SlideShare a Scribd company logo
1 of 34
JENIS-JENIS PENIPUAN DI
INTERNET DAN CARA
MENGHINDARINYA
Yohanes Widodo
@masboi
Dosen Departemen Ilmu
Komunikasi
Universitas Atma Jaya
Yogyakarta
Webinar Literasi Digital Siberkreasi
Lindungi Diri dari Penipuan di Ruang
Digital
Kota Sibolga, 2 September 2021
JENIS-JENIS PENIPUAN DI
INTERNET DAN CARA
MENGHINDARINYA
INTERNET: ASPEK POSITIF &
NEGATIF
POSITIF
 Memunculkan peluang baru di setiap
bidang, seperti hiburan, bisnis,
pendidikan, kesehatan, dll. Semua
bidang ada e-
 Komunikasi lebih mudah: Membuat
kita mudah untuk berhubungan
siapa pun dalam hitungan menit.
 Belajar hal baru, tentang apa pun.
Cari topik baru dengan mudah dan
cepat.
 Unlimited resources!
 Bisa diakses/digunakan oleh siapa
pun.
 Working effectively from home.
NEGATIF
 Informasi palsu (hoaks) menjadi
masalah besar yang dihadapi
pengguna Internet.
 Stalker/Predator: Data pribadi Anda
bisa menjadi masalah besar.
 Addiction.
 Kejahatan dunia maya (cybercrime):
Pornografi, cyberbullying, ujaran
kebencian.
 Penipuan online.
PENIPUAN ONLINE
Istilah: Online fraud, Internet Fraud, Internet Scams, etc
Penggunaan layanan internet atau software dengan akses
internet untuk menipu atau mengambil keuntungan dari
korban, misalnya dengan mencuri informasi atau identitas
personal.
Melibatkan penyembunyian informasi atau memberikan
informasi yang tidak benar dengan tujuan menipu korban
untuk mendapatka kentungan: uang, properti, warisan,
dan lain-lain.
Layanan internet/online dan perangkat lunak digunakan
untuk memperdayai korban atau melakukan transaksi
penipuan.
Medium: fasilitas chat, media sosial, email, website, dll.
Korban secara sukarela dan sadar memberikan informasi,
uang atau harta benda kepada pelaku.
MAMA MINTA PULSA
Anda pernah
mengalami kasus
penipun (tertipu)
secara online ?
Keluarga, teman,
kerabat, tetangga di
sekitar Anda pernah
tertipu secara online?
Selasa, 1 Nov 2011, 15.12 (+628989438096)
ma.is dlu plsa 20rb nmr in 085213973557 cpt ya,
ma ptg
KORBANNYA BANYAK, KERUGIAN
BESAR!
http://tfageeks.com/2021/01/27/1-in-3-people-in-
southeast-asia-have-experienced-online-fraud-says-a-report-
by-advance-ai/
https://theaseanpost.com/article/asean-e-commerce-hit-fraud
KORBAN BANYAK, KERUGIAN
BESAR!
KORBAN BANYAK, KERUGIAN
BESAR!
Orang Muda Lebih Rentan
Kerugian Akibat Penipuan
Online
THE FRAUD TRIANGLE BY DONALD
R. CRESSEVMotivation or Incentive to Commit
Fraud: Motivasi ekonomi, alasan
emosional (balas dendam, kekuasaaan,
gengsi), dan gaya hidup
The Knowledge and ability to
Carry out Fraud: Kondisi atau
situasi yang memungkinkan
seseorang melakukan kejahatan
(lemahnya pengawasan).
Justification of Dishonest
Actions: Rasionalisasi:
Lemahnya tingkat integritas
dan pembenaran atas tindakan
tidak jujur (fraud) yang
mengalahkan perasaan
bersalah.
FRAU
D
FRAUD
Pressur
e
Opportunity Rationalizati
on
JENIS PENIPUAN ONLINE
Advance Fee Fraud/
Nigerian 419 Scam
Penipuan Internet tertua.
"Nigerian 419 scam“: bagian
KUHP Nigeria. Biasanya dikirim
berupa pesan yang menyentuh
via email atau media sosial.
Scammer meminta Anda
membantu mengambil uang dari
bank. Anda diminta membayar
biaya administrasi, dll untuk
memproses pencairan. Sebagai
imbalan, mereka menjanjikan
sejumlah besar uang.
Non Delivery of Goods/Services
Fraud
Ini mengacu pada penipuan di
mana orang didorong untuk
membayar barang dan atau jasa
melalui portal web, dan setelah
itu tidak ada yang dikirimkan
kepada pembeli.
JENIS PENIPUAN ONLINE
Credit/Debit Card Fraud
(Carding)
Ini melibatkan penggunaan
kartu kredit/debit untuk
mendapatkan uang atau
memperoleh properti tanpa
hak. Penipu mendapatkan
nomor kartu kredit korban
dari media web yang tidak
aman dan menggunakannya
untuk melakukan transaksi
ilegal.
Business Deceit
Dalam kasus ini, penipu
menyamar sebagai pebisnis
asli dan berusaha
mengumpulkan informasi
pribadi, kata sandi, nomor
PIN, tanggal lahir dari
Internet untuk menggunakan
data pembelian barang yang
kemungkinan besar akan
ditransfer atau dikirim ke
luar negeri.
JENIS PENIPUAN ONLINE
Recruitment Deceit
Portal pekerjaan atau
rekrutmen publik atau
swasta umum dapat
digunakan untuk
mengiklankan lowongan
pekerjaan palsu dengan
informasi dari pelamar, dan
mereka untuk membeli
barang atau digunakan untuk
hal ilegal lainnya.
Counterfeit Cheque Scam
Ini melibatkan penggunaan
cek palsu untuk membayar
barang yang dibeli secara
online, sehingga nilai nominal
cek akan jauh lebih tinggi dari
persyaratan; sehingga penjual
akan diinstruksikan untuk
mengembalikan jumlah
kelebihan ke rekening.
JENIS PENIPUAN ONLINE
Spoofing
Jenis penipuan di mana
penipu menyamar sebagai
orang lain dengan
menggunakan identitas orang
lain untuk bertransaksi bisnis
dan mendapatkan informasi
penting seperti nomor
rekening bank, nomor kartu
kredit dan kata sandi terkait.
Phishing
Penipu menghubungi korban
melalui email, telepon, atau
pesan teks dengan mengaku
dari lembaga resmi. Oknum
pelaku akan menanyakan
beberapa data seperti identitas
pribadi, detail perbankan, kartu
kredit, dan kata sandi. Informasi
tersebut digunakan untuk
mengakses akun yang
mengakibatkan pencurian
JENIS PENIPUAN ONLINE
