SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
Download to read offline
BAB 1 PENDAHULUAN

1.1   Latar Belakang
      Akhir-akhir ini masalah korupsi sedang hangat-hangatnya dibicarakan
publik, terutama dalam media massa, baik lokal maupun nasional. Korupsi
merupakan perusak struktur pemerintahan dan menjadi penghambat utama
terhadap jalannya pemerintahan dan pembangunan.
      Korupsi sangat sukar bahkan hampir tidak mungkin dapat diberantas karena
sulitnya pembuktian-pembuktian yang eksak. Apalagi kasus korupsi di Indonesia
yang sudah menyebar luas di berbagai kalangan sehingga sangat sulit untuk bisa
diselesaikan sampai ke akar-akarnya.
      Korupsi merupakan perilaku yang secara tidak wajar dan tidak legal
memperkaya diri, baik pribadi maupun organisasi, dengan menyalahgunakan
kekuasaan publik yang telah dipercayakan. Korupsi sering terjadi di sekeliling
kita. Di rumah, sekolah, masyarakat, maupun instansi tertinggi dan dalam
pemerintahan.
      Korupsi membawa dampak buruk bagi perkembangan pembangunan
bangsa. Namun, ketamakan dan kerakusan akan uang yang bukan haknya lebih
penting   dibanding memikirkan nasib bangsa yang semakin lama semakin
memprihatinkan. Hal ini menunjukkan hilangnya rasa cinta tanah air pada diri
koruptor tersebut.
      Sebuah survey mencatat, dari 146 negara, Indonesia menduduki peringkat
kelima sebagai Negara terkorup di dunia dan peringkat pertama Negara terkorup
di tingkat Asia Pasifik. Buruknya Indonesia di mata dunia nyatanya tak
mengurangi kasus korupsi di Indonesia. Setiap hari pemberitaan tentang kasus
korupsi muncul tak henti-hentinya. Satu koruptor tertangkap, koruptor lain
bermunculan. Satu kasus disidang, kasus lain berdatangan. Masalah korupsi ini
akan berlangsung terus menerus sepanjang tidak adanya kontrol dari pemerintah
dan masyarakat.




                                       1
Makalah ini memaparkan salah satu kasus korupsi yang terjadi di Indonesia
sebagai bukti nyata bahwa semakin banyak warga Negara Indonesia yang sudah
kehilangan rasa cinta tanah air dengan melibatkan diri sebagai koruptor, pemakan
uang rakyat. Dengan mempelajarinya, akan terbuka kesadaran bagi warga Negara
Indonesia untuk memberantas korupsi, setidaknya tidak terlibat dalam kasus
tersebut, mengingat bahaya dan akibat dari kasus korupsi itu sendiri.


1.2    Tujuan
       Tujuan penulisan makalah ini, antara lain:
1.    Mengetahui pengertian korupsi
2.    Mengetahui hubungan korupsi dengan cinta tanah air
3.    Mengetahui salah satu kasus korupsi di Indonesia
4.    Mengetahui bahaya dan akibat dari kasus korupsi
5.    Mengetahui cara pencegahan dan upaya penanggulangan kasus korupsi




                                         2
BAB 2 ISI

2.1   Landasan Teori
      Sebelum membahas lebih jauh mengenai kasus korupsi di Indonesia, berikut
ini merupakan teori-teori mengenai korupsi.


2.1.1 Pengertian Korupsi
      Banyak para ahli yang mencoba merumuskan korupsi, yang jika dilihat dari
struktrur bahasa dan cara penyampaiannya yang berbeda, tetapi pada hakekatnya
mempunyai makna yang sama.
      Kartono (Kartono, 1983) memberi batasan korupsi sebagai tingkah laku
individu yang menggunakan wewenang dan jabatan guna mengeduk keuntungan
pribadi, merugikan kepentingan umum dan negara. Jadi, korupsi merupakan
gejala salah pakai dan salah urus dari kekuasaan, demi keuntungan pribadi, salah
urus terhadap sumber-sumber kekayaan negara dengan menggunakan wewenang
dan kekuatan-kekuatan formal (misalnya dengan alasan hukum dan kekuatan
senjata) untuk memperkaya diri sendiri.
      Korupsi terjadi disebabkan adanya penyalahgunaan wewenang dan jabatan
yang dimiliki oleh pejabat atau pegawai demi kepentingan pribadi dengan
mengatasnamakan pribadi atau keluarga, sanak saudara, dan teman.
      Wertheim (Lubis, 1977), menyatakan bahwa seorang pejabat dikatakan
melakukan tindakan korupsi bila ia menerima hadiah dari seseorang yang
bertujuan mempengaruhinya agar ia mengambil keputusan yang menguntungkan
kepentingan si pemberi hadiah. Kadang-kadang orang yang menawarkan hadiah
dalam bentuk balas jasa juga termasuk dalam korupsi.
      Selanjutnya, Wertheim menambahkan bahwa balas jasa dari pihak ketiga
yang diterima atau diminta oleh seorang pejabat untuk diteruskan kepada
keluarganya atau partainya/kelompoknya atau orang-orang yang mempunyai
hubungan pribadi dengannya, juga dapat dianggap sebagai korupsi. Dalam
keadaan yang demikian, jelas bahwa ciri yang paling menonjol di dalam korupsi



                                          3
adalah tingkah laku pejabat yang melanggar azas pemisahan antara kepentingan
pribadi dengan kepentingan masyarakat, pemisahan keuangan pribadi dengan
masyarakat.


2.1.2 Jenis-jenis Korupsi
      Menurut UU. No. 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi, ada tiga puluh jenis tindakan yang bisa dikategorikan sebagai tindak
korupsi. Namun, secara ringkas tindakan-tindakan itu bisa dikelompokkan
menjadi:
1. Kerugian keuntungan Negara
2. Suap-menyuap (istilah lain : sogokan atau pelicin)
3. Penggelapan dalam jabatan
4. Pemerasan
5. Perbuatan curang
6. Benturan kepentingan dalam pengadaan
7. Gratifikasi (istilah lain : pemberian hadiah)
      Selanjutnya Alatas dkk. (Kumorotomo, 1992, pp. 192-193), mengemukakan
ada tujuh jenis korupsi, yaitu :
1. Korupsi transaktif (transactive corruption)
   Jenis korupsi ini disebabkan oleh adanya kesepakatan timbal balik antara
   pihak pemberi dan pihak penerima demi keuntungan kedua belah pihak dan
   secara aktif mereka mengusahakan keuntungan tersebut.
2. Korupsi yang memeras (extortive corruption)
   Pemerasan adalah korupsi dimana pihak pemberi dipaksa menyerahkan uang
   suap    untuk    mencegah       kerugian       yang   sedang   mengancam   dirinya,
   kepentingannya atau sesuatu yang berharga baginya.
3. Korupsi defensif (defensive corruption)
   Orang yang bertindak menyeleweng karena jika tidak dilakukannya, urusan
   akan terhambat atau terhenti (perilaku korban korupsi dengan pemerasan, jadi
   korupsinya dalam rangka mempertahankan diri).




                                              4
4. Korupsi investif (investive corruption)
   Pemberian barang atau jasa tanpa memperoleh keuntungan tertentu, selain
   keuntungan yang masih dalam angan-angan atau yang dibayangkan akan
   diperoleh di masa mendatang.
5. Korupsi perkerabatan atau nepotisme (nepotistic corruption)
   Jenis korupsi ini meliputi penunjukan secara tidak sah terhadap Sanak-Saudara
   atau teman dekat untuk menduduki jabatan dalam pemerintahan. Imbalan yang
   bertentangan dengan norma dan peraturan itu mungkin dapat berupa uang,
   fasilitas khusus dan sebagainya.
6. Korupsi otogenik (autogenic corruption)
   Bentuk korupsi yang tidak melibatkan orang lain dan pelakunya hanya satu
   orang saja.
7. Korupsi dukungan (supportive corruption)
   Korupsi yang dilakukan untuk melindungi atau memperkuat korupsi yang
   sudah ada maupun yang akan dilaksanakan.
      Demikianlah, korupsi sebagai fenomena sosial, ekonomis, dan politis
ternyata memiliki penampakan yang beraneka ragam. Namun, meski berubah-
ubah, dasar pijakannya adalah korupsi jenis transaktif dan pemerasan dengan
menyalahgunakan wewenang.


2.1.3 Sebab Akibat Korupsi
      Di lingkungan masyarakat Asia, selain mekarnya kegiatan pemerintah yang
dikelola oleh birokrasi, terdapat pula ciri spesifik dalam birokrasi itu sendiri yang
menjadi penyebab meluasnya korupsi. Kebanyakan model birokrasi yang terdapat
di Negara-Negara Asia termasuk Indonesia adalah birokrasi patrimonial. Adapun
kelemahan yang melekat pada birokrasi seperti ini antara lain tidak mengenal
perbedaan antara lingkup “pribadi” dan lingkup “resmi”. Hal ini menyebabkan
timbulnya ketidakmampuan membedakan antara kewajiban perorangan dan
kewajiban kemasyarakatan atau perbedaan antara sumber milik pribadi dan
sumber milik pemerintah. Selain itu, yang patut diperhatikan ialah korupsi yang
bermula dari adanya konflik loyalitas di antara para pejabat publik. Pandangan-


                                         5
pandangan feodal yang masih mewarnai pola perilaku para birokrat di Indonesia
mengakibatkan    efek   konflik   loyalitas.   Para   birokrat   kurang   mampu
mengidentifikasi kedudukannya sendiri sehingga sulit membedakan antara
loyalitas terhadap keluarga, golongan, partai atau pemerintah. Akibat yang paling
nyata dari merajalelanya korupsi di tingkat teknis operasional adalah
berkembangnya suasana yang penuh tipu-muslihat dalam setiap urusan
administrasi. Banyak dampak negatif yang ditimbulkan oleh korupsi, seperti :
munculnya pola-pola kejahatan terorganisasi, lambannya tingkat pelayanan karena
pelayanan harus ditembus oleh uang sogok atau pengeruh personal, berbagai
sektor pembangunan menjadi lumpuh karena alat kontrol untuk mengawasinya
tidak berjalan seperti yang diharapkan. Kelesuan juga menyelimuti dunia swasta
karena mereka tidak lagi melihat pembagian sumber daya masyarakat secara adil.
Hal ini sejalan dengan pendapat Myrdal (Myrdal, 1997, pp. 166-170), bahwa :
1. Korupsi memantapkan dan memperbesar masalah-masalah yang menyangkut
   kurangnya hasrat untuk terjun di bidang usaha dan kurang tumbuhnya pasaran
   nasional.
2. Permasalahan masyarakat majemuk semakin dipertajam oleh korupsi dan
   bersamaan dengan itu kesatuan negara juga melemah. Juga karena turunnya
   martabat pemerintah, tendensi-tendensi itu turut membahayakan stabilitas
   politik.
3. Karena adanya kesenjangan di antara para pejabat untuk memancing suap
   dengan menyalahgunakan kekuasaannya, maka disiplin sosial menjadi kendur,
   dan efisiensi merosot.
     Dengan demikian, akibat-akibat korupsi itu tidak hanya bisa ditelaah secara
teoritis tetapi memang banyak dialami oleh masyarakat yang melemah oleh
korupsi. Dan korupsi itu sendiri bisa menghancurkan keberanian orang untuk
berpegang teguh pada nilai-nilai moral yang tinggi. Bahkan kerusakan oleh
korupsi yang sudah menjelma menjadi kerusakan pikiran, perasaan, mental dan
akhlak dapat membuahkan kebijakan-kebijakan yang sangat tidak masuk akal.
Sehingga terjadilah ketidakadilan dan kesenjangan yang sangat besar.




                                       6
2.1.4 Cinta Tanah Air
      Cinta tanah air (Oetama, 2001) berarti cinta alamnya, cinta rakyat dan
penduduknya. Dalam arti yang lebih luas, cinta tanah air adalah suatu sikap yang
mementingkan kepentingan bangsa dan negara serta rela berkorban demi kejayaan
bangsa dan Negara untuk mengisi kemerdekaan pemerintah melaksanakan
pembangunan nasional. Setiap warga negara harus turut menunjang pelaksanaan
pembangunan nasional melalui berbagai kegiatan di bidang masing-masing.
Kegiatan masyarakat yang dapat menunjang pelaksanaan pembangunan nasional
diantaranya rajin belajar bagi pelajar, bekerja dengan tekun sesuai keahlian,
membayar pajak, memelihara hasil pembangunan, serta menciptakan situasi aman
dan damai. Pembangunan nasional merupakan wujud cinta tanah air dan bangsa.
Ciri-ciri cinta tanah air diantaranya :
1. Rela berkorban untuk tanah air dan bangsa
2. Bangga berbangsa, berbahasa, dan bertanah air Indonesia
3. Giat dalam melaksanakan pembangunan di segala bidang
4. Ikut mempertahankan persatuan dan kesatuan
5. Memakai produk dalam negeri
6. Menaati peraturan
7. Membayar pajak
      Manfaat cinta tanah air diantaranya :
1. Negara akan aman dan damai
2. Pembangunan dapat berjalan lancar
3. Pendapatan negara akan meningkat
      Individu yang memiliki rasa cinta pada tanah airnya akan berusaha dengan
segala daya upaya yang dimilikinya untuk melindungi, menjaga kedaulatan,
kehormatan dan segala apa yang dimiliki oleh negaranya. Rasa cinta tanah air
inilah yang mendorong perilaku individu untuk membangun negaranya dengan
penuh dedikasi. Oleh karena itu, rasa cinta tanah air perlu ditumbuhkembangkan
dalam jiwa setiap individu yang menjadi warga dari sebuah negara atau bangsa
agar tujuan hidup bersama dapat tercapai.




                                          7
Salah satu cara untuk menumbuhkembangkan rasa cinta tanah air adalah
dengan menumbuhkan rasa bangga terhadap tanah airnya melalui proses
pendidikan. Rasa bangga terhadap tanah air dapat ditumbuhkan dengan
memberikan pengetahuan dan dengan membagi dan berbagi nilai-nilai budaya
yang kita miliki bersama. Oleh karena itu, pendidikan berbasis nilai-nilai budaya
dapat dijadikan sebagai sebuah alternatif untuk menumbuhkembangkan rasa
bangga yang akan melandasi munculnya rasa cinta tanah air.


2.2   Studi Kasus
      Ada banyak kasus korupsi yang terjadi di Indonesia, mulai dari kasus kecil
hingga kasus besar yang dilakukan bukan hanya satu atau dua orang saja,
melainkan beberapa orang yang saling bantu membantu dalam pelaksanaannya.
Salah satu kasus yang akan dibahas dalam makalah ini yaitu kasus suap Wisma
Atlet SEA Games Jakabaring di Palembang. Pembahasan kasus ini fokus pada
salah satu tersangka yaitu Angelina Sondakh.


