SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
Anggota Kelompok:
1. A Ari Renata (01)
2. Anastasya Nur Oktaviana (06)
3. Davi Dwi Saputra (09)
4. M Ali Maskuri (22)
5. Nihayatul Mufida (23)
6. Nova Aulia Zahra (24)
7. Reza Febri Amalia (27)
8. Vivit Ro’iyatus Soliha (31)
9. Zulvikar Avir Rudin (33)
Antara
Kolonialisme dan
Imperialisme
Motivasi, Nafsu, dan Kejayaan
Eropa
Nusantara merupakan penghasil bahan-bahan yang sangat diperlukan dan digemari
oleh bangsa-bangsa Eropa. Bahan-bahan yang dimaksudkan itu adalah rempah-
rempah seperti cengkih, lada, dan pala. Rempah-rempah ini menjadi komoditas
perdagangan yang sangat laris di Eropa. Maka dari itu, Eropa berusaha sekuat tenaga
untuk menemukan daerah penghasil rempah rempah.
Kedatangan bangsa barat ke Indonesia pada abad ke-16 disebabkan karena kekayaan
sumber daya alam yang melimpah, terutama rempah rempah. Hal inilah yang
menyebabkan timbulnya Kolonialisme dan Imperialisme.
Kolonialisme adalah paham yang bertujuan menguasai daerah atau bangsa lain untuk
memperluas wilayah kekuasaannya dengan menjadikannya koloni.
Imperialisme adalah paham yang bertujuan merjajah negarain guna mendapatkan
kekuasaan dan keuntungan
Petualangan, Penjelajahan, dan
Perebutan Hegemoni
Latar Belakang masuknya bangsa Eropa ke Indonesia:
•Jatuhnya kota Konstantinopel 1 Tahun 1453 ke tangan penguasa
Turki Usmani
•Kisah perjalanan Marco Polo ke dunia Timur, yaitu perjalanan
kembalinya Marco Polo dari negari Cina melalui jalur pelayaran
•Penemuan Copernicus yang 3 didukung oleh Galileo, yang
menyatakan bumi itu bulat
•Penemuan kompas
•Semangat reconquesta yaitu semangat untuk menaklukkan Islam di
seluruh dunia.
03
01 02
Tujuan bangsa Eropa ke
Indonesia
Gold
Adanya keinginan mencari kekayaan.
Kekayaan yang dicari adalah rempah-
rempah
Glory
Adanya keinginan mencari
kejayaan.
Values
Adanya keinginan menyebarkan agama.
Kedatangan bangsa Portugis di
Indonesia
• Pelayaran pertama dipimpin oleh Bartholomeus Diaz, hanya sampai ke
Tanjung Harapan (Cape of Good Hope).
• Dari India Portugis mengirim misi ekspedisi pelayaran ke timur tahun 1510
yang dipimpin oleh Alfonso de Albuequerque
• Pelayaran selanjutnya dipimpin oleh Vasco da Gama yang mendarat di
Calicut, India tahun 1498.
• Portugis menyerang Malaka tahun 1511 dipimpin Alfonso de Albuequerque
dan berhasil menguasainya.
• Portugis melanjutkan misi ke timur dibawah pimpinan Francisco Serro dan
sampai ke Ternate, Maluku tahun 1512.
• Setelah menguasai Malaka dan Maluku, Portugis melanjutkan misinya untuk
menguasai Sumatra yang kaya lada. Namun digagalkan oleh Kerajaan Aceh.
Kedatangan bangsa Spanyol di
Indonesia
• Tahun 1492 Christopher Columbus memulai misi penjelajahan untuk
menemukan Kepulauan Hindia (Indonesia) tapi malah mendarat di
Kepulauan Bahama di Benua Amerika
• Tahun 1521, armada Spanyol di bawah pimpinan Sebastian Del Cano
mendarat di Maluku dan membeli banyak rempah rempah dengan
menggunakan kapal Victoria Keberhasilan Sebastian Del Cano
menjadi buah bibir di Eropa.
Kedatangan bangsa Belanda
di Indonesia
• Berdasarkan Jurnal yang berjudul"Itinerario naet Oost ofte Portugaels
Indien" (Catatan Perjalanan ke Timur atau Hindia Portugis) karya Huygen
Van Linschoten, Belanda mulai melakukan pelayaran tahun 1595.
• Pelayaran tersebut dipimpin oleh Cornelis de Houtman dan mendarat di
Banten pada bulan Juni 1596
• Belanda terus bergerak ke timur menuju Kepulauan Maluku dan membeli
banyak rempah-rempah.
• Akhirnya keberhasilan inilah yang mendorong para pedagang Belanda
berdatangan ke Indonesia
Kedatangan bangsa Inggris di
Indonesia
• Tahun 1600, Ratu Elizabeth dari Inggris merintis pelayaran dagang ke
timur.Ratu memberi hak kepada EIC (The East India Company = Maskapai
India Timur) untuk berlayar ke timur yang dipimpin oleh Sir James
Lancaster.
• Tahun 1602, Inggris tiba di Aceh dan melanjutkan perjalanan ke Banten dan
berhasil mendirikan kantor dagang.
• Pelayaran selanjutnya di bawah pimpinan Sir Henry Middleton, tahun 1604
dan berhasil mendarat di Ternate, Tidore, Ambon dan Banda di Maluku.
• Tahun 1811, Inggris menyerang Belanda, dan Sir Thomas Stamford Raffles
diangkat menjadi gubernur jenderal di Hindia Belanda.
• Berdasarkan Traktat London tahun 1815, Inggris akhirnya mengembalikan
lagi Hindia Belanda pada pemerintah Belanda.
Kekuasaan
Kongsi
Dagang VOC
02
Lahirnya VOC
Vereenidge Oost Indische Compagnie (VOC) atau
