Pembahasan 2.1 Kesehatan Ibu dalam 270 HPK 2.2 Pertumbuhan dan Perkembangan Janin 2.3 Asupan Makanan dan Gizi Ibu Hamil 2.4 Pemeriksaan Kehamilan 2.5 Perawatan Payudara 2.6 Kebersihan Tubuh dan Pakaian 2.7 Iminisasi Pada saat Hamil 2.8 Peran Keluarga dalam Pengasuhan Ibu Hamil 2.9 Mitos dan Tabu dalam Kehamilan

1. Kesehatan 1000 HPK(270
HPK)
Kelompok 2:
Mawaddah 1510713010
Rangga Dwi Septian 1510713015
Irma Dinita Fajrin 1510713034
Rosmawati Harahap 1410713017

2. APA ITU 270 HPK??
270 HPK adalah bagian dari 1000 HPK yang dimulai
sejak terjadinya konsepsi hingga usia kehamilan 9
bulan 10 hari atau 40 minggu.

3. PROSES TERJADINYA KEHAMILAN
OVULASI
OVUM
TUBA
FALLOPI
SPERMATOZOA
GENITALIA
INTERNA
Hidup 2 hari Hidup 3 hari
PEMBUAHAN
ZIGOT MORULA BLASTULA IMPLANTASI
GRASTRULA

4. PERUBAHAN FISIK, MENTAL DAN
SOSIAL SAAT MASA KEHAMILAN
Menurut Octavianti dalam Pieter (2010), perubahan
fisik dan emosi terjadi karena pengaruh meningkatnya
produksi hormon progesteron dan kerentanan daya psikis
seseorang. Kerentanan psikis seseorang berbeda-beda
dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya pola asuh
sewaktu kecil, kemauan ibu untuk belajar menyesuaikan
diri dengan perubahan yang terjadi (fisik dan emosi) serta
kepribadian. Ibu yang cerdas secara emosi akan
memandang kehamilan dan perubahan yang terjadi
merupakan hal positif sehingga akan melewati kehamilan
dengan baik dan nyaman.

5. Penambahan berat badan terjadi pada trimester:
Penambahan berat badan
ibu hamil biasanya sekitar
1 atau 2 kilo, atau
mungkin kurang jika ibu
hamil mengalami morning
sickness. Sebagian besar
berat ini berada di
plasenta (ari-ari), di
payudara, rahim dan
akbibat dari
bertambahnya volume
darah pada ibu hamil.
Berat badan ibu hamil
akan bertambah sekitar 6
kilogram, sedangkan
berat janin sekitar 1
kilogram. Berat lainnya
terdistribusi di plasenta,
rahim, payudara dan
bertambahnya volume
darah.
Berat badan akan
bertambah sekitar 5
kilogram. Sebagian besar
berat badan ini berasal
dari bayi, cairan ketuban,
plasenta, payudara,
rahim dan penambahan
volume darah.
1 2 3

6. A. KESEHATAN FISIK

7. USIA KEHAMILAN 5-7 MINGGU
• Akan merasa sangat lelah pada awal kehamilannya
• Mulainya rasa mual dan muntah
• Payudara membesar
• Daerah sekitar puting (aerola) lebih gelap
*Direkomendasikan untuk jalan santai dan olahraga
ringan agar rasa lelahnya berkurang dan lebih
mampu menjalani kehamilan

8. • Rahim sedikit membesar
• Selalu ingin buang air kecil
• Kulit bumil menjadi lebih berminyak yang dapat
menimbulkan jerawat (disebabkan hormon)
• Atau kulit bumil menjadi sangat kering
*direkomendasikan agar para bumil minum banyak air
(6-8 gelas per hari) agar kulitnya tetap sehat
USIA KEHAMILAN 8-9 MINGGU

9. Bumil akan merasakan sembelit. Hormon
kehamilan akan membuat usus rileks, yang
berarti bahwa gerakan usus menjadi lambat.
*direkomndasikan untuk perbanyak makan serat
dan minum banyak air yang biasanya akan
membantu proses pencernaan
USIA KEHAMILAN 11 MINGGU

