SlideShare a Scribd company logo
GOOD GOVERNANCE
Fajar Ifan Dolly
STIA SETIH SETIO MUARA BUNGO
1
AKTOR DALAM GOOD GOVERNANCE
BESERTA PERANNYA
2
Mustopadidjaja (2003), governance sebagai: (1)
kepemerintahan; (2) pengelolaan pemerintahan; (3)
penyelenggaraan pemerintahan; (4) penyelenggaraan
negara; dan (5) administrasi negara;
Istilah governance” lebih kompleks karena melibatkan 3
komponen stakeholders, yakni pemerintah, masyarakat,
dan swasta dalam posisi yang sejajar dan saling kontrol;
Hubungan ketiganya harus dalam posisi yang seimbang dan saling
kontrol (checks and balances), utk menghindari penguasaan atau
“eksploitasi” oleh satu komponen terhadap komponen yang lainnya;
Bila salah satu komponen lebih tinggi dari yang lain,
yang terjadi adalah dimensi kekuasaan atas dua
komponen lainnya.
3
• Sebagai pembuat
kebijakan
• Pengendali &
pengawas
kebijakan
Negara
• Sebagai
penggerak
aktivitas bidang
ekonomi
Swasta
• Sebagai subyek
dan obyek dari
sektor
pemerintah dan
swasta.
Masyarakat
4
Mencakup media,
instansi non
pemerintah
Mencakup
masyarakat sipil
1. Pegawai Negeri Sipil
2. TNI/ POLRI
3. P3K
5
GOOD GOVERNANCE
Suatu proses interaksi antara pemerintah, dunia usaha swasta, dan
masyarakat yang bersendikan transparansi, akuntabilitas,
partisipatif dsb.
Tenaga Kerja
Dunia Usaha
swasta
MasyarakatPemerintah
Kontrol Kontrol
Redistribusi
Melalui pelayanan
Pasar
Pertumbuhan
Nilai
Apabila sendi-sendi tersebut dipenuhi, maka governance akan good.
6
AKTOR dalam GOVERNANCE
Tiga unsur (aktor) yang terlibat dalam penyelenggaraan
kepemerintahan:
1. Negara (the state)
2. Sektor swasta (the private sector)
3. Masyarakat (civil society)
Dengan demikian, negara bukan lagi aktor tunggal, sehingga
diperlukan redefinisi peran negara, dan aktor-aktor
lainnya. Governance terjadi ketika aktor-aktor tersebut
saling berinteraksi, sebagai kekuatan penyeimbang satu
sama lain.
7
POLA INTERAKSI ANTAR AKTOR
Negara
Masyarakat Sektor Swasta
“PASAR”
8
negara Masyarakat
sipil
swasta
Relasi Negara,Masyarakat Sipil dan Sektor Swasta
9
Aktor-aktor dalam Governance
• Negara meliputi lembaga-lembaga politik dan
sektor publik.
• Swasta meliputi perusahaan-perusahaan swasta
di berbagai bidang dan pasar ekonomi.
• Masyarakat meliputi lembaga swadaya
masyarakat, organisasi profesi, dsb, yang terdiri
dari individual maupun kelompok (baik
terorganisasi maupun tidak) yang berinteraksi
secara sosial, politik, dan ekonomi; dengan aturan
formal maupun tidak formal.
10
1. Negara (The State)
Tugas negara adalah :
1. Mewujudkan lingkungan politik yang kondusif
dengan meredefinisi peran pemerintah dalam
mengintegrasikan aspek-aspek sosial, ekonomi, dan
melindungi kelompok yang lemah.
2. Menciptakan komitmen politik mengenai
restrukturisasi ekonomi, sosial dan politik.
3. Menyediakan infrastruktur, iklim demokrasi,
memperkuat kapasitas pemerintah lokal, maupun
nasional.
11
2. Swasta (Private Sector)
1. Menjalankan usaha secara sehat
2. Menciptakan lapangan kerja
3. Menyediakan insentif bagi karyawan
4. Meningkatkan standar hidup masyarakat
5. Memelihara lingkungan hidup
6. Mentaati peraturan
7. Transfer ilmu pengetahuan dan teknologi kepada
masyarakat
8. Menyediakan kredit bagi pengembangan UKM
12
3. Masyarakat Madani (Civil Society)
1. Menjaga hak-hak rakyat agar terjamin
2. Mempengaruhi kebijakan publik melalui partisipasi aktif rakyat, baik
