SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
Khoirul Anwar
Kusnan Hidayat
Muhammad Miftahudin
KELOMPOK 5
Pengecilan Suara akibat angin
 Ketika kita sedang diam di pinggir jalan dan sebuah mobil
ambulans yang sirinenya berbunyi sedang bergerak mendekati
kita. Dan tak lama kemudian mobil melewati kita dan bergerak
menjauhi kita. Jika kita mendengar bunyi sirine secara saksama
akan kita dengar bahwa nada bunyi sirine leih tinggi ketika mobil
mendekati kita dan lebih rendah ketika mobil menjauhi kita.
Pengertian Efek Doppler
Secara umum, efek doppler dialami ketika ada
suatu gerak relatif antara sumber gelombang dan
pengamat. Ketika sumber bunyi dan pengamat
bergerak saling mendekati, pengamat
mendengar frekuensi bunyi yang lebih tinggi
daripada frekuensi bunyi yang dipancarkan
sumber tanpa adanya gerak relatif.
Lanjutan...
Efek Doppler adalah perubahan frekuensi atau
panjang gelombang dari sebuah sumber
gelombang yang diterima oleh pengamat, jika
sumber suara/gelombang tersebut bergerak
relatif terhadap pengamat/pendengar
Rumus Doppler
fp = frekuensi pendengar (Hz)
fs = frekuensi sumber (Hz)
v = kecepatan bunyi di udara (340 m/s)
vp = kecepatan pendengar (m/s)
vs = kecepatan sumber (m/s)
Pengecilan Suara Akibat Suhu
 Suhu udara yang lebih panas atau lebih dingin
mempengaruhi kecepatan bunyi di udara. Pada
prinsipnya semakin tinggi suhu suatu medium , maka
semakin cepat rambat bunyi dalam medium tersebut.
Dikarena makin tinggi suhu, maka semakin cepat
getaran partikel-partikel dalam medium
tersebut. Akibatnya, proses perpindahan getaran makin
cepat .
Penyerapan dan Pemantulan Akustik
Bila suatu gelombang bunyi datang pada suatu permukaan
batas yang memisahkan dua daerah dengan laju gelombang
berbeda, maka kemungkinan yang terjadi adalah:
 Dipantulkan semua.
 Ditransmisikan semua.
 Sebagian gelombang akan dipantulkan dan sebagian lagi akan
ditransmisikan.
PENYERAPAN SUARA
 Penyerapan adalah perubahan energi bunyi menjadi
suatu bentuk lain, biasanya panas, ketika melewati
suatu bahan atau ketika menumbuk suatu permukaan.
Lanjutan...
Dalam akustik lingkungan unsur-unsur berikut
dapat menunjang penyerapan bunyi:
Lapisan permukaan dinding, lantai dan atap.
Isi ruang seperti penonton, bahan tirai, tempat duduk
dengan lapisan lunak dan karpet.
Udara dalam ruang.
Efisiensi penyerapan bunyi suatu bahan pada suatu
frekuensi tertentu dinyatakan oleh koefisien penyerapan
bunyi. Koefisien penyerapan bunyi suatu permukaan
adalah bagian energi bunyi datang yang diserap, atau
tidak dipantulkan oleh permukaan. Koefisien ini
dinyatakan dalam huruf Greek .
Nilai  dapat berada antara 0 dan 1. misalnya
pada 500 Hz bila bahan akustik menyerap 65%
dari energi bunyi datang dan memantulkan 35%
daripadanya, maka koefisien penyerapan bunyi
bahan ini adalah 0,65.
REFLEKSI atau PEMANTULAN
Refleksi adalah fenomena dimana gelombang
bunyi dibalikkan dari suatu permukaan yang
memisahkan dua media. Pemantulan bunyi ini
juga mengikuti kaidah pemantulan, dimana
sudut datangnya bunyi selalu sama pantulan
bunyi dengan sudut pantulan bunyi.
Lanjutan...
 Gejala pemantulan bunyi ini hampir serupa dengan
pemantulan cahaya yang terkenal, karena sinar bunyi
datang dan pantul terletak dalam bidang datar sama
dan sudut gelombang bunyi datang sama dengan
sudut gelombang bunyi pantul (hukum pemantulan).
Macam – macam bunyi pantul
1. Gaung
adalah bunyi pantul yang sebagian masuk bersamaan dengan
bunyi asli, atau bunyi pantul yang dating sebelum bunyi asli
selesai diucapkan.
contoh : Bunyi asli: SU – RA – BA – YA
Bunyi pantul: ……SU – RA – BA – YA
Terdengar: Su………………..YA (tidak jelas)
2. Gema
Gema (echo) yaitu bunyi pantul yang dating (masuk) setelah bunyi
asli selesai diucapkan. Gema dapat memperjelas bunyi asli. Gema
terjadi pada jarak jauh antara sumber bunyi dengan dinding
pemantul. Bunyi asli: Hai. Bunyi pantul: Hai-ai
Manfaat gema:
a. Dapat mengukur jarak sumber bunyi dengan dinding pemantul
b. Dapat mengukur kedalaman laut.
3. Bunyi pantul yang memperkuat bunyi asli
Bunyi pantul dapat memperkuat bunyi asli jika jarak antara sumber bunyi
dan bidang pemantulsangat dekat. Ini menyebabkan selang waktu yang
dibutuhkan oleh bunyi pantul untuk kembali berlangsung sangat singkat.
Dapat dianggap bahwa bunyi pantul bersamaan waktunya dengan
bunyi asli sehingga bunyi pantul memperkuat bunyi asli.
Maka, kita dapat menarik kesimpulan bahwa kuat bunyi yang kita
dengar ditentukan oleh faktor:
 amplitudo sumber bunyi
 jarak antara sumber bunyi dan pendengar
 resonansi
 adanya dinding pemantul dan jaraknya dengan pendengar
Contoh dari peristiwa bunyi pantul yang memperkuat bunyi asli,
antara lain:
 Suara akan terdengar lebih keras ketika bernyanyi dalam kamar
mandi
 Suara musik dalam ruang tertutup akan lebih keras dari pada di
lapangan terbuka
DIFRAKSI atau PEMBIASAN
 Pembiasan adalah gejala akustik yang menyebabkan
gelombang bunyi dibelokkan atau dihamburkan sekitar
penghalang seperti sudut (corner), kolom, tembok dan
balok.
End of Slide
MANTAAAAAB......

