SlideShare a Scribd company logo
KESEHATAN & RAHASIA BANK
BANK & LEMBAGA KEUANGAN
ANGGOTA KELOMPOK :
1. Alvaro Valentino 21.11.1001.3443.131
2. Caroline Dharmawan 21.11.1001.3443.084
3. Panka Angelin 21.11.1001.3443.127
4. Rey Mersem 21.11.1001.3443.102
5. Rosti Novela 21.11.1001.3443.104
Pengertian
Kesehatan suatu bank dapat diartikan sebagai kemampuan suatu bank untuk melakukan kegiatan
operasional perbankan secara normal & mampu memenuhi semua kewajibannya dengan baik dengan
cara – cara yang sesuai dengan peraturan perbankan yang berlaku.
Kegiatan tersebut meliputi :
1. Kemampuan menghimpun dana dari masyarakat, dari lembaga lain, & dari modal sendiri;
2. Kemampuan mengelola dana;
3. Kemampuan untuk menyalurkan dana ke masyarakat;
4. Kemampuan memenuhi kewajiban kepada masyarakat, karyawan, pemilik modal, & pihak lain;
5. Pemenuhan peraturan perbankan yang berlaku.
KESEHATAN BANK
Dalam memberikan kredit atau pembiayaan berdasarkan prinsip syariah dan melakukan kegiatan usaha
lainnya, bank wajib menempuh cara – cara yang tidak merugikan bank dan kepetingan nasabah yang
mempercayakan dananya kepada bank;
Aturan Kesehatan Bank
Bank wajib memelihara tingkat kesehatan bank sesuai dengan ketentuan kecukupan modal, kualitas asset,
kualitas menejemen, likuiditas, rentabilitas, solvabilitas, dan aspek lain yang berhubungan dengan usaha
bank, dan wajib melakukan kegiatan usaha sesuai dengan prinsip kehati – hatian;
Bank atas permintaan Bank Indonesia, wajib memberikan kesempatan bagi pemeriksaan buku – buku dan
berkas – berkas yang ada padanya, serta wajib memberikan bantuan yang dperlukan dalam rangka
memperoleh kebenaran dari segala keterangan, dokumen, dan penjelasan yang dilaporkan oleh bank yang
bersangkutan;
Bank wajib menyampaikan kepada Bank Indonesia segala keterangan, & penjelasan mengenai usahanya
menurut tata cara yang ditetapkan oleh Bank Indonesia;
01
02
03
04
5. Bank Indonesia melakukan pemeriksaan terhadap bank,
baik secara berkala maupun setiap waktu apabila diperlukan.
Bank Indonesia dapat menugaskan akuntan publik untuk dan
atas nama Bank Indonesia melaksanakan pemeriksaan
terhadap bank;
6. Bank wajib menyampaikan kepada Bank Indonesia neraca,
perhitungan laba rugi tahunan dan penjelasannya, serta
laporan berkala lainnya, dalam waktu dan bentuk yang
ditetapkan oleh Bank Indonesia. Neraca dan perhitungan laba
rugi tahunan tersebut wajib terlebih dahulu diaudit oleh
akuntan publik;
7. Bank wajib mengumumkan neraca dan perhitungan laba
rugi dalam waktu dan bentuk yang ditetapkan oleh Bank
Indonesia.
1. Permodalan ( capital )
Penilaian pendekatan kuantitatif dan kualitatif faktor permodalan antara lain dilakukan melalui penilaian terhadap kompenen –
komponen sebagai berikut :
 Kecukupan pemenuhan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum ( KPMM ) terhadap ketentuan yang berlaku;
 Komposisi permodalan;
 Trend kedepan atau proyeksi KPMM;
 Aktiva produktif yang diklasifikasikan yang dihasilkan dibandingkan modal bank;
2. Kualitas Aset ( Asset Quality )
Penilaian pendekatan kuantitatif & kualitatif faktor kualitas aset antara lain dilakukan melalui penilaian terhadap komponen –
komponen sebagai berikut :
 Aktiva produktif yang diklasifikasikan dibanding total aktiva produktif;
 Debitor inti kredit di luar pihak terkait dibandingkan dengan total kredit;
 Perkembangan aktiva produktif bermasalah (non performing asset) dibandingkan aktiva produktif;
 Tingkat kecukupan pembentukan penyisihan penghapusan aktiva produktif (PPAP)
Penilaian tingkat kesehatan bank mencakup penilaian terhadap faktor – faktor
CAMELS yang terdiri dari :
3. Manajemen ( management )
Penilaian terhadap faktor manajemen, antara lain dilakukan melalui penilaian terhadap komponen –
komponen sebagai berikut :
 Manajemen umum;
 Penerapan system manajemen resiko;
 Kepatuhan bank terhadap ketentuan yang berlaku serta komitmen kepada Bank Indonesia dan
atau pihak lainnya.
4. Rentabilitas ( earnings )