2.2.1 Profil Angelina Sondakh
      Angelina Sondakh lahir di Australia, 28 Desember 1977. Dia dikenal
sebagai Puteri Indonesia tahun 2001 yang berasal dari provinsi Sulawesi Utara.
Angie, demikian biasa dipanggil, merupakan sosok perempuan jenius dan
memilih kancah politik sebagai ‘ladang’ aktualisasinya. Perempuan keturunan
Manado ini tidak hanya bermodal tampang. Ini berbeda dengan Puteri Indonesia
sebelumnya yang banyak mengaktualisasi diri di panggung akting dan musik. Ia
pernah dinobatkan sebagai Duta Orang Utang, Duta Lembaga Ilmu Pengetahuan
Indonesia (LIPI) dan juga Duta Batik.
      Angelina Patricia Pingkan Sondakh, nama lengkap Angie, mengawali karir
politiknya melalui Partai Demokrat . Dia berhasil terpilih sebagai Anggota DPR
Republik Indonesia pada pemilu 2004. Bersamaan dengan dirinya, bintang
sinetron Adjie Massaid atau yang lebih sering disapa Adjie, juga berhasil menjadi
anggota DPR-RI lewat partai yang sama.




                                        8
Kiprah Angie di dunia politik makin mantap dengan dilantiknya dia pada
November 2008 sebagai pengurus DPP KNPI periode 2008-2011. Angie menjabat
sebagai Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan. Angie kembali mencalonkan
diri sebagai caleg untuk Pemilu 2009.
      Di tengah kesibukannya sebagai wakil rakyat, kedekatan Angie dengan
Adjie tak luput dari sorotan publik. Setelah beberapa kali ramai diberitakan di
media massa, akhirnya hubungan yang dijalin Angie bersama Adjie diresmikan
dalam ikatan pernikahan. Angie yang telah menjadi mualaf ini, pada akhir 2008
telah menikah dengan Adjie secara islami dan pada tanggal 29 April 2009, mereka
resmi menjadi suami istri di hadapan Negara. Tepat pada Rabu, 9 September
2012, mereka dikarunia putra pertama yang diberi nama Keanu Jabaar Massaid.
Kebahagiaan mereka tidak berlangsung lama karena pada tanggal 5 Februari
2011, Adji Massaid meninggal dunia. Sepeninggalan suaminya, berbagai rumor
tidak sedap menghampiri Angie. Mulai dari kabar ‘turun ranjang’ dimana Angie
akan menikah dengan Mudji Massaid, adik ipar dari mendiang suaminya Adjie
Massaid, hingga kabar yang sekarang ini memaksa Angie menjadi penghuni rumah
tahanan (rutan) terkait kasus hukumnya.


2.2.2 Kasus Hukum
      Angelina Sondakh ditetapkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
sebagai terdakwa kasus suap kepengurusan anggaran di Kementerian Pendidikan
Nasional (Kemendiknas, sekarang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan)
serta Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Kasus suap yang menjerat
Angie merupakan pengembangan kasus suap Wisma Atlet SEA Games Jakabaring
di Palembang yang melibatkan Nazaruddin.
      Angie didakwa menerima pemberian atau janji berupa uang senilai total Rp
12 miliar dan 2.350.000 dolar AS atau sekitar Rp 33 miliar dari Grup Permai,
perusahaan milik Nazaruddin. Pemberian itu diketahui sebagai commitment fee
karena Angie telah mengupayakan anggaran proyek pada pengadaan laboraturium
perguruan tinggi dan program pengadaan sarana dan prasarana olahraga bisa
disesuaikan dengan permintaan Grup Permai. Salah satu bukti penting aliran dana



                                          9
Grup Permai ke Angie yaitu transkrip percakapan via BlackBerry Messenger
(BBM) antara Angie dengan Mindo Rosalina Manulang atau Rosa yang saat itu
menjabat sebagai Direktur Marketing PT Anak Negeri, salah satu anak perusahaan
Grup Permai.
     Uang untuk Puteri Indonesia 2001 itu diserahkan antara Maret dan
November 2010. Saat itu, Angie adalah anggota Badan Anggaran DPR sekaligus
Koordinator Kelompok Kerja (Pokja) Komisi X.
     Dalam transkrip pembicaraan BBM Rosa dengan Angie terungkap adanya
beberapa kali permintaan uang oleh Angie ke Grup Permai. Permintaan uang itu
disamarkan dengan kode-kode seperti “apel malang” untuk uang rupiah dan “apel
washington” untuk dolas AS.
     KPK akhirnya menahan artis keturunan Manado itu. Dia digiring menuju
mobil tahanan KPK dengan sebuah pengawalan ketat, setelah pada hari Jumat, 27
April 2012 menjalani pemeriksaan pertama sejak statusnya sebagai tersangka.
     Angie terancam dijerat Pasal 5 ayat (2) atau Pasal 11 atau Pasal 12 huruf a
Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Di antara 3 pasal
alternatif itu, Pasal 12 huruf a memuat ancaman hukuman paling berat: penjara
paling singkat empat tahun dan paling lama 20 tahun ditambah denda paling
sedikit Rp 200 juta dan paling banyak Rp 1 miliyar.
     Saat ini Angie masih terus diselidiki dengan mendatangkan sejumlah saksi-
saksi yang terkait keterlibatannya dalam kasus korupsi.


2.2.3 Kronologi
     Terseretnya Angelina Patricia Pingkan Sondakh atau Angelina Sondakh atau
Angie dalam kasus korupsi kasus Wisma Atlet SEA Games Palembang dan
Kemendikbud berawal dari para tersangka yang terlebih dahulu ditangkap oleh
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
a. Kamis, 21 April 2011
  KPK menangkap Direktur PT Duta Graha Indah (DGI) yaitu Muhammad El
  Idrus dan seorang penghubung bernama Mindo Rosalinda Manulang (Rosa).
  Mereka ditangkap setelah menyerahkan uang suap dalam bentuk tiga lembar


                                       10
cek senilai Rp 3,2 miliar kepada Wafid Muharam, Sekretaris Kementrian
Pemuda dan Olahraga (Seskemenpora), yang juga langsung ditangkap di
kantornya. Uang tersebut merupakan uang balas jasa dari PT DGI karena telah
memenangi tender proyek Wisma Atlet SEA Games di Palembang, Sumatera
Selatan. Dalam penangkapan itu, mobil Toyota Vellfire bernomor B-173-GD
dan mobil Honda CR-V bernomor B-2717-NT ikut disita.
Kasus ini menyeret nama Muhammad Nazarudin, mantan Bendahara Partai
Demokrat yang menjadi atasan Rosa. Nazarudin dan Rosa kemudian menyeret
nama Angie sebagai salah satu tersangka karena disebut menerima sejumlah
uang. Semua tersangka telah divonis kecuali Angie. Rosa divonis 2,5 tahun dan
denda Rp 200 juta, Muhammad El Idris divonis dua tahun dan denda Rp 200
juta, Wafid Muharam dihukum tiga tahun dan denda Rp 150 juta, serta
Muhammad Nazarudin dijatuhi hukuman empat tahun 10 bulan penjara dan
denda Rp 200 juta.
Nazar dalam pengakuannya di persidangan mengungkapkan bahwa Angie
pernah mengaku menerima sejumlah uang di depan Tim Pencari Fakta yang
dibentuk Partai Demokrat. Dalam rapat Tim Pencari Fakta yang dihadiri Benny
K. Harman, Jafar Hafsah, Edi Sitanggang, Max Sopacua, Ruhut Sitompul, dan
M. Nasir, Angie menerima uang sebesar Rp 9 miliar dari Wafid Muharam,
sebanyak Rp 8 miliar diserahkan ke Wakil Ketua Badan Anggaran (banggar)
DPR, Mirwan Amir.
Selain Nazarudin, Rosa juga memberikan kesaksian bahwa Angelina Sondakh
telah menerima uang darinya terkait pembangungan wisma Atlet SEA Games
di Palembang. PT Anak Negeri mengeluarkan Rp 10 miliar melalui Angie.
Sebanyak Rp 5 miliar untuk Angie, Rp 5 miliar sisanya tidak diketahui.
Namun, diduga digunakan sebagai ‘pelicin’ ke Banggar DPR agar anggaran
segera turun.
Sementara itu, mantan anak buah Nazarudin yang merupakan Wakil Direktur
Keuangan Grup Permai, Yulianis, membenarkan ucapan Rosa, yakni Angelina
Sondakh dan Wayan Koster, anggota Komisi X DPR dari Fraksi PDI
Perjuangan, mendapat Rp 5 miliar.


                                    11
b. Rabu, 15 September 2011
  Angelina Sondakh mendatangi kantor KPK. Tepat pukul 09.40 WIB, Angie
  datang dengan menaiki mobil Harier B 1230 SJD didampingi adik iparnya,
  Tjandra Mudji Condrodiningrat (Mudji). Dia menjalani pemeriksaan pertama
  terkait kasus Kemenpora.
  Saat itu, Angie diperiksa selama delapan jam sebagai saksi dalam kasus
  pembangunan wisma atlet SEA Games di Palembang yang melibatkan
  tersangka Muhammad Nazarudin.
c. Jumat, 3 Februari 2012
  Angelina Sondakh tidak diperbolehkan untuk bepergian ke luar negeri hingga 3
  Februari 2013. Pencekalan ini terkait dengan penyebutan namanya oleh para
  tersangka dan terdakwa kasus suap Kementrian Pemuda dan Olahraga.
  Rencana Angie untuk umroh pun akhirnya batal.
  KPK menetapkan Angie sebagai tersangka, menjerat dengan Pasal 5, Pasal 10
  dan Pasal 11 Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi. Pasal tersebut berisi
  ancaman pidana 1 tahun, 2 tahun dan 5 tahun serta denda maksimal Rp
  250.000.000.
  Setelah resmi menjadi tersangka, Angie diberhentikan dari jabatan sebagai
  Wakil Sekjen Partai Demokrat.
d. Rabu, 15 Februari 2012
  Saat Angelina Sondakh menjadi saksi, dia mengaku bahwa dirinya tidak
  memiliki BlackBerry, apalagi menggunakannya untuk percakapan dengan
  tersangka lain, Mindo Rosalina Manulang.
  Angie mengaku menggunakan BlackBerry pada akhir 2010, semenara
  berdasarkan BAP tercatat kalau Angie berkomunikasi BBM dengan Rosa pada
  15 Mei 2010.
e. Jumat, 27 April 2012
  Angie ditahan KPK dan dijebloskan dalam penjara setelah menjalani
  pemeriksaan perdana sebagai tersangka. KPK menahan Angie di Rumah
  Tahanan Salemba Cabang KPK di Kuningan, Jakarta Selatan, untuk masa 20
  hari setelah surat penahanan dikeluarkan.


                                      12
Alasan pehananan Angie didasari adanya keterlibatan dalam dugaan suap
  dalam pengurusan anggaran di Kementrian Pemuda dan Olahraga serta di
  Kementrian Pendidikan Nasional (sekarang Kementrian Pendidikan dan
  Kebudayaan) 2010/2011.
f. Selasa, 1 Mei 2012
  Sekitar pukul 14.18 WIB, Angie dibawa ke rumah sakit didampingi oleh dua
  pengawal tahanan KPK karena sinusitis yang dideritanya sejak kecil mendadak
  kambuh.
g. Kamis, 3 Mei 2012
  Angelina Sondakh menjalani pemeriksaan untuk kedua kalinya di gedung
  KPK. Pemeriksaan ini berlangsung kurang lebih lima jam.
h. Jumat, 11 Mei 2012
  Teuku Nasrullah, pengacara Angelina Sondakh, mengungkapkan bahwa
  kliennya sakit cedera bahu yang membutuhkan operasi untuk memulihkan
  kembali kondisinya. Cidera berawa dari patah tulang yang pernah dialami
  beberapa waktu yang lalu dan membutuhkan perawatan lanjutan.
i. Selasa, 15 Mei 2012
  KPK memperpanjang masa penahanan terhadap Angie selama 40 hari ke
  depan. Sebelumnya KPK melakukan penahanan terhadap politikus Partai
  Demokrat itu selam 20 hari. Penahanan sudah dilakukan sejak Jumat (27/4) dan
  berakhir pada Rabu (16/5). Oleh karena itu, KPK memutuskan memperpanjang
  masa penahanan terhadap Angie untuk 40 hari dimulai pada Kamis (17/5)
  hingga Minggu (25/6).
j. Selasa, 29 Mei 2012
  Angie diperiksa sejak pukul 10.00 WIB dan keluar pukul 13.35 WIB dengan
  menerima kurang lebih 21 pertanyaan.
k. Kamis, 11 Oktober 2012
  Sidang dengan terdakwa Angelina Sondakh dalam kasus dugaan korupsi
  penggiringan anggaran di Kemenpora dan Kemendiknas kembali digelar di
  Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta. Saksi yang dihadirkan dalam
  sidang kali ini yaitu Rosa.


                                     13
Rosa memberikan kesaksian yang mempertegas bahwa di semua komisi DPR
  ada anggota dewan yang menjadi bagian dari mafia anggaran. Mereka bertugas
  menggiring anggaran agar sesuai pesanan perusahaan-perusaahn yang ikut
  bermain.    Penggiringan   anggaran tidak hanya       pada Kemenpora     dan
  Kemendiknas, namun juga pada kementrian yang lain, seperti Kementrian
  Kesehatan, Kementrian Agama, dan Kementrian Perhubungan. Rosa juga
  mengungkapkan bahwa Angie pernah mengunjungi Rosa di Tahanan Pondok
  Bambu, Desember 2011. Angie tidak membantah. Di hadapan hakim, dia
  mengaku saat itu mendatangi Rosa untuk mempertanyakan mengapa namanya
  disebut dalam persidangan kasus suap wisma atlet.


