Dokumen tersebut memberikan penjelasan singkat tentang konsep dasar pemrograman C dan C++ meliputi tipe data, variabel, operator, input output, percabangan, dan perulangan. Dokumen tersebut juga memberikan contoh kode untuk setiap konsep yang dijelaskan.
Memuat materi tentang Pronoun secara lengkap. Ayo belajar bersama English Cafe! (0361) 8889 123
www.englishcafe.co.id
Jl. Gunung Soputan I No. 16A Denpasar
We'll get you addicted to English!
Memuat materi tentang Pronoun secara lengkap. Ayo belajar bersama English Cafe! (0361) 8889 123
www.englishcafe.co.id
Jl. Gunung Soputan I No. 16A Denpasar
We'll get you addicted to English!
Bab 4.1 Gerak IPA Kelas 7 (Gerak) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum MerdekaZainulHasan13
Pelajar dapat menyimpulkan secara mandiri definisi parameter mengenai gerak.
Gerak adalah perpindahan suatu benda dari titik acuannya (kedudukan awal)
Zainul Hasan, S. Si
SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Kurikulum Merdeka
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam suatu organisasi selalu melibatkan beberapa orang yang saling berinteraksi secara intensif. Interaksi tersebut disusun dalam suatu struktur yang dapat membantu dalam usaha pencapaian tujuan bersama. Agar pelaksanaan kerja dalam organisasi dapat berjalan sebagaimana mestinya maka dibutuhkan sumber seperti perlengkapan, metode kerja, bahan baku, dan lain-lain. Usaha untuk mengatur dan mengarahkan sumber daya ini disebut dengan manajemen. Sedangkan inti dari manajemen adalah kepemimpinan (leadership) (Siagian, 1980).
Upaya membangun keefektifan pemimpin terletak semata pada pembekalan dimensi keterampilan teknis dan keterampilan konseptual. Adapun keterampilan personal menjadi terpinggirkan. Padahal sejatinya efektifitas kegiatan manajerial dan pengaruhnya pada kinerja organisasi, sangat bergantung pada kepekaan pimpinan untuk menggunakan keterampilan personalnya. Keterampilan personal tersebut meliputi kemampuan untuk memahami perilaku individu dan perilaku kelompok dalam kontribusinya membentuk dinamika organisasi, kemampuan melakukan modifikasi perilaku, kemampuan memahami dan memberi motivasi, kemampuan memahami proses persepsi dan pembentukan komunikasi yang efektif, kemampuan memahami relasi antar konsep kepemimpinan kekuasaan politik dalam organisasi kemampuan memahami genealogi konflik dan negosiasinya, serta kemampuan mengkonstruksikan budaya organisasi yang ideal.
1.2 Rumusan Masalah
Pada makalah kali ini penulis akan membahas masalah :
1. Bagaimana pengertian kepemimpinan?
2. Bagaimana kepemimpinan versi manajemen?
3. Bagaimana gaya kepemimpinan?
4. Bagaimana kerja sama tim dalam manajemen konflik?
1.3 Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui Pengertian Kepemimpinan
2. Untuk mengetahui Kepemimpinan Versi Manajemen
3. Untuk mengetahui Gaya Kepemimpinan
4. Untuk mengetahui kerjasama tim dalam manajemen konflik
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
Kepemimpinan adalah kekuasaan untuk mempengaruhi seseorang, baik dalam mengerjakan sesuatu atau tidak mangerjakan sesuatu. Seseorang dikatakan apabila dia mempunyai pengikut atau bawahan.Bawahan pemimpin ini dapat disuruh untuk mengerjakan sesuatu atau tidak mengerjakan sesuatu dalam mencapai tujuan bersama yang telah ditetapkan terlebih dahulu. Semakin tinggi kedudukan seorang pemimpin dalam organisasi maka semakin dituntut daripadanya kemampuan berfikir secara konsopsional strategis dan makro. Semakin tinggi kedudukan seseorang dalam organisasi maka ia akan
semakin generalist, sedang semakin rendah kedudukan seseorang dalam organisasi maka ia menjadi spesialis.
