SlideShare a Scribd company logo
1
MA 2082 Biostatistika
Yuli Sri Afrianti
Pemetaan (Fungsi)
 Suatu pemetaan / fungsi
 Kategori fungsi:
2
•
•
•
•
•
•
•
•
•
A B
•
•
•
A B
1. Fungsi titik
2. Fungsi himpunan
Peubah Acak
 Peubah acak, yaitu pemetaan X : S  R
3
x
Ruang Sampel, S Himpunan Bil.Riil, R
X
Mengapa Peubah Acak Perlu?
 Merepresentasikan masalah ke dalam titik real.
 Dapat dipetakan.
 Lebih mudah dalam penulisan
4
Contoh
 Percobaan pelemparan sebuah dadu
5
S = { , , ... , }
X = { 1 , 2 , … , 6 }
Jenis Peubah Acak
 Peubah Acak Diskrit
6
 
: ( ) i
s X s x E S
  
himpunan terhitung , berhingga
atau tak berhingga, dan
 
1 2
, ,...
x x
 Peubah Acak Kontinu
peubah acak yang fungsi distribusinya (F(x))
merupakan fungsi kontinu untuk semua x є R
7
Contoh Tipe
Peubah Acak X
Diskrit
Banyak kejadian hujan
dalam satu minggu
Lama waktu hujan
setiap kali turun Kontinu
X = 0, jika tidak terjadi hujan dalam 1 minggu
= 1, jika terjadi hujan 1 kali dalam 1 minggu
= 2, , jika terjadi hujan 2 kali dalam 1 minggu
… dst
X = [0, 15], jika hujan turun sampai 15 menit
X = (15, 30], jika hujan turun antara 15 sampai 30 menit
X = (45, 60], jika hujan turun antara 45 sampai 60 menit
X = (30, 45], jika hujan turun antara 30 sampai 45 menit
X = (60, ], jika hujan turun lebih dari 1 jam
Fungsi peluang P(X = x) dan
f(x)
 Diskrit  P(X = x),
Sering juga disebut sebagai fungsi massa
peluang (f.m.p).
8
 Kontinu  f(x),
Sering juga disebut sebagai
fungsi kepadatan peluang (f.k.p).
Pada kasus kontinu, fungsi peluang tidak bisa ditulis
sebagai P(X = x) karena peluang di satu titik adalah
sama dengan nol, meskipun nilai fungsinya belum
tentu nol.
9
X : S R
Diskrit Kontinu
  1
x
P X x
 

   
 
t x
F x P X x
f t

 
 
1. P(X=x)  0
2.
3. P(a< X b) =
P(Xb) - P(Xa)
4.
1. f(x)  0, xR
2.
3. P(a<Xb) =
4.
  1
f x dx




 
b
a
f x dx

     
x
F x P X x f t dt

   
Pada prinsipnya kedua tipe di atas bermakna sama, hanya berbeda
dalam hal penulisan dan cara menghitungnya.
f(x)
x
0
0,1
0,2
0,3
0,4
0,5
1 2 3 4
Contoh Grafik Fungsi Peluang
10
P(X=x)
x
Luas di bawah grafik = 1
Diskrit Kontinu
Jumlah peluang untuk semua titik = 1
 
0.1 , 1
0.3 , 2
0.4 , 3
0.2 , 4
0 , lainnya


 


  

 



x
x
P X x x
x
x
, 0 1
( ) 2 , 1 2
0 , lainnya
x x
f x x x
x
 


   



