SlideShare a Scribd company logo
1 of 35
Tantangan
Mengasuh Anak di
Era Digital
Abdul Mustopa, S.H.I., M.H.
Tak kenal maka tak cinta…
Nama:
Abdul Mustopa, S.H.I., M.H.
TTL:
Bangkalan, 4 Juni 1980
Profesi:
Hakim
Sebelum memulai,
yuk nonton dulu..
Video 1
Mengapa anak kecanduan
main gadget?
Menurut ibu-ibu?
PERTANYAAN
Miris sekali melihat
perkembangan anak-anak
indonesia dewasa ini.
Sekarang sudah jarang
sekali ditemukan anak-
anak bermain permainan
tradisional. iyaa ga bu
ibu? Padahal dulu zaman
nya kita bermain seru ya..
Apa Penyebabnya..??
1. Anak kurang mendapat sentuhan orang tuanya
Perhatian?
Pengakuan?
Pujian?
Apa Penyebabnya..??
2. Ayah tidak hadir dalam pengasuhan
Anak itu urusan
Ibu di rumah?
Apa Penyebabnya..??
3. Komunikasi yang keliru
Anak adalah peniru hebat
Orang tua adalah teladan?
contoh pertama dan utama?
Video 2
Apa tanggapan ibu-ibu setelah menonton
cuplikan video tadi?
Apa jadinya jika ini terjadi pada keluarga kita?
Namun yang menjadi
perhatian adalah apabila anak
umur 3 tahun bahkan bayi
pun sudah mengenal gadget,
dan andalannya adalah
menangis jika tidak diberikan
gadget, bikin bingung yaa.
Akhirnya diperbolehkanlah
anak-anak menggunakan
gadget.
Anak zaman sekarang
mainnya gadget, saya
tidak mengatakan
salah, boleh saja asal
dengan pengawasan
orang tua, karena
zaman sudah
berkembang dan
teknologi semakin
canggih.

 Batasi penggunaannya
Bersikap tegas dengan membatasi anak menggunakan gadget.
Berikan batasan kepada anak saat bermain gadget, misalnya
boleh bermain gadget 1 jam dalam sehari, yakni setelah makan
siang. Selanjutnya, gadget harus diberikan kepada Ibu untuk
disimpan.
 Pantau anak saat melakukan aktivitasnya
Kecanduan si Kecil dengan gadget membuatnya susah
berkonsentrasi saat melakukan aktivitasnya, seperti makan dan
belajar. Makan yang sedianya bisa dilakukan dalam 10 menit
jadi molor menjadi 1 jam lebih karena dilakukan sambil
bermain gadget. Ingatkan untuk belajar dan mengerjakan tugas-
tugasnya atau menghabiskan makannya terlebih dahulu baru
boleh bermain.
tips bijak..

 Mengalihkan perhatian
Alihkan perhatiannya dengan mengajaknya membuat
kerajinan tangan dan mainan dari kardus bekas yang
unik atau membantu Anda membuat kue di dapur.
Aktivitas ini dapat membuat anak senang dan
melupakan gadget-nya.
 Menjauhkan gadget dari jangkauan anak
Jauhkan gadget dari jangkauan anak. Jika anak sudah
memiliki gadget sendiri, ada baiknya Anda yang
menyimpan, sehingga tidak mudah dipakainya bermain
semaunya. Simpan gadget di tempat aman yang tidak
diketahui anak sehingga tidak mudah diambil dan
dipakai bermain.
tips bijak..

