SlideShare a Scribd company logo
1 of 30
DASAR PERATURAN
SISTEM MANAJEMEN PENGAMANAN
www.pln.co.id |
DASAR HUKUM
1. UU Nomor 2 Tahun 2002 Tentang Kepolisian Negara R.I
2. Peraturan Kapolri No. 13 Tahun 2017 Tentang Pemberian
Bantuan Pengamanan Pada Objek Vital Nasional Dan Objek
Tertentu jo Peraturan Kepolisian Nomor 3 Tahun 2019 Tentang
Perubahan Atas Peraturan Kapolri No. 13 Tahun 2017 Tentang
Pemberian Bantuan Pengamanan Pada Objek Vital Nasional
Dan Objek Tertentu.
3. Peraturan Kapolri Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Sistem
Manajemen Pengamanan Organisasi, Perusahaan dan/atau
Instansi/Lembaga Pemerintah
www.pln.co.id |
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN SMP
UU NO. 2 TAHUN 2002
PERKAP NO. 24 TAHUN 2007
SISTEM MANAJEMEN PENGAMANAN
PERUSAHAAN
LEMBAGA/INSTANSI PEMERINTAH
ORGANISASI
PERKAP NO. 13 Tahun 2017 jo
PERPOL NO. 3 Ttahun 2019
www.pln.co.id |
UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2002
TENTANG KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
PENGESAHAN 8 JANUARI 2020
BAB & PASAL 9 BAB & 45 PASAL
LEMBAR NEGARA NOMOR 2 TAHUN 2002
www.pln.co.id |
UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2002
Pasal 2
Fungsi kepolisian adalah salah satu fungsi pemerintahan negara di bidang pemeliharaan
keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan hukum, perlindungan, pengayoman, dan
pelayanan kepada masyarakat.
Pasal 3
(1) Pengemban fungsi kepolisian adalah Kepolisian Negara Republik Indonesia yang dibantu
oleh : Kepolisian khusus; Penyidik pegawai negeri sipil; dan/atau Bentuk-bentuk
pengamanan swakarsa.
(2) Pengemban fungsi kepolisian sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) huruf a, b, dan c,
melaksanakan fungsi kepolisian sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
menjadi dasar hukumnya masing-masing.
Pasal 4
Kepolisian Negara Republik Indonesia bertujuan untuk mewujudkan keamanan dalam negeri
yang meliputi terpeliharanya keamanan dan ketertiban masyarakat, tertib dan tegaknya
hukum, terselenggaranya perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat,
serta terbinanya ketenteraman masyarakat dengan menjunjung tinggi hak asasi manusia.
www.pln.co.id |
UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2002
Pasal 5
(1) Kepolisian Negara Republik Indonesia merupakan alat negara yang berperan dalam
memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, serta memberikan
perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka terpeliharanya
keamanan dalam negeri.
Pasal 13
Tugas pokok Kepolisian Negara Republik Indonesia adalah:
a. memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat;
b. menegakkan hukum; dan
c. memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat.
www.pln.co.id |
PER. KAPOLRI NO. 13 TAHUN 2017 jo PERPOL NO. 3 TAHUN 2019
TENTANG
TENTANG PEMBERIAN BANTUAN
PENGAMANAN PADA OBJEK VITAL
NASIONAL DAN OBJEK TERTENTU
SAH 28 AGUSTUS 2017
BAB &
PASAL
7 BAB & 30 PASAL
LEMBAR
NEGARA
NO. 1172 TAHUN 2017
TENTANG
PERUBAHAN ATAS PERKAP NO. 13
TAHUN 2017 TENTANG PEMBERIAN
BANTUAN PENGAMANAN PADA OBJEK
VITAL NASIONAL DAN OBJEK TERTENTU
SAH 15 APRIL 2019
BAB &
PASAL
2 PASAL
LEMBAR
NEGARA
NO. 430 TAHUN 2019
PER. KAPOLRI NO. 13 TAHUN 2017 PER.POL NO. 3 TAHUN 2019
www.pln.co.id |
PER.POL NO. 3 TAHUN 2019
Pasal 1
Objek Vital Nasional yang selanjutnya disebut Obvitnas adalah
kawasan/lokasi, bangunan/instalasi dan/atau usaha yang menyangkut
hajat hidup orang banyak, kepentingan negara dan/atau sumber
pendapatan negara yang bersifat strategis.
Objek Tertentu adalah kawasan/lokasi, bangunan/instalasi dan/atau
usaha yang dikelola oleh negara atau swasta dan bukan merupakan
Obvitnas namun diamankan oleh anggota Polri atau oleh pengamanan
internal.
www.pln.co.id |
PER.POL NO. 3 TAHUN 2019
Pasal 1
Pengamanan adalah segala usaha, pekerjaan dan kegiatan dalam rangka
pencegahan, penangkalan dan penanggulangan serta penegakan hukum terhadap
setiap ancaman dan gangguan keamanan.
Jasa Pengamanan Obvitnas dan Objek Tertentu adalah suatu kegiatan yang
dilakukan oleh Polri dalam rangka mengerahkan kekuatan pengamanan untuk
mengantisipasi ancaman dan gangguan terhadap keamanan dan ketertiban di
lingkungan kawasan/tempat kerjanya.
Jasa Manajemen Sistem Pengamanan Obvitnas dan Objek Tertentu selanjutnya
disebut Jasa SMP Obvitnas dan Objek Tertentu adalah suatu kegiatan yang dilakukan
Polri dalam bentuk pembinaan teknis dan Audit.
www.pln.co.id |
PER. KAPOLRI NO. 13 TAHUN 2017
Pasal 2
Pemberian Bantuan Pengamanan pada Obvitnas dan Objek Tertentu dilaksanakan
dengan prinsip:
a. legalitas, yaitu dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan;
b. preventif, yaitu mengutamakan tindakan pencegahan;
c. nesessitas, yaitu diberikan berdasarkan kebutuhan;
d. proporsional, yaitu dilaksanakan berdasarkan perkiraan ancaman atau gangguan
yang mungkin terjadi;
e. sinergitas, yaitu dilaksanakan secara terpadu antar fungsi kepolisian, pengelola
Obvitnas atau Objek Tertentu serta instansi terkait;
f. transparan, yaitu dilaksanakan secara jelas dan terbuka; dan
g. akuntabilitas, yaitu dapat dipertanggungjawabkan.
www.pln.co.id |
PER.POL NO. 3 TAHUN 2019
Pasal 3
Obvitnas dan Objek Tertentu, paling sedikit
meliputi:
