SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
DINAMIKA ROTASI
SISCASEPTIYANI, S.PD
A. MOMEN GAYA
B. MOMEN INERSIA
C. HUKUM KEKEKALAN MOMENTUM SUDUT
D. ENERGI KINETIK ROTASI
E. MENGGELINDING
DEFINISI DINAMIKA ROTASI
DINAMIKA
ROTASI
Cabang mekanika yang
mempelajari gerak
rotasi dengan
melibatkan gaya,
massa dan faktor lain
Suatu benda berotasi jika
semua bagian benda
bergerak mengelilingi
poros atau sumbu putar
yang terletak pada salah
satu bagian benda
MOMEN GAYA ATAU TORSI
TORSI/MOMEN
GAYA
Kecenderungan suatu gaya
untuk memutar benda pada
suatu sumbu
Secara
matematis
𝝉 = 𝑭 𝒙 𝒓
𝝉 = 𝑭 𝒙 𝒓 𝐬𝐢𝐧 𝜽
𝜏 = Momen gaya (Nm)
F = gaya ( N)
𝒓 = 𝐣𝐚𝐫𝐚𝐤 𝐦
𝜽 = sudut antara F dan r
Gambar Torsi
Momen gaya akan bertanda
positif jika arah putaran gaya
berlawanan dengan arah jarum
jam
𝝉 = 𝑭 𝒙 𝒓
Momen gaya akan bertanda
negatif jika arah putarn gaya
searah dengan arah jarum jam
𝝉 = −(𝑭 𝒙 𝒓)
CONTOH SOAL
1. Gambar berikut adalah sebuah batang yang ditarik dengan gaya. Momen gaya
terhadap titik O adalah . . . .
Penyelesaian : 𝜏 = 𝐹 . 𝑟 sin 𝜃
𝜏 = 50 . 10 . sin 60
𝜏 = 500 .
1
2
3
𝜏 = 250 3
Jawab : F = 50 N Jika F = 60 N dan sudut = 45 berapakah besar momen gaya ?
𝜃 = 60
r = 10 m momen gaya = 60 x 10 sin 45 = 600 x ½ akar 2 = 300 akar 2
Ditanya : 𝜏 ?
CONTOH SOAL
Pada gambar menunjukkan gaya 40 N yang dikerjakan secara tangensial pada tepi roda berjari
– jari 20 cm, dan ber-momen inersia 30 kg . m2. Tentukan momen gaya τ = ..? yang dimiliki
benda tersebut.
Jawab : F = 40 N Jika F = 45 N , r = 15 cm berapakah ?
r = 20 cm = 0,2 m momen gaya = 45 x 15/100 = 45 x 0,15
I = 30 kg m2 = 6,75 Nm
Ditanya = 𝜏 ?
Jawab = 𝜏 = F x r
𝜏 = 40 x 0,2
𝜏 = 8 Nm
MOMEN INERSIA
HK 1 Netwon
= F = 0
HK 2 Newton =
F = m x a
HK 3 Newton : Faksi = -Freaksi
DEFINISI MOMEN
INERSIA
Ukuran kelembaman suatu partikel
untuk berotasi terhadap porosnya.
Kelembaman adalah sifat
mempertahankan keadannya baik
tetap diam atau bergerak
beraturan
I = Σmr2
I = momen inersia ( kg m2 )
r = jarak terhadap sumbu
putarnya
m = massa partikel (kg)
Momen inersia suatu
benda tergantung :
Massa benda, bentuk
benda dan letak sumbu
putar atau poros
CONTOH SOAL
Sebuah roda bermassa 6 kg dengan radius girasi 40 cm, berputar dengan kecepatan
300 rpm. Tentukan momen inersia dan energi kinetik rotasi roda itu.
Jawab : m = 6 kg rpm = radian per menit 1 rpm = 1 x 2π/60 rps
r = 40 cm = 0,4 m 2π = 2 x 180 = 360
𝜔 = 300 rpm = 300 x 2π/60 = 10 π = 10 x 3,14 = 31,4 rad/s
Ditanya : I dan Ek rotasi ?
I = m x 𝑟2 Ek rotasi = ½ . I. 𝜔2
I = 6 x 0,42 Ek = ½ . 0,96 . 31,42
I = 6 x 0,16 Ek = 0,48 . 985,96
I = 0,96 kg m2 Ek = 473 J
MOMEN INERSIA BENDA TEGAR
CONTOH SOAL
Silinder pejal berjari-jari 8 cm dan massa 2 kg. Sedangkan bola pejal berjari-jari 5
cm dan massa 4 kg. Jika kedua benda tadi berotasi dengan poros melalui pusatnya