3.2 Saran
Jadi hendaklah kita yang merupakan calon-calon pemimpin ini menggunakan hati, pikiran dan segala usaha untuk memajukan apa yang kita pimpin dan bukan untuk kepentingan pribadi semata.
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala karunia dan rahmat yang telah dilimpahkan pada kita semua sehingga kegiatan MAKRAB Himpunan Mahasiswa Hospitality STP AMPTA Yogyakarta akan dilakasanakan kembali pada tahun ini. Puji dan syukur juga dengan telah diterimanya mahasiswa baru di jurusan Hospitality STP AMPTA Yogyakarta maka dari itu suatu keharusan bagi kami selaku kakak tingkat mahasiswa baru untuk membimbing supaya kerekatan antar angkatan dapat terwujud dengan harmonis.
Merasakan suasana baru aktifitas mahasiswa merupakan salah satu dari contoh hal- hal yang biasa dialami oleh mahasiswa baru. Hal – hal mengenai jurusan Hospitality dan teman – teman baru yang akan tergabung dalam wadah organisasi Himpunan Mahasiswa Hospitality di STP AMPTA Yogyakarta (Himahos) yang mereka temui itu masih berbau baru dan bahkan asing. Sehingga dalam hal itu sebagai mahasiswa yang menyandang status baru sangat di butuhkan sekali adaptasi dan sosialisasi terhadap semua itu.
Perkenalan merupakan suatu tahapan awal yang bisa dijadikan oleh mahasiswa baru untuk proses adaptasi terhadap situasi kondisi yang terjadi di lingkungan mereka dan tengah mereka jalani kedepan. Sebagai upaya untuk pengakraban yang dikemas juga dengan kegiatan yang sifatnya pengembangan anggota, kami selaku Badan Pengurus Himpunan Mahasiswa Hospitality STP AMPTA Yogyakarta berdasarkan acuan AD/ART GBHKO dan Program Kerja Himpunan Mahasiswa Hospitality 2013/2014 akan mengadakan rangkaian acara “Makrab HIMAHOS 2014”. Momentum ini diharapkan dapat dijadikan sebuah wadah yang bermanfaat bagi peserta yang mengikuti kegiatan.
Bab 4.1 Gerak IPA Kelas 7 (Gerak) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum MerdekaZainulHasan13
Pelajar dapat menyimpulkan secara mandiri definisi parameter mengenai gerak.
Gerak adalah perpindahan suatu benda dari titik acuannya (kedudukan awal)
Zainul Hasan, S. Si
SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Kurikulum Merdeka
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam suatu organisasi selalu melibatkan beberapa orang yang saling berinteraksi secara intensif. Interaksi tersebut disusun dalam suatu struktur yang dapat membantu dalam usaha pencapaian tujuan bersama. Agar pelaksanaan kerja dalam organisasi dapat berjalan sebagaimana mestinya maka dibutuhkan sumber seperti perlengkapan, metode kerja, bahan baku, dan lain-lain. Usaha untuk mengatur dan mengarahkan sumber daya ini disebut dengan manajemen. Sedangkan inti dari manajemen adalah kepemimpinan (leadership) (Siagian, 1980).
Upaya membangun keefektifan pemimpin terletak semata pada pembekalan dimensi keterampilan teknis dan keterampilan konseptual. Adapun keterampilan personal menjadi terpinggirkan. Padahal sejatinya efektifitas kegiatan manajerial dan pengaruhnya pada kinerja organisasi, sangat bergantung pada kepekaan pimpinan untuk menggunakan keterampilan personalnya. Keterampilan personal tersebut meliputi kemampuan untuk memahami perilaku individu dan perilaku kelompok dalam kontribusinya membentuk dinamika organisasi, kemampuan melakukan modifikasi perilaku, kemampuan memahami dan memberi motivasi, kemampuan memahami proses persepsi dan pembentukan komunikasi yang efektif, kemampuan memahami relasi antar konsep kepemimpinan kekuasaan politik dalam organisasi kemampuan memahami genealogi konflik dan negosiasinya, serta kemampuan mengkonstruksikan budaya organisasi yang ideal.
