SlideShare a Scribd company logo
1 of 32
Download to read offline
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Inspeksi Teknik-K3-Lingkungan-Konservasi
PT. LANNA HARITA INDONESIA
KALIMANTAN TIMUR

Oleh :

FIRDAUS
19811108 201001 1 015
Diklat Inspektur Tambang Pertama

PENDAHULUAN
Dasar Hukum


UU No.1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja



UU No 4 Tahun 2009 ttg Pertambangan Mineral dan Batubara



UU No 32 Th 2009 ttg Perlindungan Pengelolaan Lingkungan Hidup



PP No 55 Tahun 2010 ttg Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pengelolaan Usaha
Pertambangan Mineral dan Batubara



PP 27 th 2012 ttg Perizinan Lingkungan



PP 18 /1999 jo PP 85/1999 ttg Pengelolaan Limbah B3



PP 82/2001 ttg Pengendalian Pencamaran Air



Kepmen PE No 555.K/26/ M.PE/1995 tentang K3





Kepmen Pertambangan dan Energi No. 1211.K/1995 Tentang Pencegahan dan
Penanggulangan Perusakan dan pencemaran Lingkungan pada Kegiatan pertambangan
Umum
Permen ESDM No 18 Tahun 2008 ttg Reklamasi dan Penutupan Tambang
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Lanjutan……
Maksud dari kegiatan pengawasan :
 Untuk menegakkan aturan dan regulasi yang digunakan
pada kegiatan usaha pertambangan, sebagai bentuk
pembinaan dan pengawasan pemerintah terhadap
kegiatan usaha pertambangan untuk memastikan pelaku
usaha pertambangan yang telah memperoleh Izin dari
pemerintah
telah
melaksanakan
kaidah-kaidah
pertambangan yang baik dan sesuai dengan peraturan
yang berlaku.
Tujuan :
 Mewujudkan kerjasama pemerintah dan perusahaan dalam
bentuk partnership serta sinergitas yang saling mendukung
dalam penerapan kaidah-kaidah pertambangan sesuai
good mining practice dan peraturan yang berlaku
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Pelaksanaan Inspeksi
Inspeksi K3

Inspeksi Lingkungan

Inspeksi Teknik Pertambangan

Inspeksi Konservasi
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Inspeksi K3
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Hasil Temuan Inspeksi
Lokasi dan
Permasalahan

Foto

Lokasi : Workshop
Temuan :

Penempatan alat pemadam api
ringan yang tidak ergonomis
dan pada fuel storage apar
tidak ada serta pemeriksaan
kondisi apar tidak setiap bulan
Rekomendasi :

Tempatkan APAR sesuai aturan yang
berlaku, lakukan pemeriksaan rutin.
Dasar Hukum :
Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal
107, 108 dan 109
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Hasil Temuan Inspeksi
Lokasi dan
Permasalahan

Foto

Lokasi : Workshop
Temuan :

Unit Dump Truck yang sedang
breakdown tidak dipasang LOTO

Rekomendasi :

Pasang LOTO pada setiap pekerjaan
breakdown.
Dasar Hukum :
Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal

210 ayat 6
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Hasil Temuan Inspeksi
Lokasi dan
Permasalahan

Foto

Lokasi : Workshop
Temuan :

Welding
Cable
dibiarkan
menghalangi
jalan
setelah
selesai dipakai
Rekomendasi :

Segera kembalikan pada tempatnya
bila selesai digunakan.
Dasar Hukum :
Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal

Pasal 159
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Hasil Temuan Inspeksi
Lokasi dan
Permasalahan

Foto

Lokasi : Disposal Area Pit 7
Temuan :

Alat angkut langsung melakukan
dumping overburden di bibir
tebing yang tidak memiliki
tanggul pengaman.
Rekomendasi :

Pasang tanda batas dumping dari
bibir tebing dan buat tanggul
pengaman.
Dasar Hukum :
Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal

Pasal 240 ayat 2
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Hasil Temuan Inspeksi
Lokasi dan
Permasalahan

Foto

Lokasi : Disposal Area Pit 7
Temuan :

Dump men tidak memakai alat
pelindung diri pada saat bekerja
di area dumping point.
Rekomendasi :

Pakai alat pelindung diri.
Dasar Hukum :
Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal

Pasal 81 ayat 4 dan Pasal 83
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Hasil Temuan Inspeksi
Lokasi dan
Permasalahan

Foto

Lokasi : Front Penambangan Pit 7
Temuan :

Pintu cabin Excavator terbuka
saat sedang beroperasi.

Rekomendasi :

Tutup pintu cabin bila sedang
beroperasi.
Dasar Hukum :
Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal

Pasal 140 ayat 13
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Hasil Temuan Inspeksi
Lokasi dan
Permasalahan

Foto

Lokasi : Port Site
Temuan :

Operator tidak memiliki Simper
dan tidak melakukan P2H (tidak
mengetahui istilah P2H.
Rekomendasi :

Dilarang mengoperasikan unit bagi
operator tanpa Simper, sosialisasikan
P2H.
Dasar Hukum :
Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal

Pasal 142 dan Pasal 250
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Hasil Temuan Inspeksi
Lokasi dan
Permasalahan

Foto

Lokasi : Port Site
Temuan :

Belt Conveyor yang sudah
mengalami kerusakan dan harus
segera diganti.
Rekomendasi :

Ganti Belt Conveyor yang sudah
mengalami kerusakan.
Dasar Hukum :
Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal

Pasal 408
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Hasil Temuan Inspeksi
Lokasi dan
Permasalahan

Foto

Lokasi : Port Site
Temuan :

Terdapat sambungan kabel listrik
yang tidak aman dan hampir
bersentuhan dengan tanah.
Rekomendasi :

Isolasi kabel sesuai dengan standar
isolasi atau ganti kabel yang putus
dengan kabel baru.
Dasar Hukum :
Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal

Pasal 204 dan 421
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Hasil Temuan Inspeksi
Lokasi dan
Permasalahan

Foto

Lokasi : Port Site
Temuan :

Kurangnya rambu-rambu
lintas pada jalan hauling.