2.2.4 Aliran Dana
     Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Angelina Sondakh didakwa menerima
sejumlah uang sebagai pemberian atau janji dari Grup Permai. Pemberian tersebut
merupakan imbalan atau fee atas jasa Angie dalam menggiring anggaran untuk
proyek program pendidikan tinggi di Kementrian Pendidikan Nasional serta
program pengadaan sarana prasarana olahraga Kementrian Pemuda dan Olahraga.
     Berdasarkan surat dakwaan yang dibacakan tim jaksa penuntut umum KPK
di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta pada Kamis, 6 September 2012,
uang imbalan diterima Angie secara bertahap di sejumlah tempat. Adapun
rinciannya adalah sebagai berikut:
1. Pada 12 Maret 2010, uang senilai Rp 70 juta dikeluarkan dari kas Grup Permai
   untuk mendukung Angie dalam pengurusan anggaran Kemendiknas. Uang
   diambil oleh Clara, staf keuangan, atas permintaan Rosa.
2. Pada 13 Maret 2010, sebesar 100.000 dolar AS dikeluarkan dari kas Grup
   Permai yang diantarkan oleh kurir Grup Permai bernama Rifangi untuk
   diserahkan kepada Angie melalui Jefri selaku kurir penerima uang.
3. Pada 19 April 2010, Angie menerima uang sebesar Rp 2,5 miliar sebagai
   dukungan dalam rangka pengurusan proyek universitas 2010. Pemberian uang
   tersebut sebelumnya diawali komunikasi Angie dengan Rosa melalui BBM
   tanggal 10 April 2010. Uang miliaran rupiah dari Grup Permai tersebut


                                      14
dimasukkan ke dalam kardus berwarna putih dan coklat lalu diantarkan staf
   Grup Permai ke Mall Ambasador untuk diserahkan ke Angie melalui Jefri.
4. Pada 3 Mei 2010, Grup Permai mengeluarkan uang dari kas senilai Rp 2
   miliar untuk Angie.
5. Pada 4 Mei 2010, sebesar Rp 3 miliar sebagai uang dukungan untuk Angie
   dalam rangka keperluan APBN 2010 terkait anggaran universitas. Uang
   tersebut diterima melalui Jefri selaku kurir yang telah menunggu di daerah
   sekitar Senayan, Jakarta Selatan.
6. Pada 5 Mei 2010, dikeluarkan lagi uang dari kas Grup Permai sebanyak dua
   kali, yakni Rp 2 miliar pada pagi hari dan Rp 3 miliar pada sore hari.
   Pengeluaran kas Grup Permai tersebut dalam rangka pengurusan proyek
   Kemenpora 2010. Terkait proyek itu, Angie selaku Ketua Koordinator
   Kelompok Kerja (Pokja) Anggaran Komisi X dan anggota Komisi X, I Wayan
   Koster, meminta uang Rp 5 miliar untuk kepengurusan anggaran wisma atlet.
   Permintaan tersebut dipenuhi Grup Permai. Pada pagi hari diantar uang Rp 2
   miliar dalam kardus printer ke ruangan Wayan Koster di lantai 6 Gedung
   Nusantara I DPR, Senayan, Jakarta. Sore harinya, diantar ke ruangan kerja
   Wayan Koster, uang senilai Rp 3 miliar yang dibungkus kardus rokok.
7. Pada 19 Juni 2010, Grup Permai kembali mengeluarkan uang sebanyak dua
   kali, masing-masing sebesar 100.000 dolar AS, sehingga total berjumlah
   200.000 dolar AS sebagai pembayaran komitmen kepada Angie terkait
   pengurusan anggaran Kemendiknas. Pemberian uang dilakukan melalui Jefri
   di Restoran Paparon’s Pizza.
8. Pada 2 September 2010, dikeluarkan uang dari kas Grup Permai sebesar 150
   ribu dolar AS untuk pembayaran komitmen kepada Angie terkait
   kepengurusan proyek universitas 2010. Uang tersebut diserahkan ke Wayan
   Koster di Hotel Century, Jakarta, atas permintaan Angie.
9. Pada 14 Oktober 2010, Grup Permai mencairkan dana sebesar 300 ribu dolar
   AS dan 200 ribu dolar AS kepada Angie dan I Wayan Koster sebagai uang
   dukungan untuk pembahasan anggaran Kemendiknas. Uang tersebut
   diserahkan Angie melalui kurir penerima bernama Alex.


                                       15
10. Pada 17 Oktober 2010, Grup Permai mengeluarkan kas sebesar 400 ribu dolar
      AS untuk Angie dan Wayan Koster terkait proyek universitas 2010. Uang
      tersebut dibungkus kertas kado dan diantarkan staf Grup Permai ke ruangan
      Koster di lantai 6 Gedung DPR dan diterima staf Koster.
11. Pada 26 Oktober 2010, kembali dikeluarkan uang sebesar 500 ribu dolar AS
      untuk Angie dan Koster.
12. Pada 3 November 2010, sebesar 500 ribu dolar AS dikeluarkan Grup Permai
      untuk diberikan kepada Angie dan I Wayan Koster.
13. Pada 22 November 2010, dikeluarkan uang dari kas Grup Permai sebesar Rp
      10 juta untuk Angie yang sebelumnya diawali komunikasi Angie dengan Rosa
      dimana Angie meminta Rosa memberi sumbangan korban letusan gunung
      Merapi, daerah pemilihan Angie. Uang tersebut ditransfer melalui rekening
      staf Angie yang bernama Lindina Wulandari.


2.3     Pembahasan Masalah
        Pada subbab ini akan dijelaskan pemaparan tentang korupsi terkait kasus
suap Wisma Atlet SEA Games Jakabaring di Palembang yang dilakukan oleh
salah satu tersangkanya yaitu Angelina Sondakh.


2.3.1 Hubungan Korupsi dengan Cinta Tanah Air
        Korupsi merupakan perilaku kotor dimana seseorang mengambil apa yang
bukan haknya. Koruptor, sebutan untuk orang yang melakukan korupsi, biasanya
adalah mereka yang memiliki jabatan dalam suatu organisasi. Mereka
memanfaatkan posisinya untuk mendapatkan yang lebih. Uang, itulah yang
diinginkan para pelaku korupsi itu. Demikian pula pada kasus korupsi Wisma
Atlet di Palembang yang membawa Angelina Sondakh sebagai salah satu
tersangkanya.
        Tanpa adanya rasa malu, para koruptor memperkaya diri sendiri dengan
uang haram. Uang yang seharusnya untuk rakyat, mereka nikmati sendiri untuk
kepentingan pribadi. Membeli tas mahal, baju mahal, jalan-jalan ke luar negeri.
Bagi mereka, uang itu jauh lebih penting dibelanjakan untuk hal-hal tersebut


                                         16
dibandingkan untuk rakyat. Padahal rakyat menderita, kemiskinan terjadi di
berbagai daerah di tanah air. Cinta Tanah Air. Itulah yang tidak dimiliki para
koruptor itu.
      Angelina Sondakh, salah satu dari sekian banyak koruptor yang ada di
Indonesia, sudah kehilangan rasa cintanya pada tanah air. Bahkan mungkin ia
sudah tak memilikinya lagi. Tergantikan oleh kemewahan yang ditawarkan uang-
uang itu. Jika ia punya rasa cinta tanah air, maka ia takkan tega memakan uang
haram itu. Ia pasti memikirkan bagaimana nasib bangsa Indonesia jika ia
melakukan korupsi. Ia bukan orang bodoh yang tanpa sengaja melakukan korupsi.
Dengan penuh kesadaran, ia mengambil hak-hak masyarakat bawah, rakyat-rakyat
miskin.
      Sebenarnya, tidak ada yang salah jika Negara ingin membangun sebuah
wisma atlet. Pembangunan tersebut tentunya akan memberikan berbagai manfaat,
khususnya para atlet. Mereka tentu merasa lebih dihargai saat wisma atlet itu
sudah terbangun dan dapat digunakan sebagaimana mestinya. Permasalahan
muncul saat terkuaknya kasus suap sebelum wisma atlet itu dibangun. Uang
puluhan miliyar itu dinikmati oleh orang-orang yang terlibat dalam pelancaran
anggaran. Siapa yang membantu, ia akan mendapat jatah. Uang-uang itulah yang
menjadi sumber permasalahan.


2.3.2 Sebab Korupsi
      Angelina Sondakh merupakan selebriti yang menjadi anggota DPR. Sebagai
seorang wakil rakyat yang gajinya tidak bisa dikatakan kecil, maka gaji yang
rendah tidak tepat jika disebut sebagai penyebab kasus korupsi ini. Kasus ini
terjadi karena adanya kesempatan yang didukung dengan lemahnya hukum di
Indonesia. Kejadian seperti ini tidak hanya terjadi satu atau dua kali. Tidak hanya
di Kemendiknas atau Kemenpora, tetapi juga di kementrian yang lain. Bahkan
mungkin untuk setiap proyek pemerintahan, selalu ada ‘pelicin’ untuk
memperlancar kasus semacam ini. Indonesia seakan mati akan hukum. Berulang-
ulang kasus seperti ini terjadi, namun tak ada tindakan preventif untuk
menghindarinya, bahkan cenderung tidak peduli.


                                        17
Penyebab terjadinya korupsi, seperti pada kasus suap Wisma Atlet di
Palembang, adalah rendahnya moral dari para anggota DPR yang menjadi pelaku
dalam penggiringan anggaran proyek pemerintahan. Selain itu, rendahnya
kesadaran bernegara dan minimnya rasa cinta tanah air, membuat mereka gelap
mata untuk menerima uang-uang itu dengan senang hati. Harusnya, mereka
mengkaji proyek-proyek pemerintah dengan seksama, mempertimbangkan baik
buruknya proyek itu, bukan malah memperlancar proyek itu demi mendapatkan
sejumlah uang.
     Selain itu, penyebab lainnya yaitu mental orang Indonesia yang ingin cepat
kaya tanpa mau berusaha dan bekerja keras. Budaya di Indonesia sendiri yang
masih money oriented menyebabkan banyak orang berlomba-lomba untuk
mendapatkan uang tanpa memikirkan halal haramnya. Ditambah lagi sistem
birokrasi Indonesia yang merupakan warisan budaya kolonial Belanda yang rumit,
membuka celah-celah bagi orang-orang yang ingin melaksanakan praktik korupsi.
Apalagi saat ini nilai - nilai agama yang semakin luntur membuat banyak orang
mudah tergiur dengan praktik korupsi.


2.3.3 Akibat Korupsi
     Korupsi ternyata memberikan dampak buruk bagi beberapa pihak. Bukan
hanya Negara yang mengalami kerugian, namun akibat ini juga dirasakan oleh
sejumlah kalangan. Berikut ini adalah dampak buruk/akibat yang ditimbulkan dari
korupsi.
1. Kesenjangan sosial
   Adanya kasus korupsi memperlihatkan si kaya semakin kaya dan si miskin
   semakin miskin. Para pelaku korupsi, umumnya adalah mereka memiliki
   jabatan dalam pemerintah, salah satunya Angelina Sondakh yang duduk di
   kursi DPR. Pendapatan mereka bisa digolongkan cukup untuk memenuhi
   kebutuhan sehari-hari. Tanpa melakukan tindakan korupsi pun mereka bisa
   sudah berkecukupan. Dan sekarang, dengan mereka melakukan tindak
   korupsi, maka uang mereka bertambah semakin banyak, kaya raya. Di lain
   pihak, jatah rakyat semakin sedikit. Uang tunjangan yang seharusnya


                                        18
disalurkan untuk rakyat miskin justru masuk ke kantong-kantong para
   koruptor. Akibatnya, rakyat miskin semakin miskin.
2. Pembangunan sektor publik menjadi tersendat
   Dana APBN dan APBD dari pemerintah, hampir semua dialokasikan untuk
   kepentingan rakyat seperti fasilitas-fasilitas publik. Namun, hampir tidak
   terlihat realisasinya dan kalaupun ada realisasinya tentu tidak sebanding
   dengan biaya anggaran yang diajukan. Salah satunya Wisma Atlet di
   Palembang. Proyek ini terealisasi, walaupun tidak sebanding dengan anggaran
   yang telah diajukan. Wisma Atlet bahkan belum siap untuk perhelatan SEA
   Games.
   Pembangunan fasilitas publik yang tidak jelas akan memberikan efek domino
   yang berdampak sistemik bagi masyarakat. Contoh: jalan-jalan yang rusak dan
   tidak    pernah   diperbaiki   akan    mengakibatkan   susahnya   masyarakat
   melaksanakan mobilitas mereka, termasuk kegiatan ekonomi, misalnya
   terhambatnya suplai barang dan jasa. Akibatnya harga barang menjadi naik
   dan rakyat semakin menderita karenanya.
3. Menjatuhkan harga diri bangsa
   Indonesia terkenal dengan kasus korupsinya yang menjamur. Fakta bahwa
   Indonesia adalah sarang koruptor telah menjatuhkan harga diri bangsa
   Indonesia di mata dunia internasional. Akibatnya para investor asing harus
   berpikir dua kali untuk menanamkan saham investasinya di Indonesia.
4. Meningkatkan pengangguran
   Terkait dengan investor asing yang enggan menanamkan sahamnya di
   Indonesia, Negara akan mengalami kerugian. Dengan adanya investasi asing,
   Negara mendapatkan penghasilan yang besar melalui pajak. Masyarakat pun
   mendapat lapangan kerja dan penghasilan. Akan tetapi, karena banyaknya
   kasus korupsi, salah satunya kasus suap Wisma Atlet di Palembang, semuanya
   menghilang begitu saja. Banyak rakyat yang di PHK. Tingkat pengangguran
   pun semakin meningkat dan tingkat kesejahteraan semakin rendah. UKM yang
   menjadi tonggak perekonomian Indonesia menjadi tidak berkembang karena
   adanya korupsi. Pemerintah menjadi tidak peduli terhadap mereka karena dana


                                         19
untuk UKM telah terkorupsi. Padahal, UKM merupakan usaha yang sifatnya
    massal dan banyak menyedot lapangan kerja. Tidak berkembangnya UKM ini
    juga akan menyebabkan tingginya tingkat pengangguran dan rendahnya
    tingkat kesejahteraan.
5. Tingginya kriminalitas
    Dengan meningkatnya pengangguran, maka tingkat kriminalitas pun akan
    meningkat. Kehidupan rakyat miskin yang semakin miskin membuat rakyat
    terdesak untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Mereka menghalalkan segala
    cara untuk mendapatkan uang demi sesuap nasi. Mereka sama halnya dengan
    para koruptop yang menghalalkan segala macam cara agar aliran dana itu
    mengalir di kantong-kantong mereka.
6. Hilangnya kepercayaan rakyat terhadap pemerintah dan partai politik
    Banyaknya kasus korupsi membuat rakyat tak lagi percaya dengan
    pemerintah. Janji pembangunan bagi rakyat nyatanya tak terbukti. Fasilitas-
    fasilitas untuk rakyat tak benar-benar menguntungkan rakyat. Pemerintah
    justru memperlancar tindakan korupsi di Indonesia dengan tidak cepatnya
    mengatasi kasus korupsi yang merajalela. Selain itu, kasus korupsi juga
    memberikan dampak bagi perkembangan partai politik. Banyak rakyat yang
    tak lagi percaya pada parpol karena kader-kader parpol di DPR/DPRD
    ditangkapi KPK karena terlibat korupsi, seperti tertangkapnya Angelina
    Sondakh dan Nazarudin yang merupakan kader dari Partai Demokrat.
    Kekecewaan rakyat tidak hanya berimbas pada Partai Demokrat saja, namun
    juga pada partai politik yang lain. Rakyat tidak mudah lagi dengan janji-janji
    parpol. Jika demikian, bisa jadi banyak orang menjadi golput sebagai wujud
    ketidakpercayaan rakyat terhadap parpol dan pemerintah.