dapat disebut dengan "Perserikatan Maskapai
Perdagangan Hindia Timur / Kongsi Dagang Hindia
Timur". VOC secara resmi didirikan di Amsterdam,
pada tanggal 20 Maret 1602.
Pada tahun 1598, pemerintah dan Parlemen
Belanda (Staten Generaal) mengajak kongsi kongsi
dagang Belanda yang ada untuk bekerjasama dan
mengusulkan untuk membentuk sebuah
perusahaan dagang yang besar. Usulan ini baru
terealisasi empat tahun berikutnya, yaitu pada
tahun 1602.
Tujuan Dibentuknya VOC
 Menghindari persaingan yang tidak sehat antara sesama
kelompok atau kongsi pedagang Belanda yang telah ada.
 Memperkuat kedudukan para pedagang Belanda dalam
menghadapi persaingan dengan para pedagang negara lain.
 Sebagai kekuatan revolusi (dalam perang 80 tahun), sehingga
VOC memiliki tentara.
Kewenangan dan Hak-hak
VOC
1. Melakukan monopoli perdagangan di wilayah
antara Tanjung Harapansampai dengan Selat
Magelhaens, termasuk Kepulauan Nusantara
2. Membentuk angkatan perang sendiri
3. Melakukan peperangan
4. Mengadakan perjanjian dengan raja-raja setempat
5. Mencetak dan mengeluarkan mata uang sendiri
6. Mengangkat pegawai sendiri
7. Memerintah di negeri jajahan
Hak-hak Otroi VOC
Hak otroi adalah hak-hak yang diberikan oleh pemerintah belanda kepada VOC
untuk melaksanakan tugas-tugas nya secara leluasa. Hak-hak istimewa yang
tercantum dalam Oktrool (Piagam/Charta) tanggal 20 Maret 1602 meliputi:
• Hak monopoli untuk berdagang dan berlayar di wilayah sebelah fimur
Tanjung Harapan dan sebelah barat Selat Magelhaens serta menguasai
perdagangan untuk kepentingan sendiri
• Hak kedaulatan (soevereiniteit) sehingga dapat bertindak layaknya suatu
negara untuk
• Memelihara angkatan perang.
• Memaklumkan perang dan mengadakan perdamaian, amerebut dan
menduduki daerah-daerah asing di luar Negeri Belanda,
• Memerintah daerah-daerah tersebut.
• Menetapkan/mengeluarkan mata-uang sendiri, dan memungut pajak.
Kekejaman Dan Keserakahan
VOC
 VOC memaksakan monopoli ke semua kerajaan yang ditundukkan atau dibantu
Belanda yang melarang mereka untuk berdagang dengan negara lain selain dengan
VOC.
 VOC juga menguasai pulau Banda sebagai satu-satunya sumber rempah-rempah pala
di dunia. Dengan monopoli yang sangat ketat ini VOC berhasil meraup keuntungan
berlipat-lipat.
 Monopoli ini juga melemahkan kerajaan di Nusantara dan membuat mereka tergantung
secara ekonomi pada Belanda.
 Pada masa itu rempah seperti Pala dan Cengkeh hanya dapat ditanam di benerapa
pulau kecil di Maluku seperti kepulauan Banda, sehingga kendali atas pertanian dan
perdagangan Maluku memungkinkan VOC untuk meraup keuntungan sebesar-
besarnya.
 VOC memaksa setiap desa atau negeri di wilayah yang dikuasainya agar hanya menjual
rempah-rempah kepada VOC saja. Negeri yang melanggar dan melakukan perdagangan
bebas dengan pedagang dari negara lain seperti Inggris akan ditindak oleh COC dengan
apa yang disebut pelayaran Hongi.
 Desa yang melawan akan dihancurkan ladang rempah-rempahnya, lahan pertaniannya
dibakar dan para penduduknya dibunuh.
Kekejaman Dan Keserakahan
VOC
 Pelayaran Hongi ini mengakibatkan tewasnya sebagian besar penduduk di kepulauan
Banda. Dengan pelayaran Hongi ini Belanda bisa memonopoli perdagangan rempah-
rempah karena para penduduk tidak berani menjual ke pedagang selain VOC.
 Dalam upayanya menguasi perdagangan rempah-rempah, maka VOC melakukan
serangan dan menaklukkan pusat perdagangan dan kerajaan-kerajaan di Nusantara,
seperti kepada Jayakarta (pada tahun 1619), Makssar (pada tahun 1666 hingga 1669)
dan Banten (pada tahun 1680).
 VOC juga bertindak tegas kepada para pesaingnya dari pedagang negara-negara lain di
Eropa seperti Portugis dan Inggris.
 Pada tahun 1644 VOC menaklukkan kota Malaka dari Portugis karena kota itu
mengancam perdagangan yang berbasis di Batavia.
 VOC juga mengusir Portugis dari Maluku dan membatasi wilayah kekuasaan Portugis
hingga hanya tersisa dinFlores dan Timor saja.VOC juga mengusir pesaingnya yang
berasal dari Inggria dari kongai perdagangan mereka di Banten dan Maluku, pada tahun
1623, VOC menahan dan kemudian membunuh para pedagang Inggris yang berdagang di
Maluku dalam pembantaian Ambon.
VOC Gulung Tikar
Kemunduran dan kebangkrutan VOC terjadi sejak awal abad ke-18 disebabkan oleh:
• Banyak korupsi yg dilakukan oleh pegawai-pegawaiVOC.
• Anggaran pegawa terlalu besar sebagai akbat makin luasnya wilayah kekuasaan VOC.