Rekomendasi :

lalu

Pasang rambu lalu lintas pada area
yang rawan kecelakaan tambang.
Dasar Hukum :
Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal

Pasal 146
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Inspeksi Lingkungan
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Hasil Temuan Inspeksi
Lokasi dan
Permasalahan

Foto

Lokasi : Workshop
Temuan :

Tumpahan
batubara
daerah washing pad.

Rekomendasi :

pada

Pastikan unit sudah tidak memuat
batubara saat akan dicuci.
Dasar Hukum :
Peraturan Pemerintah No. 55 Pasal
25
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Hasil Temuan Inspeksi
Lokasi dan
Permasalahan

Foto

Lokasi : Workshop
Temuan :

Air yang bercampur dengan oli
dan grease dibiarkan begitu saja
di lantai workshop dan langsung
mengalir ke lingkungan sekitar.
Rekomendasi :

Bengkel harus selalu dalam keadaan
bersih.
Dasar Hukum :

Kepmen 555.K/26/M.PE/1995
Pasal 159
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Hasil Temuan Inspeksi
Lokasi dan
Permasalahan

Foto

Lokasi : Area Reklamasi Pit 7
Temuan :

Daerah reklamasi tidak ditanami
cover
crop
dan
langsung
ditanami
pohon
sehingga
tererosi oleh air hujan.
Rekomendasi :

Tanami cover crop sebelum
ditanami pohon (reklamasi).
Dasar Hukum :
UU No. 4 Tahun 2009 Pasal 96 bagian
c, PP No. 55 Tahun 2010 Pasal 28
ayat 1 bagian a dan b
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Hasil Temuan Inspeksi
Lokasi dan
Permasalahan

Foto

Lokasi : SP 30 Titik Penaatan Pit 7
Temuan :

Kualitas air pada titik penaatan
belum memenuhi baku mutu
lingkungan dengan pH 4, di
papan kontrol tertulis pH 6.
Rekomendasi :

Gunakan alat ukur pH yang baik dan
selalu dikalibrasi/gunakan kertas
lakmus sebagai pembanding.
Dasar Hukum :
Permen LH 113/2003
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Inspeksi
Teknis Pertambangan
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Hasil Temuan Inspeksi
Lokasi dan
Permasalahan

Foto

Lokasi : Front Penambangan Pit 7
Temuan :

Terdapat longsoran pada lereng
di font penambangan pit 7
timur.
Rekomendasi :

Lakukan kajian kestabilan lereng
untuk memastikan tidak terjadi
longsor susulan.
Dasar Hukum :

Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal 240
ayat 1 dan Peraturan Pemerintah No. 55
Tahun 2010 Pasal 25
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Inspeksi
Konservasi Batubara
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Hasil Temuan Inspeksi
Lokasi dan
Permasalahan

Foto

Lokasi : Workshop
Temuan :

Batubara yang masih bernilai
ekonomis terhambur di area
workshop.
Rekomendasi :

Pastikan unit sudah tidak memuat
batubara saat akan dicuci.
Dasar Hukum :
No. 4 Tahun 2009 Pasal 96 bagian d,
PP No. 55 Tahun 2010 Pasal 25 ayat 1
bagian a
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Hasil Temuan Inspeksi
Lokasi dan
Permasalahan

Foto

Lokasi : Stock Pile Port Site
Temuan :

Terjadi
swabakar
timbunan batubara.

pada

Rekomendasi :
Segera lakukan penanganan
terhadap swabakar, lakukan
sistem FIFO.

Dasar Hukum :
Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal
501 ayat 2 bagian f dan Pasal 523
ayat 6
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Hasil Temuan Inspeksi
Lokasi dan
Permasalahan

Foto

Lokasi : Stock Pile Port Site
Temuan :

Penumpukan batubara
rendah pada stock pile.

kadar

Rekomendasi :

Lakukan sistem FIFO dalam proses
penjualan batubara.
Dasar Hukum :
UU No. 4 Tahun 2009 Pasal 96 bagian
d, PP No. 55 Tahun 2010 Pasal 25
ayat 1 bagian a dan c
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Rekomendasi/Pendafataran Buku Tambang
Keselamatan dan Kesehatan Kerja






Segera memasang rambu lalu lintas pada jalan tambang, berupa rambu batas
kecepatan, penunjuk arah dan pasang pada median jalan di mine road.
Kepmen PE 555.K/26/M.PE/1995, Pasal 144 ayat (1).
(Waktu pelaksanaan : minimal 2 minggu )
Lakukan dumping material dengan jarak aman 7,5 meter dari bibir tebing di area
dumping point disposal pit 7 dan segara pasang tanggul pengaman pada bibir
tebing tersebut.
Kepmen PE No.555.K/26/M.PE/1995, Pasal 240 ayat 2 ;
(Waktu pelaksanaan : minimal 1 minggu)
Pastikan kondisi semua APAR siap pakai, lakukan pemeriksaan berkala setiap 1
bulan dan segera ganti APAR sudah terpakai yang masih terpasang,
memperhatikan penempatan APAR yang baik sesuai aturan dan segera
menempatkan APAR di lokasi fuel storage.
Kepmen PE No. 555.K/26/ M.PE/1995 pasal 105 (1)
(Waktu pelaksanaan : berkala dan kontinyu)
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Rekomendasi/Pendafataran Buku Tambang
Lanjutan……