maka tentukan momen inersia silinder pejal ?
Jawab : m silinder = 2 kg Jika I pada bola pejal ?
r silinder = 8 cm = 0,08 m I = 2/5 .m .r2
Ditanya : I pada silinder pejal I = 2/5 .4.0,05 pangkat 2
 Pembahasan : I = ½ m R2 I = 0,4. 4.0,0025 = 1,6 x 0,0025
 I = ½ . 2. (8.10-2)2 = 64.10-4 kg m2 0,004 Kg m2
HUBUNGAN MOMEN GAYA DAN MOMEN
INERSIA
Hukum II Newton
a = F/m
a = 𝜶 𝒙 𝒓
𝜶 𝒙 𝒓 =
𝑭
𝒎
F = m𝜶𝒓
Momen gaya dengan
momen inersia
menjadi
𝝉 = 𝑭 𝒙 𝒓
𝝉 = 𝒎𝜶𝒓 𝒙 𝒓
𝝉 = 𝒎𝜶𝒓𝟐
𝝉 = 𝒎. 𝒓𝟐
. 𝜶
𝝉 = 𝑰 𝒙 𝜶
Momentum
sudut
L = I x 𝝎
L = 𝒎. 𝒓𝟐
. 𝝎
L = r x p
Keterangan : I = momen inersia ( kgm2)
𝛼 = 𝑝𝑒𝑟𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑠𝑢𝑑𝑢𝑡 𝑟𝑎𝑑/𝑠2
𝜏 = 𝑚𝑜𝑚𝑒𝑛 𝑔𝑎𝑦𝑎 𝑁𝑚
𝜔 = kecepatan sudut ( rad/s)
L = momentum sudut (kgm2/s)
Keterangan : I = momen inersia ( kgm2)
𝛼 = 𝑝𝑒𝑟𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑠𝑢𝑑𝑢𝑡 𝑟𝑎𝑑/𝑠2
𝜏 = 𝑚𝑜𝑚𝑒𝑛 𝑔𝑎𝑦𝑎 𝑁𝑚
𝜔 = kecepatan sudut ( rad/s)
L = momentum sudut (kgm2/s)
Keterangan : I = momen inersia ( kgm2)
𝜶 = 𝒑𝒆𝒓𝒄𝒆𝒑𝒂𝒕𝒂𝒏 𝒔𝒖𝒅𝒖𝒕 𝒓𝒂𝒅/𝒔𝟐
𝝉 = 𝒎𝒐𝒎𝒆𝒏 𝒈𝒂𝒚𝒂 𝑵𝒎
𝝎 = kecepatan sudut ( rad/s)
L = momentum sudut (kgm2/s)
CONTOH SOAL
Sebuah partikel bermassa 0,2 gram bergerak melingkar dengan kecepatan sudut tetap 10 rad s-1.
Jika jari-jari lintasan partikel 3 cm, maka momentum sudut partikel itu adalah
Jawab : m = 0,2 gram = 2 x 10−4
kg
𝜔 = 10 rad/s
r = 3 x 10−2 m = ( 3 𝑥 10−2)kuadrat = 9 x 10 pangkat -4
Ditanya : L = ?
Jawab : L = I . 𝜔
L = m . 𝑟2
. 𝜔
L = 2 x 〖10〗^(−4) . 9 . 10−4 . 10 = 10−4−4+1 = 10 pangkat -7
L = 18 x 10−7
kg m2 s-1
HUKUM KEKEKALAN MOMENTUM SUDUT
ENERGI KINETIK ROTASI
 Jika energi kinetik translasi merupakan energi yang dimiliki oleh benda-benda yang
bergerak pada lintasan lurus, maka energi kinetik rotasi merupakan energi yang dimiliki oleh
benda yang melakukan gerak rotasi
 dinyatakan dengan persamaan : Usaha pada gerak Rotasi
Keterangan : EK = energi kinetik rotasi ( J)
I = momen inersia ( kg m2)
𝜔 = kecepatan sudut ( rad/s)
v = kecepatan linear ( m/s)
𝑬𝑲 =
𝟏
𝟐
𝑰𝝎𝟐
W = Ek2 – Ek1
W = ½ I ( 𝝎𝟐𝟐
− 𝝎𝟏𝟐
)
Energi kinetik total
Ektotal = EK t + EK r
EK total = ½ m 𝒗𝟐 +1/2 I 𝝎𝟐
CONTOH SOAL
Silinder pejal dengan jari-jari 5 cm bermassa 0,25 kg bertranslasi dengan kelajuan
linear 4 m/s. Tentukan energi kinetik total silinder jika selain bertranslasi silinder
juga berotasi!
m = 0,25 kg
r = 5 cm = 0,05 m
v = 4 m/s
EK total =.....
v = 𝜔 𝑥 𝑟
𝜔 = v/r
GERAK MENGGELINDING
Gerak menggelinding terjadi jika sebuah benda mengalami dua macam gerakan secara
bersamaan yaitu gerak translasi dan gerak rotasi
KATROL
CONTOH SOAL
1. Sebuahbola pejal bermassa 10 kg berjari-jari 70 cm menggelinding di atasbidang datar karena
dikenai gaya 14 N. Tentukanmomeninersia,percepatan tangensialtepi bola, percepatan sudut bola,
gaya gesekan antara bola dan bidang datar, serta besarnya torsi yang memutar bola! .
GERAK MENGGELINDING
CONTOH SOAL