10. • Rasa mual mulai menghilang
• Perut makin terlihat
• Garis gelap akan mulai muncul di tengah perut
yang merupakan pigmentasi gelap, yang akan
menghilang saat bayi lahir
• Ada banyak darah di tubuh wanita
• Jantung bekerja 20% lebih keras
USIA KEHAMILAN 13-15 MINGGU

11. USIA KEHAMILAN 18 MINGGU
Cairan kolostrum keluar dari puting susu dalam
jumlah kecil. Ini adalah tanda bahwa bumil sedang
mengembangkan payudara sehingga dapat
menyusui bayi nantinya

12. • Beberapa wanita mengalami nyeri perut seperti di
satu sisi perut mereka. Hal ini karena ligamen rahim
mengalami peregangan karena makin membesarnya
rahim. Rasa sakit biasanya akan hilang setelah
beristirahat
• Dapat mulai merasakan kontraksi Braxton Hicks,
dimana rahim berlatih untuk bisa berkontraksi saat
melahirkan kelak. Perut anda akan terasa keras
ketika anda mengalami kontraksi ini
USIA KEHAMILAN 24 MINGGU

13. • Organ dalam ibu hamil terasa terdorong karena rahim
semakin membesar sedangkan disekitarnya terdapat
diafragma, perut, hati dan usus.
• Hormon kehamilan mulai melunakkan ligamen. Karena
perlunakan ini dan meningkatnya berat badan janin
akan dapat menyebabkan masalah sakit punggung.
• Sesekali mulai merasa sesak karena bayi mendorong ke
arah paru-paru, terutama ketika sedang duduk.
*direkomendasikan untuk menjaga postur yang baik
ketika sedang berdiri atau duduk dengan cara
menempatkan bantal di belakang punggung ketika
sedang duduk
USIA KEHAMILAN 31 MINGGU

14. B. KESEHATAN MENTAL

15. • Trimester I
suasana emosi bumil labil, sensitif, mudah
menangis, cepat lelah, takut bila terjadi
keguguran
• Trimester II
suasana emosi ibu hamil lebih baik dan tidak
banyak keluhan, ibu bisa menyesuaikan diri
dengan perubahan.
• Trimester III
suasana emosi kembali susah untuk dikendalikan
dan menjadi lebih sensitif karena perubahan fisik
yang meningkat dimana kondisi perut semakin
besar dan mengakibatkan ibu susah bergerak,
cepat lelah, mudah lupa dan cemas.

16. C. KESEHATAN SOSIAL

17. Selain perubahan fisik, perubahan emosi juga
terjadi selama hamil yang berupa perasaan takut,
sedih, hingga senang hanya dalam jarak waktu
beberapa menit saja, cenderung malas, sensitif,
mudah cemburu, minta perhatian lebih,
perasaan ambivalen, insomnia.

18. • Terjadinya ketidakharmonisan sosial dalam
keluarga dan lingkungan karena terjadinya
perubahan mental
• Mendapat perlakuan khusus secara sosial,
seperti kebijakan pemerintah dalam dunia
pekerjaan dan dunia transportasi

19. PERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN JANIN
Pertumbuhan merupakan
bertambah jumlah dan besarnya
sel diseluruh bagian tubuh yang
secara kuantitatif dapat diukur.
Perkembangan merupakan
bertambah sempurnanya fungsi
alat tubuh yang dapat dicapai
melalui tumbuh kematangan dan
belajar

20. TRIMESTER I

21. USIA KEHAMILAN 2-4 MINGGU
• Periode zigot dimulai sejak
pembuahan sampai akhir
minggu kedua
• Periode embrio dimulai sejak
minggu kedua sampai akhir
minggu keempat (akhir bulan)
• Pada minggu keempat, embrio
sedang membentuk organ-
organ penting seperti sistem
saraf, tulang, otot dan darah
USIA KEHAMILAN 5 MINGGU
• Wajah embrio dihiasi
dengan sepasang mata,
sebuah hidung mungil,
mulut lengkap dengan bibir
atas dan bibir bawah.
• Terjadinya pembentukan
lapisan kulit luar (epidermis)
dan dalam (dermis), serta
kelenjar keringat dan
minyak

