SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
Download to read offline
Mengapa PENDIDIKAN
mendukung
peserta didik
belajar di kala
pandemi Covid-
19 (OECD,
September
2020)
Masa depan dunia kian
sulit diprediksi. Banyak
pekerjaan hari ini, dan
banyak lagi dalam waktu
dekat, akan membutuhkan
keterampilan khusus, yakni
kombinasi teknologi,
pemecahan
masalah, dan pemikiran
kritis serta keterampilan
lunak seperti ketekunan,
kolaborasi, dan empati.
Inovasi akan terus
meningkat, tetapi negara-
negara berkembang perlu
mengambil tindakan cepat
untuk memastikan mereka
dapat bersaing dalam
ekonomi masa depan.
(World Economic
Forum, January
2020).
harus berUBAH?
Sistem
pendidikan
perlu
menguatkan
hubungan
antara sekolah
dan keluarga
dalam rangka
"Sekolah sebagai pusat pendidikan
tugas pokok yang harus
diembannya ialah menyediakan
kesempatan dan pengalaman
kepada anak didik untuk
sepenuhnya mengembangkan
sendiri kemampuan mereka
menghadapi berbagai masalah
kehidupan, sekarang dan untuk
masa depan yang mendatang.”
(Winarno Surakhmad, 1985: 6)
Kini Eranya
GURU MEMIMPIN!
"Rumah sekolah haruslah
rumahnya pemimpin...
Tentang pengajaran
pengetahuan haruslah
ditujukan ke arah
kecerdikan murid, selalu
bertambahnya ilmu yang
berfaedah,
membiasakannya mencari
pengetahuannya sendiri,
mempergunakan
pengetahuannya untuk
keperluan umum..."
(Ki Hadjar Dewantara)
Krisis Covid-19 justru telah mendorong
munculnya situasi yang unik terkait
kepemimpinan guru. Para guru harus
memimpin diciptakannya lingkungan belajar
baru tidak hanya pada lingkup mikro di kelas
ajar, namun juga hingga level meso di lingkup
sekolah dan level makro di masyarakat.
(UNESCO, September 2020)
"Guru harus memiliki berbagai keterampilan yang
dibutuhkan sebagai pemimpin, seperti: bekerjadalam
tim, keterampilan berkomunikasi, bertindak selaku
penasihat dan orang tua bagi murid-muridnya,
keterampilan melaksanakan rapat, diskusi, dan
membuat keputusan yang tepat, cepat, rasional, dan
praktis.
(Oemar Hamalik, 2009:44)
Saatnya GURU
Dalam laporan terbaru dari
Global Education Monitoring
tahun 2020 yang dikeluarkan
oleh UNESCO pada 8
September kemarin kembali
menguatkan peran guru untuk
menghubungkan ruang- ruang
kelas ajar dengan
pengalaman-pengalaman
dalam kehidupan melalui
aktivitas pembelajaran
berbasis pada permasalahan.
Hal ini tentu membutuhkan
kapasitas guru- guru yang
mampu mengenali beragam
latar belakang kondisi dan
kemampuan setiap peserta
didik.
“Pendidikan di sekolah dan di luar sekolah, tidak
boleh dilepaskan dari lingkungannya....
Lingkungan yang kondusif ialah lingkungan yang
dapat menunjang bagi proses pembelajaran –
pengajaran secara efektif. Dalam hubungan ini,
diharapkan guru mampu membina kerjasama
dengan pihak luar sekolah, khususnya dengan
keluarga.”
(Mohamad Surya, 2004: 79)
berKOLABORASI!
"Adapun peran sekolah atau guru adalah memberikan
pengetahuan IPTEK; memberikan pendidikan karakter;