2.3.4 Pencegahan dan Penanggulangan Kasus Korupsi
      Pemerintahan bersih atau clean government adalah pemerintahan yang
penyelenggaraannya terbebas dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).
Untuk membangun pemerintahan yang bersih diperlukan tiga unsur pokok yang
bersifat strategis, yaitu


                                       20
1. Unsur pemerintah
2. Unsur swasta/wirausaha yang bergerak dalam pelayanan publik
3. Unsur warga masyarakat
     Pemerintahan yang bersih tergantung pada pemerintah karena pada dasarnya
pihak swasta (pengusaha) hanya mengikuti keinginan dari pemerintah (penguasa).
Seperti pada kasus suap Wisma Atlet di Palembang, pihak swasta memilih
‘menyogok’ dengan memberikan sejumlah uang untuk memenangkan tender. Hal
ini dikarenakan ketidaktegasan dari pemerintah (penguasa). Seharusnya,
pemerintah lebih tegas agar para pihak swasta juga lebih sehat dalam beroperasi
dan menjalankan fungsinya. Sementara itu, unsur yang ketiga yaitu masyarakat,
harus melakukan kontrol sosial, memberikan kritik yang membangun terhadap
jalannya pemerintahan.
     Kasus korupsi dilakukan oleh mereka yang tak memiliki rasa cinta tanah air
terhadap bangsa Indonesia. Oleh karena itu, Indonesia perlu memiliki generasi
penerus yang mempunyai rasa cinta tanah air yang tinggi. Untuk itu, perlu adanya
suatu usaha guna meningkatkan rasa cinta tanah air. Banyak usaha yang dapat
dilakukan untuk meningkatkan rasa cinta tanah air, salah satunya yaitu
memperingati hari besar nasional dengan kegiatan lomba atau pentas budaya,
mengenalkan aneka kebudayaan bangsa, gambar rumah dan pakaian adat,
mengenakan pakaian adat pada hari Kartini, serta mengunjungi museum terdekat,
mengenal para pahlawan melalui bercerita atau bermain peran. Selain itu, rasa
cinta tanah air bisa dipupuk melalui kegiatan-kegiatan yang menarik yang
disesuaikan minat dan bakat para pemuda Indonesia. Misalnya: festival budaya,
pagelaran musik tradisional, dan lain sebagainya. Dengan menumbuhkan rasa
cinta tanah air sejak dini, maka diharapkan generasi penerus bangsa dapat
menjalankan pemerintah yang bersih karena adanya rasa rasa memiliki, menjaga
dan melindungi tanah airnya sehingga mereka tidak akan berani melakukan
tindakan korupsi.
     Sementara itu, untuk menanggulangi kasus korupsi yang saat ini tengah
berkembang, harus ada undang-undang yang menindak tegas para pelaku korupsi.
Harus ada hukuman yang bisa membuat jera para koruptor. Selama ini hukuman


                                      21
yang berlaku bagi para koruptor yaitu penjara dan denda ratusan juta rupiah.
Hukuman seperti itu dirasa kurang membuat efek jera bagi para pelaku korupsi.
     Para koruptor melakukan tindakan korupsi dengan satu alasan yaitu uang.
Mereka tega mengambil uang rakyat karena ketidakpuasan mereka dengan uang
yang mereka miliki. Sikap rakus mereka membutakan mata hati mereka sehingga
tidak tersisa lagi kepedulian terhadap nasib rakyat. Oleh karena itu, hukuman yang
tepat bagi para koruptor yaitu dimiskinkan, dimana seluruh asset dan harta
kekayaan sang koruptor dibekukan semuanya. Jangan ada yang tersisa karena bisa
membuka peluang untuk melakukan kesalahan yang sama. Seluruh kekayaan
tersebut nantinya akan masuk sebagai kas Negara yang dapat disalurkan untuk
rakyat. Selanjutnya, para koruptor yang telah selesai menjalani masa hukumannya
tidak diperbolehkan menduduki jabatan di pemerintahan.




                                       22
BAB 3 KESIMPULAN DAN SARAN

3.1   Kesimpulan
      1. Korupsi merupakan tingkah laku individu           yang menggunakan
         wewenang dan jabatan untuk memperoleh keuntungan pribadi,
         merugikan kepentingan umum dan negara.
      2. Lemahnya hukum di Indonesia dan sikap mental pekerja yang rendah
         merupakan penyebab korupsi di Indonesia. Selain itu, tak adanya rasa
         cinta tanah air membuat para pelaku korupsi tega dan sadar melakukan
         tindakan yang menyengsarakan rakyat tersebut.
      3. Kasus suap Wisma Atlet di Palembang hanyalah satu dari sekian banyak
         kasus korupsi yang ada di Indonesia. Kasus ini membawa nama
         Angelina Sondakh yang merupakan anggota DPR dari partai Demokrat.
      4. Kasus korupsi merugikan Negara karena uang yang seharusnya
         dialokasikan untuk pembangunan justru masuk ke kantong para
         koruptor. Rakyat menderita dan semakin miskin. Kepercayaan rakyat
         terhadap pemerintah dan partai politik menjadi berkurang sehingga
         rakyat akan bertindak semaunya, misalnya golput saat pemilu.


3.2   Saran
      1. Untuk mencegah maraknya kasus korupsi di Indonesia, perlu adanya
         tindakan yang tegas dari pemerintah. Mereka yang memiliki jabatan
         dalam pemerintahan harus orang yang bersih. Jika ada sindikat yang
         dicurigai sebagai pelaku korupsi, langsung diusut tanpa pandang bulu.
      2. Untuk mempersiapkan pemerintahan yang bersih dari KKN, maka
         dibutuhkan generasi bangsa yang cinta tanah airnya. Oleh karena itu,
         sedini mungkin para pemuda di Indonesia dikenalkan budaya-budaya
         Indonesia melalui berbagai kegiatan agar tercipta rasa cinta tanah air
         sehingga di kemudian hari mereka tidak akan tega dan berani melakukan
         tindakan yang merugikan negaranya.



                                      23
3. Hukuman penjara dan denda kurang memberikan efek jera bagi para
   koruptor. Oleh karena itu, perlu hukuman yang tegas dan bisa membuat
   para koruptor untuk tidak mengulangi perbuatannya. Salah satunya
   dengan memiskinkan koruptor yaitu mengambil seluruh harta kekayaan
   dan asset yang dimiliki. Setelah itu, buat peraturan dimana koruptor
   tidak boleh lagi menduduki jabatan dalam pemerintahan.




                               24
DAFTAR PUSTAKA

Inilah Aliran Dana dari Permai Grup untuk Angelina. (2012, October 4).
        Retrieved November 1, 2012, from TribunNews.com:
        http://m.tribunnews.com/2012/10/04/inilah-aliran-dana-dari-permai-grup-
        untuk-angelina

Kronologis Kasus Korupsi Angelina Sondakh. (2012, June 29). Retrieved
      November 1, 2012, from KapanLagi.com:
      http://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/kronologis-kasus-korupsi-
      angelina-sondakh-1e4b11.html

Mafia Anggaran di Semua Komisi. (2012, October 12). Retrieved November 1,
       2012, from Kompas.com:
       http://nasional.kompas.com/read/2012/10/12/02522256/Mafia.Anggaran.di
       .Semua.Komisi

Sidang Kasus Angie Molor Hampir Satu Jam. (2012, October 18). Retrieved
       November 1, 2012, from METRONEWS:
       http://www.metrotvnews.com/read/newsvideo/2012/10/18/161996/Sidang-
       Kasus-Angie-Molor-Hampir-Satu-Jam/1

Angelina Sondakh. (n.d.). Retrieved November 1, 2012, from KapanLagi.com:
       http://selebriti.kapanlagi.com/indonesia/a/angelina_sondakh/

Kartono, K. (1983). Pathologi Sosial. Jakarta: CV Rajawali Press.

Kumorotomo, W. (1992). Etika Administrasi Negara. Jakarta: Rajawali Pers.

Lubis, M. (1977). Bunga Rampai Pegawai Negeri. Jakarta: Bhratara Karya
       Aksara.

Myrdal, G. (1997). Asian Drama an Irquiry Into the Poverty of Nations. Australia:
      Penguin Book Autralia Ltd.

Oetama, J. (2001). Suara Nurani: Tajuk Rencana Pilihan, 1991-2001. Jakarta: PT
      Kompas Media Nusantara.

Revida, E. (2003). KORUPSI DI INDONESIA: MASALAH DAN SOLUSINYA.
       Sumatra Utara: USU Digital Library.




                                       25

More Related Content

What's hot

Menyederhanakan pecahan dan Mengurutkan pecahan
Menyederhanakan pecahan  dan Mengurutkan pecahan Menyederhanakan pecahan  dan Mengurutkan pecahan
Menyederhanakan pecahan dan Mengurutkan pecahan mreco2022
 
Proposal penelitian. power point ivon
Proposal penelitian. power point ivonProposal penelitian. power point ivon
Proposal penelitian. power point ivonNikmon Amal
 
RPP PKWU-Pengolahan SMA Kelas XI
RPP PKWU-Pengolahan SMA Kelas XIRPP PKWU-Pengolahan SMA Kelas XI
RPP PKWU-Pengolahan SMA Kelas XIDiva Pendidikan
 
Contoh Power Point Pengenalan Diri
Contoh Power Point Pengenalan DiriContoh Power Point Pengenalan Diri
Contoh Power Point Pengenalan DiriPrayogozero
 
Soal Essay UAS Dasar Desain Grafis Kelas X Multimedia
Soal Essay UAS Dasar Desain Grafis Kelas X MultimediaSoal Essay UAS Dasar Desain Grafis Kelas X Multimedia
Soal Essay UAS Dasar Desain Grafis Kelas X MultimediaSMK MUhammadiyah Singkut
 
Modul pembuatan multimedia interaktif menggunakan power point
Modul pembuatan multimedia interaktif menggunakan power pointModul pembuatan multimedia interaktif menggunakan power point
Modul pembuatan multimedia interaktif menggunakan power pointMuhammad Khosyi'in
 
Langkah pembuatan media pembelajaran audio
Langkah pembuatan media pembelajaran audioLangkah pembuatan media pembelajaran audio
Langkah pembuatan media pembelajaran audioargarinirizqi
 
Jadwal Projek P5.docx
Jadwal Projek P5.docxJadwal Projek P5.docx
Jadwal Projek P5.docxYSAChannel
 
Media Pembelajaran IPA kelas V SD Materi Daur Hidup Hewan
Media Pembelajaran IPA kelas V SD Materi Daur Hidup HewanMedia Pembelajaran IPA kelas V SD Materi Daur Hidup Hewan
Media Pembelajaran IPA kelas V SD Materi Daur Hidup HewanDian Ratna Budiasih
 
Kisi-kisi soal uas anti korupsi tahun ajaran 2021-2022.pptx
Kisi-kisi soal uas anti korupsi tahun ajaran 2021-2022.pptxKisi-kisi soal uas anti korupsi tahun ajaran 2021-2022.pptx
Kisi-kisi soal uas anti korupsi tahun ajaran 2021-2022.pptxLisaputriYuningsih24
 
Pidato pasambahan siriah carano
Pidato pasambahan siriah caranoPidato pasambahan siriah carano
Pidato pasambahan siriah caranoSutan Müdô
 
14708259005 karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral
14708259005 karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral14708259005 karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral
14708259005 karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineralSri Rokhmaniyati
 
Teknologi Fermentasi pada Brem
Teknologi Fermentasi pada BremTeknologi Fermentasi pada Brem
Teknologi Fermentasi pada BremNuruliswati
 
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori BloomKata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori BloomEko Supriyadi
 
Menulis laporan kegiatan
Menulis laporan kegiatanMenulis laporan kegiatan
Menulis laporan kegiatanIndra Muis
 
PPT BAHASA INGGRIS.pptx
PPT BAHASA INGGRIS.pptxPPT BAHASA INGGRIS.pptx
PPT BAHASA INGGRIS.pptxTriMardiani2
 

What's hot (20)

Pembuatan yogurt
Pembuatan yogurtPembuatan yogurt
Pembuatan yogurt
 
Menyederhanakan pecahan dan Mengurutkan pecahan
Menyederhanakan pecahan  dan Mengurutkan pecahan Menyederhanakan pecahan  dan Mengurutkan pecahan
Menyederhanakan pecahan dan Mengurutkan pecahan
 
Proposal penelitian. power point ivon
Proposal penelitian. power point ivonProposal penelitian. power point ivon
Proposal penelitian. power point ivon
 
RPP PKWU-Pengolahan SMA Kelas XI
RPP PKWU-Pengolahan SMA Kelas XIRPP PKWU-Pengolahan SMA Kelas XI
RPP PKWU-Pengolahan SMA Kelas XI
 
Contoh Power Point Pengenalan Diri
Contoh Power Point Pengenalan DiriContoh Power Point Pengenalan Diri
Contoh Power Point Pengenalan Diri
 
Soal Essay UAS Dasar Desain Grafis Kelas X Multimedia
Soal Essay UAS Dasar Desain Grafis Kelas X MultimediaSoal Essay UAS Dasar Desain Grafis Kelas X Multimedia
Soal Essay UAS Dasar Desain Grafis Kelas X Multimedia
 
2. keyboard
2. keyboard2. keyboard
2. keyboard
 
Modul pembuatan multimedia interaktif menggunakan power point
Modul pembuatan multimedia interaktif menggunakan power pointModul pembuatan multimedia interaktif menggunakan power point
Modul pembuatan multimedia interaktif menggunakan power point
 
Langkah pembuatan media pembelajaran audio
Langkah pembuatan media pembelajaran audioLangkah pembuatan media pembelajaran audio
Langkah pembuatan media pembelajaran audio
 
Jadwal Projek P5.docx
Jadwal Projek P5.docxJadwal Projek P5.docx
Jadwal Projek P5.docx
 
Media Pembelajaran IPA kelas V SD Materi Daur Hidup Hewan
Media Pembelajaran IPA kelas V SD Materi Daur Hidup HewanMedia Pembelajaran IPA kelas V SD Materi Daur Hidup Hewan
Media Pembelajaran IPA kelas V SD Materi Daur Hidup Hewan
 
Kisi-kisi soal uas anti korupsi tahun ajaran 2021-2022.pptx
Kisi-kisi soal uas anti korupsi tahun ajaran 2021-2022.pptxKisi-kisi soal uas anti korupsi tahun ajaran 2021-2022.pptx
Kisi-kisi soal uas anti korupsi tahun ajaran 2021-2022.pptx
 