Identity Theft
Korban sengaja atau tidak
sengaja memberikan
informasi pribadi kepada
pihak lain, langsung/tidak.
Misal: informasi pribadi
berupa nama lengkap dan
identitas (nomor KTP, SIM, dll)
pada telemarketer, atau
mengisi formulir pengajuan
kredit melalui tenaga
marketing bank, atau secara
Googling: KTP atau KK
JENIS PENIPUAN ONLINE
Auction Fraud
Dalam penipuan lelang ini,
orang didorong untuk
berpartisipasi dalam lelang
online dan ketika uang harus
telah dibayarkan untuk
barang-barang tertentu,
penipu akan mengirimkan
standar yang lebih rendah
barang atau palsu.
Ponzi / Pyramid Fraud
Sistem memikat investor untuk
berinvestasi dalam skema di
mana perusahaan investasi
menjanjikan pengembalian
(bunga) yang sangat tinggi,
sedangkan investor awal harus
dibayar dengan modal investasi
diperoleh dari investor berturut-
turut. Rantai pembayaran akan
berlanjut sampai titik
kehancuran.
JENIS PENIPUAN ONLINE
Online Dating Scams
Penipuan asmara biasanya
terjadi di jejaring kencan
sosial, seperti Facebook.
Penjahat dunia maya
menggunakan metode
penipuan ini menggunakan
layanan kencan online atau
media sosial. Mereka
menggunakan foto profil yang
menarik. Mereka mendekati
target dengan menguji reaksi
Impersonation Scam (Hijacked Profile
Scam)
Facebook adalah media sosial
paling populer sekaligus
menjadi tempat bagi scammer
online untuk menemukan
korban. Salah satunya dengan
meretas akun Facebook,
sehingga pelaku bisa
mendapatkan akses ke teman
dekat dan keluarga Anda. Dari
situ, mereka menipu calon
korban, misalnya minta
JENIS PENIPUAN ONLINE
Money Mule (Smurfer)
Oknum akan meminta korban
untuk menerima sejumlah
uang hasil kejahatan (ilegal)
ke rekeningnya untuk
ditransfer ke rekening orang
lain. Bahkan, oknum pelaku
juga mempersilahkan
korbannya untuk menyimpan
sebagian uang. Meski
menarik, pencucian uang ini
merupakan bentuk kejahatan.
JENIS PENIPUAN ONLINE
Social Engineering
Pelaku mendekati calon
korban dengan memulai
obrolan tentang hal-hal
umum yang membuat korban
secara tak sadar memberikan
informasi penting. Penipu
memanfaatkan kelengahan
pengguna dan emosional
korban dengan menanyakan
kode One Time Password
(OTP) atau Personal
Identification Number (PIN)
dengan iming-iming, misalnya
MODUS PENIPUAN ONLINE DI
INDONESIA
GrabToko menawarkan
produk elektronik dengan
harga murah.
iPhone 11 misalnya, dijual
hanya Rp 5 juta dari harga
awal sekitar Rp 14 juta. Lalu
iPhone XS Max yang biasa
dijual Rp 11 juta, hanya
dibanderol Rp 6 juta di
GrabToko.
Situs web Mi-co.id (abal-abal)
yang mirip dengan milik
Xiaomi, Mi.co.id.
Produsen smartphone asal
Tiongkok ini menegaskan
bahwa platform resmi hanya
Mi.co.id, dan menegaskan
bahwa situs yang beredar
seperti Mi-co.id, event.mi-
co.id, dan shop.mi-co.id
palsu.
https://katadata.co.id/desysetyowati/digital/600aa5de3a818/marak-penipuan-
online-saat-konsumen-hijrah-ke-digital-di-masa-pandemi
MODUS PENIPUAN ONLINE DI
INDONESIA
Investasi bodong seperti
Alimama dan JD Union.
Alimama dan JD Union
mengiming-imingi anggota
komisi atas setiap transaksi
belanja online. Alimama
‘palsu’ ini memanfaatkan
nama Alibaba untuk menipu
calon korban. Anggota
Alimama diminta mentransfer
uang ke rekening tertentu
untuk mengisi saldo Alimama.
Pemimpin mengirimkan tautan
produk yang akan dibeli oleh
member, dengan alasan untuk
menaikkan peringkat toko
online. Alimama memasukkan
logo e-commerce resmi
seperti Tokopedia, Shopee,
Lazada ataupun Blibli.
Sistemnya tidak terhubung
sama sekali dengan platfom
resmi. Pelaku menjanjikan
bonus berlipat atas transaksi.
https://katadata.co.id/desysetyowati/digital/600aa5de3a818/marak-penipuan-online-
saat-konsumen-hijrah-ke-digital-di-masa-pandemi
MODUS PENIPUAN ONLINE DI
INDONESIA
Oknum mencuri akun mitra
pengemudi Gojek atau Grab.
Saat menerima pesanan,
pelaku pura-pura aplikasi eror
dan meminta pengguna
memberi tahu kode OTP yang
dikirim lewat SMS ke ponsel.
Jika pengguna memberi tahu
kode tersebut, maka pelaku
dapat mengambil alih akun
pengguna Gojek maupun
Grab.
Setelah itu, mereka dapat
menguras saldo pada akun
atau masuk ke rekening bank
yang tertaut. Ada juga oknum
yang berpura-pura menjadi
pengemudi ojek online dan
mengaku aplikasi eror. Pelaku
meminta calon korban
mengirimkan langsung uang
untuk membeli makanan ke
rekening.
https://katadata.co.id/desysetyowati/digital/600aa5de3a818/marak-penipuan-online-
saat-konsumen-hijrah-ke-digital-di-masa-pandemi
MODUS PENIPUAN ONLINE DI
INDONESIA
Memanfaatkan fitur
pengalihan panggilan (call
forward).
Modus seperti ini dialami oleh
Maia Estianty. Pelaku diduga
memanfaatkan fitur ini untuk
mengakses perangkat Maia,
sehingga menerima semua
SMS yang masuk ke ponsel
selebritas itu, termasuk kode
OTP.
Kartu SIM (simcard) wartawan
senior Ilham Bintang dibobol.
Dana yang ada di rekeningnya
habis. Pelaku berpura-pura
menjadi Ilham dan meminta
untuk mengganti kartu SIM
dengan nomor 0816806xxx.
Permintaan itu dipenuhi oleh
pegawai Indosat. Nomor
ponselnya tidak bisa
digunakan lagi.
https://katadata.co.id/desysetyowati/digital/600aa5de3a818/marak-penipuan-online-
saat-konsumen-hijrah-ke-digital-di-masa-pandemi
MODUS PENIPUAN ONLINE DI