melatih olah raga, rasa, estetika, dan etika; melatih untuk
berpikir kritis dan rasional; melatih berorganisasi,
berfilosofi, dan kewirausahaan; melatih berkomunikasi
dan berinteraksi; memberikan perlindungan; menjadikan
warga intelektual dan berbudaya; mempersiapkan
menjadi pemimpin bangsa dan negara."
(Puspitawati dan Sarma, 2012: 213)
Dalam lapangan kehidupan sosial pada masyarakat komuniti
kecil, terdapat adat istiadat tolong-menolong yang biasa
disebut dengan istilah gotong royong. Gotong royong juga
biasa dipakai dalam aktivitas kerja bakti warga untuk
menyelesaikan suatu proyek bagi kepentingan umum. Salah
satu cermin dari jiwa gotong royong yang tumbuh pada suatu
masyarakatadalah bermusyawarah.
(Koentjaraningrat, 1977: 166-173)
Aksi ini juga akan
melibatkan lebih
20.000 siswa
SD di berbagai wilayah
INDONESIA
Mengapa KITA harus
bergabung dalam
GERAKAN ini?
Krisisakibat Pandemi tidak
boleh dilewatkan begitu saja,
ini adalah
momentum untuk
menciptakan
PERUBAHAN bagi
pendidikan!
1000 GURU dari
seluruh penjuru
NUSANTARA
Perbaikan kualitas pendidikan
hanya bisa dimulai dari
kebangkitan para
GURU!
Gerakan ini adalah aksi
bersama sekurang-
kurangnya
Belajar dan bergerak
bersama dalam jaringan
besar KOMUNITAS GURU
PEMIMPIN
Membangun komunikasi
dan koordinasi yang solid
dengan ORANGTUA
Mendampingi
Peserta Didik untuk
membangun
“KORPORASINYA”
sendiri
Menyusun
KURIKULUM
PRIORITAS di kala
Pandemi
Membuka diri dengan
PENGETAHUAN baru,
PENGALAMAN
baru, dan JARINGAN KERJA
baru
Bekerja lebih
SAINTIFIK DAN
DIGITAL-
MULTILITERATIF
Menguatkan
RUH
KEGURUAN
dan
optimalisasi
pengabdian
7 PILAR
 Guru dari jenjang yg sama
dari wilayah yang sama
atau berbeda
 Guru dari jenjang yang
berbeda dari sekolah yang
sama atau berbeda
 Guru mapel atau Guru
Kelas,
namun dalam 1 kelas cukup
1
Guru saja yang melakukan
SPL
 Jika ada 2 Guru kelas,
bisa dibagi beberapa
kelompok dengan
pembagian guru
sebagai pendamping
untuk siswa
ROMBONGAN
BELAJAR:
 Terdiri dari satu tingkatan
kelas yang sama, baik dari
satu sekolah yang sama
maupun berbeda, asalkan
berdekatan tempat
tinggalnya.
 Melalui kolaborasi dengan
gurunya, segenap peserta
didik, boleh secara personal
maupun kelompok
menginisiasi sebuah SPL
(StartUp Project
Leadership) di rumah atau
dilingkungannya sendiri
TEAM LEADER:
 Mengumpulkan minimal 9 GURU;
 Mengorientasi mekanisme
Kolaborasi Guru Pemimpin dan
SPL (StartUp Project Leadership)
;
 Menggerakkan praktikSPL
 Mengkoordinasikan anggota
timnya dengan SGI;
 Menyebarluaskan perkembangan
aksi-aksi kolaborasi viaMedSos
KOMUNITAS GURU
PEMIMPIN:
 Terdiri atas 10 hingga 15orang
guru (SD/MI)
 Setiap guru akan berkolaborasi
bersama peserta didiknya untuk
mengimplementasikan SPL
(StartUp Project Leadership)
 Dipimpin oleh seorang Team
Leader, setiap komunitasakan
saling berkoordinasi, berbagi
pengalaman,dan mengevaluasi
hasil kerjanya
Pola
Kolaborasi
Peran Utama