Procedure Text
Procedure TextProcedure Text
Procedure Text
 
Pidato pasambahan siriah carano
Pidato pasambahan siriah caranoPidato pasambahan siriah carano
Pidato pasambahan siriah carano
 
Pembuatan Tempe
Pembuatan TempePembuatan Tempe
Pembuatan Tempe
 
14708259005 karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral
14708259005 karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral14708259005 karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral
14708259005 karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral
 
Teknologi Fermentasi pada Brem
Teknologi Fermentasi pada BremTeknologi Fermentasi pada Brem
Teknologi Fermentasi pada Brem
 
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori BloomKata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
 
Menulis laporan kegiatan
Menulis laporan kegiatanMenulis laporan kegiatan
Menulis laporan kegiatan
 
PPT BAHASA INGGRIS.pptx
PPT BAHASA INGGRIS.pptxPPT BAHASA INGGRIS.pptx
PPT BAHASA INGGRIS.pptx
 

Similar to KORUPTOR YANG KEHILANGAN RASA CINTA TANAH AIR

Pancasila integitas antikorupsi
Pancasila integitas antikorupsiPancasila integitas antikorupsi
Pancasila integitas antikorupsierza m
 
Tugas analisis kebijakan publik uas
Tugas analisis kebijakan publik uasTugas analisis kebijakan publik uas
Tugas analisis kebijakan publik uasnetieli
 
BE &GG, Antoni Butarbutar, Hapzi Ali, Ethics and Business; Corruption and Fra...
BE &GG, Antoni Butarbutar, Hapzi Ali, Ethics and Business; Corruption and Fra...BE &GG, Antoni Butarbutar, Hapzi Ali, Ethics and Business; Corruption and Fra...
BE &GG, Antoni Butarbutar, Hapzi Ali, Ethics and Business; Corruption and Fra...Antoni Butarbutar
 
Pendidikan Anti Korupsi di Perguruan Tinggi
Pendidikan Anti Korupsi di Perguruan TinggiPendidikan Anti Korupsi di Perguruan Tinggi
Pendidikan Anti Korupsi di Perguruan TinggiErhaSyam
 
12 031 milian a.b korupsi 41
12 031 milian a.b korupsi 4112 031 milian a.b korupsi 41
12 031 milian a.b korupsi 41fahmialzie
 
Makalah korupsi di kalangan masyarakat
Makalah korupsi di kalangan masyarakatMakalah korupsi di kalangan masyarakat
Makalah korupsi di kalangan masyarakatmaretboy89
 
BAHASA INDONESIA.pptx
BAHASA INDONESIA.pptxBAHASA INDONESIA.pptx
BAHASA INDONESIA.pptxwallzui321
 
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia windari27
 
Makalah kewarga negaraan
Makalah kewarga negaraanMakalah kewarga negaraan
Makalah kewarga negaraanjellysihite
 
Be & gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, ethic...
Be & gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, ethic...Be & gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, ethic...
Be & gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, ethic...Nadiatur Rakhma
 
Presentasi Teknologi Teknologi Finansial (Fintech) Elemen 3D Krem_20231025_12...
Presentasi Teknologi Teknologi Finansial (Fintech) Elemen 3D Krem_20231025_12...Presentasi Teknologi Teknologi Finansial (Fintech) Elemen 3D Krem_20231025_12...
Presentasi Teknologi Teknologi Finansial (Fintech) Elemen 3D Krem_20231025_12...8gbagusindraslub
 
Tugas makalah korupsi
Tugas makalah korupsiTugas makalah korupsi
Tugas makalah korupsiYuni Sist
 
sosiologi agama
sosiologi agamasosiologi agama
sosiologi agamabycycle
 
Makalah kasus korupsi penggelapan pajak gayus tambunan
Makalah kasus korupsi penggelapan pajak gayus tambunanMakalah kasus korupsi penggelapan pajak gayus tambunan
Makalah kasus korupsi penggelapan pajak gayus tambunanMuhammad Iqbal
 
BE & GG, Rachmad Hidayat, Hapzi Ali, Ethics and Business - Corruption & Fraud...
BE & GG, Rachmad Hidayat, Hapzi Ali, Ethics and Business - Corruption & Fraud...BE & GG, Rachmad Hidayat, Hapzi Ali, Ethics and Business - Corruption & Fraud...
BE & GG, Rachmad Hidayat, Hapzi Ali, Ethics and Business - Corruption & Fraud...Rachmad Hidayat
 

Similar to KORUPTOR YANG KEHILANGAN RASA CINTA TANAH AIR (20)

Pancasila integitas antikorupsi
Pancasila integitas antikorupsiPancasila integitas antikorupsi
Pancasila integitas antikorupsi
 
Bab i,234
Bab i,234Bab i,234
Bab i,234
 
Tugas analisis kebijakan publik uas
Tugas analisis kebijakan publik uasTugas analisis kebijakan publik uas
Tugas analisis kebijakan publik uas
 
BE &GG, Antoni Butarbutar, Hapzi Ali, Ethics and Business; Corruption and Fra...
BE &GG, Antoni Butarbutar, Hapzi Ali, Ethics and Business; Corruption and Fra...BE &GG, Antoni Butarbutar, Hapzi Ali, Ethics and Business; Corruption and Fra...
BE &GG, Antoni Butarbutar, Hapzi Ali, Ethics and Business; Corruption and Fra...
 
Design anti korupsi
Design anti korupsiDesign anti korupsi
Design anti korupsi
 
281669604 makalah-kasus-korupsi
281669604 makalah-kasus-korupsi281669604 makalah-kasus-korupsi
281669604 makalah-kasus-korupsi
 
Pendidikan Anti Korupsi di Perguruan Tinggi
Pendidikan Anti Korupsi di Perguruan TinggiPendidikan Anti Korupsi di Perguruan Tinggi
Pendidikan Anti Korupsi di Perguruan Tinggi
 
12 031 milian a.b korupsi 41
12 031 milian a.b korupsi 4112 031 milian a.b korupsi 41
12 031 milian a.b korupsi 41
 
Makalah korupsi di kalangan masyarakat
Makalah korupsi di kalangan masyarakatMakalah korupsi di kalangan masyarakat
Makalah korupsi di kalangan masyarakat
 
BAHASA INDONESIA.pptx
BAHASA INDONESIA.pptxBAHASA INDONESIA.pptx
BAHASA INDONESIA.pptx
 
Ppkn artikel ii
Ppkn artikel iiPpkn artikel ii
Ppkn artikel ii
 
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
 
Makalah kewarga negaraan
Makalah kewarga negaraanMakalah kewarga negaraan
Makalah kewarga negaraan
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Be & gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, ethic...
Be & gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, ethic...Be & gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, ethic...
Be & gg, nadiatur rakhma, prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma, ethic...
 
Presentasi Teknologi Teknologi Finansial (Fintech) Elemen 3D Krem_20231025_12...
Presentasi Teknologi Teknologi Finansial (Fintech) Elemen 3D Krem_20231025_12...Presentasi Teknologi Teknologi Finansial (Fintech) Elemen 3D Krem_20231025_12...
Presentasi Teknologi Teknologi Finansial (Fintech) Elemen 3D Krem_20231025_12...
 
Tugas makalah korupsi
Tugas makalah korupsiTugas makalah korupsi
Tugas makalah korupsi
 
sosiologi agama
sosiologi agamasosiologi agama
sosiologi agama
 
Makalah kasus korupsi penggelapan pajak gayus tambunan
Makalah kasus korupsi penggelapan pajak gayus tambunanMakalah kasus korupsi penggelapan pajak gayus tambunan
Makalah kasus korupsi penggelapan pajak gayus tambunan
 
BE & GG, Rachmad Hidayat, Hapzi Ali, Ethics and Business - Corruption & Fraud...
BE & GG, Rachmad Hidayat, Hapzi Ali, Ethics and Business - Corruption & Fraud...BE & GG, Rachmad Hidayat, Hapzi Ali, Ethics and Business - Corruption & Fraud...
BE & GG, Rachmad Hidayat, Hapzi Ali, Ethics and Business - Corruption & Fraud...
 