Silinder pejal menggelinding dari puncak bidang miring setinggi 30 cm berapakah
kecepatan silinder ketika sampai di bidang miring ?
Diket : h = 30 cm = 0,3 m Jawab : v =
𝟐𝒈𝒉
𝟏+𝒌
=
𝟐.𝟏𝟎.𝟎,𝟑
𝟏+𝟏/𝟐
=
𝟔
𝟑/𝟐
g = 10 m/s2 v =
𝟔.𝟐
𝟑
= 𝟒 = 2 m/s
silinder pejal ( k = ½ )
Dit : v ? n = h
CONTOH SOAL
Perhatikan gambar sebuah roda/ silinder pejal homogen di samping ini. Pada tepi
roda dililitkan sebuah tali dan kemudian ujung tali ditarik dengan gaya F sebesar 6
N. Jika massa roda 5 kg dan jari-jarinya 20 cm, percepatan sudut roda tersebut
adalah…
Jawab : Diket : F = 6 N
r = 20 cm = 0,2 m
m = 5 kg
Dit : 𝛼 ?
LATIHAN SOAL
1. Sebuah bola pejal bermassa 0,25 kg dan jari-jari 20 cm berotasi dengan kecepatan
sudut 20 rad/s. Berapakah momentum sudut bola tersebuT ?
2. Sebuah katrol bentuknya silinder pejal dengan massa M = 4 kg ditarik dengan gaya F
hingga berotasi dengan percepatan sudut sebesar 5 rad/s2. ika jari-jari katrol
adalah 20 cm, tentukan besarnya gaya F tersebut ! Gunakan momen inersia katrol I
= 1/2 Mr2
3. Seorang penari balet berputar 3 putaran/sekon dengan kedua tangannya
direntangkan. Pada saat itu momen inersia penari 8 kg m2. Kemudian lengannya
dirapatkan sehingga momen inersianya menjadi 2 kg m2. Frekuensi putaran sekarang
menjadi.....
4. Silinder padat memiliki massa 2 kg dan jari-jarinya 13 cm, menggelinding pada
lantai dengan kecepatan 25 cm/detik. Energy kinetic silinder tersebut adalah…
5. Silinder pejal berjari-jari 8 cm dan massa 2 kg. Sedangkan bola pejal berjari-jari 5
cm dan massa 4 kg. Jika kedua benda tadi berotasi dengan poros melalui pusatnya
maka tentukan perbandingan momen inersia silinder dan bola!
LATIHAN SOAL
1. Sebuah ember berikut isinya bermassa m = 20 kg dihubungkan dengan tali pada sebuah katrol berbentuk silinder
pejal bermassaM = 10 kg. Embermula-muladitahan dalamkondisi diam kemudian dilepaskan
2. Bangun persegi ABCD berikut dengan sisi sisi 20 √2 cm bekerja gaya F seperti pada gambar. Besarnya torsi F dengan
poros Di titikA adalah...
Jikajari-jari katrol 25 cm dan percepatan gravitasibumi 10
m/s2 tentukan :
a) percepatangerakturunnya bendam
b) percepatan sudut katrol
c) tegangan tali
LATIHAN SOAL
3. sistem benda tegar dirangkai seperti gambar di bawah. agar sembang, maka besarnya F di titik C adalah … .
3rue4te
4. Sebuah roda pejal yang memiliki massa 10 kg dan jari-jari 5 cm berotasi dengan kecepatan sudut 10 rad/s. Tentukan :
a. Besar momentum sudut, b. Energi kinetik rotasi
5. Bola pejal menggelinding dari puncak bidang miring setinggi 50 cm berapakah kecepatan silinder ketika sampai di bidang
miring ?
6. Sebuah benda berbentuk bola pejal bermassa 10kg dengan jari-jari 10cm berada pada lintasan licin. kelajuan linier benda
tersebut adalah 5m/s dengan kecepatan sudut yang dihasilkan 5 rad/s. Tentukanlah energi kinetik total dari bola!