Team leader (5M) :
1. Mengumpulkan: peserta terdaftar 9 atau lebih dan cepat mengisi form
2. Mengorientasi: peserta memahami KGP dan SPL
3. Menggerakkan: peserta menjalan SPL dengan baik
4. Mengkoordinasikan: komunikasi SGI ke peserta lancer
5. Menyebarluaskan: foto dan tulisan peserta yang menarik segera
diupdate di group TL atau link tersedia
Guru (UP):
1. Update kegiatan (foto dan tulisan) terkait proses inkubasi, startup, dan
mobilisasi dengan hastag bersama
2. Progress implementasi SPL : Kisah inspiratif/tulisan Praktik Baik
Startup Project Leadership)
SPLSTARTUPPROJECTS
LEADERSHIP
Pendekatan
MultiLITERASI
Menggerakkan
Sumber Daya
Cara Kerja
Ilmiah
Membangun
Tanggungjawab
Kepemimpinan
Melatih
Kemampuan
Manajerial
Tahap
INKUBASI
Tahap
MOBILISASI
Tahap
START UP
Suatu siklus pembelajaran berbasis kolaborasikepemimpinan guru
bersama siswa dalam memecahkan permasalahan teraktual melalui
rintisan berbasis usaha yang inovatif danproduktif
- Diskusi Produktif
- PembentukanTimproyek
- PenyusunanDesain
Proyek
- Diseminasi DesainProyek
- Pemetaan Lapangan
- Pengorganisasian
Tim
- Implementasi Proyek
- MentoringKelompok
- Kolaborasi dan
Optimalisasi Sumber
Daya
- Monitoring
- Dokumentasi dan Publikasi
- Pembuatan JurnalLaporan
SPL
STARTUP PROJECTSLEADERSHIP
ATURAN MAIN
1. Terdiri dari tiga tahapan: inkubasi, startup, dan
mobilisasi
2. Bisa dilakukan oleh setiap siswa baik
berkelompok ataupun individu
3. Melibatkan orang tua dan masyarakat
4. Menciptakan nilai tambah sebagai benefit, tidak
harus menghasilkan profit.
STARTUP PROJECTS LEADERSHIP
MICRO
LIBRARY
ZONA
EDUKASI
TAMAN
IKAN
RESTORAN
ANAK
KAMPUNG
ADIWIYATA
KEBUN SI
BOLANG
CONTOH-CONTOH
STARTUP PROJECTS
LEADERSHIP
DUSUN
MULTILITERASI
POS
KAMLING
BERMEDIA
Link Penting Team leader
1. All About KGP dan SPL: https://s.id/MateriKGP
2. Berita KGP : https://s.id/BeritaKGP
3. Laporan Pekanan : https://s.id/LaporanPekananTL
4. Hastag bersama #kolaborasi #gurupemimpin
#startupprojectleadership #PJJ
Kolaborasi Guru Pemimpin
Link Penting Peserta
1. Laporan SPL : https://s.id/LaporanSPL
2. Upload social media: https://s.id/LinkBeritaSPL
3. Kisah Inspiratif atau Praktik Baik :
https://s.id/TulisanSPL
4. Hastag bersama #kolaborasi #gurupemimpin
#startupprojectleadership #PJJ
STARTUP PROJECTS LEADERSHIP
REKRUTMEN
LAUNCHING
GERAKAN
KOLABORASI
GURU
PEMIMPIN
STARTUP
PROJECT
LEADERSHIP
SEMINASI
GERAKAN DI
HARI GURU
Menghimpun 1000
GURU
dari berbagai provinsi
19-23 Oktober
STARTup PROJECT
LEADERSHIP
Diinisiasi oleh 20.000 SISWA
SD/MI 31 Okt – 21 Nov
Peresmian dan Kuliah Umum
KOLABORASI GURU
PEMIMPIN
24 Oktober
ITLFest
Indonesian Teacher Leadership
Festival
25-27 November
Pemberdayaan Guru melalui
KOMUNITAS GURU
PEMIMPIN
25 Okt – 21 Nov
Alur Waktu
“Bangga Jadi Guru, GURU PEMIMPIN,
Menggerakkan INDONESIA!”
@sekolahguruindone Sekolah Guru Indonesia Dompet
Narahubung:
GURU AMI 0857 162 10 492
www.sekolahguruindonesia.net