KORUPTOR YANG KEHILANGAN RASA CINTA TANAH AIR

  • 1. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Akhir-akhir ini masalah korupsi sedang hangat-hangatnya dibicarakan publik, terutama dalam media massa, baik lokal maupun nasional. Korupsi merupakan perusak struktur pemerintahan dan menjadi penghambat utama terhadap jalannya pemerintahan dan pembangunan. Korupsi sangat sukar bahkan hampir tidak mungkin dapat diberantas karena sulitnya pembuktian-pembuktian yang eksak. Apalagi kasus korupsi di Indonesia yang sudah menyebar luas di berbagai kalangan sehingga sangat sulit untuk bisa diselesaikan sampai ke akar-akarnya. Korupsi merupakan perilaku yang secara tidak wajar dan tidak legal memperkaya diri, baik pribadi maupun organisasi, dengan menyalahgunakan kekuasaan publik yang telah dipercayakan. Korupsi sering terjadi di sekeliling kita. Di rumah, sekolah, masyarakat, maupun instansi tertinggi dan dalam pemerintahan. Korupsi membawa dampak buruk bagi perkembangan pembangunan bangsa. Namun, ketamakan dan kerakusan akan uang yang bukan haknya lebih penting dibanding memikirkan nasib bangsa yang semakin lama semakin memprihatinkan. Hal ini menunjukkan hilangnya rasa cinta tanah air pada diri koruptor tersebut. Sebuah survey mencatat, dari 146 negara, Indonesia menduduki peringkat kelima sebagai Negara terkorup di dunia dan peringkat pertama Negara terkorup di tingkat Asia Pasifik. Buruknya Indonesia di mata dunia nyatanya tak mengurangi kasus korupsi di Indonesia. Setiap hari pemberitaan tentang kasus korupsi muncul tak henti-hentinya. Satu koruptor tertangkap, koruptor lain bermunculan. Satu kasus disidang, kasus lain berdatangan. Masalah korupsi ini akan berlangsung terus menerus sepanjang tidak adanya kontrol dari pemerintah dan masyarakat. 1
  • 2. Makalah ini memaparkan salah satu kasus korupsi yang terjadi di Indonesia sebagai bukti nyata bahwa semakin banyak warga Negara Indonesia yang sudah kehilangan rasa cinta tanah air dengan melibatkan diri sebagai koruptor, pemakan uang rakyat. Dengan mempelajarinya, akan terbuka kesadaran bagi warga Negara Indonesia untuk memberantas korupsi, setidaknya tidak terlibat dalam kasus tersebut, mengingat bahaya dan akibat dari kasus korupsi itu sendiri. 1.2 Tujuan Tujuan penulisan makalah ini, antara lain: 1. Mengetahui pengertian korupsi 2. Mengetahui hubungan korupsi dengan cinta tanah air 3. Mengetahui salah satu kasus korupsi di Indonesia 4. Mengetahui bahaya dan akibat dari kasus korupsi 5. Mengetahui cara pencegahan dan upaya penanggulangan kasus korupsi 2
  • 3. BAB 2 ISI 2.1 Landasan Teori Sebelum membahas lebih jauh mengenai kasus korupsi di Indonesia, berikut ini merupakan teori-teori mengenai korupsi. 2.1.1 Pengertian Korupsi Banyak para ahli yang mencoba merumuskan korupsi, yang jika dilihat dari struktrur bahasa dan cara penyampaiannya yang berbeda, tetapi pada hakekatnya mempunyai makna yang sama. Kartono (Kartono, 1983) memberi batasan korupsi sebagai tingkah laku individu yang menggunakan wewenang dan jabatan guna mengeduk keuntungan pribadi, merugikan kepentingan umum dan negara. Jadi, korupsi merupakan gejala salah pakai dan salah urus dari kekuasaan, demi keuntungan pribadi, salah urus terhadap sumber-sumber kekayaan negara dengan menggunakan wewenang dan kekuatan-kekuatan formal (misalnya dengan alasan hukum dan kekuatan senjata) untuk memperkaya diri sendiri. Korupsi terjadi disebabkan adanya penyalahgunaan wewenang dan jabatan yang dimiliki oleh pejabat atau pegawai demi kepentingan pribadi dengan mengatasnamakan pribadi atau keluarga, sanak saudara, dan teman. Wertheim (Lubis, 1977), menyatakan bahwa seorang pejabat dikatakan melakukan tindakan korupsi bila ia menerima hadiah dari seseorang yang bertujuan mempengaruhinya agar ia mengambil keputusan yang menguntungkan kepentingan si pemberi hadiah. Kadang-kadang orang yang menawarkan hadiah dalam bentuk balas jasa juga termasuk dalam korupsi. Selanjutnya, Wertheim menambahkan bahwa balas jasa dari pihak ketiga yang diterima atau diminta oleh seorang pejabat untuk diteruskan kepada keluarganya atau partainya/kelompoknya atau orang-orang yang mempunyai hubungan pribadi dengannya, juga dapat dianggap sebagai korupsi. Dalam keadaan yang demikian, jelas bahwa ciri yang paling menonjol di dalam korupsi 3
  • 4. adalah tingkah laku pejabat yang melanggar azas pemisahan antara kepentingan pribadi dengan kepentingan masyarakat, pemisahan keuangan pribadi dengan masyarakat. 2.1.2 Jenis-jenis Korupsi Menurut UU. No. 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, ada tiga puluh jenis tindakan yang bisa dikategorikan sebagai tindak korupsi. Namun, secara ringkas tindakan-tindakan itu bisa dikelompokkan menjadi: 1. Kerugian keuntungan Negara 2. Suap-menyuap (istilah lain : sogokan atau pelicin) 3. Penggelapan dalam jabatan 4. Pemerasan 5. Perbuatan curang 6. Benturan kepentingan dalam pengadaan 7. Gratifikasi (istilah lain : pemberian hadiah) Selanjutnya Alatas dkk. (Kumorotomo, 1992, pp. 192-193), mengemukakan ada tujuh jenis korupsi, yaitu : 1. Korupsi transaktif (transactive corruption) Jenis korupsi ini disebabkan oleh adanya kesepakatan timbal balik antara pihak pemberi dan pihak penerima demi keuntungan kedua belah pihak dan secara aktif mereka mengusahakan keuntungan tersebut. 2. Korupsi yang memeras (extortive corruption) Pemerasan adalah korupsi dimana pihak pemberi dipaksa menyerahkan uang suap untuk mencegah kerugian yang sedang mengancam dirinya, kepentingannya atau sesuatu yang berharga baginya. 3. Korupsi defensif (defensive corruption) Orang yang bertindak menyeleweng karena jika tidak dilakukannya, urusan akan terhambat atau terhenti (perilaku korban korupsi dengan pemerasan, jadi korupsinya dalam rangka mempertahankan diri). 4
  • 5. 4. Korupsi investif (investive corruption) Pemberian barang atau jasa tanpa memperoleh keuntungan tertentu, selain keuntungan yang masih dalam angan-angan atau yang dibayangkan akan diperoleh di masa mendatang. 5. Korupsi perkerabatan atau nepotisme (nepotistic corruption) Jenis korupsi ini meliputi penunjukan secara tidak sah terhadap Sanak-Saudara atau teman dekat untuk menduduki jabatan dalam pemerintahan. Imbalan yang bertentangan dengan norma dan peraturan itu mungkin dapat berupa uang, fasilitas khusus dan sebagainya. 6. Korupsi otogenik (autogenic corruption) Bentuk korupsi yang tidak melibatkan orang lain dan pelakunya hanya satu orang saja. 7. Korupsi dukungan (supportive corruption) Korupsi yang dilakukan untuk melindungi atau memperkuat korupsi yang sudah ada maupun yang akan dilaksanakan. Demikianlah, korupsi sebagai fenomena sosial, ekonomis, dan politis ternyata memiliki penampakan yang beraneka ragam. Namun, meski berubah- ubah, dasar pijakannya adalah korupsi jenis transaktif dan pemerasan dengan menyalahgunakan wewenang. 2.1.3 Sebab Akibat Korupsi Di lingkungan masyarakat Asia, selain mekarnya kegiatan pemerintah yang dikelola oleh birokrasi, terdapat pula ciri spesifik dalam birokrasi itu sendiri yang menjadi penyebab meluasnya korupsi. Kebanyakan model birokrasi yang terdapat di Negara-Negara Asia termasuk Indonesia adalah birokrasi patrimonial. Adapun kelemahan yang melekat pada birokrasi seperti ini antara lain tidak mengenal perbedaan antara lingkup “pribadi” dan lingkup “resmi”. Hal ini menyebabkan timbulnya ketidakmampuan membedakan antara kewajiban perorangan dan kewajiban kemasyarakatan atau perbedaan antara sumber milik pribadi dan sumber milik pemerintah. Selain itu, yang patut diperhatikan ialah korupsi yang bermula dari adanya konflik loyalitas di antara para pejabat publik. Pandangan- 5
  • 6. pandangan feodal yang masih mewarnai pola perilaku para birokrat di Indonesia mengakibatkan efek konflik loyalitas. Para birokrat kurang mampu mengidentifikasi kedudukannya sendiri sehingga sulit membedakan antara loyalitas terhadap keluarga, golongan, partai atau pemerintah. Akibat yang paling nyata dari merajalelanya korupsi di tingkat teknis operasional adalah berkembangnya suasana yang penuh tipu-muslihat dalam setiap urusan administrasi. Banyak dampak negatif yang ditimbulkan oleh korupsi, seperti : munculnya pola-pola kejahatan terorganisasi, lambannya tingkat pelayanan karena pelayanan harus ditembus oleh uang sogok atau pengeruh personal, berbagai sektor pembangunan menjadi lumpuh karena alat kontrol untuk mengawasinya tidak berjalan seperti yang diharapkan. Kelesuan juga menyelimuti dunia swasta karena mereka tidak lagi melihat pembagian sumber daya masyarakat secara adil. Hal ini sejalan dengan pendapat Myrdal (Myrdal, 1997, pp. 166-170), bahwa : 1. Korupsi memantapkan dan memperbesar masalah-masalah yang menyangkut kurangnya hasrat untuk terjun di bidang usaha dan kurang tumbuhnya pasaran nasional. 2. Permasalahan masyarakat majemuk semakin dipertajam oleh korupsi dan bersamaan dengan itu kesatuan negara juga melemah. Juga karena turunnya martabat pemerintah, tendensi-tendensi itu turut membahayakan stabilitas politik. 3. Karena adanya kesenjangan di antara para pejabat untuk memancing suap dengan menyalahgunakan kekuasaannya, maka disiplin sosial menjadi kendur, dan efisiensi merosot. Dengan demikian, akibat-akibat korupsi itu tidak hanya bisa ditelaah secara teoritis tetapi memang banyak dialami oleh masyarakat yang melemah oleh korupsi. Dan korupsi itu sendiri bisa menghancurkan keberanian orang untuk berpegang teguh pada nilai-nilai moral yang tinggi. Bahkan kerusakan oleh korupsi yang sudah menjelma menjadi kerusakan pikiran, perasaan, mental dan akhlak dapat membuahkan kebijakan-kebijakan yang sangat tidak masuk akal. Sehingga terjadilah ketidakadilan dan kesenjangan yang sangat besar. 6
  • 7. 2.1.4 Cinta Tanah Air Cinta tanah air (Oetama, 2001) berarti cinta alamnya, cinta rakyat dan penduduknya. Dalam arti yang lebih luas, cinta tanah air adalah suatu sikap yang mementingkan kepentingan bangsa dan negara serta rela berkorban demi kejayaan bangsa dan Negara untuk mengisi kemerdekaan pemerintah melaksanakan pembangunan nasional. Setiap warga negara harus turut menunjang pelaksanaan pembangunan nasional melalui berbagai kegiatan di bidang masing-masing. Kegiatan masyarakat yang dapat menunjang pelaksanaan pembangunan nasional diantaranya rajin belajar bagi pelajar, bekerja dengan tekun sesuai keahlian, membayar pajak, memelihara hasil pembangunan, serta menciptakan situasi aman dan damai. Pembangunan nasional merupakan wujud cinta tanah air dan bangsa. Ciri-ciri cinta tanah air diantaranya : 1. Rela berkorban untuk tanah air dan bangsa 2. Bangga berbangsa, berbahasa, dan bertanah air Indonesia 3. Giat dalam melaksanakan pembangunan di segala bidang 4. Ikut mempertahankan persatuan dan kesatuan 5. Memakai produk dalam negeri 6. Menaati peraturan 7. Membayar pajak Manfaat cinta tanah air diantaranya : 1. Negara akan aman dan damai 2. Pembangunan dapat berjalan lancar 3. Pendapatan negara akan meningkat Individu yang memiliki rasa cinta pada tanah airnya akan berusaha dengan segala daya upaya yang dimilikinya untuk melindungi, menjaga kedaulatan, kehormatan dan segala apa yang dimiliki oleh negaranya. Rasa cinta tanah air inilah yang mendorong perilaku individu untuk membangun negaranya dengan penuh dedikasi. Oleh karena itu, rasa cinta tanah air perlu ditumbuhkembangkan dalam jiwa setiap individu yang menjadi warga dari sebuah negara atau bangsa agar tujuan hidup bersama dapat tercapai. 7
  • 8. Salah satu cara untuk menumbuhkembangkan rasa cinta tanah air adalah dengan menumbuhkan rasa bangga terhadap tanah airnya melalui proses pendidikan. Rasa bangga terhadap tanah air dapat ditumbuhkan dengan memberikan pengetahuan dan dengan membagi dan berbagi nilai-nilai budaya yang kita miliki bersama. Oleh karena itu, pendidikan berbasis nilai-nilai budaya dapat dijadikan sebagai sebuah alternatif untuk menumbuhkembangkan rasa bangga yang akan melandasi munculnya rasa cinta tanah air. 2.2 Studi Kasus Ada banyak kasus korupsi yang terjadi di Indonesia, mulai dari kasus kecil hingga kasus besar yang dilakukan bukan hanya satu atau dua orang saja, melainkan beberapa orang yang saling bantu membantu dalam pelaksanaannya. Salah satu kasus yang akan dibahas dalam makalah ini yaitu kasus suap Wisma Atlet SEA Games Jakabaring di Palembang. Pembahasan kasus ini fokus pada salah satu tersangka yaitu Angelina Sondakh. 2.2.1 Profil Angelina Sondakh Angelina Sondakh lahir di Australia, 28 Desember 1977. Dia dikenal sebagai Puteri Indonesia tahun 2001 yang berasal dari provinsi Sulawesi Utara. Angie, demikian biasa dipanggil, merupakan sosok perempuan jenius dan memilih kancah politik sebagai ‘ladang’ aktualisasinya. Perempuan keturunan Manado ini tidak hanya bermodal tampang. Ini berbeda dengan Puteri Indonesia sebelumnya yang banyak mengaktualisasi diri di panggung akting dan musik. Ia pernah dinobatkan sebagai Duta Orang Utang, Duta Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan juga Duta Batik. Angelina Patricia Pingkan Sondakh, nama lengkap Angie, mengawali karir politiknya melalui Partai Demokrat . Dia berhasil terpilih sebagai Anggota DPR Republik Indonesia pada pemilu 2004. Bersamaan dengan dirinya, bintang sinetron Adjie Massaid atau yang lebih sering disapa Adjie, juga berhasil menjadi anggota DPR-RI lewat partai yang sama. 8
  • 9. Kiprah Angie di dunia politik makin mantap dengan dilantiknya dia pada November 2008 sebagai pengurus DPP KNPI periode 2008-2011. Angie menjabat sebagai Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan. Angie kembali mencalonkan diri sebagai caleg untuk Pemilu 2009. Di tengah kesibukannya sebagai wakil rakyat, kedekatan Angie dengan Adjie tak luput dari sorotan publik. Setelah beberapa kali ramai diberitakan di media massa, akhirnya hubungan yang dijalin Angie bersama Adjie diresmikan dalam ikatan pernikahan. Angie yang telah menjadi mualaf ini, pada akhir 2008 telah menikah dengan Adjie secara islami dan pada tanggal 29 April 2009, mereka resmi menjadi suami istri di hadapan Negara. Tepat pada Rabu, 9 September 2012, mereka dikarunia putra pertama yang diberi nama Keanu Jabaar Massaid. Kebahagiaan mereka tidak berlangsung lama karena pada tanggal 5 Februari 2011, Adji Massaid meninggal dunia. Sepeninggalan suaminya, berbagai rumor tidak sedap menghampiri Angie. Mulai dari kabar ‘turun ranjang’ dimana Angie akan menikah dengan Mudji Massaid, adik ipar dari mendiang suaminya Adjie Massaid, hingga kabar yang sekarang ini memaksa Angie menjadi penghuni rumah tahanan (rutan) terkait kasus hukumnya. 2.2.2 Kasus Hukum Angelina Sondakh ditetapkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai terdakwa kasus suap kepengurusan anggaran di Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas, sekarang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan) serta Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Kasus suap yang menjerat Angie merupakan pengembangan kasus suap Wisma Atlet SEA Games Jakabaring di Palembang yang melibatkan Nazaruddin. Angie didakwa menerima pemberian atau janji berupa uang senilai total Rp 12 miliar dan 2.350.000 dolar AS atau sekitar Rp 33 miliar dari Grup Permai, perusahaan milik Nazaruddin. Pemberian itu diketahui sebagai commitment fee karena Angie telah mengupayakan anggaran proyek pada pengadaan laboraturium perguruan tinggi dan program pengadaan sarana dan prasarana olahraga bisa disesuaikan dengan permintaan Grup Permai. Salah satu bukti penting aliran dana 9
