SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
1. Bagus Suseto (05)
2. Iqbal Prasetya (12)
3. Risma Alfianti (27)
4. Rohmatun Nisa’ (30)
5. Saifi Bayu Pradana (31)
6. Shofi Laila Kamil (33)
7. Sri Yuni Liswati (36)
8. Wahyu Trie Ariani (41)
PENGERTIAN SENI RUPA 3
DIMENSI
Karya seni rupa tiga dimensi adalah hasil
seni rupa yang bisa dilihat dari berbagai arah
dan memiliki ukuran antara lain panjang,
lebar (tebal), dan tinggi. Karya 3 dimensi
terbentuk dari berbagai teknik dan media
yang berbeda dengan teknik 2 dimensi.
BAHAN UNTUK MEMBUAT KARYA SENI
RUPA
Berbagai bentuk karya 3 dimensi antara lain adalah semua karya seni bangun, seni patung, seni keramik,
seni instalasi (termasuk seni kontemporer) dan lain sebagainya. Untuk membuat karya 3 dimensi maka kita perlu
mengenal bahan untuk berkreasi dengan karya 3 dimensi. Untuk bahan-bahan berkreasi karya rupa 3 dimensi
setidaknyadapatdikategorikanmenjadi3 bagianyaitu:
A. BahanLunak
B. BahanLiat
C. BahanKeras
A. Bahan Lunak
Yang termasuk dalam bahan lunak antara lain kertas,
karton,gabus dan Styrofoam. Bahan-bahan ini mudah didapatkan di
sekitar kita dan membentuknya dapat dengan alat-alat yang sederhana
seperti gunting, silet, cutter, pisau. Bahkan karya berbahan kertaspun
bisa dibentuk tanpa menggunakan alat, misalnya dengan cara dilipat.
Untuk pemula maka bahan-bahan lunak ini sangat membantu
untuk membuat karya 3 dimensi. Teknik untuk karya berbahan karton
ataupun gabus pun bisa dengan menggunakan teknik toreh ataupun
teknik potong.
B. Bahan Liat
Yang termasuk dalam bahan liat antara lain tanah liat, gips,
plastisin dan lilin. Bahan inipun juga mudah didapatkan di lingkungan
kita, hanya saja kualitas pengolahan bahanlah yang membedakan setiap
bahan tersebut. Sebagai contoh misalnya tanah liat.
Tanah liat dapat dibagi menjadi beberapa jenis yaitu :
1. Earthenware, umumnya warna merah,pembakarannya dengan suhu
1000 derajat.
2. Stoneware, umumnya berwarna putih, pembakarannya lebih tinggi.
3. Porselin, memiliki tekstur yang lebih halus dan hasilnya keras.
C. Bahan Keras
Yang termasuk dalam bahan keras antara lain kayu, batu dan
logam. Ketiganya merupakan bahan yang sering dugunakan oleh perupa
sejak jaman dahulu. Karena sifatnya yang keras dan tahan lama terutama
batu dan logam maka pengerjaan karya 3 dimensi berbahan tersebut
memerlukan teknik dan peralatan khusus.
Peralatan seperti gergaji,ketam, pahat, kapak, alat pelebur, alat
pencetak, bahkan las pun sangat diperlukan dalam pembuatannya. Teknik
cetak misalnya setidaknya menggunakan cara a cire perdue ataupun
bivalve yang telah dipakai sejak ratusan bahkan ribuan tahun yang lalu
oleh seniman jaman dahulu.
LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT
KARYA SENI RUPA 3 DIMENSI
A. Aspek Konseptual
Yaitu konsep awal dari sebuah penciptaan sebelum dilakukan aktifitas
berkarya.
1. Penemuan Sumber Inspirasi atau penemuan gagasan (ide)
a. Sumber Internal (dari dalam sang seniman sendiri) seperti harapan, cita-cita,
emosi, gairah, kepribadian dan pengalaman-pengalaman.
b. Sumber Eksternal seperti hubungan seniman dengan Tuhan, dengan sesama
ataupun lingkungannya
2. Penetapan Interes Seni
a. Interes Pragmatis, seni untuk mencapai tujuan tertentu seperti tujuan politis,
moral, agama dan lain-lain.
b. Interes Reflektif, seni sebagai pencerminan realitas actual dan khayali.
c. Interes Estetis, melepaskan diri dari nilai pragmatis dan instrumentalis atau
bisa disebut juga seni untuk seni.
3. Penetapan Interes Bentuk
Menetapkan bentuk apa yang akan dibuat seperti ;
a. Bentuk figurative (objek alami).
b. Bentuk Semi Figurative (distorsi dari bentuk alam).
c. Bentuk Non Figurative (bentuk tanpa objek)/abstrak.
4. Penetapan Interes Estetis
a. Prinsip keindahan Pramodern, konsep pelestarian kaidah