 Berdiskusi dengan anak
Ibu memang sudah sepatutnya mengajak anak
berdiskusi. Terlebih, jika kecanduan gadget yang dialami
anak sudah merembet pada prestasi sekolah yang
menurun. Berikan penjelasan kepada anak untuk tidak
terus-terusan bermain gadget. Kemudian paparkan
dampak yang dialaminya, seperti nilai sekolahnya yang
turun, mengantuk saat di sekolah, dan sebagainya.
Selanjutnya, dengarkan pula pendapat anak. Anda dan
anak bisa membuat kesepakatan, seperti boleh
bermain gadget di hari libur.
tips bijak..
Usia berapakah idealnya anak
bermain gadget?
Dalam sebuah wawancara yang dimuat di Tenplay, Bill Gates
menegaskan bahwa anak seharusnya TIDAK dibolehkan memiliki
ponsel pintar atau gadget sebelum usianya 14 tahun.
Pakar parenting dan ahli teknologi mengamini ucapan Bill Gates.
Karena penelitian juga telah membuktikan bahwa membiarkan anak
menyentuh teknologi terlalu dini bisa berdampak buruk pada anak.
Usia berapakah idealnya anak
bermain gadget?
Berikut ini adalah sederet aturan terkait penggunaan teknologi, yang
diterapkan Bill Gates dan sang istri pada anak-anak mereka.
 Melarang anak mereka memiliki ponsel sebelum berusia 14 tahun
 Membatasi screen time, sehingga mereka punya waktu lebih
banyak untuk dihabiskan bersama keluarga
 Tidak dibolehkan membawa ponsel pada saat makan
 Menentukan jam berlaku untuk melihat televisi dan ponsel setiap
hari sehingga anak-anak bisa pergi tidur lebih awal dibanding anak
lain.
Dikutip dari Mobile Device Usage Among Young Kids pada
Studi Asia Tenggara November 2014 yang ditugaskan oleh
Samsung Kidstime dengan responden sebanyak 2500 orang
tua di Singapura, Thailand, Indonesia, Malaysia, dan Filipina,
memaparkan :
1. 98% dari orang tua di Asia Tenggara izinkan anak untuk
menggunakan gadget. Anak usia 3-5 tahun
menggunakan gadget untuk game (25% vs 29%) dan
unutk pendidikan (26% vs 27%). Dan penggunaan gadget
dari usia 6 sampai 8 tahun menggunakan gadget lebih
banyak untuk game (29% vs 37%) dan kurang untuk
pendidikan (20% vs 22%).
2. Anak-anak cenderung menggunakan gadget dari 1 jam
per duduk. Sementara banyak orang tua dalam
penelitian ini mengizinkan gadget digunakan anak-anak
mereka, kebanyakan dari mereka juga percaya dalam
melatih batas dan batasan untuk menyaring waktu.
3. 67% orang tua di SEA membiarkan anak-anak mereka
menggunakan gadget, 18% hanya dalam keadaan
tertentu dengan pengawasan orangtua, 14% anak-
anaknya bahkan sudah memiki gadget sendiri.
Video 3
Orang tua adalah pengguna utama.
Orang tua adalah aktor dan faktor utama.
Lantas siapa yang akan mengawasi anak-anak?
Video 3.2
Bagaimana menurut ibu-ibu tentang
video berikut?
SAYANGI ANAK-ANAK KITA! PAHAMI MEREKA!
Psikolog dan Pendiri Yayasan Kita dan Buah Hati Elly Risman berbagi tujuh
cara mengasuh anak di era digital yang bisa dipraktikkan agar
hubungan antara orangtua dan anak tetap terjaga.
1. Tanggung Jawab Penuh
Ketika bicara mengenai pola asuh anak, peran seorang ibu seringkali
dianggap hal paling utama. Padahal menurut Elly, sosok ayah dalam
mendidik anak tak kalah penting. Di era digital seperti sekarang ini,
ayah dan ibu harus memiliki pandangan yang sama, yaitu sama-sama
bertanggungjawab atas jiwa, tubuh, pikiran, keimanan, kesejahteraan
anak secara utuh. Masih banyak orangtua muda masa kini yang
melepaskan anak-anaknya secara total di tangan orang ketiga, entah
mertua atau pembantu. Namun jika hal ini terpaksa dilakukan, maka
perlu dicek kembali bagaimana sejarah dari orang yang Anda rekrut
untuk menjaga buah hati.
SAYANGI ANAK-ANAK KITA! PAHAMI MEREKA!
2. Kedekatan
Perlu adanya kedekatan antara ayah dan anak, juga ibu ke anak.
Kedekatan ini bukan hanya berarti melekat dari kulit ke kulit, melainkan
jiwa ke jiwa. Artinya, Anda dan pasangan tak bisa hanya sering
memeluk sang anak namun juga harus dekat secara emosional.
"Banyak anak yang tidak dapat hal itu dari kecil sehingga jiwanya
hampa"
3. Harus Jelas Tujuan Pengasuhan
"Dari riset yang saya lakukan untuk ibu 25-45 tahun, bekerja tak bekerja,
ekonomi menengah ke atas dan menengah ke bawah. Mereka tidak
punya tujuan pengasuhan. Mereka tidak tahu anak ini mau di bawa ke
mana?"
Elly menyarankan agar orangtua mulai merumuskan tujuan pengasuhan
sejak anak dilahirkan. Perlu membuat kesepakatan bersama suami,
prioritas apa saja yang diberikan kepada anak dan bagaimana cara
pendekatannya.
SAYANGI ANAK-ANAK KITA! PAHAMI MEREKA!
4. Berbicara Baik-baik
Orangtua harus belajar berbicara baik-baik dengan anak. Tidak boleh
membohongi, lupa membahas keunikan anak, dan juga perlu membaca
bahasa tubuh, serta mau mendengar perasaan anak.
"Menyalahkan, memerintah, mencap, membandingkan, komunikasi
seperti ini akan membuat anak merasa tak berharga, tak terbiasa
memilih dan tak bisa mengambil keputusan."
5. Mengajarkan Agama
Menjadi kewajiban orangtua untuk mengajarkan anak-anaknya tentang
agama. Pendidikan tentang agama perlu ditanam sejak sedini mungkin.
Dalam hal ini, mengajarkan agama tak hanya terbatas ia bisa membaca
Al-Qur'an misalnya, bisa berpuasa atau pergi ke gereja. Orangtua perlu
menanamkan secara emosional agar anak menyukai aktivitas itu.
SAYANGI ANAK-ANAK KITA! PAHAMI MEREKA!
6. Persiapkan Anak Masuk Pubertas
Kebanyakan orangtua malu membicarakan masalah seks dengan anak dan
cenderung menghindarinya. Menurut Elly, pembicaraan justru perlu dimulai
sejak dini dengan bahasa yang mengikuti usianya.
"Kalau sudah keluar air mani, sudah menstruasi, itu artinya mereka sudah
aktif secara seksual dan sudah telat untuk menanamkan tentang
pemahaman seks. Ya jadi suka-sukanya anak, dia bebas melakukan berbagai
macam hal “
7. Persiapkan Anak Masuk Era Digital
Bukan berarti Anda harus memberikannya gadget sejak bayi. Namun
mengajarkan anak jika penggunaan gadget ada waktunya dan memiliki
batasan untuk itu. Akses internet pun perlu dibatasi untuk mencegah anak
melihat situs yang tidak diinginkan.
"Ajarkan mereka untuk menahan pandangan, menjaga kemaluan. Karena jika
otakmu rusak, kemaluanmu tidak bisa dikendalikan. Jika kita tidak
membicarakan, anak tidak tahu bagaimana akan bersikap." tuturnya.
Yuk simak video berikut ini..
Video 4
Ada 14 permintaan anak yang mungkin tidak
pernah mereka ucapkan:
1. Cintailah aku sepenuh hatimu.
2. Jangan marahi aku di depan orang banyak.
3. Jangan bandingkan aku dengan kakak atau adikku atau
orang lain.
4. Ayah Bunda jangan lupa, aku adalah fotocopy-mu.
5. Kian hari umurku kian bertambah, maka jangan selalu
anggap aku anak kecil.
6. Biarkan aku mencoba, lalu beritahu aku bila salah.
7. Jangan ungkit-ungkit kesalahanku.
Lanjutan..
8. Aku adalah Ladang Pahala bagimu.
9. Jangan memarahiku dengan mengatakan hal-hal buruk, bukankah apa
yang keluar dari mulutmu sebagai orang tua adalah doa bagiku?
10. Jangan melarangku hanya dengan mengatakan "JANGAN" tapi berilah
penjelasan kenapa aku tidak boleh melakukan sesuatu.
11. Tolong ayah ibu, jangan rusak mentalku dan pemikiranku dengan selalu
kau bentak-bentak aku setiap hari.
12. Jangan ikutkan aku dalam masalahmu yang tidak ada kaitannya denganku.
Kau marah sama yang lain, aku imbasnya.
13. Aku ingin kau sayangi cintai karena engkaulah yang ada di kehidupanku
dan masa depanku.
14. Berilah aku pendidikan agama, agar lepas tanggung jawabmu kelak, dan
sebagai anak shaleh kita akan saling tarik menarik ke Surga
Bayangkan keluarga harmonis kita..
MENYAYANGI ANAK

