menjelaskan tentang parasitologi secara umum

1. PENGANTAR
PARASITOLOGI
ROSDARNI
D-IV ANALIS KESEHATAN
STIKES-MANDALA WALUYA

2. PENDAHULUA
N
PARASIT ADALAH
ORGANISME YANG HIDUP :
 SEMENTARA/MENETAP
 PADA PERMUKAAN/DI DALAM
DENGAN MAKSUD :
 MENGAMBIL
SEBAGIAN/SELURUH
KEBUTUHAN MAKANAN
 MENDAPAT PERLINDUNGAN

3. Atau……….
PARASIT ADALAH :
Organisme yang hidup pada permukaan tubuh
atau di dalam organisme lain dan untuk
kelangsungan hidupnya mengambil sebagian atau
seluruh makanan serta mendapat perlindungan
dari organisme lain tsb
PARASIT ADALAH :
Organisme yang hidup pada permukaan tubuh
atau di dalam organisme lain dan untuk
kelangsungan hidupnya mengambil sebagian atau
seluruh makanan serta mendapat perlindungan
dari organisme lain tsb

4. Lanjut……..
 PARASIT ADALAH :
ORGANISME YANG MENGAMBIL MAKANAN SERTA
PERLINDUNGAN DARI ORGANISME LAIN
 HOSPES/TUAN RUMAH ADALAH :
ORGANISME YANG MENGANDUNG PARASIT
 PARASITISME ADALAH :
HUBUNGAN TIMBAL BALIK PARASIT – HOSPES
PARASITOLOGI adalah:
Ilmu yang mempelajari organisme
yang hidupnya tergantung pada
organisme hidup yang lain.
 PARASIT ADALAH :
ORGANISME YANG MENGAMBIL MAKANAN SERTA
PERLINDUNGAN DARI ORGANISME LAIN
 HOSPES/TUAN RUMAH ADALAH :
ORGANISME YANG MENGANDUNG PARASIT
 PARASITISME ADALAH :
HUBUNGAN TIMBAL BALIK PARASIT – HOSPES
PARASITOLOGI adalah:
Ilmu yang mempelajari organisme
yang hidupnya tergantung pada
organisme hidup yang lain.

5. BINATANG (ZOOPARASIT) : PARASITOLOGI
TUMBUHAN (PHYTOPARASIT : BAKTERIOLOGI
VIRUS DAN SPIROCHAETA : VIROLOGI
YANG BERTINDAK SEBAGAI PARASIT

6. Zoonosis : penyakit pada hewan yang secara
alami dapat ditularkan kepada
manusia
Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap
kehidupan parasit:
· Air
· Temperatur
· Sinar matahari
· Waktu
· Fauna
· Flora
RUANG LINGKUP PARASIT

7. Pengelompokan Parasit
HELMINTHOLOGY
 Mempelajari cacing atau helminth
 Contoh: cacing pita babi (Taenia solium)
PROTOZOOLOGY
 Mempelajari protozoa atau organisme bersel
satu
 Contoh: Amoeba
ENTOMOLOGY
 Mempelajari serangga sebagai parasit atau
sebagai hospes parasit yang penting bagi
manusia
 Contoh: nyamuk Anopheles

8. HOSPES………
1. Devitive Host /Hospes Tetap
Hospes yg merupakan tempat hidup parasit
stadium dewasa /stadium sexual
Contoh: manusia sebagai hospes definitif dari
cacing gelang (Ascaris lumbricoides)
2. Intermediate Host / Hospes Sementara
Hospes yang merupakan tempat hidup parasit
stadium larva.
Contoh: manusia sebagai hospes perantara dari
parasit malaria, karena stadium sexual berada dalam
tubuh nyamuk Anopheles.
HOSPES………
1. Devitive Host /Hospes Tetap
Hospes yg merupakan tempat hidup parasit
stadium dewasa /stadium sexual
Contoh: manusia sebagai hospes definitif dari
cacing gelang (Ascaris lumbricoides)
2. Intermediate Host / Hospes Sementara
Hospes yang merupakan tempat hidup parasit
stadium larva.
Contoh: manusia sebagai hospes perantara dari
parasit malaria, karena stadium sexual berada dalam
tubuh nyamuk Anopheles.
HOSPES, VECTOR &
PARASIT

