SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
A. Komunikasi Kesehatan
1. Pengertian
Menurut George A Miller (1951), “komunikasi berarti suatu proses
informasi yang disampaikan dari satu tempat tertentu ke tempat lain”.
Defenisi ini menekankan pada ide, bahwa suatu informasi disampaikan dari
satu poin ke poin lain, seperti halnya terjadi pada dua orang yang sedang
berbicara melalui pesawat telepon atau ketika dua orang sedang berinteraksi
melalui email, atau ketika suatu berita dari suatu Negara disampaikan ke
Negara lain melalui satelit.
Defenisi lain dikemukakan oleh Clevenger (1959) yang menyatakan
bahwa “komunikasi merupakan suatu terminologi yang merujuk pada suatu
proses pertukaran informasi yang dinamis”. Masing-masing pihak, baik
source maupun receiver terlibat dalam proses “berbagi” informasi. Situasi
ini dapat dilihat pada interaksi para pekerja Sosial dengan perawat yang
bekerjasama untuk proses penyembuhan pasien.
Defenisi ketiga didefenisikan oleh Cherry (1966) yang menyatakan
bahwa “ komunikasi berarti elemen-elemen perilaku dengan kesepakatan
yang ditetapkan bersama”. Defenisi ini juga mencakup pengertian “transfer
iformasi” dari dua pihak, seperti yang dikemukakan oleh Miller dan
Clevenger, namun menurut Cherry, seperangkat aturan (kesepakatan)
diperlukan dalam proses komunikasi, misalnya dalam menggunakan bahasa
medis atau bahasa professional tertentu agar kedua pihak saling mengerti,
atau penggunaan gaya bahasa tertentu untuk dua kelompok yang berasal dari
kelas sosial yang berbeda.
2. Cakupan Komunikasi Kesehatan
a. Komunikasi persuasive atau komunikasi yang berdampak pada
perubahan perilaku kesehatan.
b. Faktor-faktor psikologis individual yang mempengaruhi persepsi
terhadap kesehatan:
1) Stimulus (objek persepsi) → sense organ dan pemaknaan
stimulus (respons)
2) Bagaimana mengorganisir stimulus → berdasarkan aturan,
schemata dan table.
3) Interpretasi dan evaluasi berdasarkan pengetahuan,
pengalaman.
4) Memory
5) Recall
c. Pendidikan kesehatan (health education), yang bertujuan
memperkenalkan perilaku hidup sehat melalui informasi dan
pendidikan kepada individu dengan menggunakan aktivitas
material maupun terstruktur. Cakupan pendidikan kesehatan
meliputi :
1) Jenis pendidikan profesional dibidang kesehatan
2) Penjenjangan pendidikan profesi
3) Pelatihan profesional (jenis, jenjang dan kurikulum)
4) Pendidikan masyarakat (informal)
5) SDM pendidik
d. Pemasaran sosial yang bertujuan untuk memperkenalkan atau
mengubah perilaku positif melalui penerapan prinsip-prinsip
pemasaran dengan mengintervensi informasi kesehatan yang
bermanfaat bagi komunitas.
e. Penyebarluasan informasi kesehatan, melalui media (sosialisasi
informasi, pendidikan, hiburan, opini dan pemberitaan).
f. Advokasi, pendampingan melalui komunitas, kelompok atau media
massa yang bertujuan untuk memperkenalkan :
1) Kebijakan
2) Peraturan
3) Program-program untuk memperbaharui kesehatan
g. Resiko komunikasi, bertujuan untuk menyebarluaskan informasi
yang benar mengenai resiko yang dihadapi oleh masyarakat
terhadap informasi mengenai kesehatan, termasuk dampak
penggunaan informasi yang salah mengenai kesehatan, dan