a. industri;
b. instalasi;
c. perhubungan;
d. pertambangan dan energi;
e. gedung perkantoran pemerintah/swasta/asing;
f. kawasan wisata;
g. lembaga negara; dan
h. perhotelan.
www.pln.co.id |
PER. KAPOLRI NO. 13 TAHUN 2017
Pasal 4
Pengelola Obvitnas dan Objek Tertentu bertanggungjawab atas
penyelenggaraan pengamanan obvitnas dan O bjek T ertentu m asing-
m asing berdasarkan prinsip pengamanan internal.
Pengelola Obvitnas dan Objek Tertentu bertanggung jawab dalam
mengembangkan fungsi, sistem dan metode pengamanan.
Pengamanan Obvitnas dan Objek Tertentu oleh pengelola Obvitnas
atau Objek Tertentu harus dipandang sebagai aset atau investasi dan
bukan merupakan beban biaya.
www.pln.co.id |
PERKAP 13 TAHUN 2017 jo PER.POL NO. 3 TAHUN 2019
BANTUAN PAM OBVITNAS & OBTER
Jasa PAM Obvitnas & Obter Jasa SMP Obvitnas & Obter
1. Pembinaan Teknis :
Supervisi, Asistensi,
Verifikasi.
2. Audit
1. Pengerahan kekuatan &
Perlengkapan/Sarana dan
Prasarana Pengamanan
2. Dilakukan melalui tindakan :
pre-emtif, preventif &
penegakan hukum
www.pln.co.id |
PERKAP 13 TAHUN 2017 jo PER.POL NO. 3 TAHUN 2019
SMP OBVITNAS & OBTER
Pola Pengamanan :
a. Bentuk
Pengamanan
b. Sifat Pengamanan
c. Sasaran
Pengamanan
d. Area Pengamanan
e. Kodal
Konfigurasi
Pengamanan :
a. Komponen Standar
Pengamanan
b. Penetapan &
Pembinaan Area
Pengamanan
c. Konsep Umum
Pengamanan
d. Kekuatan Jumlah
personil
pengamanan
Komitmen &
Kebjakan :
a. Penetapan
Kebijakan
b. Organisasi PAM
c. Tanggungjawab
d. Anggaran PAM
e. Peningkatan
Berkelanjutan
Standar Kemampuan
Pelaksana
Pengamanan :
a. Standar
Kemampuan
Personil PAM
Internal
b. Standar
kemampuan
personil Polri
Monitoring &
Evaluasi:
a. Pengukuran
Kinerja PAM
b. Tinjauan Ulang
PAM
www.pln.co.id |
PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007
TENTANG
SISTEM MANAJEMEN PENGAMANAN ORGANISASI, PERUSAHAAN
DAN/ATAU INSTANSI/LEMBAGA PEMERINTAH
PENGESAHAN 10 DESEMBER 2007
BAB & PASAL 9 BAB & 84 PASAL
LEMBAR NEGARA -
www.pln.co.id |
PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007
Pasal 2
Tujuan dari SMP adalah menciptakan sistem pengamanan di tempat
kerja dengan melibatkan unsur manajemen, tenaga kerja, kondisi dan
lingkungan kerja yang secara profesional terintegrasi untuk mencegah
dan mengurangi kerugian akibat ancaman, gangguan dan/atau
bencana serta mewujudkan tempat kerja yang aman, efisien dan
produktif.
Pasal 3
SMP wajib diterapkan pada organisasi, perusahaan dan/atau
instansi/lembaga pemerintah di wilayah hukum Republik Indonesia.
www.pln.co.id |
PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007
Pasal 4
Standar SMP Meliputi :
a. Penetapan kebijakan pengamanan dan menjamin komitmen terhadap penerapan
SMP;
b. Perencanaan pemenuhan kebijakan tujuan dan sasaran manajemen
pengamanan;
c. Penerapan kebijakan SMP secara efektif dengan mengembangkan kemampuan
dan mekanisme pendukung yang diperlukan untuk mencapai kebijakan, tujuan
dan sasaran pengamanan;
d. Pengukuran, pemantauan dan evaluasi kinerja pengamanan serta melakukan
tindakan perbaikan dan pencegahan;
e. Peninjauan secara teratur dan peningkatan pelaksanaan SMP secara
berkesinambungan dengan tujuan meningkatkan kinerja pengamanan.
www.pln.co.id |
PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007
Pasal 6
(1) Tugas pokok Satpam adalah menyelenggarakan keamanan dan
ketertiban di lingkungan/tempat kerjanya yang meliputi aspek
pengamanan fisik, personel, informasi dan pengamanan teknis
lainnya.
(2) Fungsi Satpam adalah melindungi dan mengayomi
lingkungan/tempat kerjanya dari setiap gangguan keamanan,
serta menegakkan peraturan dan tata tertib yang berlaku di
lingkungan kerjanya.
www.pln.co.id |
PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007
Pasal 6
(3) Dalam pelaksanaan tugasnya sebagai pengemban fungsi kepolisian terbatas,
Satpam berperan sebagai:
a. unsur pembantu pimpinan organisasi, perusahaan dan/atau instansi/
lembaga pemerintah, pengguna Satpam di bidang pembinaan keamanan dan
ketertiban lingkungan/tempat kerjanya;
b. unsur pembantu Polri dalam pembinaan keamanan dan ketertiban
masyarakat, penegakan peraturan perundang-undangan serta
menumbuhkan kesadaran dan kewaspadaan keamanan (security
mindedness dan security awareness) di lingkungan/tempat kerjanya.
www.pln.co.id |
PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007
Pasal 13
(1) Kemampuan/kompetensi anggota Satpam meliputi:
a. kepolisian terbatas;
b. keselamatan dan keamanan lingkungan kerja;
c. pelatihan/kursus spesialisasi dibidang Industrial Security.
(2) Kemampuan/kompetensi anggota Satpam sebagai pengemban fungsi Kepolisia
Terbatas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a, diperoleh melalui
pelatihan Satpam pada Lembaga Pendidikan Polri maupun BUJP yang telah
mendapatkan izin dari Kapolri.
(3) Kemampuan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) terdiri dari 3 (tiga) jenjang
pelatihan yaitu:
a. Gada Pratama untuk kemampuan dasar;
b. Gada Madya untuk kemampuan menengah; dan
c. Gada Utama untuk kemampuan manajerial.
www.pln.co.id |
PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007
Pasal 13
(4) Kemampuan teknis keselamatan dan keamanan lingkungan kerja sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) huruf b, diperoleh melalui pelatihan in house training