More Related Content

Similar to JUKNIS KOLABORASI GURU PEMIMPIN.pdf

MODUL PROJEK KEWIRAUSAHAAN SISWA SMA DAN SEDERAJAT
MODUL PROJEK KEWIRAUSAHAAN SISWA SMA DAN SEDERAJATMODUL PROJEK KEWIRAUSAHAAN SISWA SMA DAN SEDERAJAT
MODUL PROJEK KEWIRAUSAHAAN SISWA SMA DAN SEDERAJATekayuniastuti16
 
Profesion Keguruan
Profesion Keguruan Profesion Keguruan
Profesion Keguruan muhammad
 
Kewirausahaan_E_Evy Verawaty_2804.docx
Kewirausahaan_E_Evy Verawaty_2804.docxKewirausahaan_E_Evy Verawaty_2804.docx
Kewirausahaan_E_Evy Verawaty_2804.docxSriMindarti1
 
1.3.a.5 Visi dan B.A.G.J.A Final.pptx
1.3.a.5 Visi dan B.A.G.J.A  Final.pptx1.3.a.5 Visi dan B.A.G.J.A  Final.pptx
1.3.a.5 Visi dan B.A.G.J.A Final.pptxBettyUtami1
 
Koneksi Antar Materi Eni 1.3.pdf.pdf
Koneksi Antar Materi Eni 1.3.pdf.pdfKoneksi Antar Materi Eni 1.3.pdf.pdf
Koneksi Antar Materi Eni 1.3.pdf.pdfEniNuraeni29
 
Pedoman umum pelaksanaan kkn unissula 20162
Pedoman umum pelaksanaan kkn unissula 20162Pedoman umum pelaksanaan kkn unissula 20162
Pedoman umum pelaksanaan kkn unissula 20162cicit123
 
VISI & PRAKARSA PERUBAHAN VISI DAN MISI GURU PENGGERAK
VISI & PRAKARSA PERUBAHAN VISI DAN MISI GURU PENGGERAKVISI & PRAKARSA PERUBAHAN VISI DAN MISI GURU PENGGERAK
VISI & PRAKARSA PERUBAHAN VISI DAN MISI GURU PENGGERAKagusmulyanna
 
01. sosialisai pendampingan belajar guru IPS.pdf
01. sosialisai pendampingan belajar guru IPS.pdf01. sosialisai pendampingan belajar guru IPS.pdf
01. sosialisai pendampingan belajar guru IPS.pdfZULPANSSi
 
9 PILAR MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN.docx
9 PILAR MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN.docx9 PILAR MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN.docx
9 PILAR MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN.docxsoparidah
 
Modul 2 manajeman dan kepemimpinan sekolah
Modul 2 manajeman dan  kepemimpinan sekolahModul 2 manajeman dan  kepemimpinan sekolah
Modul 2 manajeman dan kepemimpinan sekolahAmsori Saari
 
Elaborsi Pemahaman 3.2.pdf
Elaborsi Pemahaman 3.2.pdfElaborsi Pemahaman 3.2.pdf
Elaborsi Pemahaman 3.2.pdfALFIAH14
 
proker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdf
proker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdfproker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdf
proker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdfKhalisnurulhidayah
 
Demonstrasi Kontekstual 3.3_Arnold.pdf
Demonstrasi Kontekstual 3.3_Arnold.pdfDemonstrasi Kontekstual 3.3_Arnold.pdf
Demonstrasi Kontekstual 3.3_Arnold.pdfArnoldusJanssenWujon
 
Cabaran Dan Harapan Dalam Pendidikan Menghadapi Alaf Baru
Cabaran Dan Harapan Dalam Pendidikan  Menghadapi Alaf BaruCabaran Dan Harapan Dalam Pendidikan  Menghadapi Alaf Baru
Cabaran Dan Harapan Dalam Pendidikan Menghadapi Alaf BaruTinagaran Magisparan
 