mengusulkan cara-cara untuk mengatasi kesalahan informasi.
h. Komunikasi dengan pasien- meliputi informasi untuk seorang
individu, misalnya informasi yang berkaitan dengan kondisi
kesehatan individu, bagaimana memaksimalkan perawatan,
pemberian terapi atau penyampaian pendekatan alternatif termasuk
bagaimana melayani pasien secara komunikatif
i. Informasi kesehatan untuk para konsumen- suatu aktivitas
komunikasi yang ditujukan kepada para individu-konsumen demi
membantu individu untuk memahami kesehatan individu,
bagaimana individu membuat keputusan yang berkaitan dengan
kesehatan individu, kesehatan keluarga, misalnya berhubungan
dengan penyedia jasa kesehatan, asuransi kesehatan atau aspek
pemeliharaan kesehatan jangka panjang
j. Merancang Health Entertain atau hiburan yang di dalamnya
mengandung informasi kesehatan yang meliputi pilihan jenis
hiburan yang dijadikan sebagai event untuk mengkomunikasikan
mengenai kesehatan individu maupun kesehatan masyarakat
k. Komunikasi kesehatan yang interaktif yakni komunikasi kesehatan
yang dilakukan melalui media interaktif sehingga terjadinya dialog
dan diskusi antara sumber dengan penerima melalui media massa
l. Strategi komunikasi yang meliputi desain pilihan:
1) Komunikator kesehatan
2) Pesan-pesan kesehatan
3) Media kesehatan
4) Komunikasi kesehatan
5) Mereduksi hambatan komunikasi
6) Menentukan atau memilih konteks komunikasi kesehatan
3. Tujuan
Tujuan utama dari komunikasi kesehatan ini adalah untuk perubahan
perilaku kesehatan pada sasaran ke arah yang lebih kondusif sehingga
dimungkinkan terjadinya peningkatan status kesehatan sebagai dampak
(impact) dari Program Komunikasi Kesehatan. Di Indonesia, pengalaman
sukses Program Komunikasi Kesehatan dapat dilihat pada Program
Penyuluhan Gizi, Keluarga Berencana, Kelangsungan Hidup Anak,
Konsumsi Garam Yodium. Sedangkan pengalaman sukses di Negara
berkembang lain seperti di Mesir (upaya pemasaran social oralit), Gambia
(pola makanan sehat), Honduras (oralit), dan sebagainya.
a. Tujuan strtegis
1) Relay information (meneruskan informasi kesehatan dari suatu
sumber kepada pihak lain secara berangkai)
2) Enable informed decision making (memberikan informasi akurat
untuk pengambilan keputusan)
3) Promote healthy behaviors (informasi untuk memperkenalkan
prilaku hidup sehat)
4) Promote peer information exchange and emotion support
(mendukung pertukaran informasi pertama dan mendukung
secara emosional pertukaran informasi kesehatan)
5) Promote self-care ( pemeliharaan kesehatan diri sendiri)
6) Manage emand for health service (memenuhi permintaan
layanan kesehatan)
b. Tujuan praktis
Menurut Taibi Kahler (Kahler Communication), Washington, D.C.
Course Process Communication Model, 2003), sebenarnya secara
praktis tujuan khusus komunikasi kesehatan itu meningkatkan
kualitas sumber daya manusia melalui beberapa usaha pendidikan
dan pelatihan agar dapat:
1) Meningkatkan pengetahuan, yang mencakup :
a) Prinsip-prinsip dan proses komunikasi manusia
b) Menjadi komunikator yang memiliki etos, patos,, logos,
kredibilitas.
c) Menyusun pesan verbal dan non verbal dalam komunikasi
kesehatan
d) Memilih media yang sesuai dengan konteks komunikasi
