SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Muslimin B. Putra
                  Asisten Ombudsman RI Perwakilan Sulsel
Disampaikan pada Sosialisasi Ombudsman RI di Kampus UMI
                             Makassar, Selasa, 17 Juli 2012
   Kata “Ombudsman” berasal dari Bahasa
    Swedia yg berarti “Wakil sah dari rakyat”.
   Ombudsman bermula ketika Khalifah Umar
    bin Khattab (634-644 SM) membentuk Qadi
    al Quadat.
   Qadi Al Quadat bertugas melindungi warga
    masyarakat dari tindakan sewenang-wenang
    dan penyalahgunaan kekuasaan oleh pejabat
    pemerintah (Gilling: 1998)
   Raja Swedia Charles XII (1697-1718) yg
    pertama kali membentuk Ombudsman pernah
    melarikan diri ke Turki karna kalah perang
    dari Rusia.
   Raja Charles XII dlm pengasingan di Turki
    memerintahkan dibentuk Highest
    Ombudsman di Swedia akibat kekacauan di
    Swedia.
   Highest Ombudsman meniru Turkish Office
    of Chief Justice yg mirip dgn Qadi al Quadat
    pada masa Khalifah Umar bin Khattab.
   Ombudsman adalah lembaga negara yang
    mempunyai kewenangan mengawasi
    penyelenggaraan pelayanan publik yang
    diselenggarakan oleh negara dan
    pemerintahan termasuk yg diselenggarakan
    oleh BUMN, BUMD, BHMN serta badan swasta
    atau perseorangan yg diberi tugas
    menyelenggarakan pelayanan publik tertentu
    yg sebagian atau seluruh dananya bersumber
    dari APBN dan/atau APBD
   Mewujudkan negara hukum yg
    demokratis, adil dan sejahtera.
   Mendorong penyelenggaraan negara dan
    pemerintahan yg efektif dan
    efesien, jujur, terbuka, bersih serta bebas
    dari kolusi, korupsi dan nepotisme.
   Meningkatkan mutu pelayanan negara di
    segala bidang agar setiap warga negara &
    penduduk memperoleh keadilan, rasa aman
    dan kesejahteraan yg semakin baik.
   Membantu menciptakan dan meningkatkan
    upaya untuk pemberantasan dan pencegahan
    praktek2
    MalAdministrasi, diskriminasi, kolusi, korupsi
    dan nepotisme.
   Meningkatkan budaya hukum
    nasional, kesadaran hukum masyarakat, dan
    supremasi hukum yg berintikan kebenaran
    serta keadilan.
   Menerima laporan atas dugaan
    MalAdministrasi dlm penyelenggaraan
    pelayanan publik.
   Melakukan pemeriksaan substansi atas
    laporan.
   Menindaklanjuti laporan yg tercakup dlm
    ruang lingkup kewenangan Ombudsman.
   Melakukan investigasi atas prakarsa sendiri
    terhadap dugaan maladministrasi dlm
    penyelenggaraan pelayanan publik.
   Melakukan koordinasi dan kerjasama dgn
    lembaga negara atau lembaga pemerintahan
    lainnya serta lembaga kemasyarakatan &
    perseorangan.
   Membangun jaringan kerja.
   Melakukan upaya pencegahan
    MalAdministrasi dlm penyelenggaraan
    pelayanan publik.
   Melakukan tugas lain yg diberikan oleh
    Undang-Undang.
   Meminta keterangan secara lisan dan/atau
    tertulis dari Pelapor, Terlapor, atau pihak lain yg
    terkait mengenai Laporan yg disampaikan kpd
    Ombudsman.
   Memeriksa keputusan, surat-menyurat atau
    dokumen lain yg ada pada Pelapor ataupun
    Terlapor untuk mendapatkan kebenaran suatu
    Laporan.
   Meminta klarifikasi dan/atau salinan fotocopy
    dokumen yg diperlukan dari instansi manapun
    untuk pemeriksaan Laporan dari instansi
    Terlapor.
   Melakukan pemanggilan terhadap
    Pelapor, Terlapor, & pihak lain yg terkait dgn
    Laporan.
   Menyelesaikan laporan melalui mediasi &
    konsiliasi atas permintaan para pihak.
   Membuat Rekomendasi mengenai
    penyelesaian Laporan, termasuk
    Rekomendasi untuk membayar ganti rugi
    dan/atau rehabilitasi kepada pihak yg
    dirugikan.
   Demi kepentingan umum, mengumumkan
    hasil temuan, Kesimpulan dan Rekomendasi.
   Menyampaikan saran kepada Presiden, kepala
    daerah, atau pimpinan Penyelenggara Negara
    lainnya guna perbaikan & penyempurnaan
    organisasi dan/atau prosedur pelayanan
    publik.
   Menyampaikan saran kpd DPR dan/atau
    Presiden, DPRD dan/atau kepala daerah agar
    terhdp UU dan peraturan perundang-
    undangan lainnya diadakan perubahan dlm
    rangka mencegah MalAdministrasi.
   Perguruan tinggi (negeri dan swasta) sebagai
    lembaga pendidikan menjadi sektor yang
    diawasi oleh Ombudsman.
   Pengelola dan pejabat kampus serta dosen
    dapat menjadi Terlapor dan bisa juga menjadi
    Pelapor ke Ombudsman karena Kampus
    menjalankan Pelayanan Publik dibidang
    pendidikan.