INDONESIA
Akun Belanja online di media
sosial.
Pelaku membuat akun,
misalnya, di Instagram (FAKE),
lalu mengunggah foto-foto
produk. Pelaku juga
menyertakan video atau foto
testimoni palsu di akun.
Biasanya akun penipu menon-
aktifkan fitur komentar dan
tidak memiliki penilaian
(review) dari konsumen.
Manipulasi psikologis (Magis).
Manusia menjadi lemah dan
mudah ditipu ketika dibuat
terlalu bahagia atau panik. Hal
tersebut menjadi celah untuk
memanipulasi psikologis
korbannya. Oleh sebab itu,
korban akan dibuat terlalu
bahagia dengan mendapat
hadiah atau panik ketika
mendapat telepon dari oknum
polisi atau petugas RS.
https://katadata.co.id/desysetyowati/digital/600aa5de3a818/marak-penipuan-online-
saat-konsumen-hijrah-ke-digital-di-masa-pandemi
‘PENIPUAN’ DALAM UU ITE
UU ITE dan perubahannya tidak secara khusus mengatur mengenai tindak
pidana penipuan, namun terkait dengan timbulnya kerugian konsumen
dalam transaksi elektronik terdapat ketentuan Pasal 28 ayat (1) UU ITE jo.
Pasal 45 A ayat (1) UU 19/2016.
Pasal 28 ayat (1) UU ITE: Setiap Orang dengan sengaja, dan tanpa hak
menyebarkan berita bohong dan menyesatkan yang mengakibatkan kerugian
konsumen dalam Transaksi Elektronik.
Adapun sanksi pidana jika melanggar Pasal 28 ayat (1) UU ITE diatur dalam
Pasal 45A ayat (1) UU 19/2016, yaitu: Setiap Orang yang dengan sengaja
dan tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan yang
mengakibatkan kerugian konsumen dalam Transaksi Elektronik sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 28 ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling
lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 1.000.000.000,00
BAGAIMANA CARA AMAN DARI
PENIPUAN INTERNET?
 Tenang. Jangan terlalu bahagia dan jangan terlalu panik. Manusia
menjadi lemah dan mudah ditipu ketika dibuat terlalu bahagia atau
panik.
 Kritis dan Skeptis. Jangan mudah percaya dengan janji. Misalnya
mendapatkan uang dengan cepat dan mudah.
 Cek, re-cek, kroscek. Verifikasi!
 Jangan buka email, link, atau pesan dari seseorang yang tidak
dikenal. Waspada dengan link atau perintah download. Biasanya ini
pintu masuk untuk mengakses akun Anda.
 Jaga informasi pribadi Anda, terutama email dan nomor Handphone.
Jangan dicantumkan di media sosial.
CEK KEBENARAN SUMBER: RESMI
ATAU TIDAK?
Sumber resmi: https://kuota-belajar.kemdikbud.go.id/
PANGGILAN TELPON, KEMUNGKINAN
DARI PENIPU
Hampir 50 persen dari semua panggilan
ponsel kemungkinan dari penipu.
“Epidemi scam-call membombardir
konsumen, dan scammers semakin
menyerang privasi kami pada titik
ekstrem baru.”
BELANJA ONLINE? CEK LIMA HAL
INI SEBELUM BERTRANSAKSI
 Cek kebenaran legalitas perusahaan seperti kantor,
manajemen dan pengurus, hingga terdaftar atau tidak.
 Cek ulasan dari konsumen yang sudah membeli. Apakah
banyak transaksi?
 Cek harga. Kalau jauh dari harga normal, pasti tidak beres.
 Cek metode transfer dana. E-commerce yang menggunakan
sistem payment gateway biasanya lebih tepercaya, karena
bekerja sama dengan pihak ketiga sebagai layanan
pembayaran.
 Simpan bukti transaksi untuk antisipasi. Misalnya, bukti
transfer di ATM, maupun screenshot percakapan dengan
penjual di ponsel.
CARA MELINDUNGI DIRI DARI
PENCURIAN IDENTITAS
 Jangan mudah memberikan informasi Anda pada orang lain,
lakukan bila hanya diperlukan.
 Bawalah identitas sewajarnya (KTP/SIM) bila sedang
bepergian. Jangan bawa Kartu Keluarga, akta kelahiran, atau
paspor bila tidak dibutuhkan. Ini untuk menghindari bila
hilang dan disalahgunakan oleh orang/oknum tidak
bertanggung jawab.
 Sebelum membuang lembar apapun dari bank: tagihan kartu
kredit, tagihan telepon, struk ATM, dll, ingatlah untuk
merobek atau menghancurkannya.
 Bila menggunakan mesin ATM atau EDC, gunakan tangan
Anda sebagai pelindung saat memasukkan nomor PIN.
CARA MELINDUNGI DIRI DARI
PENCURIAN IDENTITAS
 Buatlah fotokopi seluruh rekening kartu kredit Anda serta
tagihan-tagihannya dan letakkan di tempat yang aman.
 Jangan tuliskan password/nomor PIN Anda pada secarik
kertas dan menyimpannya di dompet, maupun
menuliskannya di ponsel Anda. Cukup ingat-ingat kata sandi
atau nomor rahasia Anda untuk mencegah
penyalahgunaannya bila dompet atau ponsel Anda hilang.
 Jangan berikan nomor kartu kredit atau informasi mengenai
diri Anda kepada siapa pun melalui telepon/internet kecuali
Anda memiliki hubungan bisnis yang dapat dipercaya
atau Andalah yang menghubungi terlebih dahulu.
ANTISIPASI PENIPUAN ONLINE
NO NO NO
• Mudah tergiur iming-iming
hadiah atau pinjaman cepat
• Mudah percaya berita
menggiurkan
• Mudah terbawa emosi
• Kurang kritisi informasi
• Kurang paham ragam modus
penipuan digital
YES YES YES
• Waspada iming-iming hadiah
atau pinjaman cepat
• Waspada berita menggiurkan
• Selalu kelola emosi
• Selalu kritisi informasi
• Belajar memahami ragam
modus penipuan digital
WASPADALAH!
SEMUA ORANG YANG
TEREKSPOS
INTERNET: SEMUA
RENTAN.
PENIPUAN DIGITAL
SEMAKIN CANGGIH.
SELALU ANTISIPASI &
WASPADA ADALAH
KUNCI
Peter Steiner, The New Yorker, 5
Juli 1993
LAPOR KE CEKREKENING.ID
LAPORKAN KE PATROLISIBER.ID
SEKIAN, TERIMA KASIH
Salam!
Twitter: @masboi
Instagram: @idmasboi

