tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
KRAJINAN BAHAN KERAS
1. KERAJINANBAHANKERAS
Nama Kelompok :
1. Annisa Rahmatullail
2. Athila Safira Rahma XI MIA 2
3. Evani Destira
4. Isna Heru Aulina
5. Nuke Pratiwi
Kewirausahaan
SMA NEGERI 9 BEKASI
3. A. DEFINISI
Produk Kerajinan Bahan
Keras adalah berbagai produk
kerajinan yang berasal dari
bahan-bahan yang bersifat
keras, sehingga menghasilkan
suatu karya kerajinan yag
bertekstur keras.
4. Bahan keras terdiri dari 2 macam :
1. Bahan Alami
adalah bahan yang diperoleh dari lingkungan sekitar, dimana bahan
tersebut bersifat keras dan dapat digunakan untuk membuat kerajinan
yang memiliki tekstur keras pula. Contoh bahan keras yang alami
seperti : bambu, kayu, rotan, dan batu.
2. Bahan Buatan
adalah bahan yang sengaja diolah oleh manusia sehingga menjadi
suatu bahan yang keras dan dapat digunakan untuk membuat barang-
barang kerajinan. Contoh bahan keras yang buatan seperti : logam,
fiberglass, dan lain-lain.
B. Jenis dari Bahan Keras
5. 1. Contoh kerajinan keras alami
a) Kerajinan bambu => adalah kerajinan yang bernilai estetis dan berekonomi
tinggi yang menggunakan bambu sebagai bahan dasar pembuatan
kerajinan.
Teknik : Teknik anyaman, teknik tempel, teknik sambung.
Produk kerajinan bambu : Kap lampu, tempayan, kursi bambu
b) Kerajinan kayu => adalah kerajinan yang menggunakan kayu sebagai
bahan dasar pembuatan kerajinan.
Bahan : kayu jati, sawo, nangka, mahoni, dan lain-lain.
Teknik : Teknik ukir
Produk kerajinan kayu : miniatur sepeda, miniatur mobil, patung kayu, dan
lain-lain.
c) Kerajinan rotan => adalah kerajinan yang terbuat dari bahan rotan, yang
bersifat kuat dan lentur.
Teknik : Teknik anyaman
Produk kerajinan rotan : kursi, meja, tempat makan, almari.
d) Kerajinan batu => adalah suatu kerajinan bernilai estetis tinggi yang dibuat
dari bahan batu-batuan.
Teknik : Ukir, Pahat
Produk kerajinan batu : patung kura-kura, patung buddha
C. Contoh Kerajinan Keras
6. 2. Contoh kerajinan keras buatan
a) Kerajinan logam => adalah suatu kerajinan yang menggunakan bahan-
bahan logam sebagai bahan dasar dalam pembuatannya.
Bahan : besi, perunggu, perak, dan lain-lain.
Teknik : tempa, bakar atau pemanasan, cor, ukir.
Produk : gelas, kap lampu, wadah, piala, perhiasan
b) Kerajinan kaca serat atau fiberglass => adalah suatu kerajinan yang
dibuat dari serat tipis yang terbuat dari kaca yang dipintal menjadi benang
atau ditenun menjadi kain sehingga menjadi bahan kuat dan tahan korosi.
Bahan pembuatan : resin, katalis, met, polish, talk
Produk : tempat pembuangan sampah, hiasan, gantungan kunci
7. 3. Kerajinan keras mix alam
dan buatan
Adalah suatu kerajinan yang
dibuat dengan
menggunakan bahan
campuran yaitu bahan keras
alami dan buatan.
Contohnya : lemari kayu
dengan pintu kaca. Dan meja
kayu dengan kaca
ditengahnya.
9. A. Proses Produksi Kerajinan Keras
(Membuat Lemari)
1. Penyiapan bahan
2. Buatlah rancangan lemari yang dipesan / sesuai
keinginan
3. Potonglah papan dengan menggunakan mesin
pemotong dengan potongan pertama untuk bagian
samping, potongan kedua untuk bagian dasar,
potonga ketiga untuk bagian depan serta belakang.
4. Lalu potonglah panel pengikat untuk mrngikat
bagian atas
5. Lalu potonglah panel untuk mengikat bagian depan
6. Pasang panel baagian dasar pada lemari
7. Satukan sisi-sisi dasar lemari
8. Pasang panel pengikat bagian atas
9. Paku bagian panel belakang dan kencangkan
persendian kayu
10. Pasang rak untuk meletakkan pakaian
11. Lalu pasang panel bagian muka/depan
12. Pasang pintu
13. Amplaslah seluruh bagian lemari lalu catlah dengan
cat dan cairan anti rayap.
10. III
Apa saja yang menjadi faktor keberhasilan dan
kegagalan wirausahaan???