More Related Content

Similar to Ombudsman Kampus

MATERI INVESTIGASI.pptx
MATERI INVESTIGASI.pptxMATERI INVESTIGASI.pptx
MATERI INVESTIGASI.pptxhendricosh
 
Pers dan Ombudsman pengawasan layanan publik diera covid.pptx
Pers dan Ombudsman pengawasan layanan publik diera covid.pptxPers dan Ombudsman pengawasan layanan publik diera covid.pptx
Pers dan Ombudsman pengawasan layanan publik diera covid.pptxBagusRizki17
 
Peran dan Fungsi Ombudsman Republik Indonesia dalam Peningkatan Pelayanan Pyblik
Peran dan Fungsi Ombudsman Republik Indonesia dalam Peningkatan Pelayanan PyblikPeran dan Fungsi Ombudsman Republik Indonesia dalam Peningkatan Pelayanan Pyblik
Peran dan Fungsi Ombudsman Republik Indonesia dalam Peningkatan Pelayanan PyblikRudi Wijaya
 
Negara hukum dan pemberantasan korupsi
Negara hukum dan pemberantasan korupsiNegara hukum dan pemberantasan korupsi
Negara hukum dan pemberantasan korupsiFirda Purbandari
 
Bahaya Laten Korupsi
Bahaya Laten KorupsiBahaya Laten Korupsi
Bahaya Laten KorupsiAzinuddin Haq
 
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi
Pengadilan Tindak Pidana KorupsiPengadilan Tindak Pidana Korupsi
Pengadilan Tindak Pidana KorupsiAfida Zahara
 
Konsep Birokrasi Penyelenggara Pemerintah dan Pemerintahan.pptx
Konsep Birokrasi Penyelenggara Pemerintah dan Pemerintahan.pptxKonsep Birokrasi Penyelenggara Pemerintah dan Pemerintahan.pptx
Konsep Birokrasi Penyelenggara Pemerintah dan Pemerintahan.pptxCandraAdikurnia1
 
Hakikat Hak Masyarakat Dalam Pelayanan Publik
Hakikat Hak Masyarakat Dalam Pelayanan Publik  Hakikat Hak Masyarakat Dalam Pelayanan Publik
Hakikat Hak Masyarakat Dalam Pelayanan Publik Muslimin B. Putra
 
Makalah hukum administrasi negara silvia-8111412028
Makalah hukum administrasi negara silvia-8111412028Makalah hukum administrasi negara silvia-8111412028
Makalah hukum administrasi negara silvia-8111412028Silvia Kumalasari
 
Hns 2013 kenegaraan esei 1 - bincangkan jenis-jenis kerajaan
Hns 2013 kenegaraan   esei 1 - bincangkan jenis-jenis kerajaanHns 2013 kenegaraan   esei 1 - bincangkan jenis-jenis kerajaan
Hns 2013 kenegaraan esei 1 - bincangkan jenis-jenis kerajaanAminah Ibrahim
 
Laporan Perintis Mahkamah-Mahkamah Atasan dan Rendah di Malaysia
Laporan Perintis Mahkamah-Mahkamah Atasan dan Rendah di MalaysiaLaporan Perintis Mahkamah-Mahkamah Atasan dan Rendah di Malaysia
Laporan Perintis Mahkamah-Mahkamah Atasan dan Rendah di MalaysiaMis Sem
 
