Ringkasan dokumen ini membahas perawatan terminal pada lansia. Dokumen ini menjelaskan pentingnya identifikasi pasien terminal, pemberian informasi kepada pasien dan keluarga, penerimaan terhadap kematian, serta kerja sama tim medis dalam memberikan perawatan yang memadai untuk meningkatkan kualitas hidup pasien hingga akhir hayat. Dokumen ini juga membahas berbagai gejala dan masalah yang sering dihadapi pasien terminal serta pengelolaan kemat
2. PENDAHULUAN
Kehidupan manusia Kelahiran &
Kematian
Kematian pada LANSIAPenyakit
Senilitas
Perawatan Lansia menjelang kematian
tidak boleh dipandang ‘rendah’
3. PERAWATAN HOSPITIUM
Hospice movement Perintis
Hospice care
Dibagi 2: - Inpatient Hospice
- Outpatient Hospice
Perawatan Paliatif
Tujuan akhir mencapai kualitas hidup
yang terbaik
4. IDENTIFIKASI PASIEN
TERMINAL
Identifikasi PENTING
Problema Lansia yang tidak memiliki
penyakit ganas
Pengidentifikasian: evaluasi medis,
Pemeriksaan rutin & berkala,gejala
klinis, keluhan, pemeriksaan penunjang
Kerja sama, perawatan & pengamatan
cermat Tim medis
7. MENINGGAL SECARA
TERHORMAT
MAKNA seseorang diperlakukan
secara manusiawi bahkan saat telah
meninggal sekalipun.
RESPECT/ Rasa hormat prinsip,
individu harus dihargai & perawatan
yang dilakukan dilandasi dengan prinsip
tersebut.
8. ASPEK PSIKOSOSIAL
ASPEK RELIGI DAN ETIKA
Merupakan Kontribusi kritis bagi pasien
Pertimbangan financial
Antisipasi wali pasien perlu ditunjuk.
Di negara barat tim geriatri dimasukkan
anggota perwakilan dari badan
keagamaan.
‘Bidang Keagamaan’ dapat membantu
menentukan keputusan dalam hidup dan
kesehatannya.
9. PENTINGNYA
KERJA-SAMA TIM
“team work” dokter, psikolog, ulama,
perawat, terapi rehabilitasi, ahli gizi,
pekerja social, relawan, dll
Kualitas interaksi direfleksikan dalam
kemampuan tim menyediakan
layanan yang optimal
10. ASUHAN KEPERAWATAN
MENJELANG KEMATIAN
Aspek perawatan :
- Mengontrol nyeri dan gejala lain
- Memelihara kemandirian
- Mengurangi kecemasan & ketakutan
- Memberi kenyamanan & kehormatan
- Memberikan sokongan psikologis
11. MEDIKASI PADA PASIEN
Obat-obatan yang esensial harus
senantiasa tersedia
NUTRISI PADA PASIEN
MERANCANG PERAWATAN DEMI
KENYAMANAN
PENGATURAN DOSIS REGULAR
12. MEDIKASI PADA PASIEN
PENATALAKSANAAN RASA SAKIT :
PENGGUNAAN ANALGETIK
- ANALGETIK NON NARKOTIK
- ANALGETIK NARKOTIK
- OBAT ANALGESIK ADJUVANT
13. GEJALA DAN MASALAH YANG
SERING DIJUMPAI PADA BERBAGAI
SISTEM ORGAN
SISTEM PULMONAL :
SESAK NAFAS
BATUK
DEPRESI RESPIRASI DARI NARKOTIK
14. GEJALA DAN MASALAH YANG
SERING DIJUMPAI PADA BERBAGAI
SISTEM ORGAN
SISTEM GASTROINTESTINAL :
ANOREXIA
MUAL MUNTAH
OBSTRUKSI INTESTINAL
KONSTIPASI
MULUT KERING
KANDIDIASIS DAN SARIAWAN MULUT
15. GEJALA DAN MASALAH YANG
SERING DIJUMPAI PADA BERBAGAI
SISTEM ORGAN
SISTEM GENITOURINARIA :
INFEKSI TRAKTUS GENITOURINARIA
INKONTINENSIA URIN
SISTEM INTEGUMENTUM
KULIT PECAH-PECAH DAN DEKUBITUS
TUMOR GANAS
PRURITUS
16. GEJALA DAN MASALAH YANG
SERING DIJUMPAI PADA BERBAGAI
SISTEM ORGAN
SISTEM NEUROLOGIS :
KEJANG
DEFISIT NEUROLOGIK
PERUBAHAN STATUS MENTAL :
KECEMASAN/ GELISAH
HALUSINASI
DEPRESI
18. PERSOALAN
KONTROVERSIAL
PEMBERIAN PERALATAN PERPANJANGAN
HIDUP
contoh : ventilator, resusitasi kardiopulmoner,
pemberian nutrisi enteral atau parenteral
EUTANASIA
DNR ( Do Not Resusitate)
Namun tetap ada upaya memberikan rasa
nyaman, mengurangi rasa nyeri & rasa sesak tetap
dilakukan sampai saat terakhir hidup penderita.
19. KESIMPULAN
Perawatan paliatif bagi lansia
menjelang kematian bagian penting
dalam pelayanan geriatri.
Puncak perawatan paliatif terjadinya
kematian.
Pengelolaan kematian harus dikerjakan
dengan sebaik-baiknya
20. Thank You
for your Attention
Dr. Tony Setiabudhi Ph.D.
National Centre for Ageing
Studies
FK Universitas Tarumanegara 2004