• Biaya perang untuk memadamkan perlawananrakyat terlalu besar.
• Persaingan dengan konsi dagang negarabain misalnya dengan EIC milik Inggris.
• Hutang VOC yang sangat besar.
• Pemberian deviden kepada pemegang saham walaupun usahanyamengalami
kemunduran.
• Berkembangnya faham Liberalisme sehinggamonopoli perdagangan yang diterapkan
VOC tidak sesuai lagi untuk diteruskan.
• Pendudukan Perancis terhadap negara Belandapada tahun 1795.
Kebangkrutan VOC ini terutama sekali terjadi karena para pegawainya banyak yang
melakukan korupsi. Waktu itu VOC sudah sangat merosot, kas kosong, utang menumpuk
dan tidak mampu lagi menciptakan pengawasan dan keamanan atas wilayah Indonesia.
Inilah sebabnya maka pada tanggal 31 Desember 1799, VOC dibubarkan. Setelah VOC
dibubarkan kekuasaan kolonial di Indonesia diambil alih Pemerintah Belanda.
Penjajahan
Pemerintah
Belanda
02
Masa Pemerintahan Republik
Bataaf
• Tahun 1795 terjadi perubahan dinegeri Belanda. Munculnya kelompok yang
menamai kelompoknya Republik Bataaf, yang dipimpin Louis Napoleon.
• Republik Bataaf adalah Pemerintahan baru Belanda sebagai bagian dari Perancis.
Kelompok ini terpengaruh semboyan Revolusi Perancis: liberte (kemerdekaan),
egalite (persamaan), freternite (persaudaraan).
• 1795 Belanda diserang Perancis, Raja Willem V melarikan diri ke Inggris. Oleh
pemerintah Inggris Raja Willem V ditempatkan di Kota Kew.
• Raja mengeluarkan perintah "Surat-surat Kew" yang isinya adalah agar para
penguasa di negeri jajahan Belanda menyerahkan wilayahnya kepada Inggris bukan
kepada Perancis.
Perkembangan Kolonialisme
Inggris di Indonesia (1811-1816)
Tanggal 18 september 1811 adalah tanggal dimulainya kekuasaan inggris di Hindia.
Gubernur jenderal lord minto secara resmi mengangkat raffles sebagai penguasanya.
Pusat pemerintahan inggris berkedudukan dibatavia sebagai penguasa dihindia raffles
mulai melakukan langkah-langkah untuk memperkuat kedudukan inggris ditanah
jajahan.
a. Kebijakan dalam bidang pemerintahan
Untuk memperkuat kedudukan dan mempertahankan keberlangsungan kekuasaan
inggris raffles mengambil strategi membina hubungan baik dengan para pangeran dan
penguasa yang sekitarnya membenci belanda. Strategi ini sekaligus sebagai upaya
mempercepat penguasa pulau jawa sebagai basis kekuatan untuk menguasai
kepulauan nusantara.
b. Tindakan dalam bidang ekonomi
• Pelaksanaan sistem sewa tanah atau pajak tanah
• Penghapusan pajak dan penyerahan wajib hasil bumi
• Penghapusan kerja rodi dan perbudakan
• Penghapusan sistem monopoli5. Peletakan desa sebagai unit adminitrasi
penjajahan
Dominasi Pemerintah Belanda
Pasca dikuasai oleh Inggris, Indonesia kembali dikuasai Belanda, karena Belanda
dan Inggris terlibat sebuah perjanjian, perjanjian tersebut dikenal dengan
Traktat London. Pada tahun 1818, Belanda mengangkat Baron van der Capellen
untuk menjadi gubernur jenderal di wilayah Indonesia. Dengan mulai
dijalankannya isi Traktar London, dan didudukinya jabatan gubernur jenderal
oleh orang Belanda, maka sudah jelas bahwa dominasi Pemerintah Belanda di
Indonesia sudah kembali. Dominasi pemerintah Belanda berlangsung lama,
hingga akhirnya mereka harus pergi saat PD II berlangsung, karena wilayah
Indonesia jatuh ke tangan Jepang.
Terima
Kasih
Contents of this template
Here’s what you’ll find in this Slidesgo template:
1. A slide structure based on a multi-purpose presentation for education, which you can easily
adapt to your needs. For more info on how to edit the template, please visit Slidesgo School
or read our FAQs.
2. An assortment of graphic resources that are suitable for use in the presentation can be
found in the alternative resources slide.
3. A thanks slide, which you must keep so that proper credits for our design are given.
4. A resources slide, where you’ll find links to all the elements used in the template.
5. Instructions for use.
6. Final slides with:
● The fonts and colors used in the template.
● A selection of illustrations. You can also customize and animate them as you wish with
the online editor. Visit Storyset to find more.
● More infographic resources, whose size and color can be edited.
● Sets of customizable icons of the following themes: general, business, avatar, creative
process, education, help & support, medical, nature, performing arts, SEO & marketing,
and teamwork.
You can delete this slide when you’re done editing the presentation.