19783285 gejala-rasuah
19783285 gejala-rasuah19783285 gejala-rasuah
19783285 gejala-rasuahNurul Ibrahim
 
BE & GG13, Basori, Hapzi Ali, Corruption Fraud, UMB, 2017
BE & GG13, Basori, Hapzi Ali, Corruption  Fraud, UMB, 2017BE & GG13, Basori, Hapzi Ali, Corruption  Fraud, UMB, 2017
BE & GG13, Basori, Hapzi Ali, Corruption Fraud, UMB, 2017Basori Basori
 
PPT PBAK - Pencegahan korupsi
PPT PBAK - Pencegahan korupsiPPT PBAK - Pencegahan korupsi
PPT PBAK - Pencegahan korupsiRiskymessyana99
 
Pengertian pemerintah dan pemerintahan
Pengertian pemerintah dan pemerintahanPengertian pemerintah dan pemerintahan
Pengertian pemerintah dan pemerintahanNina Muhaemin
 
Anti korupsi hitam putih
Anti korupsi hitam putihAnti korupsi hitam putih
Anti korupsi hitam putihMusanif Efendi
 
Upaya Pemberantasan Korupsi
Upaya Pemberantasan KorupsiUpaya Pemberantasan Korupsi
Upaya Pemberantasan KorupsiDini Islamiana
 

Similar to Ombudsman Kampus (20)

Pengawasan Pelayanan Publik
Pengawasan Pelayanan PublikPengawasan Pelayanan Publik
Pengawasan Pelayanan Publik
 
MATERI INVESTIGASI.pptx
MATERI INVESTIGASI.pptxMATERI INVESTIGASI.pptx
MATERI INVESTIGASI.pptx
 
Pers dan Ombudsman pengawasan layanan publik diera covid.pptx
Pers dan Ombudsman pengawasan layanan publik diera covid.pptxPers dan Ombudsman pengawasan layanan publik diera covid.pptx
Pers dan Ombudsman pengawasan layanan publik diera covid.pptx
 
Peran dan Fungsi Ombudsman Republik Indonesia dalam Peningkatan Pelayanan Pyblik
Peran dan Fungsi Ombudsman Republik Indonesia dalam Peningkatan Pelayanan PyblikPeran dan Fungsi Ombudsman Republik Indonesia dalam Peningkatan Pelayanan Pyblik
Peran dan Fungsi Ombudsman Republik Indonesia dalam Peningkatan Pelayanan Pyblik
 
Negara hukum dan pemberantasan korupsi
Negara hukum dan pemberantasan korupsiNegara hukum dan pemberantasan korupsi
Negara hukum dan pemberantasan korupsi
 
Bahaya Laten Korupsi
Bahaya Laten KorupsiBahaya Laten Korupsi
Bahaya Laten Korupsi
 
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi
Pengadilan Tindak Pidana KorupsiPengadilan Tindak Pidana Korupsi
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi
 
Konsep Birokrasi Penyelenggara Pemerintah dan Pemerintahan.pptx
Konsep Birokrasi Penyelenggara Pemerintah dan Pemerintahan.pptxKonsep Birokrasi Penyelenggara Pemerintah dan Pemerintahan.pptx
Konsep Birokrasi Penyelenggara Pemerintah dan Pemerintahan.pptx
 
Pkn
PknPkn
Pkn
 
Hakikat Hak Masyarakat Dalam Pelayanan Publik
Hakikat Hak Masyarakat Dalam Pelayanan Publik  Hakikat Hak Masyarakat Dalam Pelayanan Publik
Hakikat Hak Masyarakat Dalam Pelayanan Publik
 
Integritas daerah
Integritas daerahIntegritas daerah
Integritas daerah
 
Makalah hukum administrasi negara silvia-8111412028
Makalah hukum administrasi negara silvia-8111412028Makalah hukum administrasi negara silvia-8111412028
Makalah hukum administrasi negara silvia-8111412028
 
Hns 2013 kenegaraan esei 1 - bincangkan jenis-jenis kerajaan
Hns 2013 kenegaraan   esei 1 - bincangkan jenis-jenis kerajaanHns 2013 kenegaraan   esei 1 - bincangkan jenis-jenis kerajaan
Hns 2013 kenegaraan esei 1 - bincangkan jenis-jenis kerajaan
 
