Dokumen tersebut membahas tentang aspek-aspek manajemen dalam usaha jasa boga, termasuk proses manajemen, tujuan dibutuhkannya manajemen usaha boga, pemilihan lokasi, jenis usaha, organisasi, dan hubungan antar aspek pengelolaan."
2. Proses Manajemen Usaha
Jasa Boga
01
Aspek-aspek Manajemen
Usaha Jasa Boga
02
Hubungan aspek-aspek
pengelolaan
03
Struktur Organisasi
04
Pembahasan
3. Pendahuluan
Makanan merupakan salah satu kebutuhan
utama manusia sehingga penyediaannya
merupakan hal yang mutlak dibutuhkan, baik di
lingkungan keluarga, maupun di luar
lingkungan keluarga. Dewasa ini dunia jasa
boga (katering, restoran, hotel, kaki lima)
semakin diminati masyarakat dan telah
mengalami perkembangan yang sangat pesat.
4. Pengelolaan yang baik sangat penting dalam semua jenis
usaha. Terlebih lagi usaha yang sudah memiliki struktur
organisasi dari yang sederhana hingga
kompleks. Penyelenggaraan makanan perlu menerapkan
ilmu manajemen usaha boga agar hasil yang dicapai
sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
Perlunya Manajemen Usaha Boga
Hal ini didukung oleh adanya kebutuhan
sekelompok masyarakat yang tidak mampu
memenuhi kebutuhan akan makanan karena
terbatasnya waktu istirahat, padatnya waktu
kegiatan yang tidak memungkinkan untuk
menyiapkan sendiri makanannya; keinginan yang
serba praktis/cepat
5. Planning
Organizing
Actuating
Manajemen Usaha Boga adalah pengaturan suatu
kegiatan penyelenggaraan di bidang makanan dalam
jumlah yang lebih besar daripada penyelenggaraan
makanan untuk keluarga atau minimal 25 orang secara
komersial.
1. Proses Manajamen Usaha Boga
Controlling
Manajemen Usaha Boga bertujuan untuk mendapatkan
keuntungan sesuai dengan prinsip ekonomi dengan
melakukan usaha di bidang penyelenggaraan makanan
dengan berdasarkan pada etika berbisnis.
6. Plainning
1 . T u j u a n To obtain invesment funds
To self yourself on the business
To obtain bank financing
Bygrave (1994) mengemukakan beberapa tujuan
pentingnya perencanaan usaha:
Perencanaan usaha perlu disusun karena merupakan legitimasi dari
sebuah usaha yang akan didirikan.
To arrange strategic alliances
To obtain large contracts
To attract key employes
To complete meergers and equisitions
To motivate and focus your managementy
7. Backward linkage
Forward linkage
Pemilihan lokasi suatu usaha
sangat mempengaruhi
keberhasilan dari usaha
tersebut, lokasi yang strategis
yaitu mudah dijangkau, dekat
dengan para pelanggan
misalnya dekat dengan
perkantoran, pusat
perbelanjaan, sekolah dll,
memiliki tempat parkir yang
memadai sehingga konsumen
tidak sulit untuk mengambil
barang pesanan atau
pengiriman bahan untuk
produksi.
2. Pemilihan Lokasi
bagaimana sumber daya
bahan baku, tenaga kerja,
suasana dan kondisi
masyarakat setempat yang
akan digunakan.
daerah pemasaran hasil produk
8. 3. Jenis usaha boga
Perlukah kemampuan khusus Apakah terus menerus atau
berkala
Bahgaimana cara menjualnya Bagimana target pasarnya
Langkah pertama dalam memulai usaha baru
haruslah dimulai dengan gambaran yang jelas
mengenal produk atau jasa yang akan menjadi
tumpuan. Jenis usaha atau produk yang akan
diproduksi dapat mempertimbangkan: bagaimana
permintaan pasar, apakah kurang saingan serta
apakah memiliki kemampuan untuk bersaing ?
Langkah yang perlu dilakukan menganalisis
mengenai kemapuan untuk mengelola produk atau
jasa tersebut. apakah diperlukan keterampilan-
keterampilan khusus, atau belajar sambil berjalan,
dan apakah memerlukan bantuan orang lain untuk
mengerjakannya.
Selanjutnya menganalisis sumber-sumber dari
penjualan barang: Apakah terus menerus atau
berkala? Apakah merupakan barang baru yang
pembelinya harus diciptakan dulu? bagaimana cara
menjualnya? dsb.
9. Organizing
a. Mangacu pada
Rencana dan
Tujuan
Manajemen
b. Menentukan
Tugas Utama
c. Membagi
Tugas kepada
Individu
d.Mengalokasikan
Sumber Daya
e. Evaluasi Strategi
Pengorganisasian
Manajemen organizing jasa boga perlu melakukan beberapa tahapan. Jadi, proses pelaksanaannya
tidak serta merta langsung menunjukkan dan memerintah setiap karyawan. Tapi harus melalui
beberapa proses terlebih dahulu
10. Actuating
Pervasive function adalah sebuah
bentuk pengarahan yang digunakan di
berbagai tingkatan organisasi dan
perusahaan. Jadi, setiap manajer atau
setiap atasan akan memberikan
petunjuk kepada masing-masing
bawahannya.
.
Pervasive Function
Fungsi actuating harus dilakukan
secara terus-menerus tanpa henti
selama perusahaan atau organisasi
tersebut beroperasi. Jadi, sepanjang
perusahaan terus berjalan maka
pengarahan akan dilakukan secara
konsisten, dengan cara dan kualitas
pengarahan yang terus berkembang.
