SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
(SEIRI) (SEITON) (SEISO) (SEIKETSU) (SHITSUKE) Pemilahan Penataan Pembersihan Pembiasaan Pemantapan 5S By Anton H, ST MM
5P P emilahan P enataan P embersihan P emantapan P embiasaan By Anton H, ST MM
Kesulitan tidak banyak terletak pada  PENGEMBANGAN  gagasan baru , sebanyak pada  MELEPASKAN  gagasan lama Seorang yang  PESIMIS  melihat  KESULITAN   dalam setiap peluang, dan orang yang  OPTIMIS   selalu melihat   PELUANG   dalam setiap kesulitan
Dewasa ini banyak perusahaan atau pabrik-pabrik yang mengutamakan kebersihan dan kesehatan tempat kerja dan lingkungan kerja, sehingga kita perlu belajar dan memelihara serta menjaga kebersihan lingkungan kerja. Pendahuluan Tujuan Penerapan 5P bertujuan Mencapai hasil lebih baik melalui Program 5P ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Menjadikan 5P sebagai suatu  budaya/kebiasaan kerja Semua orang bertanggung jawab  di area kerja masing - masing Menjadikan 5P sebagai Habit  Tanggung Jawab Keterlibatan Semua Orang Semua orang harus tahu apa itu  5P dan penerapannya sehingga  semua orang terlibat dengan  sungguh - sungguh Pelaksanaan rencana kerja  sesuai waktu dengan  menjelaskan aturan main  dan standarisasi Memperbaiki semua  permasalahan 5P di tiap area  dengan ide – ide serta solusi  yang kreatif Pelaksanaan yang Kuat  Kreatif Prinsip Dasar 5P
Suatu Metode untuk mencegah pemborosan, ketidakseimbangan, in-efisiensi serta segala permasalahan yang terjadi di perusahaan Arti 5P  Effect dari 5P * mencegah kesalahan – kesalahan kecil yang mungkin terjadi * merasa bersih dan nyaman, tidak mudah lelah, dan meningkatkan efisiensi * meningkatkan kepercayaan konsumen dan karyawan  * memberi garansi sebagai perusahaan untuk lebih berkembang di masa depan
Pemilahan
1. Arti Pemilahan Menyingkirkan barang-barang yang tak diperlukan dari tempat kerja atau memisahkan barang yang diperlukan dengan barang yang tidak diperlukan. Menyingkirkan barang-barang yang sudah tidak diperlukan Memisahkan barang yang diperlukan dengan  barang yang tidak diperlukan Kegiatan kerja dengan nilai tambah
langkah dalam menerapkan Pemilhan  antara lain : 1. Penyeragaman pengertian 2. Kegiatan memilah 3. Pemeriksaan berkala 1. Penyeragaman Pengertian Suatu pengarahan yang di berikan untuk penyeragaman pengertian tentang barang yang berguna  dan tak berguna di tempat kerja dengan rincian yang diperlukan agar terhindar dari kesalahan komunikasi dan kesalahan penerapan dapat di hindari. 2. Langkah dalam Pemilahan Langkah 1 : Penjelasan guna penyeragaman pengertian
2. Kegiatan Pemilahan Kegiatan memilhakan dilakukan secara serempak dengan maksud untuk membangkitkan semangat yang tinggi sehingga kegiatan memilah dapat dilakukan tuntas serta ditentukan  jadwal hari dan jam sebagai awal dimulainya kegiatan memilah. 3. Pemilhan Berkala Pemeriksaan berkala dimaksudkan untuk memeriksa barang-barang yang masih dapat  dipergunakan dan yang sudah tidak dipergunakan dalam waktu tertentu.  Langkah 3 : Pemeriksaan berkala kondisi ringkas di tempat kerja Langkah 2: Kegiatan pemilhan  tempat kerja

More Related Content

Similar to 5 s

New normal protokol human capital & culture
New normal protokol  human capital & cultureNew normal protokol  human capital & culture
New normal protokol human capital & cultureYuda Mahendra Asmara
 
PPT Audit Produksi dan Operasi ( Kel. 10 Agnes dan Rolasmaria ).pptx
PPT Audit Produksi dan Operasi ( Kel. 10 Agnes dan Rolasmaria ).pptxPPT Audit Produksi dan Operasi ( Kel. 10 Agnes dan Rolasmaria ).pptx
PPT Audit Produksi dan Operasi ( Kel. 10 Agnes dan Rolasmaria ).pptxRonalEduard
 
Teknik Implementasi 5 s 5r shitsuke
Teknik Implementasi 5 s 5r shitsukeTeknik Implementasi 5 s 5r shitsuke
Teknik Implementasi 5 s 5r shitsukeHerry Prakoso
 