More Related Content

What's hot

Dampak negatif media sosial
Dampak negatif media sosialDampak negatif media sosial
Dampak negatif media sosialpha_phin
 
Pentingnya Perlindungan Privasi dan Data Pribadi
Pentingnya Perlindungan Privasi dan Data PribadiPentingnya Perlindungan Privasi dan Data Pribadi
Pentingnya Perlindungan Privasi dan Data PribadiLestari Moerdijat
 
Materi 3 (TOT Literasi Digital): Etika dan Aturan di Dunia Siber
Materi 3 (TOT Literasi Digital): Etika dan Aturan di Dunia SiberMateri 3 (TOT Literasi Digital): Etika dan Aturan di Dunia Siber
Materi 3 (TOT Literasi Digital): Etika dan Aturan di Dunia SiberIndriyatno Banyumurti
 
Materi 1 (TOT Literasi Digital): Internet, Media Sosial, dan Literasi Digital
Materi 1 (TOT Literasi Digital): Internet, Media Sosial, dan Literasi DigitalMateri 1 (TOT Literasi Digital): Internet, Media Sosial, dan Literasi Digital
Materi 1 (TOT Literasi Digital): Internet, Media Sosial, dan Literasi DigitalIndriyatno Banyumurti
 
Budaya keamanan digital
Budaya keamanan digitalBudaya keamanan digital
Budaya keamanan digitalUnggul Sagena
 
Cybercrime ppt
Cybercrime pptCybercrime ppt
Cybercrime pptyulisthg
 
Komputer dan kejahatan (CYBER CRIME)
Komputer dan kejahatan (CYBER CRIME)Komputer dan kejahatan (CYBER CRIME)
Komputer dan kejahatan (CYBER CRIME)Khicef Setia
 
Literasi digital resika - etika dalam ruang digital
Literasi digital   resika - etika dalam ruang digitalLiterasi digital   resika - etika dalam ruang digital
Literasi digital resika - etika dalam ruang digitalResika Arthana
 
Dampak positif dan negatif sosial media
Dampak positif dan negatif sosial mediaDampak positif dan negatif sosial media
Dampak positif dan negatif sosial mediaFahdiati Agustin
 
Modul 4 keamanan informasi & penjaminan informasi
Modul 4 keamanan informasi & penjaminan informasiModul 4 keamanan informasi & penjaminan informasi
Modul 4 keamanan informasi & penjaminan informasiIr. Zakaria, M.M
 
Ppt big data dina nisrina rosandi 6018210043
Ppt big data dina nisrina rosandi 6018210043Ppt big data dina nisrina rosandi 6018210043
Ppt big data dina nisrina rosandi 6018210043DinaNisrinaRosandi
 
PRESENTASI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
PRESENTASI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASIPRESENTASI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
PRESENTASI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASIYoga Romdoni
 
Presentasi Literasi Digital.ppt
Presentasi Literasi Digital.pptPresentasi Literasi Digital.ppt
Presentasi Literasi Digital.pptAcepRifkiiPadilah
 
Dampak sosial informatika
Dampak sosial informatikaDampak sosial informatika
Dampak sosial informatikaLORDALI4
 
Bijak bersosmed - tips dan informasi gerakan
Bijak bersosmed - tips dan informasi gerakanBijak bersosmed - tips dan informasi gerakan
Bijak bersosmed - tips dan informasi gerakanliterasi digital
 
Teknologi Informasi dan Komunikasi
Teknologi Informasi dan KomunikasiTeknologi Informasi dan Komunikasi
Teknologi Informasi dan Komunikasirifqinh
 
makalah-tentang-cyber-crime-dan-kejahatan-internet
makalah-tentang-cyber-crime-dan-kejahatan-internetmakalah-tentang-cyber-crime-dan-kejahatan-internet
makalah-tentang-cyber-crime-dan-kejahatan-internetKie Rahadian
 

What's hot (20)

Dampak negatif media sosial
Dampak negatif media sosialDampak negatif media sosial
Dampak negatif media sosial
 
Pentingnya Perlindungan Privasi dan Data Pribadi
Pentingnya Perlindungan Privasi dan Data PribadiPentingnya Perlindungan Privasi dan Data Pribadi
Pentingnya Perlindungan Privasi dan Data Pribadi
 
Waspada Pinjol Ilegal
Waspada Pinjol IlegalWaspada Pinjol Ilegal
Waspada Pinjol Ilegal
 
Materi 3 (TOT Literasi Digital): Etika dan Aturan di Dunia Siber
Materi 3 (TOT Literasi Digital): Etika dan Aturan di Dunia SiberMateri 3 (TOT Literasi Digital): Etika dan Aturan di Dunia Siber
Materi 3 (TOT Literasi Digital): Etika dan Aturan di Dunia Siber
 
Power Point Cyber crime
Power Point Cyber crimePower Point Cyber crime
Power Point Cyber crime
 
Materi 1 (TOT Literasi Digital): Internet, Media Sosial, dan Literasi Digital
Materi 1 (TOT Literasi Digital): Internet, Media Sosial, dan Literasi DigitalMateri 1 (TOT Literasi Digital): Internet, Media Sosial, dan Literasi Digital
Materi 1 (TOT Literasi Digital): Internet, Media Sosial, dan Literasi Digital
 
Budaya keamanan digital
Budaya keamanan digitalBudaya keamanan digital
Budaya keamanan digital
 
Cybercrime ppt
Cybercrime pptCybercrime ppt
Cybercrime ppt
 
Komputer dan kejahatan (CYBER CRIME)
Komputer dan kejahatan (CYBER CRIME)Komputer dan kejahatan (CYBER CRIME)
Komputer dan kejahatan (CYBER CRIME)
 
Literasi digital resika - etika dalam ruang digital
Literasi digital   resika - etika dalam ruang digitalLiterasi digital   resika - etika dalam ruang digital
Literasi digital resika - etika dalam ruang digital
 
Dampak positif dan negatif sosial media
Dampak positif dan negatif sosial mediaDampak positif dan negatif sosial media
Dampak positif dan negatif sosial media
 
Modul 4 keamanan informasi & penjaminan informasi
Modul 4 keamanan informasi & penjaminan informasiModul 4 keamanan informasi & penjaminan informasi
Modul 4 keamanan informasi & penjaminan informasi
 
Ppt big data dina nisrina rosandi 6018210043
Ppt big data dina nisrina rosandi 6018210043Ppt big data dina nisrina rosandi 6018210043
Ppt big data dina nisrina rosandi 6018210043
 
PRESENTASI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
PRESENTASI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASIPRESENTASI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
PRESENTASI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
 
Presentasi Literasi Digital.ppt
Presentasi Literasi Digital.pptPresentasi Literasi Digital.ppt
Presentasi Literasi Digital.ppt
 
Dampak sosial informatika
Dampak sosial informatikaDampak sosial informatika
Dampak sosial informatika
 
Bijak bersosmed - tips dan informasi gerakan
Bijak bersosmed - tips dan informasi gerakanBijak bersosmed - tips dan informasi gerakan
Bijak bersosmed - tips dan informasi gerakan
 
Teknologi Informasi dan Komunikasi
Teknologi Informasi dan KomunikasiTeknologi Informasi dan Komunikasi
Teknologi Informasi dan Komunikasi
 
makalah-tentang-cyber-crime-dan-kejahatan-internet
makalah-tentang-cyber-crime-dan-kejahatan-internetmakalah-tentang-cyber-crime-dan-kejahatan-internet
makalah-tentang-cyber-crime-dan-kejahatan-internet
 
PPT ANTI BULLYING
PPT ANTI BULLYINGPPT ANTI BULLYING
PPT ANTI BULLYING
 

Similar to Cara Hindari Penipuan Online

Similar to Cara Hindari Penipuan Online (20)

FRAUD
FRAUDFRAUD
FRAUD
 
02_Ammara_Phramaisheila_X-TP4-A_Studi Kasus
02_Ammara_Phramaisheila_X-TP4-A_Studi Kasus02_Ammara_Phramaisheila_X-TP4-A_Studi Kasus
02_Ammara_Phramaisheila_X-TP4-A_Studi Kasus
 