Modul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdf
Modul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdfModul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdf
Modul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdfIrman Ramly
 
Modul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdf
Modul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdfModul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdf
Modul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdfpkgnedusi2021
 
Modul 1.4. Budaya Positif - Final.pdf
Modul 1.4. Budaya Positif - Final.pdfModul 1.4. Budaya Positif - Final.pdf
Modul 1.4. Budaya Positif - Final.pdfAnaliaNesa1
 

Similar to JUKNIS KOLABORASI GURU PEMIMPIN.pdf (20)

MODUL PROJEK KEWIRAUSAHAAN SISWA SMA DAN SEDERAJAT
MODUL PROJEK KEWIRAUSAHAAN SISWA SMA DAN SEDERAJATMODUL PROJEK KEWIRAUSAHAAN SISWA SMA DAN SEDERAJAT
MODUL PROJEK KEWIRAUSAHAAN SISWA SMA DAN SEDERAJAT
 
Profesion Keguruan
Profesion Keguruan Profesion Keguruan
Profesion Keguruan
 
Kewirausahaan_E_Evy Verawaty_2804.docx
Kewirausahaan_E_Evy Verawaty_2804.docxKewirausahaan_E_Evy Verawaty_2804.docx
Kewirausahaan_E_Evy Verawaty_2804.docx
 
1.3.a.5 Visi dan B.A.G.J.A Final.pptx
1.3.a.5 Visi dan B.A.G.J.A  Final.pptx1.3.a.5 Visi dan B.A.G.J.A  Final.pptx
1.3.a.5 Visi dan B.A.G.J.A Final.pptx
 
Koneksi Antar Materi Eni 1.3.pdf.pdf
Koneksi Antar Materi Eni 1.3.pdf.pdfKoneksi Antar Materi Eni 1.3.pdf.pdf
Koneksi Antar Materi Eni 1.3.pdf.pdf
 
Pedoman umum pelaksanaan kkn unissula 20162
Pedoman umum pelaksanaan kkn unissula 20162Pedoman umum pelaksanaan kkn unissula 20162
Pedoman umum pelaksanaan kkn unissula 20162
 
VISI & PRAKARSA PERUBAHAN VISI DAN MISI GURU PENGGERAK
VISI & PRAKARSA PERUBAHAN VISI DAN MISI GURU PENGGERAKVISI & PRAKARSA PERUBAHAN VISI DAN MISI GURU PENGGERAK
VISI & PRAKARSA PERUBAHAN VISI DAN MISI GURU PENGGERAK
 
Anjakan 10
Anjakan 10Anjakan 10
Anjakan 10
 
Anjakan 10
Anjakan 10Anjakan 10
Anjakan 10
 
01. sosialisai pendampingan belajar guru IPS.pdf
01. sosialisai pendampingan belajar guru IPS.pdf01. sosialisai pendampingan belajar guru IPS.pdf
01. sosialisai pendampingan belajar guru IPS.pdf
 
9 PILAR MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN.docx
9 PILAR MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN.docx9 PILAR MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN.docx
9 PILAR MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN.docx
 
Modul 2 manajeman dan kepemimpinan sekolah
Modul 2 manajeman dan  kepemimpinan sekolahModul 2 manajeman dan  kepemimpinan sekolah
Modul 2 manajeman dan kepemimpinan sekolah
 
Elaborsi Pemahaman 3.2.pdf
Elaborsi Pemahaman 3.2.pdfElaborsi Pemahaman 3.2.pdf
Elaborsi Pemahaman 3.2.pdf
 
Leadership Kepsek
Leadership KepsekLeadership Kepsek
Leadership Kepsek
 
proker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdf
proker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdfproker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdf
proker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdf
 
