Masalah Ibu hamil
KEK
Anemia
Pertambahan berat badan kurang
Penyulit kehamilan (preeklamsi/toksemia, konstipasi, hiperemesis,dll)
Perawatan sebelum kelahiran (ANC) antenatal care) tidak teratur
Angka kematian bumil tinggi
Tahap perkembangan janin dan kebutuhan nutrisi
Pada masa kehamilan merupakan masa terjadinya stress fisiologi pada ibu hamil karena masa penyesuaian tubuh ibu terhadap perubahan fungsi tubuh.
Pembahasan
2.1 Kesehatan Ibu dalam 270 HPK
2.2 Pertumbuhan dan Perkembangan Janin
2.3 Asupan Makanan dan Gizi Ibu Hamil
2.4 Pemeriksaan Kehamilan
2.5 Perawatan Payudara
2.6 Kebersihan Tubuh dan Pakaian
2.7 Iminisasi Pada saat Hamil
2.8 Peran Keluarga dalam Pengasuhan Ibu Hamil
2.9 Mitos dan Tabu dalam Kehamilan
Kehamilan adalah masa di mana seorang wanita membawa embrio atau fetus di dalam tubuhnya sehingga selama kehamilan terjadi perubahan fungsi dasar anatomi dan keseimbangan tubuh sejak awal mula kehamilan sampai dengan bayi lahir. Setiap trimester kehamilan akan mempunyai kebutuhan tertentu seiring dengan berkembangnya dan bertumbuhnya janin. Dalam kehamilan yang utama adalah kecukupan asupan gizi dan cairan. Butuh proses untuk beradaptasi bagi ibu hamil terutama selama berpuasa. Secara bertahap selama ibu hamil mengetahui dan membiasakan diri dengan pola makan umumnya selama puasa akan mudah untuk menyesuaikan diri.
Masalah Ibu hamil
KEK
Anemia
Pertambahan berat badan kurang
Penyulit kehamilan (preeklamsi/toksemia, konstipasi, hiperemesis,dll)
Perawatan sebelum kelahiran (ANC) antenatal care) tidak teratur
Angka kematian bumil tinggi
Tahap perkembangan janin dan kebutuhan nutrisi
Pada masa kehamilan merupakan masa terjadinya stress fisiologi pada ibu hamil karena masa penyesuaian tubuh ibu terhadap perubahan fungsi tubuh.
Pembahasan
2.1 Kesehatan Ibu dalam 270 HPK
2.2 Pertumbuhan dan Perkembangan Janin
2.3 Asupan Makanan dan Gizi Ibu Hamil
2.4 Pemeriksaan Kehamilan
2.5 Perawatan Payudara
2.6 Kebersihan Tubuh dan Pakaian
2.7 Iminisasi Pada saat Hamil
2.8 Peran Keluarga dalam Pengasuhan Ibu Hamil
2.9 Mitos dan Tabu dalam Kehamilan
Kehamilan adalah masa di mana seorang wanita membawa embrio atau fetus di dalam tubuhnya sehingga selama kehamilan terjadi perubahan fungsi dasar anatomi dan keseimbangan tubuh sejak awal mula kehamilan sampai dengan bayi lahir. Setiap trimester kehamilan akan mempunyai kebutuhan tertentu seiring dengan berkembangnya dan bertumbuhnya janin. Dalam kehamilan yang utama adalah kecukupan asupan gizi dan cairan. Butuh proses untuk beradaptasi bagi ibu hamil terutama selama berpuasa. Secara bertahap selama ibu hamil mengetahui dan membiasakan diri dengan pola makan umumnya selama puasa akan mudah untuk menyesuaikan diri.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
1. Antenatal Care
Kehamilan adalah kondisi dimana seorang wanita memiliki janin yang sedang tumbuh di dalam
tubuhnya (yang pada umumnya di dalam rahim). Kehamilan pada manusia berkisar 40 minggu atau 9
bulan, dihitung dari awal periode menstruasi terakhir sampai melahirkan. Antenatal care atau
pemeriksaan kehamilan ditujukan untuk menyiapkan baik fisik maupun mental ibu di dalam masa
kehamilan dan kelahiran serta menemukan kelainan dalam kehamilan dalam waktu dini sehingga dapat
diobati secepatnya. Pemeriksaan kehamilan yang dilakukan secara teratur dapat menurunkan angka
kecacatan dan kematian baik ibu maupun janin.
Tanda dan Gejala Awal Kehamilan
Tanda dan gejala pada masing-masing wanita hamil berbeda-beda. Ada yang mengalami gejala-gejala
kehamilan sejak awal, ada yang beberapa minggu kemudian, atau bahkan tidak memiliki gejala
kehamilan dini. Namun, tanda yang pasti dari kehamilan adalah terlambatnya periode menstruasi.