Fungsi Distribusi
 Fungsi distribusi kumulatif, F dari peubah
acak X
 Sifat-sifat
1. F fungsi yang monoton tidak turun,
2.
3.
4. F kontinu dari kanan.
lim ( ) 1
x
F x


lim ( ) 0
x
F x


11
lim ( ) ( )
x a
F x F a



Contoh 1
Dipelajari keadaan perasaan (mood) dari sepasang
mahasiswa laki-laki dan perempuan. Jika perasaan
tersebut diamati berdasarkan paras masing-masing
mahasiswa dan dimisalkan hanya ada dua kategori,
sebut ’baik’ dan ’tidak’.
12
…
Maka pasangan mahasiswa tersebut akan
memberikan ruang sampel S sebagai
berikut:
S = {, , , },
Dimana  = baik,  = tidak.
Selanjutnya jika dimisalkan T : banyaknya
mahasiswa yang moodnya baik, tentukan:
a. Fungsi massa peluang dari peubah acak T
b. Fungsi distribusi dari peubah acak T dan juga
gambarkan
Ilustrasi Contoh
13




2
0
1
¼
½
T
P (T = t)
Ruang Sampel
Jawab
a. Misal peubah acak T = banyaknya mahasiswa
yang moodnya sedang baik, maka:
T = {0, 1, 2}
dan fungsi masa peluang P(T=t) adalah:
14
1/ 2, 1
( ) 1/ 4, 0,2
0, yang lain
t
P T t t
t



  



b. Untuk menentukan F(t) perlu dihitung F(t) untuk semua nilai
riil.
15
Ambil 0< t <1, maka F(t) = P(T< t)
= P(T < 0) + P(T = 0) + P(0 < T < t)
= 0 + ¼ + 0
= ¼
Ambil t = 0, maka F(0) = P(T ≤ 0)
= P(T < 0) + P(T = 0)
= P(T = 0), peluang di T<0 bernilai 0
= ¼
Ambil t < 0 sebarang, maka F(t) = P(T< t) = 0
Ambil t = 2, maka F(2) = P(T≤ 2)
= P(T ≤ 1) + P(1<T<2) + P(T = 2)
= ¾ + 0 + ¼
= 1
16
Ambil t = 1, maka F(1) = P(T ≤ 1)
= P(T ≤ 0) + P(0<T<1) + P(T=1)
= ¼ + 0 + ½
= ¾
Jika dituliskan sebagai fungsi keseluruhan maka
fungsi distribusi F(t) dapat dinyatakan sebagai
berikut :
Selanjutnya F(t) dapat digambarkan sebagai grafik
di bawah ini:
17
0, 0
1/ 4, 0 1
( )
3/ 4, 1 2
1, 2
t
t
F t
t
t


  

 
 

 

0 4
½
¼
¾
1
F(t)
1
t
3
2
Contoh 2
Misalkan kesalahan dalam pengukuran tingkat curah hujan antara
- ½ mm dan ½ mm. Dianggap bahwa alat ukur tidak akan
melakukan kesalahan tidak akan kekurangan maupun kelebihan
dari ukuran sebenarnya lebih dari ½ mm. Jika Y adalah peubah
acak yang menyatakan kekurangan maupun kelebihan
pengukuran tersebut, tentukan :
a. Peluang alat ukur melakukan kesalahan antara kekurangan
0,25 mm dan kelebihan 0,2 mm,
b. peluang kelebihan pengukuran adalah lebih dari 0,2 mm,
dan
c. Fungsi distribusi F(y) beserta gambar.
18
Jawab :
Diketahui Y menyatakan kesalahan pengukuran (mm).
 
1 1
2 4
1/2 1/5
1/2
1
2
1 1 1 1
4 5 5 4
0 1 0 1
7 1
0 0
10 4
28 10 18
40 40
P Y P Y P Y
dy dy dy dy
 

 
 
     
       
     
     
 
 
   
 
 
 
   
 
 

 
   
19
1 1
1,
( ) 2 2
0, yang lain
y
f y
y

  

 


a.
   