Demonstrasi Kontekstual 3.3_Arnold.pdf
Demonstrasi Kontekstual 3.3_Arnold.pdfDemonstrasi Kontekstual 3.3_Arnold.pdf
Demonstrasi Kontekstual 3.3_Arnold.pdf
 
Cabaran Dan Harapan Dalam Pendidikan Menghadapi Alaf Baru
Cabaran Dan Harapan Dalam Pendidikan  Menghadapi Alaf BaruCabaran Dan Harapan Dalam Pendidikan  Menghadapi Alaf Baru
Cabaran Dan Harapan Dalam Pendidikan Menghadapi Alaf Baru
 
Modul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdf
Modul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdfModul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdf
Modul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdf
 
Modul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdf
Modul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdfModul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdf
Modul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdf
 
Modul 1.4. Budaya Positif - Final.pdf
Modul 1.4. Budaya Positif - Final.pdfModul 1.4. Budaya Positif - Final.pdf
Modul 1.4. Budaya Positif - Final.pdf
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 

JUKNIS KOLABORASI GURU PEMIMPIN.pdf

  • 1.
  • 2. Mengapa PENDIDIKAN mendukung peserta didik belajar di kala pandemi Covid- 19 (OECD, September 2020) Masa depan dunia kian sulit diprediksi. Banyak pekerjaan hari ini, dan banyak lagi dalam waktu dekat, akan membutuhkan keterampilan khusus, yakni kombinasi teknologi, pemecahan masalah, dan pemikiran kritis serta keterampilan lunak seperti ketekunan, kolaborasi, dan empati. Inovasi akan terus meningkat, tetapi negara- negara berkembang perlu mengambil tindakan cepat untuk memastikan mereka dapat bersaing dalam ekonomi masa depan. (World Economic Forum, January 2020). harus berUBAH? Sistem pendidikan perlu menguatkan hubungan antara sekolah dan keluarga dalam rangka "Sekolah sebagai pusat pendidikan tugas pokok yang harus diembannya ialah menyediakan kesempatan dan pengalaman kepada anak didik untuk sepenuhnya mengembangkan sendiri kemampuan mereka menghadapi berbagai masalah kehidupan, sekarang dan untuk masa depan yang mendatang.” (Winarno Surakhmad, 1985: 6)
  • 3. Kini Eranya GURU MEMIMPIN! "Rumah sekolah haruslah rumahnya pemimpin... Tentang pengajaran pengetahuan haruslah ditujukan ke arah kecerdikan murid, selalu bertambahnya ilmu yang berfaedah, membiasakannya mencari pengetahuannya sendiri, mempergunakan pengetahuannya untuk keperluan umum..." (Ki Hadjar Dewantara) Krisis Covid-19 justru telah mendorong munculnya situasi yang unik terkait kepemimpinan guru. Para guru harus memimpin diciptakannya lingkungan belajar baru tidak hanya pada lingkup mikro di kelas ajar, namun juga hingga level meso di lingkup sekolah dan level makro di masyarakat. (UNESCO, September 2020) "Guru harus memiliki berbagai keterampilan yang dibutuhkan sebagai pemimpin, seperti: bekerjadalam tim, keterampilan berkomunikasi, bertindak selaku penasihat dan orang tua bagi murid-muridnya, keterampilan melaksanakan rapat, diskusi, dan membuat keputusan yang tepat, cepat, rasional, dan praktis. (Oemar Hamalik, 2009:44)