secara perorangan maupun kelembagaan
3. Mengawasi jalannya kebijakan pemerintah melalui lembaga
pemantau independen
4. Menciptakan budaya anti korupsi di kalangan masyarakat
5. Mengembangkan SDM
6. Memperjuangkan Kebebasan pers
7. Menyalurkan aspirasi politik secara benar melalui organisasi atau
partai
13
Peran Negara, Swasta Dan Masyarakat Dalam Menciptakan Good
Public Governance Indonesia (Menurut Komite Nasional Kebijakan
Governance)
14
Peran Negara dalam Mewujudkan GPG
1. Menyusun peraturan perundang-undangan dan kebijakan publik
yang berorientasi pada pelayanan dan perlindungan kepentingan
masyarakat dan dunia usaha atas dasar prinsip pembangunan
berkelanjutan (sustainable development).
2. Melakukan proses penyusunan peraturan perundang-undangan
dan kebijakan publik yang didasari pada kajian yang mendalam
serta melibatkan masyarakat dan atau dunia usaha.
3. Melakukan deseminasi dan sosialisasi terhadap perundang-
undangan dan kebijakan publik yang telah ditetapkan.
4. Menciptakan sistem sosial politik yang sehat dan terbuka untuk
mewujudkan penyelenggara negara yang memiliki integritas dan
profesionalisme yang tinggi serta meningkatkan kemampuan
warga negara dalam berdemokrasi melalui pendidikan sosial
politik.
15
Lanjutan
1. Memastikan agar dalam melaksanakan fungsi dan tugasnya,
penyelenggara negara mematuhi dan memberdayakan sistem
hukum nasional.
2. Menerapkan etika penyelenggara negara secara konsisten dan
mencegah terjadinya korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).
3. Mengupayakan kesejahteraan yang memadai serta menyediakan
sarana dan prasarana bagi penyelenggara negara dan jajarannya
untuk memungkinkan pelaksanaan fungsi, tugas dan
kewenangannya dengan baik.
4. Membangun iklim persaingan usaha yang sehat.
5. Menggunakan sumber daya secara efektif dan efisien.
16
Peran Dunia Usaha dalam Mewujudkan GPG
1. Melaksanakan usaha secara sehat sehingga dapat menunjang
pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan serta meningkatkan
kesempatan kerja.
2. Membangun sistem yang dapat memastikan perusahaan mematuhi
peraturan perundang-undangan dan kebijakan publik serta
melaksanakan good corporate governance secara konsisten.
3. Melaksanakan etika bisnis secara konsisten termasuk mencegah dan
menghilangkan perilaku koruptif, kolusif dan nepotisme.
4. Melakukan kajian yang mendalam terhadap peraturan perundang-
undangan dan kebijakan publik yang berdampak terhadap usahanya.
5. Memberikan masukan secara aktif dalam proses penyusunan peraturan
perundang- undangan dan kebijakan publik baik langsung maupun tidak
langsung.
17
Peran Masyarakat dalam Mewujudkan GPG
1. Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan untuk dapat melaksanakan
kontrol sosial secara sehat dan bertanggungjawab.
2. Meningkatkan konsolidasi sumberdaya agar dapat menata dan menciptakan
sistem dan organisasi masyarakat yang sehat.
3. Mencegah dan menghilangkan sikap dan perilaku koruptif, kolusif dan
nepotisme.
4. Melakukan kontrol sosial terhadap pelaksanaan GPG.
5. Memberikan masukan secara aktif dalam proses penyusunan peraturan
perundang-undangan dan kebijakan publik, baik langsung maupun tidak
langsung.
6. Memahami dan mematuhi peraturan perundang-undangan dan kebijakan
publik.
7. Melaksanakan hak dan kewajibannya secara bertanggungjawab dalam
pemilihan penyelenggara negara.
18