Pasang LOTO pada tempat yang seharusnya saat pekerjaan servis dan
maintenance akan dimulai, dan dibuka saat pekerjaan servis dan
maintenance telah selesai dan alat dalam kondisi siap dioperasikan .
Kepmen No.555.K/26/M.PE/1995, Pasal 210 ayat 4
(Waktu pelaksanaan : segera)
Dilarang mengoperasikan alat bagi operator yang belum memiliki
Simper.
Kepmen No.555.K/26/M.PE/1995, Pasal 250 dan Pasal 253
(Waktu pelaksanaan : segera)
P2H harus selalu dilaksanakan sebelum mengoperasikan alat.
Kepmen No.555.K/26/M.PE/1995, Pasal Pasal 253
(Waktu pelaksanaan : Setiap hari dan kontinyu)
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Rekomendasi/Pendafataran Buku Tambang

Pengelolaan Lingkungan
 Cegah terjadinya erosi pada area reklamasi di pit 7 timur agar tidak
terjadi erosi gully dengan cara segera tanami dengan tanaman
penutup (cover crop) dan beri pupuk agar tanaman revegetasi tidak
mengalami gagal tumbuh.
Kepmen PE No. 1211.K/008/M.PE/1995. Pasal 12 dan Pasal 13
(Waktu pelaksanaan : minimal 1 minggu)
 Segera lakukan penambahan kapur pada settling pond di area SP
30 Titik Penaatan Pit 7 dan pemantauan kualitas air di outlet
ditingkatkan menggunakan alat ukur pH yag senantiasa dikalibrasi
agar pembacaan pH akurat sebelum dialirkan ke lingkungan.
Permen LH 113/2003.
(Waktu pelaksanaan : minimal 1 minggu)
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Rekomendasi/Pendafataran Buku Tambang

Teknis Pertambangan
 Lakukan kajian kestabilan lereng pada pit
7 timur dan pastikan tidak ada longsor
susulan.
Kepmen PE No. 1211.K/008/M.PE/1995. Pasal 11
(Waktu pelaksanaan : minimal 1 minggu dan kontinyu)
Diklat Inspektur Tambang Pertama

Rekomendasi/Pendafataran Buku Tambang

Konservasi Sumber Daya Batubara
 Segera lakukan penanganan terhadap
swabakar, lakukan sistem FIFO .
PP 55 Tahun 2010, Pasal 25
(Waktu pelaksanaan : 1 Minggu dan kontinyu)
Diklat Inspektur Tambang Pertama

More Related Content

What's hot

Kepmen mentamben 555k tahun 1995 keselamatan kesehatan kerja pertambangan umum
Kepmen mentamben 555k tahun 1995 keselamatan kesehatan kerja pertambangan umumKepmen mentamben 555k tahun 1995 keselamatan kesehatan kerja pertambangan umum
Kepmen mentamben 555k tahun 1995 keselamatan kesehatan kerja pertambangan umum
triturno
 
Struktur organisasi dan tenaga kerja di pertambangan
Struktur organisasi dan tenaga kerja di pertambanganStruktur organisasi dan tenaga kerja di pertambangan
Struktur organisasi dan tenaga kerja di pertambangan
Adhitya Henrika
 
Apr troca de pneus veículos leves pesado
Apr troca de pneus veículos leves pesadoApr troca de pneus veículos leves pesado
Apr troca de pneus veículos leves pesado
Talmom Taciano
 
Apol.fom.jpr hse.17 daftar periksa safety induction
Apol.fom.jpr hse.17 daftar periksa safety inductionApol.fom.jpr hse.17 daftar periksa safety induction
Apol.fom.jpr hse.17 daftar periksa safety induction
Dwi Yulianto
 
Perencanaan tambang
Perencanaan tambangPerencanaan tambang
Perencanaan tambang
ramaldini
 
Ppt kesehatan dan keselamatan kerja di pertambangan
Ppt kesehatan  dan keselamatan kerja di pertambanganPpt kesehatan  dan keselamatan kerja di pertambangan
Ppt kesehatan dan keselamatan kerja di pertambangan
Dhieta Vida
 
Syarat pembentukan P2K3
Syarat pembentukan  P2K3Syarat pembentukan  P2K3
Syarat pembentukan P2K3
Herry Prakoso
 
Unsafe act and condition
Unsafe act and conditionUnsafe act and condition
Unsafe act and condition
Julita Anggrek
 

What's hot (20)

PJK3.ppt
PJK3.pptPJK3.ppt
PJK3.ppt
 
Review Perbandingan UU Minerba No. 11 Th. 1967 VS UU No.4 Th. 2009
Review Perbandingan UU Minerba No. 11 Th. 1967 VS UU No.4 Th. 2009Review Perbandingan UU Minerba No. 11 Th. 1967 VS UU No.4 Th. 2009
Review Perbandingan UU Minerba No. 11 Th. 1967 VS UU No.4 Th. 2009
 
Level pencapain 5R
Level pencapain 5RLevel pencapain 5R
Level pencapain 5R
 
Kepmen mentamben 555k tahun 1995 keselamatan kesehatan kerja pertambangan umum
Kepmen mentamben 555k tahun 1995 keselamatan kesehatan kerja pertambangan umumKepmen mentamben 555k tahun 1995 keselamatan kesehatan kerja pertambangan umum
Kepmen mentamben 555k tahun 1995 keselamatan kesehatan kerja pertambangan umum
 
Struktur organisasi dan tenaga kerja di pertambangan
Struktur organisasi dan tenaga kerja di pertambanganStruktur organisasi dan tenaga kerja di pertambangan
Struktur organisasi dan tenaga kerja di pertambangan
 
K3
K3K3
K3
 
Materi Seminar Nasional K3 (Pak Tonny H. Gultom ) - BBS dan Observasi perilak...
Materi Seminar Nasional K3 (Pak Tonny H. Gultom ) - BBS dan Observasi perilak...Materi Seminar Nasional K3 (Pak Tonny H. Gultom ) - BBS dan Observasi perilak...
Materi Seminar Nasional K3 (Pak Tonny H. Gultom ) - BBS dan Observasi perilak...
 