Powerpoint
PowerpointPowerpoint
Powerpoint
 
A to z of cyber crime
A to z of cyber crimeA to z of cyber crime
A to z of cyber crime
 
Carding
CardingCarding
Carding
 
Tugas etika presentasi
Tugas etika presentasiTugas etika presentasi
Tugas etika presentasi
 
Carding
CardingCarding
Carding
 
Etika
EtikaEtika
Etika
 
MENJAGA TRANSAKSI BISNIS DI INTERNET.pptx
MENJAGA TRANSAKSI BISNIS DI INTERNET.pptxMENJAGA TRANSAKSI BISNIS DI INTERNET.pptx
MENJAGA TRANSAKSI BISNIS DI INTERNET.pptx
 
Cyber Crime Identity Theft
Cyber Crime Identity TheftCyber Crime Identity Theft
Cyber Crime Identity Theft
 
Cakra
CakraCakra
Cakra
 
Presentasi eptik
Presentasi eptikPresentasi eptik
Presentasi eptik
 
Complete report
Complete reportComplete report
Complete report
 
Assignment 1 apa itu phishing
Assignment 1 apa itu phishingAssignment 1 apa itu phishing
Assignment 1 apa itu phishing
 
Etika profesi it
Etika profesi itEtika profesi it
Etika profesi it
 
PENIPUAN SCAMMER.pdf
PENIPUAN SCAMMER.pdfPENIPUAN SCAMMER.pdf
PENIPUAN SCAMMER.pdf
 
Power Point
Power PointPower Point
Power Point
 
Pp cyber crime & cyber law
Pp cyber crime & cyber lawPp cyber crime & cyber law
Pp cyber crime & cyber law
 
tugaseptik
tugaseptiktugaseptik
tugaseptik
 
Cyberstalking
CyberstalkingCyberstalking
Cyberstalking
 

More from Yohanes Widodo S.Sos, M.Sc

Sejarah Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).pptx
Sejarah Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).pptxSejarah Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).pptx
Sejarah Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).pptxYohanes Widodo S.Sos, M.Sc
 
Mastering Social Media: Pengelolaan Media Social untuk Menjangkau Publik
Mastering Social Media: Pengelolaan Media Social untuk Menjangkau PublikMastering Social Media: Pengelolaan Media Social untuk Menjangkau Publik
Mastering Social Media: Pengelolaan Media Social untuk Menjangkau PublikYohanes Widodo S.Sos, M.Sc
 
Yohanes Widodo: Pembuatan Vlog dengan Smartphone
Yohanes Widodo: Pembuatan Vlog dengan SmartphoneYohanes Widodo: Pembuatan Vlog dengan Smartphone
Yohanes Widodo: Pembuatan Vlog dengan SmartphoneYohanes Widodo S.Sos, M.Sc
 
Internet, Media Digital, dan Gereja Katolik Indonesia
Internet, Media Digital, dan Gereja Katolik IndonesiaInternet, Media Digital, dan Gereja Katolik Indonesia
Internet, Media Digital, dan Gereja Katolik IndonesiaYohanes Widodo S.Sos, M.Sc
 
Pengembangan Digital Learning Berbasis Student Center Learning
Pengembangan Digital Learning Berbasis Student Center LearningPengembangan Digital Learning Berbasis Student Center Learning
Pengembangan Digital Learning Berbasis Student Center LearningYohanes Widodo S.Sos, M.Sc
 
Profil Klinik Hukum Media Universitas Atma Jaya Yogyakarta
Profil Klinik Hukum Media Universitas Atma Jaya YogyakartaProfil Klinik Hukum Media Universitas Atma Jaya Yogyakarta
Profil Klinik Hukum Media Universitas Atma Jaya YogyakartaYohanes Widodo S.Sos, M.Sc
 
Kasus-Kasus Hukum dan Pelanggaran Etika Jurnalistik di Indonesia
Kasus-Kasus Hukum dan Pelanggaran Etika Jurnalistik di IndonesiaKasus-Kasus Hukum dan Pelanggaran Etika Jurnalistik di Indonesia
Kasus-Kasus Hukum dan Pelanggaran Etika Jurnalistik di IndonesiaYohanes Widodo S.Sos, M.Sc
 
Problematika Pelaksanaan Kode Etik Jurnalistik
Problematika Pelaksanaan Kode Etik JurnalistikProblematika Pelaksanaan Kode Etik Jurnalistik
Problematika Pelaksanaan Kode Etik JurnalistikYohanes Widodo S.Sos, M.Sc
 
Radio Komunitas: Menjaga dan Menghidupi Lilin Kecil
Radio Komunitas: Menjaga dan Menghidupi Lilin KecilRadio Komunitas: Menjaga dan Menghidupi Lilin Kecil
Radio Komunitas: Menjaga dan Menghidupi Lilin KecilYohanes Widodo S.Sos, M.Sc
 
Motivation Letter - Holland Education Fair 2011
Motivation Letter - Holland Education Fair 2011Motivation Letter - Holland Education Fair 2011
Motivation Letter - Holland Education Fair 2011Yohanes Widodo S.Sos, M.Sc
 

More from Yohanes Widodo S.Sos, M.Sc (20)

Blogging for journalism.ppt
Blogging for journalism.pptBlogging for journalism.ppt
Blogging for journalism.ppt
 
Sejarah Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).pptx
Sejarah Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).pptxSejarah Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).pptx
Sejarah Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).pptx
 
Media sosial bagi Orang katolik indonesia
Media sosial bagi Orang katolik indonesiaMedia sosial bagi Orang katolik indonesia
Media sosial bagi Orang katolik indonesia
 
IDN Media: Sharing Session
IDN Media: Sharing SessionIDN Media: Sharing Session
IDN Media: Sharing Session
 
Produksi Konten Radio/Audio (News)
Produksi Konten Radio/Audio (News)Produksi Konten Radio/Audio (News)
Produksi Konten Radio/Audio (News)
 
Mastering Social Media: Pengelolaan Media Social untuk Menjangkau Publik
Mastering Social Media: Pengelolaan Media Social untuk Menjangkau PublikMastering Social Media: Pengelolaan Media Social untuk Menjangkau Publik
Mastering Social Media: Pengelolaan Media Social untuk Menjangkau Publik
 
Akankah Menggoyang Lembaga Penyiaran?
Akankah Menggoyang Lembaga Penyiaran?Akankah Menggoyang Lembaga Penyiaran?
Akankah Menggoyang Lembaga Penyiaran?
 
