SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
BUDAYA
KERJA
INDUSTRI
5 R
( Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin)
LINK VIDEO
https://www.youtube.com/w
atch?v=2-
m5YB8RdiU&t=23s
PEMBAHASAN
Pengertian, Tujuan dan Manfaat
Penerapan 5 R ( 5 S) di Tempat Kerja
01
Langkah - Langkah Penerapan
5 R (5S) di Tempat Kerja
02
Pengendalian (Manajemen) Visual
Dalam Penerapan 5 R ( 5 S ) di Tempat
Kerja
03
5 R
Pengertian
5 R
Seiri/Ringkas
Seiton/Rapih
Seisou/Resik
Seiketsu/Rawat
Shitsuke/Rajin
2
Seiri/Ringkas
Kegiatan ini
merupakan
tahap yang
pertama atau
awal untuk
mengatur atau
mengelola area
kerja
Kegiatan ini
bertujuan
untuk
menghilangkan
barang yang
tidak digunakan
sehingga area
kerja menjadi
lebih luas atau
tidak terlalu
banyak barang Dengan area
kerja yang luas
atau tidak
banyaknya
barang di area
kerja, Karyawan
atau pekerja
dapat lebih
leluasa dalam
bergerak hal ini
akan berdampak
ke efisiensi kerja
Semua karywan
atau pekerja
harus
melakukan
tahap ini di
area kerjanya
masing-masing
Seiri berarti
membedakan
antara yang
diperlukan dan
yang tidak
diperlukan
serta
membuang
yang tidak
diperlukan
3
Beberapa Contoh aktivitas dari
Ringkas:
Memilah
barang yang
diperlukan dan
yang tidak
diperlukan
4
Pindahkan
barang yang
tidak
diperlukan
Tangani/Perb
aiki barang
yang
cacat/Rusak
Buang
barang yang
rusak/tidak
dapat
diperbaiki
Seiton/Rapih
Seiton menentukan tata letak barang
secara rapih sehingga kita selalu
menemukan barang yang dibutuhkan
Tujuan kegiatan ini untuk memudahkan
menemukan barang yang dibutuhkan
dengan cepat sehingga pekerjaan menjadi
efisien
Mengelompokan jenis barang, menentukan
tempat penyimpan dan memberikan tanda
pengenal agar memudahkan untuk mencari
Pekerja diharapkan selalu menyimpan alat
atau peralatan pada tempat yang sudah
ditentukan agar area kerja selalu rapih
5
Beberapa Contoh aktivitas dari Rapih:
Menentukan Tempat penyimpanan
Alur proses, frekuensi penggunaan
Pengelompokan Barang
Jenis, Fungsi, warna dll
Mudah Mengidentifikasi Barang
Menyimpan dan mengambil
barang dalam waktu 30 detik
6
Penandaan Barang
Warna, Nama atau Kode
Seiso merupakan kegiatan
membersihkan peralatan dan
area kerja sehingga segala
peralatan kerja tetap terjaga
dalam kondisi yang baik
7
Seiso/
Resik
Tujuan untuk menjaga
kebersihan ruang, alat,
sehingga dapat Meningkatkan
kualitas kinerja alat/ mesin.
Yang harus diperhatikan
penyediaan alat kebersihan,
prosedur kebersihan, Jadwal,
dan pengecekan secara
berkala
Bersihkan segala sesuatu yang
ada di tempat kerja, baik
peralatan maupun
lingkungan, membersihkan
berarti memeriksa
Beberapa Contoh aktivitas dari Resik:
Penentuan prosedur
pembersihan tiap area
atau peralatan
Penyediaan alat kebersihan
8
Seiketsu /Rawat
Keadaan yang
telah d
Nicapai pada
tahapan
sebelumnya
distandarisasi.
Standar-standar ini
harus mudah
dipahami,
diimplementasikan
ke seluruh
Karyawan
9
Tujuan agar
Karyawan dapat
bekerja sesuai
dengan standar
atau peraturan
di tempat kerja
Sehingga
meningkatkan
efisiensi kerja
Seikatsu
merupak
an
tahapan
ke
empat
setelah
Ringkas,
Rapih
Resik
Kegiatan
memelihara
tempat kerja,
fasilitas k
. erja
agar ditempat
kerja selalu
terjaga
kebersihan,
kerapian dan
keteraturan
secara
konsisten
Pada tahapan
ini setiap
orang dapat
memperoleh
informasi yang
dibutuhkanny
a di tempat
kerja tepat
waktu
Membuat standar cara kerja
untuk mempertahankan
kebersihan dan kerapian
10
Beberapa Contoh aktivitas dari Rawat:
Melakukan pemeriksaan
dengan membuat form
checklist terhadap 3S
dan melatih karyawan
bagaimana
melakukannya
Melakukan evaluasi
berkala
berdasarkan checklist ya
ng dibuat
Memberikan kode warna pada
barang dan perkakas yang