Selain itu didapatkan tanda-tanda lain yaitu :
1. Nyeri atau payudara yang terasa membesar, keras, sensitif dengan sentuhan. Tanda ini muncul
dalam waktu 1-2 minggu setelah konsepsi (pembuahan). Dalam waktu 2 minggu setelah konsepsi,
payudara seorang wanita hamil akan mengalami perubahan untuk persiapan produksi ASI yang
dipengaruhi oleh hormon estrogen dan progesteron
2. Mual pagi hari (morning sickness) umum terjadi pada triwulan pertama. Meskipun disebut
morning sickness, namun mual dan muntah dapat terjadi kapan saja selama kehamilan. Penyebab
mual dan muntah ini adalah perubahan hormonal yang dapat memicu bagian dari otak yang
mengontrol mual dan muntah. Gejala ini dialami oleh 75% wanita hamil
3. Mudah lelah, lemas, pusing, dan pingsan adalah gejala kehamilan yang disebabkan oleh
pelebaran pembuluh darah dalam kehamilan atau kadar gula darah yang rendah
4. Sakit kepala pada umumnya muncul pada minggu ke-6 kehamilan yang disebabkan oleh
peningkatan hormon
5. Konstipasi (sulit BAB) terjadi karena peningkatan hormon progesteron yang menyebabkan
kontraksi usus menjadi lebih pelan dan makanan lebih lambat melalui saluran pencernaan
6. Perubahan mood karena pengaruh hormon
7. Bercak perdarahan. Terjadi ketika telur yang sudah dibuahi berimplantasi (melekat) ke dinding
rahim sekitar 10-14 hari setelah fertilisasi (pembuahan). Tipe perdarahan umumnya sedikit, bercak
bulat, berwarna lebih cerah dari darah haid, dan tidak berlangsung lama
Seorang wanita hamil harus memperhatikan beberapa hal, diantaranya :
1. Nutrisi dalam Kehamilan
2. Obat-obatan selama kehamilan
3. Olahraga selama kehamilan
4. Bekerja selama kehamilan
5. Berhubungan seksual selama kehamilan
6. Bepergian selama kehamilan
7. Merokok, alkohol, dan narkotik selama kehamilan
1. Nutrisi dalam kehamilan
Wanita hamil harus makan makanan bergizi yang memiliki banyak variasi. Kebutuhan kalori wanita
hamil sebanyak 300 – 500 kkal/hari tergantung dari berat badan sebelum hamil, aktivitas, dan tipe
2. kehamilan (1 bayi atau kembar). Selama kehamilan, peningkatan kalori makanan didapatkan melalui
pilihan makanan sehat dan suplemen vitamin. Peningkatan berat badan yang normal selama kehamilan
adalah 6,5 sampai 16 kg. Peningkatan berat badan optimal untuk wanita hamil dengan berat badan
kurang sebanyak 18,2 kg, sedangkan untuk wanita hamil dengan berat badan berlebih tidak lebih dari
6,8 kg.
Selama triwulan pertama dan kedua, kenaikan berat badan terutama terjadi pada ibu yaitu peningkatan
jumlah air dalam tubuh, sementara pertumbuhan janin terutama terjadi pada triwulan ketiga. Bila berat
badan naik lebih dari semestinya, maka dianjurkan untuk mengurangi makanan yang mengandung
karbohidrat dan lemak, sayur-mayur serta buah-buahan jangan dikurangi. Jenis makanan yang sehat
dan variatif selama kehamilan diantaranya adalah :
Buah dan sayuran
Makanan mengandung karbohidrat seperti nasi, roti, kentang
Protein seperti daging, ikan, kacang
Makanan berserat yang dapat ditemukan di roti gandum, buah, sayur
Susu dan keju
Gambar 1. Makanan sehat selama kehamilan
Makanan yang tidak sehat atau berbahaya bagi janin yang dikandung diantaranya :
Hati dan produk hati. Mengandung vitamin A dosis tinggi yang bersifat teratogenik
(menyebabkan cacat pada janin)
Makanan mentah atau setengah matang karena risiko toksoplasma
Ikan yang mengandung metilmerkuri dalam kadar tinggi seperti hiu, marlin, yang dapat
mengganggu sistem saraf janin
Kafein yang terkandung dalam kopi, teh, coklat, kola dibatasi 300 mg per hari. Efek yang dapat
terjadi diantaranya adalah insomnia (sulit tidur), refluks, dan frekuensi berkemih yang meningkat
Vitamin A dalam dosis > 20.000 – 50.000 IU/hari dapat menyebabkan kelainan bawaan
Suplemen yang dianjurkan selama kehamilan
Asam folat. Asam folat yang dikonsumsi sebelum hamil dan selama kehamilan melindungi dari
gangguan saraf pada janin (anensefali, spina bifida). Wanita hamil disarankan mengkonsumsi asam
folat 400 μg/hari selama 12 minggu kehamilan karena kebutuhan asam folat tidak dapat dipenuhi
hanya dari makanan
3. Zat besi. Zat besi adalah komponen utama dari hemoglobin yang bekerja mengangkut oksigen
di dalam darah. Selama kehamilan, suplai darah meningkat untuk memberikan nutrisi ke janin.
