anatomy otot

2. Jenis otot/ Muskulus
• Otot polos
• Otot lurik
• Otot jantung
•Bagian caput yg melekat
pd tulang disebut origo
•Bagian ekor yg melekat
pada tulang disebut insersio
•Bag.origo dan insersio a/
tendon
Kepala otot
(muskulus
kaput
Empal otot
(muskulus
venter)
Ekor otot
(muskulus
kaudal)

3. 3
4

4.  Origo: linea nuchalis superior; margo supra-orbital
 Insersi: aponeosisepi cranial
 Saraf : N. Facisalis
 Aksi: mengangkat alis; mengerutkan dahi
(tercengang)

5.  Origo: bagian medial supra-orbital
 Insersi: kulit bagian medial alis
 Saraf : N. Facisalis
 Aksi: menarik alis ke medial bawah( marah;
merengut )

7.  Origo: tepi medial orbita; lig. Palpebral medial; tulang
lacrimal
 Insersi: kulit dan pinggir orbita; lempeng tarsal; raphe
palpebral lateral
 Saraf : N. Facisalis
 Aksi: menutup kelopak mata bagian orbital dengan
erat( mengejap );

9.  Origo: tepi medial orbita; lig. Palpebral medial; tulang
lacrimal
 Insersi: kulit dan pinggir orbita; lempeng tarsal; raphe
palpebral lateral
 Saraf : N. Facisalis
 Aksi: menutup kelopak mata bagian orbital dengan
erat( mengejap );

11.  Origo: tulang rawan nasal
 Insersi: kulit antar alis
 Saraf : N. Facisalis
 Aksi: mengerutkan kulit diantara alis ( sedih )

13.  Origo: maxilla, disebelah lateral terhadap fosa
insisivus
 Insersi: jembatan hidung (bagian transversal); ala
nasi (bagian nasal)
 Saraf : N. Facisalis
 Aksi: menekan lubang hidung(bagian tranversal);
dilatasi lubang hidung (bagian alar)

15.  Origo: maxilla, diatas gigi insisivus
 Insersi: kulit bibir
 Saraf : N. Facisalis
 Aksi: menutup bibir dan mengatupkan

17.  Origo: maxilla, diatas foramen infra-orbital
 Insersi: kulit bibir atas
 Saraf : N. Facisalis
 Aksi: mengangkat bibir atas; dilatasi naris (rasa
jijik)

19.  Origo: arcus zygomaticus
 Insersi: sudut mulut
 Saraf : N. Facisalis
 Aksi: mayor; menarik sudut mulut kearah
belakang dan atas ( tersenyum): Minor;
mengangkat bibir atas

21.  Origo: mandibula, dibawah foramen mentale
 Insersi: M. Orbicularis oris dan kulit bibir bawah
 Saraf : N. Facisalis
 Aksi: menurunkan bibir bawah

22.  Origo: linea obliqua mandibula
 Insersi: sudut mulut
 Saraf : N. Facisalis
 Aksi: menurunkan sudut mulut (cemberut)

24.  Origo: fasia diatas M. masseter
 Insersi: sudut mulut
 Saraf : N. Facisalis
 Aksi: retraksi sudut mulut (meringis)

26.  Origo: mandibula; rafe pterygomandibular; proc.
alveolaris
 Insersi: sudut mulut
 Saraf : N. Facisalis
 Aksi: menekan pipi untuk menjaganya tegagang

28.  Origo: fosa insisivus mandibula
 Insersi: kulit dagu
 Saraf : N. Facisalis
 Aksi: mengangkat dan protusi bibir bawah
(keraguan)

30.  Origo: fasia temporalis; aponeurosis epicranial;
proc. mastodeideus
 Insersi: bag. Anterior, superior, posterior daun
telinga
 Saraf : N. Facisalis
 Aksi: retraksi dan elevasi telinga

32.  Origo: fasia temporalis; aponeurosis epicranial;
proc. mastodeideus
 Insersi: bag. Anterior, superior, posterior daun
telinga
 Saraf : N. Facisalis
 Aksi: retraksi dan elevasi telinga

34.  Origo: fossa temporal
 Insersi: proc. Coronoideus dan ramus mandibula
 Saraf : N. Trigeminus
 Aksi: retraksi; elevasi rahang

36.  Origo: tepi bawah dan permukaan medial arcus
zygomaticus
 Insersi: permukaan lateral proc. Coronoideus, ramus
dan angulus mandibula
 Saraf : N. Trigeminus
 Aksi: elevasi (bag. Superfisial) ; retraksi (bag.
Profundus)

38.  Origo:Caput superior dari permukaan infratemporal os.
Spenoidale; caput inferior dari permukaan lateral
lempeng lateral processus pterygoideus os spenoidale
 Insersi: collum mandibula; discus artikular dan simpai
sendi temporomandibularis
 Saraf : N. Trigeminus
 Aksi: menekan ke bawah(caput superior);
protaksi(caput inferior)

39.  Origo: tubermaxila (caput superfisial);permukaan medial
lempeng lateral processus pterygoideus;processus
piramidal os palatinum (caput profundus)
 Insersi: permukaan medial angulus dan ramus
mandibula
 Saraf : N. Trigeminus
 Aksi: elevasi; protaksi