  • 10. Grup Permai ke Angie yaitu transkrip percakapan via BlackBerry Messenger (BBM) antara Angie dengan Mindo Rosalina Manulang atau Rosa yang saat itu menjabat sebagai Direktur Marketing PT Anak Negeri, salah satu anak perusahaan Grup Permai. Uang untuk Puteri Indonesia 2001 itu diserahkan antara Maret dan November 2010. Saat itu, Angie adalah anggota Badan Anggaran DPR sekaligus Koordinator Kelompok Kerja (Pokja) Komisi X. Dalam transkrip pembicaraan BBM Rosa dengan Angie terungkap adanya beberapa kali permintaan uang oleh Angie ke Grup Permai. Permintaan uang itu disamarkan dengan kode-kode seperti “apel malang” untuk uang rupiah dan “apel washington” untuk dolas AS. KPK akhirnya menahan artis keturunan Manado itu. Dia digiring menuju mobil tahanan KPK dengan sebuah pengawalan ketat, setelah pada hari Jumat, 27 April 2012 menjalani pemeriksaan pertama sejak statusnya sebagai tersangka. Angie terancam dijerat Pasal 5 ayat (2) atau Pasal 11 atau Pasal 12 huruf a Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Di antara 3 pasal alternatif itu, Pasal 12 huruf a memuat ancaman hukuman paling berat: penjara paling singkat empat tahun dan paling lama 20 tahun ditambah denda paling sedikit Rp 200 juta dan paling banyak Rp 1 miliyar. Saat ini Angie masih terus diselidiki dengan mendatangkan sejumlah saksi- saksi yang terkait keterlibatannya dalam kasus korupsi. 2.2.3 Kronologi Terseretnya Angelina Patricia Pingkan Sondakh atau Angelina Sondakh atau Angie dalam kasus korupsi kasus Wisma Atlet SEA Games Palembang dan Kemendikbud berawal dari para tersangka yang terlebih dahulu ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). a. Kamis, 21 April 2011 KPK menangkap Direktur PT Duta Graha Indah (DGI) yaitu Muhammad El Idrus dan seorang penghubung bernama Mindo Rosalinda Manulang (Rosa). Mereka ditangkap setelah menyerahkan uang suap dalam bentuk tiga lembar 10
  • 11. cek senilai Rp 3,2 miliar kepada Wafid Muharam, Sekretaris Kementrian Pemuda dan Olahraga (Seskemenpora), yang juga langsung ditangkap di kantornya. Uang tersebut merupakan uang balas jasa dari PT DGI karena telah memenangi tender proyek Wisma Atlet SEA Games di Palembang, Sumatera Selatan. Dalam penangkapan itu, mobil Toyota Vellfire bernomor B-173-GD dan mobil Honda CR-V bernomor B-2717-NT ikut disita. Kasus ini menyeret nama Muhammad Nazarudin, mantan Bendahara Partai Demokrat yang menjadi atasan Rosa. Nazarudin dan Rosa kemudian menyeret nama Angie sebagai salah satu tersangka karena disebut menerima sejumlah uang. Semua tersangka telah divonis kecuali Angie. Rosa divonis 2,5 tahun dan denda Rp 200 juta, Muhammad El Idris divonis dua tahun dan denda Rp 200 juta, Wafid Muharam dihukum tiga tahun dan denda Rp 150 juta, serta Muhammad Nazarudin dijatuhi hukuman empat tahun 10 bulan penjara dan denda Rp 200 juta. Nazar dalam pengakuannya di persidangan mengungkapkan bahwa Angie pernah mengaku menerima sejumlah uang di depan Tim Pencari Fakta yang dibentuk Partai Demokrat. Dalam rapat Tim Pencari Fakta yang dihadiri Benny K. Harman, Jafar Hafsah, Edi Sitanggang, Max Sopacua, Ruhut Sitompul, dan M. Nasir, Angie menerima uang sebesar Rp 9 miliar dari Wafid Muharam, sebanyak Rp 8 miliar diserahkan ke Wakil Ketua Badan Anggaran (banggar) DPR, Mirwan Amir. Selain Nazarudin, Rosa juga memberikan kesaksian bahwa Angelina Sondakh telah menerima uang darinya terkait pembangungan wisma Atlet SEA Games di Palembang. PT Anak Negeri mengeluarkan Rp 10 miliar melalui Angie. Sebanyak Rp 5 miliar untuk Angie, Rp 5 miliar sisanya tidak diketahui. Namun, diduga digunakan sebagai ‘pelicin’ ke Banggar DPR agar anggaran segera turun. Sementara itu, mantan anak buah Nazarudin yang merupakan Wakil Direktur Keuangan Grup Permai, Yulianis, membenarkan ucapan Rosa, yakni Angelina Sondakh dan Wayan Koster, anggota Komisi X DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, mendapat Rp 5 miliar. 11
  • 12. b. Rabu, 15 September 2011 Angelina Sondakh mendatangi kantor KPK. Tepat pukul 09.40 WIB, Angie datang dengan menaiki mobil Harier B 1230 SJD didampingi adik iparnya, Tjandra Mudji Condrodiningrat (Mudji). Dia menjalani pemeriksaan pertama terkait kasus Kemenpora. Saat itu, Angie diperiksa selama delapan jam sebagai saksi dalam kasus pembangunan wisma atlet SEA Games di Palembang yang melibatkan tersangka Muhammad Nazarudin. c. Jumat, 3 Februari 2012 Angelina Sondakh tidak diperbolehkan untuk bepergian ke luar negeri hingga 3 Februari 2013. Pencekalan ini terkait dengan penyebutan namanya oleh para tersangka dan terdakwa kasus suap Kementrian Pemuda dan Olahraga. Rencana Angie untuk umroh pun akhirnya batal. KPK menetapkan Angie sebagai tersangka, menjerat dengan Pasal 5, Pasal 10 dan Pasal 11 Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi. Pasal tersebut berisi ancaman pidana 1 tahun, 2 tahun dan 5 tahun serta denda maksimal Rp 250.000.000. Setelah resmi menjadi tersangka, Angie diberhentikan dari jabatan sebagai Wakil Sekjen Partai Demokrat. d. Rabu, 15 Februari 2012 Saat Angelina Sondakh menjadi saksi, dia mengaku bahwa dirinya tidak memiliki BlackBerry, apalagi menggunakannya untuk percakapan dengan tersangka lain, Mindo Rosalina Manulang. Angie mengaku menggunakan BlackBerry pada akhir 2010, semenara berdasarkan BAP tercatat kalau Angie berkomunikasi BBM dengan Rosa pada 15 Mei 2010. e. Jumat, 27 April 2012 Angie ditahan KPK dan dijebloskan dalam penjara setelah menjalani pemeriksaan perdana sebagai tersangka. KPK menahan Angie di Rumah Tahanan Salemba Cabang KPK di Kuningan, Jakarta Selatan, untuk masa 20 hari setelah surat penahanan dikeluarkan. 12
  • 13. Alasan pehananan Angie didasari adanya keterlibatan dalam dugaan suap dalam pengurusan anggaran di Kementrian Pemuda dan Olahraga serta di Kementrian Pendidikan Nasional (sekarang Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan) 2010/2011. f. Selasa, 1 Mei 2012 Sekitar pukul 14.18 WIB, Angie dibawa ke rumah sakit didampingi oleh dua pengawal tahanan KPK karena sinusitis yang dideritanya sejak kecil mendadak kambuh. g. Kamis, 3 Mei 2012 Angelina Sondakh menjalani pemeriksaan untuk kedua kalinya di gedung KPK. Pemeriksaan ini berlangsung kurang lebih lima jam. h. Jumat, 11 Mei 2012 Teuku Nasrullah, pengacara Angelina Sondakh, mengungkapkan bahwa kliennya sakit cedera bahu yang membutuhkan operasi untuk memulihkan kembali kondisinya. Cidera berawa dari patah tulang yang pernah dialami beberapa waktu yang lalu dan membutuhkan perawatan lanjutan. i. Selasa, 15 Mei 2012 KPK memperpanjang masa penahanan terhadap Angie selama 40 hari ke depan. Sebelumnya KPK melakukan penahanan terhadap politikus Partai Demokrat itu selam 20 hari. Penahanan sudah dilakukan sejak Jumat (27/4) dan berakhir pada Rabu (16/5). Oleh karena itu, KPK memutuskan memperpanjang masa penahanan terhadap Angie untuk 40 hari dimulai pada Kamis (17/5) hingga Minggu (25/6). j. Selasa, 29 Mei 2012 Angie diperiksa sejak pukul 10.00 WIB dan keluar pukul 13.35 WIB dengan menerima kurang lebih 21 pertanyaan. k. Kamis, 11 Oktober 2012 Sidang dengan terdakwa Angelina Sondakh dalam kasus dugaan korupsi penggiringan anggaran di Kemenpora dan Kemendiknas kembali digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta. Saksi yang dihadirkan dalam sidang kali ini yaitu Rosa. 13
  • 14. Rosa memberikan kesaksian yang mempertegas bahwa di semua komisi DPR ada anggota dewan yang menjadi bagian dari mafia anggaran. Mereka bertugas menggiring anggaran agar sesuai pesanan perusahaan-perusaahn yang ikut bermain. Penggiringan anggaran tidak hanya pada Kemenpora dan Kemendiknas, namun juga pada kementrian yang lain, seperti Kementrian Kesehatan, Kementrian Agama, dan Kementrian Perhubungan. Rosa juga mengungkapkan bahwa Angie pernah mengunjungi Rosa di Tahanan Pondok Bambu, Desember 2011. Angie tidak membantah. Di hadapan hakim, dia mengaku saat itu mendatangi Rosa untuk mempertanyakan mengapa namanya disebut dalam persidangan kasus suap wisma atlet. 2.2.4 Aliran Dana Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Angelina Sondakh didakwa menerima sejumlah uang sebagai pemberian atau janji dari Grup Permai. Pemberian tersebut merupakan imbalan atau fee atas jasa Angie dalam menggiring anggaran untuk proyek program pendidikan tinggi di Kementrian Pendidikan Nasional serta program pengadaan sarana prasarana olahraga Kementrian Pemuda dan Olahraga. Berdasarkan surat dakwaan yang dibacakan tim jaksa penuntut umum KPK di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta pada Kamis, 6 September 2012, uang imbalan diterima Angie secara bertahap di sejumlah tempat. Adapun rinciannya adalah sebagai berikut: 1. Pada 12 Maret 2010, uang senilai Rp 70 juta dikeluarkan dari kas Grup Permai untuk mendukung Angie dalam pengurusan anggaran Kemendiknas. Uang diambil oleh Clara, staf keuangan, atas permintaan Rosa. 2. Pada 13 Maret 2010, sebesar 100.000 dolar AS dikeluarkan dari kas Grup Permai yang diantarkan oleh kurir Grup Permai bernama Rifangi untuk diserahkan kepada Angie melalui Jefri selaku kurir penerima uang. 3. Pada 19 April 2010, Angie menerima uang sebesar Rp 2,5 miliar sebagai dukungan dalam rangka pengurusan proyek universitas 2010. Pemberian uang tersebut sebelumnya diawali komunikasi Angie dengan Rosa melalui BBM tanggal 10 April 2010. Uang miliaran rupiah dari Grup Permai tersebut 14
  • 15. dimasukkan ke dalam kardus berwarna putih dan coklat lalu diantarkan staf Grup Permai ke Mall Ambasador untuk diserahkan ke Angie melalui Jefri. 4. Pada 3 Mei 2010, Grup Permai mengeluarkan uang dari kas senilai Rp 2 miliar untuk Angie. 5. Pada 4 Mei 2010, sebesar Rp 3 miliar sebagai uang dukungan untuk Angie dalam rangka keperluan APBN 2010 terkait anggaran universitas. Uang tersebut diterima melalui Jefri selaku kurir yang telah menunggu di daerah sekitar Senayan, Jakarta Selatan. 6. Pada 5 Mei 2010, dikeluarkan lagi uang dari kas Grup Permai sebanyak dua kali, yakni Rp 2 miliar pada pagi hari dan Rp 3 miliar pada sore hari. Pengeluaran kas Grup Permai tersebut dalam rangka pengurusan proyek Kemenpora 2010. Terkait proyek itu, Angie selaku Ketua Koordinator Kelompok Kerja (Pokja) Anggaran Komisi X dan anggota Komisi X, I Wayan Koster, meminta uang Rp 5 miliar untuk kepengurusan anggaran wisma atlet. Permintaan tersebut dipenuhi Grup Permai. Pada pagi hari diantar uang Rp 2 miliar dalam kardus printer ke ruangan Wayan Koster di lantai 6 Gedung Nusantara I DPR, Senayan, Jakarta. Sore harinya, diantar ke ruangan kerja Wayan Koster, uang senilai Rp 3 miliar yang dibungkus kardus rokok. 7. Pada 19 Juni 2010, Grup Permai kembali mengeluarkan uang sebanyak dua kali, masing-masing sebesar 100.000 dolar AS, sehingga total berjumlah 200.000 dolar AS sebagai pembayaran komitmen kepada Angie terkait pengurusan anggaran Kemendiknas. Pemberian uang dilakukan melalui Jefri di Restoran Paparon’s Pizza. 8. Pada 2 September 2010, dikeluarkan uang dari kas Grup Permai sebesar 150 ribu dolar AS untuk pembayaran komitmen kepada Angie terkait kepengurusan proyek universitas 2010. Uang tersebut diserahkan ke Wayan Koster di Hotel Century, Jakarta, atas permintaan Angie. 9. Pada 14 Oktober 2010, Grup Permai mencairkan dana sebesar 300 ribu dolar AS dan 200 ribu dolar AS kepada Angie dan I Wayan Koster sebagai uang dukungan untuk pembahasan anggaran Kemendiknas. Uang tersebut diserahkan Angie melalui kurir penerima bernama Alex. 15
  • 16. 10. Pada 17 Oktober 2010, Grup Permai mengeluarkan kas sebesar 400 ribu dolar AS untuk Angie dan Wayan Koster terkait proyek universitas 2010. Uang tersebut dibungkus kertas kado dan diantarkan staf Grup Permai ke ruangan Koster di lantai 6 Gedung DPR dan diterima staf Koster. 11. Pada 26 Oktober 2010, kembali dikeluarkan uang sebesar 500 ribu dolar AS untuk Angie dan Koster. 12. Pada 3 November 2010, sebesar 500 ribu dolar AS dikeluarkan Grup Permai untuk diberikan kepada Angie dan I Wayan Koster. 13. Pada 22 November 2010, dikeluarkan uang dari kas Grup Permai sebesar Rp 10 juta untuk Angie yang sebelumnya diawali komunikasi Angie dengan Rosa dimana Angie meminta Rosa memberi sumbangan korban letusan gunung Merapi, daerah pemilihan Angie. Uang tersebut ditransfer melalui rekening staf Angie yang bernama Lindina Wulandari. 2.3 Pembahasan Masalah Pada subbab ini akan dijelaskan pemaparan tentang korupsi terkait kasus suap Wisma Atlet SEA Games Jakabaring di Palembang yang dilakukan oleh salah satu tersangkanya yaitu Angelina Sondakh. 2.3.1 Hubungan Korupsi dengan Cinta Tanah Air Korupsi merupakan perilaku kotor dimana seseorang mengambil apa yang bukan haknya. Koruptor, sebutan untuk orang yang melakukan korupsi, biasanya adalah mereka yang memiliki jabatan dalam suatu organisasi. Mereka memanfaatkan posisinya untuk mendapatkan yang lebih. Uang, itulah yang diinginkan para pelaku korupsi itu. Demikian pula pada kasus korupsi Wisma Atlet di Palembang yang membawa Angelina Sondakh sebagai salah satu tersangkanya. Tanpa adanya rasa malu, para koruptor memperkaya diri sendiri dengan uang haram. Uang yang seharusnya untuk rakyat, mereka nikmati sendiri untuk kepentingan pribadi. Membeli tas mahal, baju mahal, jalan-jalan ke luar negeri. Bagi mereka, uang itu jauh lebih penting dibelanjakan untuk hal-hal tersebut 16