Penilaian pendekatan kuantitatif & kualitatif faktor rentabilitas antara lain dilakukan melalui
penilaian terhadap komponen – komponen sebagai berikut :
 Pengembalian atas aktiva (return on assets – ROA);
 Pengembalian atas ekuitas (return equity – ROE);
 Margin bunga bersih (net interest margins – NIM);
 Biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO)
5. Likuiditas ( liquidity )
Penilaian pendekatan kuantitatif & kualitatif faktor likuditas antara lain dilakukan melalui penilaian terhadap komponen –
komponen sebagai berikut :
 Aktiva liquid kurang dari satu bulan dibandingkan passiva liquid kurang dari satu bulan
 1 – month maturity mismatch ratio;
 Rasio pinjaman terhadap dana pihak ke tiga (loan to deposit ratio – LDR);
 Proyeksi arus kas 3 bulan mendatang;
6. Sensitivitas terhadap resiko pasar ( sensivity to market risk )
Penilaian pendekatan kuantitatif & kualitatif faktor sensitivitas terhadap risiko pasar antara lain dilakukan melalui penilaian
terhadap komponen – komponen sebagai berikut :
 Modal atau cadangan yang dibentuk untuk mengatasi fluktuasi suku bunga dibandingkan dengan potensi kerugian
(potential loss) sebagai akibat fluktuasi (adverse movement) suku bunga;
 Modal atau cadangan yang dibentuk untuk mengatasi fluktuasi nilai tukar dibandingkan dengan potensi kerugian
sebagai akibat fluktuasi ( adverse movement ) nilai tukar;
 Kecukupan penerapan system manajemen resiko pasar.
Pelanggaran Aturan Kesehatan Bank
1. Pemegang saham menambah modal;
2. Pemegang saham mengganti dewan komisaris & atau direksi bank;
3. Bank menghapus bukukan kredit atau pembiayaan berdasarkan prinsip syariah
yang macet, & memperhitungkan kerugian bank dengan modalnya;
4. Bank melakukan merger atau konsolidasi dengan bank lain;
5. Bank dijual kepada pembeli yang bersedia mengambil alih seluruh kewajiban;
6. Bank menyerahkan pengelolaan seluruh atau sebagian kegiatan bank kepada pihak
lain;
7. Bank menjual sebagian atau seluruh harta & atau kewajiban bank kepada bank atau
pihak lain.
RAHASIA BANK
Tujuan penerapan
Dasar dari kegiatan bank adalah kepercayaan. Salah satu faktor yang dapat
mempengaruhi kadar kepercayaan masyarakat kepada bank adalah terjamin atau
tidaknya rahasia nasabah yang ada di bank. Bila kerahasian data nasabah tidak
dapat dijamin oleh bank, maka nasabah akan merasa enggan untuk berhubungan
dengan bank. Dalam usaha mewujudkan terjaminnya rahasia tertentu dari nasabah
yang berada di bank, maka ketentuan tentang rahasia bank dicantumkan dalam
undang – undang perbankan.
Secara lebih rinci Undang – undang Nomor 7 Tahun 1992 dan Undang – undang Nomor 10 Tahun 1998 mengatur
rahasia bank sebagai berikut :
1. Rahasia bank adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan keterangan mengenai nasabah penyimpanan &
simpanannya;
2. Bank wajib merahasiakan keterangan mengenai nasabah penyimpan & simpanannya;
3. Ketentuan tersebut berlaku pula bagi pihak terafiliasi;
4. Pihak terafiliasi adalah :
 Anggota dewan komisaris, pengawas, direksi, atau kuasanya, pejabat, atau karyawan bank;
 Anggota pengurus, pengawas, pengelola, atau kuasanya, pejabat, atau karyawan bank, khusus bagi bank yang
terbentuk hukum koperasi sesuai peraturan perundang – undangan yang berlaku;
 Pihak yang memberikan jasanya kepada bank, antara lain akuntan publik, penilai, konsultan hukum, & konsultan
lainnya;
 Pihak yang menurut penilaian BI turut mempengaruhi pengelolaan bank, antara lain pemegang saham &
keluarganya, keluarga komisaris, keluarga pengawas, keluarga direksi, keluarga pengurus.
Dasar Hukum
Pengecualian Terhadap Rahasia Bank
1. Kepentingan perpajakan
2. Penyelesaian piutang bank yang diserahkan ke BUPLN atau PUPN
3. Kepentingan peradilan dalam perkara pidana
4. Perkara perdata antara bank dengan nasabahnya
5. Tukar – menukar informasi antar bank
6. Atas permintaan, persetujuan, atau kuasa dari nasabah penyimpan yang dibuat secara tertulis
7. Dalam hal nasabah penyimpan telah meninggal dunia
ppt bab 5.pptx

