SlideShare a Scribd company logo
1 of 47
PENGUKURAN
ELEKTRONIK
DR. JAJA KUSTIJA, M.SC
PENGUKURAN ELEKTRONIK
 Pengukuran
 Alat ukur
 Ketelitian (accuracy)
 Ketepatan (precision)
 Sensitivitas (sensitivity)
 Resolusi (resolution)
 Errors
Pengukuran
 Membandingkan suatu besaran yang tidak diketahui harganya dengan besaran lain
yang telah diketahui harganya. Alat ukur digunakan untuk keperluan pengukuran.
Alat Ukur
 Instrumen untuk mengetahui harga suatu besaran atau suatu variabel.Prinsip kerja alat
ukur harus dipahami agar alat ukur dapat digunakan dengan cermat dan sesuai dengan
pemakaian yang telah direncanakan.
Ketelitian (Accuracy)
 Harga terdekat suatu pembacaan instrumen dari variabel yang diukur terhadap harga
sebenarnya sehingga tingkat kesalahan pengukuran menjadi lebih kecil.
Ketelitian berkaitan dengan alat ukur yang digunakan pada saat pengukuran.
Ketepatan (Precision)
 Tingkat kesamaan nilai pada sekelompok pengukuran atau sejumlah nilai dimana
pengukuran dilakukan secara berulang-ulang dengan instrumen yang sama.
Dalam hal ini yang harus diperhatikan adalah cara melakukan pengukuran.
 Contoh- contoh Masalah dalam ketepatan dan Ketelitian
 kesalahan paralax
 kesesuaian (conformity)
 jumlah angka berarti jumlah angka dibelakang koma untuk menyatakan hasil
pengukuran
Sensitivitas (sensitivity)
 Perbandingan antara sinyal keluaran/respon instrumen terhadap perubahan variabel
masukan yang diukur.
Resolusi (resolution)
 Perubahan terkecil pada nilai yang diukur dari respon suatu instrumen.
Errors
 Penyimpangan variabel yang diukur dari nilai sebenarnya.
 Sistem instrumentasi yang digunakan untuk
melakukan pengukuran memiliki masukan berupa nilai
sebenarnya dari variabel yang sedang diukur, dan
keluaran berupa nilai variabel yang terukur seperti gambar
berikut.
 Prosesor sinyal merupakan elemen sistem instrumentasi
yang akan mengambil keluaran dari sensor dan
mengubahnya menjadi suatu bentuk besaran yang cocok
untuk tampilan dan transmisi selanjutnya dalam beberapa
sistem kontrol.
 Seperti pengondisi sinyal (signal conditioner) merupakan
salah satu bentuk prosesor sinyal.
 Secara umum sistem pengukuran dapat digambarkan
sebagai berikut
Sensor
Thermocouple
 Thermocouple adalah sepasang logam yang jenisnya berb
yang kedua ujungnya disatukan (dengan solder) – yang ak
menghasilkan gaya gerak listrik (dalam satuan mV) jika ada
perbedaan temperatur pada kedua titik sambungan tadi.
Fotovoltaic (Solar Cell/Fotocell)
Berfungsi untuk mengubah sinar matahari menjadi
arus listrik DC. Tegangan yang dihasilkan sebanding
dengan intensitas cahaya yang mengenai
permukaan solar cell. Semakin kuat sinar matahari
tegangan dan arus listrik DC yang dihasilkan semakin
besar.
Simbol Solar Cell:
Bahan pembuat solar cell adalah silicon, cadmium
sullphide, gallium arsenide dan selenium.
Sensor LDR
(Fotoconductiv families)
LDR (Light Dependent Reisistor)
LDR (Light Dependent Resistor)
Nilai resistansi pada LDR :
Ada cahaya resistansinya = rendah
Tidak ada cahaya resistansinya = besar
Aplikasi Sensor Cahaya
•LDR
•Q1 : Transistor BC107 atau BC 547
•VR1 : Potensio 100 Kohm
•RL1 : Relay 9 Volt
•R2 : 47 Kohm
•BL1 : Lampu taman
•R1 : 1K
Aplication in Robotic
Pengkondisian Sinya
Pengkondisi Sinyal
Ada 6 pengkondisi sinyal
• Penguat
• Filter
• Konverter • Konverter
• Kompensator
• Diferensiator dan Integrator
• Elemen transmisi data
Macam-macam Penguat :
1. Penguat listrik (penguat operasi) :
inverting,
noninverting dll
2. Penguat mekanik (pengungkit atau tuas)
2. Penguat mekanik (pengungkit atau tuas)
3. Penguat hidrolik / pneumatik
4. Penguat optik
Penguat Sinya
Macam-macam filter
• Low pass filter
• High pass filter
• Band pass filter • Band pass filter
• Notch Filter
Filter
Terima Kasih