pada tempat dimana anggota Satpam bertugas.
(5) Pelatihan/Kursus Spesialisasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf c,
berkaitan dengan bidang tugasnya yang diatur secara spesifik baik teknis
maupun cakupannya, oleh ketentuan peruntukannya.
(6) Pelatihan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) dan ayat (5) merupakan
kewajiban dari instansi/badan/penyelenggara dan pengguna Satpam.
www.pln.co.id |
PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007
Pasal 48
Produk staf/naskah administrasi pengamanan terdiri dari:
a. rencana pengamanan (Renpam) merupakan produk/naskah kebijaksanaan
pengamanan yang menetapkan arahan dan kerangka prinsip kegiatanyang
lengkap untuk setiap organisasi yang disusun oleh pimpinan Satpam;
b. rencana kontinjensi (Renkon), merupakan produk tertulis pada tatanan
manajemen puncak, yang menetapkan arahan dan kerangka prinsip kegiatan
lengkap untuk satu organisasi;
c. rencana kegiatan dan rencana kontinjensi (Activities Plan and Contingency Plan),
merupakan produk tertulis yang disusun oleh setiap bagian dan unit kerja dari
organisasi Satpam, secara “bulanan dan mingguan” yang akan menjadi acuan
kegiatan bagi setiap anggota Satpam yang melaksanakan;
www.pln.co.id |
PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007
Pasal 48
d. laporan pelaksanaan, merupakan laporan pertanggungjawaban pelaksanaan
kegiatan, meliputi:
1. laporan bulanan, dibuat oleh setiap bagian/komponen organisasi Satpam
yang ditujukan kepada penanggung jawab Satpam, dan setelah dikompulir dan
dievaluasi, diolah menjadi laporan kegiatan pengamanan kepada pimpinan
puncak manajemen (Direksi);
2. laporan pelaksanaan tugas, dibuat oleh penanggung jawab Satpam sebagai
pertanggungjawaban lengkap dari pelaksanaan tugas selama 1(satu) periode
kerja/kontrak;
e. laporan kejadian, merupakan laporan yang dibuat oleh petugas Satpam yang
berkompeten dan diberikan kewenangan secara fungsional, yang berisi tentang
peristiwa/kejadian gangguan keselamatan/keamanan yang terjadi dan harus
segera diketahui oleh penanggung jawab Satpam maupun manajemen puncak
(Direksi).
www.pln.co.id |
PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007
Pasal 48
Apabila peristiwa/kejadian sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
huruf e mengakibatkan korban manusia dan/atau berakibat
gangguan kepada masyarakat umum di luar lingkungan kerja, atau
sudah memenuhi unsur-unsur pelanggaran/pidana umum, maka
wajib pada kesempatan pertama dilaporkan kepada Satwil Kepolisian
setempat dan membuat laporan selaku saksi pelapor.
www.pln.co.id |
PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007
Pasal 52
(1) Organisasi, perusahaan dan/atau instansi/lembaga pemerintah
dapat menggunakan BUJP dalam rangka mendukung pencapaian
penerapan SMP.
(2) BUJP yang dimaksud pada ayat (1) dibina oleh Polri, yang dalam
pelaksanaannya wajib mendapatkan izin operasional dari Kapolri
berdasarkanrekomendasi dari Polda di tempat badan usaha
tersebut beroperasi.
www.pln.co.id |
PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007
Pasal 63
Setiap badan usaha hanya dapat melaksanakan
kegiatan usaha jasa pengamanan setelah mendapat
surat izin operasional dari Kapolri.
www.pln.co.id |
PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007
Pasal 65
Tata cara untuk mendapatkan surat izin operasional adalah:
a. Pimpinan badan usaha mengajukan permohonan surat izin operasional yang
ditujukan kepada Kapolri U.p. Karobimmas Polri untuk mendapatkan
pengesahan izin operasional badan usahanya dengan melampirkan semua
persyaratan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 64;
b. Apabila persyaratan dipenuhi, dilakukan audit kesiapan bagi izin baru dan
audit kinerja bagi izin lama (perpanjangan) oleh Tim Audit untuk menilai
layak atau tidak diterbitkan izin operasionalnya;
c. Apabila dinilai layak oleh Tim Audit, diterbitkan surat izin operasional
kegiatan badan usaha yang ditandatangani oleh Karobimmas Polri atas nama
Kapolri;
www.pln.co.id |
PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007
Pasal 72
(1) Audit BUJP terdiri dari:
a. audit kecukupan, untuk memastikan bahwa semua persyaratan administratif
dan ketentuan perundang-undangan telah dipenuhi oleh calon BUJP atau
BUJP untuk perpanjangan izin opersional dari Mabes Polri;
b. audit kesesuaian untuk mendapatkan atau memperpanjang perizinan BUJP
yang dilaksanakan paling sedikit 1 (satu) kali dalam 2 (dua) tahun;
c. audit pengawasan/surveillance BUJP yang dilaksanakan paling sedikit satu
kali dalam satu tahun selama masa sertifikat atau perizinan.
(2) Hasil audit dituangkan dalam bentuk laporan auditor yang ditujukan kepada
Kepala Birobimmas Polri.
www.pln.co.id |
PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007
Pasal 79
(1) Anggota Satpam yang tidak menggunakan seragam dan atribut
kewenangan kepolisian terbatas sesuai dengan ketentuan,
dikenakan sanksi berupa catatan kondite bidang disiplin yang
dapat mempengaruhi penilaian dalam rangka reward dan
promosi yang bersangkutan.
(2) Ketentuan teknis tentang pemberian sanksi ditentukan oleh
manajemen dari pengguna satpam yang bersangkutan.
Terima
Kasih