22. USIA KEHAMILAN 6-8 MINGGU
• Terbentuk kerangka tulang
tubuh yang lengkap (masih
berupa tulang rawan)
• Sudah membentuk wajah
manusia (mulut, telinga,
hidung, lidah)
• Telah mempunyai tangan
dengan jari tangan, kaki
dengan jari kaki
• Panjang janin 2cm dan berat
2kg
Usia kehamilan 9 minggu
• Anggota badan dan otot
mulai berkembang,
sehingga dapat melakukan
gerakan-gerakan kecil
• Kelima jari tangan tampak
terpisah satu sama lain
• Kedua mata berkembang
dengan baik, namun masih
ditutupi oleh membran
kelopak

23. USIA KEHAMILAN 10 MINGGU
• Janin mulai berwujud
seperti manusia
• Otak bayi setiap menitnya
diproduksi seperempat juta
sel-sel syaraf (neuron) baru
• Jantung janin berkembang
sempurna
USIA KEHAMILAN 11-12
MINGGU
• Pembuluh darah dalam
plasenta akan diperbanyak
untuk menyokong kebutuhan
nutrisi yang dibutuhkan oleh
bayi
• Otak belum berkembang
sempurna
• Otot janin mulai berkembang
dengan baik untuk
menimbulkan adanya gerakan
spontan yang tidak disadari
• Masa penentuan jenis kelamin

24. TRIMESTER II

25. USIA KEHAMILAN 13 MINGGU
• Kelopak mata bayi masih
menutup hingga usia
kehamilan 4 bulan
• Bayi mulai menghisap ibu
jarinya
• Ekspresi wajah sang bayi
sudah mirip wajah orang
tuanya
USIA KEHAMILAN 14 MINGGU
• Muncul garis gelap di
bagian tengah perut ibu
hamil, yang akan hilang
setelah melahirkan
• Janin mempunyai alis dan
rambut halus di seluruh
tubuh
• Janin makan lewat plasenta,
minum dari air ketuban

26. USIA KEHAMILAN 15-16 MINGGU
• Bayi makin banyak bergerak
• Perkembangan tulang dan tulang
rawan terbentuk sempurna di
seluruh tubuh
• Telah mampu mengedipkan mata
• Zat kalsium telah cukup disimpan
dalam tulangnya
• Janin butuh suplai oksigen untuk
pertumbuhannya
• Detak jantung ibu bertambah
20% lebih ekstra untuk
mengedarkan darah ke seluruh
tubuh
USIA KEHAMILAN 17-18
MINGGU
• Plasenta makin membesar
dan berisi jaringan
pembuluh darah
• Bayi lebih sensitif terhadap
dunia luar, ia akan
memberikan reaksi berupa
tendangan dan dorongan
• Sudah dapat mendengar

27. U
USIA KEHAMILAN 19-20 MINGGU
• Otak bayi sudah berkembang
• Kulit bayi telah menebal dan
membentuk 4 lapisan kulit
• Kulit mulai berwarna putih
yang dilindungi oleh lapisan
lilin (vernix) di seluruh
permukaan kulit yang berguna
untuk melindungi dan menjaga
agar tetap lembab
USIA KEHAMILAN 21 MINGGU
• Memiliki sel darah merah yang
cukup banyak
• Sel darah putih mulai
terbentuk
• Bakal indra pengecap mulai
terbentuk
• Sistem pencernaan telah
berkembang sehingga dapat
menyerap air dan zat gula dari
cairan amnion dan
mengalirkan sedikit zat padat
ke dalam usus besar

28. USIA KEHAMILAN 22 MINGGU
• Jumlah sel syaraf telah
sempurna
• Telah mampu belajar
mengenali diri dan
sekitarnya melalui sentuhan
• Sentuhan merupakan indra
pertama yang dipakai bayi
untuk mempelajari gerakan,
merasakan wajahnya atau
bahkan memukul kaki dan
lengannya
Usia kehamilan 23-24 minggu
• Janin mulai menelan sejumlah
kecil cairan amnion dan
mengeluarkan sebagian dalam
bentuk urin
• Bulu mata mulai berkembang
• Rambut kepala mulai tumbuh
• Kewaspadaan terhadap dunia
luar semakin meningkat. Bila
ibu terkejut maka bayi akan
ikut merasa terkejut