menjadi inventor area tertentu.
Misalnya merah untuk area
produksi, kuning untuk area
perakitan, dan hijau untuk area
pengemasan
Pemeliharaan kedisiplinan
pribadi masing-masing
pekerja dalam menjalankan
seluruh tahap 5S
11
Disiplin
Shitsuke/Rajin
Jika karyawan melakukan 5R
dengan kesadaran penuh
tanpa harus selalu diperintah,
maka akan tumbuh sebuah
karakter.
Karakter inilah yang akan
membentuk budaya dan
memberikan dampak yang
besar bagi kesuksesan kerja di
perusahaan.
Lakukan apa yang harus
dilakukan dan jangan lakukan
apa yang tidak boleh dilakukan
Saling1
m
2 engingatkan sesama
Karyawan
Mengkampanyekan metode 5S
Memasang Poster 5R
Mengadakan pelatihan 5R untuk
Karyawan Baru
Refreshment 5R untuk
karyawan lama
Memberikan penghargaan kepada
karyawan terbaik yang konsisten
menerapkan tahapan 5S.
Merumuskan audit atau
evalusi
Beberapa Contoh aktivitas dari Rajin:
Beberapa ciri khas aktivitas dari
Shitsuke:
13
• Pembersihan bersama.
• Waktu Latihan.
• Praktek Memungut barang.
• Mengenakan sepatu pengaman.
• Manajemen ruangan umum.
• Label Voltase, Batas
• Praktek penanganan keadaan darurat.
• Tanggung jawab individu.
• Menelfon dan berkomunikasi
• Manual 5S.
• Setelah melihat baru percaya.
• Mendisiplinkan diri untuk melakukan 4 hal di atas (Seiri, Seiton,
Seiso, Seiketsu)
14
Pengertian (definisi) 5R (5S)
15
• Ialah cara (metode) untuk mengatur /
mengelola tempat kerja menjadi tempat kerja
yang lebih baik secara berkelanjutan.
• Penerapan 5R bertujuan untuk meningkatkan
efisiensi dan kualitas di tempat kerja.
Adapun manfaat penerapan 5R (5S) di
tempat kerja antara lain :
16
• Meningkatkan produktivitas karena
pengaturan tempat kerja yang lebih efisien.
• Meningkatkan kenyamanan karena tempat
kerja selalu bersih dan menjadi luas/lapang.
• Mengurangi bahaya di tempat kerja karena
kualitas tempat kerja yang bagus/baik.
• Menambah penghematan karena
menghilangkan berbagai pemborosan di
tempat kerja.
Langkah - Langkah Penerapan 5R (5S)
di Tempat Kerja
Terdapat 5 (lima) langkah dalam
penerapan 5R (5S) di tempat
kerja yaitu :
Ringkas  Rapi  Resik 
Rawat  Rajin.
Masing-masing penjelasan
penerapan 5R (5S) tersebut
antara lain :
17
Pengendalian (Manajemen) Visual Dalam
Penerapan 5R (5S) di Tempat Kerja
18
• Pengendalian Visual merupakan bentuk penerapan 5R
langkah R yang ke-2 (dua) yaitu "Rapi".
• Langkah ini dilakukan dengan cara menata /
mengurutkan peralatan/barang berdasarkan alur
proses kerja dan juga menata /mengurutkan
peralatan/barang berdasarkan keseringan penggunaan
serta pengaturan/pengendalian (manajemen) secara
visual peralatan/barang di tempat kerja dengan
label/tanda dengan maksud/tujuan barang/peralatan
lebih cepat/mudah ditemukan sehingga terdapat
keteraturan di tempat kerja.
• Manfaat dari pengaturan (pengendalian) visual ialah
supaya orang ataupun orang lain (tamu/pengunjung) di
tempat kerja dapat dengan mudah mengetahui
(memahami) situasi tempat/area kerja secara langsung
bahkan tanpa harus menanyakan kepada petugas yang
bekerja di tempat kerja.
• Pengendalian visual dapat dilakukan dengan memberi
tanda/nama/label pada lantai kerja, pada peralatan,
pada laci/rak, kotak penyimpanan, dsb. Untuk lebih
memudahkan penerapannya, maka dapat ditambahkan
sistem kode warna dalam mengorganisir
tanda/nama/label tempat kerja.
19
• Berikut adalah contoh label dan kode warna sebagai
pengaturan (pengendalian) visual dalam mengorganisir
tempat kerja :
20
• Berikut adalah contoh label dan kode warna sebagai
pengaturan (pengendalian) visual dalam mengorganisir
tempat kerja :
21
22
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to 837ddc1fdc65970103d029ed7165c46b.pptx