Suplemen besi yang dibutuhkan adalah 30 – 50 mg/hari dan disarankan pada wanita hamil dengan
hemoglobin < 10 atau 10,5 g/dl pada akhir kehamilan. Selain suplemen, zat besi juga terkandung
pada daging, telur, kacang, sayuran hijau, gandum, dan buah-buahan kering. Suplemen besi
sebaiknya dikonsumsi diantara waktu makan dengan perut yang kosong atau diikuti jus jeruk untuk
meningkatkan penyerapan
Kalsium. Kalsium penting di dalam mengatur kekuatan tulang wanita hamil dan pertumbuhan
tulang bagi janin. Kalsium yang disarankan sebanyak 1200 mg untuk memenuhi kebutuhan ibu dan
janin. Kalsium sebaiknya dikonsumsi ketika sedang makan, diikuti dengan jus buah yang kaya
vitamin C untuk meningkatkan penyerapan
2. Obat-obatan Selama Kehamilan
Beberapa obat cukup aman untuk dikonsumsi selama kehamilan, namun bagaimanapun juga disarankan
untuk mengkonsumsi obat sesedikit mungkin di dalam kehamilan untuk mengurangi faktor risiko efek
samping obat pada janin.
Gambar 2. Obat-obatan selama kehamilan
3. Olahraga selama kehamilan
Latihan teratur selama kehamilan dapat mempersiapkan fisik maupun mental yang baik untuk
persiapan persalinan maupun ketika bayi sudah lahir nanti. Merawat bayi baru lahir dapat
mengakibatkan stress dan kelelahan. Latihan fisik secara teratur mencegah rasa tidak nyaman,
meningkatkan tenaga, dan meningkatkan kesehatan.
Latihan yang diperlukan adalah latihan yang nyaman dan tidak membuat tubuh mengeluarkan energi
terlalu besar. Berenang dan bersepeda dapat dilakukan selama kehamilan. Jalan-jalan dan aerobic low
impact dapat ditoleransi. Berjalan adalah olahraga yang baik untuk pemula. Berjalan memiliki efek
seperti aerobik namun tanpa beban berat pada persendian. Pakailah jenis sepatu yang nyaman ketika
berolahraga. Latihan dapat mengurangi ketidaknyamanan selama kehamilan seperti konstipasi, pegal
pada punggung, mudah lelah, bengkak pada kaki, dan varises vena.
Hindari olahraga yang melakukan gerakan berbaring dengan punggung sebagai dasarnya, olehraga
4. yang dapat mengakibatkan jatuh atau trauma pada perut, dan olahraga dengan beban persendian yang
berat. Hindari mengangkat beban berat diatas kepala dan melakukan gerakan yang mengakibatkan
peregangan dari otot punggung. Pada triwulan 2 dan 3, hindari latihan yang melibatkan gerakan
berbaring di punggung karena akan menurunkan aliran darah ke rahim.
