SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
Manajemen Dana
Bank Syariah
MDBS STIE Ekuitas
Kualitas Aktiva Produktif (KAP)
Dan Penyisihan Penghapusan Aktiva
Produktif (PPAP) Bagi Bank Syariah
By :
Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy
Pengertian PPAP
 Aktiva produktif berfungsi untuk memperoleh pendapatan atas
dana yang disalurkan oleh bank.
 Tetapi, penempatan dana dalam aktiva produktif juga memiliki
resiko, yaitu resiko dana yang disalurkan tidak dapat
kembali.Resiko atas penempatan dalam bentuk ini dapat
menimbulkan kerugian bank.
 Bank perlu membentuk cadangan kerugian aktiva produktif,
yaitu penyisihan penghapusan aktiva produktif(PPAP)
 Penyisihan penghapusan aktiva yang dimasukkan ke dalam pos
ini adalah penyisihan yang dibentuk untuk menutupi
kemungkinan resiko kerugian yang timbul sebagai akibat dari
tidak dapat diterima kembali sebagian atau seluruh kredit yang
diberikan maupun dana yang ditetapkan di bank lain,
sebagaimana diatur dalam ketentuan bank Indonesia mengenai
penyisihan penghapusan aktiva produktif (PPAP)
Pembentukan PPAP didasarkan pada keputusan Bank Indonesia
No. 30/268/KEP/DIR tertanggal 27 februari 1998 tentang
pembentukan penyisihan dan penghapusan aktiva produktif dan
keputusan direksi BI No. 30/267/KEP/DIR tanggal 27 februari
tentang kualitas aktiva produktif.
Pengertian PPAP
 Dalam membentuk PPAP, dasar perhitungannya adalah
persentase tertentu dikalikan dengan jumlah outsanding
masing-masing kualitas aktiva produktif.
 Kualitas aktiva produktif digolongkan menjadi lancar, dalam
perhatian khusus, kurang lancar, diragukan, dan macet.[
Pengertian PPAP
Pihak Penilai Penyisihan
Penilaian Aktiva Produktif
 Penilaian adalah pernyataan tertulis dari Penilaian Independen
atau penilaian intern Bank syari’ahmengenai taksiran dan
pendapat atas nilai ekonomis dari aguna berupa aktifa tetap
berdasarkan analisis terhadap fakta-fakta objektif dan relevan
menurut metode dan prinsip-prinsip yang berlaku umum yang
ditetapkan oleh Masyarakat Profesi Penilai Indonesia (MAPPI).
 Nilai Pasar Wajar (Market Approach) adalah jumlah uang yang
diperkirakan dapat diperoleh dari transaksi jual beli atau hasil
penukaran suatu aset pada tanggal penilaian setelah dikurangi
biaya-biaya trasaksi, pihak penjual dan pembeli sebelumnya
tidak mempunyai ikatan, memiliki pengetahuan tentang aset
yang diperdagangkan dan melakukan transaksi tida dalam
keadaan terpaksa
Pihak Penilai Penyisihan
Penilaian Aktiva Produktif
 Penyisihan penghapusan Aktiva Produk (PPAP) adalah
cadangan yang harus dibentuk sebesar persentase tertentu dari
baki debet berdasarkan penggolongan kualitas aktiva produktif
sebagai mana ditetapkan dalam peraturan Bank Indonesia.
Tata Cara Pembentukan Penyisihan
Penghapusan Aktiva Produktif
 Pembentukan cadangan umum Penyisihan Penghapusan Aktiva
(PPA), berlaku sebagai berikut ditetapkan sekurang-kurangnya
sebesar 1%(satu perseratus) dari seluruh aktiva produktif yang
digolongkan lancar, kecuali untuk aktiva produktif dalam sertifikat
wadiah bank indonesia, surat berharga yang diterbitkan
pemerintah berdasarkan prinsip syariah, serta bagian aktiva
produktif yang dijamin dengan jaminan pemerintah dan agunan
tunai (pasal 39 ayat 1 PBI No.9/9/PBI/2007
Cadangan Khusus Penyisihan
Penghapusan Aktiva
 Cadangan khusus penyisihan penghapusan aktiva ditetapkan
sekurang-kurangnya sebesar:
 5% dari aktiva dengan kualitas yang digolongkan dalam
perhatian khusus setelah dikurangi nilai agunan.
 15% dari aktiva dengan kualitas yang digolongkan kurang
lancar setelah dikurangi nilai agunan.
 50% dari aktiva dengan kualitas yang digolongkan diragukan
setelah dikurangi nilai agunan.
 00% dari aktiva kualitas yang digolongkan macet setelah
dikurangi nilai agunan
(pasal 39 ayat 2 PBI No. 9/9/PBI/2007).[10]
Cadangan Khusus Penyisihan
Penghapusan Aktiva
 Kewajiban untuk membentuk PPA tidak berlaku bagi Aktiva
produktif untuk transaksi sewa berupa akad ijarah atau transaksi
sewa perpindahaan hak milik berupa akad ijarah muntahiyah bit
tamlik (pasal 39 ayat 3 PBI No. 9/9/PBI/2007).
 Bank wajib membentuk penyusutan atau amortisasi untuk
transaksi sewa, dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Ijarah disusutkan atau diamortisasi sesuai dengan