More Related Content

Similar to DINAMIKA ROTASI.pptx

Dinamika Rotasi.pptx
Dinamika Rotasi.pptxDinamika Rotasi.pptx
Dinamika Rotasi.pptx19840601
 
Materi torsi
Materi torsiMateri torsi
Materi torsitriya3
 
Momentum sudut SMA
Momentum sudut SMAMomentum sudut SMA
Momentum sudut SMAIrhuel_Abal2
 
Bab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegar
Bab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegarBab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegar
Bab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegarEmanuel Manek
 
Tugas fisika kelompok x gerak melingkar
Tugas fisika kelompok x gerak melingkarTugas fisika kelompok x gerak melingkar
Tugas fisika kelompok x gerak melingkarhutami mawdy
 
Gerak melingkar
Gerak melingkarGerak melingkar
Gerak melingkarauliarika
 
Gerak melingkar
Gerak melingkarGerak melingkar
Gerak melingkarauliarika
 
2 grk parabola&melingkar
2 grk parabola&melingkar2 grk parabola&melingkar
2 grk parabola&melingkarEgi Mulya
 
contoh soal dan pembahasan momen gaya dan momen inersia
contoh soal dan pembahasan momen gaya dan momen inersiacontoh soal dan pembahasan momen gaya dan momen inersia
contoh soal dan pembahasan momen gaya dan momen inersiaRenny Aniwarna
 
2 grk parabola&melingkar
2 grk parabola&melingkar2 grk parabola&melingkar
2 grk parabola&melingkarAgus Purnomo
 
energi kinetik dan momentum sudut
energi kinetik dan momentum sudutenergi kinetik dan momentum sudut
energi kinetik dan momentum sudutFikri Irfandi
 
Gerak rotasi benda tegar
Gerak rotasi benda tegarGerak rotasi benda tegar
Gerak rotasi benda tegarAzmy Chubbiezzt
 
Momentum sudut dan titik berat
Momentum sudut dan titik beratMomentum sudut dan titik berat
Momentum sudut dan titik beratnur alamsyah
 
Contoh soal dinamika rotasi
Contoh soal dinamika rotasiContoh soal dinamika rotasi
Contoh soal dinamika rotasiAziz Ryanda
 
FISIKA VINI KOMALA DEWI
FISIKA VINI KOMALA DEWIFISIKA VINI KOMALA DEWI
FISIKA VINI KOMALA DEWIVini Dewi
 
momen gaya dan momen inersia
momen gaya dan momen inersiamomen gaya dan momen inersia
momen gaya dan momen inersiaFikri Irfandi
 
dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegar
dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegardinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegar
dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegarsyahriaabhar
 

Similar to DINAMIKA ROTASI.pptx (20)

Dinamika Rotasi.pptx
Dinamika Rotasi.pptxDinamika Rotasi.pptx
Dinamika Rotasi.pptx
 
Materi torsi
Materi torsiMateri torsi
Materi torsi
 
Momentum sudut SMA
Momentum sudut SMAMomentum sudut SMA
Momentum sudut SMA
 
Bab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegar
Bab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegarBab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegar
Bab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegar
 
Tugas fisika kelompok x gerak melingkar
Tugas fisika kelompok x gerak melingkarTugas fisika kelompok x gerak melingkar
Tugas fisika kelompok x gerak melingkar
 
Gerak melingkar
Gerak melingkarGerak melingkar
Gerak melingkar
 
Gerak Melingkar
Gerak MelingkarGerak Melingkar
Gerak Melingkar
 
Gerak melingkar
Gerak melingkarGerak melingkar
Gerak melingkar
 
2 grk parabola&melingkar
2 grk parabola&melingkar2 grk parabola&melingkar
2 grk parabola&melingkar
 
contoh soal dan pembahasan momen gaya dan momen inersia
contoh soal dan pembahasan momen gaya dan momen inersiacontoh soal dan pembahasan momen gaya dan momen inersia
contoh soal dan pembahasan momen gaya dan momen inersia
 
2 grk parabola&melingkar
2 grk parabola&melingkar2 grk parabola&melingkar
2 grk parabola&melingkar
 
energi kinetik dan momentum sudut
energi kinetik dan momentum sudutenergi kinetik dan momentum sudut
energi kinetik dan momentum sudut
 
Gerak rotasi benda tegar
Gerak rotasi benda tegarGerak rotasi benda tegar
Gerak rotasi benda tegar
 
Momentum sudut dan titik berat
Momentum sudut dan titik beratMomentum sudut dan titik berat
Momentum sudut dan titik berat
 
Contoh soal dinamika rotasi
Contoh soal dinamika rotasiContoh soal dinamika rotasi
Contoh soal dinamika rotasi
 
FISIKA VINI KOMALA DEWI
FISIKA VINI KOMALA DEWIFISIKA VINI KOMALA DEWI
FISIKA VINI KOMALA DEWI
 
FISIKA "Momen Inersia"
FISIKA "Momen Inersia"FISIKA "Momen Inersia"
FISIKA "Momen Inersia"
 
momen gaya dan momen inersia
momen gaya dan momen inersiamomen gaya dan momen inersia
momen gaya dan momen inersia
 
