2. Melatih karyawan untuk meningkatkan kedisiplinan
Meningkatkan rasa kepedulian dan rasa memiliki seluruh
karyawan
Mewujudkan tempat kerja yang rapih, aman, nyaman dan
ceria.
Membuat citra positif Perusahaan dimanta customer.
Persiapan menghadapi ISO 14000
MANFAAT PROGRAM 5R
?
3. DAMPAK (+) PENERAPAN 5R
Zero (meminimumkan potensi terjadinya) :
Accident (kecelakaan kerja)
Breakdown (gangguan kerusakan)
Crisis (krisis)
Defect (cacat atau salah kerja)
Manusia yang bersemangat kerja
Organisasi yang siap mengikuti perubahan sesuai
arahan strategi Pimpinan perusahaan
5. Mengapa Kita Harus Berubah?
Perubahan Lingkungan
(aturan pemerintah, kepedulian masyarakat dll)
Perubahan Tempat Kerja
(jumlah orang, alat baru, furniture baru dll)
Perubahan Pelanggan
(tuntutan kebijakan mutu, kepedulian lingkungan dll)
Perubahan Pekerja/Karyawan
(kebiasaan, tuntutan dll)
“Sesuatu yang tidak pernah berubah adalah perubahan itu sendiri”
6. KAI Perubahan
ZEN Lebih Baik
KAIZEN Perbaikan berkelanjut-
an (Continuous Improve
ment) yang bertumpu
pada SDM
FALSAFAH KAIZEN
Masaaki imai
8. PROSES KAIZEN
CARA YANG SALAH
CARA YANG BENAR
CARA YANG LEBIH BAIK
CARA YANG LEBIH BAIK
CARA YANG LEBIH BAIK
9. Definisi 5R
1. Ringkas
Bedakan antara yang perlu dan yang tidak
perlu dan singkirkan yang tidak perlu
2. Rapih.
Barang harus disimpan dengan teratur
sehingga siap pakai bila diperlukan
3. Resik
Bersihkan sampah dan kotoran agar
kegiatan pemeriksaan terhadap
abnormalitas dapat lebih dipermudah
4. Rawat.
Mempertahankan dan melakukan
pengawasan terhadap 3R
(Ringkas, Rapih, Resik)
5. Rajin.
Taatilah peraturan yang ada untuk
mendorong kegiatan secara mandiri
10. 1. RINGKAS, BERARTI…
Pemilahan semua item menjadi 3 kategori :
Diperlukan, ragu – ragu, Tidak diperlukan
Tidak ada item yang tidak diperlukan masih berada diarea kerja
Tidak ada item yang berlebih jumlahnya
Ada upaya untuk menurunkan jumlah stock dengan
bersinambung meluas kesemua item
12. Tempat Penyimpanan Sementara (Temporary Area)
Lokasi yang aman dan mudah diakses
Ada koordinator sebagai penanggungjawab atas administrasi dan
keamanannya
Sementara berarti ada batas waktu terbatas yang ditentukan
untuk keberadaan lokasi fisik TPS dan status item – item
didalamnya
Keputusan manajemen menetapkan status final atas item item
dan menandai atas berakhirnya TPS
13. PENERAPAN RINGKAS
Pelatihan dan penyamanan persepsi penerapan ringkas
Menentukan dan menyepakati jadwal penerapan ringkas
Menetapkan lokasi TPS, menyepakati prosedur label Ringkas dan
administrasi TPS
Ringkas pada area kerja perorangan; kelompok dan memindahkan ke TPS
Keputusan manajemen : Relayout fasilitas dan status isi TPS
Tindak lanjut keputusan manajemen
Kebijakan manajemen dan target eliminasi
Evaluasi penerapan ringkas
14. 2. RAPI, BERARTI
Setiap item yang masih diperlukan dalam pekerjaan, tersedia
di tempatnya dan jelas status keberadaannya
Setiap item dan tempat penyimpanannya mempunyai nama
atau kode identifikasi yang distandarkan
Setiap orang mematuhi aturan penyimpanan dan ada
mekanisme pemastiannya.