  • 4. Saatnya GURU Dalam laporan terbaru dari Global Education Monitoring tahun 2020 yang dikeluarkan oleh UNESCO pada 8 September kemarin kembali menguatkan peran guru untuk menghubungkan ruang- ruang kelas ajar dengan pengalaman-pengalaman dalam kehidupan melalui aktivitas pembelajaran berbasis pada permasalahan. Hal ini tentu membutuhkan kapasitas guru- guru yang mampu mengenali beragam latar belakang kondisi dan kemampuan setiap peserta didik. “Pendidikan di sekolah dan di luar sekolah, tidak boleh dilepaskan dari lingkungannya.... Lingkungan yang kondusif ialah lingkungan yang dapat menunjang bagi proses pembelajaran – pengajaran secara efektif. Dalam hubungan ini, diharapkan guru mampu membina kerjasama dengan pihak luar sekolah, khususnya dengan keluarga.” (Mohamad Surya, 2004: 79) berKOLABORASI! "Adapun peran sekolah atau guru adalah memberikan pengetahuan IPTEK; memberikan pendidikan karakter; melatih olah raga, rasa, estetika, dan etika; melatih untuk berpikir kritis dan rasional; melatih berorganisasi, berfilosofi, dan kewirausahaan; melatih berkomunikasi dan berinteraksi; memberikan perlindungan; menjadikan warga intelektual dan berbudaya; mempersiapkan menjadi pemimpin bangsa dan negara." (Puspitawati dan Sarma, 2012: 213) Dalam lapangan kehidupan sosial pada masyarakat komuniti kecil, terdapat adat istiadat tolong-menolong yang biasa disebut dengan istilah gotong royong. Gotong royong juga biasa dipakai dalam aktivitas kerja bakti warga untuk menyelesaikan suatu proyek bagi kepentingan umum. Salah satu cermin dari jiwa gotong royong yang tumbuh pada suatu masyarakatadalah bermusyawarah. (Koentjaraningrat, 1977: 166-173)
  • 5. Aksi ini juga akan melibatkan lebih 20.000 siswa SD di berbagai wilayah INDONESIA Mengapa KITA harus bergabung dalam GERAKAN ini? Krisisakibat Pandemi tidak boleh dilewatkan begitu saja, ini adalah momentum untuk menciptakan PERUBAHAN bagi pendidikan! 1000 GURU dari seluruh penjuru NUSANTARA Perbaikan kualitas pendidikan hanya bisa dimulai dari kebangkitan para GURU! Gerakan ini adalah aksi bersama sekurang- kurangnya
  • 6. Belajar dan bergerak bersama dalam jaringan besar KOMUNITAS GURU PEMIMPIN Membangun komunikasi dan koordinasi yang solid dengan ORANGTUA Mendampingi Peserta Didik untuk membangun “KORPORASINYA” sendiri Menyusun KURIKULUM PRIORITAS di kala Pandemi Membuka diri dengan PENGETAHUAN baru, PENGALAMAN baru, dan JARINGAN KERJA baru Bekerja lebih SAINTIFIK DAN DIGITAL- MULTILITERATIF Menguatkan RUH KEGURUAN dan optimalisasi pengabdian 7 PILAR
  • 7.  Guru dari jenjang yg sama dari wilayah yang sama atau berbeda  Guru dari jenjang yang berbeda dari sekolah yang sama atau berbeda  Guru mapel atau Guru Kelas, namun dalam 1 kelas cukup 1 Guru saja yang melakukan SPL  Jika ada 2 Guru kelas, bisa dibagi beberapa kelompok dengan pembagian guru sebagai pendamping untuk siswa