Organizational Changes at PT Pos Indonesia
Organizational Changes at PT Pos IndonesiaOrganizational Changes at PT Pos Indonesia
Organizational Changes at PT Pos IndonesiaNuniek Kartikarini
 
Teknik Penerapan 5S (1).pptx
Teknik Penerapan 5S (1).pptxTeknik Penerapan 5S (1).pptx
Teknik Penerapan 5S (1).pptxErwin196998
 
Aplikasi 5R dan tahap-tahapnya
Aplikasi 5R dan tahap-tahapnyaAplikasi 5R dan tahap-tahapnya
Aplikasi 5R dan tahap-tahapnyadani senja
 
Training 5S.pptx
Training 5S.pptxTraining 5S.pptx
Training 5S.pptxflori69
 
837ddc1fdc65970103d029ed7165c46b.pptx
837ddc1fdc65970103d029ed7165c46b.pptx837ddc1fdc65970103d029ed7165c46b.pptx
837ddc1fdc65970103d029ed7165c46b.pptxMuhammadAfifS
 
Tentang PT. Ajinomoto Indonesia
Tentang PT. Ajinomoto IndonesiaTentang PT. Ajinomoto Indonesia
Tentang PT. Ajinomoto IndonesiaFelycia Huang
 
PPT KEL.4 MSDM (DISIPLIN KERJA).pptx
PPT KEL.4 MSDM (DISIPLIN KERJA).pptxPPT KEL.4 MSDM (DISIPLIN KERJA).pptx
PPT KEL.4 MSDM (DISIPLIN KERJA).pptxFebyrikaAnggie1
 

Similar to 5 s (20)

5s
5s5s
5s
 
5s
5s5s
5s
 
New normal protokol human capital & culture
New normal protokol  human capital & cultureNew normal protokol  human capital & culture
New normal protokol human capital & culture
 
Training 5 r
Training 5 rTraining 5 r
Training 5 r
 
PPT Audit Produksi dan Operasi ( Kel. 10 Agnes dan Rolasmaria ).pptx
PPT Audit Produksi dan Operasi ( Kel. 10 Agnes dan Rolasmaria ).pptxPPT Audit Produksi dan Operasi ( Kel. 10 Agnes dan Rolasmaria ).pptx
PPT Audit Produksi dan Operasi ( Kel. 10 Agnes dan Rolasmaria ).pptx
 
5R.pptx
5R.pptx5R.pptx
5R.pptx
 
Teknik Implementasi 5 s 5r shitsuke
Teknik Implementasi 5 s 5r shitsukeTeknik Implementasi 5 s 5r shitsuke
Teknik Implementasi 5 s 5r shitsuke
 
Organizational Changes at PT Pos Indonesia
Organizational Changes at PT Pos IndonesiaOrganizational Changes at PT Pos Indonesia
Organizational Changes at PT Pos Indonesia
 
Tatib upk
Tatib upkTatib upk
Tatib upk
 
Teknik Penerapan 5S (1).pptx
Teknik Penerapan 5S (1).pptxTeknik Penerapan 5S (1).pptx
Teknik Penerapan 5S (1).pptx
 
Aplikasi 5R dan tahap-tahapnya
Aplikasi 5R dan tahap-tahapnyaAplikasi 5R dan tahap-tahapnya
Aplikasi 5R dan tahap-tahapnya
 
Training 5S.pptx
Training 5S.pptxTraining 5S.pptx
Training 5S.pptx
 
837ddc1fdc65970103d029ed7165c46b.pptx
837ddc1fdc65970103d029ed7165c46b.pptx837ddc1fdc65970103d029ed7165c46b.pptx
837ddc1fdc65970103d029ed7165c46b.pptx
 
Pengenalan Amalan 5s
Pengenalan Amalan 5sPengenalan Amalan 5s
Pengenalan Amalan 5s
 
Pengantar produktivitas ver. me
Pengantar produktivitas ver. mePengantar produktivitas ver. me
Pengantar produktivitas ver. me
 
Tentang PT. Ajinomoto Indonesia
Tentang PT. Ajinomoto IndonesiaTentang PT. Ajinomoto Indonesia
Tentang PT. Ajinomoto Indonesia
 
PPT KEL.4 MSDM (DISIPLIN KERJA).pptx
PPT KEL.4 MSDM (DISIPLIN KERJA).pptxPPT KEL.4 MSDM (DISIPLIN KERJA).pptx
PPT KEL.4 MSDM (DISIPLIN KERJA).pptx
 
Training Pelayanan Prima
Training Pelayanan Prima Training Pelayanan Prima
Training Pelayanan Prima
 