Apr troca de pneus veículos leves pesado
Apr troca de pneus veículos leves pesadoApr troca de pneus veículos leves pesado
Apr troca de pneus veículos leves pesado
 
Apol.fom.jpr hse.17 daftar periksa safety induction
Apol.fom.jpr hse.17 daftar periksa safety inductionApol.fom.jpr hse.17 daftar periksa safety induction
Apol.fom.jpr hse.17 daftar periksa safety induction
 
Presentasi K3 Proyek.
Presentasi K3 Proyek.Presentasi K3 Proyek.
Presentasi K3 Proyek.
 
Arah Penguatan Fungsi Pengawasan dan Penegakan Hukum dalam Pelaksanaan Reklam...
Arah Penguatan Fungsi Pengawasan dan Penegakan Hukum dalam Pelaksanaan Reklam...Arah Penguatan Fungsi Pengawasan dan Penegakan Hukum dalam Pelaksanaan Reklam...
Arah Penguatan Fungsi Pengawasan dan Penegakan Hukum dalam Pelaksanaan Reklam...
 
Safety Riding
Safety RidingSafety Riding
Safety Riding
 
Perencanaan tambang
Perencanaan tambangPerencanaan tambang
Perencanaan tambang
 
Ppt kesehatan dan keselamatan kerja di pertambangan
Ppt kesehatan  dan keselamatan kerja di pertambanganPpt kesehatan  dan keselamatan kerja di pertambangan
Ppt kesehatan dan keselamatan kerja di pertambangan
 
Pengertian P2K3
Pengertian P2K3Pengertian P2K3
Pengertian P2K3
 
SOP Driver
SOP DriverSOP Driver
SOP Driver
 
Syarat pembentukan P2K3
Syarat pembentukan  P2K3Syarat pembentukan  P2K3
Syarat pembentukan P2K3
 
Contoh Presentasi Tentang Pertambangan
Contoh Presentasi Tentang PertambanganContoh Presentasi Tentang Pertambangan
Contoh Presentasi Tentang Pertambangan
 
Penyusunan Rencana Pastambang
Penyusunan Rencana PastambangPenyusunan Rencana Pastambang
Penyusunan Rencana Pastambang
 
Unsafe act and condition
Unsafe act and conditionUnsafe act and condition
Unsafe act and condition
 

Viewers also liked

Modul #3 pembinaan pengelolaan lingkungan
Modul #3 pembinaan pengelolaan lingkunganModul #3 pembinaan pengelolaan lingkungan
Modul #3 pembinaan pengelolaan lingkungan
johnmaking
 
INVESTIGASI K3 TAMBANG
INVESTIGASI K3 TAMBANGINVESTIGASI K3 TAMBANG
INVESTIGASI K3 TAMBANG
rekar sudirman
 
40084299 analisis-investasi-tambang
40084299 analisis-investasi-tambang40084299 analisis-investasi-tambang
40084299 analisis-investasi-tambang
Nurfirman Halwan
 
Cashflow tambang
Cashflow tambangCashflow tambang
Cashflow tambang
yannick99
 
Kepmen 555k-26-mpe-1995-tentang-k3-pertambangan1
Kepmen 555k-26-mpe-1995-tentang-k3-pertambangan1Kepmen 555k-26-mpe-1995-tentang-k3-pertambangan1
Kepmen 555k-26-mpe-1995-tentang-k3-pertambangan1
Sylvester Saragih
 
Contoh format-program-pengawas-sekolah-akhmadsudrajat-co-cc
Contoh format-program-pengawas-sekolah-akhmadsudrajat-co-ccContoh format-program-pengawas-sekolah-akhmadsudrajat-co-cc
Contoh format-program-pengawas-sekolah-akhmadsudrajat-co-cc
mielaanjani
 
τα 10 πιο επικίνδυνα μονοπάτια του κόσμου
τα 10 πιο επικίνδυνα μονοπάτια του κόσμουτα 10 πιο επικίνδυνα μονοπάτια του κόσμου
τα 10 πιο επικίνδυνα μονοπάτια του κόσμου
ksemagda
 

Viewers also liked (20)

Teknik Otomotif Alat Berat safety & methode
Teknik Otomotif Alat Berat safety & methodeTeknik Otomotif Alat Berat safety & methode
Teknik Otomotif Alat Berat safety & methode
 
Modul #3 pembinaan pengelolaan lingkungan
Modul #3 pembinaan pengelolaan lingkunganModul #3 pembinaan pengelolaan lingkungan
Modul #3 pembinaan pengelolaan lingkungan
 
Kebijakan Pengawasan
Kebijakan PengawasanKebijakan Pengawasan
Kebijakan Pengawasan
 
INVESTIGASI K3 TAMBANG
INVESTIGASI K3 TAMBANGINVESTIGASI K3 TAMBANG
INVESTIGASI K3 TAMBANG
 
Surat neraca limbah
Surat neraca limbahSurat neraca limbah
Surat neraca limbah
 
40084299 analisis-investasi-tambang
40084299 analisis-investasi-tambang40084299 analisis-investasi-tambang
40084299 analisis-investasi-tambang
 
Cashflow tambang
Cashflow tambangCashflow tambang
Cashflow tambang
 
Studi Kelayakan Tambang: Pengantar
Studi Kelayakan Tambang: PengantarStudi Kelayakan Tambang: Pengantar
Studi Kelayakan Tambang: Pengantar
 
Kepmen 555k-26-mpe-1995-tentang-k3-pertambangan1
Kepmen 555k-26-mpe-1995-tentang-k3-pertambangan1Kepmen 555k-26-mpe-1995-tentang-k3-pertambangan1
Kepmen 555k-26-mpe-1995-tentang-k3-pertambangan1
 
Contoh format-program-pengawas-sekolah-akhmadsudrajat-co-cc
Contoh format-program-pengawas-sekolah-akhmadsudrajat-co-ccContoh format-program-pengawas-sekolah-akhmadsudrajat-co-cc
Contoh format-program-pengawas-sekolah-akhmadsudrajat-co-cc
 
FORUM PORTUGAL ENERGY POWER: "Mais eficiência, Maior Competitividade em Portu...
FORUM PORTUGAL ENERGY POWER: "Mais eficiência, Maior Competitividade em Portu...FORUM PORTUGAL ENERGY POWER: "Mais eficiência, Maior Competitividade em Portu...
FORUM PORTUGAL ENERGY POWER: "Mais eficiência, Maior Competitividade em Portu...
 
