Dokumen tersebut membahas tentang prinsip-prinsip ekologi desain yang dikembangkan oleh salah satu pendiri desain ekologi yaitu Sim Van Der Ryn bersama Stuart Cowan. Mereka memperkenalkan pemahaman ekologis dalam praktik desain agar dapat menciptakan dunia yang berkelanjutan dengan mengubah cara merancang produk, bangunan, dan lanskap sesuai dengan pemahaman ekologi. Dokumen ini juga menjelaskan pentingny

2. 1

3. Satu dari Pendiri Desain Ekologi
yaitu ,Sim Van Der Ryn
bekerja sama dengan Stuart
Cowan, Mengembangkan
Prinsip tentang Ekologi Desain
melalui praktek dan penelitian,
dan Prinsip-Prinsip mereka
merupakan Pemikiran
ekologis dari Gregory
Bateson dan Ian MCHang
untuk EF Schumacher dan
lllich Ivan.
2

4. Jika kita ingin menciptakan sebuah
dunia yang berkelanjutan & terus-
menerus - Di mana kita harus
bertanggung jawab untuk kebutuhan
generasi masa depan dan seluruh
makhluk hidup - kita harus mengakui
bahwa bentuk-bentuk kita seperti
pertanian, arsitektur, teknik, dan
keterlibatan teknologi yang keliru.
Untuk menciptakan dunia yang
berkelanjutan, kita harus mengubah
cara praktek dan harus menanamkan
desain produk, bangunan, dan lanskap
dengan pemahaman yang mendalam
serta ekologi yang terperinci.
3

5. Keberlanjutan sifatnya harus tegas dan berdasarkan rincian data-
data desain. Kebijakan dan pernyataan memang sudah tertentu,
Namun pada akhirnya kita harus mengatasi masalah desain yang
spesifik seperti :
Bagaimana kita bisa mendesain produk
dan proses produksi sehingga material –
material komplit dapat diperoleh kembali?
Bagaimana agar kita bisa membuat
sistem pengolahan limbah tanpa harus
merusak ekosistem sekitarnya?
Bagaimana kita bisa mendesain
bangunan yang memproduksi energi
sendiri dan mendaur ulang sampah
sendiri ?
Bagaimana kita bisa menciptakan
sistem pertanian yang tidak
tergantung pada subsidi pestisida,
pupuk, dan bahan bakar fosil ?
4

6. Masalah Desain seperti ini bagaikan
jembatan konvensional yang
menghubungkan ilmu disiplin di
dalam desain. Masalah tersebut dapat
diatasi jika desainer industri berbicara
dengan ahli biokimia, ahli biologi
insinyur sanitasi untuk lahan basah,
arsitek serta fisikawan, dan petani
sampai ahli ekologi. Agar berhasil
mengintegrasikan ekologi dan desain,
kita harus melihat lebih dalam
interkoneksi dalam Desain tersebut.
Kita semua masih terperangkap oleh
Sistem Metaorphosis yang rusak.
Sudah waktunya untuk
menghentikan merancang citra mesin
dan mulai merancang dengan cara
menghormati kompleksitas
kehidupan itu sendiri.
5

7. Solusi Membangun dari Tempat Asal (Site)
Ekologis desain dimulai dengan pengetahuan yang
mendalam tentang suatu tempat tertentu. Oleh karena
itu, skala kecil dan langsung, baik responsif terhadap
kondisi lokal dan masyarakat lokal. Jika kita peka
terhadap nuansa tempat. Kita bisa tinggal tanpa harus
menghancurkan .
6

8. Sistem Akuntansi Ekologis dapat Menginformasikan
Desain.
Melacak dampak lingkungan desain yang ada atau yang
diusulkan. Gunakan informasi ini untuk menentukan
kemungkinan suara desain.
7

9. Mendesain dengan Alami
Bekerja adalah proses hidup, kita menghormati
kebutuhan semua makhluk hidup saat pertemuan kita
sendiri. Melibatkan proses yang regenerasi (sambung-
menyambung) bukan menguras (menghabisi), dapat
memberikan ari hidup menjadi lebih hidup.
8

10. Setiap orang adalah Seorang Perancang
Mendengarkan setiap suara dalam proses desain. Tidak
hanya Desainer yang menjadi Peserta: Setiap orang
adalah peserta dan desainer. Hormati Pengetahuan
khusus yang dimiliki oleh setiap orang. Bekerja sama
antara semua dapat menjadikan tempat tersebut lebih
baik dan dapat juga memberikan kesehatan pada jiwa
sesorang.
9

11. Menjadikan Alam kembali Ramah lingkungan (Alami)
Mengabaikan kebutuhan sekarang dan potensi kita untuk
belajar. Membuat siklus alam dan proses lingkungan hidup
kembali terlihat dan merancang desain yang Efektif untuk
membantu menginformasikan kepada kami tempat yang
ramah dan Alami.
10

12. 11

13. 12

14. 13

15. 14

16. 15

17. Commercial
16

18. Schools and Learning Centers
17

19. Housing
18

20. Buku Ekologi Desain oleh Van der Ryn dan Stuart
Cowan, Diterbitkan oleh Pulau Press
(Washington, DC) dan Covelo, California, 1996.
Website http://www.vanderryn.com
19