2. A. MODERNISASI JEPANG
SMA MODEL NEGERI 1 PAGARALAM
Semula Jepang adalah negara yang menganut sistem isolasi menutup diri dari
pengaruh luar. Sitausi tersebut berubah setelah pada tahun 1854 Komodor
Marrhew Perry dari Amerika Serikat berhasil menyakinkan penguasa Jepang
(shogun) saat itu untuk menjadikan Jepang menjadi terbuka. Melalui Perjanjian
Shimoda, pelabuhan-pelabuhan di Jepang menjadi terbuka bagi perdagangan
internasional. Pada perkembangnya, Jepang mulai terpengaruh dengan ilmu
pengetahuan, budaya, dan paham-paham dari Barat. Dengan demikian, Jepang
mulai mengalami modernisasi.
Modernisasi di Jepang yang dikenal sebagai Restorasi Meiji berlangsung
pada masa Tenno Meiji. Sejak Restorasi Meiji (1868), Jepang mengalami
kemajuan atau modernisasi yang sangar luar biasa di berbagai bidang kehidupan.
Modernisasi Jepang menyebabkan pertumbuhan industri meningkat tajam.
3. SMA MODEL NEGERI 1 PAGARALAM
1. Awal Kedatangan Jepang ke Indonesia
Jepang pertama kali tiba di Indonesia mendarat di Tarakan,
kalimantar timur pada tanggal 10 Januari 1942.
Jepang berhasil menguasa ikota :
1.Balipapan
2.Pontianak
3.Ambon
4.Makassar
5.Banjarmasin,
6.Palembang
7.Bali.
8.Jakarta.
Jepang tiba di jakarta Pada tanggal 5 Maret 1942
Dalam penyerahan kekuasaan atas Indonesia tersebut,Belanda
diwakili oleh Letnan Jenderal Ter Poorten dan Jepang diwakili
oleh Letnan Jenderal Imamura.
B. Kehidupan Masyarakat Indonesia pada masa
Pendudukan Jepang
4. SMA MODEL NEGERI 1 PAGARALAM
Latar belakang jepang menguasai indonesia adalah:
karena perkembangan industri yang maju dan tingkat pertumbuhan
penduduk yang cepat menakibatkan jepang memiliki motivasi untuk
melaksanakan politik imperialisme kenegara sekitarnya,termasuk ke
indonesia dengan melibatkan diri dalam perang pasipik atau perang Asia
Timur Raya
Tujuan pendudukan Jepang di Indonesia.
a. Mencari bahan mentah untuk keperluan industri dan kemenangan
Perang Asia Timur Raya.
b.Menjadikan rakyat Indonesia sebagai sumber kekuatan untuk
menghadapi Sekutu dalam perang Asia Timur Raya. Untuk itu, rakyat
Indonesia diharuskan melaksanakan kerja paksa atau romusha untuk
membangun benteng-benteng pertahanan.
5. SMA MODEL NEGERI 1 PAGARALAM
Untuk menarik simpati rakyat Indonesi, Jepang menempuh
hal-hal sebagai berikut :
a. Jepang membebaska para pemimpin perjuangan Indonesia yang
ditawan belanda.
b. Jepang mengizinkan rakyar Indonesia menyanyikan lagu Indonesia
raya di muka umum.
c. Jepang mengizinkan pengibaran Bendera Merah Putuh di samping
bendera Jepang (Hinomaru).
d. Jepang memperbolehkan pemakaian bahasa Indonesia sebagai bahasa
resmi.
e. Meruntuhkan patung-patung Eropa dan mengganti nama-nama jalan
dengan nama Indonesia.
f. Mengembalikan nama Kota Batavia menjadi Jakarta.
6. 2. Kehidupan Politik
SMA MODEL NEGERI 1 PAGARALAM
Setelah berkuasa di Indonesia, Jepang mengeluarkan kebijakan-
kebijakan politik sebagai berikut.
a. Pembagian Wilayah Indonesia
Setelah berkuasa, Jepang membagi Indonesia menjadi tiga wilayah
pemerintahan militer sebagai berikut.
1) Wilayah Milliter I (Jawa dan Madura) di bawah
pemerintahan angkatan darat (balatentara XVI) yang
berpusat di jakarta. Di Pimpin oleh Hitoshi Imamura.
2) Wilayah Militer II (Sumater) di bawah pemerintahan
angkatan darat (balatentara XXV) yang berpusat di
Bukitinggi. Di pimpin oleh Jenderal Tanabe
3) Wilayah Militer III (Kalimantar, Sulawesi, Bali, Nusa
Tenggara dan Maluku) di bawah pemerintahan angakatan
laut (armada II) yang berpusat di Makassar Di Pimpin oleh Laksamana Maeda.
7. b. Struktur Pemerintahan Penduduk Jepang di Indonesia
SMA MODEL NEGERI 1 PAGARALAM
Struktur Pemerintahan pendudukan Jepang di Indonesia dapat dibagi
menjadi dua macam, yaitu
1. Struktur Pemerintahan Militer
2. Struktur Pemerintahan Sipil
c. Pembentukan Organisasi-Organisasi Massa Jepang
Dalam rangka menancapkan kekuasaan di Indonesia penerintah militer
Jepang melancarkan kekuasaan di Indonesia penerintah militer Jepang
melancarkan startegi pilitisnya dengan membentukk organisasi-organisasi
berikut.