20 steps to build an awesome personal brand
20 steps to build an awesome personal brand20 steps to build an awesome personal brand
20 steps to build an awesome personal brand
 
Tarjeta de amistad
Tarjeta de amistad Tarjeta de amistad
Tarjeta de amistad
 
Brochure Animated wind parks
Brochure Animated wind parksBrochure Animated wind parks
Brochure Animated wind parks
 
15 Marzo - Festa piazzetta Santa Rosalia
15 Marzo - Festa piazzetta Santa Rosalia15 Marzo - Festa piazzetta Santa Rosalia
15 Marzo - Festa piazzetta Santa Rosalia
 
Dbms chapter iv
Dbms chapter ivDbms chapter iv
Dbms chapter iv
 
Tra diem thi dai hoc kinh te quan tri kinh doanh dh thai nguyen - diemthisieu...
Tra diem thi dai hoc kinh te quan tri kinh doanh dh thai nguyen - diemthisieu...Tra diem thi dai hoc kinh te quan tri kinh doanh dh thai nguyen - diemthisieu...
Tra diem thi dai hoc kinh te quan tri kinh doanh dh thai nguyen - diemthisieu...
 
Top 5 Supply Chain Leaders: What Your Competition is Doing Better
Top 5 Supply Chain Leaders: What Your Competition is Doing BetterTop 5 Supply Chain Leaders: What Your Competition is Doing Better
Top 5 Supply Chain Leaders: What Your Competition is Doing Better
 
τα 10 πιο επικίνδυνα μονοπάτια του κόσμου
τα 10 πιο επικίνδυνα μονοπάτια του κόσμουτα 10 πιο επικίνδυνα μονοπάτια του κόσμου
τα 10 πιο επικίνδυνα μονοπάτια του κόσμου
 
067.verbal abuse
067.verbal abuse067.verbal abuse
067.verbal abuse
 

Similar to Presentase study inspeksi IT pada PT. LHI tahun 2013

Kegiatan Laboratorium Lingkungan PT. Mutuagung Lestari Oleh Dwi Angga Teguh s
Kegiatan Laboratorium Lingkungan PT. Mutuagung Lestari Oleh Dwi Angga Teguh sKegiatan Laboratorium Lingkungan PT. Mutuagung Lestari Oleh Dwi Angga Teguh s
Kegiatan Laboratorium Lingkungan PT. Mutuagung Lestari Oleh Dwi Angga Teguh s
dwi angga teguh santoso
 
Tabel analis resiko hiradc peledakan tambang
Tabel analis resiko hiradc peledakan tambangTabel analis resiko hiradc peledakan tambang
Tabel analis resiko hiradc peledakan tambang
Sylvester Saragih
 
6. PERLINDUNGAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN_REV01_300920_NonVid_fr_EDP.pdf
6. PERLINDUNGAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN_REV01_300920_NonVid_fr_EDP.pdf6. PERLINDUNGAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN_REV01_300920_NonVid_fr_EDP.pdf
6. PERLINDUNGAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN_REV01_300920_NonVid_fr_EDP.pdf
empupacol1
 

Similar to Presentase study inspeksi IT pada PT. LHI tahun 2013 (20)

Pert 1 sp 7.ppt
Pert 1 sp 7.pptPert 1 sp 7.ppt
Pert 1 sp 7.ppt
 
2. Peraturan Perundangan.ppt
2. Peraturan Perundangan.ppt2. Peraturan Perundangan.ppt
2. Peraturan Perundangan.ppt
 
2. peraturan perundangan
2. peraturan perundangan2. peraturan perundangan
2. peraturan perundangan
 
Laporan OJT AK3 listrik
Laporan OJT AK3 listrikLaporan OJT AK3 listrik
Laporan OJT AK3 listrik
 
Laporan Magang Proyek Twin Tower UPN Veteran Jatim.pptx
Laporan Magang Proyek Twin Tower UPN Veteran Jatim.pptxLaporan Magang Proyek Twin Tower UPN Veteran Jatim.pptx
Laporan Magang Proyek Twin Tower UPN Veteran Jatim.pptx
 
Materi_sarana_proteksi_kebakaran_pptx.pptx
Materi_sarana_proteksi_kebakaran_pptx.pptxMateri_sarana_proteksi_kebakaran_pptx.pptx
Materi_sarana_proteksi_kebakaran_pptx.pptx
 
POP - Modul Pembekalan UJI Kompetensi - CK - Rev3.pptx
POP - Modul Pembekalan UJI Kompetensi - CK - Rev3.pptxPOP - Modul Pembekalan UJI Kompetensi - CK - Rev3.pptx
POP - Modul Pembekalan UJI Kompetensi - CK - Rev3.pptx
 
Pemantauan & Pengendalian Pencemaran Udara
Pemantauan & Pengendalian Pencemaran UdaraPemantauan & Pengendalian Pencemaran Udara
Pemantauan & Pengendalian Pencemaran Udara
 
