SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
By : Rinto Hutabarat, S.Si
Arti Induksi
Elektromagnetik
G
Induksi elektromagnetik adalah gejala munculnya
arus listrik induksi pada suatu penghantar akibat
perubahan jumlah garis gaya magnet
Cara menimbulkan GGL Induksi
• Menggerakkan magnet masuk keluar kumparan
• Memutar magnet di depan kumparan
G
• Memutus mutus arus pada kumparan primer
yang didekatnya terdapat kumparan sekunder
G
dc
AC
• Mengalirkan arus listrik bolak balik pada kumparan
primer yang di dekatnya terdapat kumparan sekunder.
G
Arah arus listrik induksi
• Arah arus lisrik induksi dapat ditentukan dengan hukum
Lents : Arah arus listrik induksi sedemikian rupa
sehingga melawan perubahan medan magnet
yang ditimbulkan.
G
Kutub Utara magnet bergerak mendekati kumparan
G
Arah arus listrik induksi
Kutub Utara magnet bergerak menjauhi kumparan
G
Arah arus listrik induksi
Besar GGL?
G
Δt
ΔΦ
N
ε 

(volt)
induksi
ggl
ε 
lilitan
jumlah
N 
(Weber/s)
magnet
gaya
garis
jumlah
perubahan
kecepatan
Δt
ΔΦ

G
dc
(volt)
induksi
ggl
ε 
(A/s)
listrik
arus
perubahan
kecepatan
Δt
ΔI

Δt
ΔI
L
ε 

L = Induktansi diri (Henry)
contoh
• Sebuah kumparan yang
memiliki jumlah lilitan 300
lilitan bila terjadi
perubahan jumlah garis
gaya magnet di dalam
kumparan dari 3000 Wb
menjadi 1000 Wb dalam
setiap menitnya tentukan
besar ggl induksi yang
dihasilkan ?
Δt
ΔΦ
N
ε 

volt
10000
ε
60
2000
-
300
ε
60
3000
-
1000
300
ε





Alat-alat yang menggunakan prinsip
induksi elektromagnetik
1. Dinamo AC
Magnet
Cincin luncur
Sikat karbon
Kumparan
V
t
Bentuk gelombang AC
2. Dinamo dc
Magnet
Komutator
Cinc in belah
Sikat karbon
Kumparan
Bentukgelombang dc
V
t
3. Dinamo Sepeda
Roda dinamo
Sumbu dinamo
Magnet
Inti besi
kumparan
4. Transformator
• Bagian utama Transformator
Kumparan
primer
Kumparan
sekunder
Inti besi
Kumparan
primer
Kumparan
sekunder
Inti besi
Sumber
Tegangan AC
Jenis Transformator
1. Transformator step up
Ciri – ciri
Penaik Tegangan
Ns > Np
Vs > Vp
Is < Ip
2. Transformator step down
Ciri – ciri
Penurun Tegangan
Ns < Np
Vs < Vp
Is > Ip
Np Ns
Vp Vs
Np Ns
Vp Vs
Persamaan Transformator
Pada trnasformator jumlah lilitan transformator sebanding
dengan tegangannya.
Vs
Vp
Ns
Np

• Np = Jumlah lilitan primer
• Ns = Jumlah lilitan sekunder
• Vp = Tegangan primer
• Vs = Tegangan sekunder
Transformator ideal jika energi yang masuk pada transformator
sama dengan energi yang keluar dari transformator
Wp = Ws
Vp. Ip . t = Vs . Is . t
Ip
Is
Vs
Vp

