2. PENGERTIAN INQUIRY
Inquiry adalah istilah dalam bahasa inggeris, inquiry yang berarti
pertanyaan atau pemerikasaan. Pendidikan strategi Inquiry
berarti suatu rangkaian kegiatan belajar mengajar melibatkan
secara maksimal seluruh kemampuan siswa untuk mencari an
menyelidiki secara sistematis, kritis logis, analisis sehingga
mereka dapat merumuskan sendiri penemuannya dengan
penuh percaya diri.
Ada beberapa yang menjadi ciri utama pembelajaran Inquiry.
1. Inquiry menekankan kepada aktivitas siswa secara maksimal
untuk mencari dan menemukan, artinya metode inquiry
menempatkan siswa sebagai subjek belajar.
3. 2. Seluruh aktivitas yang dilakukan siswa diarahkan untuk
mencari dan menemukan jawaban sendiri dari sesuatu yang
dipertanyakan, sehingga diharapkan dapat menumbuhkan
sikap percaya diri (self belief). Dengan demikian, pembelajaran
inquiry menempatkan guru bukan sebagai sumber belajar,
akan tetapi sebagai fasilitator dan motivator belajar siswa
3. Tujuan dari penggunaan inquiry adalah mengembangkan
kemampuan berpikir secara sistematis, logis, dan kritis, atau
mengembangkan kemampuan intelektual sebagai bagian dari
proses mental
4. Pembelajaran inquiry akan efektif manakala :
1. Guru mengharapkan siswa dapat menemukan sendiri
jawaban dari suatu permasalahan yang ingin dicapai
2. Jika bahan yang akan diajarkan tidak berbentuk fakta
atau konsep yang sudah jadi, akan tetapi sebuah
kesimpulan yang perlu pembuktian
3. Jika proses pembelajaran berangkat dari rasa ingin tahu
siswa terhadap sesuatu.
4. Jika guru akan mengajar pada kelompok siswa yang rata-
rata memiliki kemauan dan kemampuan berpikir
5. 5. Jika jumlah siswa yang belajar tak terlalu banyak sehingga
bisa dikendalikan oleh guru.
6. Jika guru memiliki waktu yang cukup untuk
menggunakan pendekatan yang berpusat pada siswa.
6. Kegiatan Inquiry adalah sebagai suatu siklus. Siklus itu terdiri
dari langkah-langkah sebagai berikut :
a. Orientasi
b. Merumuskan masalah
c. Merumuskan Hipotesis
d. Mengumpulkan Data
e. Menguji Hipotesis
f. Merumuskan Kesimpulan
7. Peranan guru dalam menciptakan kondisi Inquiri adalah
sebagai berikut :
a. Motivator
b. Fasilitator
c. Penanya
d. Administrator
e. Pengaruh
f. Manager
g. Rewarder
8. Kelebihan Pengajaran Inquiry
1.Membantu dalam menggunakan ingatan dan transfer
pada situasi proses belajar yang baru.
2.Mendorong siswa untuk berpikir dan bekerja atas
inisiatifnya sendiri, bersikap objektif, jujur dan terbuka.
3.Mendorong siswa untuk berpikir intuitif dan merumuskan
hipotesisnya sendiri
4.Memberi kepuasan yang bersifat intrinsik
5.Dapat mengembangkan bakat atau kecakapan individu
6.Memberi kebebasan untuk belajar sendiri
7.Dapat menghindari siswa dari cara-cara belajar yang
tradisional
8.Dapat memberi waktu kepada siswa secukupnya
sehingga dapat mengasimilasi dan mengakomodasi
informasi
9. Kelemahan dari pengajaran inquiry adalah :
1. Pengajaran inquiry ini berdasarkan asumsi bahwa ada
kesiapan pikiran tertentu untuk belajar. Bagi siswa yang
kurang pandai, akan mengalami kesulitan melakukan
abstraksi atau berpikir mengungkapkan hubungan antara
konsep tertulis ataupun lisan, sehingga pada gilirannya
menimbulkan frustasi
2. Tidak efesien untuk mengajar siswa yang banyak
3.
Harapan-harapan yang terkandung dalam strategi ini buyar
jika berhadapan dengan siswa atau guru yang telah biasa
dengan cara lama
4. Untuk ketrampilan dan emosi secara keseluruhan metode ini
kurang mendapat perhatian
5. Pada beberapa disiplin ilmu, misalnya IPA masih kurang
fasilitas untuk mengukur gagasan –gagasan yang
dikemukakan oleh siswa.