7_Gerak Melingkar.doc
7_Gerak Melingkar.doc7_Gerak Melingkar.doc
7_Gerak Melingkar.doc
 
dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegar
dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegardinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegar
dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegar
 

More from nisrinamadani2

SIMPLE PRESENT TENSE_new.pptx
SIMPLE PRESENT TENSE_new.pptxSIMPLE PRESENT TENSE_new.pptx
SIMPLE PRESENT TENSE_new.pptxnisrinamadani2
 
PPT - JOB APPLICATION LETTER.pptx
PPT - JOB APPLICATION LETTER.pptxPPT - JOB APPLICATION LETTER.pptx
PPT - JOB APPLICATION LETTER.pptxnisrinamadani2
 
APPLICATION LETTER.docx
APPLICATION LETTER.docxAPPLICATION LETTER.docx
APPLICATION LETTER.docxnisrinamadani2
 
READING FOR COMPREHENSION.docx
READING FOR COMPREHENSION.docxREADING FOR COMPREHENSION.docx
READING FOR COMPREHENSION.docxnisrinamadani2
 
TELEPHONE HANDLING.pptx
TELEPHONE HANDLING.pptxTELEPHONE HANDLING.pptx
TELEPHONE HANDLING.pptxnisrinamadani2
 
SOAL US _ PAKET 1.docx
SOAL US _ PAKET 1.docxSOAL US _ PAKET 1.docx
SOAL US _ PAKET 1.docxnisrinamadani2
 
OFFERING HELP-SERVICES.pptx
OFFERING HELP-SERVICES.pptxOFFERING HELP-SERVICES.pptx
OFFERING HELP-SERVICES.pptxnisrinamadani2
 
OFFERING HELP-SERVICES.pptx
OFFERING HELP-SERVICES.pptxOFFERING HELP-SERVICES.pptx
OFFERING HELP-SERVICES.pptxnisrinamadani2
 
PROPOSAL MPLS 2022-fix.pdf
PROPOSAL MPLS 2022-fix.pdfPROPOSAL MPLS 2022-fix.pdf
PROPOSAL MPLS 2022-fix.pdfnisrinamadani2
 
ASKING & GIVING SUGGESTION.pptx
ASKING & GIVING SUGGESTION.pptxASKING & GIVING SUGGESTION.pptx
ASKING & GIVING SUGGESTION.pptxnisrinamadani2
 

More from nisrinamadani2 (17)

SIMPLE PRESENT TENSE_new.pptx
SIMPLE PRESENT TENSE_new.pptxSIMPLE PRESENT TENSE_new.pptx
SIMPLE PRESENT TENSE_new.pptx
 
PPT - JOB APPLICATION LETTER.pptx
PPT - JOB APPLICATION LETTER.pptxPPT - JOB APPLICATION LETTER.pptx
PPT - JOB APPLICATION LETTER.pptx
 
APPLICATION LETTER.docx
APPLICATION LETTER.docxAPPLICATION LETTER.docx
APPLICATION LETTER.docx
 
READING FOR COMPREHENSION.docx
READING FOR COMPREHENSION.docxREADING FOR COMPREHENSION.docx
READING FOR COMPREHENSION.docx
 
KINDS OF TEXT.pptx
KINDS OF TEXT.pptxKINDS OF TEXT.pptx
KINDS OF TEXT.pptx
 
TELEPHONE HANDLING.pptx
TELEPHONE HANDLING.pptxTELEPHONE HANDLING.pptx
TELEPHONE HANDLING.pptx
 
UH 1.docx
UH 1.docxUH 1.docx
UH 1.docx
 
UH 1 _ CLASS XII.docx
UH 1 _ CLASS XII.docxUH 1 _ CLASS XII.docx
UH 1 _ CLASS XII.docx
 
3. OPINION.pptx
3. OPINION.pptx3. OPINION.pptx
3. OPINION.pptx
 
SOAL US _ PAKET 1.docx
SOAL US _ PAKET 1.docxSOAL US _ PAKET 1.docx
SOAL US _ PAKET 1.docx
 
OFFERING HELP-SERVICES.pptx
OFFERING HELP-SERVICES.pptxOFFERING HELP-SERVICES.pptx
OFFERING HELP-SERVICES.pptx
 
SUGGESTION.pdf
SUGGESTION.pdfSUGGESTION.pdf
SUGGESTION.pdf
 
OFFERING HELP-SERVICES.pptx
OFFERING HELP-SERVICES.pptxOFFERING HELP-SERVICES.pptx
OFFERING HELP-SERVICES.pptx
 
LKPD 2_ KELAS XII.pdf
LKPD 2_ KELAS XII.pdfLKPD 2_ KELAS XII.pdf
LKPD 2_ KELAS XII.pdf
 
PROPOSAL MPLS 2022-fix.pdf
PROPOSAL MPLS 2022-fix.pdfPROPOSAL MPLS 2022-fix.pdf
PROPOSAL MPLS 2022-fix.pdf
 