1
1
5
2
1
2
0,2 1 0,2
1
1
5
1 0 1
7 3
1 0
10 10
P Y P Y
P Y
dy dy


 
   
 
  
 
 
 
 
  
 
 
 
   
 
 
 
 
1
2
1
2
( )
0 1
1
2
y
y
F y f y dy
dy dy
y


 

 
 

 
20
b.
c.
F(y)
-½ ½
y
1
Fungsi distribusi :
 
1
0,
2
1 1 1
,
2 2 2
1
1,
2
y
F y y y
y

 



    






TUGAS 3
21
•Suatu peubah acak X memiliki distribusi peluang sebagai berikut.
Tentukan,
(a) Nilai p.
(b) Fungsi distribusi kumulatif peubah acak X.
Referensi
22
 Devore, J.L. and Peck, R., Statistics – The Exploration and
Analysis of Data, USA: Duxbury Press, 1997.
 Navidi, William, Statistics for Engineers and Scientists 2nded.,
New York: McGraw-Hill, 2008.
 Walpole, Ronald E. dan Myers, Raymond H., Ilmu Peluang dan
Statistika untuk Insinyur dan Ilmuwan, Edisi 4, Bandung:
Penerbit ITB, 1995.
 Walpole, Ronald E., et.al, Statistitic for Scientist and Engineering,
8th Ed., 2007.
 Wild, C.J. and Seber, G.A.F., Chance Encounters – A first Course
in Data Analysis and Inference, USA: John Wiley&Sons,Inc.,
2000.
 Pasaribu, U.S., 2007, Catatan Kuliah Biostatistika.

More Related Content

What's hot

Makalah setengah putaran
Makalah setengah putaranMakalah setengah putaran
Makalah setengah putaran
Nia Matus
 
Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5
Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5
Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5
Arvina Frida Karela
 
Semigrup dan monoid
Semigrup dan monoidSemigrup dan monoid
Semigrup dan monoid
Jhoko Jhoko
 
Teori bilangan bab ii
Teori bilangan bab iiTeori bilangan bab ii
Teori bilangan bab iiSeptian Amri
 
kunci jawaban grup
kunci jawaban grupkunci jawaban grup
kunci jawaban grup
chikarahayu
 
Sejarah aljabar
Sejarah aljabarSejarah aljabar
Sejarah aljabar
nurwa ningsih
 
Ring ( gelanggang_)
Ring ( gelanggang_)Ring ( gelanggang_)
Ring ( gelanggang_)
nurhayati atik
 
3. newton raphson method
3. newton raphson method3. newton raphson method
3. newton raphson method
okti agung
 
Aljabar 3-struktur-aljabar
Aljabar 3-struktur-aljabarAljabar 3-struktur-aljabar
Aljabar 3-struktur-aljabar
maman wijaya
 
Determinan Matriks ( Aljabar Linear Elementer )
Determinan Matriks ( Aljabar Linear Elementer )Determinan Matriks ( Aljabar Linear Elementer )
Determinan Matriks ( Aljabar Linear Elementer )
Kelinci Coklat
 
Modul 5 residu kuadratis
Modul 5   residu kuadratisModul 5   residu kuadratis
Modul 5 residu kuadratis
Acika Karunila
 
Merentang (Spanning) Tugas Matrikulasi Aljabar Linear
Merentang (Spanning) Tugas Matrikulasi Aljabar LinearMerentang (Spanning) Tugas Matrikulasi Aljabar Linear
Merentang (Spanning) Tugas Matrikulasi Aljabar Linear
Muhammad Alfiansyah Alfi
 
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobilKelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Nailul Hasibuan
 
Kekongruenan teobil
Kekongruenan teobilKekongruenan teobil
Kekongruenan teobil
Nailul Hasibuan
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Arvina Frida Karela
 
Analisis real-lengkap-a1c
Analisis real-lengkap-a1cAnalisis real-lengkap-a1c
Analisis real-lengkap-a1cUmmu Zuhry
 

What's hot (20)

Makalah setengah putaran
Makalah setengah putaranMakalah setengah putaran
Makalah setengah putaran
 
Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5
Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5
Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5
 
Grup siklik
Grup siklikGrup siklik
Grup siklik
 
Semigrup dan monoid
Semigrup dan monoidSemigrup dan monoid
Semigrup dan monoid
 
Aturan rantai 2 variable
Aturan rantai 2 variableAturan rantai 2 variable
Aturan rantai 2 variable
 