More Related Content

What's hot (16)

Makalh bunyi
Makalh bunyiMakalh bunyi
Makalh bunyi
 
Gelombang bunyi
Gelombang bunyiGelombang bunyi
Gelombang bunyi
 
Bunyi
BunyiBunyi
Bunyi
 
Energi bunyi
Energi bunyiEnergi bunyi
Energi bunyi
 
Power Point Materi Gelombang Bunyi
Power Point Materi Gelombang Bunyi Power Point Materi Gelombang Bunyi
Power Point Materi Gelombang Bunyi
 
Bunyi ppt
Bunyi pptBunyi ppt
Bunyi ppt
 
Bunyi
BunyiBunyi
Bunyi
 
Materi fisika smp kelas viii.ipptx
Materi fisika smp kelas viii.ipptxMateri fisika smp kelas viii.ipptx
Materi fisika smp kelas viii.ipptx
 
Bunyi
BunyiBunyi
Bunyi
 
Bunyi
BunyiBunyi
Bunyi
 
Gelombang cahaya dan bunyi
Gelombang cahaya dan bunyiGelombang cahaya dan bunyi
Gelombang cahaya dan bunyi
 
Bab 4 pencemaran hingar
Bab 4   pencemaran hingar Bab 4   pencemaran hingar
Bab 4 pencemaran hingar
 
Getaran, gelombang
Getaran, gelombangGetaran, gelombang
Getaran, gelombang
 
Nurafwi Gelombang Bunyi
Nurafwi Gelombang BunyiNurafwi Gelombang Bunyi
Nurafwi Gelombang Bunyi
 
Bab 13 getaran gelombang dan bunyi
Bab 13 getaran gelombang dan bunyiBab 13 getaran gelombang dan bunyi
Bab 13 getaran gelombang dan bunyi
 
Getaran dan Gelombang
Getaran dan GelombangGetaran dan Gelombang
Getaran dan Gelombang
 

Viewers also liked

76586707 makalah-fisling-akustik
76586707 makalah-fisling-akustik76586707 makalah-fisling-akustik
76586707 makalah-fisling-akustikningsih11995
 
Aplikasi gelombang bunyi
Aplikasi gelombang bunyiAplikasi gelombang bunyi
Aplikasi gelombang bunyiIsmail Musthofa
 
FISIKA BANGUNAN - PENCAHAYAAN DAN BUKAAN
FISIKA BANGUNAN - PENCAHAYAAN DAN BUKAANFISIKA BANGUNAN - PENCAHAYAAN DAN BUKAAN
FISIKA BANGUNAN - PENCAHAYAAN DAN BUKAANRatna Dhani
 