kebijakan penyusutan bank bagi aktiva yang sejenis.
b. Ijarah mutahiyah bit tamlik disusutkan sesuai dengan masa
sewa
(pasal 39 ayat 4 PBI No. 9/9/PBI/2007).
Nilai Angunan Sebagai Faktor
Pengurangan
 Penggunaan nilai angunan sebagai faktor pengurangan dalam
perhitungan Penyisihan Penghapusan Aktiva(PPA) hanya dapat
dilakukan untuk aktiva produktif.
 Pembentukan Penyisihan Penghapusan Aktiva (PPA) untuk
aktiva produktif untuk murabahah, salam, dan istishna
mempergunakan angka saldo harga perolehan atau saldo harga
pokok
(pasal 39 ayat 5 PBI No. 9/9/PBI/2007).
Nilai Angunan Sebagai Faktor
Pengurangan
 Angunan yang dapat diperhitungkan sebagai pengurang dalam
pembentukan Penyisihan Penghapusan Aktiva (PPA) terdiri dari:
1. Anggunan tunai berupa giro, tabungan, deposito, setoran
jaminan dan atau emas yang diblokir dan disertai dengan
surat kuasa pencairan.
2. Jaminan pemerintah indonesia sesuai denga peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
3. Sertifikat Wadiah Bank Indonesia (SWBI) dan atau surat
berharga tagihan yang diterbitkan pemerintah.
4. Surat berharga syariah yang memiliki peringkat investasi
(investment grade) dan aktif diperdagangkan di bursa.
5. Tanah, gedung, rumah tinggal, pesawat udara dan kapal
laut dengan ukuran diatas 20 meter kubik.
Nilai Angunan Sebagai Faktor
Pengurangan
6. Kendaraan bermotor dan persedian yang diikat secara
fidusi.
7. Mesin yang dianggap sebagai satu kesatuan dengan tanah
dan diikat dengan hak tanggungan.
8. Resi gedung yang diikat dengan hak jaminan atas resi
gedung (pasal 41 PBI No.9/9/PBI/2007).[13]
Nilai agunan yang dapat diperhitungkan sebagai
pengurangan pada pembentukan PPA
 Nilai agunan yang dapat diperhitungkan sebagai pengurangan
pada pembentukan PPA ditetapkan:
1. Untuk agunan tunai berupa giro dan tabungan wadiah,
tabungan dan atau deposito mudharobah dan atau setoran
jaminan dalam mata uang rupiah dan valuta asing yang
diblokir disertai dengan surat kuasa pencairan setinggi-
tingginya sebesar 100%.
2. Untuk agunan berupa sertifikat wadiah bank indonesia dan
surat utang pemerintah setinggi-tingginya sebesar 100%.
3. Untuk agunan berupa surat berharga syariah setinggi-
tingginya sebesar 50%.
Nilai Angunan Sebagai Faktor
Pengurangan
4. Untuk agunan berupa tanah, gedung, rumah tinggal, pesawat
udara dan kapal laut setinggi-tingginya sebesar:
• 70% dari penilaian, untuk penilaian yang dilakukan sebelum
melampaui 12 bulan.
• 50% dari penilaian, untuk penilaian yang dilakukan setelah
12 bulan, tetapi belum melampaui 18 bulan.
• 30% dari penilaian, untuk penilaian yang dilakukan setelah
melampaui 18 bulan, tetapi belum melampaui 30 bulan.
• 0% dari penilaian, untuk penilaian yang dilakukan setelah
melampaui 30 bulan.
Penghitungan Kembali Oleh BI
Bank Indonesia dapat melakukan penghitungan kembali atas nilai
guna yang telahdikurangkan dalam Penyisihan Aaktiva Produktif
apabila:
1. Agunan tidak dilengkapi dengan dokumen hukum yang sah
atau pengikatan agunan belum sesuai dengan peraturan
perundangan yang berlaku
2. Penilaian tidak sesuai dengan Ketentuan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 4, Pasal 5 dan pasal 6.
3. Agunan tidak dilindungi asuransi dengan bunker’s claus yaitu
klausul yang memberikan hak kepada Bank Syari’ah untuk
menerima uang pertanggungan dalam hal terjadi pembayaran
klaim.
PPAP Bank Syariah
Penyisihan penghapusan aktiva produktif (PPAP) Bank Syariah
Cadangan umum pada bank umum syariah minimal sebesar 1%
dari seluruh aktiva produktif yang digolongkan lancar, tidak
termasuk sertifikat wadiah bank syariah (SWBI) dan suarat utang
pemerintah(SUP).
Besarnya cadangan khusus yang dibentuk ditetapkan sama dengan
sebagaimana yang dipersyaratkan bagi bank umum.
Untuk cadangan khusus piutang ijarah yang digolongkan dalam
perhatian khusus, kurang lancar, diragukan dan macet ditetapkan
sekurang-kurangnya sebesar 50% dari masing-masing kewajiban
pembentukan PPAP.
Referensi
• Muhammad, Manajemen Dana Bank Syariah, (Yogyakarta:
Ekonisia, 2004)
• Zuhairi Hasan, Undang-undang Bank Syariah, (Jakarta: PT
Rajagrafindo Persada, 2009) hal 185
• Veithzal Rivai, Commercial Bank Management, (Jakarta: PT.
RajaGrafindo. Persada, 2013), hal, 30.