Teori bilangan bab ii
Teori bilangan bab iiTeori bilangan bab ii
Teori bilangan bab ii
 
kunci jawaban grup
kunci jawaban grupkunci jawaban grup
kunci jawaban grup
 
Sejarah aljabar
Sejarah aljabarSejarah aljabar
Sejarah aljabar
 
Ring ( gelanggang_)
Ring ( gelanggang_)Ring ( gelanggang_)
Ring ( gelanggang_)
 
3. newton raphson method
3. newton raphson method3. newton raphson method
3. newton raphson method
 
letis MK matematika diskrit
letis MK matematika diskritletis MK matematika diskrit
letis MK matematika diskrit
 
Aljabar 3-struktur-aljabar
Aljabar 3-struktur-aljabarAljabar 3-struktur-aljabar
Aljabar 3-struktur-aljabar
 
Determinan Matriks ( Aljabar Linear Elementer )
Determinan Matriks ( Aljabar Linear Elementer )Determinan Matriks ( Aljabar Linear Elementer )
Determinan Matriks ( Aljabar Linear Elementer )
 
Bab 3-pros stok
Bab 3-pros stokBab 3-pros stok
Bab 3-pros stok
 
Modul 5 residu kuadratis
Modul 5   residu kuadratisModul 5   residu kuadratis
Modul 5 residu kuadratis
 
Merentang (Spanning) Tugas Matrikulasi Aljabar Linear
Merentang (Spanning) Tugas Matrikulasi Aljabar LinearMerentang (Spanning) Tugas Matrikulasi Aljabar Linear
Merentang (Spanning) Tugas Matrikulasi Aljabar Linear
 
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobilKelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
 
Kekongruenan teobil
Kekongruenan teobilKekongruenan teobil
Kekongruenan teobil
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
 
Analisis real-lengkap-a1c
Analisis real-lengkap-a1cAnalisis real-lengkap-a1c
Analisis real-lengkap-a1c
 

Similar to 3. Peubah Acak.pptx

Sttm tm 04 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Sttm tm 04 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisiSttm tm 04 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Sttm tm 04 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Prayudi MT
 
Sttm tm 03 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Sttm tm 03 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisiSttm tm 03 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Sttm tm 03 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Prayudi MT
 
Kalkulus modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Kalkulus modul 2 fungsi dan limit fungsi revisiKalkulus modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Kalkulus modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Prayudi MT
 
13184085.ppt
13184085.ppt13184085.ppt
13184085.ppt
AamShodiqulMunir1
 
Kelas xii bab 1
Kelas xii bab 1Kelas xii bab 1
Kelas xii bab 1pitrahdewi
 
Fungsipersamaanpertidaksamaan
FungsipersamaanpertidaksamaanFungsipersamaanpertidaksamaan
FungsipersamaanpertidaksamaanSafran Nasoha
 
Fungsipersamaanpertidaksamaan
FungsipersamaanpertidaksamaanFungsipersamaanpertidaksamaan
FungsipersamaanpertidaksamaanKia Hti
 
Fungsi
FungsiFungsi
fungsi .pptx
fungsi .pptxfungsi .pptx
fungsi .pptx
bachirameguru0101
 
Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )
Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )
Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )
Kelinci Coklat
 
Bab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluang
Bab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluangBab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluang
Bab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluang
Arif Windiargo
 
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Kelinci Coklat
 
Aturan Rantai Pada Turunan
Aturan Rantai Pada TurunanAturan Rantai Pada Turunan
Aturan Rantai Pada Turunan
Reza Ferial Ashadi
 
Kelompok5 3ia18
Kelompok5 3ia18Kelompok5 3ia18
Kelompok5 3ia18kasega
 
Transenden
TransendenTransenden
Transenden
indirahayu
 
Distribusi peluang kontinu
Distribusi peluang kontinuDistribusi peluang kontinu
Distribusi peluang kontinu
RizkiFitriya
 