  • 8. ROMBONGAN BELAJAR:  Terdiri dari satu tingkatan kelas yang sama, baik dari satu sekolah yang sama maupun berbeda, asalkan berdekatan tempat tinggalnya.  Melalui kolaborasi dengan gurunya, segenap peserta didik, boleh secara personal maupun kelompok menginisiasi sebuah SPL (StartUp Project Leadership) di rumah atau dilingkungannya sendiri TEAM LEADER:  Mengumpulkan minimal 9 GURU;  Mengorientasi mekanisme Kolaborasi Guru Pemimpin dan SPL (StartUp Project Leadership) ;  Menggerakkan praktikSPL  Mengkoordinasikan anggota timnya dengan SGI;  Menyebarluaskan perkembangan aksi-aksi kolaborasi viaMedSos KOMUNITAS GURU PEMIMPIN:  Terdiri atas 10 hingga 15orang guru (SD/MI)  Setiap guru akan berkolaborasi bersama peserta didiknya untuk mengimplementasikan SPL (StartUp Project Leadership)  Dipimpin oleh seorang Team Leader, setiap komunitasakan saling berkoordinasi, berbagi pengalaman,dan mengevaluasi hasil kerjanya Pola Kolaborasi
  • 9. Peran Utama Team leader (5M) : 1. Mengumpulkan: peserta terdaftar 9 atau lebih dan cepat mengisi form 2. Mengorientasi: peserta memahami KGP dan SPL 3. Menggerakkan: peserta menjalan SPL dengan baik 4. Mengkoordinasikan: komunikasi SGI ke peserta lancer 5. Menyebarluaskan: foto dan tulisan peserta yang menarik segera diupdate di group TL atau link tersedia Guru (UP): 1. Update kegiatan (foto dan tulisan) terkait proses inkubasi, startup, dan mobilisasi dengan hastag bersama 2. Progress implementasi SPL : Kisah inspiratif/tulisan Praktik Baik Startup Project Leadership)
  • 11. Tahap INKUBASI Tahap MOBILISASI Tahap START UP Suatu siklus pembelajaran berbasis kolaborasikepemimpinan guru bersama siswa dalam memecahkan permasalahan teraktual melalui rintisan berbasis usaha yang inovatif danproduktif - Diskusi Produktif - PembentukanTimproyek - PenyusunanDesain Proyek - Diseminasi DesainProyek - Pemetaan Lapangan - Pengorganisasian Tim - Implementasi Proyek - MentoringKelompok - Kolaborasi dan Optimalisasi Sumber Daya - Monitoring - Dokumentasi dan Publikasi - Pembuatan JurnalLaporan SPL STARTUP PROJECTSLEADERSHIP
  • 12. ATURAN MAIN 1. Terdiri dari tiga tahapan: inkubasi, startup, dan mobilisasi 2. Bisa dilakukan oleh setiap siswa baik berkelompok ataupun individu 3. Melibatkan orang tua dan masyarakat 4. Menciptakan nilai tambah sebagai benefit, tidak harus menghasilkan profit. STARTUP PROJECTS LEADERSHIP
  • 14. Link Penting Team leader 1. All About KGP dan SPL: https://s.id/MateriKGP 2. Berita KGP : https://s.id/BeritaKGP 3. Laporan Pekanan : https://s.id/LaporanPekananTL 4. Hastag bersama #kolaborasi #gurupemimpin #startupprojectleadership #PJJ Kolaborasi Guru Pemimpin
  • 15. Link Penting Peserta 1. Laporan SPL : https://s.id/LaporanSPL 2. Upload social media: https://s.id/LinkBeritaSPL 3. Kisah Inspiratif atau Praktik Baik : https://s.id/TulisanSPL 4. Hastag bersama #kolaborasi #gurupemimpin #startupprojectleadership #PJJ STARTUP PROJECTS LEADERSHIP
  • 16. REKRUTMEN LAUNCHING GERAKAN KOLABORASI GURU PEMIMPIN STARTUP PROJECT LEADERSHIP SEMINASI GERAKAN DI HARI GURU Menghimpun 1000 GURU dari berbagai provinsi 19-23 Oktober STARTup PROJECT LEADERSHIP Diinisiasi oleh 20.000 SISWA SD/MI 31 Okt – 21 Nov Peresmian dan Kuliah Umum KOLABORASI GURU PEMIMPIN 24 Oktober ITLFest Indonesian Teacher Leadership Festival 25-27 November Pemberdayaan Guru melalui KOMUNITAS GURU PEMIMPIN 25 Okt – 21 Nov Alur Waktu
  • 17. “Bangga Jadi Guru, GURU PEMIMPIN, Menggerakkan INDONESIA!” @sekolahguruindone Sekolah Guru Indonesia Dompet Narahubung: GURU AMI 0857 162 10 492 www.sekolahguruindonesia.net