kesehatan
e) Menentukan segmen komunikasi yag sesuai dengan
konteks komunikasi kesehatan
f) Mengelola umpan balik atau dampak pesan kesehatan yang
sesuai dengan kehendak komunikator dan komunikan
g) Mengelola hambatan-hambatan dalam komunikasi
kesehatan
h) Mengenal dan mengelola konteks komunikasi kesehatan
i) Prinsip-prinsip riset
2) Meningkatkan kemampuan dan keterampilan komunikasi
efektif.
Praktis berbicara, berpidato, memimpin rapat, dialog, diskusi,
negoisasi, menyelesaikan konflik, menulis, membaca,
wawancara, menjawab pertanyaan dan argumentasi
3) Membentuk sikap dan perilaku komunikasi.
a) Berkomunikasi yang menyenangkan, empati
b) Berkomunikasi dengan kepercayaan pada diri
c) Menciptakan kepercayaan publik dan pemberdayaan publik
d) Membuat pertukaran gagasan dan informasi makin
menyenangkan
e) Memberikan apresiasi terhadap terbentuknya komunikasi
yang baik
4. Manfaat
Manfaat dari komunikasi kesehatan adalah
1. Manfaat komunikasi kesehatan
a. Memahami interaksi antara kesehatan dengan perilaku individu
b. Meningkatkan kesadaran kita tentang isu kesehatan, masalah, atau
solusi
c. Sebagai tindak lanjut dari kesadaran tersebut kita dapat melakukan
strategi intervensi pada komunitas
d. Menghadapi disparitas pemeliharaan kesehatan antar-etnik atau antar-
ras.
e. Menampilkan ilustrasi keterampilan, menggambarkan berbagai jenis
keterampilan untuk memelihara kesehatan, pencegahan, advokasi, atau
sistem layanan kesehatan kepada masyarakat
f. Memperkuat infrastruktur kesehatan masyarakat di masa yang akan
datang
g. Memperbaharui peranan para profesional di bidang kesehatan
masyarakat
5. Ruang lingkup komunikasi kesehatan
Dalam rangka memahami komunikasi kesehatan, komunikasi secara
umum perlu diartikan sebagai suatu proses yang kompleks dengan beberapa
karakteristik. Proses komunikasi biasanya melibatkan dua pihak, baik antar
individu dengan individu, individu dengan kelompok atau antar kelompok
dengan kelompok yang berinteraksi dengan aturan-aturan yang disepakati
bersama. Fokus utama dalam konteks suatu proses dan bagaimana proses
komunikasi berfungsi anntara individu atau kelompok dalam rangka
perubahan perilku kesehatan
Komunikasi kesehatan merupakan salah satu benuk komuniksi antar-
manusia. Hubungan antara komunikasi antar-manusia dengan komuniksi
kesehatan.
Sumber: Northouse and Northouse, Health Communication for Health
Professional,hal.4 dalam Notoadmodjo (2005)
Gambar: hubungan antara komunikasi, komunikasi antar-manusia
dengan komunikasi kesehatan.
Komunikasi kesehatan merupakan bagian dari komunikasi antar-
manusia yang berfokus pada bagaimana seorang inividu dalam satu
kelompok/masyarakat menghadapi isu-isu yang berhubungan dengan
kesehatan serta berupaya untuk memelihara kesehatannya (Northouse,
1985). Fokus dalam komunikasi kesehatan adalah transaksi spesifik pada
isu-isu yang berhubungan dengan kesehatan dan factor-fator yang
mempengaruhi transaksi tersebut. Komuniasi kesehatan merupakan aplikasi
dari konsep dan teori komunikasi dalam transaksi yang berlangsung ntar
individu/kelompok terhadap isu-isu kesehatan.
KOMUNIKASI
KOMUNIKASI ANTAR- MANUSIA
KOMUNIKASIKESEHATAN