More Related Content

What's hot

32494199 1-alat-alat-ukur-dan-pengukuran
32494199 1-alat-alat-ukur-dan-pengukuran32494199 1-alat-alat-ukur-dan-pengukuran
32494199 1-alat-alat-ukur-dan-pengukuranDaeng Makassar
 
Laporan hasil pengukuran listik 1 phase.docx
Laporan hasil pengukuran listik 1 phase.docxLaporan hasil pengukuran listik 1 phase.docx
Laporan hasil pengukuran listik 1 phase.docxDaniel Sitompul
 
Kelas vii besaran satuan dan pengukuran
Kelas vii besaran satuan dan pengukuranKelas vii besaran satuan dan pengukuran
Kelas vii besaran satuan dan pengukuranPanggih Pamungkas
 
Alat ukur
Alat ukurAlat ukur
Alat ukurSi Dego
 
F101 fisika pengukuran
F101 fisika pengukuranF101 fisika pengukuran
F101 fisika pengukurandeky94
 
Materi skl 1 (besaran dan pengukuran)
Materi skl 1 (besaran dan pengukuran)Materi skl 1 (besaran dan pengukuran)
Materi skl 1 (besaran dan pengukuran)Yanto Abdulah
 
Sains dasar : Besaran, Satuan, Pengukuran dan Alat Ukur
Sains dasar : Besaran, Satuan, Pengukuran dan Alat UkurSains dasar : Besaran, Satuan, Pengukuran dan Alat Ukur
Sains dasar : Besaran, Satuan, Pengukuran dan Alat Ukurjihan nafisa
 
Modul ajar alat ukur dan pengukuran ps TT polinema 2013
Modul  ajar alat ukur dan pengukuran ps TT polinema 2013Modul  ajar alat ukur dan pengukuran ps TT polinema 2013
Modul ajar alat ukur dan pengukuran ps TT polinema 2013polinema indonesia
 
Besaran dan satuan fisdas
Besaran dan satuan   fisdasBesaran dan satuan   fisdas
Besaran dan satuan fisdasvellynda alsyaf
 
Alat ukur & pengukuran listrik
Alat ukur & pengukuran listrikAlat ukur & pengukuran listrik
Alat ukur & pengukuran listrikfaqih12
 
Konsep dasar sistem instrumentasi
Konsep dasar sistem instrumentasiKonsep dasar sistem instrumentasi
Konsep dasar sistem instrumentasiAstelRajagukguk
 
Alat ukur
Alat ukur Alat ukur
Alat ukur VJ Asenk
 
Bab1 besaran dan satuan
Bab1 besaran dan satuanBab1 besaran dan satuan
Bab1 besaran dan satuankalfinmanopo
 
Alat alat ukur listrik
Alat alat ukur listrikAlat alat ukur listrik
Alat alat ukur listrikilhamfachreza
 

What's hot (19)

32494199 1-alat-alat-ukur-dan-pengukuran
32494199 1-alat-alat-ukur-dan-pengukuran32494199 1-alat-alat-ukur-dan-pengukuran
32494199 1-alat-alat-ukur-dan-pengukuran
 
Laporan hasil pengukuran listik 1 phase.docx
Laporan hasil pengukuran listik 1 phase.docxLaporan hasil pengukuran listik 1 phase.docx
Laporan hasil pengukuran listik 1 phase.docx
 
1
11
1
 
Kelas vii besaran satuan dan pengukuran
Kelas vii besaran satuan dan pengukuranKelas vii besaran satuan dan pengukuran
Kelas vii besaran satuan dan pengukuran
 
Besaran-Pengukuran
Besaran-PengukuranBesaran-Pengukuran
Besaran-Pengukuran
 
Alat ukur
Alat ukurAlat ukur
Alat ukur
 
F101 fisika pengukuran
F101 fisika pengukuranF101 fisika pengukuran
F101 fisika pengukuran
 