More Related Content

What's hot

ADMINISTRASI NEGARA SEBAGAI SUATU SISTEM
ADMINISTRASI NEGARA SEBAGAI SUATU SISTEMADMINISTRASI NEGARA SEBAGAI SUATU SISTEM
ADMINISTRASI NEGARA SEBAGAI SUATU SISTEM
Siti Sahati
 
Pengertian perbandingan administrasi negara dan ilmu perbandingan administras...
Pengertian perbandingan administrasi negara dan ilmu perbandingan administras...Pengertian perbandingan administrasi negara dan ilmu perbandingan administras...
Pengertian perbandingan administrasi negara dan ilmu perbandingan administras...
Ian Setiawan
 
Analisis Kebijakan Publik
Analisis Kebijakan PublikAnalisis Kebijakan Publik
Analisis Kebijakan Publik
Tri Widodo W. UTOMO
 
SANKRI (Sistem Administrasi Negara Kesatuan RI)
SANKRI (Sistem Administrasi Negara Kesatuan RI)SANKRI (Sistem Administrasi Negara Kesatuan RI)
SANKRI (Sistem Administrasi Negara Kesatuan RI)
Tri Widodo W. UTOMO
 
Konsep Dasar Administrasi Pemerintah Daerah
Konsep Dasar Administrasi Pemerintah DaerahKonsep Dasar Administrasi Pemerintah Daerah
Konsep Dasar Administrasi Pemerintah Daerah
Siti Sahati
 
Good Governance
Good GovernanceGood Governance
Good Governance
Shahril Budiman Png
 
Pendekatan perencanaan pembangunan
Pendekatan perencanaan pembangunanPendekatan perencanaan pembangunan
Pendekatan perencanaan pembangunanQiu El Fahmi
 
Organisasi Pemerintahan
Organisasi PemerintahanOrganisasi Pemerintahan
Organisasi Pemerintahan
Tri Widodo W. UTOMO
 
Tatanan organisasi pemerintahan negara
Tatanan organisasi pemerintahan negaraTatanan organisasi pemerintahan negara
Tatanan organisasi pemerintahan negara
endahmustika
 
Debirokrasi dan Deregulasi
Debirokrasi dan DeregulasiDebirokrasi dan Deregulasi
Debirokrasi dan DeregulasiGrahat Nagara
 
New public management
New public managementNew public management
New public management
Muslimin B. Putra
 
Model Formulasi Kebijakan
Model Formulasi KebijakanModel Formulasi Kebijakan
Model Formulasi Kebijakan
Zakiah dr
 
Perbandingan Sistem Administrasi Negara
Perbandingan Sistem Administrasi NegaraPerbandingan Sistem Administrasi Negara
Perbandingan Sistem Administrasi Negara
Siti Sahati
 
Kebijakan Publik
Kebijakan PublikKebijakan Publik
Kebijakan Publik
StRahmawatiAPabittei
 
Desentralisasi dan Otonomi Daerah di Indonesia. Konsep, Pencapaian, dan Agend...
Desentralisasi dan Otonomi Daerah di Indonesia. Konsep, Pencapaian, dan Agend...Desentralisasi dan Otonomi Daerah di Indonesia. Konsep, Pencapaian, dan Agend...
Desentralisasi dan Otonomi Daerah di Indonesia. Konsep, Pencapaian, dan Agend...
Oswar Mungkasa
 
TEORI-TEORI SIKLUS KEBIJAKAN
TEORI-TEORI SIKLUS KEBIJAKANTEORI-TEORI SIKLUS KEBIJAKAN
TEORI-TEORI SIKLUS KEBIJAKANFahrul Azmi
 
KEBIJAKAN PUBLIK SEBAGAI PROSES
KEBIJAKAN PUBLIK SEBAGAI PROSESKEBIJAKAN PUBLIK SEBAGAI PROSES
KEBIJAKAN PUBLIK SEBAGAI PROSES
Listiana Nurwati
 
Sistem Pemerintahan Daerah
Sistem Pemerintahan DaerahSistem Pemerintahan Daerah
Sistem Pemerintahan Daerah
Dadang Solihin
 

What's hot (20)

ADMINISTRASI NEGARA SEBAGAI SUATU SISTEM
ADMINISTRASI NEGARA SEBAGAI SUATU SISTEMADMINISTRASI NEGARA SEBAGAI SUATU SISTEM
ADMINISTRASI NEGARA SEBAGAI SUATU SISTEM
 
Pengertian perbandingan administrasi negara dan ilmu perbandingan administras...
Pengertian perbandingan administrasi negara dan ilmu perbandingan administras...Pengertian perbandingan administrasi negara dan ilmu perbandingan administras...
Pengertian perbandingan administrasi negara dan ilmu perbandingan administras...
 