More Related Content

Similar to Antara Kolonialisme dan Imperialisme.pptx

Bab 1 Kolonialisme dan Imperialisme Eropa di Indonesia.pptx
Bab 1 Kolonialisme dan Imperialisme Eropa di Indonesia.pptxBab 1 Kolonialisme dan Imperialisme Eropa di Indonesia.pptx
Bab 1 Kolonialisme dan Imperialisme Eropa di Indonesia.pptxEdukasiSejarah
 
Zaman penjajahan
Zaman penjajahanZaman penjajahan
Zaman penjajahanFitri117
 
SEJARAH MASA PENJAJAHAN KOLONIAL
SEJARAH MASA PENJAJAHAN KOLONIAL SEJARAH MASA PENJAJAHAN KOLONIAL
SEJARAH MASA PENJAJAHAN KOLONIAL adwikumaidityantoro
 
Jemi marsela xi mipa dan ips pertemuan ke 1 dan ke 2_jumat 14 agustus 2020
Jemi marsela xi mipa dan ips pertemuan ke 1 dan ke 2_jumat 14 agustus 2020Jemi marsela xi mipa dan ips pertemuan ke 1 dan ke 2_jumat 14 agustus 2020
Jemi marsela xi mipa dan ips pertemuan ke 1 dan ke 2_jumat 14 agustus 2020RiyanAdita
 
Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...
Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...
Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...Nadya Shafirah
 
VOC kelas x sma kurikulum 2013
VOC kelas x sma kurikulum 2013VOC kelas x sma kurikulum 2013
VOC kelas x sma kurikulum 2013putri indriati
 
Proyek 1 : Kedatangan Bangsa Eropa ke Nusantara
Proyek 1 : Kedatangan Bangsa Eropa ke NusantaraProyek 1 : Kedatangan Bangsa Eropa ke Nusantara
Proyek 1 : Kedatangan Bangsa Eropa ke NusantaraMuhammad Iqbal
 
masa penjajahan bangsa kolonial di indonesia
masa penjajahan bangsa kolonial di indonesiamasa penjajahan bangsa kolonial di indonesia
masa penjajahan bangsa kolonial di indonesiaahmad arif
 
Kedatangan belanda-ke-indonesia (1)
Kedatangan belanda-ke-indonesia (1)Kedatangan belanda-ke-indonesia (1)
Kedatangan belanda-ke-indonesia (1)Danang Eko
 
Kolonialisme dan imperialisme voc
Kolonialisme dan imperialisme vocKolonialisme dan imperialisme voc
Kolonialisme dan imperialisme vocsldinrsyldi
 
Kolonialisme & Imperialisme
Kolonialisme & ImperialismeKolonialisme & Imperialisme
Kolonialisme & ImperialismeAhmadFaqih16
 
Kedatangan belanda-ke-indonesia
Kedatangan belanda-ke-indonesiaKedatangan belanda-ke-indonesia
Kedatangan belanda-ke-indonesiawahyubrooacademica
 
Rabu xi sejarah indonesia diyan
Rabu xi sejarah indonesia diyanRabu xi sejarah indonesia diyan
Rabu xi sejarah indonesia diyanRiyanAdita
 
Pertemuan ke 2 sejarah indonesia
Pertemuan ke 2 sejarah indonesiaPertemuan ke 2 sejarah indonesia
Pertemuan ke 2 sejarah indonesiaJangGuruYR
 
01. PPT Sejarah Indonesia XI - www.ilmuguru.org.pptx
01. PPT Sejarah Indonesia XI - www.ilmuguru.org.pptx01. PPT Sejarah Indonesia XI - www.ilmuguru.org.pptx
01. PPT Sejarah Indonesia XI - www.ilmuguru.org.pptxSMAN2MuaraAncalongCh
 