• Is = kuat arus sekunder
• Ip = kuat arus primer
Np Ns
Vp Vs
Primer
Masukan
In Put
Dicatu
Dihubungkan pada
sumbertegangan
Sekunder
Keluar
Out Put
Hasil
Dihubungkan pada lampu
Lampu
Contoh
Sebuah transformator
memiliki jumlah lilitan
primer dan sekunder adalah
6000 lilitan dan 200 lilitan
jika kumparan primer
transfomator diberi
tegangan 240 volt maka
tegangan yang dihasilkan
transformator adalah
6000 Vs = 240 V. 200
Jawab
Vp
Vs
=
Np
Ns
240 V
Vs
=
6000
200
240 V. 200
6000
=
Vs
8 volt
=
Vs
Efisiensi Transformator
• Efisiensi Transformator adalah perbandingan energi yang
keluar dari transformator dengan energi yang masuk pada
transformator
x100%
Wp
Ws
η 
x100%
Pp
Ps
η 
x100%
Ip
Vp
Is
Vs
η 
η = Efisiensi transformator
Ws = energi sekunder
Wp = energi primer
Ps = daya sekunder
Pp = daya primer
Penggunaan transformator pada transmisi
energi listrik jarak jauh
Generator PLTA
30MW
10000 V
Trafo
Step
Up
Trafo
Step
down
20 kV
Trafo
Step
down
220 V
Transmisi energi listrik jarak jauh
1. Dengan Arus Besar 2. Dengan Tegangan Tinggi
Bila pada PLTA gambar di atas menghasilkan daya 30 MW dan
tegangan yang keluar dari generator 10.000 volt akan di
transmisikan jika hambatan kawat untuk transmisi 10 Ω.
V
P
I 
volt
10.000
watt
30.000.000
I 
I = 3.000 A kuat arus tinggi
Daya yang hilang diperjalanan karena
berubah menjadi kalor adalah
Kita tentukan kuat arus transmisi
P = I2 R
= 3.0002 . 10
= 90 MW daya yang hilang besar
Kita tentukan kuat arus transmisi
V
P
I 
volt
150.000
watt
30.000.000
I 
I = 200 A kuat arus rendah
Daya yang hilang diperjalanan karena
berubah menjadi kalor adalah
P = I2 R
= 2002 . 10
= 0,4 MW daya yang hilang kecil

More Related Content

What's hot

PP GGL INDUKSI DAN ARUS LISTRIK BOLAK BALIK
PP GGL INDUKSI DAN ARUS LISTRIK BOLAK BALIKPP GGL INDUKSI DAN ARUS LISTRIK BOLAK BALIK
PP GGL INDUKSI DAN ARUS LISTRIK BOLAK BALIKSri Wulan Hidayati
 
9 jembatan arus searah
9 jembatan arus searah9 jembatan arus searah
9 jembatan arus searahSimon Patabang
 
Teori Dasar Listrik by Kuat Indartono, S.T. POLDA
Teori Dasar Listrik by Kuat Indartono, S.T. POLDATeori Dasar Listrik by Kuat Indartono, S.T. POLDA
Teori Dasar Listrik by Kuat Indartono, S.T. POLDAAq Miftah Rohman
 
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12Nabila Nursafera
 
Rangkaian arus searah
Rangkaian arus searahRangkaian arus searah
Rangkaian arus searaharismanna
 
Sinusoidal dan phasor (25 agustus 2020)
Sinusoidal dan phasor (25 agustus 2020)Sinusoidal dan phasor (25 agustus 2020)
Sinusoidal dan phasor (25 agustus 2020)Pamor Gunoto
 
Listrik arus searah (dc)
Listrik arus searah (dc)Listrik arus searah (dc)
Listrik arus searah (dc)Nana Dibra
 
Phasor dan Kirchhoff (21 maret 2021)
Phasor dan Kirchhoff (21 maret 2021)Phasor dan Kirchhoff (21 maret 2021)
Phasor dan Kirchhoff (21 maret 2021)Pamor Gunoto
 
Phasor dan Sinusoidal (Rangkaian AC)
Phasor dan Sinusoidal (Rangkaian AC)Phasor dan Sinusoidal (Rangkaian AC)
Phasor dan Sinusoidal (Rangkaian AC)Pamor Gunoto
 
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )Anisa Putri Rinjani
 
Tugas uas sem ganjil 17 18
Tugas uas sem ganjil 17 18Tugas uas sem ganjil 17 18
Tugas uas sem ganjil 17 18Simon Patabang
 
Bab 3-rangkaian-listrik1
Bab 3-rangkaian-listrik1Bab 3-rangkaian-listrik1
Bab 3-rangkaian-listrik1feryaguswijaya
 

What's hot (20)

Arus bolak-balik
Arus bolak-balikArus bolak-balik
Arus bolak-balik
 
Rangkain ac
Rangkain acRangkain ac
Rangkain ac
 
8 rangkaian rlc seri
8 rangkaian rlc seri8 rangkaian rlc seri
8 rangkaian rlc seri
 