Materi.pengukuran
Materi.pengukuranMateri.pengukuran
Materi.pengukuran
 
Materi skl 1 (besaran dan pengukuran)
Materi skl 1 (besaran dan pengukuran)Materi skl 1 (besaran dan pengukuran)
Materi skl 1 (besaran dan pengukuran)
 
Sains dasar : Besaran, Satuan, Pengukuran dan Alat Ukur
Sains dasar : Besaran, Satuan, Pengukuran dan Alat UkurSains dasar : Besaran, Satuan, Pengukuran dan Alat Ukur
Sains dasar : Besaran, Satuan, Pengukuran dan Alat Ukur
 
Alat Ukur Listrik
Alat Ukur ListrikAlat Ukur Listrik
Alat Ukur Listrik
 
Modul ajar alat ukur dan pengukuran ps TT polinema 2013
Modul  ajar alat ukur dan pengukuran ps TT polinema 2013Modul  ajar alat ukur dan pengukuran ps TT polinema 2013
Modul ajar alat ukur dan pengukuran ps TT polinema 2013
 
Besaran dan satuan fisdas
Besaran dan satuan   fisdasBesaran dan satuan   fisdas
Besaran dan satuan fisdas
 
Alat ukur & pengukuran listrik
Alat ukur & pengukuran listrikAlat ukur & pengukuran listrik
Alat ukur & pengukuran listrik
 
Konsep dasar sistem instrumentasi
Konsep dasar sistem instrumentasiKonsep dasar sistem instrumentasi
Konsep dasar sistem instrumentasi
 
Alat ukur
Alat ukur Alat ukur
Alat ukur
 
Presentasi elektrodinamika
Presentasi elektrodinamikaPresentasi elektrodinamika
Presentasi elektrodinamika
 
Bab1 besaran dan satuan
Bab1 besaran dan satuanBab1 besaran dan satuan
Bab1 besaran dan satuan
 
Alat alat ukur listrik
Alat alat ukur listrikAlat alat ukur listrik
Alat alat ukur listrik
 

Viewers also liked

Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)FEmi1710
 
Bab ii 1_aplikasirangkaian
Bab ii 1_aplikasirangkaianBab ii 1_aplikasirangkaian
Bab ii 1_aplikasirangkaianbayu dewangga
 
AVR Pertemuan ke 2
AVR Pertemuan ke 2AVR Pertemuan ke 2
AVR Pertemuan ke 2jajakustija
 
Skematik rangkaian avr 4
Skematik rangkaian avr 4Skematik rangkaian avr 4
Skematik rangkaian avr 4Jaja Kustija
 
Automatic Volatage Regulator (AVR) Pertemuan 1
Automatic Volatage Regulator (AVR) Pertemuan 1Automatic Volatage Regulator (AVR) Pertemuan 1
Automatic Volatage Regulator (AVR) Pertemuan 1jajakustija
 
Skematik rangkaian avr 3
Skematik rangkaian avr 3Skematik rangkaian avr 3
Skematik rangkaian avr 3Jaja Kustija
 
Resonansi listrik (rlc)
Resonansi listrik (rlc)Resonansi listrik (rlc)
Resonansi listrik (rlc)noussevarenna
 
Automatic voltage regulator
Automatic voltage regulatorAutomatic voltage regulator
Automatic voltage regulatorJaja Kustija
 
Skematik rangkaian avr 1
Skematik rangkaian avr 1Skematik rangkaian avr 1
Skematik rangkaian avr 1Jaja Kustija
 
Skematik rangkaian avr 2
Skematik rangkaian avr 2Skematik rangkaian avr 2
Skematik rangkaian avr 2Jaja Kustija
 

Viewers also liked (16)

Hukum Gauss
Hukum Gauss Hukum Gauss
Hukum Gauss
 
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)
 
Pertemuan 1
Pertemuan 1Pertemuan 1
Pertemuan 1
 
Bab ii 1_aplikasirangkaian
Bab ii 1_aplikasirangkaianBab ii 1_aplikasirangkaian
Bab ii 1_aplikasirangkaian
 
IGBT
IGBTIGBT
IGBT
 
Chapter design
Chapter designChapter design
Chapter design
 
AVR Pertemuan ke 2
AVR Pertemuan ke 2AVR Pertemuan ke 2
AVR Pertemuan ke 2
 
Skematik rangkaian avr 4
Skematik rangkaian avr 4Skematik rangkaian avr 4
Skematik rangkaian avr 4
 