estetik tradisional
b. Prinsip keindahan Modern, konsep mengutamakan gaya
personal, penemuan sendiri, kekinian, orisinalitas
c. Prinsip keindahan Posmodern, konsep seni yang berkaitan
dengan symbol, permainan tanda dan makna, ironic,
perpaduan yang lama dengan yang baru.
B. Aspek Visual
1. Struktur Visual
Yaitu menciptakan dengan tema-tema tertentu seperti tema perjuangan, tema
social, tema religious, tema persahabatan dan sebagainya.
2. Komposisi
Karya mempertimbangkan empat pokok prinsip komposisi seni rupa seperti
proporsi, keseimbangan, irama, dan kesatuan
3. Gaya Pribadi
Merupakan ciri khas pribadi seniman dalam menciptakan karya seni. Contoh
karya 2 dimensi Affandi dengan gaya abstrak dan impresionisme, Raden Saleh dengan
gaya dramaris aristokrasi,S. Soedjojono dengan gaya menghadirkan suasana heroism
dan nasionalisme.
C. Aspek Operasional
1. Tahap Persiapan
Mulai dari pemilihan bahan, alat dan bahan pendukung
2. Tahap Pelaksanaan
Aktivitas berkreasi mulai dari awal hingga penyelesaian
3. Tahap Akhir
Tahap pembersihan menyeluruh, memberikan kemasan
sebelum siap dipamerkan
MEMBENTUK TIGA DIMENSI
A. Membentuk dengan tanah liat
1. Teknik pijit atau pinch
2. Teknik Slab
3. Teknik Pilin atau coil
4. Teknik Putar
B. Membentuk dengan bahan keras
1. Teknik pahat
2. Teknik ukir
3. Teknik las
LANGKAH-LANGKAH DALAM
DALAM PROSES BERKARYA SENI
RUPA 3 DIMENSI
KARYA SENI RUPA TIGA
DIMENSI
1. Patung : Perahu (Anusapati - 2000)
Title : "Perahu"
Artist : Anusapati
Year : 2000
Bahan : Kayu.
Ukuran : 15 x 80 x 175 cm.
Koleksi Galeri Nasional
Patung “Perahu” (2000) dengan bahan kayu ini, mengabstraksikan bentuk perahu
2. Patung : Born And Freedom
(Heri Dono - 2004)
Title : "Born And Freedom"
artist : Heri Dono
Year : 2004
Media Campuran.
Ukuran : 35 x 65 x 90 cm.
Koleksi Galeri Nasional
Karya “Born and Freedom” (2004)
merupakan instalasi yang merupakan
jajaran lima pasang figur manusia
burung di dinding, yang digandengkan
dengan rantai pada binatang-binatang
di lantai di depannya. Pada manusia
burung di dadanya tertanam mesin dan
warna tubuhnya memancarkan ekspresi
kusam arkhaik. Pada binatang-binatang
dengan akspresi yang sama, di kaki
belakangnya tepasang roda-roda. Figur-
figur hibrid ini lahir sebagai makhluk
mitologis yang menggabungkan dunia
masa lalu dengan teknologi masa kini,
sekaligus menantang kebebasan dunia
3. Patung : Anungga Rungga (
Lingga Yoni ) (Agoes Jolly -
1992)
Title : "Anungga Rungga ( Lingga
Yoni )"
Artist : Agoes Jolly
Year : 1992
Bahan : Besi, Pipa, Bubuk Marmer.
Ukuran : 3,5 x 120 x 2,25 cm.
Koleksi Galeri Nasional
Karya instalasi ini memadukan dua
bentuk karakter, yaitu abstraksi yang
dibangun dari citra pementasan
wayang dan disandingkan dengan
konstruksi infrastruktur modern.
Karya ini secara simbolik
mengungkapkan bersatunya lingga dan
yoni dalam suatu pentas kehidupan,
dan momen itu disangga atau berada
dalam kokohnya konstruksi bangunan
modern. Simbol itu mengungkapkan
nilai paradoks, yaitu konstradiksi dan
kebenaran dalam penyatuan nilai-nilai
budaya tradisi dan modern. Penyatuan
cinta dalam kehidupan bisa tidak
terbatas pada sekat-sekat nilai budaya.
4. Patung : Belajar Antre Kepada
Semut (Krisna Murti - 1996)
Title : "Belajar Antre Kepada Semut"
Artist : Krisna Murti
Year : 1996
Video Instalasi.
Ukuran : 400 x 800 cm.
Koleksi Galari Nasional
Karya instalasi ini
membuka wacana
tentang perbenturan
nilai-nilai tradisi dan
modern. Karya ini juga
memberi makna
simbolis tentang
bagaimana penguasa
yang keras dan bersikap
anarkis harus bisa
belajar pada rakyat kecil
yang lemah tetapi
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Bab Seni Rupa Kelas X
Bab Seni Rupa Kelas XBab Seni Rupa Kelas X
Bab Seni Rupa Kelas XAhmad Zeni
 