More Related Content

What's hot

Dampak negatif media sosial
Dampak negatif media sosialDampak negatif media sosial
Dampak negatif media sosialpha_phin
 
Laporan penelitian sosiologi
Laporan penelitian sosiologiLaporan penelitian sosiologi
Laporan penelitian sosiologiLorico Christoper
 
e-Safety Parenting Untuk Ibu Rumah Tangga
e-Safety Parenting Untuk Ibu Rumah Tanggae-Safety Parenting Untuk Ibu Rumah Tangga
e-Safety Parenting Untuk Ibu Rumah TanggaInasari Widiyastuti
 
Mendidik Anak di Era Digital
Mendidik Anak di Era DigitalMendidik Anak di Era Digital
Mendidik Anak di Era DigitalWahyono Bintarto
 
Kekerasan & pelecehan, penyimpagan seksual pada anak
Kekerasan & pelecehan, penyimpagan seksual pada  anak Kekerasan & pelecehan, penyimpagan seksual pada  anak
Kekerasan & pelecehan, penyimpagan seksual pada anak Falanni Firyal Fawwaz
 
Presentasi Internet Sehat untuk Anak SD
Presentasi Internet Sehat untuk Anak SDPresentasi Internet Sehat untuk Anak SD
Presentasi Internet Sehat untuk Anak SDUnggul Sagena
 
Literasi Digital untuk Orang Tua - Mendampingi Anak di era Digital
Literasi Digital untuk Orang Tua - Mendampingi Anak di era DigitalLiterasi Digital untuk Orang Tua - Mendampingi Anak di era Digital
Literasi Digital untuk Orang Tua - Mendampingi Anak di era DigitalIndriyatno Banyumurti
 
Temuan Awal ECPAT Indonesia - Internet Anak Era Pandemi.pdf
Temuan Awal ECPAT Indonesia - Internet Anak Era Pandemi.pdfTemuan Awal ECPAT Indonesia - Internet Anak Era Pandemi.pdf
Temuan Awal ECPAT Indonesia - Internet Anak Era Pandemi.pdfECPAT Indonesia
 
Internet sehat | Pedoman Berinternet Aman, Nyaman, dan Bertanggungjawab
Internet sehat | Pedoman Berinternet Aman, Nyaman, dan BertanggungjawabInternet sehat | Pedoman Berinternet Aman, Nyaman, dan Bertanggungjawab
Internet sehat | Pedoman Berinternet Aman, Nyaman, dan Bertanggungjawabliterasi digital
 
Kecanduan Game
Kecanduan GameKecanduan Game
Kecanduan GameNoniatha
 
Dampak negatif dari hp
Dampak negatif dari hpDampak negatif dari hp
Dampak negatif dari hpShaina Ca
 