Yohanes Widodo: Pembuatan Vlog dengan Smartphone
Yohanes Widodo: Pembuatan Vlog dengan SmartphoneYohanes Widodo: Pembuatan Vlog dengan Smartphone
Yohanes Widodo: Pembuatan Vlog dengan Smartphone
 
Internet, Media Digital, dan Gereja Katolik Indonesia
Internet, Media Digital, dan Gereja Katolik IndonesiaInternet, Media Digital, dan Gereja Katolik Indonesia
Internet, Media Digital, dan Gereja Katolik Indonesia
 
Pengembangan Digital Learning Berbasis Student Center Learning
Pengembangan Digital Learning Berbasis Student Center LearningPengembangan Digital Learning Berbasis Student Center Learning
Pengembangan Digital Learning Berbasis Student Center Learning
 
Norma, Etika, dan Kasus Pers
Norma, Etika, dan Kasus PersNorma, Etika, dan Kasus Pers
Norma, Etika, dan Kasus Pers
 
Wartawan dan Idealisme
Wartawan dan IdealismeWartawan dan Idealisme
Wartawan dan Idealisme
 
Pemetaan Silabus Hukum danEtika Jurnalisme
Pemetaan Silabus Hukum danEtika JurnalismePemetaan Silabus Hukum danEtika Jurnalisme
Pemetaan Silabus Hukum danEtika Jurnalisme
 
Profil Klinik Hukum Media Universitas Atma Jaya Yogyakarta
Profil Klinik Hukum Media Universitas Atma Jaya YogyakartaProfil Klinik Hukum Media Universitas Atma Jaya Yogyakarta
Profil Klinik Hukum Media Universitas Atma Jaya Yogyakarta
 
Cyber Law dan Jurnalistik
Cyber Law dan JurnalistikCyber Law dan Jurnalistik
Cyber Law dan Jurnalistik
 
Kasus-Kasus Hukum dan Pelanggaran Etika Jurnalistik di Indonesia
Kasus-Kasus Hukum dan Pelanggaran Etika Jurnalistik di IndonesiaKasus-Kasus Hukum dan Pelanggaran Etika Jurnalistik di Indonesia
Kasus-Kasus Hukum dan Pelanggaran Etika Jurnalistik di Indonesia
 
Penegakan Etika dan Hukum di Lingkungan AJI
Penegakan Etika dan Hukum di Lingkungan AJIPenegakan Etika dan Hukum di Lingkungan AJI
Penegakan Etika dan Hukum di Lingkungan AJI
 
Problematika Pelaksanaan Kode Etik Jurnalistik
Problematika Pelaksanaan Kode Etik JurnalistikProblematika Pelaksanaan Kode Etik Jurnalistik
Problematika Pelaksanaan Kode Etik Jurnalistik
 
Radio Komunitas: Menjaga dan Menghidupi Lilin Kecil
Radio Komunitas: Menjaga dan Menghidupi Lilin KecilRadio Komunitas: Menjaga dan Menghidupi Lilin Kecil
Radio Komunitas: Menjaga dan Menghidupi Lilin Kecil
 
Motivation Letter - Holland Education Fair 2011
Motivation Letter - Holland Education Fair 2011Motivation Letter - Holland Education Fair 2011
Motivation Letter - Holland Education Fair 2011
 