1. rujukan glosari psv kssr psv tahun 6 2015
1. rujukan glosari psv kssr psv tahun 6 20151. rujukan glosari psv kssr psv tahun 6 2015
1. rujukan glosari psv kssr psv tahun 6 2015zai man
 
Seni budaya (SENI TERAPAN DUA DIMENSI)
Seni budaya (SENI TERAPAN DUA DIMENSI)Seni budaya (SENI TERAPAN DUA DIMENSI)
Seni budaya (SENI TERAPAN DUA DIMENSI)IchaRosiilawati
 
Makalah Seni Rupa (Ilustrasi, Lukis, Patung, Bangunan, Kerajinan, Reklame, De...
Makalah Seni Rupa (Ilustrasi, Lukis, Patung, Bangunan, Kerajinan, Reklame, De...Makalah Seni Rupa (Ilustrasi, Lukis, Patung, Bangunan, Kerajinan, Reklame, De...
Makalah Seni Rupa (Ilustrasi, Lukis, Patung, Bangunan, Kerajinan, Reklame, De...Thufailah Mujahidah
 
Ruang_seni dalam pendidikan
Ruang_seni dalam pendidikanRuang_seni dalam pendidikan
Ruang_seni dalam pendidikanShiella Lyod
 
Karya seni rupa murni daerah
Karya seni rupa murni daerahKarya seni rupa murni daerah
Karya seni rupa murni daerahYasirecin Yasir
 
Bahasa seni visual p pnt 2003
Bahasa seni visual  p pnt 2003Bahasa seni visual  p pnt 2003
Bahasa seni visual p pnt 2003Nur Mazni
 
Psv 3123 ( Lukisan & Penyuburan Diri) - Teknik Hatching by NORHANIZA BT. TAHA...
Psv 3123 ( Lukisan & Penyuburan Diri) - Teknik Hatching by NORHANIZA BT. TAHA...Psv 3123 ( Lukisan & Penyuburan Diri) - Teknik Hatching by NORHANIZA BT. TAHA...
Psv 3123 ( Lukisan & Penyuburan Diri) - Teknik Hatching by NORHANIZA BT. TAHA...Norhaniza Taharuddin
 