Eksploitasi Seksual Pada Anak Online
Eksploitasi Seksual Pada Anak OnlineEksploitasi Seksual Pada Anak Online
Eksploitasi Seksual Pada Anak OnlineECPAT Indonesia
 
Buku literasi digital cover 25 jan 2018 (1)
Buku literasi digital cover 25 jan 2018 (1)Buku literasi digital cover 25 jan 2018 (1)
Buku literasi digital cover 25 jan 2018 (1)literasi digital
 
Modul Pelatihan Pencegahan Kejahatan Seksual Anak Online bagi Organisasi Perl...
Modul Pelatihan Pencegahan Kejahatan Seksual Anak Online bagi Organisasi Perl...Modul Pelatihan Pencegahan Kejahatan Seksual Anak Online bagi Organisasi Perl...
Modul Pelatihan Pencegahan Kejahatan Seksual Anak Online bagi Organisasi Perl...literasi digital
 
Kenakalan Remaja
Kenakalan RemajaKenakalan Remaja
Kenakalan RemajaNurul Shufa
 
Literasi Digital: Membekali Anak Kita dengan Kemampuan Digital
Literasi Digital: Membekali Anak Kita dengan Kemampuan DigitalLiterasi Digital: Membekali Anak Kita dengan Kemampuan Digital
Literasi Digital: Membekali Anak Kita dengan Kemampuan DigitalBukik Setiawan
 

What's hot (20)

Dampak negatif media sosial
Dampak negatif media sosialDampak negatif media sosial
Dampak negatif media sosial
 
Laporan penelitian sosiologi
Laporan penelitian sosiologiLaporan penelitian sosiologi
Laporan penelitian sosiologi
 
e-Safety Parenting Untuk Ibu Rumah Tangga
e-Safety Parenting Untuk Ibu Rumah Tanggae-Safety Parenting Untuk Ibu Rumah Tangga
e-Safety Parenting Untuk Ibu Rumah Tangga
 
dampak pornografi
dampak pornografi dampak pornografi
dampak pornografi
 
Stop pronografi
Stop pronografiStop pronografi
Stop pronografi
 
Hak Anak di Indonesia
Hak Anak di IndonesiaHak Anak di Indonesia
Hak Anak di Indonesia
 
Mendidik Anak di Era Digital
Mendidik Anak di Era DigitalMendidik Anak di Era Digital
Mendidik Anak di Era Digital
 
Kekerasan & pelecehan, penyimpagan seksual pada anak
Kekerasan & pelecehan, penyimpagan seksual pada  anak Kekerasan & pelecehan, penyimpagan seksual pada  anak
Kekerasan & pelecehan, penyimpagan seksual pada anak
 
Presentasi Internet Sehat untuk Anak SD
Presentasi Internet Sehat untuk Anak SDPresentasi Internet Sehat untuk Anak SD
Presentasi Internet Sehat untuk Anak SD
 
Literasi Digital untuk Orang Tua - Mendampingi Anak di era Digital
Literasi Digital untuk Orang Tua - Mendampingi Anak di era DigitalLiterasi Digital untuk Orang Tua - Mendampingi Anak di era Digital
Literasi Digital untuk Orang Tua - Mendampingi Anak di era Digital
 
Temuan Awal ECPAT Indonesia - Internet Anak Era Pandemi.pdf
Temuan Awal ECPAT Indonesia - Internet Anak Era Pandemi.pdfTemuan Awal ECPAT Indonesia - Internet Anak Era Pandemi.pdf
Temuan Awal ECPAT Indonesia - Internet Anak Era Pandemi.pdf
 
Internet sehat | Pedoman Berinternet Aman, Nyaman, dan Bertanggungjawab
Internet sehat | Pedoman Berinternet Aman, Nyaman, dan BertanggungjawabInternet sehat | Pedoman Berinternet Aman, Nyaman, dan Bertanggungjawab
Internet sehat | Pedoman Berinternet Aman, Nyaman, dan Bertanggungjawab
 
Kecanduan Game
Kecanduan GameKecanduan Game
Kecanduan Game
 
Dampak negatif dari hp
Dampak negatif dari hpDampak negatif dari hp
Dampak negatif dari hp
 
Eksploitasi Seksual Pada Anak Online
Eksploitasi Seksual Pada Anak OnlineEksploitasi Seksual Pada Anak Online
Eksploitasi Seksual Pada Anak Online
 
Buku literasi digital cover 25 jan 2018 (1)
Buku literasi digital cover 25 jan 2018 (1)Buku literasi digital cover 25 jan 2018 (1)
Buku literasi digital cover 25 jan 2018 (1)
 
Modul Pelatihan Pencegahan Kejahatan Seksual Anak Online bagi Organisasi Perl...
Modul Pelatihan Pencegahan Kejahatan Seksual Anak Online bagi Organisasi Perl...Modul Pelatihan Pencegahan Kejahatan Seksual Anak Online bagi Organisasi Perl...
Modul Pelatihan Pencegahan Kejahatan Seksual Anak Online bagi Organisasi Perl...
 