Fungsi (linier, kuadrat, rasional).pptx
Fungsi (linier, kuadrat, rasional).pptxFungsi (linier, kuadrat, rasional).pptx
Fungsi (linier, kuadrat, rasional).pptx
SuwandiEkoSaputro
 
Deret Fourier
Deret FourierDeret Fourier
Deret Fourier
Kelinci Coklat
 
Fungsi dan grafik
Fungsi dan grafikFungsi dan grafik
Fungsi dan grafik
yupiayumanora
 

Similar to 3. Peubah Acak.pptx (20)

Sttm tm 04 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Sttm tm 04 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisiSttm tm 04 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Sttm tm 04 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
 
Sttm tm 03 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Sttm tm 03 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisiSttm tm 03 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Sttm tm 03 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
 
Kalkulus modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Kalkulus modul 2 fungsi dan limit fungsi revisiKalkulus modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Kalkulus modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
 
13184085.ppt
13184085.ppt13184085.ppt
13184085.ppt
 
Kelas xii bab 1
Kelas xii bab 1Kelas xii bab 1
Kelas xii bab 1
 
Fungsipersamaanpertidaksamaan
FungsipersamaanpertidaksamaanFungsipersamaanpertidaksamaan
Fungsipersamaanpertidaksamaan
 
Fungsipersamaanpertidaksamaan
FungsipersamaanpertidaksamaanFungsipersamaanpertidaksamaan
Fungsipersamaanpertidaksamaan
 
Fungsi
FungsiFungsi
Fungsi
 
fungsi .pptx
fungsi .pptxfungsi .pptx
fungsi .pptx
 
Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )
Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )
Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )
 
Bab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluang
Bab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluangBab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluang
Bab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluang
 
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
 
Aturan Rantai Pada Turunan
Aturan Rantai Pada TurunanAturan Rantai Pada Turunan
Aturan Rantai Pada Turunan
 
Kelompok5 3ia18
Kelompok5 3ia18Kelompok5 3ia18
Kelompok5 3ia18
 
Transenden
TransendenTransenden
Transenden
 
Distribusi peluang kontinu
Distribusi peluang kontinuDistribusi peluang kontinu
Distribusi peluang kontinu
 
Fungsi (linier, kuadrat, rasional).pptx
Fungsi (linier, kuadrat, rasional).pptxFungsi (linier, kuadrat, rasional).pptx
Fungsi (linier, kuadrat, rasional).pptx
 
Deret Fourier
Deret FourierDeret Fourier
Deret Fourier
 
Fungsi dan grafik
Fungsi dan grafikFungsi dan grafik
Fungsi dan grafik
 
Fungsi kuadrat
Fungsi kuadratFungsi kuadrat
Fungsi kuadrat
 

Recently uploaded

Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
LEESOKLENGMoe
 
Tahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdf
Tahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdfTahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdf
Tahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdf
NathanielIbram
 
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
athayaahzamaulana1
 
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptxMATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
emiliawati098
 
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptxPPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
emiliawati098
 
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
nadyahermawan
 
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
ArumNovita
 
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptxMI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
almiraulimaz2521988
 
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
ProfesorCilikGhadi
 
Final_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdf
Final_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdfFinal_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdf
Final_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdf
FazaKhilwan1
 

Recently uploaded (10)

Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
 
Tahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdf
Tahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdfTahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdf
Tahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdf
 
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
 
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptxMATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
 
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptxPPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
 
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
 
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
 
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptxMI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
 
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
 
Final_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdf
Final_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdfFinal_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdf
Final_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdf
 