Laporan Perintis Mahkamah-Mahkamah Atasan dan Rendah di Malaysia
Laporan Perintis Mahkamah-Mahkamah Atasan dan Rendah di MalaysiaLaporan Perintis Mahkamah-Mahkamah Atasan dan Rendah di Malaysia
Laporan Perintis Mahkamah-Mahkamah Atasan dan Rendah di Malaysia
 
19783285 gejala-rasuah
19783285 gejala-rasuah19783285 gejala-rasuah
19783285 gejala-rasuah
 
BE & GG13, Basori, Hapzi Ali, Corruption Fraud, UMB, 2017
BE & GG13, Basori, Hapzi Ali, Corruption  Fraud, UMB, 2017BE & GG13, Basori, Hapzi Ali, Corruption  Fraud, UMB, 2017
BE & GG13, Basori, Hapzi Ali, Corruption Fraud, UMB, 2017
 
PPT PBAK - Pencegahan korupsi
PPT PBAK - Pencegahan korupsiPPT PBAK - Pencegahan korupsi
PPT PBAK - Pencegahan korupsi
 
Pengertian pemerintah dan pemerintahan
Pengertian pemerintah dan pemerintahanPengertian pemerintah dan pemerintahan
Pengertian pemerintah dan pemerintahan
 
Anti korupsi hitam putih
Anti korupsi hitam putihAnti korupsi hitam putih
Anti korupsi hitam putih
 
Upaya Pemberantasan Korupsi
Upaya Pemberantasan KorupsiUpaya Pemberantasan Korupsi
Upaya Pemberantasan Korupsi
 

More from Muslimin B. Putra

Pengaduan masyarakat terkait pelayanan publik
Pengaduan masyarakat terkait pelayanan publikPengaduan masyarakat terkait pelayanan publik
Pengaduan masyarakat terkait pelayanan publikMuslimin B. Putra
 
Pengaduan masyarakat terkait pelayanan publik
Pengaduan masyarakat terkait pelayanan publikPengaduan masyarakat terkait pelayanan publik
Pengaduan masyarakat terkait pelayanan publikMuslimin B. Putra
 
Alur pengaduan pelayanan publik
Alur pengaduan pelayanan publikAlur pengaduan pelayanan publik
Alur pengaduan pelayanan publikMuslimin B. Putra
 
Peran pengawasan mewujudkan pemerintahan bersih
Peran pengawasan mewujudkan pemerintahan bersihPeran pengawasan mewujudkan pemerintahan bersih
Peran pengawasan mewujudkan pemerintahan bersihMuslimin B. Putra
 
E government dalam pelayanan publik
E government dalam pelayanan publikE government dalam pelayanan publik
E government dalam pelayanan publikMuslimin B. Putra
 
Pelayanan publik partisipatif
Pelayanan publik partisipatifPelayanan publik partisipatif
Pelayanan publik partisipatifMuslimin B. Putra
 
Transparansi akuntabilitas pelayanan publik
Transparansi akuntabilitas pelayanan publikTransparansi akuntabilitas pelayanan publik
Transparansi akuntabilitas pelayanan publikMuslimin B. Putra
 
Budaya birokrasi pelayanan publik
Budaya birokrasi pelayanan publikBudaya birokrasi pelayanan publik
Budaya birokrasi pelayanan publikMuslimin B. Putra
 
Pola penyelenggaraan pelayanan publik
Pola penyelenggaraan pelayanan publikPola penyelenggaraan pelayanan publik
Pola penyelenggaraan pelayanan publikMuslimin B. Putra
 
Peran serta masyarakat dalam pemberantasan maladministrasi
Peran serta masyarakat dalam pemberantasan maladministrasiPeran serta masyarakat dalam pemberantasan maladministrasi
Peran serta masyarakat dalam pemberantasan maladministrasiMuslimin B. Putra
 
Obyek Hukum Administrasi Negara
Obyek Hukum Administrasi  NegaraObyek Hukum Administrasi  Negara
Obyek Hukum Administrasi NegaraMuslimin B. Putra
 
Sumber sumber hukum administrasi
Sumber sumber hukum administrasiSumber sumber hukum administrasi
Sumber sumber hukum administrasiMuslimin B. Putra
 
Pelayanan Prima Pada Sektor Kesehatan
Pelayanan Prima Pada Sektor KesehatanPelayanan Prima Pada Sektor Kesehatan
Pelayanan Prima Pada Sektor KesehatanMuslimin B. Putra
 
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publikMengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publikMuslimin B. Putra
 