Analisis Kebijakan Publik
Analisis Kebijakan PublikAnalisis Kebijakan Publik
Analisis Kebijakan Publik
 
SANKRI (Sistem Administrasi Negara Kesatuan RI)
SANKRI (Sistem Administrasi Negara Kesatuan RI)SANKRI (Sistem Administrasi Negara Kesatuan RI)
SANKRI (Sistem Administrasi Negara Kesatuan RI)
 
Konsep Dasar Administrasi Pemerintah Daerah
Konsep Dasar Administrasi Pemerintah DaerahKonsep Dasar Administrasi Pemerintah Daerah
Konsep Dasar Administrasi Pemerintah Daerah
 
Good Governance
Good GovernanceGood Governance
Good Governance
 
Pendekatan perencanaan pembangunan
Pendekatan perencanaan pembangunanPendekatan perencanaan pembangunan
Pendekatan perencanaan pembangunan
 
Organisasi Pemerintahan
Organisasi PemerintahanOrganisasi Pemerintahan
Organisasi Pemerintahan
 
Tatanan organisasi pemerintahan negara
Tatanan organisasi pemerintahan negaraTatanan organisasi pemerintahan negara
Tatanan organisasi pemerintahan negara
 
Debirokrasi dan Deregulasi
Debirokrasi dan DeregulasiDebirokrasi dan Deregulasi
Debirokrasi dan Deregulasi
 
New public management
New public managementNew public management
New public management
 
Model Formulasi Kebijakan
Model Formulasi KebijakanModel Formulasi Kebijakan
Model Formulasi Kebijakan
 
Perbandingan Sistem Administrasi Negara
Perbandingan Sistem Administrasi NegaraPerbandingan Sistem Administrasi Negara
Perbandingan Sistem Administrasi Negara
 
Kebijakan Publik
Kebijakan PublikKebijakan Publik
Kebijakan Publik
 
Desentralisasi dan Otonomi Daerah di Indonesia. Konsep, Pencapaian, dan Agend...
Desentralisasi dan Otonomi Daerah di Indonesia. Konsep, Pencapaian, dan Agend...Desentralisasi dan Otonomi Daerah di Indonesia. Konsep, Pencapaian, dan Agend...
Desentralisasi dan Otonomi Daerah di Indonesia. Konsep, Pencapaian, dan Agend...
 
Analisis kebijakan publik
Analisis kebijakan publikAnalisis kebijakan publik
Analisis kebijakan publik
 
TEORI-TEORI SIKLUS KEBIJAKAN
TEORI-TEORI SIKLUS KEBIJAKANTEORI-TEORI SIKLUS KEBIJAKAN
TEORI-TEORI SIKLUS KEBIJAKAN
 
Politik dan kebijakan publik
Politik dan kebijakan publikPolitik dan kebijakan publik
Politik dan kebijakan publik
 
KEBIJAKAN PUBLIK SEBAGAI PROSES
KEBIJAKAN PUBLIK SEBAGAI PROSESKEBIJAKAN PUBLIK SEBAGAI PROSES
KEBIJAKAN PUBLIK SEBAGAI PROSES
 
Sistem Pemerintahan Daerah
Sistem Pemerintahan DaerahSistem Pemerintahan Daerah
Sistem Pemerintahan Daerah
 

Similar to AKTOR DALAM GOOD GOVERNANCE SERTA PERANNYA

Konsep good governance
Konsep good governanceKonsep good governance
Konsep good governance
Naniisrina A
 
GOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21 (2).ppt
GOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21 (2).pptGOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21 (2).ppt
GOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21 (2).ppt
NovySetiaYunas
 
Kontrol masyarakat terhadap pemerintahan daerah
Kontrol masyarakat terhadap pemerintahan daerahKontrol masyarakat terhadap pemerintahan daerah
Kontrol masyarakat terhadap pemerintahan daerah
Rustan Amarullah
 