Seni Budaya Bab 2 BERKARYA SENI RUPA
Seni Budaya Bab 2 BERKARYA SENI RUPASeni Budaya Bab 2 BERKARYA SENI RUPA
Seni Budaya Bab 2 BERKARYA SENI RUPAMuhammadAmarRahman
 

What's hot (20)

Bab Seni Rupa Kelas X
Bab Seni Rupa Kelas XBab Seni Rupa Kelas X
Bab Seni Rupa Kelas X
 
Prinsip seni rupa
Prinsip seni rupaPrinsip seni rupa
Prinsip seni rupa
 
1. rujukan glosari psv kssr psv tahun 6 2015
1. rujukan glosari psv kssr psv tahun 6 20151. rujukan glosari psv kssr psv tahun 6 2015
1. rujukan glosari psv kssr psv tahun 6 2015
 
Seni Rupa
Seni RupaSeni Rupa
Seni Rupa
 
Psv 1
Psv 1Psv 1
Psv 1
 
Seni budaya (SENI TERAPAN DUA DIMENSI)
Seni budaya (SENI TERAPAN DUA DIMENSI)Seni budaya (SENI TERAPAN DUA DIMENSI)
Seni budaya (SENI TERAPAN DUA DIMENSI)
 
Bahasasenibaru
Bahasasenibaru Bahasasenibaru
Bahasasenibaru
 
Bahasa seni baru
Bahasa seni baruBahasa seni baru
Bahasa seni baru
 
Unsur unsur seni rupa
Unsur unsur seni rupaUnsur unsur seni rupa
Unsur unsur seni rupa
 
Seni budaya
Seni budayaSeni budaya
Seni budaya
 
Makalah Seni Rupa (Ilustrasi, Lukis, Patung, Bangunan, Kerajinan, Reklame, De...
Makalah Seni Rupa (Ilustrasi, Lukis, Patung, Bangunan, Kerajinan, Reklame, De...Makalah Seni Rupa (Ilustrasi, Lukis, Patung, Bangunan, Kerajinan, Reklame, De...
Makalah Seni Rupa (Ilustrasi, Lukis, Patung, Bangunan, Kerajinan, Reklame, De...
 
SENI PATUNG
SENI PATUNGSENI PATUNG
SENI PATUNG
 
Ruang_seni dalam pendidikan
Ruang_seni dalam pendidikanRuang_seni dalam pendidikan
Ruang_seni dalam pendidikan
 
Karya seni rupa murni daerah
Karya seni rupa murni daerahKarya seni rupa murni daerah
Karya seni rupa murni daerah
 
Bahasa seni visual p pnt 2003
Bahasa seni visual  p pnt 2003Bahasa seni visual  p pnt 2003
Bahasa seni visual p pnt 2003
 
Pengertian seni
Pengertian seniPengertian seni
Pengertian seni
 
Apa itu Seni ?
Apa itu Seni ?Apa itu Seni ?
Apa itu Seni ?
 
Psv 3123 ( Lukisan & Penyuburan Diri) - Teknik Hatching by NORHANIZA BT. TAHA...
Psv 3123 ( Lukisan & Penyuburan Diri) - Teknik Hatching by NORHANIZA BT. TAHA...Psv 3123 ( Lukisan & Penyuburan Diri) - Teknik Hatching by NORHANIZA BT. TAHA...
Psv 3123 ( Lukisan & Penyuburan Diri) - Teknik Hatching by NORHANIZA BT. TAHA...
 
Seni Budaya Bab 2 BERKARYA SENI RUPA
Seni Budaya Bab 2 BERKARYA SENI RUPASeni Budaya Bab 2 BERKARYA SENI RUPA
Seni Budaya Bab 2 BERKARYA SENI RUPA
 
Absensi latihan kabaret
Absensi latihan kabaretAbsensi latihan kabaret
Absensi latihan kabaret
 

Similar to Berlatih berkarya seni rupa 3 dimensi

SENI BUDAYAH KELAS XI 3D PATUNG
SENI BUDAYAH KELAS XI 3D PATUNG SENI BUDAYAH KELAS XI 3D PATUNG
SENI BUDAYAH KELAS XI 3D PATUNG Rini Ayu Agustin
 