More Related Content

What's hot

68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas
68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas
68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas
Rini Ambarwati Rachmadi
 
Asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansia
Asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansiaAsuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansia
Asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansia
heri damanik
 
Isu masalah kesehatan masyarakat di indonesia
Isu masalah kesehatan masyarakat di indonesiaIsu masalah kesehatan masyarakat di indonesia
Isu masalah kesehatan masyarakat di indonesia
Yabniel Lit Jingga
 
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasusAsuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus
heri damanik
 
Daftar diagnosa keperawatan komunitas menurut nanda i 2012 -
Daftar diagnosa keperawatan komunitas menurut nanda i 2012 -Daftar diagnosa keperawatan komunitas menurut nanda i 2012 -
Daftar diagnosa keperawatan komunitas menurut nanda i 2012 -
Valva Ily
 
Asuhan keperawatan komunitas masyarakat urban
Asuhan keperawatan komunitas masyarakat urbanAsuhan keperawatan komunitas masyarakat urban
Asuhan keperawatan komunitas masyarakat urban
heri damanik
 

What's hot (20)

68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas
68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas
68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas
 
Asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansia
Asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansiaAsuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansia
Asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansia
 
Isu masalah kesehatan masyarakat di indonesia
Isu masalah kesehatan masyarakat di indonesiaIsu masalah kesehatan masyarakat di indonesia
Isu masalah kesehatan masyarakat di indonesia
 
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasusAsuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus
 
Buku panduan komunitas 2014
Buku panduan komunitas 2014Buku panduan komunitas 2014
Buku panduan komunitas 2014
 
Keperawatan komunitas
Keperawatan komunitasKeperawatan komunitas
Keperawatan komunitas
 
Konsep dasar keperawatan komunitas
Konsep dasar keperawatan komunitasKonsep dasar keperawatan komunitas
Konsep dasar keperawatan komunitas
 
Kul4. Strategi Promosi Kesehatan
Kul4. Strategi Promosi KesehatanKul4. Strategi Promosi Kesehatan
Kul4. Strategi Promosi Kesehatan
 
Kb 3 model praktik keperawatan komunitas
Kb 3 model praktik keperawatan komunitasKb 3 model praktik keperawatan komunitas
Kb 3 model praktik keperawatan komunitas
 
format pengkajian keperawatan komunitas
format pengkajian keperawatan komunitasformat pengkajian keperawatan komunitas
format pengkajian keperawatan komunitas
 
Daftar diagnosa keperawatan komunitas menurut nanda i 2012 -
Daftar diagnosa keperawatan komunitas menurut nanda i 2012 -Daftar diagnosa keperawatan komunitas menurut nanda i 2012 -
Daftar diagnosa keperawatan komunitas menurut nanda i 2012 -
 
Kb 1 konsep dasar keperawatan komunitas
Kb 1   konsep dasar keperawatan komunitasKb 1   konsep dasar keperawatan komunitas
Kb 1 konsep dasar keperawatan komunitas
 
Konsep dasar asuhan keperawatan komunitas
Konsep dasar asuhan keperawatan komunitasKonsep dasar asuhan keperawatan komunitas
Konsep dasar asuhan keperawatan komunitas
 
Kb 1 konsep keperawatan komunitas
Kb 1 konsep keperawatan komunitasKb 1 konsep keperawatan komunitas
Kb 1 konsep keperawatan komunitas
 
Makalah Promosi Kesehatan Bina suasana
Makalah Promosi Kesehatan Bina suasanaMakalah Promosi Kesehatan Bina suasana
Makalah Promosi Kesehatan Bina suasana
 
Kb 3 teori model keperawatan komunitas
Kb 3   teori model keperawatan komunitasKb 3   teori model keperawatan komunitas
Kb 3 teori model keperawatan komunitas
 
Komunikasi risiko
Komunikasi risikoKomunikasi risiko
Komunikasi risiko
 
Uraian materi pemberdayaan masyarakat
Uraian materi pemberdayaan masyarakatUraian materi pemberdayaan masyarakat
Uraian materi pemberdayaan masyarakat
 
Asuhan keperawatan komunitas masyarakat urban
Asuhan keperawatan komunitas masyarakat urbanAsuhan keperawatan komunitas masyarakat urban
Asuhan keperawatan komunitas masyarakat urban
 