More Related Content

Similar to 1. Materi Dasar Peraturan SMPab (2).pptx

Lap sun renja t.a. 2018 revisi
Lap sun  renja t.a. 2018 revisiLap sun  renja t.a. 2018 revisi
Lap sun renja t.a. 2018 revisiImam Pirdaus
 
Laporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabar
Laporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabarLaporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabar
Laporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabarAli Sahbana Siregar
 
PERCEPATAN PEMBANGUNAN EKONOMI SULAWESI BARAT DALAM PERSPEKTIF ANTI KORUPSI
PERCEPATAN PEMBANGUNAN EKONOMI SULAWESI BARAT DALAM PERSPEKTIF ANTI KORUPSI PERCEPATAN PEMBANGUNAN EKONOMI SULAWESI BARAT DALAM PERSPEKTIF ANTI KORUPSI
PERCEPATAN PEMBANGUNAN EKONOMI SULAWESI BARAT DALAM PERSPEKTIF ANTI KORUPSI temanna #LABEDDU
 
Bahan 2; MANAJEMEN OPERASIONAL KEPOLISIAN (MOP); AKBP DADANG DK,;SPN POLDA JAMBI
Bahan 2; MANAJEMEN OPERASIONAL KEPOLISIAN (MOP); AKBP DADANG DK,;SPN POLDA JAMBIBahan 2; MANAJEMEN OPERASIONAL KEPOLISIAN (MOP); AKBP DADANG DK,;SPN POLDA JAMBI
Bahan 2; MANAJEMEN OPERASIONAL KEPOLISIAN (MOP); AKBP DADANG DK,;SPN POLDA JAMBIWoro Handayani
 
Strategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presiden
Strategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presidenStrategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presiden
Strategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presidenAhsanul Minan
 
Permenhan no.-82-tahun-2014-tentang-pertahanan-siber
Permenhan no.-82-tahun-2014-tentang-pertahanan-siberPermenhan no.-82-tahun-2014-tentang-pertahanan-siber
Permenhan no.-82-tahun-2014-tentang-pertahanan-siberMelwin Syafrizal
 
Presentasi jaring pengaman sandi untuk mendukung spbe 29042019 rev2
Presentasi jaring pengaman sandi untuk mendukung spbe 29042019 rev2Presentasi jaring pengaman sandi untuk mendukung spbe 29042019 rev2
Presentasi jaring pengaman sandi untuk mendukung spbe 29042019 rev2Cahyo Darujati
 
Contoh Soal-soal Essay Ahli K3 Umum
Contoh Soal-soal Essay Ahli K3 UmumContoh Soal-soal Essay Ahli K3 Umum
Contoh Soal-soal Essay Ahli K3 UmumSafetyInspectorDaop7
 
Uu nomor 20 tahun 2014 standardisasi dan penilaian kesesuaian
Uu nomor 20 tahun 2014 standardisasi dan penilaian kesesuaianUu nomor 20 tahun 2014 standardisasi dan penilaian kesesuaian
Uu nomor 20 tahun 2014 standardisasi dan penilaian kesesuaianWinarto Winartoap
 
Capaian kinerja res js 2018 tw 1
Capaian kinerja res js 2018 tw 1Capaian kinerja res js 2018 tw 1
Capaian kinerja res js 2018 tw 1Imam Pirdaus
 
IMPLEMENTASI ANTI KORUPSI.pptx
IMPLEMENTASI ANTI KORUPSI.pptxIMPLEMENTASI ANTI KORUPSI.pptx
IMPLEMENTASI ANTI KORUPSI.pptxAngkasAwan1
 
Pengelolaan IPHPS.pdf
Pengelolaan IPHPS.pdfPengelolaan IPHPS.pdf
Pengelolaan IPHPS.pdfRizaAlristyan
 
Uu 20 tahun-2014_standardisasi dan penilaian kesesuaian
Uu 20 tahun-2014_standardisasi dan penilaian kesesuaianUu 20 tahun-2014_standardisasi dan penilaian kesesuaian
Uu 20 tahun-2014_standardisasi dan penilaian kesesuaianMohammad Singgih
 
PERPOL TENTANG PENGAMANAN PENYELENGGARAAN KOMPETISI OLAHRAGA..pdf
PERPOL TENTANG PENGAMANAN PENYELENGGARAAN KOMPETISI OLAHRAGA..pdfPERPOL TENTANG PENGAMANAN PENYELENGGARAAN KOMPETISI OLAHRAGA..pdf
PERPOL TENTANG PENGAMANAN PENYELENGGARAAN KOMPETISI OLAHRAGA..pdfBlackArai1
 
(Kemenkes) Penegakan Disiplin PNS 05022024 share.pdf
(Kemenkes) Penegakan Disiplin PNS 05022024 share.pdf(Kemenkes) Penegakan Disiplin PNS 05022024 share.pdf
(Kemenkes) Penegakan Disiplin PNS 05022024 share.pdfangkymontolalu5766
 
Kep iku js 2015 2019
Kep iku js 2015 2019Kep iku js 2015 2019
Kep iku js 2015 2019Imam Pirdaus
 
PP Nomor 5 Tahun 2021.pdf
PP Nomor 5 Tahun 2021.pdfPP Nomor 5 Tahun 2021.pdf
PP Nomor 5 Tahun 2021.pdfssusere1a96a
 
Masalah kebakaran hutan2012;KABAG DALOPS ROOPS POLDA JAMBI AKBP H.DADANG DK,A...
Masalah kebakaran hutan2012;KABAG DALOPS ROOPS POLDA JAMBI AKBP H.DADANG DK,A...Masalah kebakaran hutan2012;KABAG DALOPS ROOPS POLDA JAMBI AKBP H.DADANG DK,A...
Masalah kebakaran hutan2012;KABAG DALOPS ROOPS POLDA JAMBI AKBP H.DADANG DK,A...Woro Handayani
 

Similar to 1. Materi Dasar Peraturan SMPab (2).pptx (20)

Lap sun renja t.a. 2018 revisi
Lap sun  renja t.a. 2018 revisiLap sun  renja t.a. 2018 revisi
Lap sun renja t.a. 2018 revisi
 
Laporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabar
Laporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabarLaporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabar
Laporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabar
 
PERCEPATAN PEMBANGUNAN EKONOMI SULAWESI BARAT DALAM PERSPEKTIF ANTI KORUPSI
PERCEPATAN PEMBANGUNAN EKONOMI SULAWESI BARAT DALAM PERSPEKTIF ANTI KORUPSI PERCEPATAN PEMBANGUNAN EKONOMI SULAWESI BARAT DALAM PERSPEKTIF ANTI KORUPSI
PERCEPATAN PEMBANGUNAN EKONOMI SULAWESI BARAT DALAM PERSPEKTIF ANTI KORUPSI
 
Aturan pALING LENGKAP Manajemen ASN_pns _sESUAI_NSPK_SLIDE SHARE.pdf
Aturan pALING LENGKAP Manajemen ASN_pns _sESUAI_NSPK_SLIDE SHARE.pdfAturan pALING LENGKAP Manajemen ASN_pns _sESUAI_NSPK_SLIDE SHARE.pdf
Aturan pALING LENGKAP Manajemen ASN_pns _sESUAI_NSPK_SLIDE SHARE.pdf
 