Sosialisasi PPPU.pptx
Sosialisasi PPPU.pptxSosialisasi PPPU.pptx
Sosialisasi PPPU.pptx
 
K3 PERTAMBANGAN 2.pdf
K3 PERTAMBANGAN 2.pdfK3 PERTAMBANGAN 2.pdf
K3 PERTAMBANGAN 2.pdf
 
208119724 rks-sumur-bor
208119724 rks-sumur-bor208119724 rks-sumur-bor
208119724 rks-sumur-bor
 
Kegiatan Laboratorium Lingkungan PT. Mutuagung Lestari Oleh Dwi Angga Teguh s
Kegiatan Laboratorium Lingkungan PT. Mutuagung Lestari Oleh Dwi Angga Teguh sKegiatan Laboratorium Lingkungan PT. Mutuagung Lestari Oleh Dwi Angga Teguh s
Kegiatan Laboratorium Lingkungan PT. Mutuagung Lestari Oleh Dwi Angga Teguh s
 
2. peraturan perundangan
2. peraturan perundangan2. peraturan perundangan
2. peraturan perundangan
 
01. Melaksanakan Peraturan Keselamatan Pertambangan.pptx
01. Melaksanakan Peraturan Keselamatan Pertambangan.pptx01. Melaksanakan Peraturan Keselamatan Pertambangan.pptx
01. Melaksanakan Peraturan Keselamatan Pertambangan.pptx
 
Tabel analis resiko hiradc peledakan tambang
Tabel analis resiko hiradc peledakan tambangTabel analis resiko hiradc peledakan tambang
Tabel analis resiko hiradc peledakan tambang
 
1. Materi 1_Dasar Hukum SMKP Minerba - Alles.pdf
1. Materi 1_Dasar Hukum SMKP Minerba - Alles.pdf1. Materi 1_Dasar Hukum SMKP Minerba - Alles.pdf
1. Materi 1_Dasar Hukum SMKP Minerba - Alles.pdf
 
REVISI PTT KELOMPOK 2.pptx
REVISI PTT KELOMPOK 2.pptxREVISI PTT KELOMPOK 2.pptx
REVISI PTT KELOMPOK 2.pptx
 
6. PERLINDUNGAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN_REV01_300920_NonVid_fr_EDP.pdf
6. PERLINDUNGAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN_REV01_300920_NonVid_fr_EDP.pdf6. PERLINDUNGAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN_REV01_300920_NonVid_fr_EDP.pdf
6. PERLINDUNGAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN_REV01_300920_NonVid_fr_EDP.pdf
 
18.K3 Mekanik.ppt
18.K3 Mekanik.ppt18.K3 Mekanik.ppt
18.K3 Mekanik.ppt
 
18.K3 Mekanik.ppt
18.K3 Mekanik.ppt18.K3 Mekanik.ppt
18.K3 Mekanik.ppt
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
AlfandoWibowo2
 

Recently uploaded (20)

CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 

Presentase study inspeksi IT pada PT. LHI tahun 2013

  • 1. Diklat Inspektur Tambang Pertama Inspeksi Teknik-K3-Lingkungan-Konservasi PT. LANNA HARITA INDONESIA KALIMANTAN TIMUR Oleh : FIRDAUS 19811108 201001 1 015
  • 2. Diklat Inspektur Tambang Pertama PENDAHULUAN Dasar Hukum  UU No.1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja  UU No 4 Tahun 2009 ttg Pertambangan Mineral dan Batubara  UU No 32 Th 2009 ttg Perlindungan Pengelolaan Lingkungan Hidup  PP No 55 Tahun 2010 ttg Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pengelolaan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara  PP 27 th 2012 ttg Perizinan Lingkungan  PP 18 /1999 jo PP 85/1999 ttg Pengelolaan Limbah B3  PP 82/2001 ttg Pengendalian Pencamaran Air  Kepmen PE No 555.K/26/ M.PE/1995 tentang K3   Kepmen Pertambangan dan Energi No. 1211.K/1995 Tentang Pencegahan dan Penanggulangan Perusakan dan pencemaran Lingkungan pada Kegiatan pertambangan Umum Permen ESDM No 18 Tahun 2008 ttg Reklamasi dan Penutupan Tambang
  • 3. Diklat Inspektur Tambang Pertama Lanjutan…… Maksud dari kegiatan pengawasan :  Untuk menegakkan aturan dan regulasi yang digunakan pada kegiatan usaha pertambangan, sebagai bentuk pembinaan dan pengawasan pemerintah terhadap kegiatan usaha pertambangan untuk memastikan pelaku usaha pertambangan yang telah memperoleh Izin dari pemerintah telah melaksanakan kaidah-kaidah pertambangan yang baik dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Tujuan :  Mewujudkan kerjasama pemerintah dan perusahaan dalam bentuk partnership serta sinergitas yang saling mendukung dalam penerapan kaidah-kaidah pertambangan sesuai good mining practice dan peraturan yang berlaku
  • 4. Diklat Inspektur Tambang Pertama Pelaksanaan Inspeksi Inspeksi K3 Inspeksi Lingkungan Inspeksi Teknik Pertambangan Inspeksi Konservasi
  • 5. Diklat Inspektur Tambang Pertama Inspeksi K3
  • 6. Diklat Inspektur Tambang Pertama Hasil Temuan Inspeksi Lokasi dan Permasalahan Foto Lokasi : Workshop Temuan : Penempatan alat pemadam api ringan yang tidak ergonomis dan pada fuel storage apar tidak ada serta pemeriksaan kondisi apar tidak setiap bulan Rekomendasi : Tempatkan APAR sesuai aturan yang berlaku, lakukan pemeriksaan rutin. Dasar Hukum : Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal 107, 108 dan 109
  • 7. Diklat Inspektur Tambang Pertama Hasil Temuan Inspeksi Lokasi dan Permasalahan Foto Lokasi : Workshop Temuan : Unit Dump Truck yang sedang breakdown tidak dipasang LOTO Rekomendasi : Pasang LOTO pada setiap pekerjaan breakdown. Dasar Hukum : Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal 210 ayat 6
  • 8. Diklat Inspektur Tambang Pertama Hasil Temuan Inspeksi Lokasi dan Permasalahan Foto Lokasi : Workshop Temuan : Welding Cable dibiarkan menghalangi jalan setelah selesai dipakai Rekomendasi : Segera kembalikan pada tempatnya bila selesai digunakan. Dasar Hukum : Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal Pasal 159
  • 9. Diklat Inspektur Tambang Pertama Hasil Temuan Inspeksi Lokasi dan Permasalahan Foto Lokasi : Disposal Area Pit 7 Temuan : Alat angkut langsung melakukan dumping overburden di bibir tebing yang tidak memiliki tanggul pengaman. Rekomendasi : Pasang tanda batas dumping dari bibir tebing dan buat tanggul pengaman. Dasar Hukum : Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal Pasal 240 ayat 2
  • 10. Diklat Inspektur Tambang Pertama Hasil Temuan Inspeksi Lokasi dan Permasalahan Foto Lokasi : Disposal Area Pit 7 Temuan : Dump men tidak memakai alat pelindung diri pada saat bekerja di area dumping point. Rekomendasi : Pakai alat pelindung diri. Dasar Hukum : Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal Pasal 81 ayat 4 dan Pasal 83
  • 11. Diklat Inspektur Tambang Pertama Hasil Temuan Inspeksi Lokasi dan Permasalahan Foto Lokasi : Front Penambangan Pit 7 Temuan : Pintu cabin Excavator terbuka saat sedang beroperasi. Rekomendasi : Tutup pintu cabin bila sedang beroperasi. Dasar Hukum : Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal Pasal 140 ayat 13
  • 12. Diklat Inspektur Tambang Pertama Hasil Temuan Inspeksi Lokasi dan Permasalahan Foto Lokasi : Port Site Temuan : Operator tidak memiliki Simper dan tidak melakukan P2H (tidak mengetahui istilah P2H. Rekomendasi : Dilarang mengoperasikan unit bagi operator tanpa Simper, sosialisasikan P2H. Dasar Hukum : Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal Pasal 142 dan Pasal 250
  • 13. Diklat Inspektur Tambang Pertama Hasil Temuan Inspeksi Lokasi dan Permasalahan Foto Lokasi : Port Site Temuan : Belt Conveyor yang sudah mengalami kerusakan dan harus segera diganti. Rekomendasi : Ganti Belt Conveyor yang sudah mengalami kerusakan. Dasar Hukum : Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal Pasal 408
  • 14. Diklat Inspektur Tambang Pertama Hasil Temuan Inspeksi Lokasi dan Permasalahan Foto Lokasi : Port Site Temuan : Terdapat sambungan kabel listrik yang tidak aman dan hampir bersentuhan dengan tanah. Rekomendasi : Isolasi kabel sesuai dengan standar isolasi atau ganti kabel yang putus dengan kabel baru. Dasar Hukum : Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal Pasal 204 dan 421
  • 15. Diklat Inspektur Tambang Pertama Hasil Temuan Inspeksi Lokasi dan Permasalahan Foto Lokasi : Port Site Temuan : Kurangnya rambu-rambu lintas pada jalan hauling. Rekomendasi : lalu Pasang rambu lalu lintas pada area yang rawan kecelakaan tambang. Dasar Hukum : Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal Pasal 146
  • 16. Diklat Inspektur Tambang Pertama Inspeksi Lingkungan
  • 17. Diklat Inspektur Tambang Pertama Hasil Temuan Inspeksi Lokasi dan Permasalahan Foto Lokasi : Workshop Temuan : Tumpahan batubara daerah washing pad. Rekomendasi : pada Pastikan unit sudah tidak memuat batubara saat akan dicuci. Dasar Hukum : Peraturan Pemerintah No. 55 Pasal 25