Kenakalan Remaja
Kenakalan RemajaKenakalan Remaja
Kenakalan Remaja
 
PPT GEN Z.pptx
PPT GEN Z.pptxPPT GEN Z.pptx
PPT GEN Z.pptx
 
Literasi Digital: Membekali Anak Kita dengan Kemampuan Digital
Literasi Digital: Membekali Anak Kita dengan Kemampuan DigitalLiterasi Digital: Membekali Anak Kita dengan Kemampuan Digital
Literasi Digital: Membekali Anak Kita dengan Kemampuan Digital
 

Similar to MENYAYANGI ANAK

Kiat Mengendalikan Anak Main HP.pptx
Kiat Mengendalikan Anak Main HP.pptxKiat Mengendalikan Anak Main HP.pptx
Kiat Mengendalikan Anak Main HP.pptxmasahmad478
 
seminar anak darmawanita.pptx
seminar anak darmawanita.pptxseminar anak darmawanita.pptx
seminar anak darmawanita.pptxHenipuspitasari17
 
Tantangan pengasuhan orang tua masa kini dan solusinya.pptx
Tantangan pengasuhan orang tua masa kini dan solusinya.pptxTantangan pengasuhan orang tua masa kini dan solusinya.pptx
Tantangan pengasuhan orang tua masa kini dan solusinya.pptxPipitSuparlin1
 
Peranan ibu bapa dalam pendidikan seks
Peranan ibu bapa dalam pendidikan seksPeranan ibu bapa dalam pendidikan seks
Peranan ibu bapa dalam pendidikan seksSharifah Mohd Zain
 
Pemanfaatan Teknologi Internet Untuk Perkembangan Anak
Pemanfaatan Teknologi Internet Untuk Perkembangan AnakPemanfaatan Teknologi Internet Untuk Perkembangan Anak
Pemanfaatan Teknologi Internet Untuk Perkembangan Anaktadikaalif
 
Sosial Campaign "Saving Children Morality"
Sosial Campaign "Saving Children Morality"Sosial Campaign "Saving Children Morality"
Sosial Campaign "Saving Children Morality"Olivia Respati
 
Presentasi trc pa tgl 26 juli 2017 edit paparan
Presentasi  trc pa tgl 26 juli  2017 edit paparanPresentasi  trc pa tgl 26 juli  2017 edit paparan
Presentasi trc pa tgl 26 juli 2017 edit paparanJarwadi MJ
 
Tantangan pengasuhan orang tua masa kini dan solusinya.pptx
Tantangan pengasuhan orang tua masa kini dan solusinya.pptxTantangan pengasuhan orang tua masa kini dan solusinya.pptx
Tantangan pengasuhan orang tua masa kini dan solusinya.pptxPipitSuparlin1
 
Resensi artikel jurnal Nurlina
Resensi artikel jurnal NurlinaResensi artikel jurnal Nurlina
Resensi artikel jurnal Nurlinaregas12
 
pengasuhananakdieradigital-150414220747-conversion-gate01.pdf
pengasuhananakdieradigital-150414220747-conversion-gate01.pdfpengasuhananakdieradigital-150414220747-conversion-gate01.pdf
pengasuhananakdieradigital-150414220747-conversion-gate01.pdfBangkit Mahanantiyo
 
MENDIDIK ANAK DI ERA DIGITAL.pptx
MENDIDIK ANAK DI ERA DIGITAL.pptxMENDIDIK ANAK DI ERA DIGITAL.pptx
MENDIDIK ANAK DI ERA DIGITAL.pptxmasturahsyam
 
3 masalah & solusi di indonesia
3 masalah & solusi di indonesia3 masalah & solusi di indonesia
3 masalah & solusi di indonesiaFajar Rizki
 
Mendidik anak di era digital
Mendidik anak di era digitalMendidik anak di era digital
Mendidik anak di era digitalHesal Sutika
 
4. paparan mendidik anak di era digital
4. paparan mendidik anak di era digital4. paparan mendidik anak di era digital
4. paparan mendidik anak di era digitalnursal sikumbang
 
Rangkuman seminar parenting zaman now 2622020 (1)
Rangkuman  seminar parenting zaman now 2622020 (1)Rangkuman  seminar parenting zaman now 2622020 (1)
Rangkuman seminar parenting zaman now 2622020 (1)Teguh Budi
 

Similar to MENYAYANGI ANAK (20)

Kiat Mengendalikan Anak Main HP.pptx
Kiat Mengendalikan Anak Main HP.pptxKiat Mengendalikan Anak Main HP.pptx
Kiat Mengendalikan Anak Main HP.pptx
 
seminar anak darmawanita.pptx
seminar anak darmawanita.pptxseminar anak darmawanita.pptx
seminar anak darmawanita.pptx
 
Tantangan pengasuhan orang tua masa kini dan solusinya.pptx
Tantangan pengasuhan orang tua masa kini dan solusinya.pptxTantangan pengasuhan orang tua masa kini dan solusinya.pptx
Tantangan pengasuhan orang tua masa kini dan solusinya.pptx
 
Peranan ibu bapa dalam pendidikan seks
Peranan ibu bapa dalam pendidikan seksPeranan ibu bapa dalam pendidikan seks
Peranan ibu bapa dalam pendidikan seks
 
Pemanfaatan Teknologi Internet Untuk Perkembangan Anak
Pemanfaatan Teknologi Internet Untuk Perkembangan AnakPemanfaatan Teknologi Internet Untuk Perkembangan Anak
Pemanfaatan Teknologi Internet Untuk Perkembangan Anak
 