Dasar-Dasar Tata Ruang Pencahayaan Penghawaan dan Akustik
Dasar-Dasar Tata Ruang Pencahayaan Penghawaan dan AkustikDasar-Dasar Tata Ruang Pencahayaan Penghawaan dan Akustik
Dasar-Dasar Tata Ruang Pencahayaan Penghawaan dan Akustikrerianita
 
KACA (Materi: Bahan Bangunan)
KACA (Materi: Bahan Bangunan)KACA (Materi: Bahan Bangunan)
KACA (Materi: Bahan Bangunan)Vini Andayani
 
Bahan Dinding (Materi: Bahan Bangunan)
Bahan Dinding (Materi: Bahan Bangunan)Bahan Dinding (Materi: Bahan Bangunan)
Bahan Dinding (Materi: Bahan Bangunan)Vini Andayani
 
Acoustic, Sound and Noise Control
Acoustic, Sound and Noise Control Acoustic, Sound and Noise Control
Acoustic, Sound and Noise Control haroldtaylor1113
 
Architectural acoustics
Architectural acousticsArchitectural acoustics
Architectural acousticsRavi Sharma
 
Acoustical materials
Acoustical materialsAcoustical materials
Acoustical materialsshahzeb163
 

Viewers also liked (13)

76586707 makalah-fisling-akustik
76586707 makalah-fisling-akustik76586707 makalah-fisling-akustik
76586707 makalah-fisling-akustik
 
Aplikasi gelombang bunyi
Aplikasi gelombang bunyiAplikasi gelombang bunyi
Aplikasi gelombang bunyi
 
FISIKA BANGUNAN - PENCAHAYAAN DAN BUKAAN
FISIKA BANGUNAN - PENCAHAYAAN DAN BUKAANFISIKA BANGUNAN - PENCAHAYAAN DAN BUKAAN
FISIKA BANGUNAN - PENCAHAYAAN DAN BUKAAN
 
Bunyi
BunyiBunyi
Bunyi
 
Dasar-Dasar Tata Ruang Pencahayaan Penghawaan dan Akustik
Dasar-Dasar Tata Ruang Pencahayaan Penghawaan dan AkustikDasar-Dasar Tata Ruang Pencahayaan Penghawaan dan Akustik
Dasar-Dasar Tata Ruang Pencahayaan Penghawaan dan Akustik
 
Akustik
AkustikAkustik
Akustik
 
KACA (Materi: Bahan Bangunan)
KACA (Materi: Bahan Bangunan)KACA (Materi: Bahan Bangunan)
KACA (Materi: Bahan Bangunan)
 
Bahan Dinding (Materi: Bahan Bangunan)
Bahan Dinding (Materi: Bahan Bangunan)Bahan Dinding (Materi: Bahan Bangunan)
Bahan Dinding (Materi: Bahan Bangunan)
 
Power point
Power pointPower point
Power point
 
Acoustic, Sound and Noise Control
Acoustic, Sound and Noise Control Acoustic, Sound and Noise Control
Acoustic, Sound and Noise Control
 
Acoustics
AcousticsAcoustics
Acoustics
 
Architectural acoustics
Architectural acousticsArchitectural acoustics
Architectural acoustics
 
Acoustical materials
Acoustical materialsAcoustical materials
Acoustical materials
 

Similar to Akustik Ppt

Bunyi dan pemantulan bunyi.pptx
Bunyi dan pemantulan bunyi.pptxBunyi dan pemantulan bunyi.pptx
Bunyi dan pemantulan bunyi.pptxDedenSuryadi2
 
01 kelompok aslam 8 b JOMBANG 2015 MTSN DENANYAR
01 kelompok aslam 8 b  JOMBANG 2015 MTSN DENANYAR01 kelompok aslam 8 b  JOMBANG 2015 MTSN DENANYAR
01 kelompok aslam 8 b JOMBANG 2015 MTSN DENANYARHisbulloh Huda
 
media_Akustik_pada_ruangan.pptx
media_Akustik_pada_ruangan.pptxmedia_Akustik_pada_ruangan.pptx
media_Akustik_pada_ruangan.pptxBuatgame8
 
PPT Gel.Optik_Kelompok empat pertemuan ke 2
PPT Gel.Optik_Kelompok empat pertemuan ke 2PPT Gel.Optik_Kelompok empat pertemuan ke 2
PPT Gel.Optik_Kelompok empat pertemuan ke 2MelaniPuspitasari1
 