Strategies of 5S/5R dlm Peningkatan Kualitas Gudang _Training WAREHOUSING MA...
Strategies of 5S/5R dlm Peningkatan Kualitas Gudang  _Training WAREHOUSING MA...Strategies of 5S/5R dlm Peningkatan Kualitas Gudang  _Training WAREHOUSING MA...
Strategies of 5S/5R dlm Peningkatan Kualitas Gudang _Training WAREHOUSING MA...Kanaidi ken
 
Implementation Strategies of 5S_5R (Pelatihan "Professional SECRETARY in Glob...
Implementation Strategies of 5S_5R (Pelatihan "Professional SECRETARY in Glob...Implementation Strategies of 5S_5R (Pelatihan "Professional SECRETARY in Glob...
Implementation Strategies of 5S_5R (Pelatihan "Professional SECRETARY in Glob...Kanaidi ken
 
TUGAS DPK TJKT KELOMPOK 5 TENTANG PENERAPAN 5R-1.pptx
TUGAS DPK TJKT KELOMPOK 5 TENTANG PENERAPAN 5R-1.pptxTUGAS DPK TJKT KELOMPOK 5 TENTANG PENERAPAN 5R-1.pptx
TUGAS DPK TJKT KELOMPOK 5 TENTANG PENERAPAN 5R-1.pptxSainahBheYee
 
Kaizen seiketsu . gomos warista siregar, stmt trisakti ank 26
Kaizen seiketsu . gomos warista siregar, stmt trisakti ank 26Kaizen seiketsu . gomos warista siregar, stmt trisakti ank 26
Kaizen seiketsu . gomos warista siregar, stmt trisakti ank 26iswadistmt26
 
Pengertian 5 r dan penerapan
Pengertian 5 r dan penerapanPengertian 5 r dan penerapan
Pengertian 5 r dan penerapanflorentinania
 
MATERI_PRESENTASI_5_S.pdf
MATERI_PRESENTASI_5_S.pdfMATERI_PRESENTASI_5_S.pdf
MATERI_PRESENTASI_5_S.pdfPutraMandiri15
 
5R Training for Operator.ppt
5R Training for Operator.ppt5R Training for Operator.ppt
5R Training for Operator.pptujikamri1
 
2 - PANDUAN PELAKSANAAN EKSA (Konsep 5S).pdf
2 - PANDUAN PELAKSANAAN EKSA (Konsep 5S).pdf2 - PANDUAN PELAKSANAAN EKSA (Konsep 5S).pdf
2 - PANDUAN PELAKSANAAN EKSA (Konsep 5S).pdfJordanChong13
 
Penerapan 5R ditempat kerja
Penerapan 5R ditempat kerjaPenerapan 5R ditempat kerja
Penerapan 5R ditempat kerjaAchmad Syahbana
 
Taklimat 5S JKE
Taklimat 5S JKETaklimat 5S JKE
Taklimat 5S JKEjamri2011
 
7 S TRIO MOTOR BISA.ppt
7 S TRIO MOTOR BISA.ppt7 S TRIO MOTOR BISA.ppt
7 S TRIO MOTOR BISA.pptpadlah1984
 
1. 5R KAIZEN - pokayoke RSPG.pptx
1. 5R KAIZEN - pokayoke RSPG.pptx1. 5R KAIZEN - pokayoke RSPG.pptx
1. 5R KAIZEN - pokayoke RSPG.pptxssuser216bae
 

Similar to 837ddc1fdc65970103d029ed7165c46b.pptx (20)