Similar to Antara Kolonialisme dan Imperialisme.pptx (20)

Bab 1 Kolonialisme dan Imperialisme Eropa di Indonesia.pptx
Bab 1 Kolonialisme dan Imperialisme Eropa di Indonesia.pptxBab 1 Kolonialisme dan Imperialisme Eropa di Indonesia.pptx
Bab 1 Kolonialisme dan Imperialisme Eropa di Indonesia.pptx
 
Zaman penjajahan
Zaman penjajahanZaman penjajahan
Zaman penjajahan
 
SEJARAH MASA PENJAJAHAN KOLONIAL
SEJARAH MASA PENJAJAHAN KOLONIAL SEJARAH MASA PENJAJAHAN KOLONIAL
SEJARAH MASA PENJAJAHAN KOLONIAL
 
Jemi marsela xi mipa dan ips pertemuan ke 1 dan ke 2_jumat 14 agustus 2020
Jemi marsela xi mipa dan ips pertemuan ke 1 dan ke 2_jumat 14 agustus 2020Jemi marsela xi mipa dan ips pertemuan ke 1 dan ke 2_jumat 14 agustus 2020
Jemi marsela xi mipa dan ips pertemuan ke 1 dan ke 2_jumat 14 agustus 2020
 
Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...
Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...
Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...
 
VOC kelas x sma kurikulum 2013
VOC kelas x sma kurikulum 2013VOC kelas x sma kurikulum 2013
VOC kelas x sma kurikulum 2013
 
Proyek 1 : Kedatangan Bangsa Eropa ke Nusantara
Proyek 1 : Kedatangan Bangsa Eropa ke NusantaraProyek 1 : Kedatangan Bangsa Eropa ke Nusantara
Proyek 1 : Kedatangan Bangsa Eropa ke Nusantara
 
masa penjajahan bangsa kolonial di indonesia
masa penjajahan bangsa kolonial di indonesiamasa penjajahan bangsa kolonial di indonesia
masa penjajahan bangsa kolonial di indonesia
 
2784
27842784
2784
 
2784
27842784
2784
 
Kedatangan belanda-ke-indonesia (1)
Kedatangan belanda-ke-indonesia (1)Kedatangan belanda-ke-indonesia (1)
Kedatangan belanda-ke-indonesia (1)
 
Kolonialisme dan imperialisme voc
Kolonialisme dan imperialisme vocKolonialisme dan imperialisme voc
Kolonialisme dan imperialisme voc
 
Kolonialisme & Imperialisme
Kolonialisme & ImperialismeKolonialisme & Imperialisme
Kolonialisme & Imperialisme
 
Kedatangan belanda-ke-indonesia
Kedatangan belanda-ke-indonesiaKedatangan belanda-ke-indonesia
Kedatangan belanda-ke-indonesia
 
1. VOC.ppt
1. VOC.ppt1. VOC.ppt
1. VOC.ppt
 
Rabu xi sejarah indonesia diyan
Rabu xi sejarah indonesia diyanRabu xi sejarah indonesia diyan
Rabu xi sejarah indonesia diyan
 
Pertemuan ke 2 sejarah indonesia
Pertemuan ke 2 sejarah indonesiaPertemuan ke 2 sejarah indonesia
Pertemuan ke 2 sejarah indonesia
 
BAB 1-.pptx
BAB 1-.pptxBAB 1-.pptx
BAB 1-.pptx
 
BAB 1-.pptx
BAB 1-.pptxBAB 1-.pptx
BAB 1-.pptx
 
01. PPT Sejarah Indonesia XI - www.ilmuguru.org.pptx
01. PPT Sejarah Indonesia XI - www.ilmuguru.org.pptx01. PPT Sejarah Indonesia XI - www.ilmuguru.org.pptx
01. PPT Sejarah Indonesia XI - www.ilmuguru.org.pptx
 

Recently uploaded

Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 

Recently uploaded (20)

Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 

Antara Kolonialisme dan Imperialisme.pptx

  • 1. Anggota Kelompok: 1. A Ari Renata (01) 2. Anastasya Nur Oktaviana (06) 3. Davi Dwi Saputra (09) 4. M Ali Maskuri (22) 5. Nihayatul Mufida (23) 6. Nova Aulia Zahra (24) 7. Reza Febri Amalia (27) 8. Vivit Ro’iyatus Soliha (31) 9. Zulvikar Avir Rudin (33) Antara Kolonialisme dan Imperialisme
  • 2.
  • 3. Motivasi, Nafsu, dan Kejayaan Eropa Nusantara merupakan penghasil bahan-bahan yang sangat diperlukan dan digemari oleh bangsa-bangsa Eropa. Bahan-bahan yang dimaksudkan itu adalah rempah- rempah seperti cengkih, lada, dan pala. Rempah-rempah ini menjadi komoditas perdagangan yang sangat laris di Eropa. Maka dari itu, Eropa berusaha sekuat tenaga untuk menemukan daerah penghasil rempah rempah. Kedatangan bangsa barat ke Indonesia pada abad ke-16 disebabkan karena kekayaan sumber daya alam yang melimpah, terutama rempah rempah. Hal inilah yang menyebabkan timbulnya Kolonialisme dan Imperialisme. Kolonialisme adalah paham yang bertujuan menguasai daerah atau bangsa lain untuk memperluas wilayah kekuasaannya dengan menjadikannya koloni. Imperialisme adalah paham yang bertujuan merjajah negarain guna mendapatkan kekuasaan dan keuntungan
  • 4. Petualangan, Penjelajahan, dan Perebutan Hegemoni Latar Belakang masuknya bangsa Eropa ke Indonesia: •Jatuhnya kota Konstantinopel 1 Tahun 1453 ke tangan penguasa Turki Usmani •Kisah perjalanan Marco Polo ke dunia Timur, yaitu perjalanan kembalinya Marco Polo dari negari Cina melalui jalur pelayaran •Penemuan Copernicus yang 3 didukung oleh Galileo, yang menyatakan bumi itu bulat •Penemuan kompas •Semangat reconquesta yaitu semangat untuk menaklukkan Islam di seluruh dunia.
  • 5. 03 01 02 Tujuan bangsa Eropa ke Indonesia Gold Adanya keinginan mencari kekayaan. Kekayaan yang dicari adalah rempah- rempah Glory Adanya keinginan mencari kejayaan. Values Adanya keinginan menyebarkan agama.
  • 6. Kedatangan bangsa Portugis di Indonesia • Pelayaran pertama dipimpin oleh Bartholomeus Diaz, hanya sampai ke Tanjung Harapan (Cape of Good Hope). • Dari India Portugis mengirim misi ekspedisi pelayaran ke timur tahun 1510 yang dipimpin oleh Alfonso de Albuequerque • Pelayaran selanjutnya dipimpin oleh Vasco da Gama yang mendarat di Calicut, India tahun 1498. • Portugis menyerang Malaka tahun 1511 dipimpin Alfonso de Albuequerque dan berhasil menguasainya. • Portugis melanjutkan misi ke timur dibawah pimpinan Francisco Serro dan sampai ke Ternate, Maluku tahun 1512. • Setelah menguasai Malaka dan Maluku, Portugis melanjutkan misinya untuk menguasai Sumatra yang kaya lada. Namun digagalkan oleh Kerajaan Aceh.
  • 7. Kedatangan bangsa Spanyol di Indonesia • Tahun 1492 Christopher Columbus memulai misi penjelajahan untuk menemukan Kepulauan Hindia (Indonesia) tapi malah mendarat di Kepulauan Bahama di Benua Amerika • Tahun 1521, armada Spanyol di bawah pimpinan Sebastian Del Cano mendarat di Maluku dan membeli banyak rempah rempah dengan menggunakan kapal Victoria Keberhasilan Sebastian Del Cano menjadi buah bibir di Eropa.
  • 8. Kedatangan bangsa Belanda di Indonesia • Berdasarkan Jurnal yang berjudul"Itinerario naet Oost ofte Portugaels Indien" (Catatan Perjalanan ke Timur atau Hindia Portugis) karya Huygen Van Linschoten, Belanda mulai melakukan pelayaran tahun 1595. • Pelayaran tersebut dipimpin oleh Cornelis de Houtman dan mendarat di Banten pada bulan Juni 1596 • Belanda terus bergerak ke timur menuju Kepulauan Maluku dan membeli banyak rempah-rempah. • Akhirnya keberhasilan inilah yang mendorong para pedagang Belanda berdatangan ke Indonesia
  • 9. Kedatangan bangsa Inggris di Indonesia • Tahun 1600, Ratu Elizabeth dari Inggris merintis pelayaran dagang ke timur.Ratu memberi hak kepada EIC (The East India Company = Maskapai India Timur) untuk berlayar ke timur yang dipimpin oleh Sir James Lancaster. • Tahun 1602, Inggris tiba di Aceh dan melanjutkan perjalanan ke Banten dan berhasil mendirikan kantor dagang. • Pelayaran selanjutnya di bawah pimpinan Sir Henry Middleton, tahun 1604 dan berhasil mendarat di Ternate, Tidore, Ambon dan Banda di Maluku. • Tahun 1811, Inggris menyerang Belanda, dan Sir Thomas Stamford Raffles diangkat menjadi gubernur jenderal di Hindia Belanda. • Berdasarkan Traktat London tahun 1815, Inggris akhirnya mengembalikan lagi Hindia Belanda pada pemerintah Belanda.
