2. GENERATOR
Faraday membawa perkembangan iptek ke penemuan suatu
Pembangkit Listrik. Generator digunakan untuk menghasilkan arus.
Perangkat ini didasarkan pada pergerakan sebuah kumparan
kawat dalam medan magnet, gerakan mekanis membuat fluks
magnet melalui kumparan bervariasi, dan sesuai dengan hukum
sebelumnya gerakan ini menghasilkan tegangan. Contoh terkecil
adalah sebuah dinamo sepeda, semua generator bekerja pada
prinsip yang sama: hukum Faraday-Neumann-Lenz.
3. Generator adalah alat yang digunakan untuk mengubah energi kinetik
menjadi energi listrik.
Ada dua jenis generator, yaitu :
a. Generator arus bolak-balik (AC) atau alternator
b. Generator arus searah (DC)
Perbedaan antara generator arus bolak-balik dengan arus searah terletak
pada bentuk cincin luncur yang berhubungan dengan kedua ujung
kumparan. Pada generator arus bolak-balik terdapat dua buah cincin luncur,
sedangkan pada generator arus searah terdapat sebuay cincin yang terbelah
di tengahnya.
Cara memperbesar GGL empat cara :
1) memakai kumparan dengan lilitan lebih banyak
2) memakai magnet yang lebih kuat
3) melilit kumparan pada inti besi lunak
4) memutar kumparan lebih cepat
Contoh generator arus bolak-balik :
- dinamo sepeda
- generator AC pembangkit listrik
4. PRINSIP KERJA GENERATOR
Prinsip kerja generator sangatlah sederhana yaitu kumparan
jangkar yang memotong medan pada magnet yang dihasilkan
kumparan medan akan menimbulkan gerak gaya listrik terhadap
kumparan jangkar. Cara kerja generator yang utama adalah
adanya medan magnet dan pemotong medan magnet.
Prinsip kerja generator akan lebih mudah dimengerti apabila kita
mengetahui terlebih dahulu apa itu generator. Generator
merupakan alat yang mampu menghasilkan energi listrik yang
bersumber kepada energi mekanik dan umumnya
menggunakan induksi elektromagnetik. Proses tersebut dikenal
dengan nama pembangkit listrik. Sumber energi mekanik sendiri
bisa berasal dari resiprokat ataupun turbin.
5. MANFAAT GENERATORManfaat generator listrik adalah sebagai salah satu elemen mesin
pembangkit listrik yang mana berasal dari energi mekanik dan
semua pembangkit listrik menggunakan komponen generator di dalamnya.
Manfaat generator listrik pun sangat banyak baik itu untuk kalangan pribadi
ataupun industri. Untuk industri prinsip kerja generator sangat terasa pada
pusat listrik tenaga uap yang berjenis medan tutup dan menggunakan system
udara yang terbuka. Disini putaran turbin yang berasal dari air yang dibendung
dalam waduk mampu menghasilkan listrik.
Selain mengetahui tentang prinsip kerja generator itu seperti apa, tentunya
tidak ada salahnya anda mempelajari jenis-jenis genset yang ada berikut
estimasi harganya. Ada baiknya anda membeli genset untuk di rumah atau
kantor anda sebagai penunjang kegiatan sehari-hari anda mengingat
pelayanan listrik di Indonesia yang terkadang mati secara tiba-tiba tanpa
pemberitahuan. Sekaligus anda juga harus ikut dalam kegiatan menghemat
listrik karena seringnya PLN memberikan pelayanan listrik yang kurang
memuaskan diakibatkan tidak mencukupinya daya untuk menyuplai aliran
listrik ke semua daerah secara merata.
6. TRANSFORMATOR
Transformator atau trafo adalah alat yang digunakan untuk
mengubah tegangan bolak-balik (AC) dari suatu nilai ke nilai
tertentu. Trafo terdiri dari pasangan kumparan primer dan sekunder
yang terpisah dan dililitkan pada inti besi lunak.
Ada dua jenis trafo, yaitu
1) Trafo step up (penaik tegangan)
2) Trafo step down (penurun tegangan)
7. PRINSIP KERJA TRANSFORMATOR
Prinsip kerja dari sebuah transformator adalah sebagai berikut.
Ketika Kumparan primer dihubungkan dengan sumber tegangan
bolak-balik, perubahan arus listrik pada kumparan primer
menimbulkan medan magnet yang berubah. Medan magnet
yang berubah diperkuat oleh adanya inti besi dan dihantarkan inti
besi ke kumparan sekunder, sehingga pada ujung-ujung kumparan
sekunder akan timbul ggl induksi. Efek ini dinamakan induktansi
timbal-balik (mutual inductance).
8. Berdasarkan perbandingan antara jumlah lilitan primer dan jumlah lilitan
skunder transformator ada dua jenis yaitu:
Transformator step up yaitu transformator yang mengubah tegangan bolak-balik
rendah menjadi tinggi, transformator ini mempunyai jumlah lilitan kumparan
sekunder lebih banyak daripada jumlah lilitan primer (Ns > Np).
Transformator step down yaitu transformator yang mengubah tegangan bolak-
balik tinggi menjadi rendah, transformator ini mempunyai jumlah lilitan kumparan
primer lebih banyak daripada jumlah lilitan sekunder (Np > Ns).
Pada transformator (trafo) besarnya tegangan yang dikeluarkan oleh kumparan
sekunder adalah:
Sebanding dengan banyaknya lilitan sekunder (Vs ~ Ns).
Sebanding dengan besarnya tegangan primer ( VS ~ VP).
Berbanding terbalik dengan banyaknya lilitan primer,
Sehingga dapat dituliskan:
9. PENGGUNAAN TRANSFORMATOR
Transformator (trafo) digunakan pada peralatan listrik terutama
yang memerlukan perubahan atau penyesuaian besarnya
tegangan bolak-balik. Misal radio memerlukan tegangan 12 volt
padahal listrik dari PLN 220 volt, maka diperlukan transformator
untuk mengubah tegangan listrik bolak-balik 220 volt menjadi
tegangan listrik bolak-balik 12 volt. Contoh alat listrik yang
memerlukan transformator adalah: TV, komputer, mesin foto kopi,
gardu listrik dan sebagainya.