More Related Content

Similar to 07b KAP dan PPAP Bank Syariah.pptx

Proses Pemberian Pembiayaan pada Bank Syariah
Proses Pemberian Pembiayaan pada Bank SyariahProses Pemberian Pembiayaan pada Bank Syariah
Proses Pemberian Pembiayaan pada Bank Syariahhadiisyam
 
Kualitas aktiva produktif
Kualitas aktiva produktifKualitas aktiva produktif
Kualitas aktiva produktifAdam Hastawa
 
BANK UMUM DAN BPR...................pptx
BANK UMUM DAN BPR...................pptxBANK UMUM DAN BPR...................pptx
BANK UMUM DAN BPR...................pptxaciambarwati
 
Manajemen aset dan liabiliti bank
Manajemen aset dan liabiliti bankManajemen aset dan liabiliti bank
Manajemen aset dan liabiliti bankGaruda Indonesia
 
Pasar Modal Sebagai Sarana Pendanaan Perusahaan & Investasi
Pasar Modal Sebagai Sarana Pendanaan Perusahaan & InvestasiPasar Modal Sebagai Sarana Pendanaan Perusahaan & Investasi
Pasar Modal Sebagai Sarana Pendanaan Perusahaan & InvestasiValbury Group Asia Division
 
Manajemen permodalan
Manajemen permodalan Manajemen permodalan
Manajemen permodalan Eko Wibowo
 
Pojk nomor 11 tahun 2016 dikonversi
Pojk nomor 11 tahun 2016 dikonversiPojk nomor 11 tahun 2016 dikonversi
Pojk nomor 11 tahun 2016 dikonversi21RisqiPutriHidayati
 
Surat edaran-bank-indonesia-nomor-15-40-dkmp
Surat edaran-bank-indonesia-nomor-15-40-dkmpSurat edaran-bank-indonesia-nomor-15-40-dkmp
Surat edaran-bank-indonesia-nomor-15-40-dkmpDavid Rudianto
 
Kesehatan dan rahasia bank
Kesehatan dan rahasia bankKesehatan dan rahasia bank
Kesehatan dan rahasia bankRosita Dewi
 
PPT BAB 18_KELOMPOK 4 PEMERIKSAAN EKUITAS.pdf
PPT BAB 18_KELOMPOK 4 PEMERIKSAAN EKUITAS.pdfPPT BAB 18_KELOMPOK 4 PEMERIKSAAN EKUITAS.pdf
PPT BAB 18_KELOMPOK 4 PEMERIKSAAN EKUITAS.pdfAhmadRafli39
 
Presentasi sukuk negara
Presentasi sukuk negaraPresentasi sukuk negara
Presentasi sukuk negaraIsal Isal
 