  • 17. dibandingkan untuk rakyat. Padahal rakyat menderita, kemiskinan terjadi di berbagai daerah di tanah air. Cinta Tanah Air. Itulah yang tidak dimiliki para koruptor itu. Angelina Sondakh, salah satu dari sekian banyak koruptor yang ada di Indonesia, sudah kehilangan rasa cintanya pada tanah air. Bahkan mungkin ia sudah tak memilikinya lagi. Tergantikan oleh kemewahan yang ditawarkan uang- uang itu. Jika ia punya rasa cinta tanah air, maka ia takkan tega memakan uang haram itu. Ia pasti memikirkan bagaimana nasib bangsa Indonesia jika ia melakukan korupsi. Ia bukan orang bodoh yang tanpa sengaja melakukan korupsi. Dengan penuh kesadaran, ia mengambil hak-hak masyarakat bawah, rakyat-rakyat miskin. Sebenarnya, tidak ada yang salah jika Negara ingin membangun sebuah wisma atlet. Pembangunan tersebut tentunya akan memberikan berbagai manfaat, khususnya para atlet. Mereka tentu merasa lebih dihargai saat wisma atlet itu sudah terbangun dan dapat digunakan sebagaimana mestinya. Permasalahan muncul saat terkuaknya kasus suap sebelum wisma atlet itu dibangun. Uang puluhan miliyar itu dinikmati oleh orang-orang yang terlibat dalam pelancaran anggaran. Siapa yang membantu, ia akan mendapat jatah. Uang-uang itulah yang menjadi sumber permasalahan. 2.3.2 Sebab Korupsi Angelina Sondakh merupakan selebriti yang menjadi anggota DPR. Sebagai seorang wakil rakyat yang gajinya tidak bisa dikatakan kecil, maka gaji yang rendah tidak tepat jika disebut sebagai penyebab kasus korupsi ini. Kasus ini terjadi karena adanya kesempatan yang didukung dengan lemahnya hukum di Indonesia. Kejadian seperti ini tidak hanya terjadi satu atau dua kali. Tidak hanya di Kemendiknas atau Kemenpora, tetapi juga di kementrian yang lain. Bahkan mungkin untuk setiap proyek pemerintahan, selalu ada ‘pelicin’ untuk memperlancar kasus semacam ini. Indonesia seakan mati akan hukum. Berulang- ulang kasus seperti ini terjadi, namun tak ada tindakan preventif untuk menghindarinya, bahkan cenderung tidak peduli. 17
  • 18. Penyebab terjadinya korupsi, seperti pada kasus suap Wisma Atlet di Palembang, adalah rendahnya moral dari para anggota DPR yang menjadi pelaku dalam penggiringan anggaran proyek pemerintahan. Selain itu, rendahnya kesadaran bernegara dan minimnya rasa cinta tanah air, membuat mereka gelap mata untuk menerima uang-uang itu dengan senang hati. Harusnya, mereka mengkaji proyek-proyek pemerintah dengan seksama, mempertimbangkan baik buruknya proyek itu, bukan malah memperlancar proyek itu demi mendapatkan sejumlah uang. Selain itu, penyebab lainnya yaitu mental orang Indonesia yang ingin cepat kaya tanpa mau berusaha dan bekerja keras. Budaya di Indonesia sendiri yang masih money oriented menyebabkan banyak orang berlomba-lomba untuk mendapatkan uang tanpa memikirkan halal haramnya. Ditambah lagi sistem birokrasi Indonesia yang merupakan warisan budaya kolonial Belanda yang rumit, membuka celah-celah bagi orang-orang yang ingin melaksanakan praktik korupsi. Apalagi saat ini nilai - nilai agama yang semakin luntur membuat banyak orang mudah tergiur dengan praktik korupsi. 2.3.3 Akibat Korupsi Korupsi ternyata memberikan dampak buruk bagi beberapa pihak. Bukan hanya Negara yang mengalami kerugian, namun akibat ini juga dirasakan oleh sejumlah kalangan. Berikut ini adalah dampak buruk/akibat yang ditimbulkan dari korupsi. 1. Kesenjangan sosial Adanya kasus korupsi memperlihatkan si kaya semakin kaya dan si miskin semakin miskin. Para pelaku korupsi, umumnya adalah mereka memiliki jabatan dalam pemerintah, salah satunya Angelina Sondakh yang duduk di kursi DPR. Pendapatan mereka bisa digolongkan cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Tanpa melakukan tindakan korupsi pun mereka bisa sudah berkecukupan. Dan sekarang, dengan mereka melakukan tindak korupsi, maka uang mereka bertambah semakin banyak, kaya raya. Di lain pihak, jatah rakyat semakin sedikit. Uang tunjangan yang seharusnya 18
  • 19. disalurkan untuk rakyat miskin justru masuk ke kantong-kantong para koruptor. Akibatnya, rakyat miskin semakin miskin. 2. Pembangunan sektor publik menjadi tersendat Dana APBN dan APBD dari pemerintah, hampir semua dialokasikan untuk kepentingan rakyat seperti fasilitas-fasilitas publik. Namun, hampir tidak terlihat realisasinya dan kalaupun ada realisasinya tentu tidak sebanding dengan biaya anggaran yang diajukan. Salah satunya Wisma Atlet di Palembang. Proyek ini terealisasi, walaupun tidak sebanding dengan anggaran yang telah diajukan. Wisma Atlet bahkan belum siap untuk perhelatan SEA Games. Pembangunan fasilitas publik yang tidak jelas akan memberikan efek domino yang berdampak sistemik bagi masyarakat. Contoh: jalan-jalan yang rusak dan tidak pernah diperbaiki akan mengakibatkan susahnya masyarakat melaksanakan mobilitas mereka, termasuk kegiatan ekonomi, misalnya terhambatnya suplai barang dan jasa. Akibatnya harga barang menjadi naik dan rakyat semakin menderita karenanya. 3. Menjatuhkan harga diri bangsa Indonesia terkenal dengan kasus korupsinya yang menjamur. Fakta bahwa Indonesia adalah sarang koruptor telah menjatuhkan harga diri bangsa Indonesia di mata dunia internasional. Akibatnya para investor asing harus berpikir dua kali untuk menanamkan saham investasinya di Indonesia. 4. Meningkatkan pengangguran Terkait dengan investor asing yang enggan menanamkan sahamnya di Indonesia, Negara akan mengalami kerugian. Dengan adanya investasi asing, Negara mendapatkan penghasilan yang besar melalui pajak. Masyarakat pun mendapat lapangan kerja dan penghasilan. Akan tetapi, karena banyaknya kasus korupsi, salah satunya kasus suap Wisma Atlet di Palembang, semuanya menghilang begitu saja. Banyak rakyat yang di PHK. Tingkat pengangguran pun semakin meningkat dan tingkat kesejahteraan semakin rendah. UKM yang menjadi tonggak perekonomian Indonesia menjadi tidak berkembang karena adanya korupsi. Pemerintah menjadi tidak peduli terhadap mereka karena dana 19
  • 20. untuk UKM telah terkorupsi. Padahal, UKM merupakan usaha yang sifatnya massal dan banyak menyedot lapangan kerja. Tidak berkembangnya UKM ini juga akan menyebabkan tingginya tingkat pengangguran dan rendahnya tingkat kesejahteraan. 5. Tingginya kriminalitas Dengan meningkatnya pengangguran, maka tingkat kriminalitas pun akan meningkat. Kehidupan rakyat miskin yang semakin miskin membuat rakyat terdesak untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Mereka menghalalkan segala cara untuk mendapatkan uang demi sesuap nasi. Mereka sama halnya dengan para koruptop yang menghalalkan segala macam cara agar aliran dana itu mengalir di kantong-kantong mereka. 6. Hilangnya kepercayaan rakyat terhadap pemerintah dan partai politik Banyaknya kasus korupsi membuat rakyat tak lagi percaya dengan pemerintah. Janji pembangunan bagi rakyat nyatanya tak terbukti. Fasilitas- fasilitas untuk rakyat tak benar-benar menguntungkan rakyat. Pemerintah justru memperlancar tindakan korupsi di Indonesia dengan tidak cepatnya mengatasi kasus korupsi yang merajalela. Selain itu, kasus korupsi juga memberikan dampak bagi perkembangan partai politik. Banyak rakyat yang tak lagi percaya pada parpol karena kader-kader parpol di DPR/DPRD ditangkapi KPK karena terlibat korupsi, seperti tertangkapnya Angelina Sondakh dan Nazarudin yang merupakan kader dari Partai Demokrat. Kekecewaan rakyat tidak hanya berimbas pada Partai Demokrat saja, namun juga pada partai politik yang lain. Rakyat tidak mudah lagi dengan janji-janji parpol. Jika demikian, bisa jadi banyak orang menjadi golput sebagai wujud ketidakpercayaan rakyat terhadap parpol dan pemerintah. 2.3.4 Pencegahan dan Penanggulangan Kasus Korupsi Pemerintahan bersih atau clean government adalah pemerintahan yang penyelenggaraannya terbebas dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). Untuk membangun pemerintahan yang bersih diperlukan tiga unsur pokok yang bersifat strategis, yaitu 20
  • 21. 1. Unsur pemerintah 2. Unsur swasta/wirausaha yang bergerak dalam pelayanan publik 3. Unsur warga masyarakat Pemerintahan yang bersih tergantung pada pemerintah karena pada dasarnya pihak swasta (pengusaha) hanya mengikuti keinginan dari pemerintah (penguasa). Seperti pada kasus suap Wisma Atlet di Palembang, pihak swasta memilih ‘menyogok’ dengan memberikan sejumlah uang untuk memenangkan tender. Hal ini dikarenakan ketidaktegasan dari pemerintah (penguasa). Seharusnya, pemerintah lebih tegas agar para pihak swasta juga lebih sehat dalam beroperasi dan menjalankan fungsinya. Sementara itu, unsur yang ketiga yaitu masyarakat, harus melakukan kontrol sosial, memberikan kritik yang membangun terhadap jalannya pemerintahan. Kasus korupsi dilakukan oleh mereka yang tak memiliki rasa cinta tanah air terhadap bangsa Indonesia. Oleh karena itu, Indonesia perlu memiliki generasi penerus yang mempunyai rasa cinta tanah air yang tinggi. Untuk itu, perlu adanya suatu usaha guna meningkatkan rasa cinta tanah air. Banyak usaha yang dapat dilakukan untuk meningkatkan rasa cinta tanah air, salah satunya yaitu memperingati hari besar nasional dengan kegiatan lomba atau pentas budaya, mengenalkan aneka kebudayaan bangsa, gambar rumah dan pakaian adat, mengenakan pakaian adat pada hari Kartini, serta mengunjungi museum terdekat, mengenal para pahlawan melalui bercerita atau bermain peran. Selain itu, rasa cinta tanah air bisa dipupuk melalui kegiatan-kegiatan yang menarik yang disesuaikan minat dan bakat para pemuda Indonesia. Misalnya: festival budaya, pagelaran musik tradisional, dan lain sebagainya. Dengan menumbuhkan rasa cinta tanah air sejak dini, maka diharapkan generasi penerus bangsa dapat menjalankan pemerintah yang bersih karena adanya rasa rasa memiliki, menjaga dan melindungi tanah airnya sehingga mereka tidak akan berani melakukan tindakan korupsi. Sementara itu, untuk menanggulangi kasus korupsi yang saat ini tengah berkembang, harus ada undang-undang yang menindak tegas para pelaku korupsi. Harus ada hukuman yang bisa membuat jera para koruptor. Selama ini hukuman 21
  • 22. yang berlaku bagi para koruptor yaitu penjara dan denda ratusan juta rupiah. Hukuman seperti itu dirasa kurang membuat efek jera bagi para pelaku korupsi. Para koruptor melakukan tindakan korupsi dengan satu alasan yaitu uang. Mereka tega mengambil uang rakyat karena ketidakpuasan mereka dengan uang yang mereka miliki. Sikap rakus mereka membutakan mata hati mereka sehingga tidak tersisa lagi kepedulian terhadap nasib rakyat. Oleh karena itu, hukuman yang tepat bagi para koruptor yaitu dimiskinkan, dimana seluruh asset dan harta kekayaan sang koruptor dibekukan semuanya. Jangan ada yang tersisa karena bisa membuka peluang untuk melakukan kesalahan yang sama. Seluruh kekayaan tersebut nantinya akan masuk sebagai kas Negara yang dapat disalurkan untuk rakyat. Selanjutnya, para koruptor yang telah selesai menjalani masa hukumannya tidak diperbolehkan menduduki jabatan di pemerintahan. 22
  • 23. BAB 3 KESIMPULAN DAN SARAN 3.1 Kesimpulan 1. Korupsi merupakan tingkah laku individu yang menggunakan wewenang dan jabatan untuk memperoleh keuntungan pribadi, merugikan kepentingan umum dan negara. 2. Lemahnya hukum di Indonesia dan sikap mental pekerja yang rendah merupakan penyebab korupsi di Indonesia. Selain itu, tak adanya rasa cinta tanah air membuat para pelaku korupsi tega dan sadar melakukan tindakan yang menyengsarakan rakyat tersebut. 3. Kasus suap Wisma Atlet di Palembang hanyalah satu dari sekian banyak kasus korupsi yang ada di Indonesia. Kasus ini membawa nama Angelina Sondakh yang merupakan anggota DPR dari partai Demokrat. 4. Kasus korupsi merugikan Negara karena uang yang seharusnya dialokasikan untuk pembangunan justru masuk ke kantong para koruptor. Rakyat menderita dan semakin miskin. Kepercayaan rakyat terhadap pemerintah dan partai politik menjadi berkurang sehingga rakyat akan bertindak semaunya, misalnya golput saat pemilu. 3.2 Saran 1. Untuk mencegah maraknya kasus korupsi di Indonesia, perlu adanya tindakan yang tegas dari pemerintah. Mereka yang memiliki jabatan dalam pemerintahan harus orang yang bersih. Jika ada sindikat yang dicurigai sebagai pelaku korupsi, langsung diusut tanpa pandang bulu. 2. Untuk mempersiapkan pemerintahan yang bersih dari KKN, maka dibutuhkan generasi bangsa yang cinta tanah airnya. Oleh karena itu, sedini mungkin para pemuda di Indonesia dikenalkan budaya-budaya Indonesia melalui berbagai kegiatan agar tercipta rasa cinta tanah air sehingga di kemudian hari mereka tidak akan tega dan berani melakukan tindakan yang merugikan negaranya. 23
  • 24. 3. Hukuman penjara dan denda kurang memberikan efek jera bagi para koruptor. Oleh karena itu, perlu hukuman yang tegas dan bisa membuat para koruptor untuk tidak mengulangi perbuatannya. Salah satunya dengan memiskinkan koruptor yaitu mengambil seluruh harta kekayaan dan asset yang dimiliki. Setelah itu, buat peraturan dimana koruptor tidak boleh lagi menduduki jabatan dalam pemerintahan. 24
  • 25. DAFTAR PUSTAKA Inilah Aliran Dana dari Permai Grup untuk Angelina. (2012, October 4). Retrieved November 1, 2012, from TribunNews.com: http://m.tribunnews.com/2012/10/04/inilah-aliran-dana-dari-permai-grup- untuk-angelina Kronologis Kasus Korupsi Angelina Sondakh. (2012, June 29). Retrieved November 1, 2012, from KapanLagi.com: http://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/kronologis-kasus-korupsi- angelina-sondakh-1e4b11.html Mafia Anggaran di Semua Komisi. (2012, October 12). Retrieved November 1, 2012, from Kompas.com: http://nasional.kompas.com/read/2012/10/12/02522256/Mafia.Anggaran.di .Semua.Komisi Sidang Kasus Angie Molor Hampir Satu Jam. (2012, October 18). Retrieved November 1, 2012, from METRONEWS: http://www.metrotvnews.com/read/newsvideo/2012/10/18/161996/Sidang- Kasus-Angie-Molor-Hampir-Satu-Jam/1 Angelina Sondakh. (n.d.). Retrieved November 1, 2012, from KapanLagi.com: http://selebriti.kapanlagi.com/indonesia/a/angelina_sondakh/ Kartono, K. (1983). Pathologi Sosial. Jakarta: CV Rajawali Press. Kumorotomo, W. (1992). Etika Administrasi Negara. Jakarta: Rajawali Pers. Lubis, M. (1977). Bunga Rampai Pegawai Negeri. Jakarta: Bhratara Karya Aksara. Myrdal, G. (1997). Asian Drama an Irquiry Into the Poverty of Nations. Australia: Penguin Book Autralia Ltd. Oetama, J. (2001). Suara Nurani: Tajuk Rencana Pilihan, 1991-2001. Jakarta: PT Kompas Media Nusantara. Revida, E. (2003). KORUPSI DI INDONESIA: MASALAH DAN SOLUSINYA. Sumatra Utara: USU Digital Library. 25