29. USIA KEHAMILAN 25-26 MINGGU
• Detak jantung bayi dapat terdengar
tanpa bantuan stetoskop
• Pembedaan jenis kelamin pada bayi
telah berlangsung dengan sempurna
• Bayi telah mempunyai pola tidur dan
bangun yang teratur
• Kelopak mata bayi sudah mulai
membuka
• Mata bayi telah berkembang sempurna
dan seluruh lapisan retinanya telah
terbentuk. Apapun warna mata bayi
nantinya saat ini akan tampak biru. Hal
ini berlaku untuk semua ras karena
pupilnya belum memiliki warna yang
sesungguhnya, hingga beberapa bulan
sebelum kelahiran.
USIA KEHAMILAN 27-28
MINGGU
• Saat ini bayi telah memiliki
kemampuan hidup di dunia
luar sebanyak 85%
• Jaringan otaknya meningkat
secara drastis
• Rambut kepala tumbuh
semakin panjang.

30. TRIMESTER III

31. USIA KEHAMILAN 29-30 MINGGU
• Terdapat kelenjar adrenal
pada bayi yang merangsang
hormon prolaktin pada ibu
• Mampu mengenali dan
membedakan suara, namun
suara yang terdengar masih
samar-samar
USIA KEHAMILAN 31-32
MINGGU
• Alveolus pada paru-paru
bayi mulai berkembang
• Kepala bayi kemungkinan
berada di posisi bawah

32. USIA KEHAMILAN 33-34 MINGGU
• Bayi tidur sepanjang waktu
dan ia mungkin mengalami
mimpi
• Rambut bayi semakin
menebal
USIA KEHAMILAN 37-40
MINGGU
• Bayi telah berkembang
sempurna dan siap
dilahirkan

35. 4. Asupan Makanan dan Gizi Ibu Hamil
Kebutuhan gizi selama ibu hamil meningkat karena
selain diperlukan untuk memenuhi kebutuhan gizi
ibu juga diperlukan untuk janin yang dikandungnya.
Pemenuhan gizi selama hamil juga diperlukan untuk
persiapan ASI serta tumbuh kembang bayi. Salah
satu indikator terpenuhinya kebutuhan gizi selama
hamil adalah adanya penambahan berat badan ibu
(Sulistyoningsih, 2011).

36. Menurut Arisman (2004), kebutuhan zat gizi yang
cukup penting bagi ibu hamil adalah sebagai berikut:
1. Energi
• Rata-rata ibu hamil membutuhkan tambahan 300
kkal/hari (15% dari keadaan normal).
• Total kalori yang dibutuhkan untuk mendapatkan
kenaikan berat badan 12,5 kg adalah 80.000 kkal.
36.000 untuk pembakaran dan 44.000 untuk
pembuatan jaringan baru.
• Ibu hamil membutuhkan tambahan energi per hari
yaitu pada trimester I 180 kkal, trimester II dan III
masing-masing 300 kkal (AKG 2013).

37. 2. Protein
• Ibu hamil membutuhkan tambahan protein
20gr/hari (AKG 2013).
• 70% protein digunakan untuk pertumbuhan janin
yang dimulai dari pertumbuhan sebesar sel sampai
janin mencapai lebih kurang 3,5kg.
• Fungsi: pembentukan plasenta;
tumbuh kembang sel otak dan mielin janin
dan berkaitan erat dengan kecerdasan;
persiapan persalinan.