Cara Hindari Penipuan Online

  • 1. JENIS-JENIS PENIPUAN DI INTERNET DAN CARA MENGHINDARINYA Yohanes Widodo @masboi Dosen Departemen Ilmu Komunikasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta Webinar Literasi Digital Siberkreasi Lindungi Diri dari Penipuan di Ruang Digital Kota Sibolga, 2 September 2021 JENIS-JENIS PENIPUAN DI INTERNET DAN CARA MENGHINDARINYA
  • 2. INTERNET: ASPEK POSITIF & NEGATIF POSITIF  Memunculkan peluang baru di setiap bidang, seperti hiburan, bisnis, pendidikan, kesehatan, dll. Semua bidang ada e-  Komunikasi lebih mudah: Membuat kita mudah untuk berhubungan siapa pun dalam hitungan menit.  Belajar hal baru, tentang apa pun. Cari topik baru dengan mudah dan cepat.  Unlimited resources!  Bisa diakses/digunakan oleh siapa pun.  Working effectively from home. NEGATIF  Informasi palsu (hoaks) menjadi masalah besar yang dihadapi pengguna Internet.  Stalker/Predator: Data pribadi Anda bisa menjadi masalah besar.  Addiction.  Kejahatan dunia maya (cybercrime): Pornografi, cyberbullying, ujaran kebencian.  Penipuan online.
  • 3. PENIPUAN ONLINE Istilah: Online fraud, Internet Fraud, Internet Scams, etc Penggunaan layanan internet atau software dengan akses internet untuk menipu atau mengambil keuntungan dari korban, misalnya dengan mencuri informasi atau identitas personal. Melibatkan penyembunyian informasi atau memberikan informasi yang tidak benar dengan tujuan menipu korban untuk mendapatka kentungan: uang, properti, warisan, dan lain-lain. Layanan internet/online dan perangkat lunak digunakan untuk memperdayai korban atau melakukan transaksi penipuan. Medium: fasilitas chat, media sosial, email, website, dll. Korban secara sukarela dan sadar memberikan informasi, uang atau harta benda kepada pelaku.
  • 4. MAMA MINTA PULSA Anda pernah mengalami kasus penipun (tertipu) secara online ? Keluarga, teman, kerabat, tetangga di sekitar Anda pernah tertipu secara online? Selasa, 1 Nov 2011, 15.12 (+628989438096) ma.is dlu plsa 20rb nmr in 085213973557 cpt ya, ma ptg
  • 7. KORBAN BANYAK, KERUGIAN BESAR! Orang Muda Lebih Rentan Kerugian Akibat Penipuan Online
  • 8. THE FRAUD TRIANGLE BY DONALD R. CRESSEVMotivation or Incentive to Commit Fraud: Motivasi ekonomi, alasan emosional (balas dendam, kekuasaaan, gengsi), dan gaya hidup The Knowledge and ability to Carry out Fraud: Kondisi atau situasi yang memungkinkan seseorang melakukan kejahatan (lemahnya pengawasan). Justification of Dishonest Actions: Rasionalisasi: Lemahnya tingkat integritas dan pembenaran atas tindakan tidak jujur (fraud) yang mengalahkan perasaan bersalah. FRAU D FRAUD Pressur e Opportunity Rationalizati on
  • 9. JENIS PENIPUAN ONLINE Advance Fee Fraud/ Nigerian 419 Scam Penipuan Internet tertua. "Nigerian 419 scam“: bagian KUHP Nigeria. Biasanya dikirim berupa pesan yang menyentuh via email atau media sosial. Scammer meminta Anda membantu mengambil uang dari bank. Anda diminta membayar biaya administrasi, dll untuk memproses pencairan. Sebagai imbalan, mereka menjanjikan sejumlah besar uang. Non Delivery of Goods/Services Fraud Ini mengacu pada penipuan di mana orang didorong untuk membayar barang dan atau jasa melalui portal web, dan setelah itu tidak ada yang dikirimkan kepada pembeli.
  • 10. JENIS PENIPUAN ONLINE Credit/Debit Card Fraud (Carding) Ini melibatkan penggunaan kartu kredit/debit untuk mendapatkan uang atau memperoleh properti tanpa hak. Penipu mendapatkan nomor kartu kredit korban dari media web yang tidak aman dan menggunakannya untuk melakukan transaksi ilegal. Business Deceit Dalam kasus ini, penipu menyamar sebagai pebisnis asli dan berusaha mengumpulkan informasi pribadi, kata sandi, nomor PIN, tanggal lahir dari Internet untuk menggunakan data pembelian barang yang kemungkinan besar akan ditransfer atau dikirim ke luar negeri.
  • 11. JENIS PENIPUAN ONLINE Recruitment Deceit Portal pekerjaan atau rekrutmen publik atau swasta umum dapat digunakan untuk mengiklankan lowongan pekerjaan palsu dengan informasi dari pelamar, dan mereka untuk membeli barang atau digunakan untuk hal ilegal lainnya. Counterfeit Cheque Scam Ini melibatkan penggunaan cek palsu untuk membayar barang yang dibeli secara online, sehingga nilai nominal cek akan jauh lebih tinggi dari persyaratan; sehingga penjual akan diinstruksikan untuk mengembalikan jumlah kelebihan ke rekening.
  • 12. JENIS PENIPUAN ONLINE Spoofing Jenis penipuan di mana penipu menyamar sebagai orang lain dengan menggunakan identitas orang lain untuk bertransaksi bisnis dan mendapatkan informasi penting seperti nomor rekening bank, nomor kartu kredit dan kata sandi terkait. Phishing Penipu menghubungi korban melalui email, telepon, atau pesan teks dengan mengaku dari lembaga resmi. Oknum pelaku akan menanyakan beberapa data seperti identitas pribadi, detail perbankan, kartu kredit, dan kata sandi. Informasi tersebut digunakan untuk mengakses akun yang mengakibatkan pencurian
  • 13. JENIS PENIPUAN ONLINE Identity Theft Korban sengaja atau tidak sengaja memberikan informasi pribadi kepada pihak lain, langsung/tidak. Misal: informasi pribadi berupa nama lengkap dan identitas (nomor KTP, SIM, dll) pada telemarketer, atau mengisi formulir pengajuan kredit melalui tenaga marketing bank, atau secara Googling: KTP atau KK
  • 14. JENIS PENIPUAN ONLINE Auction Fraud Dalam penipuan lelang ini, orang didorong untuk berpartisipasi dalam lelang online dan ketika uang harus telah dibayarkan untuk barang-barang tertentu, penipu akan mengirimkan standar yang lebih rendah barang atau palsu. Ponzi / Pyramid Fraud Sistem memikat investor untuk berinvestasi dalam skema di mana perusahaan investasi menjanjikan pengembalian (bunga) yang sangat tinggi, sedangkan investor awal harus dibayar dengan modal investasi diperoleh dari investor berturut- turut. Rantai pembayaran akan berlanjut sampai titik kehancuran.
  • 15. JENIS PENIPUAN ONLINE Online Dating Scams Penipuan asmara biasanya terjadi di jejaring kencan sosial, seperti Facebook. Penjahat dunia maya menggunakan metode penipuan ini menggunakan layanan kencan online atau media sosial. Mereka menggunakan foto profil yang menarik. Mereka mendekati target dengan menguji reaksi Impersonation Scam (Hijacked Profile Scam) Facebook adalah media sosial paling populer sekaligus menjadi tempat bagi scammer online untuk menemukan korban. Salah satunya dengan meretas akun Facebook, sehingga pelaku bisa mendapatkan akses ke teman dekat dan keluarga Anda. Dari situ, mereka menipu calon korban, misalnya minta
  • 16. JENIS PENIPUAN ONLINE Money Mule (Smurfer) Oknum akan meminta korban untuk menerima sejumlah uang hasil kejahatan (ilegal) ke rekeningnya untuk ditransfer ke rekening orang lain. Bahkan, oknum pelaku juga mempersilahkan korbannya untuk menyimpan sebagian uang. Meski menarik, pencucian uang ini merupakan bentuk kejahatan.
  • 17. JENIS PENIPUAN ONLINE Social Engineering Pelaku mendekati calon korban dengan memulai obrolan tentang hal-hal umum yang membuat korban secara tak sadar memberikan informasi penting. Penipu memanfaatkan kelengahan pengguna dan emosional korban dengan menanyakan kode One Time Password (OTP) atau Personal Identification Number (PIN) dengan iming-iming, misalnya
  • 18. MODUS PENIPUAN ONLINE DI INDONESIA GrabToko menawarkan produk elektronik dengan harga murah. iPhone 11 misalnya, dijual hanya Rp 5 juta dari harga awal sekitar Rp 14 juta. Lalu iPhone XS Max yang biasa dijual Rp 11 juta, hanya dibanderol Rp 6 juta di GrabToko. Situs web Mi-co.id (abal-abal) yang mirip dengan milik Xiaomi, Mi.co.id. Produsen smartphone asal Tiongkok ini menegaskan bahwa platform resmi hanya Mi.co.id, dan menegaskan bahwa situs yang beredar seperti Mi-co.id, event.mi- co.id, dan shop.mi-co.id palsu. https://katadata.co.id/desysetyowati/digital/600aa5de3a818/marak-penipuan- online-saat-konsumen-hijrah-ke-digital-di-masa-pandemi