Sosial Campaign "Saving Children Morality"
Sosial Campaign "Saving Children Morality"Sosial Campaign "Saving Children Morality"
Sosial Campaign "Saving Children Morality"
 
Presentasi trc pa tgl 26 juli 2017 edit paparan
Presentasi  trc pa tgl 26 juli  2017 edit paparanPresentasi  trc pa tgl 26 juli  2017 edit paparan
Presentasi trc pa tgl 26 juli 2017 edit paparan
 
Kesehatan Lingkungan Sosial
Kesehatan Lingkungan SosialKesehatan Lingkungan Sosial
Kesehatan Lingkungan Sosial
 
Tantangan pengasuhan orang tua masa kini dan solusinya.pptx
Tantangan pengasuhan orang tua masa kini dan solusinya.pptxTantangan pengasuhan orang tua masa kini dan solusinya.pptx
Tantangan pengasuhan orang tua masa kini dan solusinya.pptx
 
Resensi artikel jurnal Nurlina
Resensi artikel jurnal NurlinaResensi artikel jurnal Nurlina
Resensi artikel jurnal Nurlina
 
Sex education
Sex educationSex education
Sex education
 
pengasuhananakdieradigital-150414220747-conversion-gate01.pdf
pengasuhananakdieradigital-150414220747-conversion-gate01.pdfpengasuhananakdieradigital-150414220747-conversion-gate01.pdf
pengasuhananakdieradigital-150414220747-conversion-gate01.pdf
 
MENDIDIK ANAK DI ERA DIGITAL.pptx
MENDIDIK ANAK DI ERA DIGITAL.pptxMENDIDIK ANAK DI ERA DIGITAL.pptx
MENDIDIK ANAK DI ERA DIGITAL.pptx
 
3 masalah & solusi di indonesia
3 masalah & solusi di indonesia3 masalah & solusi di indonesia
3 masalah & solusi di indonesia
 
keswa 2019.pptx
keswa 2019.pptxkeswa 2019.pptx
keswa 2019.pptx
 
Mendidik anak di era digital
Mendidik anak di era digitalMendidik anak di era digital
Mendidik anak di era digital
 
Pecahan tips
Pecahan tipsPecahan tips
Pecahan tips
 
4. paparan mendidik anak di era digital
4. paparan mendidik anak di era digital4. paparan mendidik anak di era digital
4. paparan mendidik anak di era digital
 
Rangkuman seminar parenting zaman now 2622020 (1)
Rangkuman  seminar parenting zaman now 2622020 (1)Rangkuman  seminar parenting zaman now 2622020 (1)
Rangkuman seminar parenting zaman now 2622020 (1)
 
Tugas artikel bhs indonesia
Tugas artikel bhs indonesiaTugas artikel bhs indonesia
Tugas artikel bhs indonesia
 

Recently uploaded

PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 

Recently uploaded (20)

PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 

MENYAYANGI ANAK

  • 1. Tantangan Mengasuh Anak di Era Digital Abdul Mustopa, S.H.I., M.H.
  • 2. Tak kenal maka tak cinta… Nama: Abdul Mustopa, S.H.I., M.H. TTL: Bangkalan, 4 Juni 1980 Profesi: Hakim
  • 4. Mengapa anak kecanduan main gadget? Menurut ibu-ibu? PERTANYAAN
  • 5. Miris sekali melihat perkembangan anak-anak indonesia dewasa ini. Sekarang sudah jarang sekali ditemukan anak- anak bermain permainan tradisional. iyaa ga bu ibu? Padahal dulu zaman nya kita bermain seru ya..
  • 6. Apa Penyebabnya..?? 1. Anak kurang mendapat sentuhan orang tuanya Perhatian? Pengakuan? Pujian?
  • 7. Apa Penyebabnya..?? 2. Ayah tidak hadir dalam pengasuhan Anak itu urusan Ibu di rumah?
  • 8. Apa Penyebabnya..?? 3. Komunikasi yang keliru Anak adalah peniru hebat Orang tua adalah teladan? contoh pertama dan utama?
  • 9. Video 2 Apa tanggapan ibu-ibu setelah menonton cuplikan video tadi? Apa jadinya jika ini terjadi pada keluarga kita?
  • 10. Namun yang menjadi perhatian adalah apabila anak umur 3 tahun bahkan bayi pun sudah mengenal gadget, dan andalannya adalah menangis jika tidak diberikan gadget, bikin bingung yaa. Akhirnya diperbolehkanlah anak-anak menggunakan gadget. Anak zaman sekarang mainnya gadget, saya tidak mengatakan salah, boleh saja asal dengan pengawasan orang tua, karena zaman sudah berkembang dan teknologi semakin canggih.
  • 11.
  • 12.   Batasi penggunaannya Bersikap tegas dengan membatasi anak menggunakan gadget. Berikan batasan kepada anak saat bermain gadget, misalnya boleh bermain gadget 1 jam dalam sehari, yakni setelah makan siang. Selanjutnya, gadget harus diberikan kepada Ibu untuk disimpan.  Pantau anak saat melakukan aktivitasnya Kecanduan si Kecil dengan gadget membuatnya susah berkonsentrasi saat melakukan aktivitasnya, seperti makan dan belajar. Makan yang sedianya bisa dilakukan dalam 10 menit jadi molor menjadi 1 jam lebih karena dilakukan sambil bermain gadget. Ingatkan untuk belajar dan mengerjakan tugas- tugasnya atau menghabiskan makannya terlebih dahulu baru boleh bermain. tips bijak..
  • 13.   Mengalihkan perhatian Alihkan perhatiannya dengan mengajaknya membuat kerajinan tangan dan mainan dari kardus bekas yang unik atau membantu Anda membuat kue di dapur. Aktivitas ini dapat membuat anak senang dan melupakan gadget-nya.  Menjauhkan gadget dari jangkauan anak Jauhkan gadget dari jangkauan anak. Jika anak sudah memiliki gadget sendiri, ada baiknya Anda yang menyimpan, sehingga tidak mudah dipakainya bermain semaunya. Simpan gadget di tempat aman yang tidak diketahui anak sehingga tidak mudah diambil dan dipakai bermain. tips bijak..
  • 14.   Berdiskusi dengan anak Ibu memang sudah sepatutnya mengajak anak berdiskusi. Terlebih, jika kecanduan gadget yang dialami anak sudah merembet pada prestasi sekolah yang menurun. Berikan penjelasan kepada anak untuk tidak terus-terusan bermain gadget. Kemudian paparkan dampak yang dialaminya, seperti nilai sekolahnya yang turun, mengantuk saat di sekolah, dan sebagainya. Selanjutnya, dengarkan pula pendapat anak. Anda dan anak bisa membuat kesepakatan, seperti boleh bermain gadget di hari libur. tips bijak..
  • 15. Usia berapakah idealnya anak bermain gadget? Dalam sebuah wawancara yang dimuat di Tenplay, Bill Gates menegaskan bahwa anak seharusnya TIDAK dibolehkan memiliki ponsel pintar atau gadget sebelum usianya 14 tahun. Pakar parenting dan ahli teknologi mengamini ucapan Bill Gates. Karena penelitian juga telah membuktikan bahwa membiarkan anak menyentuh teknologi terlalu dini bisa berdampak buruk pada anak.
  • 16. Usia berapakah idealnya anak bermain gadget? Berikut ini adalah sederet aturan terkait penggunaan teknologi, yang diterapkan Bill Gates dan sang istri pada anak-anak mereka.  Melarang anak mereka memiliki ponsel sebelum berusia 14 tahun  Membatasi screen time, sehingga mereka punya waktu lebih banyak untuk dihabiskan bersama keluarga  Tidak dibolehkan membawa ponsel pada saat makan  Menentukan jam berlaku untuk melihat televisi dan ponsel setiap hari sehingga anak-anak bisa pergi tidur lebih awal dibanding anak lain.
  • 17. Dikutip dari Mobile Device Usage Among Young Kids pada Studi Asia Tenggara November 2014 yang ditugaskan oleh Samsung Kidstime dengan responden sebanyak 2500 orang tua di Singapura, Thailand, Indonesia, Malaysia, dan Filipina, memaparkan :
  • 18. 1. 98% dari orang tua di Asia Tenggara izinkan anak untuk menggunakan gadget. Anak usia 3-5 tahun menggunakan gadget untuk game (25% vs 29%) dan unutk pendidikan (26% vs 27%). Dan penggunaan gadget dari usia 6 sampai 8 tahun menggunakan gadget lebih banyak untuk game (29% vs 37%) dan kurang untuk pendidikan (20% vs 22%).
  • 19. 2. Anak-anak cenderung menggunakan gadget dari 1 jam per duduk. Sementara banyak orang tua dalam penelitian ini mengizinkan gadget digunakan anak-anak mereka, kebanyakan dari mereka juga percaya dalam melatih batas dan batasan untuk menyaring waktu.