Dinamika masyarakat dan kebudayaan (bagian pertama)
Dinamika masyarakat dan kebudayaan (bagian pertama)Dinamika masyarakat dan kebudayaan (bagian pertama)
Dinamika masyarakat dan kebudayaan (bagian pertama)Muslimin B. Putra
 

More from Muslimin B. Putra (20)

Analisis kebijakan publik
Analisis kebijakan publikAnalisis kebijakan publik
Analisis kebijakan publik
 
Pengaduan masyarakat terkait pelayanan publik
Pengaduan masyarakat terkait pelayanan publikPengaduan masyarakat terkait pelayanan publik
Pengaduan masyarakat terkait pelayanan publik
 
Pengaduan masyarakat terkait pelayanan publik
Pengaduan masyarakat terkait pelayanan publikPengaduan masyarakat terkait pelayanan publik
Pengaduan masyarakat terkait pelayanan publik
 
Alur pengaduan pelayanan publik
Alur pengaduan pelayanan publikAlur pengaduan pelayanan publik
Alur pengaduan pelayanan publik
 
Peran pengawasan mewujudkan pemerintahan bersih
Peran pengawasan mewujudkan pemerintahan bersihPeran pengawasan mewujudkan pemerintahan bersih
Peran pengawasan mewujudkan pemerintahan bersih
 
E government dalam pelayanan publik
E government dalam pelayanan publikE government dalam pelayanan publik
E government dalam pelayanan publik
 
Pelayanan publik partisipatif
Pelayanan publik partisipatifPelayanan publik partisipatif
Pelayanan publik partisipatif
 
Kinerja pelayanan publik
Kinerja pelayanan publikKinerja pelayanan publik
Kinerja pelayanan publik
 
Transparansi akuntabilitas pelayanan publik
Transparansi akuntabilitas pelayanan publikTransparansi akuntabilitas pelayanan publik
Transparansi akuntabilitas pelayanan publik
 
Budaya birokrasi pelayanan publik
Budaya birokrasi pelayanan publikBudaya birokrasi pelayanan publik
Budaya birokrasi pelayanan publik
 
Pola penyelenggaraan pelayanan publik
Pola penyelenggaraan pelayanan publikPola penyelenggaraan pelayanan publik
Pola penyelenggaraan pelayanan publik
 
Peran serta masyarakat dalam pemberantasan maladministrasi
Peran serta masyarakat dalam pemberantasan maladministrasiPeran serta masyarakat dalam pemberantasan maladministrasi
Peran serta masyarakat dalam pemberantasan maladministrasi
 
Falsafah pelayanan publik
Falsafah pelayanan publikFalsafah pelayanan publik
Falsafah pelayanan publik
 
New public Service
New public ServiceNew public Service
New public Service
 
Obyek Hukum Administrasi Negara
Obyek Hukum Administrasi  NegaraObyek Hukum Administrasi  Negara
Obyek Hukum Administrasi Negara
 
Sumber sumber hukum administrasi
Sumber sumber hukum administrasiSumber sumber hukum administrasi
Sumber sumber hukum administrasi
 
Pelayanan Prima Pada Sektor Kesehatan
Pelayanan Prima Pada Sektor KesehatanPelayanan Prima Pada Sektor Kesehatan
Pelayanan Prima Pada Sektor Kesehatan
 
New public management
New public managementNew public management
New public management
 
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publikMengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
Mengenal ombudsman sebagai pengawas pelayanan publik
 
Dinamika masyarakat dan kebudayaan (bagian pertama)
Dinamika masyarakat dan kebudayaan (bagian pertama)Dinamika masyarakat dan kebudayaan (bagian pertama)
Dinamika masyarakat dan kebudayaan (bagian pertama)
 