1. Gerakan Tiga A
2. Pusat Tenaga Rakyat (PUTRA)
3. Jawa Hokokai (Himpunan Kebaktian Jawa)
4. Cua Sang In (Badan Pertimbangan Pusat)
5. MIAI DAN MASYUMUMI
6. Ngoyo Kuamiai
7. Tonarigumi
8. 1. Gerakan 3A
gerakan 3A dibentuk pada bulan april 1942. dipimpin oleh
M.r syamsudin . Semboyannya yaitu; Nippon Pemimpin
Asia, Nippon pelindiung Asia, Nippon Cahaya Asia.
Tujuan 3A adalah untuk menarik simpati rakyat insonesia
agar mau membantu jepang dalam perang Asia Timur Raya.
Dalam gerakan ini juga dibentuk organisasi umat islam yang
disebut persiapan Persatuan Umat Islam yang dipimpin oleh
Abikusno Cokrosuyono.
SMA MODEL NEGERI 1 PAGARALAM
9. 2. Pusat Tenaga Rakyat
Pusat tenaga rakyat dibentuk pada tanggal 16 April 1943.
Dipimpin oleh Empat Serangkai ; Sukarno, Moh. Hatta, Ki
Hajar Dewantara, dan K.H Masmansyur.
Tujuan dari Pusat Tenaga Kerja
a. untuk membujuk kaum nasionalis dan kam intelektual untuk
mengabdikan pikiran dan tenaganya untuk kepentingan
melawan sekutu sehingga jepang dapat memenangkan perang
Asia Timur Raya.
b. Untuk membangun kembali segala yang rusak oleh
imperialisme Belanda dimasa lalu.
SMA MODEL NEGERI 1 PAGARALAM
10. Organisasi Putera di daerah ternyata tidak dapat maju , karena
disebabkan hal-hal bereikut:
a.Keadaan sosial masyarakat terutama bidang pendidikan masih
terbelakang
b. Keadaan ekonomi masyarakat tidak mampu menghadapi
organisasi
SMA MODEL NEGERI 1 PAGARALAM
11. 3. Jawa Hokokai ( Himpunan kebaktian Rakyat Jawa)
Dibentuk oleh jepang pada tanggal 1 Maret 1944. pemimpin
tertinggi adalah Gunseikan ( kepala pemerintahan militer
jepang) dan Sukarno menjadi penasehat utamanya.
Perkumpulan ini bertugas mengerahkan memobilisasi barang
yang berguna untuk kepentingan perang.
Melalui jawa hokokai, rakyat dituntut:
a. mengorbankan diri
b.mempertebal semangat persaudaraan
c.melaksanakan sesuatu dengan bukti yang nyata
SMA MODEL NEGERI 1 PAGARALAM
12. Organisasi dalam Hokokai, antara lain :
a.Izi Hokokai ( Himpunan Kebaktian Dokter)
b.Kyoiku Hokokai ( Himpunan Kebaktian Para Pendidik)
c.Fujinkai ( Barisan Pemudi)
d.Keimin Bunka syidosyo ( Pusat Kebudayaan)
e.Hokokai Perusahaan.
4. Cuo Sangi In ( Badan Pertimbangan Pusat).
Dibentuk pada tanggal 5 September 1943. diketuai oleh Sukarno,
wakilnya M.A.A Kusumo Utoyo, dan 43 orang anggota.
Bertugas mengajukan usul kepada pemerintah jepang, dan
menjawab pertanyaan mengenai masalah politik. Juga memberikan
saran kepada pemerintah jepang mengenai tindakan yang perlu
dilakukan.
SMA MODEL NEGERI 1 PAGARALAM
13. Departemen yang dibawahi Cuo Sangi In, yang dipimppin
oleh Sanyo, yaitu:
a. Departemen urusan Umum ( Somubu ),oleh Ir.Sukarno
b. Departemen Dalam Negeri ( Naimubu ),oleh Mr.
Soewandi dan dr. Abdul Rasyid
c. Depertemen Kehakiman Shindo ( Shihobo ), oleh Prof.
Dr. Soepomo
d. Depertemen Penerangan dan Propaganda ( kotaubu), oleh
Mochtar bin Prabu Mangkunegara.
e.Depertemen Perekonomian ( Sangyobu),oleh Prawoto
sumadilogo
f. Depertemen Lalu lintas ( kotsubu )
SMA MODEL NEGERI 1 PAGARALAM
14. 5. MIAI DAN MASYUMUMI
MIAI merupakan satu-satunya organisasi pergerakan nasional
yang masih di perkenankan berdiri pada masa pendudukan jepang.
Kegiatan MIAI terbatas pada pembentukan baitulmal (Badan amal)
dan menyelengarakan hari besar keagamaan. Dalam
perkembanganya MIAI di anggap jepang membahayakan akhirnya
MIAI di bubarkan diganti dengan MASYUMI
Didirikan pada tanggal 24 oktober 1943.
Diketuai oleh K.H Mas Mansyur dan didampingi oleh K.H Hasyim Asy’ari.
6. Ngayo Kumiai ( koperasi pertanian)
Dibentuk pada tahun 1944. tujuannya untuk mengatur penyerahan
bahan pangan dan barang secara besar besaran dari rakyat indonesia
kepada pemerintah jepang. Bahan pangan dan barang barang yang
terkumpul digunakan untuk mendukung perang melawan sekutu.
Ngayo kumiai dibentuk di tingkat desa.
SMA MODEL NEGERI 1 PAGARALAM
15. 7. Torigumi ( Rukun Tetangga)
Secara resmi diperkenalkan di Jawa, pada bulan Januari 1944.
Setiap torigumi terdiri atas 10-20 rumah tangga.
Pembentukan torigumi bertujuan untuk memudahkan
pengawasan dan mengorganisir kewajiban rakyakt serta
memudahkan pengawasan dari pemerintah desa.
SMA MODEL NEGERI 1 PAGARALAM