Menuntut ilmu adalah kewajiban bagi setiap diri seorang muslim sehingga banyak perintah yang menjelaskan tentang pentingnya menuntut ilmu. Bahkan Allah SWT menjamin kepada orang-orang yang memiliki iman dan ilmu pengetahuan akan ditingkatkan derajatnya beberapa derajat.
3. “Allah akan meninggikan orang-orang
beriman di antaramu dan orang-orang
yang diberi ilmu pengetahuan
beberapa derajat”.
(QS.Al Mujadalah:11)
4. عباس ابن قال
:
فوق درجات للعلماء
بسبع المؤمنين
بين ما ،درجة مائة
خمس مسيرة الدرجتين
عام مائة
700 tingkat
1 tingkat sama dengan
500 tahun perjalanan
5. َلَع ِمِلاَعْال ُلْضَفَل َو
َفَك ِدِباَعْال ى
ِلْض
ْدَبْال َةَلْيَل ِ
رَمَقْال
ِ
رِئاَس ىَلَع ِ
ر
ِبِكا َوَكْال
Keutamaan orang berilmu
atas ahli ibadah bagaikan
bulan purnama dan
bintang-bintang
6. يرد من
الدين في يفقهه خيرا به هللا
Barang siapa yang Allah menginginkan kebaikan ada pada dirinya
maka akan difahamkan dalam urusan agama (HR Bukhori)
7. الجنة إلى طريقا به له هللا سهل علما فيه يلتمس طريقا سلك من
Barang siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka
Allah akan memudahkan jalannya menuju surga (HR Bukhori)
8. يرجع حتى هللا سبيل في فهو ،العلم طلب في خرج من
Barang siapa keluar untuk mencari ilmu, maka dia tercatat
sebagai fisabilillah sampai ia kembali (HR Tirmidzi)
10. عر به ليصيب إال يتعلمه ال وجل عز هللا وجه به يبتغى مما ًاعلم تعلم من
من ًاض
القيامة يوم الجنة عرف يجد لم الدنيا
Barang siapa yg menuntut ilmu – yang untuk mencari keridhoan Allah-
lalu ia tidak mencarinya melainkan untuk mendapatkan dunia,
maka tidak akan mencium bau surga pada hari kiamat ( Abu Daud)
11. ((
أو السفهاء به ليمارى العلم طلب من
العلماء به ليباهي
في فهو إليه الناس وجوه ليصرف أو
النار
.))
“Barang siapa
yang menuntut ilmu
untuk mendebat
orang-orang awam,
atau untuk berbangga
dihadapan para ulama, atau
untuk mendapat ketenaran
dihadapan manusia maka
(tempatnya) di neraka.”
(HR. Ibnu Majah )
12. "
ُيِل َمْلِعْلا ُبُلْطَي َوُهَو ُت ْوَمْلا ُهَءاَج ْنَم
، َم َ
َلْسِْ
اْل ِهِب َيِيْح
َد ِاحَو ٌةَجََرد َينِيِبَّنال َنْيَبَو ُهَنْيَبَف
ِةَّنَجْلا يِف ٌة
"
Barang siapa yang kematian datang saat ia menuntut ilmu dalam
rangka menghidupkan Islam dengannya, maka antara dia dan
para nabi satu tingkat yang sama di surga “
13. “Seseorang datang kepada Rasulullah SAW dan berkata, “Aku
akan berbai’at kepadamu untuk berhijrah, dan aku
tinggalkan kedua orangtuaku dalam keadaan menangis.”
Rasulullah SAW pun bersabda,”Kembalilah kepada kedua
orangtuamu dan buatlah keduanya tertawa sebagaimana
engkau telah membuat keduanya menangis..”
(HR. Imam Abu Dawud dan An-Nasa-i)
15. “Dan Orang-orang yang bersungguh-sungguh mencari
keridhaan Kami, niscaya Kami tunjukkan mereka kepada
jalan-jalan Kami” (Surat Al-Ankabut 69).
16. وبلغة واجتهاد وحرص ذكاء
...
زمان وطول أستاذ وصحبة
Pesan Imam Syafi’i : engkau tak akan mendapatkan ilmu kecuali
dengan enam bekal : kecerdasan, semangat, kesungguhan,
dana, bimbingan ustadz dan waktu yang panjang
17. حفظي سوء وكيع إلى شكوت
...
المعاصي ترك إلى فأرشدني
فضل العلم حفظ أن وذلك
...
لعاصي يؤتى ال هللا وفضل
Imam Syafii : aku pernah mengadu kepada (guruku) WAQI tentang
buruknya hafalanku, maka ia menasehatiku untuk meninggalkan
maksiat. Karena menghafalkan ilmu adalah keutamaan, dan
keutamaan Allah tidak akan diberikan pada orang yg bermaksiat