More Related Content

Similar to ppt bab 5.pptx

Otoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa KeuanganOtoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa Keuangan
Muhammad Khoirul Fuddin
 
Kel 4 - manajemen risiko perbankan.pdf
Kel 4 - manajemen risiko perbankan.pdfKel 4 - manajemen risiko perbankan.pdf
Kel 4 - manajemen risiko perbankan.pdf
NovaIndriyani025
 
Surat Edaran BI Tentang Penilaian TKB dengan CAMEL 2004
Surat Edaran BI Tentang Penilaian TKB dengan CAMEL 2004Surat Edaran BI Tentang Penilaian TKB dengan CAMEL 2004
Surat Edaran BI Tentang Penilaian TKB dengan CAMEL 2004
Jimmy L
 
Tgs camels
Tgs camelsTgs camels
Tgs camels
Livi Pungus
 
Regulasi Dan Pengawasan Perbankan Syariah
Regulasi Dan Pengawasan Perbankan Syariah Regulasi Dan Pengawasan Perbankan Syariah
Regulasi Dan Pengawasan Perbankan Syariah Izzuddin Abdul Manaf
 
Otoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuanganOtoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuangan
Fahma Fahmita
 
Otoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuanganOtoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuangan
musica stani
 
Se no 9 12 dpnp tentang pelaksanaan gcg bagi bank umum
Se no 9 12 dpnp tentang pelaksanaan gcg bagi bank umumSe no 9 12 dpnp tentang pelaksanaan gcg bagi bank umum
Se no 9 12 dpnp tentang pelaksanaan gcg bagi bank umum
Indonesia Anti Corruption Forum
 
Manajemen Bank Umum
Manajemen Bank UmumManajemen Bank Umum
Manajemen Bank Umum
Ratna Ayu Wulandari
 
Otoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuanganOtoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuangan
Geofrey Sander
 
Tingkat kesehatan bank
Tingkat kesehatan bankTingkat kesehatan bank
Tingkat kesehatan bankAsep Sahwani
 
Otoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa KeuanganOtoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa Keuangan
Ari Raharjo
 
Pengantar akuntansi perbankan
Pengantar akuntansi perbankanPengantar akuntansi perbankan
Pengantar akuntansi perbankan
Lisa Marlia Abidano
 
0.1 Perbankan, Pelaporan Keuangan dan PU. PM.pdf
0.1  Perbankan, Pelaporan Keuangan dan PU. PM.pdf0.1  Perbankan, Pelaporan Keuangan dan PU. PM.pdf
0.1 Perbankan, Pelaporan Keuangan dan PU. PM.pdf
padlah1984
 

Similar to ppt bab 5.pptx (20)

Ojk
OjkOjk
Ojk
 
Pedoman gcg-perbankan
Pedoman gcg-perbankanPedoman gcg-perbankan
Pedoman gcg-perbankan
 
Otoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa KeuanganOtoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa Keuangan
 
Hukum Perbankan
Hukum PerbankanHukum Perbankan
Hukum Perbankan
 
Kel 4 - manajemen risiko perbankan.pdf
Kel 4 - manajemen risiko perbankan.pdfKel 4 - manajemen risiko perbankan.pdf
Kel 4 - manajemen risiko perbankan.pdf
 
Surat Edaran BI Tentang Penilaian TKB dengan CAMEL 2004
Surat Edaran BI Tentang Penilaian TKB dengan CAMEL 2004Surat Edaran BI Tentang Penilaian TKB dengan CAMEL 2004
Surat Edaran BI Tentang Penilaian TKB dengan CAMEL 2004
 
Tgs camels
Tgs camelsTgs camels
Tgs camels
 
Regulasi Dan Pengawasan Perbankan Syariah
Regulasi Dan Pengawasan Perbankan Syariah Regulasi Dan Pengawasan Perbankan Syariah
Regulasi Dan Pengawasan Perbankan Syariah
 
Otoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuanganOtoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuangan
 
Uu 24 2004 Pjls
Uu 24 2004 PjlsUu 24 2004 Pjls
Uu 24 2004 Pjls
 
Otoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuanganOtoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuangan
 
Se no 9 12 dpnp tentang pelaksanaan gcg bagi bank umum
Se no 9 12 dpnp tentang pelaksanaan gcg bagi bank umumSe no 9 12 dpnp tentang pelaksanaan gcg bagi bank umum
Se no 9 12 dpnp tentang pelaksanaan gcg bagi bank umum
 
Kepatuhan dan Hukum Perbankan
Kepatuhan dan Hukum PerbankanKepatuhan dan Hukum Perbankan
Kepatuhan dan Hukum Perbankan
 
Manajemen Bank Umum
Manajemen Bank UmumManajemen Bank Umum
Manajemen Bank Umum
 
Otoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuanganOtoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuangan
 
Tingkat kesehatan bank
Tingkat kesehatan bankTingkat kesehatan bank
Tingkat kesehatan bank
 
Otoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa KeuanganOtoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa Keuangan
 
Pengantar akuntansi perbankan
Pengantar akuntansi perbankanPengantar akuntansi perbankan
Pengantar akuntansi perbankan
 
Ekonomi Bank SMAN 73 Jakarta
Ekonomi Bank SMAN 73 JakartaEkonomi Bank SMAN 73 Jakarta
Ekonomi Bank SMAN 73 Jakarta
 
0.1 Perbankan, Pelaporan Keuangan dan PU. PM.pdf
0.1  Perbankan, Pelaporan Keuangan dan PU. PM.pdf0.1  Perbankan, Pelaporan Keuangan dan PU. PM.pdf
0.1 Perbankan, Pelaporan Keuangan dan PU. PM.pdf
 

Recently uploaded

0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
AdrianAgoes9
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 

Recently uploaded (20)