Automatic Volatage Regulator (AVR) Pertemuan 1
Automatic Volatage Regulator (AVR) Pertemuan 1Automatic Volatage Regulator (AVR) Pertemuan 1
Automatic Volatage Regulator (AVR) Pertemuan 1
 
Pertemuan 3
Pertemuan 3Pertemuan 3
Pertemuan 3
 
Diagram avr
Diagram avrDiagram avr
Diagram avr
 
Skematik rangkaian avr 3
Skematik rangkaian avr 3Skematik rangkaian avr 3
Skematik rangkaian avr 3
 
Resonansi listrik (rlc)
Resonansi listrik (rlc)Resonansi listrik (rlc)
Resonansi listrik (rlc)
 
Automatic voltage regulator
Automatic voltage regulatorAutomatic voltage regulator
Automatic voltage regulator
 
Skematik rangkaian avr 1
Skematik rangkaian avr 1Skematik rangkaian avr 1
Skematik rangkaian avr 1
 
Skematik rangkaian avr 2
Skematik rangkaian avr 2Skematik rangkaian avr 2
Skematik rangkaian avr 2
 

Similar to Pengukuran Elektronik

14708251076_Arna Putri_Sensor Listrik
14708251076_Arna Putri_Sensor Listrik14708251076_Arna Putri_Sensor Listrik
14708251076_Arna Putri_Sensor ListrikIPA 2014
 
METODA PENGUKURAN.pptx
METODA PENGUKURAN.pptxMETODA PENGUKURAN.pptx
METODA PENGUKURAN.pptxAzharBaiquni2
 
Laporan ikb acara 1
Laporan ikb acara 1Laporan ikb acara 1
Laporan ikb acara 1Yuwan Kilmi
 
Sensor dan aktuator
Sensor dan aktuatorSensor dan aktuator
Sensor dan aktuatorIsa Rachman
 
sensor cahaya tarwin 13708259014
sensor cahaya tarwin 13708259014sensor cahaya tarwin 13708259014
sensor cahaya tarwin 13708259014kemenag
 
Pengertian sensor dan tranduser
Pengertian sensor dan tranduserPengertian sensor dan tranduser
Pengertian sensor dan tranduserIlham Dn
 
Pengertian sensor dan tranduser
Pengertian sensor dan tranduserPengertian sensor dan tranduser
Pengertian sensor dan tranduserIlham Dn
 
SENSOR and TRANDUCER
SENSOR and TRANDUCERSENSOR and TRANDUCER
SENSOR and TRANDUCERDedi Supardi
 
05 bab 08_alat_ukur_dan_pengukuran_listrik.p65
05 bab 08_alat_ukur_dan_pengukuran_listrik.p6505 bab 08_alat_ukur_dan_pengukuran_listrik.p65
05 bab 08_alat_ukur_dan_pengukuran_listrik.p65eko279
 
05 bab 08 alat ukur dan pengukuran listrik
05 bab 08 alat ukur dan pengukuran listrik05 bab 08 alat ukur dan pengukuran listrik
05 bab 08 alat ukur dan pengukuran listrikEko Supriyadi
 
Rangkuman sensor & tranduser by suparman
Rangkuman sensor & tranduser by suparmanRangkuman sensor & tranduser by suparman
Rangkuman sensor & tranduser by suparmansuparman unkhair
 
Modul Pertemuan 3 Penerapan Rangkaian Elektronika
Modul Pertemuan 3  Penerapan Rangkaian ElektronikaModul Pertemuan 3  Penerapan Rangkaian Elektronika
Modul Pertemuan 3 Penerapan Rangkaian ElektronikaAhmad Nawawi, S.Kom
 
Bab 1 introduction and review (instrumentasi)
Bab 1 introduction and review (instrumentasi)Bab 1 introduction and review (instrumentasi)
Bab 1 introduction and review (instrumentasi)Innes Annindita
 
E1 e117024 nurfadhilah badwi tugas1 sistemti
E1 e117024 nurfadhilah badwi tugas1 sistemtiE1 e117024 nurfadhilah badwi tugas1 sistemti
E1 e117024 nurfadhilah badwi tugas1 sistemtinurfadhilah badwi
 