(2). konsep keperawatan komunitas
(2). konsep keperawatan komunitas(2). konsep keperawatan komunitas
(2). konsep keperawatan komunitas
 

Similar to Komunikasi kesehaan

1. KOMUNIKASI DALAM KESEHATAN.pptx
1. KOMUNIKASI DALAM KESEHATAN.pptx1. KOMUNIKASI DALAM KESEHATAN.pptx
1. KOMUNIKASI DALAM KESEHATAN.pptx
StevenliTiladuru
 
MAKALAH_STRATEGI_PROMOSI_KESEHATAN.pdf
MAKALAH_STRATEGI_PROMOSI_KESEHATAN.pdfMAKALAH_STRATEGI_PROMOSI_KESEHATAN.pdf
MAKALAH_STRATEGI_PROMOSI_KESEHATAN.pdf
Ganryu2
 

Similar to Komunikasi kesehaan (20)

1. KOMUNIKASI DALAM KESEHATAN.pptx
1. KOMUNIKASI DALAM KESEHATAN.pptx1. KOMUNIKASI DALAM KESEHATAN.pptx
1. KOMUNIKASI DALAM KESEHATAN.pptx
 
Komunikasi kesehatan
Komunikasi kesehatanKomunikasi kesehatan
Komunikasi kesehatan
 
PENGERTIAN-KOMUNIKASI-KESEHATAN.ppt
PENGERTIAN-KOMUNIKASI-KESEHATAN.pptPENGERTIAN-KOMUNIKASI-KESEHATAN.ppt
PENGERTIAN-KOMUNIKASI-KESEHATAN.ppt
 
Komunikasi dokter pasien
Komunikasi dokter pasienKomunikasi dokter pasien
Komunikasi dokter pasien
 
55466214 promosi-kesehatan
55466214 promosi-kesehatan55466214 promosi-kesehatan
55466214 promosi-kesehatan
 
promkes.docx
promkes.docxpromkes.docx
promkes.docx
 
Komunikasi kesehatan
Komunikasi kesehatanKomunikasi kesehatan
Komunikasi kesehatan
 
Ptm 1 konsep komunikasi kesehatan
Ptm 1 konsep komunikasi kesehatanPtm 1 konsep komunikasi kesehatan
Ptm 1 konsep komunikasi kesehatan
 
Promosi kesehatan
Promosi kesehatanPromosi kesehatan
Promosi kesehatan
 
Konsep promosi kesehatan
Konsep promosi kesehatanKonsep promosi kesehatan
Konsep promosi kesehatan
 
Konsep promosi kesehatan
Konsep promosi kesehatanKonsep promosi kesehatan
Konsep promosi kesehatan
 
3. Komunikasi Kesehatan
3. Komunikasi Kesehatan3. Komunikasi Kesehatan
3. Komunikasi Kesehatan
 
PPT PROMKES AIDIL 21011079.pptx
PPT PROMKES AIDIL 21011079.pptxPPT PROMKES AIDIL 21011079.pptx
PPT PROMKES AIDIL 21011079.pptx
 
Prosedur Pemberdayaan Kelompok Masyarakat
Prosedur Pemberdayaan  Kelompok MasyarakatProsedur Pemberdayaan  Kelompok Masyarakat
Prosedur Pemberdayaan Kelompok Masyarakat
 
BAB I.docx
BAB I.docxBAB I.docx
BAB I.docx
 
MAKALAH_STRATEGI_PROMOSI_KESEHATAN.pdf
MAKALAH_STRATEGI_PROMOSI_KESEHATAN.pdfMAKALAH_STRATEGI_PROMOSI_KESEHATAN.pdf
MAKALAH_STRATEGI_PROMOSI_KESEHATAN.pdf
 
Promkes
PromkesPromkes
Promkes
 
Modul iii kb1 advokasi dalam promosi kesehatan
Modul iii kb1 advokasi dalam  promosi kesehatanModul iii kb1 advokasi dalam  promosi kesehatan
Modul iii kb1 advokasi dalam promosi kesehatan
 