  • 19. MODUS PENIPUAN ONLINE DI INDONESIA Investasi bodong seperti Alimama dan JD Union. Alimama dan JD Union mengiming-imingi anggota komisi atas setiap transaksi belanja online. Alimama ‘palsu’ ini memanfaatkan nama Alibaba untuk menipu calon korban. Anggota Alimama diminta mentransfer uang ke rekening tertentu untuk mengisi saldo Alimama. Pemimpin mengirimkan tautan produk yang akan dibeli oleh member, dengan alasan untuk menaikkan peringkat toko online. Alimama memasukkan logo e-commerce resmi seperti Tokopedia, Shopee, Lazada ataupun Blibli. Sistemnya tidak terhubung sama sekali dengan platfom resmi. Pelaku menjanjikan bonus berlipat atas transaksi. https://katadata.co.id/desysetyowati/digital/600aa5de3a818/marak-penipuan-online- saat-konsumen-hijrah-ke-digital-di-masa-pandemi
  • 20. MODUS PENIPUAN ONLINE DI INDONESIA Oknum mencuri akun mitra pengemudi Gojek atau Grab. Saat menerima pesanan, pelaku pura-pura aplikasi eror dan meminta pengguna memberi tahu kode OTP yang dikirim lewat SMS ke ponsel. Jika pengguna memberi tahu kode tersebut, maka pelaku dapat mengambil alih akun pengguna Gojek maupun Grab. Setelah itu, mereka dapat menguras saldo pada akun atau masuk ke rekening bank yang tertaut. Ada juga oknum yang berpura-pura menjadi pengemudi ojek online dan mengaku aplikasi eror. Pelaku meminta calon korban mengirimkan langsung uang untuk membeli makanan ke rekening. https://katadata.co.id/desysetyowati/digital/600aa5de3a818/marak-penipuan-online- saat-konsumen-hijrah-ke-digital-di-masa-pandemi
  • 21. MODUS PENIPUAN ONLINE DI INDONESIA Memanfaatkan fitur pengalihan panggilan (call forward). Modus seperti ini dialami oleh Maia Estianty. Pelaku diduga memanfaatkan fitur ini untuk mengakses perangkat Maia, sehingga menerima semua SMS yang masuk ke ponsel selebritas itu, termasuk kode OTP. Kartu SIM (simcard) wartawan senior Ilham Bintang dibobol. Dana yang ada di rekeningnya habis. Pelaku berpura-pura menjadi Ilham dan meminta untuk mengganti kartu SIM dengan nomor 0816806xxx. Permintaan itu dipenuhi oleh pegawai Indosat. Nomor ponselnya tidak bisa digunakan lagi. https://katadata.co.id/desysetyowati/digital/600aa5de3a818/marak-penipuan-online- saat-konsumen-hijrah-ke-digital-di-masa-pandemi
  • 22. MODUS PENIPUAN ONLINE DI INDONESIA Akun Belanja online di media sosial. Pelaku membuat akun, misalnya, di Instagram (FAKE), lalu mengunggah foto-foto produk. Pelaku juga menyertakan video atau foto testimoni palsu di akun. Biasanya akun penipu menon- aktifkan fitur komentar dan tidak memiliki penilaian (review) dari konsumen. Manipulasi psikologis (Magis). Manusia menjadi lemah dan mudah ditipu ketika dibuat terlalu bahagia atau panik. Hal tersebut menjadi celah untuk memanipulasi psikologis korbannya. Oleh sebab itu, korban akan dibuat terlalu bahagia dengan mendapat hadiah atau panik ketika mendapat telepon dari oknum polisi atau petugas RS. https://katadata.co.id/desysetyowati/digital/600aa5de3a818/marak-penipuan-online- saat-konsumen-hijrah-ke-digital-di-masa-pandemi
  • 23. ‘PENIPUAN’ DALAM UU ITE UU ITE dan perubahannya tidak secara khusus mengatur mengenai tindak pidana penipuan, namun terkait dengan timbulnya kerugian konsumen dalam transaksi elektronik terdapat ketentuan Pasal 28 ayat (1) UU ITE jo. Pasal 45 A ayat (1) UU 19/2016. Pasal 28 ayat (1) UU ITE: Setiap Orang dengan sengaja, dan tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan yang mengakibatkan kerugian konsumen dalam Transaksi Elektronik. Adapun sanksi pidana jika melanggar Pasal 28 ayat (1) UU ITE diatur dalam Pasal 45A ayat (1) UU 19/2016, yaitu: Setiap Orang yang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan yang mengakibatkan kerugian konsumen dalam Transaksi Elektronik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28 ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 1.000.000.000,00
  • 24. BAGAIMANA CARA AMAN DARI PENIPUAN INTERNET?  Tenang. Jangan terlalu bahagia dan jangan terlalu panik. Manusia menjadi lemah dan mudah ditipu ketika dibuat terlalu bahagia atau panik.  Kritis dan Skeptis. Jangan mudah percaya dengan janji. Misalnya mendapatkan uang dengan cepat dan mudah.  Cek, re-cek, kroscek. Verifikasi!  Jangan buka email, link, atau pesan dari seseorang yang tidak dikenal. Waspada dengan link atau perintah download. Biasanya ini pintu masuk untuk mengakses akun Anda.  Jaga informasi pribadi Anda, terutama email dan nomor Handphone. Jangan dicantumkan di media sosial.
  • 25. CEK KEBENARAN SUMBER: RESMI ATAU TIDAK? Sumber resmi: https://kuota-belajar.kemdikbud.go.id/
  • 26. PANGGILAN TELPON, KEMUNGKINAN DARI PENIPU Hampir 50 persen dari semua panggilan ponsel kemungkinan dari penipu. “Epidemi scam-call membombardir konsumen, dan scammers semakin menyerang privasi kami pada titik ekstrem baru.”
  • 27. BELANJA ONLINE? CEK LIMA HAL INI SEBELUM BERTRANSAKSI  Cek kebenaran legalitas perusahaan seperti kantor, manajemen dan pengurus, hingga terdaftar atau tidak.  Cek ulasan dari konsumen yang sudah membeli. Apakah banyak transaksi?  Cek harga. Kalau jauh dari harga normal, pasti tidak beres.  Cek metode transfer dana. E-commerce yang menggunakan sistem payment gateway biasanya lebih tepercaya, karena bekerja sama dengan pihak ketiga sebagai layanan pembayaran.  Simpan bukti transaksi untuk antisipasi. Misalnya, bukti transfer di ATM, maupun screenshot percakapan dengan penjual di ponsel.
  • 28. CARA MELINDUNGI DIRI DARI PENCURIAN IDENTITAS  Jangan mudah memberikan informasi Anda pada orang lain, lakukan bila hanya diperlukan.  Bawalah identitas sewajarnya (KTP/SIM) bila sedang bepergian. Jangan bawa Kartu Keluarga, akta kelahiran, atau paspor bila tidak dibutuhkan. Ini untuk menghindari bila hilang dan disalahgunakan oleh orang/oknum tidak bertanggung jawab.  Sebelum membuang lembar apapun dari bank: tagihan kartu kredit, tagihan telepon, struk ATM, dll, ingatlah untuk merobek atau menghancurkannya.  Bila menggunakan mesin ATM atau EDC, gunakan tangan Anda sebagai pelindung saat memasukkan nomor PIN.
  • 29. CARA MELINDUNGI DIRI DARI PENCURIAN IDENTITAS  Buatlah fotokopi seluruh rekening kartu kredit Anda serta tagihan-tagihannya dan letakkan di tempat yang aman.  Jangan tuliskan password/nomor PIN Anda pada secarik kertas dan menyimpannya di dompet, maupun menuliskannya di ponsel Anda. Cukup ingat-ingat kata sandi atau nomor rahasia Anda untuk mencegah penyalahgunaannya bila dompet atau ponsel Anda hilang.  Jangan berikan nomor kartu kredit atau informasi mengenai diri Anda kepada siapa pun melalui telepon/internet kecuali Anda memiliki hubungan bisnis yang dapat dipercaya atau Andalah yang menghubungi terlebih dahulu.
  • 30. ANTISIPASI PENIPUAN ONLINE NO NO NO • Mudah tergiur iming-iming hadiah atau pinjaman cepat • Mudah percaya berita menggiurkan • Mudah terbawa emosi • Kurang kritisi informasi • Kurang paham ragam modus penipuan digital YES YES YES • Waspada iming-iming hadiah atau pinjaman cepat • Waspada berita menggiurkan • Selalu kelola emosi • Selalu kritisi informasi • Belajar memahami ragam modus penipuan digital
  • 31. WASPADALAH! SEMUA ORANG YANG TEREKSPOS INTERNET: SEMUA RENTAN. PENIPUAN DIGITAL SEMAKIN CANGGIH. SELALU ANTISIPASI & WASPADA ADALAH KUNCI Peter Steiner, The New Yorker, 5 Juli 1993
  • 34. SEKIAN, TERIMA KASIH Salam! Twitter: @masboi Instagram: @idmasboi