BAB V Lembaga Jasa Keuangan.pptx
BAB V Lembaga Jasa Keuangan.pptxBAB V Lembaga Jasa Keuangan.pptx
BAB V Lembaga Jasa Keuangan.pptxelianilamsari
 
Bab. 18 Akuntansi Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (PPAP) dan Bab.19 A...
Bab. 18 Akuntansi Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (PPAP) dan Bab.19 A...Bab. 18 Akuntansi Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (PPAP) dan Bab.19 A...
Bab. 18 Akuntansi Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (PPAP) dan Bab.19 A...Fitri Ayu Kusuma Wijayanti
 
4- Laporan Posisi Keuangan dan Laporan Arus Kas.pptx
4- Laporan Posisi Keuangan dan Laporan Arus Kas.pptx4- Laporan Posisi Keuangan dan Laporan Arus Kas.pptx
4- Laporan Posisi Keuangan dan Laporan Arus Kas.pptxdominggussikalo872
 
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA - PPT LPS, OJK, & KARTU PLASTIK
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA - PPT LPS, OJK, & KARTU PLASTIKBANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA - PPT LPS, OJK, & KARTU PLASTIK
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA - PPT LPS, OJK, & KARTU PLASTIKWindaAmalia9
 
AKUNTANSI SUKUK.pptx
AKUNTANSI SUKUK.pptxAKUNTANSI SUKUK.pptx
AKUNTANSI SUKUK.pptxsumiyati84
 

Similar to 07b KAP dan PPAP Bank Syariah.pptx (20)

Proses Pemberian Pembiayaan pada Bank Syariah
Proses Pemberian Pembiayaan pada Bank SyariahProses Pemberian Pembiayaan pada Bank Syariah
Proses Pemberian Pembiayaan pada Bank Syariah
 
Kualitas aktiva produktif
Kualitas aktiva produktifKualitas aktiva produktif
Kualitas aktiva produktif
 
BANK UMUM DAN BPR...................pptx
BANK UMUM DAN BPR...................pptxBANK UMUM DAN BPR...................pptx
BANK UMUM DAN BPR...................pptx
 
Manajemen aset dan liabiliti bank
Manajemen aset dan liabiliti bankManajemen aset dan liabiliti bank
Manajemen aset dan liabiliti bank
 
Pasar Modal Sebagai Sarana Pendanaan Perusahaan & Investasi
Pasar Modal Sebagai Sarana Pendanaan Perusahaan & InvestasiPasar Modal Sebagai Sarana Pendanaan Perusahaan & Investasi
Pasar Modal Sebagai Sarana Pendanaan Perusahaan & Investasi
 
Manajemen permodalan
Manajemen permodalan Manajemen permodalan
Manajemen permodalan
 
Pengantar akuntansi perbankan
Pengantar akuntansi perbankanPengantar akuntansi perbankan
Pengantar akuntansi perbankan
 
Pojk nomor 11 tahun 2016 dikonversi
Pojk nomor 11 tahun 2016 dikonversiPojk nomor 11 tahun 2016 dikonversi
Pojk nomor 11 tahun 2016 dikonversi
 
Psak09
Psak09Psak09
Psak09
 
Surat edaran-bank-indonesia-nomor-15-40-dkmp
Surat edaran-bank-indonesia-nomor-15-40-dkmpSurat edaran-bank-indonesia-nomor-15-40-dkmp
Surat edaran-bank-indonesia-nomor-15-40-dkmp
 
Kesehatan dan rahasia bank
Kesehatan dan rahasia bankKesehatan dan rahasia bank
Kesehatan dan rahasia bank
 
PPT BAB 18_KELOMPOK 4 PEMERIKSAAN EKUITAS.pdf
PPT BAB 18_KELOMPOK 4 PEMERIKSAAN EKUITAS.pdfPPT BAB 18_KELOMPOK 4 PEMERIKSAAN EKUITAS.pdf
PPT BAB 18_KELOMPOK 4 PEMERIKSAAN EKUITAS.pdf
 
Presentasi sukuk negara
Presentasi sukuk negaraPresentasi sukuk negara
Presentasi sukuk negara
 
BAB V Lembaga Jasa Keuangan.pptx
BAB V Lembaga Jasa Keuangan.pptxBAB V Lembaga Jasa Keuangan.pptx
BAB V Lembaga Jasa Keuangan.pptx
 
ppt bab 5.pptx
ppt bab 5.pptxppt bab 5.pptx
ppt bab 5.pptx
 
Bab. 18 Akuntansi Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (PPAP) dan Bab.19 A...
Bab. 18 Akuntansi Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (PPAP) dan Bab.19 A...Bab. 18 Akuntansi Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (PPAP) dan Bab.19 A...
Bab. 18 Akuntansi Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (PPAP) dan Bab.19 A...
 