Continuous Activity
A
Human factor adalah perilaku manusia
yakni perilaku yang tidak sulit diprediksi
dan bersifat kompleks. Fungsi manajemen
actuating sangat berkaitan erat
dengan human factor baik di perusahaan
maupun organisasi apapun.
.
Human Factor
Salah satu fungsi actuating yang paling
utama yaitu mengubah rencana menjadi
tindakan. Tanpa diarahkan seorang
karyawan akan lebih pasif karena tidak
tahu apa yang harus dia kerjakan.
Melalui actuating mereka dapat diarahkan
menjadi lebih aktif memberikan tenaga,
pikiran, dan ide-idenya secara maksimal.
Creative Activity
11. controlling
manajemen
Pengawasan, agar tujuan dapat tercapai dengan baik, diperlukan
pengawasan misalnya : - Pengawasan terhadap para petugasnya
tepat atau tidak di bagian tertentu. - Pengawasan terhadap cara
kerja - Pengawasan terhadap waktu dan sebagainya. Sehingga
bila ada kesalahan dapat selekasnya diadakan perbaikan. Dalam
tahap controlling ini sudah tercakup pula evaluasi.
1) menetapkan alat pengukur (standar), 2)
mengadakan penilaian (evaluate), 3) Tindak lanjut
/ mengadakan tindakan perbaikan (corrective
action).
Hal yang perlu dilakukan dalam tahap controlling
12. 2. Aspek-aspek Manajemen Usaha Jasa Boga
Administrasi
PowerPoint
Asal kata dari bahasa latin yaitu Ad + Ministrare yang
artinya to serve = melayani. Service=pelayanan.
Ada 2 macam pengertian administrasi: - Arti yang
sempit ialah segala jenis pekerjaan Tata Usaha
(Office Work) yang berhubungan dengan pekerjaan
tulis menulis. - Arti yang luas ialah : keseluruhan
tindakan atau aktivitas dilakukan oleh seseorang
atau kelompok secara sadar yang merupakan
keseluruhan proses mulai dari pemikiran,
perencanaan, pengaturan, pelaksanaan,
pengawasan, sampai dengan tercapainya tujuan-
tujuan yang telah ditentukan.
MODERN DESIGN
13. Leadership
Definisi Leadership menurut George Terry : “Kepemimpinan ialah
keseluruhan aktivitas atau tindakan untuk mempengaruhi dan
menggiatkan orangorang atau pekerja atau orang-orang yang dipimpin
dalam usaha bersama untuk mencapai tujuan”. Usaha menggerakkan
orang-orang yang dipimpin agar sadar akan tanggung jawabnya bukan
hal yang mudah, oleh karena itu, diperlukan seorang pemimpin yang
cakap atau terampil, tekun, ulet, berpengalaman serta penuh
kesabaran.
14. PowerPoint
Dalam hal ini berfungsi actuating
dalam proses management
merupakan fungsi yang sangat
penting karena merupakan
fungsi bimbingan dan pimpinan
serta penggerakkan orang-orang
yang dipimpin, agar mereka mau
dengan sadar bekerja untuk
mencapai tujuan.
Agar fungsi actuating berjalan
lancar, perlu adanya
pemeliharaan tim kerja baik
kuantitatif maupun kualitatif.
Selain itu apabila ada masalah
harus segara dipecahkan agar
tidak berlarut-larut.
MODERN DESIGN
15. Hubungan aspek-aspek pengelolaan
Administrasi
Manajemen
Leadership
Get a modern PowerPoint Presentation that
is beautifully designed.
Your Text Here
Ibarat daging buah
Your Text Here
Administrasi dianggap sebagai pupuk
penyubur
Ibarat biji yang bisa tumbuh.
.
Ketiga aspek ini saling berhubungan
dan saling menunjang.
Jika berjalan baik maka
pengelolaan usaha makin lancar
16. Organisasi Jasa Boga
struktur organisasi yang
sederhana.
Oerganisasi Jasa Boga
Struktur organisasi yang
agak lengkap terdiri
pimpinan.
Untuk menjamin penyelenggaraan kerja yang dilakukan
sekelompok orang bersama-sama dalam rangka mencapai
tujuan yang telah ditetapkan dengan sebaikbaiknya
diperlukan suatu pengaturan atau pembagian tugas sesuai
dengan kemampuan dan keterampilan seseorang.
Pembagian tugas inilah yang kita kenal dengan struktur
organisasi
S t r u k t u r
Organisasi
17. Organisasi sederhana
Terdiri dari pimpinan, bagian tata usaha, pembelian atau
penyimpanan gudang, bagian produksi serta bagian
penjualan.
Organisasi lengkap
bagian tata usaha atau bagian administrasi, bendahara,
bagian pembelian dan bagian gudang, bagian produksi
dan penjualan atau bagian pemasaran.
Ada 2 macam struktur organisasi dalam
pengelolaan jasa boga yakni sederhana dan
yang agak lengkap yakini
18. Ada beberapa hal yang dapat menentukan jalannya suatu pengelolaan usaha
makanan yaitu:
Content A
Content B
Content C
Content D
Content E
Tiap orang yang bekerja dalam
pengelolaan usaha tersebut
harus mengerti akan tujuan
penyelenggaraannya.
Tujuan penyelenggaraan makanan ini
harus dipikirkan secara logika dan tidak
dipengaruhi oleh latar belakang kehidupan
seseorang.
Bentuk dan pembagian
ruangan serta perlengkapan
atau fasilitas yang ada harus
dapat menciptakan cara kerja
yang efisien dan teratur
sehingga akan memudahkan
pengelolaannya.
Pemilihan lokasi harus sesuai dengan
waktu makan customer atau pelanggan
yang diharapkan akan dilayani
Tugas dari tiap bagian terperinci
untuk menghindari dualisme
dalam pekerjaan.