ASKING & GIVING SUGGESTION.pptx
ASKING & GIVING SUGGESTION.pptxASKING & GIVING SUGGESTION.pptx
ASKING & GIVING SUGGESTION.pptx
 
LKPD 1_ KELAS XII.pdf
LKPD 1_ KELAS XII.pdfLKPD 1_ KELAS XII.pdf
LKPD 1_ KELAS XII.pdf
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 

DINAMIKA ROTASI.pptx

  • 1. DINAMIKA ROTASI SISCASEPTIYANI, S.PD A. MOMEN GAYA B. MOMEN INERSIA C. HUKUM KEKEKALAN MOMENTUM SUDUT D. ENERGI KINETIK ROTASI E. MENGGELINDING
  • 2. DEFINISI DINAMIKA ROTASI DINAMIKA ROTASI Cabang mekanika yang mempelajari gerak rotasi dengan melibatkan gaya, massa dan faktor lain Suatu benda berotasi jika semua bagian benda bergerak mengelilingi poros atau sumbu putar yang terletak pada salah satu bagian benda
  • 3. MOMEN GAYA ATAU TORSI TORSI/MOMEN GAYA Kecenderungan suatu gaya untuk memutar benda pada suatu sumbu Secara matematis 𝝉 = 𝑭 𝒙 𝒓 𝝉 = 𝑭 𝒙 𝒓 𝐬𝐢𝐧 𝜽 𝜏 = Momen gaya (Nm) F = gaya ( N) 𝒓 = 𝐣𝐚𝐫𝐚𝐤 𝐦 𝜽 = sudut antara F dan r
  • 4. Gambar Torsi Momen gaya akan bertanda positif jika arah putaran gaya berlawanan dengan arah jarum jam 𝝉 = 𝑭 𝒙 𝒓 Momen gaya akan bertanda negatif jika arah putarn gaya searah dengan arah jarum jam 𝝉 = −(𝑭 𝒙 𝒓)
  • 5. CONTOH SOAL 1. Gambar berikut adalah sebuah batang yang ditarik dengan gaya. Momen gaya terhadap titik O adalah . . . . Penyelesaian : 𝜏 = 𝐹 . 𝑟 sin 𝜃 𝜏 = 50 . 10 . sin 60 𝜏 = 500 . 1 2 3 𝜏 = 250 3 Jawab : F = 50 N Jika F = 60 N dan sudut = 45 berapakah besar momen gaya ? 𝜃 = 60 r = 10 m momen gaya = 60 x 10 sin 45 = 600 x ½ akar 2 = 300 akar 2 Ditanya : 𝜏 ?
  • 6. CONTOH SOAL Pada gambar menunjukkan gaya 40 N yang dikerjakan secara tangensial pada tepi roda berjari – jari 20 cm, dan ber-momen inersia 30 kg . m2. Tentukan momen gaya τ = ..? yang dimiliki benda tersebut. Jawab : F = 40 N Jika F = 45 N , r = 15 cm berapakah ? r = 20 cm = 0,2 m momen gaya = 45 x 15/100 = 45 x 0,15 I = 30 kg m2 = 6,75 Nm Ditanya = 𝜏 ? Jawab = 𝜏 = F x r 𝜏 = 40 x 0,2 𝜏 = 8 Nm
  • 7. MOMEN INERSIA HK 1 Netwon = F = 0 HK 2 Newton = F = m x a HK 3 Newton : Faksi = -Freaksi DEFINISI MOMEN INERSIA Ukuran kelembaman suatu partikel untuk berotasi terhadap porosnya. Kelembaman adalah sifat mempertahankan keadannya baik tetap diam atau bergerak beraturan I = Σmr2 I = momen inersia ( kg m2 ) r = jarak terhadap sumbu putarnya m = massa partikel (kg) Momen inersia suatu benda tergantung : Massa benda, bentuk benda dan letak sumbu putar atau poros
  • 8. CONTOH SOAL Sebuah roda bermassa 6 kg dengan radius girasi 40 cm, berputar dengan kecepatan 300 rpm. Tentukan momen inersia dan energi kinetik rotasi roda itu. Jawab : m = 6 kg rpm = radian per menit 1 rpm = 1 x 2π/60 rps r = 40 cm = 0,4 m 2π = 2 x 180 = 360 𝜔 = 300 rpm = 300 x 2π/60 = 10 π = 10 x 3,14 = 31,4 rad/s Ditanya : I dan Ek rotasi ? I = m x 𝑟2 Ek rotasi = ½ . I. 𝜔2 I = 6 x 0,42 Ek = ½ . 0,96 . 31,42 I = 6 x 0,16 Ek = 0,48 . 985,96 I = 0,96 kg m2 Ek = 473 J