Bahan 2; MANAJEMEN OPERASIONAL KEPOLISIAN (MOP); AKBP DADANG DK,;SPN POLDA JAMBI
Bahan 2; MANAJEMEN OPERASIONAL KEPOLISIAN (MOP); AKBP DADANG DK,;SPN POLDA JAMBIBahan 2; MANAJEMEN OPERASIONAL KEPOLISIAN (MOP); AKBP DADANG DK,;SPN POLDA JAMBI
Bahan 2; MANAJEMEN OPERASIONAL KEPOLISIAN (MOP); AKBP DADANG DK,;SPN POLDA JAMBI
 
Strategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presiden
Strategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presidenStrategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presiden
Strategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presiden
 
Permenhan no.-82-tahun-2014-tentang-pertahanan-siber
Permenhan no.-82-tahun-2014-tentang-pertahanan-siberPermenhan no.-82-tahun-2014-tentang-pertahanan-siber
Permenhan no.-82-tahun-2014-tentang-pertahanan-siber
 
Presentasi jaring pengaman sandi untuk mendukung spbe 29042019 rev2
Presentasi jaring pengaman sandi untuk mendukung spbe 29042019 rev2Presentasi jaring pengaman sandi untuk mendukung spbe 29042019 rev2
Presentasi jaring pengaman sandi untuk mendukung spbe 29042019 rev2
 
Uu 02 2002
Uu 02 2002Uu 02 2002
Uu 02 2002
 
Contoh Soal-soal Essay Ahli K3 Umum
Contoh Soal-soal Essay Ahli K3 UmumContoh Soal-soal Essay Ahli K3 Umum
Contoh Soal-soal Essay Ahli K3 Umum
 
Uu nomor 20 tahun 2014 standardisasi dan penilaian kesesuaian
Uu nomor 20 tahun 2014 standardisasi dan penilaian kesesuaianUu nomor 20 tahun 2014 standardisasi dan penilaian kesesuaian
Uu nomor 20 tahun 2014 standardisasi dan penilaian kesesuaian
 
Capaian kinerja res js 2018 tw 1
Capaian kinerja res js 2018 tw 1Capaian kinerja res js 2018 tw 1
Capaian kinerja res js 2018 tw 1
 
IMPLEMENTASI ANTI KORUPSI.pptx
IMPLEMENTASI ANTI KORUPSI.pptxIMPLEMENTASI ANTI KORUPSI.pptx
IMPLEMENTASI ANTI KORUPSI.pptx
 
Pengelolaan IPHPS.pdf
Pengelolaan IPHPS.pdfPengelolaan IPHPS.pdf
Pengelolaan IPHPS.pdf
 
Uu 20 tahun-2014_standardisasi dan penilaian kesesuaian
Uu 20 tahun-2014_standardisasi dan penilaian kesesuaianUu 20 tahun-2014_standardisasi dan penilaian kesesuaian
Uu 20 tahun-2014_standardisasi dan penilaian kesesuaian
 
PERPOL TENTANG PENGAMANAN PENYELENGGARAAN KOMPETISI OLAHRAGA..pdf
PERPOL TENTANG PENGAMANAN PENYELENGGARAAN KOMPETISI OLAHRAGA..pdfPERPOL TENTANG PENGAMANAN PENYELENGGARAAN KOMPETISI OLAHRAGA..pdf
PERPOL TENTANG PENGAMANAN PENYELENGGARAAN KOMPETISI OLAHRAGA..pdf
 
(Kemenkes) Penegakan Disiplin PNS 05022024 share.pdf
(Kemenkes) Penegakan Disiplin PNS 05022024 share.pdf(Kemenkes) Penegakan Disiplin PNS 05022024 share.pdf
(Kemenkes) Penegakan Disiplin PNS 05022024 share.pdf
 
Kep iku js 2015 2019
Kep iku js 2015 2019Kep iku js 2015 2019
Kep iku js 2015 2019
 
PP Nomor 5 Tahun 2021.pdf
PP Nomor 5 Tahun 2021.pdfPP Nomor 5 Tahun 2021.pdf
PP Nomor 5 Tahun 2021.pdf
 
Masalah kebakaran hutan2012;KABAG DALOPS ROOPS POLDA JAMBI AKBP H.DADANG DK,A...
Masalah kebakaran hutan2012;KABAG DALOPS ROOPS POLDA JAMBI AKBP H.DADANG DK,A...Masalah kebakaran hutan2012;KABAG DALOPS ROOPS POLDA JAMBI AKBP H.DADANG DK,A...
Masalah kebakaran hutan2012;KABAG DALOPS ROOPS POLDA JAMBI AKBP H.DADANG DK,A...
 

Recently uploaded

Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang Populer
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang PopulerMengenal Rosa777: Situs Judi Online yang Populer
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang PopulerHaseebBashir5
 
PRESTIGE BUSINESS PRESENTATION BULAN APRIL 2024
PRESTIGE BUSINESS PRESENTATION BULAN APRIL 2024PRESTIGE BUSINESS PRESENTATION BULAN APRIL 2024
PRESTIGE BUSINESS PRESENTATION BULAN APRIL 2024HelmyTransformasi
 
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1alvinjasindo
 
SLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttx
SLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttxSLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttx
SLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttxdevina81
 
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiPerspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiSeta Wicaksana
 
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...FORTRESS
 
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama LinkajaUNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkajaunikbetslotbankmaybank
 
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapak
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapaktugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapak
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapaksmkpelayarandemak1
 
MAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docx
MAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docxMAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docx
MAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docxYogiAJ
 
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANPPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANdewihartinah
 
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptxerlyndakasim2
 
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxMemaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxSintaDosi
 
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor""Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"HaseebBashir5
 
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani""Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"HaseebBashir5
 
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaSlide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaNovrinKartikaTumbade
 
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di IndonesiaTajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di IndonesiaHaseebBashir5
 
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing SoloCALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solojasa marketing online
 
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2PutriMuaini
 
LAPORAN PKP yang telah jadi dan dapat dijadikan contoh
LAPORAN PKP yang telah jadi dan dapat dijadikan contohLAPORAN PKP yang telah jadi dan dapat dijadikan contoh
LAPORAN PKP yang telah jadi dan dapat dijadikan contohkhunagnes1
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptxTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptxFORTRESS
 