Listrik
ListrikListrik
Listrik
 
PP GGL INDUKSI DAN ARUS LISTRIK BOLAK BALIK
PP GGL INDUKSI DAN ARUS LISTRIK BOLAK BALIKPP GGL INDUKSI DAN ARUS LISTRIK BOLAK BALIK
PP GGL INDUKSI DAN ARUS LISTRIK BOLAK BALIK
 
9 jembatan arus searah
9 jembatan arus searah9 jembatan arus searah
9 jembatan arus searah
 
Teori Dasar Listrik by Kuat Indartono, S.T. POLDA
Teori Dasar Listrik by Kuat Indartono, S.T. POLDATeori Dasar Listrik by Kuat Indartono, S.T. POLDA
Teori Dasar Listrik by Kuat Indartono, S.T. POLDA
 
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
 
Rangkaian arus searah
Rangkaian arus searahRangkaian arus searah
Rangkaian arus searah
 
Sinusoidal dan phasor (25 agustus 2020)
Sinusoidal dan phasor (25 agustus 2020)Sinusoidal dan phasor (25 agustus 2020)
Sinusoidal dan phasor (25 agustus 2020)
 
Listrik arus searah (dc)
Listrik arus searah (dc)Listrik arus searah (dc)
Listrik arus searah (dc)
 
ppt fisika bab 2
ppt fisika bab 2ppt fisika bab 2
ppt fisika bab 2
 
Phasor dan Kirchhoff (21 maret 2021)
Phasor dan Kirchhoff (21 maret 2021)Phasor dan Kirchhoff (21 maret 2021)
Phasor dan Kirchhoff (21 maret 2021)
 
Rangkaian Arus Searah DC
Rangkaian Arus Searah DCRangkaian Arus Searah DC
Rangkaian Arus Searah DC
 
Phasor dan Sinusoidal (Rangkaian AC)
Phasor dan Sinusoidal (Rangkaian AC)Phasor dan Sinusoidal (Rangkaian AC)
Phasor dan Sinusoidal (Rangkaian AC)
 
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
 
Listrik arus searah
Listrik arus searahListrik arus searah
Listrik arus searah
 
Tugas uas sem ganjil 17 18
Tugas uas sem ganjil 17 18Tugas uas sem ganjil 17 18
Tugas uas sem ganjil 17 18
 
Bab 3-rangkaian-listrik1
Bab 3-rangkaian-listrik1Bab 3-rangkaian-listrik1
Bab 3-rangkaian-listrik1
 

Similar to Induksi elektromagnetik (presentasi)

induksi elektromagnetik KELAS SEMBILAN .ppt
induksi elektromagnetik KELAS SEMBILAN .pptinduksi elektromagnetik KELAS SEMBILAN .ppt
induksi elektromagnetik KELAS SEMBILAN .pptSiskaPane
 
induksi-elektromagnetik materi IPA SMP 9
induksi-elektromagnetik materi IPA SMP 9induksi-elektromagnetik materi IPA SMP 9
induksi-elektromagnetik materi IPA SMP 9ceceng slamet
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikEko Supriyadi
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikEko Supriyadi
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikEsty Agustiani
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikIrviana Rozi
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikIrviana Rozi
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikkak_mayya
 
6. induksi elektromagnetik kelas 9
6. induksi elektromagnetik   kelas 96. induksi elektromagnetik   kelas 9
6. induksi elektromagnetik kelas 9Dimas Yossi P P
 
6. induksi elektromagnetik kelas 9
6. induksi elektromagnetik   kelas 96. induksi elektromagnetik   kelas 9
6. induksi elektromagnetik kelas 9Dimas Yossi P P
 
6. induksi elektromagnetik kelas 9
6. induksi elektromagnetik   kelas 96. induksi elektromagnetik   kelas 9
6. induksi elektromagnetik kelas 9Dimas Yossi P P
 
Induksi magnetik
Induksi magnetikInduksi magnetik
Induksi magnetikemri3
 
Induksi elektromagnetik (hk Faraday-Lenz) serta aplikasinya
Induksi elektromagnetik (hk Faraday-Lenz) serta aplikasinyaInduksi elektromagnetik (hk Faraday-Lenz) serta aplikasinya
Induksi elektromagnetik (hk Faraday-Lenz) serta aplikasinyaNispi Hariyani
 