Ppt promkes idk 7
Ppt promkes idk 7Ppt promkes idk 7
Ppt promkes idk 7
 
Makalah pengkajian promkes AKPER PEMKAB MUNA
Makalah  pengkajian promkes   AKPER PEMKAB MUNA Makalah  pengkajian promkes   AKPER PEMKAB MUNA
Makalah pengkajian promkes AKPER PEMKAB MUNA
 

Recently uploaded

PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
saptari3
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
AlfandoWibowo2
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
NurindahSetyawati1
 

Recently uploaded (20)

PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 

Komunikasi kesehaan

  • 1. A. Komunikasi Kesehatan 1. Pengertian Menurut George A Miller (1951), “komunikasi berarti suatu proses informasi yang disampaikan dari satu tempat tertentu ke tempat lain”. Defenisi ini menekankan pada ide, bahwa suatu informasi disampaikan dari satu poin ke poin lain, seperti halnya terjadi pada dua orang yang sedang berbicara melalui pesawat telepon atau ketika dua orang sedang berinteraksi melalui email, atau ketika suatu berita dari suatu Negara disampaikan ke Negara lain melalui satelit. Defenisi lain dikemukakan oleh Clevenger (1959) yang menyatakan bahwa “komunikasi merupakan suatu terminologi yang merujuk pada suatu proses pertukaran informasi yang dinamis”. Masing-masing pihak, baik source maupun receiver terlibat dalam proses “berbagi” informasi. Situasi ini dapat dilihat pada interaksi para pekerja Sosial dengan perawat yang bekerjasama untuk proses penyembuhan pasien. Defenisi ketiga didefenisikan oleh Cherry (1966) yang menyatakan bahwa “ komunikasi berarti elemen-elemen perilaku dengan kesepakatan yang ditetapkan bersama”. Defenisi ini juga mencakup pengertian “transfer iformasi” dari dua pihak, seperti yang dikemukakan oleh Miller dan Clevenger, namun menurut Cherry, seperangkat aturan (kesepakatan) diperlukan dalam proses komunikasi, misalnya dalam menggunakan bahasa medis atau bahasa professional tertentu agar kedua pihak saling mengerti,
  • 2. atau penggunaan gaya bahasa tertentu untuk dua kelompok yang berasal dari kelas sosial yang berbeda. 2. Cakupan Komunikasi Kesehatan a. Komunikasi persuasive atau komunikasi yang berdampak pada perubahan perilaku kesehatan. b. Faktor-faktor psikologis individual yang mempengaruhi persepsi terhadap kesehatan: 1) Stimulus (objek persepsi) → sense organ dan pemaknaan stimulus (respons) 2) Bagaimana mengorganisir stimulus → berdasarkan aturan, schemata dan table. 3) Interpretasi dan evaluasi berdasarkan pengetahuan, pengalaman. 4) Memory 5) Recall c. Pendidikan kesehatan (health education), yang bertujuan memperkenalkan perilaku hidup sehat melalui informasi dan pendidikan kepada individu dengan menggunakan aktivitas material maupun terstruktur. Cakupan pendidikan kesehatan meliputi : 1) Jenis pendidikan profesional dibidang kesehatan 2) Penjenjangan pendidikan profesi 3) Pelatihan profesional (jenis, jenjang dan kurikulum)