IPA KELAS 8 SEMESTER 2 - BUNYI.pptx
IPA KELAS 8 SEMESTER 2 - BUNYI.pptxIPA KELAS 8 SEMESTER 2 - BUNYI.pptx
IPA KELAS 8 SEMESTER 2 - BUNYI.pptxdanangpamungkas11
 
IPA Kelas 8 BAB 11 - GETRAN GELOMBANG BUNYI.pdf
IPA Kelas 8 BAB 11 - GETRAN GELOMBANG BUNYI.pdfIPA Kelas 8 BAB 11 - GETRAN GELOMBANG BUNYI.pdf
IPA Kelas 8 BAB 11 - GETRAN GELOMBANG BUNYI.pdfMasudahMasudah1
 
214 efek doppler
214 efek doppler214 efek doppler
214 efek dopplerulumbalumba
 
Sistem pengukuran bunyi
Sistem pengukuran bunyiSistem pengukuran bunyi
Sistem pengukuran bunyiEka Rumdhana
 
GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI IPA SMP KELAS 8.pptx
GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI IPA SMP KELAS 8.pptxGETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI IPA SMP KELAS 8.pptx
GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI IPA SMP KELAS 8.pptxkbm223mapelipa
 
materi getaran untuk smp kelas delapan .pptx
materi getaran untuk smp kelas delapan .pptxmateri getaran untuk smp kelas delapan .pptx
materi getaran untuk smp kelas delapan .pptxchoirulloh
 
FIRMAN 210205501013 TUGAS PPT REKAYASA SISTEM AUDIO.pptx
FIRMAN 210205501013 TUGAS PPT REKAYASA SISTEM AUDIO.pptxFIRMAN 210205501013 TUGAS PPT REKAYASA SISTEM AUDIO.pptx
FIRMAN 210205501013 TUGAS PPT REKAYASA SISTEM AUDIO.pptxFirman815495
 
Bab 11 Getaran Gelombang dan Bunyi.pptx
Bab 11 Getaran Gelombang dan Bunyi.pptxBab 11 Getaran Gelombang dan Bunyi.pptx
Bab 11 Getaran Gelombang dan Bunyi.pptxwidi428588
 
Bab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi ktlas 8 smp
Bab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi ktlas 8 smpBab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi ktlas 8 smp
Bab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi ktlas 8 smpINDAHPUSPITANINGTYAS2
 
MATERI GETARAN DAN GELOMBANG IPA SMP BAB 11
MATERI GETARAN DAN GELOMBANG IPA SMP BAB 11MATERI GETARAN DAN GELOMBANG IPA SMP BAB 11
MATERI GETARAN DAN GELOMBANG IPA SMP BAB 11Wulidatunnisaut
 

Similar to Akustik Ppt (20)

Bunyi
BunyiBunyi
Bunyi
 
Bunyi dan pemantulan bunyi.pptx
Bunyi dan pemantulan bunyi.pptxBunyi dan pemantulan bunyi.pptx
Bunyi dan pemantulan bunyi.pptx
 
Gelombang Bunyi
Gelombang BunyiGelombang Bunyi
Gelombang Bunyi
 
01 kelompok aslam 8 b JOMBANG 2015 MTSN DENANYAR
01 kelompok aslam 8 b  JOMBANG 2015 MTSN DENANYAR01 kelompok aslam 8 b  JOMBANG 2015 MTSN DENANYAR
01 kelompok aslam 8 b JOMBANG 2015 MTSN DENANYAR
 
media_Akustik_pada_ruangan.pptx
media_Akustik_pada_ruangan.pptxmedia_Akustik_pada_ruangan.pptx
media_Akustik_pada_ruangan.pptx
 
PPT Gel.Optik_Kelompok empat pertemuan ke 2
PPT Gel.Optik_Kelompok empat pertemuan ke 2PPT Gel.Optik_Kelompok empat pertemuan ke 2
PPT Gel.Optik_Kelompok empat pertemuan ke 2
 
IPA KELAS 8 SEMESTER 2 - BUNYI.pptx
IPA KELAS 8 SEMESTER 2 - BUNYI.pptxIPA KELAS 8 SEMESTER 2 - BUNYI.pptx
IPA KELAS 8 SEMESTER 2 - BUNYI.pptx
 