Kelas x pendidikan_seni_rupa_(revisi_ii)
Kelas x pendidikan_seni_rupa_(revisi_ii)Kelas x pendidikan_seni_rupa_(revisi_ii)
Kelas x pendidikan_seni_rupa_(revisi_ii)andreirawanandre
 
Seni rupa zaman prasejarah
Seni rupa zaman prasejarahSeni rupa zaman prasejarah
Seni rupa zaman prasejarahNur Syahwidad
 
PPT-UEU-Teori-Desain-Interior-Pertemuan-2-2018.ppt
PPT-UEU-Teori-Desain-Interior-Pertemuan-2-2018.pptPPT-UEU-Teori-Desain-Interior-Pertemuan-2-2018.ppt
PPT-UEU-Teori-Desain-Interior-Pertemuan-2-2018.pptlonewolf920932
 
pameran karya seni rupa & kritik karya seni rupa
pameran karya seni rupa & kritik karya seni rupa pameran karya seni rupa & kritik karya seni rupa
pameran karya seni rupa & kritik karya seni rupa sillvypatricia
 
TUGAS AKHIR GUSRIANSYAH.pptx
TUGAS AKHIR GUSRIANSYAH.pptxTUGAS AKHIR GUSRIANSYAH.pptx
TUGAS AKHIR GUSRIANSYAH.pptxGRyan2
 
TUGAS AKHIR FENOMENA NURSYABANI.pptx
TUGAS AKHIR FENOMENA NURSYABANI.pptxTUGAS AKHIR FENOMENA NURSYABANI.pptx
TUGAS AKHIR FENOMENA NURSYABANI.pptxNaa22
 
Rpp 2. seni rupa 3 d xii th 2015 (1)
Rpp 2. seni  rupa  3 d  xii    th 2015 (1)Rpp 2. seni  rupa  3 d  xii    th 2015 (1)
Rpp 2. seni rupa 3 d xii th 2015 (1)Luvia P
 
bab-i-kelas-9-seni-rupa.ppt
bab-i-kelas-9-seni-rupa.pptbab-i-kelas-9-seni-rupa.ppt
bab-i-kelas-9-seni-rupa.pptsetyorrini1
 
bab-i-kelas-9-seni-rupa.ppt
bab-i-kelas-9-seni-rupa.pptbab-i-kelas-9-seni-rupa.ppt
bab-i-kelas-9-seni-rupa.pptDianDian884182
 
Semester 1 kls 8 seni budaya
Semester 1 kls 8 seni budayaSemester 1 kls 8 seni budaya
Semester 1 kls 8 seni budayaAwang Deswari
 

Similar to Berlatih berkarya seni rupa 3 dimensi (20)

SENI BUDAYAH KELAS XI 3D PATUNG
SENI BUDAYAH KELAS XI 3D PATUNG SENI BUDAYAH KELAS XI 3D PATUNG
SENI BUDAYAH KELAS XI 3D PATUNG
 
Kelas x pendidikan_seni_rupa_(revisi_ii)
Kelas x pendidikan_seni_rupa_(revisi_ii)Kelas x pendidikan_seni_rupa_(revisi_ii)
Kelas x pendidikan_seni_rupa_(revisi_ii)
 
Bab II Kelas XI Seni Budaya
Bab II Kelas XI Seni BudayaBab II Kelas XI Seni Budaya
Bab II Kelas XI Seni Budaya
 
Seni patung
Seni patungSeni patung
Seni patung
 
Seni rupa zaman prasejarah
Seni rupa zaman prasejarahSeni rupa zaman prasejarah
Seni rupa zaman prasejarah
 
2 pert 9-10-11-rpp_seni.budaya_xi_smt-1_tp.1415_apg
2 pert 9-10-11-rpp_seni.budaya_xi_smt-1_tp.1415_apg2 pert 9-10-11-rpp_seni.budaya_xi_smt-1_tp.1415_apg
2 pert 9-10-11-rpp_seni.budaya_xi_smt-1_tp.1415_apg
 