  • 3. 4) Pendidikan masyarakat (informal) 5) SDM pendidik d. Pemasaran sosial yang bertujuan untuk memperkenalkan atau mengubah perilaku positif melalui penerapan prinsip-prinsip pemasaran dengan mengintervensi informasi kesehatan yang bermanfaat bagi komunitas. e. Penyebarluasan informasi kesehatan, melalui media (sosialisasi informasi, pendidikan, hiburan, opini dan pemberitaan). f. Advokasi, pendampingan melalui komunitas, kelompok atau media massa yang bertujuan untuk memperkenalkan : 1) Kebijakan 2) Peraturan 3) Program-program untuk memperbaharui kesehatan g. Resiko komunikasi, bertujuan untuk menyebarluaskan informasi yang benar mengenai resiko yang dihadapi oleh masyarakat terhadap informasi mengenai kesehatan, termasuk dampak penggunaan informasi yang salah mengenai kesehatan, dan mengusulkan cara-cara untuk mengatasi kesalahan informasi. h. Komunikasi dengan pasien- meliputi informasi untuk seorang individu, misalnya informasi yang berkaitan dengan kondisi kesehatan individu, bagaimana memaksimalkan perawatan, pemberian terapi atau penyampaian pendekatan alternatif termasuk bagaimana melayani pasien secara komunikatif
  • 4. i. Informasi kesehatan untuk para konsumen- suatu aktivitas komunikasi yang ditujukan kepada para individu-konsumen demi membantu individu untuk memahami kesehatan individu, bagaimana individu membuat keputusan yang berkaitan dengan kesehatan individu, kesehatan keluarga, misalnya berhubungan dengan penyedia jasa kesehatan, asuransi kesehatan atau aspek pemeliharaan kesehatan jangka panjang j. Merancang Health Entertain atau hiburan yang di dalamnya mengandung informasi kesehatan yang meliputi pilihan jenis hiburan yang dijadikan sebagai event untuk mengkomunikasikan mengenai kesehatan individu maupun kesehatan masyarakat k. Komunikasi kesehatan yang interaktif yakni komunikasi kesehatan yang dilakukan melalui media interaktif sehingga terjadinya dialog dan diskusi antara sumber dengan penerima melalui media massa l. Strategi komunikasi yang meliputi desain pilihan: 1) Komunikator kesehatan 2) Pesan-pesan kesehatan 3) Media kesehatan 4) Komunikasi kesehatan 5) Mereduksi hambatan komunikasi 6) Menentukan atau memilih konteks komunikasi kesehatan
  • 5. 3. Tujuan Tujuan utama dari komunikasi kesehatan ini adalah untuk perubahan perilaku kesehatan pada sasaran ke arah yang lebih kondusif sehingga dimungkinkan terjadinya peningkatan status kesehatan sebagai dampak (impact) dari Program Komunikasi Kesehatan. Di Indonesia, pengalaman sukses Program Komunikasi Kesehatan dapat dilihat pada Program Penyuluhan Gizi, Keluarga Berencana, Kelangsungan Hidup Anak, Konsumsi Garam Yodium. Sedangkan pengalaman sukses di Negara berkembang lain seperti di Mesir (upaya pemasaran social oralit), Gambia (pola makanan sehat), Honduras (oralit), dan sebagainya. a. Tujuan strtegis 1) Relay information (meneruskan informasi kesehatan dari suatu sumber kepada pihak lain secara berangkai) 2) Enable informed decision making (memberikan informasi akurat untuk pengambilan keputusan) 3) Promote healthy behaviors (informasi untuk memperkenalkan prilaku hidup sehat) 4) Promote peer information exchange and emotion support (mendukung pertukaran informasi pertama dan mendukung secara emosional pertukaran informasi kesehatan) 5) Promote self-care ( pemeliharaan kesehatan diri sendiri) 6) Manage emand for health service (memenuhi permintaan layanan kesehatan)