Signal conditioning
Signal conditioningSignal conditioning
Signal conditioningFani Hakim
 
25303347 instrumentation-and-calibration
25303347 instrumentation-and-calibration25303347 instrumentation-and-calibration
25303347 instrumentation-and-calibrationherdwihascaryo
 
25303347 instrumentation-and-calibration
25303347 instrumentation-and-calibration25303347 instrumentation-and-calibration
25303347 instrumentation-and-calibrationherdwihascaryo
 
14708251091_RIZAL NASRUL EFENDI_Sensor mekanik
14708251091_RIZAL NASRUL EFENDI_Sensor mekanik14708251091_RIZAL NASRUL EFENDI_Sensor mekanik
14708251091_RIZAL NASRUL EFENDI_Sensor mekanikIPA 2014
 
SENSOR DAN TRANDUSER.pptx
SENSOR DAN TRANDUSER.pptxSENSOR DAN TRANDUSER.pptx
SENSOR DAN TRANDUSER.pptxPrismaMegantoro
 

Similar to Pengukuran Elektronik (20)

14708251076_Arna Putri_Sensor Listrik
14708251076_Arna Putri_Sensor Listrik14708251076_Arna Putri_Sensor Listrik
14708251076_Arna Putri_Sensor Listrik
 
METODA PENGUKURAN.pptx
METODA PENGUKURAN.pptxMETODA PENGUKURAN.pptx
METODA PENGUKURAN.pptx
 
Laporan ikb acara 1
Laporan ikb acara 1Laporan ikb acara 1
Laporan ikb acara 1
 
Sensor dan aktuator
Sensor dan aktuatorSensor dan aktuator
Sensor dan aktuator
 
sensor cahaya tarwin 13708259014
sensor cahaya tarwin 13708259014sensor cahaya tarwin 13708259014
sensor cahaya tarwin 13708259014
 
Pengertian sensor dan tranduser
Pengertian sensor dan tranduserPengertian sensor dan tranduser
Pengertian sensor dan tranduser
 
Pengertian sensor dan tranduser
Pengertian sensor dan tranduserPengertian sensor dan tranduser
Pengertian sensor dan tranduser
 
SENSOR and TRANDUCER
SENSOR and TRANDUCERSENSOR and TRANDUCER
SENSOR and TRANDUCER
 
05 bab 08_alat_ukur_dan_pengukuran_listrik.p65
05 bab 08_alat_ukur_dan_pengukuran_listrik.p6505 bab 08_alat_ukur_dan_pengukuran_listrik.p65
05 bab 08_alat_ukur_dan_pengukuran_listrik.p65
 
05 bab 08 alat ukur dan pengukuran listrik
05 bab 08 alat ukur dan pengukuran listrik05 bab 08 alat ukur dan pengukuran listrik
05 bab 08 alat ukur dan pengukuran listrik
 
Rangkuman sensor & tranduser by suparman
Rangkuman sensor & tranduser by suparmanRangkuman sensor & tranduser by suparman
Rangkuman sensor & tranduser by suparman
 
Modul Pertemuan 3 Penerapan Rangkaian Elektronika
Modul Pertemuan 3  Penerapan Rangkaian ElektronikaModul Pertemuan 3  Penerapan Rangkaian Elektronika
Modul Pertemuan 3 Penerapan Rangkaian Elektronika
 
Bab 1 introduction and review (instrumentasi)
Bab 1 introduction and review (instrumentasi)Bab 1 introduction and review (instrumentasi)
Bab 1 introduction and review (instrumentasi)
 
E1 e117024 nurfadhilah badwi tugas1 sistemti
E1 e117024 nurfadhilah badwi tugas1 sistemtiE1 e117024 nurfadhilah badwi tugas1 sistemti
E1 e117024 nurfadhilah badwi tugas1 sistemti
 
Signal conditioning
Signal conditioningSignal conditioning
Signal conditioning
 
25303347 instrumentation-and-calibration
25303347 instrumentation-and-calibration25303347 instrumentation-and-calibration
25303347 instrumentation-and-calibration
 
25303347 instrumentation-and-calibration
25303347 instrumentation-and-calibration25303347 instrumentation-and-calibration
25303347 instrumentation-and-calibration
 