IPA Kelas 8 BAB 11 - GETRAN GELOMBANG BUNYI.pdf
IPA Kelas 8 BAB 11 - GETRAN GELOMBANG BUNYI.pdfIPA Kelas 8 BAB 11 - GETRAN GELOMBANG BUNYI.pdf
IPA Kelas 8 BAB 11 - GETRAN GELOMBANG BUNYI.pdf
 
214 efek doppler
214 efek doppler214 efek doppler
214 efek doppler
 
Sistem pengukuran bunyi
Sistem pengukuran bunyiSistem pengukuran bunyi
Sistem pengukuran bunyi
 
GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI IPA SMP KELAS 8.pptx
GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI IPA SMP KELAS 8.pptxGETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI IPA SMP KELAS 8.pptx
GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI IPA SMP KELAS 8.pptx
 
BAB 2.ppt
BAB 2.pptBAB 2.ppt
BAB 2.ppt
 
materi getaran untuk smp kelas delapan .pptx
materi getaran untuk smp kelas delapan .pptxmateri getaran untuk smp kelas delapan .pptx
materi getaran untuk smp kelas delapan .pptx
 
Gelombang bunyi ipptx
Gelombang bunyi ipptxGelombang bunyi ipptx
Gelombang bunyi ipptx
 
FIRMAN 210205501013 TUGAS PPT REKAYASA SISTEM AUDIO.pptx
FIRMAN 210205501013 TUGAS PPT REKAYASA SISTEM AUDIO.pptxFIRMAN 210205501013 TUGAS PPT REKAYASA SISTEM AUDIO.pptx
FIRMAN 210205501013 TUGAS PPT REKAYASA SISTEM AUDIO.pptx
 
Bab 11 Getaran Gelombang dan Bunyi.pptx
Bab 11 Getaran Gelombang dan Bunyi.pptxBab 11 Getaran Gelombang dan Bunyi.pptx
Bab 11 Getaran Gelombang dan Bunyi.pptx
 
Bab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi ktlas 8 smp
Bab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi ktlas 8 smpBab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi ktlas 8 smp
Bab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi ktlas 8 smp
 
Bunyi
BunyiBunyi
Bunyi
 
BUNYI - JENIS GELOMBANG
BUNYI - JENIS GELOMBANGBUNYI - JENIS GELOMBANG
BUNYI - JENIS GELOMBANG
 
MATERI GETARAN DAN GELOMBANG IPA SMP BAB 11
MATERI GETARAN DAN GELOMBANG IPA SMP BAB 11MATERI GETARAN DAN GELOMBANG IPA SMP BAB 11
MATERI GETARAN DAN GELOMBANG IPA SMP BAB 11
 