Gambar 3. Olahraga selama kehamilan
Tips berolahraga selama kehamilan
1. Aerobic low impact yang berarti aerobik tanpa gerakan melompat, tendangan tinggi, berlari
cepat, dan tetap meletakkan satu kaki di lantai untuk mencegah persendian mudah lelah dan cedera
maka aerobik tersebut aman selama kehamilan
2. Dianjurkan latihan ringan sampai sedang 3 kali semingu
3. Jangan melakukan olahraga yang mengakibatkan kelelahan atau kehabisan napas dan hentikan
olahraga apabila mengalami gejala lelah, pusing, kehabisan napas
4. Pakailah sepatu olahraga yang nyaman
5. Untuk menghindari overheated, wanita hamil disarankan berolahraga pada daerah yang dingin,
minum air yang banyak selama latihan, dan memakai baju olahraga yang nyaman
6. Lakukan istirahat secara teratur
7. Pilihlah tipe olahraga yang tidak memiliki risiko trauma (terutama bagian perut) dan jatuh
dengan menghindari daerah berbatu dan jalur yang tidak stabil ketika berlari atau bersepeda
8. Hindari olahraga yang melakukan gerakan berbaring dengan punggung sebagai dasarnya
terutama pada triwulan kedua dan ketiga
9. Asupan makanan sebaiknya ditingkatkan dengan komposisi sesuai dengan energi yang
dikeluarkan ketika berolahraga
10. Hindari mengangkat beban berat diatas kepala dan melakukan gerakan yang mengakibatkan
peregangan dari otot punggung
5. Gambar 4. Yoga selama kehamilan
Kondisi dimana olahraga dilarang untuk wanita hamil adalah :
1. Hipertensi (tekanan darah tingi) dalam kehamilan
2. Ketuban pecah dini
3. Inkompetensi serviks karena menyebabkan mudahnya terjadi keguguran
4. Perdarahan berkelanjutan pada triwulan II atau III
5. Pertumbuhan janin terhambat
4. Bekerja selama kehamilan
Wanita hamil tetap dapat bekerja namun aktivitas yang dijalaninya tidak boleh terlalu berat. Istirahat
untuk wanita hamil dianjurkan sesering mungkin. Seorang wanita hamil disarankan untuk
menghentikan aktivitasnya apabila mereka merasakan gangguan dalam kehamilan. Pekerjaan yang
membutuhkan aktivitas fisik berat, berdiri dalam jangka waktu lama, pekerjaan dalam industri mesin,
atau pekerjaan yang memiliki efek samping lingkungan (contoh : limbah) harus dimodifikasi.
Menurut undang-undang perburuhan, wanita hamil berhak mendapatkan cuti 1,5 bulan sebelum
bersalin dan 1,5 bulan sesudah melahirkan. Pada wanita yang bekerja, dianjurkan untuk segera ke
dokter apabila terjadi perdarahan dari kemaluan atau keram hebat di perut. Pada minggu-minggu akhir
kehamilan, tanda-tanda permulaan persalinan harus diketahui oleh wanita hamil tersebut sehingga akan
lebih waspada apabila muncul tanda-tanda persalinan tersebut.
Gambar 5. Bekerja selama kehamilan
6. 5. Berhubungan seksual selama kehamilan
Pada umumnya senggama diperbolehkan selama kehamilan asalkan dilakukan dengan hati-hati.
Peningkatan aktivitas kandungan (kontraksi) setelah hubungan seksual umum didapatkan pada
kehamilan. Untuk wanita dengan riwayat kehamilan preterm, plasenta previa, atau abortus berulang,
dianjurkan untuk menghindari berhubungan seksual selama kehamilan. Pada akhir kehamilan, ketika
kepala sudah masuk rongga panggul, senggama sebaiknya dihentikan karena dapat menimbulkan rasa
sakit dan perdarahan.
6. Bepergian Selama Kehamilan
Hal-hal yang dianjurkan apabila seorang wanita hamil bepergian adalah :
1. Apabila bepergian selama kehamilan, maka duduk dalam jangka waktu lama harus dihindari karena
dapat menyebabkan peningkatan risiko bekuan darah dalam vena dan tromboflebitis selama
kehamilan
2. Wanita hamil dapat mengendarai mobil maksimal 6 jam dalam sehari dan harus berhenti selama 2
jam lalu berjalan selama 10 menit
3. Stoking penyangga sebaiknya dipakai apabila harus duduk dalam jangka waktu lama di mobil atau
pesawat terbang
4. Sabuk pengaman sebaiknya selalu dipakai, sabuk tersebut diletakkan dibawah perut ketika
kehamilan sudah besar.
Gambar 6. Pemakaian sabuk pengaman selama kehamilan
7. Merokok, alkohol, dan narkotik selama kehamilan
Wanita hamil yang merokok dapat mengakibatkan beberapa gangguan pada janinnya seperti, bayi berat
lahir rendah, preterm (lahir sebelum waktunya), ketuban pecah dini, plasenta previa, dan kematian
janin. Sebaiknya rokok dihindari ketika wanita sedang hamil. Etanol yang terkandung di dalam alkohol
dapat menembus plasenta dan masuk ke dalam peredaran darah janin. Etanol diketahui sebagai zat
yang teratogen (menyebabkan kecacatan bagi janin). Keracunan etanol pada janin tergantung dari
jumlah alkohol yang dikonsumsi, risiko terbesar kecacatan terjadi pada triwulan pertama karena pada
saat itulah pembentukan organ-organ pada janin sedang terjadi. Kokain juga diketahui sebagai zat yang
teratogen. Opiat dan amfetamin dapat menyebabkan kematian janin dalam kandungan.