Surat perjanjian ini membahas kerjasama antara OHU OSKM 2017 dengan English First untuk menyewa booth seluas 3x3 meter dalam acara OSKM 2017 pada 26 Agustus. Surat ini mengatur hak dan kewajiban para pihak, jangka waktu kerjasama, penyelesaian perselisihan, dan pasal-pasal lainnya.
1. SURAT PERJANJIAN KERJASAMA
OHU OSKM 2017
Dengan English First
Pada hari ini , Senin 7 Agustus 2017, Bertempat di Bandung telah dibuat dan ditandatangani
kesepakatan kerja sama , oleh pihak – pihak dibawah ini:
Nama : Yobella Priskila
No. Identitas : 1371114408980007
Jabatan : Ketua Divisi Sponsorship OSKM 2017
Alamat : Campus Center Barat
Jl. Ganesha No.10 Bandung, 40132, Indonesia
No. Telepon : 087785638935
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama OHU OSKM 2017 selanjutnya dalam surat
Perjanjian Kerjasama ini disebut sebagai Pihak Pertama
Nama : Tejo Susanto,S.E.,M.M.
Jabatan : Marketing
Alamat : Cihampelas Walk 106 Bandung
No. Telepon : 08112281933
Dalam hal ini bertindak atas nama English First yang selanjutnya dalam Surat Perjanjian
Kerjasama ini disebut sebagai Pihak Kedua .
Pihak Pertama dan Pihak Kedua (selanjutnya disebut “Para Pihak” ) secara bersama – sama
sepakat untuk saling mengikat diri satu terhadap yang lainnya dengan syarat dan ketentuan
sebagaimana yang diatur dalam pasal – pasal berikut
PASAL 1
2. RUANG LINGKUP PERJANJIAN
Para Pihak setuju untuk mengadakan kerjasama dalam event OHU OSKM 2017 yang
diadakan pada tanggal 26 Agustus 2017, dimulai pada pukul 9.00 s.d 17.00 WIB di Kampus
ITB Ganesha, dimana dalam event tersebut English First menyewa space seluas 3m x 3m.
PASAL 2
HAK DAN KEWAJIBAN PARA PIHAK
2.1 HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK KEDUA
1. Membayarkan deposit sebesar Rp 100.000 pada H-7 Acara
2. Melakukan loading in barang pada tanggal 26 April 2017, mulai pukul 05.00 WIB.
3. Melakukan loading out barang pada tanggal maksimal sampai 26 Agustus 2017
pukul 23.00 WIB.
4. Kerusakan dekorasi dan fasilitas gedung serta venue acara yang disebabkan oleh
Pihak Kedua akan ditanggung sepenuhnya oleh Pihak Kedua.
5. Mematuhi seluruh aturan yang telah dibuat oleh panitia OHU OSKM 2017.
6. Mematuhi seluruh aturan yang telah dibuat oleh pihak pengelola Spasial
2.2 HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK PERTAMA
1. Menyediakan booth seluas 3m x 3m pada tanggal 26 Agustus 2017.
2. Menyediakan 1 buah meja, 2 buah kursi, dan kapasitas listrik 450 watt untuk
setiap booth yang disewakan.
3. Kerusakan barang Pihak Kedua bukan tanggung jawab Pihak Pertama
4. Bertanggung jawab pada kelancaran event mulai dari Preparation (Loading)
sampai dengan event selesai.
5. Memberikan report dokumentasi event kepada Pihak Kedua.
6. Menyediakan informasi yang diperlukan terkait acara kepada Pihak Kedua secara
jelas.
PASAL 3
FORCE MAJEURE
1. Masing-masing pihak dibebaskan dari tanggung jawab atas keterlambatan atau kegagalan
3. dalam memenuhi kewajiban yang tercantum dalam perjanjian ini, yang disebabkan atau
diakibatkan oleh kejadian di luar kekuasaan masing-masing pihak yang digolongkan sebagai
Force Majeure.
2. Peristiwa yang dapat digolongkan Force Majeure adalah: adanya bencana alam seperti
gempa bumi, taufan, banjir, wabah penyakit, adanya perang, peledakan, sabotase, revolusi,
pemberontakan, huru-hara, kematian, adanya tindakan pemerintahan dalam bidang
ekonomi dan moneter yang secara nyata berpengaruh terhadap pelaksanaan perjanjian ini.
3. Apabila terjadi Force Majeure maka pihak yang lebih dahulu mengetahui wajib
memberitahukan kepada pihak lainnya selambat-lambatnya dalam waktu 14 (empat belas
hari) setelah terjadinya Force Majeure.
4. Force Majeure yang menimpa pihak kedua harus dilaporkan kepada pihak pertama
beserta alat bukti yang sah menurut UUD 1945 yaitu keterangan saksi, keterangan ahli,
dan sebagainya berdasarkan Undang-Undang yang berlaku
5. Keadaan Kahar/Force Majeure sebagaimana dimaksud Ayat (2) perjanjian ini tidak
menghapuskan atau mengakhiri perjanjian ini. Setelah keadaan Kahar/Force Majeure
berakhir dan kondisinya masih memungkinkan kegiatan dapat dilaksanakan oleh PARA
PIHAK, maka PARA PIHAK akan melanjutkan pelaksanaan perjanjian ini sesuai dengan
ketentuan-ketentuan yang diatur dalam perjanjian ini.
PASAL 4
JANGKA WAKTU KERJASAMA
Kerjasama ini berlaku terhitung mulai tanggal dibuatnya surat sampai 27 Agustus 2017 dan
akan berakhir setelah kedua belah pihak saling menyelesaikan kewajibannya masing-
masing.
PASAL 5
PERSELISIHAN
4. Apabila terjadi perselisihan atau perbedaan pendapat atau sengketa diantara Para Pihak
mengenai pelaksanaan Kerjasama ini, maka Para Pihak akan berusaha menyelesaikan
dengan cara musyawarah untuk mencapai mufakat. Apabila dengan jalan musyawarah
untuk mufakat tidak terselesaikan, maka Para Pihak menunjuk dan menetapkan Kantor
Pengadilan Negeri Bandung sebagai domisili hukum tetap dan tidak berubah sebagai tempat
penyelesaian.
PASAL 6
ADDENDUM
Apabila ada suatu perubahan yang belum diatur sebelumnya dalam kesepakatan Para Pihak
atau belum diatur dalam surat perjanjian ini, maka akan dimusyawarahkan lebih lanjut oleh
Para Pihak dan hasil dari musyawarah tersebut akan dituangkan dalam addendum yang tak
terpisahkan dari perjanjian ini.
PASAL 7
PENUTUP
Kerjasama ini dibuat dalam keadaan sadar dan tanpa ada paksaan dari pihak manapun.
Demikian Kerjasama ini dibuat sejumlah rangkap 2 (dua) yang masing-masing mempunyai
kekuatan hukum yang sama.
Bandung , 7 Agustus 2017
Pihak Kedua
Tejo Susanto,S.E.,M.M.
Marketing
Pihak Pertama
Yobella Priskila
Ketua Divisi Sponsor OSKM ITB 2017