15. RAPI BERHUBUNGAN DENGAN
BERBAGAI STANDARISASI
Standarisasi
Pabrik
dan kantor
Standarisasi
Mesin dan alat
kerja
Standard
Proses
Pekerjaan
administrasi
Standard
Operasi
Standarisasi
Penyimpanan
barang
Standard
formulir
Standard
Gambar
16. LIMA KUNCI MENCAPAI RAPI DI TEMPAT KERJA
1. Berupaya meniadakan pemborosan dalam mencari alat dan
bahan kerja
2. Buatlah segala sesuatu mudah diambil dan digunakan
3. Buatlah segala sesuatu mudah dikembalikan pada tempatnya
4. Buatlah segala sesuatu dapat dimengerti seketika
5. Hindarilah adanya koleksi pribadi dikantor
17. PENERAPAN RAPI
Pelatihan dan Penyamanan persepsi Penerapan Rapi
Menyusun dan menyepakati jadual penerapan rapi
Mengklasifikasi tempat simpan dan itemnya
Menyiapkan tempat simpan
Mengatur tata letak tempat keja
Memberi tanda batas
Mengatur tata letak tempat simpan
Memberi label dan tanda pengenal
Menyusun dan menyepakati aturan dan tata tertib rapi
Evaluasi penerapan Ringkas & Rapi / audit.
18. 1. Labels, either
symbols or letters
2. Control Limits
3. Visual Ingenuity
Standardization through visualizing
(Visual control)
Type of ...
Visual Control
22. PENERAPAN RESIK
Pelatihan Dan Penyamaan Persepsi Penerapan
Resik
Menentukan dan menyepakati jadual penerapan
Resik
Menyiapkan sarana kebersihan
Melaksanakan operasi pembersihan awal
Membuat dan menyepakati peta tanggung jawab
Resik
Menyusun standarisasi tatacara kebersihan untuk
sarana dan fasilitas bersama
Melaksanakan Resik per area atau per alat
Percontohan kaizen “ eliminasi sumber kotor “
Evaluasi penerapan Resik
whistle
whistle
23. PERSIAPAN RESIK :
SARANA KEBERSIHAN
Tempat sampah :
Pemilahan menurut jenis sampah : cair, padat,
logam, non logam, plastik
Jumlah dan lokasi penempatannya
Tata cara dan Frekuensi pengangkutan serta
pembuangannya
Sapu, penyedot debu, penyeka debu (kamoceng),
dan lain-lain
Menentukan lokasi dan tempat penyimpanan
sarana kebersihan
24. Langkah Resik di Mesin
1. Buat jadwal Kerja
2. Pemahaman Keselamatan Kerja
3. Pembersihan, Periksaan, & Pembenahan
4. Penempelan label & Penanganan masalah
5. Analisis dampak
6. Standardisasi Pembersihan & Pemeriksaan
25. 4. RAWAT, BERARTI
Melaksanakan standarisasi penerapan Ringkas – Rapi
– Resik ditempat kerja
Mempertahankan kondisi optimum
Mewujudkan tempat kerja yang bebas kesalahan
26.
27. 5. RAJIN, BERARTI…
Terbiasa meRawat Ringkas, Rapi dan Resik
Terbiasa melaksanakan Standar Kerja
Mengembangkan kebiasaan positif
Bisa menjadi contoh yang lain
28.
29. KUNCI SUKSES PENERAPAN 5-R
1. Melibatkan semua karyawan
2. Mendapatkan wewenang dari Perusahaan
3. Tanggungjawab akhir ada pada Pimpinan Perusahaan
4. Membuat diri anda mudah dimengerti
5. Lakukan terus menerus
6. Pimpinan Perusahaan harus melakukan sendiri Inspeksi ke lapangan
7. Jangan setengah-setengah menerapkan 5-R
8. Jadikan 5-R, jembatan menuju Improvement yang lain