  • 10. CONTOH SOAL Silinder pejal berjari-jari 8 cm dan massa 2 kg. Sedangkan bola pejal berjari-jari 5 cm dan massa 4 kg. Jika kedua benda tadi berotasi dengan poros melalui pusatnya maka tentukan momen inersia silinder pejal ? Jawab : m silinder = 2 kg Jika I pada bola pejal ? r silinder = 8 cm = 0,08 m I = 2/5 .m .r2 Ditanya : I pada silinder pejal I = 2/5 .4.0,05 pangkat 2  Pembahasan : I = ½ m R2 I = 0,4. 4.0,0025 = 1,6 x 0,0025  I = ½ . 2. (8.10-2)2 = 64.10-4 kg m2 0,004 Kg m2
  • 11. HUBUNGAN MOMEN GAYA DAN MOMEN INERSIA Hukum II Newton a = F/m a = 𝜶 𝒙 𝒓 𝜶 𝒙 𝒓 = 𝑭 𝒎 F = m𝜶𝒓 Momen gaya dengan momen inersia menjadi 𝝉 = 𝑭 𝒙 𝒓 𝝉 = 𝒎𝜶𝒓 𝒙 𝒓 𝝉 = 𝒎𝜶𝒓𝟐 𝝉 = 𝒎. 𝒓𝟐 . 𝜶 𝝉 = 𝑰 𝒙 𝜶 Momentum sudut L = I x 𝝎 L = 𝒎. 𝒓𝟐 . 𝝎 L = r x p Keterangan : I = momen inersia ( kgm2) 𝛼 = 𝑝𝑒𝑟𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑠𝑢𝑑𝑢𝑡 𝑟𝑎𝑑/𝑠2 𝜏 = 𝑚𝑜𝑚𝑒𝑛 𝑔𝑎𝑦𝑎 𝑁𝑚 𝜔 = kecepatan sudut ( rad/s) L = momentum sudut (kgm2/s) Keterangan : I = momen inersia ( kgm2) 𝛼 = 𝑝𝑒𝑟𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑠𝑢𝑑𝑢𝑡 𝑟𝑎𝑑/𝑠2 𝜏 = 𝑚𝑜𝑚𝑒𝑛 𝑔𝑎𝑦𝑎 𝑁𝑚 𝜔 = kecepatan sudut ( rad/s) L = momentum sudut (kgm2/s) Keterangan : I = momen inersia ( kgm2) 𝜶 = 𝒑𝒆𝒓𝒄𝒆𝒑𝒂𝒕𝒂𝒏 𝒔𝒖𝒅𝒖𝒕 𝒓𝒂𝒅/𝒔𝟐 𝝉 = 𝒎𝒐𝒎𝒆𝒏 𝒈𝒂𝒚𝒂 𝑵𝒎 𝝎 = kecepatan sudut ( rad/s) L = momentum sudut (kgm2/s)
  • 12. CONTOH SOAL Sebuah partikel bermassa 0,2 gram bergerak melingkar dengan kecepatan sudut tetap 10 rad s-1. Jika jari-jari lintasan partikel 3 cm, maka momentum sudut partikel itu adalah Jawab : m = 0,2 gram = 2 x 10−4 kg 𝜔 = 10 rad/s r = 3 x 10−2 m = ( 3 𝑥 10−2)kuadrat = 9 x 10 pangkat -4 Ditanya : L = ? Jawab : L = I . 𝜔 L = m . 𝑟2 . 𝜔 L = 2 x 〖10〗^(−4) . 9 . 10−4 . 10 = 10−4−4+1 = 10 pangkat -7 L = 18 x 10−7 kg m2 s-1
  • 14. ENERGI KINETIK ROTASI  Jika energi kinetik translasi merupakan energi yang dimiliki oleh benda-benda yang bergerak pada lintasan lurus, maka energi kinetik rotasi merupakan energi yang dimiliki oleh benda yang melakukan gerak rotasi  dinyatakan dengan persamaan : Usaha pada gerak Rotasi Keterangan : EK = energi kinetik rotasi ( J) I = momen inersia ( kg m2) 𝜔 = kecepatan sudut ( rad/s) v = kecepatan linear ( m/s) 𝑬𝑲 = 𝟏 𝟐 𝑰𝝎𝟐 W = Ek2 – Ek1 W = ½ I ( 𝝎𝟐𝟐 − 𝝎𝟏𝟐 ) Energi kinetik total Ektotal = EK t + EK r EK total = ½ m 𝒗𝟐 +1/2 I 𝝎𝟐
  • 15. CONTOH SOAL Silinder pejal dengan jari-jari 5 cm bermassa 0,25 kg bertranslasi dengan kelajuan linear 4 m/s. Tentukan energi kinetik total silinder jika selain bertranslasi silinder juga berotasi! m = 0,25 kg r = 5 cm = 0,05 m v = 4 m/s EK total =..... v = 𝜔 𝑥 𝑟 𝜔 = v/r
  • 16. GERAK MENGGELINDING Gerak menggelinding terjadi jika sebuah benda mengalami dua macam gerakan secara bersamaan yaitu gerak translasi dan gerak rotasi
  • 18. CONTOH SOAL 1. Sebuahbola pejal bermassa 10 kg berjari-jari 70 cm menggelinding di atasbidang datar karena dikenai gaya 14 N. Tentukanmomeninersia,percepatan tangensialtepi bola, percepatan sudut bola, gaya gesekan antara bola dan bidang datar, serta besarnya torsi yang memutar bola! .