4- Laporan Posisi Keuangan dan Laporan Arus Kas.pptx
4- Laporan Posisi Keuangan dan Laporan Arus Kas.pptx4- Laporan Posisi Keuangan dan Laporan Arus Kas.pptx
4- Laporan Posisi Keuangan dan Laporan Arus Kas.pptx
 
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA - PPT LPS, OJK, & KARTU PLASTIK
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA - PPT LPS, OJK, & KARTU PLASTIKBANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA - PPT LPS, OJK, & KARTU PLASTIK
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA - PPT LPS, OJK, & KARTU PLASTIK
 
UANG DAN LEMBAGA KEUANGAN.ppt
UANG DAN LEMBAGA KEUANGAN.pptUANG DAN LEMBAGA KEUANGAN.ppt
UANG DAN LEMBAGA KEUANGAN.ppt
 
AKUNTANSI SUKUK.pptx
AKUNTANSI SUKUK.pptxAKUNTANSI SUKUK.pptx
AKUNTANSI SUKUK.pptx
 

Recently uploaded

MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdfMATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdfIndahPuspitaMaharani1
 
Materi Kuliah Kebijakan Ekonomi Makro_.pptx
Materi Kuliah Kebijakan Ekonomi Makro_.pptxMateri Kuliah Kebijakan Ekonomi Makro_.pptx
Materi Kuliah Kebijakan Ekonomi Makro_.pptxtajapeda
 
PPT PENGANGGARAN MODAL MK MANAJEMEN KEUANGAN
PPT PENGANGGARAN MODAL MK MANAJEMEN KEUANGANPPT PENGANGGARAN MODAL MK MANAJEMEN KEUANGAN
PPT PENGANGGARAN MODAL MK MANAJEMEN KEUANGANDwiAyuSitiHartinah
 
MATERI PEMBELAJARAN REALISASI ANGGARAN.pptx
MATERI PEMBELAJARAN REALISASI ANGGARAN.pptxMATERI PEMBELAJARAN REALISASI ANGGARAN.pptx
MATERI PEMBELAJARAN REALISASI ANGGARAN.pptxDenzbaguseNugroho
 
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptxSosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptxgulieglue
 
Financial Behavior Financial behavior mempelajari bagaimana manusia secara ac...
Financial Behavior Financial behavior mempelajari bagaimana manusia secara ac...Financial Behavior Financial behavior mempelajari bagaimana manusia secara ac...
Financial Behavior Financial behavior mempelajari bagaimana manusia secara ac...SofyanSyamsuddin
 
KELOMPOK 3_MODUL 5_MANAJEMEN PERSEDIAAN[1].pptx
KELOMPOK 3_MODUL 5_MANAJEMEN PERSEDIAAN[1].pptxKELOMPOK 3_MODUL 5_MANAJEMEN PERSEDIAAN[1].pptx
KELOMPOK 3_MODUL 5_MANAJEMEN PERSEDIAAN[1].pptxUPPKBGUYANGAN
 
Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024
Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024
Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 202420NurKhusnaFahrani
 
BAB PERTEMUAN 6 AKUNTANSI BIAYA TENAGA KERJA
BAB PERTEMUAN 6 AKUNTANSI BIAYA TENAGA KERJABAB PERTEMUAN 6 AKUNTANSI BIAYA TENAGA KERJA
BAB PERTEMUAN 6 AKUNTANSI BIAYA TENAGA KERJANoorAmelia4
 

Recently uploaded (14)

Jual Obat Aborsi Yogyakarta 082223109953 Klinik Jual Obat Aborsi Cytotec asli...
Jual Obat Aborsi Yogyakarta 082223109953 Klinik Jual Obat Aborsi Cytotec asli...Jual Obat Aborsi Yogyakarta 082223109953 Klinik Jual Obat Aborsi Cytotec asli...
Jual Obat Aborsi Yogyakarta 082223109953 Klinik Jual Obat Aborsi Cytotec asli...
 