0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 

ppt bab 5.pptx

  • 1. KESEHATAN & RAHASIA BANK BANK & LEMBAGA KEUANGAN
  • 2. ANGGOTA KELOMPOK : 1. Alvaro Valentino 21.11.1001.3443.131 2. Caroline Dharmawan 21.11.1001.3443.084 3. Panka Angelin 21.11.1001.3443.127 4. Rey Mersem 21.11.1001.3443.102 5. Rosti Novela 21.11.1001.3443.104
  • 3. Pengertian Kesehatan suatu bank dapat diartikan sebagai kemampuan suatu bank untuk melakukan kegiatan operasional perbankan secara normal & mampu memenuhi semua kewajibannya dengan baik dengan cara – cara yang sesuai dengan peraturan perbankan yang berlaku. Kegiatan tersebut meliputi : 1. Kemampuan menghimpun dana dari masyarakat, dari lembaga lain, & dari modal sendiri; 2. Kemampuan mengelola dana; 3. Kemampuan untuk menyalurkan dana ke masyarakat; 4. Kemampuan memenuhi kewajiban kepada masyarakat, karyawan, pemilik modal, & pihak lain; 5. Pemenuhan peraturan perbankan yang berlaku. KESEHATAN BANK
  • 4. Dalam memberikan kredit atau pembiayaan berdasarkan prinsip syariah dan melakukan kegiatan usaha lainnya, bank wajib menempuh cara – cara yang tidak merugikan bank dan kepetingan nasabah yang mempercayakan dananya kepada bank; Aturan Kesehatan Bank Bank wajib memelihara tingkat kesehatan bank sesuai dengan ketentuan kecukupan modal, kualitas asset, kualitas menejemen, likuiditas, rentabilitas, solvabilitas, dan aspek lain yang berhubungan dengan usaha bank, dan wajib melakukan kegiatan usaha sesuai dengan prinsip kehati – hatian; Bank atas permintaan Bank Indonesia, wajib memberikan kesempatan bagi pemeriksaan buku – buku dan berkas – berkas yang ada padanya, serta wajib memberikan bantuan yang dperlukan dalam rangka memperoleh kebenaran dari segala keterangan, dokumen, dan penjelasan yang dilaporkan oleh bank yang bersangkutan; Bank wajib menyampaikan kepada Bank Indonesia segala keterangan, & penjelasan mengenai usahanya menurut tata cara yang ditetapkan oleh Bank Indonesia; 01 02 03 04
  • 5. 5. Bank Indonesia melakukan pemeriksaan terhadap bank, baik secara berkala maupun setiap waktu apabila diperlukan. Bank Indonesia dapat menugaskan akuntan publik untuk dan atas nama Bank Indonesia melaksanakan pemeriksaan terhadap bank; 6. Bank wajib menyampaikan kepada Bank Indonesia neraca, perhitungan laba rugi tahunan dan penjelasannya, serta laporan berkala lainnya, dalam waktu dan bentuk yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. Neraca dan perhitungan laba rugi tahunan tersebut wajib terlebih dahulu diaudit oleh akuntan publik; 7. Bank wajib mengumumkan neraca dan perhitungan laba rugi dalam waktu dan bentuk yang ditetapkan oleh Bank Indonesia.
  • 6. 1. Permodalan ( capital ) Penilaian pendekatan kuantitatif dan kualitatif faktor permodalan antara lain dilakukan melalui penilaian terhadap kompenen – komponen sebagai berikut :  Kecukupan pemenuhan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum ( KPMM ) terhadap ketentuan yang berlaku;  Komposisi permodalan;  Trend kedepan atau proyeksi KPMM;  Aktiva produktif yang diklasifikasikan yang dihasilkan dibandingkan modal bank; 2. Kualitas Aset ( Asset Quality ) Penilaian pendekatan kuantitatif & kualitatif faktor kualitas aset antara lain dilakukan melalui penilaian terhadap komponen – komponen sebagai berikut :  Aktiva produktif yang diklasifikasikan dibanding total aktiva produktif;  Debitor inti kredit di luar pihak terkait dibandingkan dengan total kredit;  Perkembangan aktiva produktif bermasalah (non performing asset) dibandingkan aktiva produktif;  Tingkat kecukupan pembentukan penyisihan penghapusan aktiva produktif (PPAP) Penilaian tingkat kesehatan bank mencakup penilaian terhadap faktor – faktor CAMELS yang terdiri dari :