  • 11. Lahirnya VOC Vereenidge Oost Indische Compagnie (VOC) atau dapat disebut dengan "Perserikatan Maskapai Perdagangan Hindia Timur / Kongsi Dagang Hindia Timur". VOC secara resmi didirikan di Amsterdam, pada tanggal 20 Maret 1602. Pada tahun 1598, pemerintah dan Parlemen Belanda (Staten Generaal) mengajak kongsi kongsi dagang Belanda yang ada untuk bekerjasama dan mengusulkan untuk membentuk sebuah perusahaan dagang yang besar. Usulan ini baru terealisasi empat tahun berikutnya, yaitu pada tahun 1602.
  • 12. Tujuan Dibentuknya VOC  Menghindari persaingan yang tidak sehat antara sesama kelompok atau kongsi pedagang Belanda yang telah ada.  Memperkuat kedudukan para pedagang Belanda dalam menghadapi persaingan dengan para pedagang negara lain.  Sebagai kekuatan revolusi (dalam perang 80 tahun), sehingga VOC memiliki tentara.
  • 13. Kewenangan dan Hak-hak VOC 1. Melakukan monopoli perdagangan di wilayah antara Tanjung Harapansampai dengan Selat Magelhaens, termasuk Kepulauan Nusantara 2. Membentuk angkatan perang sendiri 3. Melakukan peperangan 4. Mengadakan perjanjian dengan raja-raja setempat 5. Mencetak dan mengeluarkan mata uang sendiri 6. Mengangkat pegawai sendiri 7. Memerintah di negeri jajahan
  • 14. Hak-hak Otroi VOC Hak otroi adalah hak-hak yang diberikan oleh pemerintah belanda kepada VOC untuk melaksanakan tugas-tugas nya secara leluasa. Hak-hak istimewa yang tercantum dalam Oktrool (Piagam/Charta) tanggal 20 Maret 1602 meliputi: • Hak monopoli untuk berdagang dan berlayar di wilayah sebelah fimur Tanjung Harapan dan sebelah barat Selat Magelhaens serta menguasai perdagangan untuk kepentingan sendiri • Hak kedaulatan (soevereiniteit) sehingga dapat bertindak layaknya suatu negara untuk • Memelihara angkatan perang. • Memaklumkan perang dan mengadakan perdamaian, amerebut dan menduduki daerah-daerah asing di luar Negeri Belanda, • Memerintah daerah-daerah tersebut. • Menetapkan/mengeluarkan mata-uang sendiri, dan memungut pajak.
  • 15. Kekejaman Dan Keserakahan VOC  VOC memaksakan monopoli ke semua kerajaan yang ditundukkan atau dibantu Belanda yang melarang mereka untuk berdagang dengan negara lain selain dengan VOC.  VOC juga menguasai pulau Banda sebagai satu-satunya sumber rempah-rempah pala di dunia. Dengan monopoli yang sangat ketat ini VOC berhasil meraup keuntungan berlipat-lipat.  Monopoli ini juga melemahkan kerajaan di Nusantara dan membuat mereka tergantung secara ekonomi pada Belanda.  Pada masa itu rempah seperti Pala dan Cengkeh hanya dapat ditanam di benerapa pulau kecil di Maluku seperti kepulauan Banda, sehingga kendali atas pertanian dan perdagangan Maluku memungkinkan VOC untuk meraup keuntungan sebesar- besarnya.  VOC memaksa setiap desa atau negeri di wilayah yang dikuasainya agar hanya menjual rempah-rempah kepada VOC saja. Negeri yang melanggar dan melakukan perdagangan bebas dengan pedagang dari negara lain seperti Inggris akan ditindak oleh COC dengan apa yang disebut pelayaran Hongi.  Desa yang melawan akan dihancurkan ladang rempah-rempahnya, lahan pertaniannya dibakar dan para penduduknya dibunuh.
  • 16. Kekejaman Dan Keserakahan VOC  Pelayaran Hongi ini mengakibatkan tewasnya sebagian besar penduduk di kepulauan Banda. Dengan pelayaran Hongi ini Belanda bisa memonopoli perdagangan rempah- rempah karena para penduduk tidak berani menjual ke pedagang selain VOC.  Dalam upayanya menguasi perdagangan rempah-rempah, maka VOC melakukan serangan dan menaklukkan pusat perdagangan dan kerajaan-kerajaan di Nusantara, seperti kepada Jayakarta (pada tahun 1619), Makssar (pada tahun 1666 hingga 1669) dan Banten (pada tahun 1680).  VOC juga bertindak tegas kepada para pesaingnya dari pedagang negara-negara lain di Eropa seperti Portugis dan Inggris.  Pada tahun 1644 VOC menaklukkan kota Malaka dari Portugis karena kota itu mengancam perdagangan yang berbasis di Batavia.  VOC juga mengusir Portugis dari Maluku dan membatasi wilayah kekuasaan Portugis hingga hanya tersisa dinFlores dan Timor saja.VOC juga mengusir pesaingnya yang berasal dari Inggria dari kongai perdagangan mereka di Banten dan Maluku, pada tahun 1623, VOC menahan dan kemudian membunuh para pedagang Inggris yang berdagang di Maluku dalam pembantaian Ambon.