14708251091_RIZAL NASRUL EFENDI_Sensor mekanik
14708251091_RIZAL NASRUL EFENDI_Sensor mekanik14708251091_RIZAL NASRUL EFENDI_Sensor mekanik
14708251091_RIZAL NASRUL EFENDI_Sensor mekanik
 
1455612461 (1)
1455612461 (1)1455612461 (1)
1455612461 (1)
 
SENSOR DAN TRANDUSER.pptx
SENSOR DAN TRANDUSER.pptxSENSOR DAN TRANDUSER.pptx
SENSOR DAN TRANDUSER.pptx
 

More from jajakustija

Kinematika satu dimensi
Kinematika satu dimensiKinematika satu dimensi
Kinematika satu dimensijajakustija
 
Gaya dan hukum newton
Gaya dan hukum newtonGaya dan hukum newton
Gaya dan hukum newtonjajakustija
 
Teori kinetik gas
Teori kinetik gasTeori kinetik gas
Teori kinetik gasjajakustija
 
Gerak harmonik-sederhana
Gerak harmonik-sederhanaGerak harmonik-sederhana
Gerak harmonik-sederhanajajakustija
 
Kinematika rotasi
Kinematika rotasiKinematika rotasi
Kinematika rotasijajakustija
 
Impuls dan Momentum
Impuls dan MomentumImpuls dan Momentum
Impuls dan Momentumjajakustija
 
Kerja dan Energi
Kerja dan EnergiKerja dan Energi
Kerja dan Energijajakustija
 
Kinematika dua dimensi
Kinematika dua dimensiKinematika dua dimensi
Kinematika dua dimensijajakustija
 
Gerak melingkar-beraturan
Gerak melingkar-beraturanGerak melingkar-beraturan
Gerak melingkar-beraturanjajakustija
 

More from jajakustija (14)

Pertemuan 2
Pertemuan 2Pertemuan 2
Pertemuan 2
 
Termodinamika
TermodinamikaTermodinamika
Termodinamika
 
Kinematika satu dimensi
Kinematika satu dimensiKinematika satu dimensi
Kinematika satu dimensi
 
Gaya dan hukum newton
Gaya dan hukum newtonGaya dan hukum newton
Gaya dan hukum newton
 
Teori kinetik gas
Teori kinetik gasTeori kinetik gas
Teori kinetik gas
 
Fluida
FluidaFluida
Fluida
 
Gerak harmonik-sederhana
Gerak harmonik-sederhanaGerak harmonik-sederhana
Gerak harmonik-sederhana
 
Dinamika rotasi
Dinamika rotasiDinamika rotasi
Dinamika rotasi
 
Kinematika rotasi
Kinematika rotasiKinematika rotasi
Kinematika rotasi
 
Impuls dan Momentum
Impuls dan MomentumImpuls dan Momentum
Impuls dan Momentum
 
Kerja dan Energi
Kerja dan EnergiKerja dan Energi
Kerja dan Energi
 
Kinematika dua dimensi
Kinematika dua dimensiKinematika dua dimensi
Kinematika dua dimensi
 
Gerak melingkar-beraturan
Gerak melingkar-beraturanGerak melingkar-beraturan
Gerak melingkar-beraturan
 
Pendahuluan
PendahuluanPendahuluan
Pendahuluan
 

Recently uploaded

Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdfMembaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdfindigobig
 
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptxKelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptxWitaadw
 
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIAPPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIACochipsPJW
 
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum MerdekaKelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum MerdekaErvina Puspita
 
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XIPresentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XIariwidiyani3
 
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdfMutiaraArafah2
 

Recently uploaded (6)

Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdfMembaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
 
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptxKelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
 
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIAPPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
 
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum MerdekaKelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
 
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XIPresentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
 