Relief
ReliefRelief
Relief
 
Relief
ReliefRelief
Relief
 
MODUL 8 SENI.pptx
MODUL 8 SENI.pptxMODUL 8 SENI.pptx
MODUL 8 SENI.pptx
 
PPT-UEU-Teori-Desain-Interior-Pertemuan-2-2018.ppt
PPT-UEU-Teori-Desain-Interior-Pertemuan-2-2018.pptPPT-UEU-Teori-Desain-Interior-Pertemuan-2-2018.ppt
PPT-UEU-Teori-Desain-Interior-Pertemuan-2-2018.ppt
 
Seni rupa
Seni rupaSeni rupa
Seni rupa
 
pameran karya seni rupa & kritik karya seni rupa
pameran karya seni rupa & kritik karya seni rupa pameran karya seni rupa & kritik karya seni rupa
pameran karya seni rupa & kritik karya seni rupa
 
TUGAS AKHIR GUSRIANSYAH.pptx
TUGAS AKHIR GUSRIANSYAH.pptxTUGAS AKHIR GUSRIANSYAH.pptx
TUGAS AKHIR GUSRIANSYAH.pptx
 
TUGAS AKHIR FENOMENA NURSYABANI.pptx
TUGAS AKHIR FENOMENA NURSYABANI.pptxTUGAS AKHIR FENOMENA NURSYABANI.pptx
TUGAS AKHIR FENOMENA NURSYABANI.pptx
 
Rpp 2. seni rupa 3 d xii th 2015 (1)
Rpp 2. seni  rupa  3 d  xii    th 2015 (1)Rpp 2. seni  rupa  3 d  xii    th 2015 (1)
Rpp 2. seni rupa 3 d xii th 2015 (1)
 
kelompok 1.pptx
kelompok 1.pptxkelompok 1.pptx
kelompok 1.pptx
 
Seni Patung
Seni PatungSeni Patung
Seni Patung
 
bab-i-kelas-9-seni-rupa.ppt
bab-i-kelas-9-seni-rupa.pptbab-i-kelas-9-seni-rupa.ppt
bab-i-kelas-9-seni-rupa.ppt
 
bab-i-kelas-9-seni-rupa.ppt
bab-i-kelas-9-seni-rupa.pptbab-i-kelas-9-seni-rupa.ppt
bab-i-kelas-9-seni-rupa.ppt
 
Semester 1 kls 8 seni budaya
Semester 1 kls 8 seni budayaSemester 1 kls 8 seni budaya
Semester 1 kls 8 seni budaya
 

Recently uploaded

Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 

Recently uploaded (20)

Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 

Berlatih berkarya seni rupa 3 dimensi

  • 1. 1. Bagus Suseto (05) 2. Iqbal Prasetya (12) 3. Risma Alfianti (27) 4. Rohmatun Nisa’ (30) 5. Saifi Bayu Pradana (31) 6. Shofi Laila Kamil (33) 7. Sri Yuni Liswati (36) 8. Wahyu Trie Ariani (41)
  • 2. PENGERTIAN SENI RUPA 3 DIMENSI Karya seni rupa tiga dimensi adalah hasil seni rupa yang bisa dilihat dari berbagai arah dan memiliki ukuran antara lain panjang, lebar (tebal), dan tinggi. Karya 3 dimensi terbentuk dari berbagai teknik dan media yang berbeda dengan teknik 2 dimensi.
  • 3. BAHAN UNTUK MEMBUAT KARYA SENI RUPA Berbagai bentuk karya 3 dimensi antara lain adalah semua karya seni bangun, seni patung, seni keramik, seni instalasi (termasuk seni kontemporer) dan lain sebagainya. Untuk membuat karya 3 dimensi maka kita perlu mengenal bahan untuk berkreasi dengan karya 3 dimensi. Untuk bahan-bahan berkreasi karya rupa 3 dimensi setidaknyadapatdikategorikanmenjadi3 bagianyaitu: A. BahanLunak B. BahanLiat C. BahanKeras
  • 4. A. Bahan Lunak Yang termasuk dalam bahan lunak antara lain kertas, karton,gabus dan Styrofoam. Bahan-bahan ini mudah didapatkan di sekitar kita dan membentuknya dapat dengan alat-alat yang sederhana seperti gunting, silet, cutter, pisau. Bahkan karya berbahan kertaspun bisa dibentuk tanpa menggunakan alat, misalnya dengan cara dilipat. Untuk pemula maka bahan-bahan lunak ini sangat membantu untuk membuat karya 3 dimensi. Teknik untuk karya berbahan karton ataupun gabus pun bisa dengan menggunakan teknik toreh ataupun teknik potong.
  • 5. B. Bahan Liat Yang termasuk dalam bahan liat antara lain tanah liat, gips, plastisin dan lilin. Bahan inipun juga mudah didapatkan di lingkungan kita, hanya saja kualitas pengolahan bahanlah yang membedakan setiap bahan tersebut. Sebagai contoh misalnya tanah liat. Tanah liat dapat dibagi menjadi beberapa jenis yaitu : 1. Earthenware, umumnya warna merah,pembakarannya dengan suhu 1000 derajat. 2. Stoneware, umumnya berwarna putih, pembakarannya lebih tinggi. 3. Porselin, memiliki tekstur yang lebih halus dan hasilnya keras.
  • 6. C. Bahan Keras Yang termasuk dalam bahan keras antara lain kayu, batu dan logam. Ketiganya merupakan bahan yang sering dugunakan oleh perupa sejak jaman dahulu. Karena sifatnya yang keras dan tahan lama terutama batu dan logam maka pengerjaan karya 3 dimensi berbahan tersebut memerlukan teknik dan peralatan khusus. Peralatan seperti gergaji,ketam, pahat, kapak, alat pelebur, alat pencetak, bahkan las pun sangat diperlukan dalam pembuatannya. Teknik cetak misalnya setidaknya menggunakan cara a cire perdue ataupun bivalve yang telah dipakai sejak ratusan bahkan ribuan tahun yang lalu oleh seniman jaman dahulu.
  • 7. LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT KARYA SENI RUPA 3 DIMENSI A. Aspek Konseptual Yaitu konsep awal dari sebuah penciptaan sebelum dilakukan aktifitas berkarya. 1. Penemuan Sumber Inspirasi atau penemuan gagasan (ide) a. Sumber Internal (dari dalam sang seniman sendiri) seperti harapan, cita-cita, emosi, gairah, kepribadian dan pengalaman-pengalaman. b. Sumber Eksternal seperti hubungan seniman dengan Tuhan, dengan sesama ataupun lingkungannya
  • 8. 2. Penetapan Interes Seni a. Interes Pragmatis, seni untuk mencapai tujuan tertentu seperti tujuan politis, moral, agama dan lain-lain. b. Interes Reflektif, seni sebagai pencerminan realitas actual dan khayali. c. Interes Estetis, melepaskan diri dari nilai pragmatis dan instrumentalis atau bisa disebut juga seni untuk seni. 3. Penetapan Interes Bentuk Menetapkan bentuk apa yang akan dibuat seperti ; a. Bentuk figurative (objek alami). b. Bentuk Semi Figurative (distorsi dari bentuk alam). c. Bentuk Non Figurative (bentuk tanpa objek)/abstrak.