  • 6. b. Tujuan praktis Menurut Taibi Kahler (Kahler Communication), Washington, D.C. Course Process Communication Model, 2003), sebenarnya secara praktis tujuan khusus komunikasi kesehatan itu meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui beberapa usaha pendidikan dan pelatihan agar dapat: 1) Meningkatkan pengetahuan, yang mencakup : a) Prinsip-prinsip dan proses komunikasi manusia b) Menjadi komunikator yang memiliki etos, patos,, logos, kredibilitas. c) Menyusun pesan verbal dan non verbal dalam komunikasi kesehatan d) Memilih media yang sesuai dengan konteks komunikasi kesehatan e) Menentukan segmen komunikasi yag sesuai dengan konteks komunikasi kesehatan f) Mengelola umpan balik atau dampak pesan kesehatan yang sesuai dengan kehendak komunikator dan komunikan g) Mengelola hambatan-hambatan dalam komunikasi kesehatan h) Mengenal dan mengelola konteks komunikasi kesehatan i) Prinsip-prinsip riset
  • 7. 2) Meningkatkan kemampuan dan keterampilan komunikasi efektif. Praktis berbicara, berpidato, memimpin rapat, dialog, diskusi, negoisasi, menyelesaikan konflik, menulis, membaca, wawancara, menjawab pertanyaan dan argumentasi 3) Membentuk sikap dan perilaku komunikasi. a) Berkomunikasi yang menyenangkan, empati b) Berkomunikasi dengan kepercayaan pada diri c) Menciptakan kepercayaan publik dan pemberdayaan publik d) Membuat pertukaran gagasan dan informasi makin menyenangkan e) Memberikan apresiasi terhadap terbentuknya komunikasi yang baik 4. Manfaat Manfaat dari komunikasi kesehatan adalah 1. Manfaat komunikasi kesehatan a. Memahami interaksi antara kesehatan dengan perilaku individu b. Meningkatkan kesadaran kita tentang isu kesehatan, masalah, atau solusi c. Sebagai tindak lanjut dari kesadaran tersebut kita dapat melakukan strategi intervensi pada komunitas d. Menghadapi disparitas pemeliharaan kesehatan antar-etnik atau antar- ras.
  • 8. e. Menampilkan ilustrasi keterampilan, menggambarkan berbagai jenis keterampilan untuk memelihara kesehatan, pencegahan, advokasi, atau sistem layanan kesehatan kepada masyarakat f. Memperkuat infrastruktur kesehatan masyarakat di masa yang akan datang g. Memperbaharui peranan para profesional di bidang kesehatan masyarakat 5. Ruang lingkup komunikasi kesehatan Dalam rangka memahami komunikasi kesehatan, komunikasi secara umum perlu diartikan sebagai suatu proses yang kompleks dengan beberapa karakteristik. Proses komunikasi biasanya melibatkan dua pihak, baik antar individu dengan individu, individu dengan kelompok atau antar kelompok dengan kelompok yang berinteraksi dengan aturan-aturan yang disepakati bersama. Fokus utama dalam konteks suatu proses dan bagaimana proses komunikasi berfungsi anntara individu atau kelompok dalam rangka perubahan perilku kesehatan Komunikasi kesehatan merupakan salah satu benuk komuniksi antar- manusia. Hubungan antara komunikasi antar-manusia dengan komuniksi kesehatan.
  • 9. Sumber: Northouse and Northouse, Health Communication for Health Professional,hal.4 dalam Notoadmodjo (2005) Gambar: hubungan antara komunikasi, komunikasi antar-manusia dengan komunikasi kesehatan. Komunikasi kesehatan merupakan bagian dari komunikasi antar- manusia yang berfokus pada bagaimana seorang inividu dalam satu kelompok/masyarakat menghadapi isu-isu yang berhubungan dengan kesehatan serta berupaya untuk memelihara kesehatannya (Northouse, 1985). Fokus dalam komunikasi kesehatan adalah transaksi spesifik pada isu-isu yang berhubungan dengan kesehatan dan factor-fator yang mempengaruhi transaksi tersebut. Komuniasi kesehatan merupakan aplikasi dari konsep dan teori komunikasi dalam transaksi yang berlangsung ntar individu/kelompok terhadap isu-isu kesehatan. KOMUNIKASI KOMUNIKASI ANTAR- MANUSIA KOMUNIKASIKESEHATAN