SlideShare a Scribd company logo
1 of 3
HIV adalah virus penyebab AIDS
yang melemahkan sistem kekebalan
tubuh.
Sedangkan AID adalah kumpulan
gejala penyakit yang didapat akibat
menurunnya sistem kekebalan tubuh
oleh virus HIV.
Sampai dengan bulan September
1996, jumlah kasus HIV/AIDS mencapai
449 orang, dengan kelompok umur
terbanyak pada usia 20-29 tahun (47%)
dan kelompok wanita sebanyak 27%.
Kelompok usia produktif (15-49 tahun)
mencapai 87%. Dilihat dari lokasi, kasus
terbanyak ditemukan di DKI Jakarta,
Irian Jaya dan Riau.
Kelompok orang yang
menanggung resiko AID bisa
disebabkan antaralain:
 Pria homo seksual dengan lebih dari
satu pasangan.
 Penyalah guna obat dengan
suntikan (lewat vena).
 Pasangan seksual dari pria atau
wanita dengan virus AID.
 Penderita hemophilia dan penerima
tranfusi darah atau produk darah
lainya yang terinfeksi virus HIV.
 Pria atau wanita penganut sek
bebas.
 Anak-anak dari ibu yang terinfeksi
virus HIV.
Cara penularan HIV/AIDS dapat
ditularkan dengan:
 Hubungan seksual
 Kontak langsung dgn darah /produk
darah / jarum suntik.
 Pemakaian jarum tidak steril.
 Penularan lewat kecelakaan tertusuk
jarum.
 Penyakit yang diturunkan.
HIV/AIDS tidak menular melalui
hal-hal berikut:
 Bersentuhan, Bersalaman,
Berpelukan ( kontak sosial)
 Berciuman ( melalui air liur)
 Batuk, Bersin
 Berbagi makanan atau
menggunakan peralatan makan
bersama
 Gigitan nyamuk atau serangga lain
 Berenang bersama
 Memakai toilet bersama
beberapa gejala yang biasa
timbul antaralain:
 Berat badan kurang dar 10% berat
badab normal.
 Diare kronis lebih dari 1 bulan.
 Demam yang berkepanjangan lebih
dari 1 bulan.
 Penurunan kesadaran (Dimensia)
 Batuk yang terus-menerus lebih dari
1 bulan.
 pembengkakan kelenjar lympha,
leher, lengan dan lipat paha tanpa
diketahui penyebab yang pasti.
 Pelunturan warna/pigmen kulit dan
membrane mukosa.
Pada prinsipnya, pencegahan
dapat dilakukan dengan cara mencegah
penularan virus AIDS melalui:
 Pantang melakukan hubungan sek
bebas.
 Tidak bergonta-ganti pasangan dan
salin setia kepada pasanganya.
 Memakai kondom saat melakukan
hubungan seksual.
 Semua alat yang menembus kulit
(seperti jarum suntik, jarum tattoo,
pisau cukur) harus disterilisasi
dengan cara yang benar.
 Perlu pengetesan laboratorium
terhadap semua darah yang akan
ditransfusikan.
HIV AIDS Gejala Penularan Pencegahan

More Related Content

What's hot (20)

Klasifikasi stadium klinis hiv aids menurut who AKPER PEMKAB MUNA
Klasifikasi stadium klinis hiv aids menurut who AKPER PEMKAB MUNA Klasifikasi stadium klinis hiv aids menurut who AKPER PEMKAB MUNA
Klasifikasi stadium klinis hiv aids menurut who AKPER PEMKAB MUNA
 
Ppt
PptPpt
Ppt
 
HIV / AIDS
HIV / AIDSHIV / AIDS
HIV / AIDS
 
Penyakit Kelamin (Bakteri)
Penyakit Kelamin (Bakteri)Penyakit Kelamin (Bakteri)
Penyakit Kelamin (Bakteri)
 
HIV & AIDS
HIV & AIDSHIV & AIDS
HIV & AIDS
 
HIV/AIDS
HIV/AIDSHIV/AIDS
HIV/AIDS
 
Power point hiv aids
Power point hiv aidsPower point hiv aids
Power point hiv aids
 