38. 3. Vitamin A
• Ibu hamil membutuhkan tambahan Vit.A sebesar 300 mcg
pada masing-masing trimester I dan II.
• Vit.A tidak boleh berlebihan karena dapat mengakibatkan
cacat bawaan.
4. Vitamin B12
• WUS membutuhkan 2,4 mcg/hari.
• Ibu hamil membutuhkan tambahan 0,2 mcg pada masing-
masing trimester I, II dan III.
• Sumber Vit.B12: daging, hati, telur, ikan, kerang, unggas,
keju, susu
• Fungsi: bersama dengan as.folat mensintesis DNA dan
memudahkan pertumbuhan sel;
berperan penting untuk keberfungsian sel
sumsum tulang, sistem saraf, dan saluran cerna.

39. 5. Asam Folat
• Kebutuhan asam folat untuk trimester I, II, dan III masing-
masing sebanyak 200mcg.
• Fungsi: perkembangan sel-sel muda;
pematangan sel darah merah;
sintesis DNA;
pembentukan heme;
metabolisme energi.
• Akibat kekurangan: lelah berat, kaki kejang,
gangguan tidur.
• Sumber as.folat: ragi, brokoli, sayuran hijau,
asparagus, kacang-kacangan.

40. 6. Vitamin D
• Sumber utama: sinar matahari.
• Akibat kekurangan: gangguan metabolisme kalsium
pada ibu dan janin.
• Gangguan:hipokalsemi, tetani pada bayi baru
lahir, dan osteomalasia pada ibu.
7. Zat Besi
• Kebutuhan ibu hamil meningkat sampai 200-300%.
• Penggunaan:1.040mg ditimbun selama hamil;
300mg ditransfer ke janin;
200mg hilang saat melahirkan;
50-75mg untuk pembentukan
plasenta;
450mg untuk pembentukan sel darah
merah.

41. 8. Yodium
• Asupan tambahan yang dianjurkan pada masing-
masing trimester I, II , dan III adalah 70mcg.
• Akibat kekurangan: hipotiroid pada janin yang
selanjutnya berkembang
menjadi kretinisme.
• Sumber: makanan laut, garam beryodium.
9. Kalsium
• Konsumsi kalsium yang dianjurkan bagi ibu hamil
adalah sebanyak 1.100 mg/hari.
• Kebutuhan kalsium tambahan untuk masing-masing
trimester I, II, dan III adalah200mg.

42. 10. Serat
• Kebutuhan tambahan pada trimester I sebesar 3g,
trimester II dan III masing-masing 4g.
• Selain memberikan rasa kenyang lebih lama, serat
juga dibutuhkan untjuk memperlancar sistem
pencernaan.
• Serat dapat diperoleh dari sayuran, buah-buahan,
gandum, beras, dan olahannya

43. 9. Peran Keluarga dalam Pengasuhan Ibu
Hamil
• Peranan suami saat hamil penting dan dapat membantu
ketenangan jiwa istri.
• Suami dapat membantu beberapa tugas istri sehingga istri
lebih banyak istirahat terutama menjelang persalinan.
• Suami dapat membelikan dan membacakan buku yang
bermanfaat sesuai pandangannya, sehingga pertumbuhan
dan perkembangan jiwa dan janin semakin baik.
• Suami hendaknya menghindari menunjukkan tingkah laku
tidak betah di rumah, selalu keluar rumah karena istri
hamil dianggap tidak mampu memuaskan segala keinginan
suami.
• Dukungan dari keluarga besar juga turut memberikan
kenyamanan dan ketenangan bagi ibu hamil.

44. Pemeriksaan kehamilan
• Menurut WHO, setiap ibu hamil sangat
disarankan untuk melakukan pemeriksaan
kehamilan setiap 4 minggu sekali dari saat
pemeriksaan kehamilan pertama kali hingga
usia kehamilan 28 minggu, setiap 2 minggu
sekali dari usia kehamilan 28-36 minggu dan
setiap satu minggu sekali dari usia kehamilan
36 minggu hingga waktunya melahirkan. Usia
kehamilan dihitung dari Hari Pertama Haid
Terakhir (HPT).