Recently uploaded (20)

Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang Populer
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang PopulerMengenal Rosa777: Situs Judi Online yang Populer
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang Populer
 
PRESTIGE BUSINESS PRESENTATION BULAN APRIL 2024
PRESTIGE BUSINESS PRESENTATION BULAN APRIL 2024PRESTIGE BUSINESS PRESENTATION BULAN APRIL 2024
PRESTIGE BUSINESS PRESENTATION BULAN APRIL 2024
 
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
 
SLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttx
SLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttxSLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttx
SLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttx
 
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiPerspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
 
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
 
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama LinkajaUNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
 
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapak
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapaktugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapak
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapak
 
MAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docx
MAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docxMAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docx
MAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docx
 
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANPPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
 
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
 
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxMemaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
 
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor""Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
 
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani""Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
 
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaSlide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
 
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di IndonesiaTajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
 
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing SoloCALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
 
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
 
LAPORAN PKP yang telah jadi dan dapat dijadikan contoh
LAPORAN PKP yang telah jadi dan dapat dijadikan contohLAPORAN PKP yang telah jadi dan dapat dijadikan contoh
LAPORAN PKP yang telah jadi dan dapat dijadikan contoh
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptxTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
 

1. Materi Dasar Peraturan SMPab (2).pptx

  • 2. www.pln.co.id | DASAR HUKUM 1. UU Nomor 2 Tahun 2002 Tentang Kepolisian Negara R.I 2. Peraturan Kapolri No. 13 Tahun 2017 Tentang Pemberian Bantuan Pengamanan Pada Objek Vital Nasional Dan Objek Tertentu jo Peraturan Kepolisian Nomor 3 Tahun 2019 Tentang Perubahan Atas Peraturan Kapolri No. 13 Tahun 2017 Tentang Pemberian Bantuan Pengamanan Pada Objek Vital Nasional Dan Objek Tertentu. 3. Peraturan Kapolri Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Sistem Manajemen Pengamanan Organisasi, Perusahaan dan/atau Instansi/Lembaga Pemerintah
  • 3. www.pln.co.id | PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN SMP UU NO. 2 TAHUN 2002 PERKAP NO. 24 TAHUN 2007 SISTEM MANAJEMEN PENGAMANAN PERUSAHAAN LEMBAGA/INSTANSI PEMERINTAH ORGANISASI PERKAP NO. 13 Tahun 2017 jo PERPOL NO. 3 Ttahun 2019
  • 4. www.pln.co.id | UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2002 TENTANG KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA PENGESAHAN 8 JANUARI 2020 BAB & PASAL 9 BAB & 45 PASAL LEMBAR NEGARA NOMOR 2 TAHUN 2002
  • 5. www.pln.co.id | UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2002 Pasal 2 Fungsi kepolisian adalah salah satu fungsi pemerintahan negara di bidang pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan hukum, perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat. Pasal 3 (1) Pengemban fungsi kepolisian adalah Kepolisian Negara Republik Indonesia yang dibantu oleh : Kepolisian khusus; Penyidik pegawai negeri sipil; dan/atau Bentuk-bentuk pengamanan swakarsa. (2) Pengemban fungsi kepolisian sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) huruf a, b, dan c, melaksanakan fungsi kepolisian sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang menjadi dasar hukumnya masing-masing. Pasal 4 Kepolisian Negara Republik Indonesia bertujuan untuk mewujudkan keamanan dalam negeri yang meliputi terpeliharanya keamanan dan ketertiban masyarakat, tertib dan tegaknya hukum, terselenggaranya perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat, serta terbinanya ketenteraman masyarakat dengan menjunjung tinggi hak asasi manusia.
  • 6. www.pln.co.id | UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2002 Pasal 5 (1) Kepolisian Negara Republik Indonesia merupakan alat negara yang berperan dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, serta memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka terpeliharanya keamanan dalam negeri. Pasal 13 Tugas pokok Kepolisian Negara Republik Indonesia adalah: a. memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat; b. menegakkan hukum; dan c. memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat.
  • 7. www.pln.co.id | PER. KAPOLRI NO. 13 TAHUN 2017 jo PERPOL NO. 3 TAHUN 2019 TENTANG TENTANG PEMBERIAN BANTUAN PENGAMANAN PADA OBJEK VITAL NASIONAL DAN OBJEK TERTENTU SAH 28 AGUSTUS 2017 BAB & PASAL 7 BAB & 30 PASAL LEMBAR NEGARA NO. 1172 TAHUN 2017 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERKAP NO. 13 TAHUN 2017 TENTANG PEMBERIAN BANTUAN PENGAMANAN PADA OBJEK VITAL NASIONAL DAN OBJEK TERTENTU SAH 15 APRIL 2019 BAB & PASAL 2 PASAL LEMBAR NEGARA NO. 430 TAHUN 2019 PER. KAPOLRI NO. 13 TAHUN 2017 PER.POL NO. 3 TAHUN 2019