  • 20. 3. 67% orang tua di SEA membiarkan anak-anak mereka menggunakan gadget, 18% hanya dalam keadaan tertentu dengan pengawasan orangtua, 14% anak- anaknya bahkan sudah memiki gadget sendiri.
  • 21. Video 3 Orang tua adalah pengguna utama. Orang tua adalah aktor dan faktor utama. Lantas siapa yang akan mengawasi anak-anak?
  • 22. Video 3.2 Bagaimana menurut ibu-ibu tentang video berikut?
  • 23. SAYANGI ANAK-ANAK KITA! PAHAMI MEREKA! Psikolog dan Pendiri Yayasan Kita dan Buah Hati Elly Risman berbagi tujuh cara mengasuh anak di era digital yang bisa dipraktikkan agar hubungan antara orangtua dan anak tetap terjaga. 1. Tanggung Jawab Penuh Ketika bicara mengenai pola asuh anak, peran seorang ibu seringkali dianggap hal paling utama. Padahal menurut Elly, sosok ayah dalam mendidik anak tak kalah penting. Di era digital seperti sekarang ini, ayah dan ibu harus memiliki pandangan yang sama, yaitu sama-sama bertanggungjawab atas jiwa, tubuh, pikiran, keimanan, kesejahteraan anak secara utuh. Masih banyak orangtua muda masa kini yang melepaskan anak-anaknya secara total di tangan orang ketiga, entah mertua atau pembantu. Namun jika hal ini terpaksa dilakukan, maka perlu dicek kembali bagaimana sejarah dari orang yang Anda rekrut untuk menjaga buah hati.
  • 24. SAYANGI ANAK-ANAK KITA! PAHAMI MEREKA! 2. Kedekatan Perlu adanya kedekatan antara ayah dan anak, juga ibu ke anak. Kedekatan ini bukan hanya berarti melekat dari kulit ke kulit, melainkan jiwa ke jiwa. Artinya, Anda dan pasangan tak bisa hanya sering memeluk sang anak namun juga harus dekat secara emosional. "Banyak anak yang tidak dapat hal itu dari kecil sehingga jiwanya hampa" 3. Harus Jelas Tujuan Pengasuhan "Dari riset yang saya lakukan untuk ibu 25-45 tahun, bekerja tak bekerja, ekonomi menengah ke atas dan menengah ke bawah. Mereka tidak punya tujuan pengasuhan. Mereka tidak tahu anak ini mau di bawa ke mana?" Elly menyarankan agar orangtua mulai merumuskan tujuan pengasuhan sejak anak dilahirkan. Perlu membuat kesepakatan bersama suami, prioritas apa saja yang diberikan kepada anak dan bagaimana cara pendekatannya.
  • 25. SAYANGI ANAK-ANAK KITA! PAHAMI MEREKA! 4. Berbicara Baik-baik Orangtua harus belajar berbicara baik-baik dengan anak. Tidak boleh membohongi, lupa membahas keunikan anak, dan juga perlu membaca bahasa tubuh, serta mau mendengar perasaan anak. "Menyalahkan, memerintah, mencap, membandingkan, komunikasi seperti ini akan membuat anak merasa tak berharga, tak terbiasa memilih dan tak bisa mengambil keputusan." 5. Mengajarkan Agama Menjadi kewajiban orangtua untuk mengajarkan anak-anaknya tentang agama. Pendidikan tentang agama perlu ditanam sejak sedini mungkin. Dalam hal ini, mengajarkan agama tak hanya terbatas ia bisa membaca Al-Qur'an misalnya, bisa berpuasa atau pergi ke gereja. Orangtua perlu menanamkan secara emosional agar anak menyukai aktivitas itu.
  • 26. SAYANGI ANAK-ANAK KITA! PAHAMI MEREKA! 6. Persiapkan Anak Masuk Pubertas Kebanyakan orangtua malu membicarakan masalah seks dengan anak dan cenderung menghindarinya. Menurut Elly, pembicaraan justru perlu dimulai sejak dini dengan bahasa yang mengikuti usianya. "Kalau sudah keluar air mani, sudah menstruasi, itu artinya mereka sudah aktif secara seksual dan sudah telat untuk menanamkan tentang pemahaman seks. Ya jadi suka-sukanya anak, dia bebas melakukan berbagai macam hal “ 7. Persiapkan Anak Masuk Era Digital Bukan berarti Anda harus memberikannya gadget sejak bayi. Namun mengajarkan anak jika penggunaan gadget ada waktunya dan memiliki batasan untuk itu. Akses internet pun perlu dibatasi untuk mencegah anak melihat situs yang tidak diinginkan. "Ajarkan mereka untuk menahan pandangan, menjaga kemaluan. Karena jika otakmu rusak, kemaluanmu tidak bisa dikendalikan. Jika kita tidak membicarakan, anak tidak tahu bagaimana akan bersikap." tuturnya.
  • 27. Yuk simak video berikut ini.. Video 4
  • 28. Ada 14 permintaan anak yang mungkin tidak pernah mereka ucapkan: 1. Cintailah aku sepenuh hatimu. 2. Jangan marahi aku di depan orang banyak. 3. Jangan bandingkan aku dengan kakak atau adikku atau orang lain. 4. Ayah Bunda jangan lupa, aku adalah fotocopy-mu. 5. Kian hari umurku kian bertambah, maka jangan selalu anggap aku anak kecil. 6. Biarkan aku mencoba, lalu beritahu aku bila salah. 7. Jangan ungkit-ungkit kesalahanku.
  • 29. Lanjutan.. 8. Aku adalah Ladang Pahala bagimu. 9. Jangan memarahiku dengan mengatakan hal-hal buruk, bukankah apa yang keluar dari mulutmu sebagai orang tua adalah doa bagiku? 10. Jangan melarangku hanya dengan mengatakan "JANGAN" tapi berilah penjelasan kenapa aku tidak boleh melakukan sesuatu. 11. Tolong ayah ibu, jangan rusak mentalku dan pemikiranku dengan selalu kau bentak-bentak aku setiap hari. 12. Jangan ikutkan aku dalam masalahmu yang tidak ada kaitannya denganku. Kau marah sama yang lain, aku imbasnya. 13. Aku ingin kau sayangi cintai karena engkaulah yang ada di kehidupanku dan masa depanku. 14. Berilah aku pendidikan agama, agar lepas tanggung jawabmu kelak, dan sebagai anak shaleh kita akan saling tarik menarik ke Surga
  • 30.
  • 31.
  • 32.
  • 33.