1.2 Rumusan Masalah
Pada makalah kali ini penulis akan membahas masalah :
1. Bagaimana pengertian kepemimpinan?
2. Bagaimana kepemimpinan versi manajemen?
3. Bagaimana gaya kepemimpinan?
4. Bagaimana kerja sama tim dalam manajemen konflik?
1.3 Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui Pengertian Kepemimpinan
2. Untuk mengetahui Kepemimpinan Versi Manajemen
3. Untuk mengetahui Gaya Kepemimpinan
4. Untuk mengetahui kerjasama tim dalam manajemen konflik
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
Kepemimpinan adalah kekuasaan untuk mempengaruhi seseorang, baik dalam mengerjakan sesuatu atau tidak mangerjakan sesuatu. Seseorang dikatakan apabila dia mempunyai pengikut atau bawahan.Bawahan pemimpin ini dapat disuruh untuk mengerjakan sesuatu atau tidak mengerjakan sesuatu dalam mencapai tujuan bersama yang telah ditetapkan terlebih dahulu. Semakin tinggi kedudukan seorang pemimpin dalam organisasi maka semakin dituntut daripadanya kemampuan berfikir secara konsopsional strategis dan makro. Semakin tinggi kedudukan seseorang dalam organisasi maka ia akan
semakin generalist, sedang semakin rendah kedudukan seseorang dalam organisasi maka ia menjadi spesialis.
3.2 Saran
Jadi hendaklah kita yang merupakan calon-calon pemimpin ini menggunakan hati, pikiran dan segala usaha untuk memajukan apa yang kita pimpin dan bukan untuk kepentingan pribadi semata.
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala karunia dan rahmat yang telah dilimpahkan pada kita semua sehingga kegiatan MAKRAB Himpunan Mahasiswa Hospitality STP AMPTA Yogyakarta akan dilakasanakan kembali pada tahun ini. Puji dan syukur juga dengan telah diterimanya mahasiswa baru di jurusan Hospitality STP AMPTA Yogyakarta maka dari itu suatu keharusan bagi kami selaku kakak tingkat mahasiswa baru untuk membimbing supaya kerekatan antar angkatan dapat terwujud dengan harmonis.
Merasakan suasana baru aktifitas mahasiswa merupakan salah satu dari contoh hal- hal yang biasa dialami oleh mahasiswa baru. Hal – hal mengenai jurusan Hospitality dan teman – teman baru yang akan tergabung dalam wadah organisasi Himpunan Mahasiswa Hospitality di STP AMPTA Yogyakarta (Himahos) yang mereka temui itu masih berbau baru dan bahkan asing. Sehingga dalam hal itu sebagai mahasiswa yang menyandang status baru sangat di butuhkan sekali adaptasi dan sosialisasi terhadap semua itu.
Perkenalan merupakan suatu tahapan awal yang bisa dijadikan oleh mahasiswa baru untuk proses adaptasi terhadap situasi kondisi yang terjadi di lingkungan mereka dan tengah mereka jalani kedepan. Sebagai upaya untuk pengakraban yang dikemas juga dengan kegiatan yang sifatnya pengembangan anggota, kami selaku Badan Pengurus Himpunan Mahasiswa Hospitality STP AMPTA Yogyakarta berdasarkan acuan AD/ART GBHKO dan Program Kerja Himpunan Mahasiswa Hospitality 2013/2014 akan mengadakan rangkaian acara “Makrab HIMAHOS 2014”. Momentum ini diharapkan dapat dijadikan sebuah wadah yang bermanfaat bagi peserta yang mengikuti kegiatan.