Penerapan Manajemen Sederhana dan 5 R untuk UMK - Studi Kasus Masker Kain
Penerapan Manajemen Sederhana dan 5 R untuk UMK - Studi Kasus Masker KainPenerapan Manajemen Sederhana dan 5 R untuk UMK - Studi Kasus Masker Kain
Penerapan Manajemen Sederhana dan 5 R untuk UMK - Studi Kasus Masker Kain
 
5R.pptx
5R.pptx5R.pptx
5R.pptx
 
Materi_5R_Revisi.pptx
Materi_5R_Revisi.pptxMateri_5R_Revisi.pptx
Materi_5R_Revisi.pptx
 
Strategies of 5S/5R dlm Peningkatan Kualitas Gudang _Training WAREHOUSING MA...
Strategies of 5S/5R dlm Peningkatan Kualitas Gudang  _Training WAREHOUSING MA...Strategies of 5S/5R dlm Peningkatan Kualitas Gudang  _Training WAREHOUSING MA...
Strategies of 5S/5R dlm Peningkatan Kualitas Gudang _Training WAREHOUSING MA...
 
5R.pptx
5R.pptx5R.pptx
5R.pptx
 
Implementation Strategies of 5S_5R (Pelatihan "Professional SECRETARY in Glob...
Implementation Strategies of 5S_5R (Pelatihan "Professional SECRETARY in Glob...Implementation Strategies of 5S_5R (Pelatihan "Professional SECRETARY in Glob...
Implementation Strategies of 5S_5R (Pelatihan "Professional SECRETARY in Glob...
 
TUGAS DPK TJKT KELOMPOK 5 TENTANG PENERAPAN 5R-1.pptx
TUGAS DPK TJKT KELOMPOK 5 TENTANG PENERAPAN 5R-1.pptxTUGAS DPK TJKT KELOMPOK 5 TENTANG PENERAPAN 5R-1.pptx
TUGAS DPK TJKT KELOMPOK 5 TENTANG PENERAPAN 5R-1.pptx
 
Kaizen seiketsu . gomos warista siregar, stmt trisakti ank 26
Kaizen seiketsu . gomos warista siregar, stmt trisakti ank 26Kaizen seiketsu . gomos warista siregar, stmt trisakti ank 26
Kaizen seiketsu . gomos warista siregar, stmt trisakti ank 26
 
Pengertian 5 r dan penerapan
Pengertian 5 r dan penerapanPengertian 5 r dan penerapan
Pengertian 5 r dan penerapan
 
MATERI_PRESENTASI_5_S.pdf
MATERI_PRESENTASI_5_S.pdfMATERI_PRESENTASI_5_S.pdf
MATERI_PRESENTASI_5_S.pdf
 
6K overview.pptx
6K overview.pptx6K overview.pptx
6K overview.pptx
 
5R Training for Operator.ppt
5R Training for Operator.ppt5R Training for Operator.ppt
5R Training for Operator.ppt
 
2 - PANDUAN PELAKSANAAN EKSA (Konsep 5S).pdf
2 - PANDUAN PELAKSANAAN EKSA (Konsep 5S).pdf2 - PANDUAN PELAKSANAAN EKSA (Konsep 5S).pdf
2 - PANDUAN PELAKSANAAN EKSA (Konsep 5S).pdf
 
Penerapan 5R ditempat kerja
Penerapan 5R ditempat kerjaPenerapan 5R ditempat kerja
Penerapan 5R ditempat kerja
 
Taklimat 5S JKE
Taklimat 5S JKETaklimat 5S JKE
Taklimat 5S JKE
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
5 s
5 s5 s
5 s
 
7 S TRIO MOTOR BISA.ppt
7 S TRIO MOTOR BISA.ppt7 S TRIO MOTOR BISA.ppt
7 S TRIO MOTOR BISA.ppt
 
1. 5R KAIZEN - pokayoke RSPG.pptx
1. 5R KAIZEN - pokayoke RSPG.pptx1. 5R KAIZEN - pokayoke RSPG.pptx
1. 5R KAIZEN - pokayoke RSPG.pptx
 
Training 5S pt. farika beton.pptx
Training  5S  pt. farika beton.pptxTraining  5S  pt. farika beton.pptx
Training 5S pt. farika beton.pptx
 

Recently uploaded

Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 

Recently uploaded (20)

Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 

837ddc1fdc65970103d029ed7165c46b.pptx

  • 1. BUDAYA KERJA INDUSTRI 5 R ( Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin)
  • 3. PEMBAHASAN Pengertian, Tujuan dan Manfaat Penerapan 5 R ( 5 S) di Tempat Kerja 01 Langkah - Langkah Penerapan 5 R (5S) di Tempat Kerja 02 Pengendalian (Manajemen) Visual Dalam Penerapan 5 R ( 5 S ) di Tempat Kerja 03 5 R
  • 5. Seiri/Ringkas Kegiatan ini merupakan tahap yang pertama atau awal untuk mengatur atau mengelola area kerja Kegiatan ini bertujuan untuk menghilangkan barang yang tidak digunakan sehingga area kerja menjadi lebih luas atau tidak terlalu banyak barang Dengan area kerja yang luas atau tidak banyaknya barang di area kerja, Karyawan atau pekerja dapat lebih leluasa dalam bergerak hal ini akan berdampak ke efisiensi kerja Semua karywan atau pekerja harus melakukan tahap ini di area kerjanya masing-masing Seiri berarti membedakan antara yang diperlukan dan yang tidak diperlukan serta membuang yang tidak diperlukan 3
  • 6. Beberapa Contoh aktivitas dari Ringkas: Memilah barang yang diperlukan dan yang tidak diperlukan 4 Pindahkan barang yang tidak diperlukan Tangani/Perb aiki barang yang cacat/Rusak Buang barang yang rusak/tidak dapat diperbaiki
  • 7. Seiton/Rapih Seiton menentukan tata letak barang secara rapih sehingga kita selalu menemukan barang yang dibutuhkan Tujuan kegiatan ini untuk memudahkan menemukan barang yang dibutuhkan dengan cepat sehingga pekerjaan menjadi efisien Mengelompokan jenis barang, menentukan tempat penyimpan dan memberikan tanda pengenal agar memudahkan untuk mencari Pekerja diharapkan selalu menyimpan alat atau peralatan pada tempat yang sudah ditentukan agar area kerja selalu rapih 5
  • 8. Beberapa Contoh aktivitas dari Rapih: Menentukan Tempat penyimpanan Alur proses, frekuensi penggunaan Pengelompokan Barang Jenis, Fungsi, warna dll Mudah Mengidentifikasi Barang Menyimpan dan mengambil barang dalam waktu 30 detik 6 Penandaan Barang Warna, Nama atau Kode
  • 9. Seiso merupakan kegiatan membersihkan peralatan dan area kerja sehingga segala peralatan kerja tetap terjaga dalam kondisi yang baik 7 Seiso/ Resik Tujuan untuk menjaga kebersihan ruang, alat, sehingga dapat Meningkatkan kualitas kinerja alat/ mesin. Yang harus diperhatikan penyediaan alat kebersihan, prosedur kebersihan, Jadwal, dan pengecekan secara berkala Bersihkan segala sesuatu yang ada di tempat kerja, baik peralatan maupun lingkungan, membersihkan berarti memeriksa
  • 10. Beberapa Contoh aktivitas dari Resik: Penentuan prosedur pembersihan tiap area atau peralatan Penyediaan alat kebersihan 8
  • 11. Seiketsu /Rawat Keadaan yang telah d Nicapai pada tahapan sebelumnya distandarisasi. Standar-standar ini harus mudah dipahami, diimplementasikan ke seluruh Karyawan 9 Tujuan agar Karyawan dapat bekerja sesuai dengan standar atau peraturan di tempat kerja Sehingga meningkatkan efisiensi kerja Seikatsu merupak an tahapan ke empat setelah Ringkas, Rapih Resik Kegiatan memelihara tempat kerja, fasilitas k . erja agar ditempat kerja selalu terjaga kebersihan, kerapian dan keteraturan secara konsisten Pada tahapan ini setiap orang dapat memperoleh informasi yang dibutuhkanny a di tempat kerja tepat waktu
  • 12. Membuat standar cara kerja untuk mempertahankan kebersihan dan kerapian 10 Beberapa Contoh aktivitas dari Rawat: Melakukan pemeriksaan dengan membuat form checklist terhadap 3S dan melatih karyawan bagaimana melakukannya Melakukan evaluasi berkala berdasarkan checklist ya ng dibuat Memberikan kode warna pada barang dan perkakas yang menjadi inventor area tertentu. Misalnya merah untuk area produksi, kuning untuk area perakitan, dan hijau untuk area pengemasan