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdfMATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
 
Materi Kuliah Kebijakan Ekonomi Makro_.pptx
Materi Kuliah Kebijakan Ekonomi Makro_.pptxMateri Kuliah Kebijakan Ekonomi Makro_.pptx
Materi Kuliah Kebijakan Ekonomi Makro_.pptx
 
PPT PENGANGGARAN MODAL MK MANAJEMEN KEUANGAN
PPT PENGANGGARAN MODAL MK MANAJEMEN KEUANGANPPT PENGANGGARAN MODAL MK MANAJEMEN KEUANGAN
PPT PENGANGGARAN MODAL MK MANAJEMEN KEUANGAN
 
MATERI PEMBELAJARAN REALISASI ANGGARAN.pptx
MATERI PEMBELAJARAN REALISASI ANGGARAN.pptxMATERI PEMBELAJARAN REALISASI ANGGARAN.pptx
MATERI PEMBELAJARAN REALISASI ANGGARAN.pptx
 
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953 Klinik Aborsi Di Palembang
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953  Klinik Aborsi Di PalembangKlinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953  Klinik Aborsi Di Palembang
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953 Klinik Aborsi Di Palembang
 
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
 
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptxSosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
 
Financial Behavior Financial behavior mempelajari bagaimana manusia secara ac...
Financial Behavior Financial behavior mempelajari bagaimana manusia secara ac...Financial Behavior Financial behavior mempelajari bagaimana manusia secara ac...
Financial Behavior Financial behavior mempelajari bagaimana manusia secara ac...
 
KELOMPOK 3_MODUL 5_MANAJEMEN PERSEDIAAN[1].pptx
KELOMPOK 3_MODUL 5_MANAJEMEN PERSEDIAAN[1].pptxKELOMPOK 3_MODUL 5_MANAJEMEN PERSEDIAAN[1].pptx
KELOMPOK 3_MODUL 5_MANAJEMEN PERSEDIAAN[1].pptx
 
Obat Aborsi Surabaya WA 082223109953 Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di Surabaya
Obat Aborsi Surabaya WA 082223109953 Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di SurabayaObat Aborsi Surabaya WA 082223109953 Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di Surabaya
Obat Aborsi Surabaya WA 082223109953 Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di Surabaya
 
Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024
Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024
Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024
 
BAB PERTEMUAN 6 AKUNTANSI BIAYA TENAGA KERJA
BAB PERTEMUAN 6 AKUNTANSI BIAYA TENAGA KERJABAB PERTEMUAN 6 AKUNTANSI BIAYA TENAGA KERJA
BAB PERTEMUAN 6 AKUNTANSI BIAYA TENAGA KERJA
 
Jual Obat Aborsi Denpasar Bali ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik...
Jual Obat Aborsi Denpasar Bali ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik...Jual Obat Aborsi Denpasar Bali ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik...
Jual Obat Aborsi Denpasar Bali ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik...
 