Algoritma ini merupakan salah satu metode kecerdasann buatan untuk pencocokan kata / kalimat, dan dapat digunakan dalam pencocokan binary. contoh kasus dapat digunakan untuk pengolahan citra, deteksi, pencarian KMS
Hidden Markov Model Classification And Gabor Filter PreprocessingKukuh Setiawan
If you want to get the source code of the apps, just contact me at filomena.media@gmail.com or WA +6285641523180
See the video
https://youtu.be/OH2rjUXxuUk
2. 1
Daftar Isi
Bahasa C dan C++ ................................................................................................................... 2
Tipe Data............................................................................................................................... 2
1. Tipe Data Karakter..........................................................................................................2
2. Tipe Data Bilangan Bulat................................................................................................ 3
3. Tipe Data Bilangan Pecahan......................................................................................... 3
Identifier ................................................................................................................................ 5
1. Variabel........................................................................................................................... 5
2. Konstanta........................................................................................................................ 7
Operator Perhitungan..........................................................................................................8
Operator Standar................................................................................................................ 8
Operator Increment / Decrement........................................................................................ 8
Operator Gabungan............................................................................................................ 8
Input Output.......................................................................................................................... 9
Input atau Masukan .......................................................................................................... 10
Output atau Keluaran atau Menampilkan......................................................................... 11
Percabangan....................................................................................................................... 12
Pernyataan if ada 4 yaitu ............................................................................................... 12
Pernyataan Switch........................................................................................................... 13
Perulangan.......................................................................................................................... 14
3. 2
Bahasa C dan C++
Tipe Data
Tipe Data Dasar dalam bahasa C ada 4 :
Karakter
Bilangan Bulat
Bilangan Pecahan
String
1. Tipe Data Karakter
Deklarasi :
char index;
atau langsung memberi nilai pada variabel, seperti ini :
char index = 'A';
Tipe Format %c (ini sangat penting untuk input output penulisan program bahasa C,
jadi perlu dipahami dan hafal.).
Note : Karakter hanya menuliskan satu huruf, tidak boleh lebih.
contoh : A, B, a, b, 1, 2, #
4. 3
2. Tipe Data Bilangan Bulat
Deklarasi :
int umur;
pemberian nilai pada variabel secara langsung seperti ini :
int umur = 12;
3. Tipe Data Bilangan Pecahan
Deklarasi :
float nilai;
atau memberi nilai secara langsung
float nilai = 12.23
contoh penulisan : 12.34
5. 4
Perhatikan : "pemisahan nilai pecahan menggunakan (. titik) bukan (, koma) "
4. Tipe Data String
Merupakan suatu kumpulan karakter
Deklarasi :
char nama [51];
atau pemberian nilai langsung
char nama [51] = "Kukuh Setiawan";
Note : Perlu diperhatikan adalah tipe data "unsigned", yang notabenya
tidakmemiliki nilah negatif. Dilihat dari rentang semua nilai "unsigned" bernilai
positif.
6. 5
Identifier
1. Variabel
Lokal
Global
Statis
Variabel Lokal :
1. Variabel dikenali hanya pada fungsi tertentu.
2. Dideklarasikan di dalam fungsi tertentu.
Variabel Global:
1. Variabel dapat dikenali semua fungsi pada program.
2. Dideklarasikan di luar seluruh fungsi yang ada.
Variabel Statis :
1. Variabel yang menempati ruang komputer secara permanen.
2. Nilai terakir dari variabel akan terus disimpan selama program berjalan.
3. deklarasi : static tipe_data nama_variabel; contoh : static int umur;
7. 6
Aturan - Aturan :
1. variabel dalam bahasa C case sensitif, sehingga berbeda antara "KUKUH" dan
"Kukuh" dan "kukuh",
2. Tidak diijinkan berbentuk angka atau diawali dengan angka seperti : 1000,
1000cinta.
3. Tidak diijinkan mengandung spasi, seperti : "nama variabel". Penulisan yang benar
"nama_variabel" atau "namavariabel".
4. Tidak diijinkan mengandung karakter atau simbol, seperti : &, ^, #, dll.
5. Tidak diijinkan menggunakan identifier dalam bahasa C, seperti : while, for, break,
dll.
Perhatian :
1. Penamaan harus jelas sesuai dengan penjelasan data yang ditampung. Misal
membuat aplikasi tentang perbankan, buatlah variabel yang ada hubungannya
dengan perbankan, seperti : uang, gaji, deposit_bulanan, dll.
2. Mudah diingat, jangan sampai kejadian programmer lupa dengan variabel yang
dibuat. Karena sangat esensi dalam pembangunan aplikasi lebih lanjut.