KONSEPSI GG.pdf
KONSEPSI GG.pdfKONSEPSI GG.pdf
KONSEPSI GG.pdf
ulfabinada
 
Hukum dan Administrasi Perncanaan, Konsep dan Kritik Good Governance
Hukum dan Administrasi Perncanaan, Konsep dan Kritik Good GovernanceHukum dan Administrasi Perncanaan, Konsep dan Kritik Good Governance
Hukum dan Administrasi Perncanaan, Konsep dan Kritik Good Governance
Muhammad Iqbal Dhanarto
 
GOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21.ppt
GOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21.pptGOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21.ppt
GOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21.ppt
AnePermatasari1
 
GOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21.ppt
GOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21.pptGOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21.ppt
GOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21.ppt
BayuSapto
 
Good governance han
Good governance hanGood governance han
Good governance han
Dian Oktavia
 
Pemerintahan dan pemerintah (PKN) kelas XI ipa
Pemerintahan dan pemerintah (PKN) kelas XI ipaPemerintahan dan pemerintah (PKN) kelas XI ipa
Pemerintahan dan pemerintah (PKN) kelas XI ipaMahardhika WiJaya
 
Materi Good Governance dan Welfare State- FISIP UINSA 230922.ppt
Materi Good Governance dan Welfare State- FISIP UINSA 230922.pptMateri Good Governance dan Welfare State- FISIP UINSA 230922.ppt
Materi Good Governance dan Welfare State- FISIP UINSA 230922.ppt
NovySetiaYunas
 
B g 4 dvd Isanti Chandra
B g 4 dvd Isanti ChandraB g 4 dvd Isanti Chandra
B g 4 dvd Isanti Chandra
IsantiMM90
 
Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...
Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...
Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...Operator Warnet Vast Raha
 
Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...
Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...
Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...Operator Warnet Vast Raha
 
Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...
Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...
Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...murianda
 
Keterbukaan dan Keadilan PKn
Keterbukaan dan Keadilan PKnKeterbukaan dan Keadilan PKn
Keterbukaan dan Keadilan PKn
Teuku Ichsan
 
Good goveernance & otonomi daerah Semester 2
Good goveernance & otonomi daerah Semester 2Good goveernance & otonomi daerah Semester 2
Good goveernance & otonomi daerah Semester 2
Hanifmaruf19
 
Pengetahuan good governance
Pengetahuan good governancePengetahuan good governance
Pengetahuan good governance
novychalimi
 
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Corruption and Fraud, Univer...
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Corruption and Fraud, Univer...BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Corruption and Fraud, Univer...
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Corruption and Fraud, Univer...
Deny Dermawan
 
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Corruption and Fraud, Univer...
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Corruption and Fraud, Univer...BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Corruption and Fraud, Univer...
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Corruption and Fraud, Univer...
Deny Dermawan
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
NILAMSARI269850
 

Similar to AKTOR DALAM GOOD GOVERNANCE SERTA PERANNYA (20)

Konsep good governance
Konsep good governanceKonsep good governance
Konsep good governance
 
GOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21 (2).ppt
GOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21 (2).pptGOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21 (2).ppt
GOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21 (2).ppt
 
Kontrol masyarakat terhadap pemerintahan daerah
Kontrol masyarakat terhadap pemerintahan daerahKontrol masyarakat terhadap pemerintahan daerah
Kontrol masyarakat terhadap pemerintahan daerah
 
KONSEPSI GG.pdf
KONSEPSI GG.pdfKONSEPSI GG.pdf
KONSEPSI GG.pdf
 
Hukum dan Administrasi Perncanaan, Konsep dan Kritik Good Governance
Hukum dan Administrasi Perncanaan, Konsep dan Kritik Good GovernanceHukum dan Administrasi Perncanaan, Konsep dan Kritik Good Governance
Hukum dan Administrasi Perncanaan, Konsep dan Kritik Good Governance
 
GOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21.ppt
GOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21.pptGOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21.ppt
GOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21.ppt
 
GOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21.ppt
GOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21.pptGOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21.ppt
GOOD_GOVERNANCE-SESI-IV-IPD-UGJ-21.ppt
 