11. FAKTOR KEBERHASILAN WIRAUSAHAWAN
1. Kerja keras, merupakan salah satu modal keberhasilan seorang
wirausaha. Setiap pengusaha yang sukses menempuh kerja keras yang
sungguh-sungguh dalam usahanya.
2. Kerjasama dengan orang lain, dapat diwujudkan dalam lingkungan
pergaulan sebagai langkah pertama untuk mengembangkan usaha.
3. Penampilan yang baik, ditekankan pada penampilan perilaku yang
jujur dan disiplin.
4. Yakin, seorang wirausaha harus yakin kepada diri sendiri, yaitu yakin
untuk maju dan dilandasi ketekunan dan kesabaraan.
5.Pandai membuat keputusan, seorang wirausaha harus dapat membuat
keputusan. Jika dihadapkan dalam alternatif yang sulit, dengan cara
pertimbangan yang matang, dan jangan ragu-ragu dalam mengambil
keputusan yang baik sesuai dengan keyakinan.
KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN WIRAUSAHAWAN
12. #Faktor-Faktor Pendukung Keberhasilan Wirausaha:
1. Faktor manusia
2. Faktor keuangan
3. Faktor organisasi
4. Faktor mengatur usaha
5. Faktor pemasaran
#Langkah-Langkah untuk Menjadi Wirausahawan Sukses:
1. Ada visi dan tujuan yang jelas
2. Bersedia untuk mengambil resiko uang dan waktu
3. Terencana dan terorganisasi
4. Kerja keras sesuai dengan tingkat kepentingannya
5. Mengembangkan hubungan yang baik dengan karyawan,
pelanggan, pemasok, dan lainnya
6. Hal-hal yang membuat usaha atau bisnis meraih kesuksesan
13. Menurut W. Keith Schilit, ada 8 hal yang
membuat usaha atau bisnis meraih
kesuksesan atau keberhasilan, yaitu:
1. Peluang pasar yang baik
2. Keunggulan persaingan
3. Kualitas barang/jasa
4. Inovasi yang berproses
5. Dasar budaya perusahaan
6. Menghargai pelanggan dan pegawai
7. Manajemen yang berkualitas
8. Dukungan modal yang kuat
14.
15. B. Kegagalan Wirausaha
a. Faktor-Faktor Penyebab Kegagalan Wirausaha (menurut
Zimmerer):
1. Tidak kompeten dalam manajerial
2. Kurang berpengalaman baik dalam kemampuan teknik,
kemampuan memvisualisasikan usaha, kemampuan
mengkoordinasikan, keterampilan mengelola sumber daya
manusia, maupun kemampuan mengintegrasikan operasi
perusahaan
3. Kurang dapat mengendalikan keuangan
4. Gagal dalam perencanaan
5. Lokasi yang kurang memadai
6. Kurangnya pengawasan peralatan
7. Sikap yang kurang sungguh-sungguh dalam berusaha
8. Ketidakmampuan dalam melakukan peralihan/transisi
kewirausahaan
16. a. Faktor-Faktor Yang Menyebabkan Orang Mundur
Dalam Berwirausaha (Menurut Zimmmerer):
1. Pendapatan yang tidak menentu
2. Kerugian akibat hilangnya modal investasi
3. Perlu kerja keras dalam waktu yang lama
4. Kualitas kehidupan yang tetap rendah meskipun
usahanya mantap
b. Alasan Utama Kegagalan Usaha Baru:
1. Pengetahuan pasar yang tidak memadai
2. Kinerja produk yang salah
3. Usaha pemasaran dan penjualan yang tidak efektif
4. Adanya persaingan
5. Keusangan produk yang terlalu cepat
6. Waktu memulai usaha baru yang tidak tepat
17. Contoh format anggaran produksi :
Pembuatan lemari 3 pintu
NO. Jenis Biaya Jumlah
1. Biaya produk :
a. Bahan baku
b. Tenaga kerja
Rp 750.000,-
Rp 850.000,-
2. Subtotal Biaya Utama Rp 1.600.000,-
3. a. Bahan tak langsung
b. Tenaga kerja tak langsung
c. Biaya sewa
d. Perawatan dan perbaika mesin/peralatan
e. Perawatan/perbaikan ruangan atau bangunan
f. Penyusutan bangunan atau ruangan
g. Penyusutan peralatan
h. Listrik
i. Air
Rp 200.000,-
Rp 500.000,-
Rp 6.500.000,-
Rp 450.000,-
Rp 250.000,-
Rp 150.000,-
Rp 200.000,-
Rp 200.000,-
Rp 150.000,-
4. Subtotal Rp 2.700.000,-
18. BEP Produksi dan Harga
BEP Produksi:
= 0,8 produk
BEP Harga : Rp. 2.700.000/10 produk = Rp. 270.000