3. Penamaan harus berbeda tiap variabel.
Perbedaan DeklarasiVariabel Lokal dan Global:
8. 7
2. Konstanta
Deklarasi :
#define
const
#define nama nilai
contoh : #define phi 3.14
const tipe_data nama = nilai;
const float phi = 3.14;
9. 8
Operator Perhitungan
Operator Standar
+, -, *, /, %
c = a + b
Operator Increment / Decrement
++, --
i++, i--
Operator Gabungan
+=, -=, *=, %=
c += a sama artinya dengan c = c + a
10. 9
Input Output
Review lagi Tipe Data dan Format pemanggilan Control String yang digunakan :
Note : Hafalkan Format Control tersebut.
Ini sangat esensi sekali karena dalam penulisan program bahasa C pasti
menggunakan Format Control tersebut. Saran saya, perbanyak latihan supaya
hafalnya lebih cepat.
Sesuai dengan judul, kali ini saya akan membahas mengenai penulisan program
masukan dan keluaran. Apa maksudnya ?
Check this out.
11. 10
Input atau Masukan
Untuk tipe data selain string saya sarankan menggunakan ini :
scanf("format", &nama_variabel);
Untuk tipe data string atau char[..], saya sarankan menggunakan :
fflush(stdin);gets(nama_variabel);
Kenapa kenapa harus begitu ? gak harus juga sih, tapi perlu diketahui bahwa scanf()
tidak bisa membaca spasi. Oleh karena itu penulisan dengan fflush(stdin);gets(); saya
anjurkan dalam menulis string yang notabenya kebanyakan memakai sepasi.
Contoh : Kukuh Setiawan
jika menggunakan scanf(); maka yang akan terbaca hanya "Kukuh".
Sedangakan jika menggunakan fflush(stdin);gets(); sudah pasti terbaca "Kukuh
Setiawan".
SALAH KAPRAH
Biasanya sering terjadi error dalam penulisan input scanf(); dikarenakan :
1. kurangnya tanda & contoh : scanf("%i", nama_variabel); , kalian tahu kan %i
merupakan format dari integer. Untuk itu wajib menggunakan &, jadi yang benar
seperti ini scanf("%i", &nama_variabel);
2. penulisan tanpa & bekerja pada tipe data string dan char, Contoh penulisan inputan
char : scanf("%c", nama_variabel);
3. Menuliskan nama lengkap tapi memakai scanf("%s", nama_variabel); , sudah
dijelaskan di atas bahwa scanf tidak bisa membaca spasi. Misal diinputkan : "Kukuh
Setiawan", ketika di outputkan maka hanya akan tampil "Kukuh". Tahu darimana?
coba aja sendiri, emang aturannya sudah seperti itu. Ibarat nembak cewek
mengungkapkan perasaan, harus tahu dulu rules-rulesnya, dia suka apa, hobinya
apa, perhatikan hal terkecil yang ada pada dirinya pasti akan diterima. Begitu juga
12. 11
dengan pemrograman, harus tahu rules-rulesnya supaya program diterima atau
execute berhasil.
Output atau Keluaran atau Menampilkan
printf("format", nama_variabel);
contoh integer : printf("Nilai saya : %i", nilai);
Jadi format tersebut akan memanggil data yang kita inputkan. Misalkan di inputan
memasukan 90, maka output tersebut akan tampil sebagai berikut : Nilai saya 90.
Cukup mudah dimengerti bukan ?
itulah bahasa C, menurut saya bahasa C merupakan basicnya atau dasar dari
semua bahasa pemrograman seperti java, C#, php, dll.
13. 12
Percabangan
Percabangan merupakan statement dua atau lebih yang harus dipilih dengan
ketentuan kondisi terpenuhi. Dan bila tidak terpenuhi maka akan dieksekusi statement
yang lainnya.
Misalnya, Seorang anak Tekinik Informatika mempunyai uang sepuluh ribu rupiah dan
dia mau membeli buku pemrograman bahasa C. Dari kasus tersebut ada
kemungkinan jika uangnya cukup maka dia membeli, jika uangnya tidak cukup maka
dia tidak jadi membeli. Ternyata buku tersebut harganya lima puluh ribu rupiah, maka
dia tidak jadi membeli.
Itulah contoh sederhana yang mudah dimengerti mengenai “percabangan”, kemudian
dalam bahasa C dan C++ ada 2 pernyataan yang digunakan yaitu if dan switch.