Peny tb hiv pada masy
Peny tb hiv pada masyPeny tb hiv pada masy
Peny tb hiv pada masy
 
Leaflet hiv aids s
Leaflet hiv aids sLeaflet hiv aids s
Leaflet hiv aids s
 
Informasi Dasar HIV AIDS
Informasi Dasar HIV AIDSInformasi Dasar HIV AIDS
Informasi Dasar HIV AIDS
 
Ppt hiv
Ppt hivPpt hiv
Ppt hiv
 
2 informasi dasar hiv aids & ims
2 informasi dasar hiv aids & ims2 informasi dasar hiv aids & ims
2 informasi dasar hiv aids & ims
 
Makalah ipa ( penyakit pada kelamin )
Makalah ipa ( penyakit pada kelamin )Makalah ipa ( penyakit pada kelamin )
Makalah ipa ( penyakit pada kelamin )
 
Kesja (Kesehatan Remaja) - HIV AIDS
Kesja (Kesehatan Remaja) - HIV AIDSKesja (Kesehatan Remaja) - HIV AIDS
Kesja (Kesehatan Remaja) - HIV AIDS
 
Sosialisasi HIV - AIDS
Sosialisasi HIV - AIDSSosialisasi HIV - AIDS
Sosialisasi HIV - AIDS
 
Anda & hiv_aids,_ims
Anda & hiv_aids,_imsAnda & hiv_aids,_ims
Anda & hiv_aids,_ims
 
HIV
HIVHIV
HIV
 
Sifilis, dan hiv pada kanak-kanak
Sifilis, dan hiv pada kanak-kanakSifilis, dan hiv pada kanak-kanak
Sifilis, dan hiv pada kanak-kanak
 
Hiv & Aids
Hiv & AidsHiv & Aids
Hiv & Aids
 
Hiv aids smu
Hiv aids smuHiv aids smu
Hiv aids smu
 

Similar to HIV AIDS Gejala Penularan Pencegahan

Similar to HIV AIDS Gejala Penularan Pencegahan (20)

HIV/AIDS and its impact
HIV/AIDS and its impactHIV/AIDS and its impact
HIV/AIDS and its impact
 
HIV/AIDS
HIV/AIDSHIV/AIDS
HIV/AIDS
 
Hiv
HivHiv
Hiv
 
HIV.pptx
HIV.pptxHIV.pptx
HIV.pptx
 
Bimbingan Konseling (BK) - HIV AIDS
Bimbingan Konseling (BK) - HIV AIDSBimbingan Konseling (BK) - HIV AIDS
Bimbingan Konseling (BK) - HIV AIDS
 
HIV AIDS
HIV AIDSHIV AIDS
HIV AIDS
 
Penyuluhan hiv,aids di smkn 1 daha selatan
Penyuluhan hiv,aids di smkn 1 daha selatanPenyuluhan hiv,aids di smkn 1 daha selatan
Penyuluhan hiv,aids di smkn 1 daha selatan
 
Hiv dr.joni
Hiv dr.joniHiv dr.joni
Hiv dr.joni
 
295025501-Power-Point-Hiv-Aids.ppt
295025501-Power-Point-Hiv-Aids.ppt295025501-Power-Point-Hiv-Aids.ppt
295025501-Power-Point-Hiv-Aids.ppt
 
FARMAKOLOGI_ANTI_HIV antireteroviral.pptx
FARMAKOLOGI_ANTI_HIV antireteroviral.pptxFARMAKOLOGI_ANTI_HIV antireteroviral.pptx
FARMAKOLOGI_ANTI_HIV antireteroviral.pptx
 
PENYULUHAN IMS DAN HIV.ppt
PENYULUHAN IMS DAN HIV.pptPENYULUHAN IMS DAN HIV.ppt
PENYULUHAN IMS DAN HIV.ppt
 
Penyuluhan HIV/AIDS
Penyuluhan HIV/AIDSPenyuluhan HIV/AIDS
Penyuluhan HIV/AIDS
 
HIV.pptx
HIV.pptxHIV.pptx
HIV.pptx
 
Hiv aids
Hiv aidsHiv aids
Hiv aids
 
tas HIV.ppt
tas HIV.ppttas HIV.ppt
tas HIV.ppt
 
Epidemiologi HIV / AIDS
Epidemiologi HIV / AIDSEpidemiologi HIV / AIDS
Epidemiologi HIV / AIDS
 