  • 18. Diklat Inspektur Tambang Pertama Hasil Temuan Inspeksi Lokasi dan Permasalahan Foto Lokasi : Workshop Temuan : Air yang bercampur dengan oli dan grease dibiarkan begitu saja di lantai workshop dan langsung mengalir ke lingkungan sekitar. Rekomendasi : Bengkel harus selalu dalam keadaan bersih. Dasar Hukum : Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal 159
  • 19. Diklat Inspektur Tambang Pertama Hasil Temuan Inspeksi Lokasi dan Permasalahan Foto Lokasi : Area Reklamasi Pit 7 Temuan : Daerah reklamasi tidak ditanami cover crop dan langsung ditanami pohon sehingga tererosi oleh air hujan. Rekomendasi : Tanami cover crop sebelum ditanami pohon (reklamasi). Dasar Hukum : UU No. 4 Tahun 2009 Pasal 96 bagian c, PP No. 55 Tahun 2010 Pasal 28 ayat 1 bagian a dan b
  • 20. Diklat Inspektur Tambang Pertama Hasil Temuan Inspeksi Lokasi dan Permasalahan Foto Lokasi : SP 30 Titik Penaatan Pit 7 Temuan : Kualitas air pada titik penaatan belum memenuhi baku mutu lingkungan dengan pH 4, di papan kontrol tertulis pH 6. Rekomendasi : Gunakan alat ukur pH yang baik dan selalu dikalibrasi/gunakan kertas lakmus sebagai pembanding. Dasar Hukum : Permen LH 113/2003
  • 21. Diklat Inspektur Tambang Pertama Inspeksi Teknis Pertambangan
  • 22. Diklat Inspektur Tambang Pertama Hasil Temuan Inspeksi Lokasi dan Permasalahan Foto Lokasi : Front Penambangan Pit 7 Temuan : Terdapat longsoran pada lereng di font penambangan pit 7 timur. Rekomendasi : Lakukan kajian kestabilan lereng untuk memastikan tidak terjadi longsor susulan. Dasar Hukum : Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal 240 ayat 1 dan Peraturan Pemerintah No. 55 Tahun 2010 Pasal 25
  • 23. Diklat Inspektur Tambang Pertama Inspeksi Konservasi Batubara
  • 24. Diklat Inspektur Tambang Pertama Hasil Temuan Inspeksi Lokasi dan Permasalahan Foto Lokasi : Workshop Temuan : Batubara yang masih bernilai ekonomis terhambur di area workshop. Rekomendasi : Pastikan unit sudah tidak memuat batubara saat akan dicuci. Dasar Hukum : No. 4 Tahun 2009 Pasal 96 bagian d, PP No. 55 Tahun 2010 Pasal 25 ayat 1 bagian a
  • 25. Diklat Inspektur Tambang Pertama Hasil Temuan Inspeksi Lokasi dan Permasalahan Foto Lokasi : Stock Pile Port Site Temuan : Terjadi swabakar timbunan batubara. pada Rekomendasi : Segera lakukan penanganan terhadap swabakar, lakukan sistem FIFO. Dasar Hukum : Kepmen 555.K/26/M.PE/1995 Pasal 501 ayat 2 bagian f dan Pasal 523 ayat 6
  • 26. Diklat Inspektur Tambang Pertama Hasil Temuan Inspeksi Lokasi dan Permasalahan Foto Lokasi : Stock Pile Port Site Temuan : Penumpukan batubara rendah pada stock pile. kadar Rekomendasi : Lakukan sistem FIFO dalam proses penjualan batubara. Dasar Hukum : UU No. 4 Tahun 2009 Pasal 96 bagian d, PP No. 55 Tahun 2010 Pasal 25 ayat 1 bagian a dan c
  • 27. Diklat Inspektur Tambang Pertama Rekomendasi/Pendafataran Buku Tambang Keselamatan dan Kesehatan Kerja    Segera memasang rambu lalu lintas pada jalan tambang, berupa rambu batas kecepatan, penunjuk arah dan pasang pada median jalan di mine road. Kepmen PE 555.K/26/M.PE/1995, Pasal 144 ayat (1). (Waktu pelaksanaan : minimal 2 minggu ) Lakukan dumping material dengan jarak aman 7,5 meter dari bibir tebing di area dumping point disposal pit 7 dan segara pasang tanggul pengaman pada bibir tebing tersebut. Kepmen PE No.555.K/26/M.PE/1995, Pasal 240 ayat 2 ; (Waktu pelaksanaan : minimal 1 minggu) Pastikan kondisi semua APAR siap pakai, lakukan pemeriksaan berkala setiap 1 bulan dan segera ganti APAR sudah terpakai yang masih terpasang, memperhatikan penempatan APAR yang baik sesuai aturan dan segera menempatkan APAR di lokasi fuel storage. Kepmen PE No. 555.K/26/ M.PE/1995 pasal 105 (1) (Waktu pelaksanaan : berkala dan kontinyu)
  • 28. Diklat Inspektur Tambang Pertama Rekomendasi/Pendafataran Buku Tambang Lanjutan……    Pasang LOTO pada tempat yang seharusnya saat pekerjaan servis dan maintenance akan dimulai, dan dibuka saat pekerjaan servis dan maintenance telah selesai dan alat dalam kondisi siap dioperasikan . Kepmen No.555.K/26/M.PE/1995, Pasal 210 ayat 4 (Waktu pelaksanaan : segera) Dilarang mengoperasikan alat bagi operator yang belum memiliki Simper. Kepmen No.555.K/26/M.PE/1995, Pasal 250 dan Pasal 253 (Waktu pelaksanaan : segera) P2H harus selalu dilaksanakan sebelum mengoperasikan alat. Kepmen No.555.K/26/M.PE/1995, Pasal Pasal 253 (Waktu pelaksanaan : Setiap hari dan kontinyu)
  • 29. Diklat Inspektur Tambang Pertama Rekomendasi/Pendafataran Buku Tambang Pengelolaan Lingkungan  Cegah terjadinya erosi pada area reklamasi di pit 7 timur agar tidak terjadi erosi gully dengan cara segera tanami dengan tanaman penutup (cover crop) dan beri pupuk agar tanaman revegetasi tidak mengalami gagal tumbuh. Kepmen PE No. 1211.K/008/M.PE/1995. Pasal 12 dan Pasal 13 (Waktu pelaksanaan : minimal 1 minggu)  Segera lakukan penambahan kapur pada settling pond di area SP 30 Titik Penaatan Pit 7 dan pemantauan kualitas air di outlet ditingkatkan menggunakan alat ukur pH yag senantiasa dikalibrasi agar pembacaan pH akurat sebelum dialirkan ke lingkungan. Permen LH 113/2003. (Waktu pelaksanaan : minimal 1 minggu)
  • 30. Diklat Inspektur Tambang Pertama Rekomendasi/Pendafataran Buku Tambang Teknis Pertambangan  Lakukan kajian kestabilan lereng pada pit 7 timur dan pastikan tidak ada longsor susulan. Kepmen PE No. 1211.K/008/M.PE/1995. Pasal 11 (Waktu pelaksanaan : minimal 1 minggu dan kontinyu)
  • 31. Diklat Inspektur Tambang Pertama Rekomendasi/Pendafataran Buku Tambang Konservasi Sumber Daya Batubara  Segera lakukan penanganan terhadap swabakar, lakukan sistem FIFO . PP 55 Tahun 2010, Pasal 25 (Waktu pelaksanaan : 1 Minggu dan kontinyu)