07b KAP dan PPAP Bank Syariah.pptx

  • 1. Manajemen Dana Bank Syariah MDBS STIE Ekuitas Kualitas Aktiva Produktif (KAP) Dan Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (PPAP) Bagi Bank Syariah By : Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy
  • 2. Pengertian PPAP  Aktiva produktif berfungsi untuk memperoleh pendapatan atas dana yang disalurkan oleh bank.  Tetapi, penempatan dana dalam aktiva produktif juga memiliki resiko, yaitu resiko dana yang disalurkan tidak dapat kembali.Resiko atas penempatan dalam bentuk ini dapat menimbulkan kerugian bank.  Bank perlu membentuk cadangan kerugian aktiva produktif, yaitu penyisihan penghapusan aktiva produktif(PPAP)
  • 3.  Penyisihan penghapusan aktiva yang dimasukkan ke dalam pos ini adalah penyisihan yang dibentuk untuk menutupi kemungkinan resiko kerugian yang timbul sebagai akibat dari tidak dapat diterima kembali sebagian atau seluruh kredit yang diberikan maupun dana yang ditetapkan di bank lain, sebagaimana diatur dalam ketentuan bank Indonesia mengenai penyisihan penghapusan aktiva produktif (PPAP) Pembentukan PPAP didasarkan pada keputusan Bank Indonesia No. 30/268/KEP/DIR tertanggal 27 februari 1998 tentang pembentukan penyisihan dan penghapusan aktiva produktif dan keputusan direksi BI No. 30/267/KEP/DIR tanggal 27 februari tentang kualitas aktiva produktif. Pengertian PPAP
  • 4.  Dalam membentuk PPAP, dasar perhitungannya adalah persentase tertentu dikalikan dengan jumlah outsanding masing-masing kualitas aktiva produktif.  Kualitas aktiva produktif digolongkan menjadi lancar, dalam perhatian khusus, kurang lancar, diragukan, dan macet.[ Pengertian PPAP
  • 5. Pihak Penilai Penyisihan Penilaian Aktiva Produktif  Penilaian adalah pernyataan tertulis dari Penilaian Independen atau penilaian intern Bank syari’ahmengenai taksiran dan pendapat atas nilai ekonomis dari aguna berupa aktifa tetap berdasarkan analisis terhadap fakta-fakta objektif dan relevan menurut metode dan prinsip-prinsip yang berlaku umum yang ditetapkan oleh Masyarakat Profesi Penilai Indonesia (MAPPI).  Nilai Pasar Wajar (Market Approach) adalah jumlah uang yang diperkirakan dapat diperoleh dari transaksi jual beli atau hasil penukaran suatu aset pada tanggal penilaian setelah dikurangi biaya-biaya trasaksi, pihak penjual dan pembeli sebelumnya tidak mempunyai ikatan, memiliki pengetahuan tentang aset yang diperdagangkan dan melakukan transaksi tida dalam keadaan terpaksa
  • 6. Pihak Penilai Penyisihan Penilaian Aktiva Produktif  Penyisihan penghapusan Aktiva Produk (PPAP) adalah cadangan yang harus dibentuk sebesar persentase tertentu dari baki debet berdasarkan penggolongan kualitas aktiva produktif sebagai mana ditetapkan dalam peraturan Bank Indonesia.
  • 7. Tata Cara Pembentukan Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif  Pembentukan cadangan umum Penyisihan Penghapusan Aktiva (PPA), berlaku sebagai berikut ditetapkan sekurang-kurangnya sebesar 1%(satu perseratus) dari seluruh aktiva produktif yang digolongkan lancar, kecuali untuk aktiva produktif dalam sertifikat wadiah bank indonesia, surat berharga yang diterbitkan pemerintah berdasarkan prinsip syariah, serta bagian aktiva produktif yang dijamin dengan jaminan pemerintah dan agunan tunai (pasal 39 ayat 1 PBI No.9/9/PBI/2007
  • 8. Cadangan Khusus Penyisihan Penghapusan Aktiva  Cadangan khusus penyisihan penghapusan aktiva ditetapkan sekurang-kurangnya sebesar:  5% dari aktiva dengan kualitas yang digolongkan dalam perhatian khusus setelah dikurangi nilai agunan.  15% dari aktiva dengan kualitas yang digolongkan kurang lancar setelah dikurangi nilai agunan.  50% dari aktiva dengan kualitas yang digolongkan diragukan setelah dikurangi nilai agunan.  00% dari aktiva kualitas yang digolongkan macet setelah dikurangi nilai agunan (pasal 39 ayat 2 PBI No. 9/9/PBI/2007).[10]
  • 9. Cadangan Khusus Penyisihan Penghapusan Aktiva  Kewajiban untuk membentuk PPA tidak berlaku bagi Aktiva produktif untuk transaksi sewa berupa akad ijarah atau transaksi sewa perpindahaan hak milik berupa akad ijarah muntahiyah bit tamlik (pasal 39 ayat 3 PBI No. 9/9/PBI/2007).  Bank wajib membentuk penyusutan atau amortisasi untuk transaksi sewa, dengan ketentuan sebagai berikut: a. Ijarah disusutkan atau diamortisasi sesuai dengan kebijakan penyusutan bank bagi aktiva yang sejenis. b. Ijarah mutahiyah bit tamlik disusutkan sesuai dengan masa sewa (pasal 39 ayat 4 PBI No. 9/9/PBI/2007).