Good governance han
Good governance hanGood governance han
Good governance han
 
Pemerintahan dan pemerintah (PKN) kelas XI ipa
Pemerintahan dan pemerintah (PKN) kelas XI ipaPemerintahan dan pemerintah (PKN) kelas XI ipa
Pemerintahan dan pemerintah (PKN) kelas XI ipa
 
Materi Good Governance dan Welfare State- FISIP UINSA 230922.ppt
Materi Good Governance dan Welfare State- FISIP UINSA 230922.pptMateri Good Governance dan Welfare State- FISIP UINSA 230922.ppt
Materi Good Governance dan Welfare State- FISIP UINSA 230922.ppt
 
B g 4 dvd Isanti Chandra
B g 4 dvd Isanti ChandraB g 4 dvd Isanti Chandra
B g 4 dvd Isanti Chandra
 
Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...
Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...
Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...
 
Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...
Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...
Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...
 
Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...
Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...
Prinsip prinsip-good-governance-dalam-tata-kelola-kepemerintahan-desa-studi-d...
 
Keterbukaan dan Keadilan PKn
Keterbukaan dan Keadilan PKnKeterbukaan dan Keadilan PKn
Keterbukaan dan Keadilan PKn
 
Good goveernance & otonomi daerah Semester 2
Good goveernance & otonomi daerah Semester 2Good goveernance & otonomi daerah Semester 2
Good goveernance & otonomi daerah Semester 2
 
Pengetahuan good governance
Pengetahuan good governancePengetahuan good governance
Pengetahuan good governance
 
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Corruption and Fraud, Univer...
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Corruption and Fraud, Univer...BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Corruption and Fraud, Univer...
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Corruption and Fraud, Univer...
 
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Corruption and Fraud, Univer...
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Corruption and Fraud, Univer...BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Corruption and Fraud, Univer...
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Corruption and Fraud, Univer...
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 

Recently uploaded

TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptxTATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TariHappie
 
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Muh Saleh
 
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptxMateri Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
adilaks
 
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdfAD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
ssuserd13850
 
Presentasi Dokumentasi Saran Kebijakan.pptx
Presentasi Dokumentasi Saran Kebijakan.pptxPresentasi Dokumentasi Saran Kebijakan.pptx
Presentasi Dokumentasi Saran Kebijakan.pptx
IpinTriono
 
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui InovasiNANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
Tri Widodo W. UTOMO
 
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARUPAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
LtcLatif
 
MANAJEMEN PELAYANAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT
MANAJEMEN PELAYANAN SOSIAL BAGI MASYARAKATMANAJEMEN PELAYANAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT
MANAJEMEN PELAYANAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT
DinsosnakertransKota
 
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
HasmiSabirin1
 
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdfSTANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
kemendagatang
 
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
gabatgibut09
 
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
HanifahCindyPratiwi
 
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMERPETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
Muh Saleh
 
manajemen kearsipan subjek peralatan dan perlengkapan tentang kearsipan din...
manajemen kearsipan subjek  peralatan dan perlengkapan tentang kearsipan  din...manajemen kearsipan subjek  peralatan dan perlengkapan tentang kearsipan  din...
manajemen kearsipan subjek peralatan dan perlengkapan tentang kearsipan din...
yennylampouw
 
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinasPPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
JOHANNESSIMANJUNTAK8
 
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat IIVisitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Tri Widodo W. UTOMO
 

Recently uploaded (16)

TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptxTATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
 
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
 
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptxMateri Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
 
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdfAD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
 
Presentasi Dokumentasi Saran Kebijakan.pptx
Presentasi Dokumentasi Saran Kebijakan.pptxPresentasi Dokumentasi Saran Kebijakan.pptx
Presentasi Dokumentasi Saran Kebijakan.pptx
 
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui InovasiNANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
 
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARUPAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
 
MANAJEMEN PELAYANAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT
MANAJEMEN PELAYANAN SOSIAL BAGI MASYARAKATMANAJEMEN PELAYANAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT
MANAJEMEN PELAYANAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT
 
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
 
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdfSTANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
 
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
 
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
 
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMERPETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
 
manajemen kearsipan subjek peralatan dan perlengkapan tentang kearsipan din...
manajemen kearsipan subjek  peralatan dan perlengkapan tentang kearsipan  din...manajemen kearsipan subjek  peralatan dan perlengkapan tentang kearsipan  din...
manajemen kearsipan subjek peralatan dan perlengkapan tentang kearsipan din...
 