3. Peubah Acak.pptx

  • 2. Pemetaan (Fungsi)  Suatu pemetaan / fungsi  Kategori fungsi: 2 • • • • • • • • • A B • • • A B 1. Fungsi titik 2. Fungsi himpunan
  • 3. Peubah Acak  Peubah acak, yaitu pemetaan X : S  R 3 x Ruang Sampel, S Himpunan Bil.Riil, R X
  • 4. Mengapa Peubah Acak Perlu?  Merepresentasikan masalah ke dalam titik real.  Dapat dipetakan.  Lebih mudah dalam penulisan 4
  • 5. Contoh  Percobaan pelemparan sebuah dadu 5 S = { , , ... , } X = { 1 , 2 , … , 6 }
  • 6. Jenis Peubah Acak  Peubah Acak Diskrit 6   : ( ) i s X s x E S    himpunan terhitung , berhingga atau tak berhingga, dan   1 2 , ,... x x  Peubah Acak Kontinu peubah acak yang fungsi distribusinya (F(x)) merupakan fungsi kontinu untuk semua x є R
  • 7. 7 Contoh Tipe Peubah Acak X Diskrit Banyak kejadian hujan dalam satu minggu Lama waktu hujan setiap kali turun Kontinu X = 0, jika tidak terjadi hujan dalam 1 minggu = 1, jika terjadi hujan 1 kali dalam 1 minggu = 2, , jika terjadi hujan 2 kali dalam 1 minggu … dst X = [0, 15], jika hujan turun sampai 15 menit X = (15, 30], jika hujan turun antara 15 sampai 30 menit X = (45, 60], jika hujan turun antara 45 sampai 60 menit X = (30, 45], jika hujan turun antara 30 sampai 45 menit X = (60, ], jika hujan turun lebih dari 1 jam
  • 8. Fungsi peluang P(X = x) dan f(x)  Diskrit  P(X = x), Sering juga disebut sebagai fungsi massa peluang (f.m.p). 8  Kontinu  f(x), Sering juga disebut sebagai fungsi kepadatan peluang (f.k.p). Pada kasus kontinu, fungsi peluang tidak bisa ditulis sebagai P(X = x) karena peluang di satu titik adalah sama dengan nol, meskipun nilai fungsinya belum tentu nol.
  • 9. 9 X : S R Diskrit Kontinu   1 x P X x          t x F x P X x f t      1. P(X=x)  0 2. 3. P(a< X b) = P(Xb) - P(Xa) 4. 1. f(x)  0, xR 2. 3. P(a<Xb) = 4.   1 f x dx       b a f x dx        x F x P X x f t dt      Pada prinsipnya kedua tipe di atas bermakna sama, hanya berbeda dalam hal penulisan dan cara menghitungnya.
  • 10. f(x) x 0 0,1 0,2 0,3 0,4 0,5 1 2 3 4 Contoh Grafik Fungsi Peluang 10 P(X=x) x Luas di bawah grafik = 1 Diskrit Kontinu Jumlah peluang untuk semua titik = 1   0.1 , 1 0.3 , 2 0.4 , 3 0.2 , 4 0 , lainnya                x x P X x x x x , 0 1 ( ) 2 , 1 2 0 , lainnya x x f x x x x           
  • 11. Fungsi Distribusi  Fungsi distribusi kumulatif, F dari peubah acak X  Sifat-sifat 1. F fungsi yang monoton tidak turun, 2. 3. 4. F kontinu dari kanan. lim ( ) 1 x F x   lim ( ) 0 x F x   11 lim ( ) ( ) x a F x F a   
  • 12. Contoh 1 Dipelajari keadaan perasaan (mood) dari sepasang mahasiswa laki-laki dan perempuan. Jika perasaan tersebut diamati berdasarkan paras masing-masing mahasiswa dan dimisalkan hanya ada dua kategori, sebut ’baik’ dan ’tidak’. 12 … Maka pasangan mahasiswa tersebut akan memberikan ruang sampel S sebagai berikut: S = {, , , }, Dimana  = baik,  = tidak. Selanjutnya jika dimisalkan T : banyaknya mahasiswa yang moodnya baik, tentukan: a. Fungsi massa peluang dari peubah acak T b. Fungsi distribusi dari peubah acak T dan juga gambarkan