Makalah hiv
Makalah hivMakalah hiv
Makalah hiv
 
Makalah hiv
Makalah hivMakalah hiv
Makalah hiv
 
Hiv merupakan singkatan dari human immunodeficiency virus adalah virus penyeb...
Hiv merupakan singkatan dari human immunodeficiency virus adalah virus penyeb...Hiv merupakan singkatan dari human immunodeficiency virus adalah virus penyeb...
Hiv merupakan singkatan dari human immunodeficiency virus adalah virus penyeb...
 
Sik makalah
Sik makalahSik makalah
Sik makalah
 

More from Operator Warnet Vast Raha

Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiOperator Warnet Vast Raha
 

More from Operator Warnet Vast Raha (20)

Stiker kk bondan
Stiker kk bondanStiker kk bondan
Stiker kk bondan
 
Proposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bolaProposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bola
 
Surat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehatSurat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehat
 
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Mata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budayaMata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budaya
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
 
Odher scout community
Odher scout communityOdher scout community
Odher scout community
 
Surat izin keramaian
Surat izin keramaianSurat izin keramaian
Surat izin keramaian
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
 

HIV AIDS Gejala Penularan Pencegahan

  • 1. HIV adalah virus penyebab AIDS yang melemahkan sistem kekebalan tubuh. Sedangkan AID adalah kumpulan gejala penyakit yang didapat akibat menurunnya sistem kekebalan tubuh oleh virus HIV. Sampai dengan bulan September 1996, jumlah kasus HIV/AIDS mencapai 449 orang, dengan kelompok umur terbanyak pada usia 20-29 tahun (47%) dan kelompok wanita sebanyak 27%. Kelompok usia produktif (15-49 tahun) mencapai 87%. Dilihat dari lokasi, kasus terbanyak ditemukan di DKI Jakarta, Irian Jaya dan Riau. Kelompok orang yang menanggung resiko AID bisa disebabkan antaralain:  Pria homo seksual dengan lebih dari satu pasangan.  Penyalah guna obat dengan suntikan (lewat vena).  Pasangan seksual dari pria atau wanita dengan virus AID.  Penderita hemophilia dan penerima tranfusi darah atau produk darah lainya yang terinfeksi virus HIV.  Pria atau wanita penganut sek bebas.  Anak-anak dari ibu yang terinfeksi virus HIV. Cara penularan HIV/AIDS dapat ditularkan dengan:  Hubungan seksual  Kontak langsung dgn darah /produk darah / jarum suntik.  Pemakaian jarum tidak steril.  Penularan lewat kecelakaan tertusuk jarum.  Penyakit yang diturunkan. HIV/AIDS tidak menular melalui hal-hal berikut:  Bersentuhan, Bersalaman, Berpelukan ( kontak sosial)
  • 2.  Berciuman ( melalui air liur)  Batuk, Bersin  Berbagi makanan atau menggunakan peralatan makan bersama  Gigitan nyamuk atau serangga lain  Berenang bersama  Memakai toilet bersama beberapa gejala yang biasa timbul antaralain:  Berat badan kurang dar 10% berat badab normal.  Diare kronis lebih dari 1 bulan.  Demam yang berkepanjangan lebih dari 1 bulan.  Penurunan kesadaran (Dimensia)  Batuk yang terus-menerus lebih dari 1 bulan.  pembengkakan kelenjar lympha, leher, lengan dan lipat paha tanpa diketahui penyebab yang pasti.  Pelunturan warna/pigmen kulit dan membrane mukosa. Pada prinsipnya, pencegahan dapat dilakukan dengan cara mencegah penularan virus AIDS melalui:  Pantang melakukan hubungan sek bebas.  Tidak bergonta-ganti pasangan dan salin setia kepada pasanganya.  Memakai kondom saat melakukan hubungan seksual.  Semua alat yang menembus kulit (seperti jarum suntik, jarum tattoo, pisau cukur) harus disterilisasi dengan cara yang benar.  Perlu pengetesan laboratorium terhadap semua darah yang akan ditransfusikan.