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinasPPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
 
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat IIVisitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
 

AKTOR DALAM GOOD GOVERNANCE SERTA PERANNYA

  • 1. GOOD GOVERNANCE Fajar Ifan Dolly STIA SETIH SETIO MUARA BUNGO 1
  • 2. AKTOR DALAM GOOD GOVERNANCE BESERTA PERANNYA 2
  • 3. Mustopadidjaja (2003), governance sebagai: (1) kepemerintahan; (2) pengelolaan pemerintahan; (3) penyelenggaraan pemerintahan; (4) penyelenggaraan negara; dan (5) administrasi negara; Istilah governance” lebih kompleks karena melibatkan 3 komponen stakeholders, yakni pemerintah, masyarakat, dan swasta dalam posisi yang sejajar dan saling kontrol; Hubungan ketiganya harus dalam posisi yang seimbang dan saling kontrol (checks and balances), utk menghindari penguasaan atau “eksploitasi” oleh satu komponen terhadap komponen yang lainnya; Bila salah satu komponen lebih tinggi dari yang lain, yang terjadi adalah dimensi kekuasaan atas dua komponen lainnya. 3
  • 4. • Sebagai pembuat kebijakan • Pengendali & pengawas kebijakan Negara • Sebagai penggerak aktivitas bidang ekonomi Swasta • Sebagai subyek dan obyek dari sektor pemerintah dan swasta. Masyarakat 4
  • 5. Mencakup media, instansi non pemerintah Mencakup masyarakat sipil 1. Pegawai Negeri Sipil 2. TNI/ POLRI 3. P3K 5
  • 6. GOOD GOVERNANCE Suatu proses interaksi antara pemerintah, dunia usaha swasta, dan masyarakat yang bersendikan transparansi, akuntabilitas, partisipatif dsb. Tenaga Kerja Dunia Usaha swasta MasyarakatPemerintah Kontrol Kontrol Redistribusi Melalui pelayanan Pasar Pertumbuhan Nilai Apabila sendi-sendi tersebut dipenuhi, maka governance akan good. 6
  • 7. AKTOR dalam GOVERNANCE Tiga unsur (aktor) yang terlibat dalam penyelenggaraan kepemerintahan: 1. Negara (the state) 2. Sektor swasta (the private sector) 3. Masyarakat (civil society) Dengan demikian, negara bukan lagi aktor tunggal, sehingga diperlukan redefinisi peran negara, dan aktor-aktor lainnya. Governance terjadi ketika aktor-aktor tersebut saling berinteraksi, sebagai kekuatan penyeimbang satu sama lain. 7
  • 8. POLA INTERAKSI ANTAR AKTOR Negara Masyarakat Sektor Swasta “PASAR” 8
  • 10. Aktor-aktor dalam Governance • Negara meliputi lembaga-lembaga politik dan sektor publik. • Swasta meliputi perusahaan-perusahaan swasta di berbagai bidang dan pasar ekonomi. • Masyarakat meliputi lembaga swadaya masyarakat, organisasi profesi, dsb, yang terdiri dari individual maupun kelompok (baik terorganisasi maupun tidak) yang berinteraksi secara sosial, politik, dan ekonomi; dengan aturan formal maupun tidak formal. 10
  • 11. 1. Negara (The State) Tugas negara adalah : 1. Mewujudkan lingkungan politik yang kondusif dengan meredefinisi peran pemerintah dalam mengintegrasikan aspek-aspek sosial, ekonomi, dan melindungi kelompok yang lemah. 2. Menciptakan komitmen politik mengenai restrukturisasi ekonomi, sosial dan politik. 3. Menyediakan infrastruktur, iklim demokrasi, memperkuat kapasitas pemerintah lokal, maupun nasional. 11
  • 12. 2. Swasta (Private Sector) 1. Menjalankan usaha secara sehat 2. Menciptakan lapangan kerja 3. Menyediakan insentif bagi karyawan 4. Meningkatkan standar hidup masyarakat 5. Memelihara lingkungan hidup 6. Mentaati peraturan 7. Transfer ilmu pengetahuan dan teknologi kepada masyarakat 8. Menyediakan kredit bagi pengembangan UKM 12