Pertemuan 6 induksi elektromagnetik
Pertemuan 6 induksi elektromagnetikPertemuan 6 induksi elektromagnetik
Pertemuan 6 induksi elektromagnetikadeenurhayati
 

Similar to Induksi elektromagnetik (presentasi) (20)

induksi elektromagnetik KELAS SEMBILAN .ppt
induksi elektromagnetik KELAS SEMBILAN .pptinduksi elektromagnetik KELAS SEMBILAN .ppt
induksi elektromagnetik KELAS SEMBILAN .ppt
 
induksi-elektromagnetik materi IPA SMP 9
induksi-elektromagnetik materi IPA SMP 9induksi-elektromagnetik materi IPA SMP 9
induksi-elektromagnetik materi IPA SMP 9
 
induksi-elektromagnetik.pptx
induksi-elektromagnetik.pptxinduksi-elektromagnetik.pptx
induksi-elektromagnetik.pptx
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
 
6-induksi-elektromagnetik1.ppt
6-induksi-elektromagnetik1.ppt6-induksi-elektromagnetik1.ppt
6-induksi-elektromagnetik1.ppt
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
 
6. induksi elektromagnetik
6. induksi elektromagnetik6. induksi elektromagnetik
6. induksi elektromagnetik
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
 
6. induksi elektromagnetik kelas 9
6. induksi elektromagnetik   kelas 96. induksi elektromagnetik   kelas 9
6. induksi elektromagnetik kelas 9
 
6. induksi elektromagnetik kelas 9
6. induksi elektromagnetik   kelas 96. induksi elektromagnetik   kelas 9
6. induksi elektromagnetik kelas 9
 
6. induksi elektromagnetik kelas 9
6. induksi elektromagnetik   kelas 96. induksi elektromagnetik   kelas 9
6. induksi elektromagnetik kelas 9
 
Induksi Elektromagnetik
Induksi ElektromagnetikInduksi Elektromagnetik
Induksi Elektromagnetik
 
Induksi elektromagnetik oke
Induksi elektromagnetik okeInduksi elektromagnetik oke
Induksi elektromagnetik oke
 
Induksi magnetik
Induksi magnetikInduksi magnetik
Induksi magnetik
 
Induksi elektromagnetik (hk Faraday-Lenz) serta aplikasinya
Induksi elektromagnetik (hk Faraday-Lenz) serta aplikasinyaInduksi elektromagnetik (hk Faraday-Lenz) serta aplikasinya
Induksi elektromagnetik (hk Faraday-Lenz) serta aplikasinya
 
Pertemuan 6 induksi elektromagnetik
Pertemuan 6 induksi elektromagnetikPertemuan 6 induksi elektromagnetik
Pertemuan 6 induksi elektromagnetik
 

Recently uploaded

Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 

Recently uploaded (20)

Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 

Induksi elektromagnetik (presentasi)