5 S Activty Program
5 S Activty Program5 S Activty Program
5 S Activty Program
 
Pengenalan amalan-5s
Pengenalan amalan-5sPengenalan amalan-5s
Pengenalan amalan-5s
 

More from antontrainer (15)

Otak kanan
Otak kananOtak kanan
Otak kanan
 
Pilihan Usaha
Pilihan UsahaPilihan Usaha
Pilihan Usaha
 
Renungan
RenunganRenungan
Renungan
 
Lamaran
LamaranLamaran
Lamaran
 
Outbound games
Outbound gamesOutbound games
Outbound games
 
Recruitment
RecruitmentRecruitment
Recruitment
 
Ef leadership
Ef leadershipEf leadership
Ef leadership
 
Kpi
KpiKpi
Kpi
 
Visi misi
Visi misiVisi misi
Visi misi
 
Working ethos
Working ethosWorking ethos
Working ethos
 
Integrity
IntegrityIntegrity
Integrity
 
Creatif problem solving
Creatif problem solvingCreatif problem solving
Creatif problem solving
 
Horenso
HorensoHorenso
Horenso
 
Time
TimeTime
Time
 
Training team work
Training team workTraining team work
Training team work
 

5 s

  • 1. (SEIRI) (SEITON) (SEISO) (SEIKETSU) (SHITSUKE) Pemilahan Penataan Pembersihan Pembiasaan Pemantapan 5S By Anton H, ST MM
  • 2. 5P P emilahan P enataan P embersihan P emantapan P embiasaan By Anton H, ST MM
  • 3. Kesulitan tidak banyak terletak pada PENGEMBANGAN gagasan baru , sebanyak pada MELEPASKAN gagasan lama Seorang yang PESIMIS melihat KESULITAN dalam setiap peluang, dan orang yang OPTIMIS selalu melihat PELUANG dalam setiap kesulitan
  • 4.
  • 5. Menjadikan 5P sebagai suatu budaya/kebiasaan kerja Semua orang bertanggung jawab di area kerja masing - masing Menjadikan 5P sebagai Habit Tanggung Jawab Keterlibatan Semua Orang Semua orang harus tahu apa itu 5P dan penerapannya sehingga semua orang terlibat dengan sungguh - sungguh Pelaksanaan rencana kerja sesuai waktu dengan menjelaskan aturan main dan standarisasi Memperbaiki semua permasalahan 5P di tiap area dengan ide – ide serta solusi yang kreatif Pelaksanaan yang Kuat Kreatif Prinsip Dasar 5P
  • 6. Suatu Metode untuk mencegah pemborosan, ketidakseimbangan, in-efisiensi serta segala permasalahan yang terjadi di perusahaan Arti 5P Effect dari 5P * mencegah kesalahan – kesalahan kecil yang mungkin terjadi * merasa bersih dan nyaman, tidak mudah lelah, dan meningkatkan efisiensi * meningkatkan kepercayaan konsumen dan karyawan * memberi garansi sebagai perusahaan untuk lebih berkembang di masa depan
  • 8. 1. Arti Pemilahan Menyingkirkan barang-barang yang tak diperlukan dari tempat kerja atau memisahkan barang yang diperlukan dengan barang yang tidak diperlukan. Menyingkirkan barang-barang yang sudah tidak diperlukan Memisahkan barang yang diperlukan dengan barang yang tidak diperlukan Kegiatan kerja dengan nilai tambah
  • 9. langkah dalam menerapkan Pemilhan antara lain : 1. Penyeragaman pengertian 2. Kegiatan memilah 3. Pemeriksaan berkala 1. Penyeragaman Pengertian Suatu pengarahan yang di berikan untuk penyeragaman pengertian tentang barang yang berguna dan tak berguna di tempat kerja dengan rincian yang diperlukan agar terhindar dari kesalahan komunikasi dan kesalahan penerapan dapat di hindari. 2. Langkah dalam Pemilahan Langkah 1 : Penjelasan guna penyeragaman pengertian
  • 10. 2. Kegiatan Pemilahan Kegiatan memilhakan dilakukan secara serempak dengan maksud untuk membangkitkan semangat yang tinggi sehingga kegiatan memilah dapat dilakukan tuntas serta ditentukan jadwal hari dan jam sebagai awal dimulainya kegiatan memilah. 3. Pemilhan Berkala Pemeriksaan berkala dimaksudkan untuk memeriksa barang-barang yang masih dapat dipergunakan dan yang sudah tidak dipergunakan dalam waktu tertentu. Langkah 3 : Pemeriksaan berkala kondisi ringkas di tempat kerja Langkah 2: Kegiatan pemilhan tempat kerja