  • 9. 4. Penetapan Interes Estetis a. Prinsip keindahan Pramodern, konsep pelestarian kaidah estetik tradisional b. Prinsip keindahan Modern, konsep mengutamakan gaya personal, penemuan sendiri, kekinian, orisinalitas c. Prinsip keindahan Posmodern, konsep seni yang berkaitan dengan symbol, permainan tanda dan makna, ironic, perpaduan yang lama dengan yang baru.
  • 10. B. Aspek Visual 1. Struktur Visual Yaitu menciptakan dengan tema-tema tertentu seperti tema perjuangan, tema social, tema religious, tema persahabatan dan sebagainya. 2. Komposisi Karya mempertimbangkan empat pokok prinsip komposisi seni rupa seperti proporsi, keseimbangan, irama, dan kesatuan 3. Gaya Pribadi Merupakan ciri khas pribadi seniman dalam menciptakan karya seni. Contoh karya 2 dimensi Affandi dengan gaya abstrak dan impresionisme, Raden Saleh dengan gaya dramaris aristokrasi,S. Soedjojono dengan gaya menghadirkan suasana heroism dan nasionalisme.
  • 11. C. Aspek Operasional 1. Tahap Persiapan Mulai dari pemilihan bahan, alat dan bahan pendukung 2. Tahap Pelaksanaan Aktivitas berkreasi mulai dari awal hingga penyelesaian 3. Tahap Akhir Tahap pembersihan menyeluruh, memberikan kemasan sebelum siap dipamerkan
  • 12. MEMBENTUK TIGA DIMENSI A. Membentuk dengan tanah liat 1. Teknik pijit atau pinch 2. Teknik Slab 3. Teknik Pilin atau coil 4. Teknik Putar B. Membentuk dengan bahan keras 1. Teknik pahat 2. Teknik ukir 3. Teknik las
  • 13. LANGKAH-LANGKAH DALAM DALAM PROSES BERKARYA SENI RUPA 3 DIMENSI
  • 14. KARYA SENI RUPA TIGA DIMENSI 1. Patung : Perahu (Anusapati - 2000) Title : "Perahu" Artist : Anusapati Year : 2000 Bahan : Kayu. Ukuran : 15 x 80 x 175 cm. Koleksi Galeri Nasional Patung “Perahu” (2000) dengan bahan kayu ini, mengabstraksikan bentuk perahu
  • 15. 2. Patung : Born And Freedom (Heri Dono - 2004) Title : "Born And Freedom" artist : Heri Dono Year : 2004 Media Campuran. Ukuran : 35 x 65 x 90 cm. Koleksi Galeri Nasional Karya “Born and Freedom” (2004) merupakan instalasi yang merupakan jajaran lima pasang figur manusia burung di dinding, yang digandengkan dengan rantai pada binatang-binatang di lantai di depannya. Pada manusia burung di dadanya tertanam mesin dan warna tubuhnya memancarkan ekspresi kusam arkhaik. Pada binatang-binatang dengan akspresi yang sama, di kaki belakangnya tepasang roda-roda. Figur- figur hibrid ini lahir sebagai makhluk mitologis yang menggabungkan dunia masa lalu dengan teknologi masa kini, sekaligus menantang kebebasan dunia
  • 16. 3. Patung : Anungga Rungga ( Lingga Yoni ) (Agoes Jolly - 1992) Title : "Anungga Rungga ( Lingga Yoni )" Artist : Agoes Jolly Year : 1992 Bahan : Besi, Pipa, Bubuk Marmer. Ukuran : 3,5 x 120 x 2,25 cm. Koleksi Galeri Nasional Karya instalasi ini memadukan dua bentuk karakter, yaitu abstraksi yang dibangun dari citra pementasan wayang dan disandingkan dengan konstruksi infrastruktur modern. Karya ini secara simbolik mengungkapkan bersatunya lingga dan yoni dalam suatu pentas kehidupan, dan momen itu disangga atau berada dalam kokohnya konstruksi bangunan modern. Simbol itu mengungkapkan nilai paradoks, yaitu konstradiksi dan kebenaran dalam penyatuan nilai-nilai budaya tradisi dan modern. Penyatuan cinta dalam kehidupan bisa tidak terbatas pada sekat-sekat nilai budaya.
  • 17. 4. Patung : Belajar Antre Kepada Semut (Krisna Murti - 1996) Title : "Belajar Antre Kepada Semut" Artist : Krisna Murti Year : 1996 Video Instalasi. Ukuran : 400 x 800 cm. Koleksi Galari Nasional Karya instalasi ini membuka wacana tentang perbenturan nilai-nilai tradisi dan modern. Karya ini juga memberi makna simbolis tentang bagaimana penguasa yang keras dan bersikap anarkis harus bisa belajar pada rakyat kecil yang lemah tetapi