2. Jenis perundungan
Pihak yang terlibat dalam perundungan
Kapan dan dimana perundungan dapat terjadi
Mitos dan fakta mengenai perundungan
Pengertian perundungan
3.
4. Dilakukan dengan sengaja untuk
merendahkan harga diri orang
lain atau kelompok lain
Terjadi terus menerus dan
berpotensi untuk berulang
Ketidakseimbangan
kuasa/kekuatan antara korban
dan pelaku
5.
6.
7. Pihak yang terlibat dalam Perundungan di sekolah adalah
semua warga sekolah baik itu pelaku, korban, pendidik atau
warga sekolah lainnya.
• Pelaku : orang yang melakukan perundungan, cenderung lebih unggul,
agresif, sulit berempati, dan menyalahkan korban Perundungan yang
dilakukan terus menerus. Pelaku suka berdalih dan biasanya merasa
memiliki kekuatan yang lebih. Pelaku juga bisa dilakukan pendidik seperti
berkomentar yang tidak baik kepada siswa.
• Korban : target dari aksi perundungan, korban rentan perundungan
biasanya memiliki fisik yang lemah, berbeda atau dianggap lemah dalam
segala hal, pendiam atau dianggap tidak memiliki teman.
• Penonton/bystander : orang yang menyaksikan aksi perundungan.
bystander dibagi menjadi aktif dan pasif. Bysatnder aktif adalah orang
yang ikut senang atas aksi perundungan sedangkan bystander pasif
adalah orang yang menyaksikan aksi perundungan namun tidak
melakukan intervensi apapun atau membiarkan begitu saja.
8. • Perundungan menjadi hal
wajar pada pertemanan
antar siswa
• Perundungan membuat
karakter anak menjadi
kuat
• Perundungan sama
dengan candaan atau
gurauan
• Jika dihiraukan
Perundungan akan
terselesaikan dengan
sendirinya
MITOS
FAKTA
• Perundungan fisik dan
verbal sama-sama
berdampak buruk
• Tidak ada manusia yang
pantas mendapat
Perundungan
• Cyberbullying memiliki
dampak sama beratnya
dengan perundungan
langsung
9.
10.
11. Membuat team anti perundungan yang terdiri
dari kepala sekolah, perwakilan guru,
perwakilan siswa dan perwakilan orang tua
siswa
Membuat poster anti bullying
Menyediakan pengaduan terkait kasus
perundungan yang mudah dan aman.
Melengkapi ruang kelas dan area sekolah
dengan CCTV