  • 8. www.pln.co.id | PER.POL NO. 3 TAHUN 2019 Pasal 1 Objek Vital Nasional yang selanjutnya disebut Obvitnas adalah kawasan/lokasi, bangunan/instalasi dan/atau usaha yang menyangkut hajat hidup orang banyak, kepentingan negara dan/atau sumber pendapatan negara yang bersifat strategis. Objek Tertentu adalah kawasan/lokasi, bangunan/instalasi dan/atau usaha yang dikelola oleh negara atau swasta dan bukan merupakan Obvitnas namun diamankan oleh anggota Polri atau oleh pengamanan internal.
  • 9. www.pln.co.id | PER.POL NO. 3 TAHUN 2019 Pasal 1 Pengamanan adalah segala usaha, pekerjaan dan kegiatan dalam rangka pencegahan, penangkalan dan penanggulangan serta penegakan hukum terhadap setiap ancaman dan gangguan keamanan. Jasa Pengamanan Obvitnas dan Objek Tertentu adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh Polri dalam rangka mengerahkan kekuatan pengamanan untuk mengantisipasi ancaman dan gangguan terhadap keamanan dan ketertiban di lingkungan kawasan/tempat kerjanya. Jasa Manajemen Sistem Pengamanan Obvitnas dan Objek Tertentu selanjutnya disebut Jasa SMP Obvitnas dan Objek Tertentu adalah suatu kegiatan yang dilakukan Polri dalam bentuk pembinaan teknis dan Audit.
  • 10. www.pln.co.id | PER. KAPOLRI NO. 13 TAHUN 2017 Pasal 2 Pemberian Bantuan Pengamanan pada Obvitnas dan Objek Tertentu dilaksanakan dengan prinsip: a. legalitas, yaitu dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan; b. preventif, yaitu mengutamakan tindakan pencegahan; c. nesessitas, yaitu diberikan berdasarkan kebutuhan; d. proporsional, yaitu dilaksanakan berdasarkan perkiraan ancaman atau gangguan yang mungkin terjadi; e. sinergitas, yaitu dilaksanakan secara terpadu antar fungsi kepolisian, pengelola Obvitnas atau Objek Tertentu serta instansi terkait; f. transparan, yaitu dilaksanakan secara jelas dan terbuka; dan g. akuntabilitas, yaitu dapat dipertanggungjawabkan.
  • 11. www.pln.co.id | PER.POL NO. 3 TAHUN 2019 Pasal 3 Obvitnas dan Objek Tertentu, paling sedikit meliputi: a. industri; b. instalasi; c. perhubungan; d. pertambangan dan energi; e. gedung perkantoran pemerintah/swasta/asing; f. kawasan wisata; g. lembaga negara; dan h. perhotelan.
  • 12. www.pln.co.id | PER. KAPOLRI NO. 13 TAHUN 2017 Pasal 4 Pengelola Obvitnas dan Objek Tertentu bertanggungjawab atas penyelenggaraan pengamanan obvitnas dan O bjek T ertentu m asing- m asing berdasarkan prinsip pengamanan internal. Pengelola Obvitnas dan Objek Tertentu bertanggung jawab dalam mengembangkan fungsi, sistem dan metode pengamanan. Pengamanan Obvitnas dan Objek Tertentu oleh pengelola Obvitnas atau Objek Tertentu harus dipandang sebagai aset atau investasi dan bukan merupakan beban biaya.
  • 13. www.pln.co.id | PERKAP 13 TAHUN 2017 jo PER.POL NO. 3 TAHUN 2019 BANTUAN PAM OBVITNAS & OBTER Jasa PAM Obvitnas & Obter Jasa SMP Obvitnas & Obter 1. Pembinaan Teknis : Supervisi, Asistensi, Verifikasi. 2. Audit 1. Pengerahan kekuatan & Perlengkapan/Sarana dan Prasarana Pengamanan 2. Dilakukan melalui tindakan : pre-emtif, preventif & penegakan hukum
  • 14. www.pln.co.id | PERKAP 13 TAHUN 2017 jo PER.POL NO. 3 TAHUN 2019 SMP OBVITNAS & OBTER Pola Pengamanan : a. Bentuk Pengamanan b. Sifat Pengamanan c. Sasaran Pengamanan d. Area Pengamanan e. Kodal Konfigurasi Pengamanan : a. Komponen Standar Pengamanan b. Penetapan & Pembinaan Area Pengamanan c. Konsep Umum Pengamanan d. Kekuatan Jumlah personil pengamanan Komitmen & Kebjakan : a. Penetapan Kebijakan b. Organisasi PAM c. Tanggungjawab d. Anggaran PAM e. Peningkatan Berkelanjutan Standar Kemampuan Pelaksana Pengamanan : a. Standar Kemampuan Personil PAM Internal b. Standar kemampuan personil Polri Monitoring & Evaluasi: a. Pengukuran Kinerja PAM b. Tinjauan Ulang PAM
  • 15. www.pln.co.id | PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007 TENTANG SISTEM MANAJEMEN PENGAMANAN ORGANISASI, PERUSAHAAN DAN/ATAU INSTANSI/LEMBAGA PEMERINTAH PENGESAHAN 10 DESEMBER 2007 BAB & PASAL 9 BAB & 84 PASAL LEMBAR NEGARA -
  • 16. www.pln.co.id | PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007 Pasal 2 Tujuan dari SMP adalah menciptakan sistem pengamanan di tempat kerja dengan melibatkan unsur manajemen, tenaga kerja, kondisi dan lingkungan kerja yang secara profesional terintegrasi untuk mencegah dan mengurangi kerugian akibat ancaman, gangguan dan/atau bencana serta mewujudkan tempat kerja yang aman, efisien dan produktif. Pasal 3 SMP wajib diterapkan pada organisasi, perusahaan dan/atau instansi/lembaga pemerintah di wilayah hukum Republik Indonesia.
  • 17. www.pln.co.id | PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007 Pasal 4 Standar SMP Meliputi : a. Penetapan kebijakan pengamanan dan menjamin komitmen terhadap penerapan SMP; b. Perencanaan pemenuhan kebijakan tujuan dan sasaran manajemen pengamanan; c. Penerapan kebijakan SMP secara efektif dengan mengembangkan kemampuan dan mekanisme pendukung yang diperlukan untuk mencapai kebijakan, tujuan dan sasaran pengamanan; d. Pengukuran, pemantauan dan evaluasi kinerja pengamanan serta melakukan tindakan perbaikan dan pencegahan; e. Peninjauan secara teratur dan peningkatan pelaksanaan SMP secara berkesinambungan dengan tujuan meningkatkan kinerja pengamanan.
  • 18. www.pln.co.id | PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007 Pasal 6 (1) Tugas pokok Satpam adalah menyelenggarakan keamanan dan ketertiban di lingkungan/tempat kerjanya yang meliputi aspek pengamanan fisik, personel, informasi dan pengamanan teknis lainnya. (2) Fungsi Satpam adalah melindungi dan mengayomi lingkungan/tempat kerjanya dari setiap gangguan keamanan, serta menegakkan peraturan dan tata tertib yang berlaku di lingkungan kerjanya.
  • 19. www.pln.co.id | PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007 Pasal 6 (3) Dalam pelaksanaan tugasnya sebagai pengemban fungsi kepolisian terbatas, Satpam berperan sebagai: a. unsur pembantu pimpinan organisasi, perusahaan dan/atau instansi/ lembaga pemerintah, pengguna Satpam di bidang pembinaan keamanan dan ketertiban lingkungan/tempat kerjanya; b. unsur pembantu Polri dalam pembinaan keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan peraturan perundang-undangan serta menumbuhkan kesadaran dan kewaspadaan keamanan (security mindedness dan security awareness) di lingkungan/tempat kerjanya.