Dengan diketahui operator-operator logika seperti;
== (sama dengan), != (tidak sama dengan), > (lebih besar), < (lebih kecil), >= (lebih
besar sama dengan), <= (lebih kecil sama dengan), && (dan), || (atau), !(A==B)
(artinya A tidak sama dengan B) .
Pernyataan if ada 4 yaitu :
1. Struktur if satu kondisi, hanya ada sebuah kondisi yang diperiksa.
2. Struktur if dua kondisi, memiliki dua kondisi yang diperiksa. Jadi, harus
ditambahkan else untuk memenuhi kondisi yang kedua. Maksud
dari else adalah saat kondisi pertama tidak terpenuhi, maka akan langsung
masuk ke kondisi kedua yaitu else.
3. Struktur if tiga kondisi atau lebih, memiliki lebih dari dua kondisi, sehingga
untuk menulisan pernyataan selain if dan else, diperlukan satu nyataan lagi
yaitu “else if”. Harus diposisikan pada kondisi tengah, dan untuk konsisi
terakhir tetap menggunakan else.
4. Struktur if dengan banyak kondisi, maksudnya adalah penggunaan banyak
kondisi dalam ketentuan soal sehingga harus menggunakan lebih dari satu
operator logika.
14. 13
Percabangan if
Pernyataan Switch,
penulisan switch – case – default. Ini merupakan langkah percabangan lain selain
penggunaan if, dan 2 hal yang perlu diperhatikan;
1. Kondisi diisi dengan tipe data yang ordinal seperti : integer, char dan boolean.
2. Perintah break berfungsi untuk menghentikan eksekusi switch saat ada kondisi yang
terpenuhi. Jika tidak terpenuhi maka akan masuk ke bagian default.
3.
Percabangan switch
15. 14
Perulangan
Ada 4 bentuk pengulangan :
1. For
2. While
3. Do While
4. Label
1. For
for ( inisialisasi_counter; kondisi_pengulangan; statement )
{
pernyataan;
}
contoh :
int i;
for ( i =1; i <=5; i++ )
{
printf("Kukuh Setiawan");
}
Maka akan tampil "Kukuh Setiawan" sebanyak 5x,
karena inisialisasi dimulai dari 1 dicheck sampai kondisi berulang sebanyak 5x. Dan
statement ++, sehingga pernyataan akan ditampilkan ascending.
Note : untuk descending ( berurutan terbalik ) ganti i++ menjadi i--
contoh :
int i;
for ( i = 5; i >=1; i-- )
{
printf("%i ", i);
}
Maka akan tampil "5 4 3 2 1"
16. 15
2. While
while (kondisi)
{
pernyataan;
}
contoh :
int i;
i = 1;
while (i <= 5)
{
printf("%i ", i);
i++;
}
Maka akan tampil "1 2 3 4 5"
untuk yang descending :
int i;
i = 5;
while (i >= 1)
{
printf("%i ", i);
i++;
}
Maka akan tampil "5 4 3 2 1"
3. Do While
do
{
pernyataan;
} while (kondisi);
contoh :
17. 16
int i = 1;
do
{
printf("%i ", i);
i++;
} while( i <= 5);
Maka akan tampil "1 2 3 4 5"
untuk yang descending :
int i = 5;
do
{
printf("%i ", i);
i--;
} while( i >=1 5);
Maka akan tampil "5 4 3 2 1"
4. Label
Pengulangan menggunakan label sangat efeksi untuk menentukan tujuan yang
diinginkan, untuk lebih jelasnya simak contoh berikut ini :
dalam kasus diatas terliat pengulangan terjadi dari 0 sampai 9, jadi total ada 10
output dan hasilnya seperti ini :
18. 17
Kenapa pernyataan "Perintah ini tak akan dieksekusi" tidak akan pernah muncul ?
Jelas terlihat dalam coding, ketika i<10 akan="" awal:="" dikembalikan="" ke=""
nbsp="" p="" statement="">
Dan akan terus berulang sampai kondisi terpenuhi yaitu i < 10, oleh karena itu "else"
tidak akan dieksekusi.