  • 1. By : Rinto Hutabarat, S.Si
  • 2. Arti Induksi Elektromagnetik G Induksi elektromagnetik adalah gejala munculnya arus listrik induksi pada suatu penghantar akibat perubahan jumlah garis gaya magnet
  • 3. Cara menimbulkan GGL Induksi • Menggerakkan magnet masuk keluar kumparan • Memutar magnet di depan kumparan G
  • 4. • Memutus mutus arus pada kumparan primer yang didekatnya terdapat kumparan sekunder G dc
  • 5. AC • Mengalirkan arus listrik bolak balik pada kumparan primer yang di dekatnya terdapat kumparan sekunder. G
  • 6. Arah arus listrik induksi • Arah arus lisrik induksi dapat ditentukan dengan hukum Lents : Arah arus listrik induksi sedemikian rupa sehingga melawan perubahan medan magnet yang ditimbulkan. G
  • 7. Kutub Utara magnet bergerak mendekati kumparan G Arah arus listrik induksi
  • 8. Kutub Utara magnet bergerak menjauhi kumparan G Arah arus listrik induksi
  • 9. Besar GGL? G Δt ΔΦ N ε   (volt) induksi ggl ε  lilitan jumlah N  (Weber/s) magnet gaya garis jumlah perubahan kecepatan Δt ΔΦ 
  • 11. contoh • Sebuah kumparan yang memiliki jumlah lilitan 300 lilitan bila terjadi perubahan jumlah garis gaya magnet di dalam kumparan dari 3000 Wb menjadi 1000 Wb dalam setiap menitnya tentukan besar ggl induksi yang dihasilkan ? Δt ΔΦ N ε   volt 10000 ε 60 2000 - 300 ε 60 3000 - 1000 300 ε     
  • 12. Alat-alat yang menggunakan prinsip induksi elektromagnetik 1. Dinamo AC Magnet Cincin luncur Sikat karbon Kumparan V t Bentuk gelombang AC
  • 13. 2. Dinamo dc Magnet Komutator Cinc in belah Sikat karbon Kumparan Bentukgelombang dc V t
  • 14. 3. Dinamo Sepeda Roda dinamo Sumbu dinamo Magnet Inti besi kumparan
  • 15. 4. Transformator • Bagian utama Transformator Kumparan primer Kumparan sekunder Inti besi Kumparan primer Kumparan sekunder Inti besi Sumber Tegangan AC
  • 16. Jenis Transformator 1. Transformator step up Ciri – ciri Penaik Tegangan Ns > Np Vs > Vp Is < Ip 2. Transformator step down Ciri – ciri Penurun Tegangan Ns < Np Vs < Vp Is > Ip Np Ns Vp Vs Np Ns Vp Vs
  • 17. Persamaan Transformator Pada trnasformator jumlah lilitan transformator sebanding dengan tegangannya. Vs Vp Ns Np  • Np = Jumlah lilitan primer • Ns = Jumlah lilitan sekunder • Vp = Tegangan primer • Vs = Tegangan sekunder Transformator ideal jika energi yang masuk pada transformator sama dengan energi yang keluar dari transformator Wp = Ws Vp. Ip . t = Vs . Is . t Ip Is Vs Vp  • Is = kuat arus sekunder • Ip = kuat arus primer
  • 18. Np Ns Vp Vs Primer Masukan In Put Dicatu Dihubungkan pada sumbertegangan Sekunder Keluar Out Put Hasil Dihubungkan pada lampu Lampu
  • 19. Contoh Sebuah transformator memiliki jumlah lilitan primer dan sekunder adalah 6000 lilitan dan 200 lilitan jika kumparan primer transfomator diberi tegangan 240 volt maka tegangan yang dihasilkan transformator adalah 6000 Vs = 240 V. 200 Jawab Vp Vs = Np Ns 240 V Vs = 6000 200 240 V. 200 6000 = Vs 8 volt = Vs
  • 20. Efisiensi Transformator • Efisiensi Transformator adalah perbandingan energi yang keluar dari transformator dengan energi yang masuk pada transformator x100% Wp Ws η  x100% Pp Ps η  x100% Ip Vp Is Vs η  η = Efisiensi transformator Ws = energi sekunder Wp = energi primer Ps = daya sekunder Pp = daya primer
  • 21. Penggunaan transformator pada transmisi energi listrik jarak jauh Generator PLTA 30MW 10000 V Trafo Step Up Trafo Step down 20 kV Trafo Step down 220 V
  • 22. Transmisi energi listrik jarak jauh 1. Dengan Arus Besar 2. Dengan Tegangan Tinggi Bila pada PLTA gambar di atas menghasilkan daya 30 MW dan tegangan yang keluar dari generator 10.000 volt akan di transmisikan jika hambatan kawat untuk transmisi 10 Ω. V P I  volt 10.000 watt 30.000.000 I  I = 3.000 A kuat arus tinggi Daya yang hilang diperjalanan karena berubah menjadi kalor adalah Kita tentukan kuat arus transmisi P = I2 R = 3.0002 . 10 = 90 MW daya yang hilang besar Kita tentukan kuat arus transmisi V P I  volt 150.000 watt 30.000.000 I  I = 200 A kuat arus rendah Daya yang hilang diperjalanan karena berubah menjadi kalor adalah P = I2 R = 2002 . 10 = 0,4 MW daya yang hilang kecil