9. Vector…….
Hewan yang di dalam tubuhnya terjadi
perkembangan atau pembiakan dari parasit,
dan parasit itu dapat ditularkan kepada
manusia atau hewan lain. Biasanya yang
berperan sebagai vektor ini adalah
serangga.
Vector…….
Hewan yang di dalam tubuhnya terjadi
perkembangan atau pembiakan dari parasit,
dan parasit itu dapat ditularkan kepada
manusia atau hewan lain. Biasanya yang
berperan sebagai vektor ini adalah
serangga.
Lanjut………..

10. Lanjut……
Parasit……
1. Ecto parasite (ectozoa):
yaitu parasit yang hidup di luar tubuh
hospes.
Mis. : di kulit, rambut, rongga telinga luar
2. Endo parasite (entozoa):
yaitu parasit yang hidup di dalam tubuh
hospes
Mis.: di dalam darah, rongga tubuh, usus,
dan organ tubuh lainnya.
3. Temporary parasite
Yaitu parasit yang hidup dalam hospes

11. 4.Permanent parasite
yaitu parasit yang sepanjang hidupnya berada di
dalam tubuh hospes
5. Obligatory parasite
yaitu parasit yg harus hidup di dalam tubuh
hospes, dan di luar tubuh hospes tidak dapat
hidup
6. Facultative parasite
yaitu parasit yang akan hidup parasitik apabila
kebutuhan hidupnya meningkat
7. Spurious parasite
yaitu parasit yg masuk ke dalam tubuh hospes
tanpa menimbulkan keluhan/penyakit pada
hospes dan keluar dari tubuh hospes tanpa
perubahan apapun

12. DAUR HIDUP PARASIT
Untuk mempelajari siklus hidup parasit, harus
diketahui :
Sumber infeksi (pengandung parasit)
Tempat/cara masuknya parasit ke dalam tubuh
hospes
Perubahan parasit yang terjadi di dalam tubuh
hospes
Sumber infeksi (pengandung parasit)
Tempat/cara masuknya parasit ke dalam tubuh
hospes
Perubahan parasit yang terjadi di dalam tubuh
hospes

13. Pengobatan
Pencegahan
Pemberantasan
Pengobatan
Pencegahan
Pemberantasan
Why………

14. lanjut………
Pembiakan dengan cara :
Seksual
Aseksual
Parasit bersifat :
Hermafrodit
Kelamin terpisah (ada parasit
jantan dan betina)

15. lanjut………

16. DAFTAR PUSTAKA
Buku Wajib :
1. Mehloorn, H. 1998. Parasitologi in Focus, Facs and Trends. Springer. Verlag Beri
Heiderberg, New York.
2. Meyer, M.C. and O.W. Olsen. 1975. Essentials of Parasitology, 2nd. Ed. W.M.C.
Brown Co. Publised. Iowa.
3. Price, P.W. 1997. Insect Ecology. Third ed. John Willey and Sons, Inc. New York.
4. Kierzenbaum, F. 1994. Parasitic Infections and the Imune System. Academic
Preess. Inc. San Diego New York Beston London Sydney Tokyo Toronto.
5. Schmidt, G.D. and L.S. Roberts, 2000. Foundations of Parasitology. Sixth ed.
International Ed.
6. Warrant, K.S. 1993. Immunology and Molecules Biology of Parasitic Inefections.
Buku Tambahan :
7. Brotowidjojo, M.D. 1987. Parasit dan Parasitisme Ed. I. PT. Media Sarana Press.
PT. Media Metan Putra, Jakarta.
8. Garcia, L.S. and Bruckner, D.A.Diagnostik Parasitologi Kedoketeran
9. Zaman, V. 1987. Atlas Parasitologi Kedokteran
10. Chatterjee, K.D. 1977. Parasitologi. Protozoology And H elminthology.

17. SEE YOU