  • 10. Nilai Angunan Sebagai Faktor Pengurangan  Penggunaan nilai angunan sebagai faktor pengurangan dalam perhitungan Penyisihan Penghapusan Aktiva(PPA) hanya dapat dilakukan untuk aktiva produktif.  Pembentukan Penyisihan Penghapusan Aktiva (PPA) untuk aktiva produktif untuk murabahah, salam, dan istishna mempergunakan angka saldo harga perolehan atau saldo harga pokok (pasal 39 ayat 5 PBI No. 9/9/PBI/2007).
  • 11. Nilai Angunan Sebagai Faktor Pengurangan  Angunan yang dapat diperhitungkan sebagai pengurang dalam pembentukan Penyisihan Penghapusan Aktiva (PPA) terdiri dari: 1. Anggunan tunai berupa giro, tabungan, deposito, setoran jaminan dan atau emas yang diblokir dan disertai dengan surat kuasa pencairan. 2. Jaminan pemerintah indonesia sesuai denga peraturan perundang-undangan yang berlaku. 3. Sertifikat Wadiah Bank Indonesia (SWBI) dan atau surat berharga tagihan yang diterbitkan pemerintah. 4. Surat berharga syariah yang memiliki peringkat investasi (investment grade) dan aktif diperdagangkan di bursa. 5. Tanah, gedung, rumah tinggal, pesawat udara dan kapal laut dengan ukuran diatas 20 meter kubik.
  • 12. Nilai Angunan Sebagai Faktor Pengurangan 6. Kendaraan bermotor dan persedian yang diikat secara fidusi. 7. Mesin yang dianggap sebagai satu kesatuan dengan tanah dan diikat dengan hak tanggungan. 8. Resi gedung yang diikat dengan hak jaminan atas resi gedung (pasal 41 PBI No.9/9/PBI/2007).[13]
  • 13. Nilai agunan yang dapat diperhitungkan sebagai pengurangan pada pembentukan PPA  Nilai agunan yang dapat diperhitungkan sebagai pengurangan pada pembentukan PPA ditetapkan: 1. Untuk agunan tunai berupa giro dan tabungan wadiah, tabungan dan atau deposito mudharobah dan atau setoran jaminan dalam mata uang rupiah dan valuta asing yang diblokir disertai dengan surat kuasa pencairan setinggi- tingginya sebesar 100%. 2. Untuk agunan berupa sertifikat wadiah bank indonesia dan surat utang pemerintah setinggi-tingginya sebesar 100%. 3. Untuk agunan berupa surat berharga syariah setinggi- tingginya sebesar 50%.
  • 14. Nilai Angunan Sebagai Faktor Pengurangan 4. Untuk agunan berupa tanah, gedung, rumah tinggal, pesawat udara dan kapal laut setinggi-tingginya sebesar: • 70% dari penilaian, untuk penilaian yang dilakukan sebelum melampaui 12 bulan. • 50% dari penilaian, untuk penilaian yang dilakukan setelah 12 bulan, tetapi belum melampaui 18 bulan. • 30% dari penilaian, untuk penilaian yang dilakukan setelah melampaui 18 bulan, tetapi belum melampaui 30 bulan. • 0% dari penilaian, untuk penilaian yang dilakukan setelah melampaui 30 bulan.
  • 15. Penghitungan Kembali Oleh BI Bank Indonesia dapat melakukan penghitungan kembali atas nilai guna yang telahdikurangkan dalam Penyisihan Aaktiva Produktif apabila: 1. Agunan tidak dilengkapi dengan dokumen hukum yang sah atau pengikatan agunan belum sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku 2. Penilaian tidak sesuai dengan Ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4, Pasal 5 dan pasal 6. 3. Agunan tidak dilindungi asuransi dengan bunker’s claus yaitu klausul yang memberikan hak kepada Bank Syari’ah untuk menerima uang pertanggungan dalam hal terjadi pembayaran klaim.
  • 16. PPAP Bank Syariah Penyisihan penghapusan aktiva produktif (PPAP) Bank Syariah Cadangan umum pada bank umum syariah minimal sebesar 1% dari seluruh aktiva produktif yang digolongkan lancar, tidak termasuk sertifikat wadiah bank syariah (SWBI) dan suarat utang pemerintah(SUP). Besarnya cadangan khusus yang dibentuk ditetapkan sama dengan sebagaimana yang dipersyaratkan bagi bank umum. Untuk cadangan khusus piutang ijarah yang digolongkan dalam perhatian khusus, kurang lancar, diragukan dan macet ditetapkan sekurang-kurangnya sebesar 50% dari masing-masing kewajiban pembentukan PPAP.
  • 17. Referensi • Muhammad, Manajemen Dana Bank Syariah, (Yogyakarta: Ekonisia, 2004) • Zuhairi Hasan, Undang-undang Bank Syariah, (Jakarta: PT Rajagrafindo Persada, 2009) hal 185 • Veithzal Rivai, Commercial Bank Management, (Jakarta: PT. RajaGrafindo. Persada, 2013), hal, 30.