  • 20. www.pln.co.id | PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007 Pasal 13 (1) Kemampuan/kompetensi anggota Satpam meliputi: a. kepolisian terbatas; b. keselamatan dan keamanan lingkungan kerja; c. pelatihan/kursus spesialisasi dibidang Industrial Security. (2) Kemampuan/kompetensi anggota Satpam sebagai pengemban fungsi Kepolisia Terbatas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a, diperoleh melalui pelatihan Satpam pada Lembaga Pendidikan Polri maupun BUJP yang telah mendapatkan izin dari Kapolri. (3) Kemampuan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) terdiri dari 3 (tiga) jenjang pelatihan yaitu: a. Gada Pratama untuk kemampuan dasar; b. Gada Madya untuk kemampuan menengah; dan c. Gada Utama untuk kemampuan manajerial.
  • 21. www.pln.co.id | PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007 Pasal 13 (4) Kemampuan teknis keselamatan dan keamanan lingkungan kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b, diperoleh melalui pelatihan in house training pada tempat dimana anggota Satpam bertugas. (5) Pelatihan/Kursus Spesialisasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf c, berkaitan dengan bidang tugasnya yang diatur secara spesifik baik teknis maupun cakupannya, oleh ketentuan peruntukannya. (6) Pelatihan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) dan ayat (5) merupakan kewajiban dari instansi/badan/penyelenggara dan pengguna Satpam.
  • 22. www.pln.co.id | PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007 Pasal 48 Produk staf/naskah administrasi pengamanan terdiri dari: a. rencana pengamanan (Renpam) merupakan produk/naskah kebijaksanaan pengamanan yang menetapkan arahan dan kerangka prinsip kegiatanyang lengkap untuk setiap organisasi yang disusun oleh pimpinan Satpam; b. rencana kontinjensi (Renkon), merupakan produk tertulis pada tatanan manajemen puncak, yang menetapkan arahan dan kerangka prinsip kegiatan lengkap untuk satu organisasi; c. rencana kegiatan dan rencana kontinjensi (Activities Plan and Contingency Plan), merupakan produk tertulis yang disusun oleh setiap bagian dan unit kerja dari organisasi Satpam, secara “bulanan dan mingguan” yang akan menjadi acuan kegiatan bagi setiap anggota Satpam yang melaksanakan;
  • 23. www.pln.co.id | PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007 Pasal 48 d. laporan pelaksanaan, merupakan laporan pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan, meliputi: 1. laporan bulanan, dibuat oleh setiap bagian/komponen organisasi Satpam yang ditujukan kepada penanggung jawab Satpam, dan setelah dikompulir dan dievaluasi, diolah menjadi laporan kegiatan pengamanan kepada pimpinan puncak manajemen (Direksi); 2. laporan pelaksanaan tugas, dibuat oleh penanggung jawab Satpam sebagai pertanggungjawaban lengkap dari pelaksanaan tugas selama 1(satu) periode kerja/kontrak; e. laporan kejadian, merupakan laporan yang dibuat oleh petugas Satpam yang berkompeten dan diberikan kewenangan secara fungsional, yang berisi tentang peristiwa/kejadian gangguan keselamatan/keamanan yang terjadi dan harus segera diketahui oleh penanggung jawab Satpam maupun manajemen puncak (Direksi).
  • 24. www.pln.co.id | PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007 Pasal 48 Apabila peristiwa/kejadian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf e mengakibatkan korban manusia dan/atau berakibat gangguan kepada masyarakat umum di luar lingkungan kerja, atau sudah memenuhi unsur-unsur pelanggaran/pidana umum, maka wajib pada kesempatan pertama dilaporkan kepada Satwil Kepolisian setempat dan membuat laporan selaku saksi pelapor.
  • 25. www.pln.co.id | PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007 Pasal 52 (1) Organisasi, perusahaan dan/atau instansi/lembaga pemerintah dapat menggunakan BUJP dalam rangka mendukung pencapaian penerapan SMP. (2) BUJP yang dimaksud pada ayat (1) dibina oleh Polri, yang dalam pelaksanaannya wajib mendapatkan izin operasional dari Kapolri berdasarkanrekomendasi dari Polda di tempat badan usaha tersebut beroperasi.
  • 26. www.pln.co.id | PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007 Pasal 63 Setiap badan usaha hanya dapat melaksanakan kegiatan usaha jasa pengamanan setelah mendapat surat izin operasional dari Kapolri.
  • 27. www.pln.co.id | PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007 Pasal 65 Tata cara untuk mendapatkan surat izin operasional adalah: a. Pimpinan badan usaha mengajukan permohonan surat izin operasional yang ditujukan kepada Kapolri U.p. Karobimmas Polri untuk mendapatkan pengesahan izin operasional badan usahanya dengan melampirkan semua persyaratan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 64; b. Apabila persyaratan dipenuhi, dilakukan audit kesiapan bagi izin baru dan audit kinerja bagi izin lama (perpanjangan) oleh Tim Audit untuk menilai layak atau tidak diterbitkan izin operasionalnya; c. Apabila dinilai layak oleh Tim Audit, diterbitkan surat izin operasional kegiatan badan usaha yang ditandatangani oleh Karobimmas Polri atas nama Kapolri;
  • 28. www.pln.co.id | PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007 Pasal 72 (1) Audit BUJP terdiri dari: a. audit kecukupan, untuk memastikan bahwa semua persyaratan administratif dan ketentuan perundang-undangan telah dipenuhi oleh calon BUJP atau BUJP untuk perpanjangan izin opersional dari Mabes Polri; b. audit kesesuaian untuk mendapatkan atau memperpanjang perizinan BUJP yang dilaksanakan paling sedikit 1 (satu) kali dalam 2 (dua) tahun; c. audit pengawasan/surveillance BUJP yang dilaksanakan paling sedikit satu kali dalam satu tahun selama masa sertifikat atau perizinan. (2) Hasil audit dituangkan dalam bentuk laporan auditor yang ditujukan kepada Kepala Birobimmas Polri.
  • 29. www.pln.co.id | PER. KAPOLRI NO.24 TAHUN 2007 Pasal 79 (1) Anggota Satpam yang tidak menggunakan seragam dan atribut kewenangan kepolisian terbatas sesuai dengan ketentuan, dikenakan sanksi berupa catatan kondite bidang disiplin yang dapat mempengaruhi penilaian dalam rangka reward dan promosi yang bersangkutan. (2) Ketentuan teknis tentang pemberian sanksi ditentukan oleh manajemen dari pengguna satpam yang bersangkutan.