45. jadwal pemeriksaan kehamilan
bagi ibu hamil, yaitu sebagai
berikut :
• Pemeriksaan Kehamilan usia 8-12 minggu
1. ibu hamil akan ditanya mengenai riwayat
kesehatan,
2. pemeriksaan fisik,
3. pemeriksaan panggul,
4. dan pemeriksaan laboratorium.
• Pemeriksaan Kehamilan usia 15 sampai 20 minggu
periksa USG antara 18 dan 20 minggu guna melihat
organ-organ janin, dan mengukur pertumbuhan
janin dan plasenta

46.  Pemeriksaan Kehamilan usia 27 atau 28 minggu
1. pemeriksaan tes glukosa darah untuk menyaring ada
tidaknya diabetes gestational.
2. Hemoglobin mungkin juga diperiksa ulang
 Pemeriksaan Kehamilan usia 28-36 minggu
1. Pemeriksaan dilakukan setiap 2 minggu sampai usia
kehamilan 36 minggu.
2. Dokter atau bidan akan terus mencatat pertumbuhan janin

47. • Pemeriksaan Kehamilan usia 36 minggu
1. Skrining tes untuk infeksi menular seksual dapat
diulang pada kunjungan ini.
2. Pemeriksaan posisi dan ukuran janin. Jika kepala janin
tidak berada di bawah, Bidan atau dokter biasanya
menyarankan latihan agar janin mengubah posisinya,
atau menyarankan manipulasi fisik yang disebut versi
eksternal.
• Pemeriksaan Kehamilan usia 36 sampai 40 minggu
1. Pemantauan berat badan dan tekanan darah, serta
ukuran janin, posisi, dan detak jantung janin.
2. Dokter atau bidan mungkin juga memeriksa leher
rahim ibu hamil untuk melihat pelebaran.

48. Perawatan Payudara
Salah satu upaya agar produksi ASI pada saat menyusui lancar, ibu
hamil dianjurkan untuk merawat payudaranya dengan metode dan teknik
yang benar. Tahap ini sangat penting dilakukan karena proses
laktasi(pembentukan ASI) sudah dimulai sejak kehamilan. Secara umum,
tujuan perawatan payudara sebagai berikut.
• Memelihara kesehatan dan kebersihan payudara Ibu
• Melenturkan dan menguatkan puting susu
• Mengatasi puting susu pada keadaan datar/terbenam sehingga dapat
menyembul keluar. Puting susu yang menyembul keluar siap disususkan
kepada bayi.
Selama proses perawatan payudara, ibu hamil harus memperlihatkan
beberapa hal berikut ini.
• Perawatan payudara harus dilakukan secara teratur
• Harus memperhatikan kebersihan hidup sehari-hari
• Asupan nutrisi/gizi ibu hamil harus lebih baik dan jumlahnya lebih banyak.
Jumlah asupan nutrisi sebanyak 1,25 kali lebih banyak dibandingkan
wanita normal
• Memakai BH yang dapat menyangga payudara

49. Tahap Perawatan
Payudara
Pemeriksaan Payudara
Pemeriksaan payudara
dilakukan untuk mengetahui
ada tidaknya benjolan pada
payudara ibu. Pemeriksaan
inid apat dilakukan sendiri.
Caranya, salah satu tangan
diluruskan ke atas , jari-jari
tangan yang lain digunakan
untuk memeriksa payudara,
lalu pijat payudara dengan cara
gerakan memutar mengelilingi
payudara menuju areola
bagian atas.
Persiapan puting susu
Tujuan utama persiapan puting
susu bagi ibu hamil adalah
untuk menguatkan,
melenturkan dan mengatasi
terpendamnya puting susu .
Agar tujuan tersebut tercapai,
puting susu harus disiapkan
sejak usia kehamilan
memasuki trimester kedua dan
dilakukan dua kali sehari.

50. Hal – Hal Yang Harus Diperhatikan
Selama Persiapan Puting Susu
1.. 2. Olesi ibu jari dan jari telunjuk
dengan minyak
Jika puting susu normal,
letakkan ibu jari dan jari telunjuk
di sekitar puting susu. Lakukan
gerakan memutar ke arah dalam
sebanyak 30 kali putaran
untukmeningkatkan elastisitas
otot puting susu
Kompres puting
susu sampai bagian areola
mammae dengan kapas
yang telah dibasahi
minyak selama 2-3 menit.
Tahapini bertujuan untuk
memperlunak
kotoran/kerak yang
menempel pada puting
susu sehingga mudah
untuk dibersihkan.