  • 7. 3. Manajemen ( management ) Penilaian terhadap faktor manajemen, antara lain dilakukan melalui penilaian terhadap komponen – komponen sebagai berikut :  Manajemen umum;  Penerapan system manajemen resiko;  Kepatuhan bank terhadap ketentuan yang berlaku serta komitmen kepada Bank Indonesia dan atau pihak lainnya. 4. Rentabilitas ( earnings ) Penilaian pendekatan kuantitatif & kualitatif faktor rentabilitas antara lain dilakukan melalui penilaian terhadap komponen – komponen sebagai berikut :  Pengembalian atas aktiva (return on assets – ROA);  Pengembalian atas ekuitas (return equity – ROE);  Margin bunga bersih (net interest margins – NIM);  Biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO)
  • 8. 5. Likuiditas ( liquidity ) Penilaian pendekatan kuantitatif & kualitatif faktor likuditas antara lain dilakukan melalui penilaian terhadap komponen – komponen sebagai berikut :  Aktiva liquid kurang dari satu bulan dibandingkan passiva liquid kurang dari satu bulan  1 – month maturity mismatch ratio;  Rasio pinjaman terhadap dana pihak ke tiga (loan to deposit ratio – LDR);  Proyeksi arus kas 3 bulan mendatang; 6. Sensitivitas terhadap resiko pasar ( sensivity to market risk ) Penilaian pendekatan kuantitatif & kualitatif faktor sensitivitas terhadap risiko pasar antara lain dilakukan melalui penilaian terhadap komponen – komponen sebagai berikut :  Modal atau cadangan yang dibentuk untuk mengatasi fluktuasi suku bunga dibandingkan dengan potensi kerugian (potential loss) sebagai akibat fluktuasi (adverse movement) suku bunga;  Modal atau cadangan yang dibentuk untuk mengatasi fluktuasi nilai tukar dibandingkan dengan potensi kerugian sebagai akibat fluktuasi ( adverse movement ) nilai tukar;  Kecukupan penerapan system manajemen resiko pasar.
  • 9. Pelanggaran Aturan Kesehatan Bank 1. Pemegang saham menambah modal; 2. Pemegang saham mengganti dewan komisaris & atau direksi bank; 3. Bank menghapus bukukan kredit atau pembiayaan berdasarkan prinsip syariah yang macet, & memperhitungkan kerugian bank dengan modalnya; 4. Bank melakukan merger atau konsolidasi dengan bank lain; 5. Bank dijual kepada pembeli yang bersedia mengambil alih seluruh kewajiban; 6. Bank menyerahkan pengelolaan seluruh atau sebagian kegiatan bank kepada pihak lain; 7. Bank menjual sebagian atau seluruh harta & atau kewajiban bank kepada bank atau pihak lain.
  • 10. RAHASIA BANK Tujuan penerapan Dasar dari kegiatan bank adalah kepercayaan. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kadar kepercayaan masyarakat kepada bank adalah terjamin atau tidaknya rahasia nasabah yang ada di bank. Bila kerahasian data nasabah tidak dapat dijamin oleh bank, maka nasabah akan merasa enggan untuk berhubungan dengan bank. Dalam usaha mewujudkan terjaminnya rahasia tertentu dari nasabah yang berada di bank, maka ketentuan tentang rahasia bank dicantumkan dalam undang – undang perbankan.
  • 11. Secara lebih rinci Undang – undang Nomor 7 Tahun 1992 dan Undang – undang Nomor 10 Tahun 1998 mengatur rahasia bank sebagai berikut : 1. Rahasia bank adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan keterangan mengenai nasabah penyimpanan & simpanannya; 2. Bank wajib merahasiakan keterangan mengenai nasabah penyimpan & simpanannya; 3. Ketentuan tersebut berlaku pula bagi pihak terafiliasi; 4. Pihak terafiliasi adalah :  Anggota dewan komisaris, pengawas, direksi, atau kuasanya, pejabat, atau karyawan bank;  Anggota pengurus, pengawas, pengelola, atau kuasanya, pejabat, atau karyawan bank, khusus bagi bank yang terbentuk hukum koperasi sesuai peraturan perundang – undangan yang berlaku;  Pihak yang memberikan jasanya kepada bank, antara lain akuntan publik, penilai, konsultan hukum, & konsultan lainnya;  Pihak yang menurut penilaian BI turut mempengaruhi pengelolaan bank, antara lain pemegang saham & keluarganya, keluarga komisaris, keluarga pengawas, keluarga direksi, keluarga pengurus. Dasar Hukum
  • 12. Pengecualian Terhadap Rahasia Bank 1. Kepentingan perpajakan 2. Penyelesaian piutang bank yang diserahkan ke BUPLN atau PUPN 3. Kepentingan peradilan dalam perkara pidana 4. Perkara perdata antara bank dengan nasabahnya 5. Tukar – menukar informasi antar bank 6. Atas permintaan, persetujuan, atau kuasa dari nasabah penyimpan yang dibuat secara tertulis 7. Dalam hal nasabah penyimpan telah meninggal dunia