  • 13. Pemeliharaan kedisiplinan pribadi masing-masing pekerja dalam menjalankan seluruh tahap 5S 11 Disiplin Shitsuke/Rajin Jika karyawan melakukan 5R dengan kesadaran penuh tanpa harus selalu diperintah, maka akan tumbuh sebuah karakter. Karakter inilah yang akan membentuk budaya dan memberikan dampak yang besar bagi kesuksesan kerja di perusahaan. Lakukan apa yang harus dilakukan dan jangan lakukan apa yang tidak boleh dilakukan
  • 14. Saling1 m 2 engingatkan sesama Karyawan Mengkampanyekan metode 5S Memasang Poster 5R Mengadakan pelatihan 5R untuk Karyawan Baru Refreshment 5R untuk karyawan lama Memberikan penghargaan kepada karyawan terbaik yang konsisten menerapkan tahapan 5S. Merumuskan audit atau evalusi Beberapa Contoh aktivitas dari Rajin:
  • 15. Beberapa ciri khas aktivitas dari Shitsuke: 13 • Pembersihan bersama. • Waktu Latihan. • Praktek Memungut barang. • Mengenakan sepatu pengaman. • Manajemen ruangan umum. • Label Voltase, Batas • Praktek penanganan keadaan darurat. • Tanggung jawab individu. • Menelfon dan berkomunikasi • Manual 5S. • Setelah melihat baru percaya. • Mendisiplinkan diri untuk melakukan 4 hal di atas (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu)
  • 16. 14
  • 17. Pengertian (definisi) 5R (5S) 15 • Ialah cara (metode) untuk mengatur / mengelola tempat kerja menjadi tempat kerja yang lebih baik secara berkelanjutan. • Penerapan 5R bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas di tempat kerja.
  • 18. Adapun manfaat penerapan 5R (5S) di tempat kerja antara lain : 16 • Meningkatkan produktivitas karena pengaturan tempat kerja yang lebih efisien. • Meningkatkan kenyamanan karena tempat kerja selalu bersih dan menjadi luas/lapang. • Mengurangi bahaya di tempat kerja karena kualitas tempat kerja yang bagus/baik. • Menambah penghematan karena menghilangkan berbagai pemborosan di tempat kerja.
  • 19. Langkah - Langkah Penerapan 5R (5S) di Tempat Kerja Terdapat 5 (lima) langkah dalam penerapan 5R (5S) di tempat kerja yaitu : Ringkas  Rapi  Resik  Rawat  Rajin. Masing-masing penjelasan penerapan 5R (5S) tersebut antara lain : 17
  • 20. Pengendalian (Manajemen) Visual Dalam Penerapan 5R (5S) di Tempat Kerja 18 • Pengendalian Visual merupakan bentuk penerapan 5R langkah R yang ke-2 (dua) yaitu "Rapi". • Langkah ini dilakukan dengan cara menata / mengurutkan peralatan/barang berdasarkan alur proses kerja dan juga menata /mengurutkan peralatan/barang berdasarkan keseringan penggunaan serta pengaturan/pengendalian (manajemen) secara visual peralatan/barang di tempat kerja dengan label/tanda dengan maksud/tujuan barang/peralatan lebih cepat/mudah ditemukan sehingga terdapat keteraturan di tempat kerja.
  • 21. • Manfaat dari pengaturan (pengendalian) visual ialah supaya orang ataupun orang lain (tamu/pengunjung) di tempat kerja dapat dengan mudah mengetahui (memahami) situasi tempat/area kerja secara langsung bahkan tanpa harus menanyakan kepada petugas yang bekerja di tempat kerja. • Pengendalian visual dapat dilakukan dengan memberi tanda/nama/label pada lantai kerja, pada peralatan, pada laci/rak, kotak penyimpanan, dsb. Untuk lebih memudahkan penerapannya, maka dapat ditambahkan sistem kode warna dalam mengorganisir tanda/nama/label tempat kerja. 19
  • 22. • Berikut adalah contoh label dan kode warna sebagai pengaturan (pengendalian) visual dalam mengorganisir tempat kerja : 20
  • 23. • Berikut adalah contoh label dan kode warna sebagai pengaturan (pengendalian) visual dalam mengorganisir tempat kerja : 21