  • 13. 3. Masyarakat Madani (Civil Society) 1. Menjaga hak-hak rakyat agar terjamin 2. Mempengaruhi kebijakan publik melalui partisipasi aktif rakyat, baik secara perorangan maupun kelembagaan 3. Mengawasi jalannya kebijakan pemerintah melalui lembaga pemantau independen 4. Menciptakan budaya anti korupsi di kalangan masyarakat 5. Mengembangkan SDM 6. Memperjuangkan Kebebasan pers 7. Menyalurkan aspirasi politik secara benar melalui organisasi atau partai 13
  • 14. Peran Negara, Swasta Dan Masyarakat Dalam Menciptakan Good Public Governance Indonesia (Menurut Komite Nasional Kebijakan Governance) 14
  • 15. Peran Negara dalam Mewujudkan GPG 1. Menyusun peraturan perundang-undangan dan kebijakan publik yang berorientasi pada pelayanan dan perlindungan kepentingan masyarakat dan dunia usaha atas dasar prinsip pembangunan berkelanjutan (sustainable development). 2. Melakukan proses penyusunan peraturan perundang-undangan dan kebijakan publik yang didasari pada kajian yang mendalam serta melibatkan masyarakat dan atau dunia usaha. 3. Melakukan deseminasi dan sosialisasi terhadap perundang- undangan dan kebijakan publik yang telah ditetapkan. 4. Menciptakan sistem sosial politik yang sehat dan terbuka untuk mewujudkan penyelenggara negara yang memiliki integritas dan profesionalisme yang tinggi serta meningkatkan kemampuan warga negara dalam berdemokrasi melalui pendidikan sosial politik. 15
  • 16. Lanjutan 1. Memastikan agar dalam melaksanakan fungsi dan tugasnya, penyelenggara negara mematuhi dan memberdayakan sistem hukum nasional. 2. Menerapkan etika penyelenggara negara secara konsisten dan mencegah terjadinya korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). 3. Mengupayakan kesejahteraan yang memadai serta menyediakan sarana dan prasarana bagi penyelenggara negara dan jajarannya untuk memungkinkan pelaksanaan fungsi, tugas dan kewenangannya dengan baik. 4. Membangun iklim persaingan usaha yang sehat. 5. Menggunakan sumber daya secara efektif dan efisien. 16
  • 17. Peran Dunia Usaha dalam Mewujudkan GPG 1. Melaksanakan usaha secara sehat sehingga dapat menunjang pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan serta meningkatkan kesempatan kerja. 2. Membangun sistem yang dapat memastikan perusahaan mematuhi peraturan perundang-undangan dan kebijakan publik serta melaksanakan good corporate governance secara konsisten. 3. Melaksanakan etika bisnis secara konsisten termasuk mencegah dan menghilangkan perilaku koruptif, kolusif dan nepotisme. 4. Melakukan kajian yang mendalam terhadap peraturan perundang- undangan dan kebijakan publik yang berdampak terhadap usahanya. 5. Memberikan masukan secara aktif dalam proses penyusunan peraturan perundang- undangan dan kebijakan publik baik langsung maupun tidak langsung. 17
  • 18. Peran Masyarakat dalam Mewujudkan GPG 1. Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan untuk dapat melaksanakan kontrol sosial secara sehat dan bertanggungjawab. 2. Meningkatkan konsolidasi sumberdaya agar dapat menata dan menciptakan sistem dan organisasi masyarakat yang sehat. 3. Mencegah dan menghilangkan sikap dan perilaku koruptif, kolusif dan nepotisme. 4. Melakukan kontrol sosial terhadap pelaksanaan GPG. 5. Memberikan masukan secara aktif dalam proses penyusunan peraturan perundang-undangan dan kebijakan publik, baik langsung maupun tidak langsung. 6. Memahami dan mematuhi peraturan perundang-undangan dan kebijakan publik. 7. Melaksanakan hak dan kewajibannya secara bertanggungjawab dalam pemilihan penyelenggara negara. 18