Recommended
More Related Content
What's hot
What's hot (20)
Similar to akuntansi konservatif
Similar to akuntansi konservatif (20)
Recently uploaded
Recently uploaded (20)
akuntansi konservatif
- 1. AKUNTANSI KONSERVATIF & KRISIS SOSIAL - LINGKUNGAN
- 2. Konsep Dasar 02 Kontinuitas Usaha 03 Penghargaan Sepakatan 04 Biaya Melekat 01 Konsep Entitas bisnis atau Kesatuan Usaha Dalam buku monografinya, Paton dan Littleton merumuskan tujuh konsep dasar akuntansi." Tujuh konsep dasar tersebut (Paton dan Littleton, 1950, Soewardjono, 2010) adalah :
- 3. Advance Dalam buku monografinya, Paton dan Littleton merumuskan tujuh konsep dasar akuntansi." Tujuh konsep dasar tersebut (Paton dan Littleton, 1950, Soewardjono, 2010) adalah : 06 Bukti terverifikasi dan Objektif 07 Asumsi 05 Upaya dan Hasil atau capaian
- 4. Penyebab Utama Akuntansi Tidak Ramah Terhadap lingkungan Kerangka konseptual dan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang mendasari praktik akuntansi dan pelaporan informasi keuangan korporasi selama ini tidak sensitif dan responsif terhadap isu-isu lingkungan dan keberlanjutan
- 5. Kelemahan Akuntansi Konservatif Sejumlah pihak menuding bahwa akuntansi turut berkontribusi sebagai pemicu dan pemacu krisis sosial dan krisis lingkungan karena informasi keuangan yang dihasilkan dari proses akuntansi dan disajikan dalam laporan keuangan tidak memasukkan objek, peristiwa, dan transaksi lingkungan, serta mengabaikan dampak positif dan negatif dari aktivitas operasi korporasi terhadap masyarakat dan lingkungan .
- 6. Menurut Deegan (2004) dan Lako (2011a), ada lima keterbatasan mendasar yang menyebabkan akuntansi konvensional bersikap konservatif dengan mengabaikan isu-isu sosial dan lingkungan. Fokus pada kebutuhan informasi 01 Materialitas 02 Entitas Bisnis 04 Pengorbanan SDE yang tidak jelas 03 Komponen laporan keuangan 01
- 7. Reformasi Akuntansi Konservatif Reformasi dan transformasi terhadap beberapa kelemahan akuntansi konvensional yang cenderung konservatif dan lebih berfokus pada perspektif akuntansi keuangan menuju akuntansi yang lebih peduli dan ramah terhadap masyarakat dan lingkungan menjadi sangat penting dan mendesak.
- 8. Dampak Ekologis Hipotesis Menurut Maunders dan Burritt (1991) Pemanfaatan Lingkungan Pengambilan Keputusan Pelaporan Keuangan Eksternal
- 9. Mendorong Trasnparansi Informasi Keuangan Agenda Mendorong dan Mewujudkan Akuntabilitas Korporasi Agenda Agenda Menghijaukan Akuntansi Untuk mengatasi kelemahan akuntansi konvensional, diperlukan reformasi dan transformasi menuju Akuntansi Hijau. Pengembangan dan Menerapkan Penerapan Akuntansi Hijau Agenda
- 10. Teknik-teknik pengukuran, pencatatan dan alat-alat manajemen Kerangka Konseptual, tujuan dan sasaran Penyajian Kembali akun-akun laporan keuangan Komponen- Komponen Laporan Keuanagan Langkah Langkah Reformasi Akuntansi Hijau Proses Akuntansi Hijau
- 11. Hakikat Akuntansi Hijau Pada hakikatnya, Akuntansi Hijau mengintegrasikan pengakuan pengukuran nilai, pencatatan, peringkasan, dan pelaporan terhadap aspek-aspek informasi akuntansi keuangan, sosial, dan lingkungan dalam proses akuntansi
- 12. Urgensi Akuntansi Hijau Krisis Ekologi Krisis tersebut dipicu dan dipacu oleh hasrat pemerintah dan pelaku Undang-Undang No. 5 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (UUPT). Pasal 74 Sun The Future We Want & Konsep Ekonomi Hijau
- 13. Mereformasi Kerangka Konseptual dan PABU Reformasi Menuju Akuntansi Hijau IAI perlu melakukan sosialisasi dan internalisasi PAHBU dan SAH Mereformasi SAK Menuju SAH IAI-KAPd, perlu mereformasi dan merekonstruksi arah, tujuan, sasaran, dan strategi pendidikan dan pengajaran Akuntansi di Indonesia menuju era Pendidikan Akuntasi Hijau
- 14. Langkah Langkah Reformasi Akuntansi Hijau Mercury is the smallest planet O1 MERCURY Neptune is the farthest planet 03 NEPTUNE Venus has a beautiful name 02 VENUS Jupiter is a gas giant 04 JUPITER
- 15. THANK YOU