Akustik Ppt

  • 2. Pengecilan Suara akibat angin  Ketika kita sedang diam di pinggir jalan dan sebuah mobil ambulans yang sirinenya berbunyi sedang bergerak mendekati kita. Dan tak lama kemudian mobil melewati kita dan bergerak menjauhi kita. Jika kita mendengar bunyi sirine secara saksama akan kita dengar bahwa nada bunyi sirine leih tinggi ketika mobil mendekati kita dan lebih rendah ketika mobil menjauhi kita.
  • 3. Pengertian Efek Doppler Secara umum, efek doppler dialami ketika ada suatu gerak relatif antara sumber gelombang dan pengamat. Ketika sumber bunyi dan pengamat bergerak saling mendekati, pengamat mendengar frekuensi bunyi yang lebih tinggi daripada frekuensi bunyi yang dipancarkan sumber tanpa adanya gerak relatif.
  • 4. Lanjutan... Efek Doppler adalah perubahan frekuensi atau panjang gelombang dari sebuah sumber gelombang yang diterima oleh pengamat, jika sumber suara/gelombang tersebut bergerak relatif terhadap pengamat/pendengar
  • 5. Rumus Doppler fp = frekuensi pendengar (Hz) fs = frekuensi sumber (Hz) v = kecepatan bunyi di udara (340 m/s) vp = kecepatan pendengar (m/s) vs = kecepatan sumber (m/s)
  • 6. Pengecilan Suara Akibat Suhu  Suhu udara yang lebih panas atau lebih dingin mempengaruhi kecepatan bunyi di udara. Pada prinsipnya semakin tinggi suhu suatu medium , maka semakin cepat rambat bunyi dalam medium tersebut. Dikarena makin tinggi suhu, maka semakin cepat getaran partikel-partikel dalam medium tersebut. Akibatnya, proses perpindahan getaran makin cepat .
  • 7. Penyerapan dan Pemantulan Akustik Bila suatu gelombang bunyi datang pada suatu permukaan batas yang memisahkan dua daerah dengan laju gelombang berbeda, maka kemungkinan yang terjadi adalah:  Dipantulkan semua.  Ditransmisikan semua.  Sebagian gelombang akan dipantulkan dan sebagian lagi akan ditransmisikan.
  • 8. PENYERAPAN SUARA  Penyerapan adalah perubahan energi bunyi menjadi suatu bentuk lain, biasanya panas, ketika melewati suatu bahan atau ketika menumbuk suatu permukaan.
  • 9. Lanjutan... Dalam akustik lingkungan unsur-unsur berikut dapat menunjang penyerapan bunyi: Lapisan permukaan dinding, lantai dan atap. Isi ruang seperti penonton, bahan tirai, tempat duduk dengan lapisan lunak dan karpet. Udara dalam ruang.
  • 10. Efisiensi penyerapan bunyi suatu bahan pada suatu frekuensi tertentu dinyatakan oleh koefisien penyerapan bunyi. Koefisien penyerapan bunyi suatu permukaan adalah bagian energi bunyi datang yang diserap, atau tidak dipantulkan oleh permukaan. Koefisien ini dinyatakan dalam huruf Greek .
  • 11. Nilai  dapat berada antara 0 dan 1. misalnya pada 500 Hz bila bahan akustik menyerap 65% dari energi bunyi datang dan memantulkan 35% daripadanya, maka koefisien penyerapan bunyi bahan ini adalah 0,65.
  • 12. REFLEKSI atau PEMANTULAN Refleksi adalah fenomena dimana gelombang bunyi dibalikkan dari suatu permukaan yang memisahkan dua media. Pemantulan bunyi ini juga mengikuti kaidah pemantulan, dimana sudut datangnya bunyi selalu sama pantulan bunyi dengan sudut pantulan bunyi.
  • 13. Lanjutan...  Gejala pemantulan bunyi ini hampir serupa dengan pemantulan cahaya yang terkenal, karena sinar bunyi datang dan pantul terletak dalam bidang datar sama dan sudut gelombang bunyi datang sama dengan sudut gelombang bunyi pantul (hukum pemantulan).
  • 14.
  • 15. Macam – macam bunyi pantul 1. Gaung adalah bunyi pantul yang sebagian masuk bersamaan dengan bunyi asli, atau bunyi pantul yang dating sebelum bunyi asli selesai diucapkan. contoh : Bunyi asli: SU – RA – BA – YA Bunyi pantul: ……SU – RA – BA – YA Terdengar: Su………………..YA (tidak jelas)
  • 16. 2. Gema Gema (echo) yaitu bunyi pantul yang dating (masuk) setelah bunyi asli selesai diucapkan. Gema dapat memperjelas bunyi asli. Gema terjadi pada jarak jauh antara sumber bunyi dengan dinding pemantul. Bunyi asli: Hai. Bunyi pantul: Hai-ai Manfaat gema: a. Dapat mengukur jarak sumber bunyi dengan dinding pemantul b. Dapat mengukur kedalaman laut.
  • 17. 3. Bunyi pantul yang memperkuat bunyi asli Bunyi pantul dapat memperkuat bunyi asli jika jarak antara sumber bunyi dan bidang pemantulsangat dekat. Ini menyebabkan selang waktu yang dibutuhkan oleh bunyi pantul untuk kembali berlangsung sangat singkat. Dapat dianggap bahwa bunyi pantul bersamaan waktunya dengan bunyi asli sehingga bunyi pantul memperkuat bunyi asli.
  • 18. Maka, kita dapat menarik kesimpulan bahwa kuat bunyi yang kita dengar ditentukan oleh faktor:  amplitudo sumber bunyi  jarak antara sumber bunyi dan pendengar  resonansi  adanya dinding pemantul dan jaraknya dengan pendengar Contoh dari peristiwa bunyi pantul yang memperkuat bunyi asli, antara lain:  Suara akan terdengar lebih keras ketika bernyanyi dalam kamar mandi  Suara musik dalam ruang tertutup akan lebih keras dari pada di lapangan terbuka
  • 19. DIFRAKSI atau PEMBIASAN  Pembiasan adalah gejala akustik yang menyebabkan gelombang bunyi dibelokkan atau dihamburkan sekitar penghalang seperti sudut (corner), kolom, tembok dan balok.