  • 14. Jawab a. Misal peubah acak T = banyaknya mahasiswa yang moodnya sedang baik, maka: T = {0, 1, 2} dan fungsi masa peluang P(T=t) adalah: 14 1/ 2, 1 ( ) 1/ 4, 0,2 0, yang lain t P T t t t         
  • 15. b. Untuk menentukan F(t) perlu dihitung F(t) untuk semua nilai riil. 15 Ambil 0< t <1, maka F(t) = P(T< t) = P(T < 0) + P(T = 0) + P(0 < T < t) = 0 + ¼ + 0 = ¼ Ambil t = 0, maka F(0) = P(T ≤ 0) = P(T < 0) + P(T = 0) = P(T = 0), peluang di T<0 bernilai 0 = ¼ Ambil t < 0 sebarang, maka F(t) = P(T< t) = 0
  • 16. Ambil t = 2, maka F(2) = P(T≤ 2) = P(T ≤ 1) + P(1<T<2) + P(T = 2) = ¾ + 0 + ¼ = 1 16 Ambil t = 1, maka F(1) = P(T ≤ 1) = P(T ≤ 0) + P(0<T<1) + P(T=1) = ¼ + 0 + ½ = ¾
  • 17. Jika dituliskan sebagai fungsi keseluruhan maka fungsi distribusi F(t) dapat dinyatakan sebagai berikut : Selanjutnya F(t) dapat digambarkan sebagai grafik di bawah ini: 17 0, 0 1/ 4, 0 1 ( ) 3/ 4, 1 2 1, 2 t t F t t t               0 4 ½ ¼ ¾ 1 F(t) 1 t 3 2
  • 18. Contoh 2 Misalkan kesalahan dalam pengukuran tingkat curah hujan antara - ½ mm dan ½ mm. Dianggap bahwa alat ukur tidak akan melakukan kesalahan tidak akan kekurangan maupun kelebihan dari ukuran sebenarnya lebih dari ½ mm. Jika Y adalah peubah acak yang menyatakan kekurangan maupun kelebihan pengukuran tersebut, tentukan : a. Peluang alat ukur melakukan kesalahan antara kekurangan 0,25 mm dan kelebihan 0,2 mm, b. peluang kelebihan pengukuran adalah lebih dari 0,2 mm, dan c. Fungsi distribusi F(y) beserta gambar. 18
  • 19. Jawab : Diketahui Y menyatakan kesalahan pengukuran (mm).   1 1 2 4 1/2 1/5 1/2 1 2 1 1 1 1 4 5 5 4 0 1 0 1 7 1 0 0 10 4 28 10 18 40 40 P Y P Y P Y dy dy dy dy                                                               19 1 1 1, ( ) 2 2 0, yang lain y f y y          a.
  • 20.     1 1 5 2 1 2 0,2 1 0,2 1 1 5 1 0 1 7 3 1 0 10 10 P Y P Y P Y dy dy                                           1 2 1 2 ( ) 0 1 1 2 y y F y f y dy dy dy y             20 b. c. F(y) -½ ½ y 1 Fungsi distribusi :   1 0, 2 1 1 1 , 2 2 2 1 1, 2 y F y y y y                 
  • 21. TUGAS 3 21 •Suatu peubah acak X memiliki distribusi peluang sebagai berikut. Tentukan, (a) Nilai p. (b) Fungsi distribusi kumulatif peubah acak X.
  • 22. Referensi 22  Devore, J.L. and Peck, R., Statistics – The Exploration and Analysis of Data, USA: Duxbury Press, 1997.  Navidi, William, Statistics for Engineers and Scientists 2nded., New York: McGraw-Hill, 2008.  Walpole, Ronald E. dan Myers, Raymond H., Ilmu Peluang dan Statistika untuk Insinyur dan Ilmuwan, Edisi 4, Bandung: Penerbit ITB, 1995.  Walpole, Ronald E., et.al, Statistitic for Scientist and Engineering, 8th Ed., 2007.  Wild, C.J. and Seber, G.A.F., Chance Encounters – A first Course in Data Analysis and Inference, USA: John Wiley&Sons,Inc., 2000.  Pasaribu, U.S., 2007, Catatan Kuliah Biostatistika.