51. 3. Jika puting susu datar atau
masuk ke dalam, letakkan kedua
jari telunjuk disebelah kiri dan
kanan puting susu. Secara
perlahan, tekan dan hentakkan ke
arah luar menjauhi puting susu
sebnayak 20 kali.
4. Lakukan hal yang sama pada
tahap sebelumnya, tetapi tarikan
dan hentakan jari telunjuk dari
atas dan bawah

52. Memelihara Kesehatan Pribadi
1. Memelihara kebersihan pribadi
Beberapa hal yang harus diperhatikan oleh wanita hamil
dalam upaya pemeliharaan kebersihan pribadi:
• Untuk mengatasinya, cucilah rambut paling sedikit 2-3 kali
seminggu.
• Peliharalah gigi secara teratur untuk menghindari
terjadinya infeksi rongga mulut. Infeksi yang terjadi di
rongga mulut akan mudah menyebar ke organ yang
lainnya.
• Jagalah kebersihan kulit dengan baik. Peliharalah
kebersihan payudara. Lakukan pengurutan sesuai
nasehat dokter untuk mempersiapkan ASI. Sokong
payudara dengan BH yang lebih besar dan cukup
menunjang.
• Jagalah kesehatan alat kelamin untuk menghindari
terjadinya infeksi kandungan.

53. 2. Pakaian
` Pakaian yang dikenakan ibu hamil harus
longgar,bersih, dan tidak ada ikatan yang ketat pada
daerah perut. Selain itu, wanita dianjurkan mengenakan
bra yang menyokong payudara dan memakai sepatu hak
yang tidak terlalu tinggi, karena titik berat wanita hamil
berubah. Pakaian dalam yang dikenakan harus selalu
bersih dan menyerap keringat. Dianjurkan pula memakai
pakaian dan pakaian dalam dari bahan katun yang dapat
menyerap keringat. Pakaian dalam harus selalu kering dan
sering diganti

54. Imunisasi pada saat hamil
• Imunisasi adalah memberi kekebalan terhadap
penyakit tertentu dan mencegah terjadinya
penyakit tertentu dan pemberiannya bisa berupa
vaksin (Syafrudin, dkk, 2011).

55. • Imunisasi yang dianjurkan bagi ibu hamil yaitu:
- Imunisasi Tetanus Toksoid
Merupakan antigen yang aman untuk wanita
hamil dan berfungsi untuk memberi
perlindungan untuk bayi yang akan dilahirkan
terhadap bahaya tetanus neonatorum.
- Imunisasi Hepatitis B
Vaksin hepatitis B mengandung antigen
permukaan virus yang diproduksi dari
teknologi rekombinan DNA. Pemberiannya ada
3 dosis yaitu saat lahir dan satu bulan dan 6
bulan dan tidak ada efek samping.

56. - Imunisasi Influenza
Keuntungan vaksina pada wanita hamil dapat
mengurangi risiko kesakitan pada ibu dan
kematian pada musim Influenza.
- Imunisasi Meningococal
Vaksin menigococal mengandung polisakarida
yang terdiri dari serogroup yaitu neisseria
meningitidis. Semua wanita memiliki respon
yang baik pada imunisasi dan antibodi
meningkat selama persalinan. Imunisasi pada
ibu dapat memberikan perlindungan pada bayi
dari penyakit meningococal hanya selama
beberapa bulan pertama dari kelahiran.

57. Mitos-mitos seputar ibu hamil
• Ibu hamil tidak boleh berolahraga
• Jika ngidam tidak dituruti maka bayi akan
ngiler terus
• Ibu hamil yang melihat gerhana bulan, bayi
akan lahir dengan kondisi bibir sumbing

58. Pantangan
makanan ibu hamil
• Daging atau ikan mentah
• Ikan bermerkuri
• Telur mentah/setengah matang
• Kafein
• alkohol