Ombudsman Kampus

  • 1. Muslimin B. Putra Asisten Ombudsman RI Perwakilan Sulsel Disampaikan pada Sosialisasi Ombudsman RI di Kampus UMI Makassar, Selasa, 17 Juli 2012
  • 2. Kata “Ombudsman” berasal dari Bahasa Swedia yg berarti “Wakil sah dari rakyat”.  Ombudsman bermula ketika Khalifah Umar bin Khattab (634-644 SM) membentuk Qadi al Quadat.  Qadi Al Quadat bertugas melindungi warga masyarakat dari tindakan sewenang-wenang dan penyalahgunaan kekuasaan oleh pejabat pemerintah (Gilling: 1998)
  • 3. Raja Swedia Charles XII (1697-1718) yg pertama kali membentuk Ombudsman pernah melarikan diri ke Turki karna kalah perang dari Rusia.  Raja Charles XII dlm pengasingan di Turki memerintahkan dibentuk Highest Ombudsman di Swedia akibat kekacauan di Swedia.  Highest Ombudsman meniru Turkish Office of Chief Justice yg mirip dgn Qadi al Quadat pada masa Khalifah Umar bin Khattab.
  • 4. Ombudsman adalah lembaga negara yang mempunyai kewenangan mengawasi penyelenggaraan pelayanan publik yang diselenggarakan oleh negara dan pemerintahan termasuk yg diselenggarakan oleh BUMN, BUMD, BHMN serta badan swasta atau perseorangan yg diberi tugas menyelenggarakan pelayanan publik tertentu yg sebagian atau seluruh dananya bersumber dari APBN dan/atau APBD
  • 5. Mewujudkan negara hukum yg demokratis, adil dan sejahtera.  Mendorong penyelenggaraan negara dan pemerintahan yg efektif dan efesien, jujur, terbuka, bersih serta bebas dari kolusi, korupsi dan nepotisme.  Meningkatkan mutu pelayanan negara di segala bidang agar setiap warga negara & penduduk memperoleh keadilan, rasa aman dan kesejahteraan yg semakin baik.
  • 6. Membantu menciptakan dan meningkatkan upaya untuk pemberantasan dan pencegahan praktek2 MalAdministrasi, diskriminasi, kolusi, korupsi dan nepotisme.  Meningkatkan budaya hukum nasional, kesadaran hukum masyarakat, dan supremasi hukum yg berintikan kebenaran serta keadilan.
  • 7. Menerima laporan atas dugaan MalAdministrasi dlm penyelenggaraan pelayanan publik.  Melakukan pemeriksaan substansi atas laporan.  Menindaklanjuti laporan yg tercakup dlm ruang lingkup kewenangan Ombudsman.  Melakukan investigasi atas prakarsa sendiri terhadap dugaan maladministrasi dlm penyelenggaraan pelayanan publik.
  • 8. Melakukan koordinasi dan kerjasama dgn lembaga negara atau lembaga pemerintahan lainnya serta lembaga kemasyarakatan & perseorangan.  Membangun jaringan kerja.  Melakukan upaya pencegahan MalAdministrasi dlm penyelenggaraan pelayanan publik.  Melakukan tugas lain yg diberikan oleh Undang-Undang.
  • 9. Meminta keterangan secara lisan dan/atau tertulis dari Pelapor, Terlapor, atau pihak lain yg terkait mengenai Laporan yg disampaikan kpd Ombudsman.  Memeriksa keputusan, surat-menyurat atau dokumen lain yg ada pada Pelapor ataupun Terlapor untuk mendapatkan kebenaran suatu Laporan.  Meminta klarifikasi dan/atau salinan fotocopy dokumen yg diperlukan dari instansi manapun untuk pemeriksaan Laporan dari instansi Terlapor.
  • 10. Melakukan pemanggilan terhadap Pelapor, Terlapor, & pihak lain yg terkait dgn Laporan.  Menyelesaikan laporan melalui mediasi & konsiliasi atas permintaan para pihak.  Membuat Rekomendasi mengenai penyelesaian Laporan, termasuk Rekomendasi untuk membayar ganti rugi dan/atau rehabilitasi kepada pihak yg dirugikan.  Demi kepentingan umum, mengumumkan hasil temuan, Kesimpulan dan Rekomendasi.
  • 11. Menyampaikan saran kepada Presiden, kepala daerah, atau pimpinan Penyelenggara Negara lainnya guna perbaikan & penyempurnaan organisasi dan/atau prosedur pelayanan publik.  Menyampaikan saran kpd DPR dan/atau Presiden, DPRD dan/atau kepala daerah agar terhdp UU dan peraturan perundang- undangan lainnya diadakan perubahan dlm rangka mencegah MalAdministrasi.
  • 12. Perguruan tinggi (negeri dan swasta) sebagai lembaga pendidikan menjadi sektor yang diawasi oleh Ombudsman.  Pengelola dan pejabat kampus serta dosen dapat menjadi Terlapor dan bisa juga menjadi Pelapor ke Ombudsman karena Kampus menjalankan Pelayanan Publik dibidang pendidikan.