  • 17. VOC Gulung Tikar Kemunduran dan kebangkrutan VOC terjadi sejak awal abad ke-18 disebabkan oleh: • Banyak korupsi yg dilakukan oleh pegawai-pegawaiVOC. • Anggaran pegawa terlalu besar sebagai akbat makin luasnya wilayah kekuasaan VOC. • Biaya perang untuk memadamkan perlawananrakyat terlalu besar. • Persaingan dengan konsi dagang negarabain misalnya dengan EIC milik Inggris. • Hutang VOC yang sangat besar. • Pemberian deviden kepada pemegang saham walaupun usahanyamengalami kemunduran. • Berkembangnya faham Liberalisme sehinggamonopoli perdagangan yang diterapkan VOC tidak sesuai lagi untuk diteruskan. • Pendudukan Perancis terhadap negara Belandapada tahun 1795. Kebangkrutan VOC ini terutama sekali terjadi karena para pegawainya banyak yang melakukan korupsi. Waktu itu VOC sudah sangat merosot, kas kosong, utang menumpuk dan tidak mampu lagi menciptakan pengawasan dan keamanan atas wilayah Indonesia. Inilah sebabnya maka pada tanggal 31 Desember 1799, VOC dibubarkan. Setelah VOC dibubarkan kekuasaan kolonial di Indonesia diambil alih Pemerintah Belanda.
  • 19. Masa Pemerintahan Republik Bataaf • Tahun 1795 terjadi perubahan dinegeri Belanda. Munculnya kelompok yang menamai kelompoknya Republik Bataaf, yang dipimpin Louis Napoleon. • Republik Bataaf adalah Pemerintahan baru Belanda sebagai bagian dari Perancis. Kelompok ini terpengaruh semboyan Revolusi Perancis: liberte (kemerdekaan), egalite (persamaan), freternite (persaudaraan). • 1795 Belanda diserang Perancis, Raja Willem V melarikan diri ke Inggris. Oleh pemerintah Inggris Raja Willem V ditempatkan di Kota Kew. • Raja mengeluarkan perintah "Surat-surat Kew" yang isinya adalah agar para penguasa di negeri jajahan Belanda menyerahkan wilayahnya kepada Inggris bukan kepada Perancis.
  • 20. Perkembangan Kolonialisme Inggris di Indonesia (1811-1816) Tanggal 18 september 1811 adalah tanggal dimulainya kekuasaan inggris di Hindia. Gubernur jenderal lord minto secara resmi mengangkat raffles sebagai penguasanya. Pusat pemerintahan inggris berkedudukan dibatavia sebagai penguasa dihindia raffles mulai melakukan langkah-langkah untuk memperkuat kedudukan inggris ditanah jajahan. a. Kebijakan dalam bidang pemerintahan Untuk memperkuat kedudukan dan mempertahankan keberlangsungan kekuasaan inggris raffles mengambil strategi membina hubungan baik dengan para pangeran dan penguasa yang sekitarnya membenci belanda. Strategi ini sekaligus sebagai upaya mempercepat penguasa pulau jawa sebagai basis kekuatan untuk menguasai kepulauan nusantara. b. Tindakan dalam bidang ekonomi • Pelaksanaan sistem sewa tanah atau pajak tanah • Penghapusan pajak dan penyerahan wajib hasil bumi • Penghapusan kerja rodi dan perbudakan • Penghapusan sistem monopoli5. Peletakan desa sebagai unit adminitrasi penjajahan
  • 21. Dominasi Pemerintah Belanda Pasca dikuasai oleh Inggris, Indonesia kembali dikuasai Belanda, karena Belanda dan Inggris terlibat sebuah perjanjian, perjanjian tersebut dikenal dengan Traktat London. Pada tahun 1818, Belanda mengangkat Baron van der Capellen untuk menjadi gubernur jenderal di wilayah Indonesia. Dengan mulai dijalankannya isi Traktar London, dan didudukinya jabatan gubernur jenderal oleh orang Belanda, maka sudah jelas bahwa dominasi Pemerintah Belanda di Indonesia sudah kembali. Dominasi pemerintah Belanda berlangsung lama, hingga akhirnya mereka harus pergi saat PD II berlangsung, karena wilayah Indonesia jatuh ke tangan Jepang.
  • 23. Contents of this template Here’s what you’ll find in this Slidesgo template: 1. A slide structure based on a multi-purpose presentation for education, which you can easily adapt to your needs. For more info on how to edit the template, please visit Slidesgo School or read our FAQs. 2. An assortment of graphic resources that are suitable for use in the presentation can be found in the alternative resources slide. 3. A thanks slide, which you must keep so that proper credits for our design are given. 4. A resources slide, where you’ll find links to all the elements used in the template. 5. Instructions for use. 6. Final slides with: ● The fonts and colors used in the template. ● A selection of illustrations. You can also customize and animate them as you wish with the online editor. Visit Storyset to find more. ● More infographic resources, whose size and color can be edited. ● Sets of customizable icons of the following themes: general, business, avatar, creative process, education, help & support, medical, nature, performing arts, SEO & marketing, and teamwork. You can delete this slide when you’re done editing the presentation.