  • 20. CONTOH SOAL Silinder pejal menggelinding dari puncak bidang miring setinggi 30 cm berapakah kecepatan silinder ketika sampai di bidang miring ? Diket : h = 30 cm = 0,3 m Jawab : v = 𝟐𝒈𝒉 𝟏+𝒌 = 𝟐.𝟏𝟎.𝟎,𝟑 𝟏+𝟏/𝟐 = 𝟔 𝟑/𝟐 g = 10 m/s2 v = 𝟔.𝟐 𝟑 = 𝟒 = 2 m/s silinder pejal ( k = ½ ) Dit : v ? n = h
  • 21. CONTOH SOAL Perhatikan gambar sebuah roda/ silinder pejal homogen di samping ini. Pada tepi roda dililitkan sebuah tali dan kemudian ujung tali ditarik dengan gaya F sebesar 6 N. Jika massa roda 5 kg dan jari-jarinya 20 cm, percepatan sudut roda tersebut adalah… Jawab : Diket : F = 6 N r = 20 cm = 0,2 m m = 5 kg Dit : 𝛼 ?
  • 22. LATIHAN SOAL 1. Sebuah bola pejal bermassa 0,25 kg dan jari-jari 20 cm berotasi dengan kecepatan sudut 20 rad/s. Berapakah momentum sudut bola tersebuT ? 2. Sebuah katrol bentuknya silinder pejal dengan massa M = 4 kg ditarik dengan gaya F hingga berotasi dengan percepatan sudut sebesar 5 rad/s2. ika jari-jari katrol adalah 20 cm, tentukan besarnya gaya F tersebut ! Gunakan momen inersia katrol I = 1/2 Mr2 3. Seorang penari balet berputar 3 putaran/sekon dengan kedua tangannya direntangkan. Pada saat itu momen inersia penari 8 kg m2. Kemudian lengannya dirapatkan sehingga momen inersianya menjadi 2 kg m2. Frekuensi putaran sekarang menjadi..... 4. Silinder padat memiliki massa 2 kg dan jari-jarinya 13 cm, menggelinding pada lantai dengan kecepatan 25 cm/detik. Energy kinetic silinder tersebut adalah… 5. Silinder pejal berjari-jari 8 cm dan massa 2 kg. Sedangkan bola pejal berjari-jari 5 cm dan massa 4 kg. Jika kedua benda tadi berotasi dengan poros melalui pusatnya maka tentukan perbandingan momen inersia silinder dan bola!
  • 23. LATIHAN SOAL 1. Sebuah ember berikut isinya bermassa m = 20 kg dihubungkan dengan tali pada sebuah katrol berbentuk silinder pejal bermassaM = 10 kg. Embermula-muladitahan dalamkondisi diam kemudian dilepaskan 2. Bangun persegi ABCD berikut dengan sisi sisi 20 √2 cm bekerja gaya F seperti pada gambar. Besarnya torsi F dengan poros Di titikA adalah... Jikajari-jari katrol 25 cm dan percepatan gravitasibumi 10 m/s2 tentukan : a) percepatangerakturunnya bendam b) percepatan sudut katrol c) tegangan tali
  • 24. LATIHAN SOAL 3. sistem benda tegar dirangkai seperti gambar di bawah. agar sembang, maka besarnya F di titik C adalah … . 3rue4te 4. Sebuah roda pejal yang memiliki massa 10 kg dan jari-jari 5 cm berotasi dengan kecepatan sudut 10 rad/s. Tentukan : a. Besar momentum sudut, b. Energi kinetik rotasi 5. Bola pejal menggelinding dari puncak bidang miring setinggi 50 cm berapakah kecepatan silinder ketika sampai di bidang miring ? 6. Sebuah benda berbentuk bola pejal bermassa 10kg dengan jari-jari 10cm berada pada lintasan licin. kelajuan linier benda tersebut adalah 5m/s dengan kecepatan sudut yang dihasilkan 5 rad/s. Tentukanlah energi kinetik total dari bola!

Editor's Notes

  1. NOTE: To change the image on this slide, select the picture and delete it. Then click the Pictures icon in the placeholder to insert your own image.