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
 

Pengukuran Elektronik

  • 2. PENGUKURAN ELEKTRONIK  Pengukuran  Alat ukur  Ketelitian (accuracy)  Ketepatan (precision)  Sensitivitas (sensitivity)  Resolusi (resolution)  Errors
  • 3. Pengukuran  Membandingkan suatu besaran yang tidak diketahui harganya dengan besaran lain yang telah diketahui harganya. Alat ukur digunakan untuk keperluan pengukuran. Alat Ukur  Instrumen untuk mengetahui harga suatu besaran atau suatu variabel.Prinsip kerja alat ukur harus dipahami agar alat ukur dapat digunakan dengan cermat dan sesuai dengan pemakaian yang telah direncanakan. Ketelitian (Accuracy)  Harga terdekat suatu pembacaan instrumen dari variabel yang diukur terhadap harga sebenarnya sehingga tingkat kesalahan pengukuran menjadi lebih kecil. Ketelitian berkaitan dengan alat ukur yang digunakan pada saat pengukuran. Ketepatan (Precision)  Tingkat kesamaan nilai pada sekelompok pengukuran atau sejumlah nilai dimana pengukuran dilakukan secara berulang-ulang dengan instrumen yang sama. Dalam hal ini yang harus diperhatikan adalah cara melakukan pengukuran.  Contoh- contoh Masalah dalam ketepatan dan Ketelitian  kesalahan paralax  kesesuaian (conformity)  jumlah angka berarti jumlah angka dibelakang koma untuk menyatakan hasil pengukuran Sensitivitas (sensitivity)  Perbandingan antara sinyal keluaran/respon instrumen terhadap perubahan variabel masukan yang diukur. Resolusi (resolution)  Perubahan terkecil pada nilai yang diukur dari respon suatu instrumen. Errors  Penyimpangan variabel yang diukur dari nilai sebenarnya.
  • 4.  Sistem instrumentasi yang digunakan untuk melakukan pengukuran memiliki masukan berupa nilai sebenarnya dari variabel yang sedang diukur, dan keluaran berupa nilai variabel yang terukur seperti gambar berikut.
  • 5.  Prosesor sinyal merupakan elemen sistem instrumentasi yang akan mengambil keluaran dari sensor dan mengubahnya menjadi suatu bentuk besaran yang cocok untuk tampilan dan transmisi selanjutnya dalam beberapa sistem kontrol.  Seperti pengondisi sinyal (signal conditioner) merupakan salah satu bentuk prosesor sinyal.
  • 6.  Secara umum sistem pengukuran dapat digambarkan sebagai berikut
  • 7. Sensor Thermocouple  Thermocouple adalah sepasang logam yang jenisnya berb yang kedua ujungnya disatukan (dengan solder) – yang ak menghasilkan gaya gerak listrik (dalam satuan mV) jika ada perbedaan temperatur pada kedua titik sambungan tadi.
  • 8.
  • 9. Fotovoltaic (Solar Cell/Fotocell) Berfungsi untuk mengubah sinar matahari menjadi arus listrik DC. Tegangan yang dihasilkan sebanding dengan intensitas cahaya yang mengenai permukaan solar cell. Semakin kuat sinar matahari tegangan dan arus listrik DC yang dihasilkan semakin besar. Simbol Solar Cell: Bahan pembuat solar cell adalah silicon, cadmium sullphide, gallium arsenide dan selenium.
  • 11. LDR (Light Dependent Reisistor) LDR (Light Dependent Resistor) Nilai resistansi pada LDR : Ada cahaya resistansinya = rendah Tidak ada cahaya resistansinya = besar
  • 12.
  • 13. Aplikasi Sensor Cahaya •LDR •Q1 : Transistor BC107 atau BC 547 •VR1 : Potensio 100 Kohm •RL1 : Relay 9 Volt •R2 : 47 Kohm •BL1 : Lampu taman •R1 : 1K Aplication in Robotic
  • 14. Pengkondisian Sinya Pengkondisi Sinyal Ada 6 pengkondisi sinyal • Penguat • Filter • Konverter • Konverter • Kompensator • Diferensiator dan Integrator • Elemen transmisi data
  • 15. Macam-macam Penguat : 1. Penguat listrik (penguat operasi) : inverting, noninverting dll 2. Penguat mekanik (pengungkit atau tuas) 2. Penguat mekanik (pengungkit atau tuas) 3. Penguat hidrolik / pneumatik 4. Penguat optik Penguat Sinya
  • 16. Macam-macam filter • Low pass filter • High pass filter • Band pass filter • Band pass filter • Notch Filter Filter
  • 17.
  • 18.
  • 19.
  • 20.
  • 21.
  • 22.
  • 23.
  • 24.
  • 25.
  • 26.
  • 27.
  • 28.
  • 29.
  • 30.
  • 31.
  • 32.
  • 33.
  • 34.
  • 35.
  • 36.
  • 37.
  • 38.
  • 39.
  • 40.
  • 41.
  • 42.
  • 43.
  • 44.
  • 45.
  • 46.