tawakal adalah salah satu cara agar bisa dekat dengan allah.. Presentase ini diperuntukkan untuk anda yang ingin belajar agama islam jauh lebih dalam .. semoga presentase ini dapat mempermudah dan bisa menerapkan dalam kehidupan sehari hari .. oleh karena itu kritik dan saran dari anda diperlukan untuk kesempurnaan dari presentase ini .. @fajarrsbispenjoe@gmail.com
2. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
Welcome to our presentation
PENGERTIAN
tawakal
CIRI-CIRI
DALIL
CONTOH KISAH
MANFAAT
DERAJAT TAWAKAL
CREATED BY :
FAJAR ILHAM ROSI
KENZI AHMAD HASYAPUTRA
3. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
PENGERTIAN
ُ
Tawakal (bahasa Arab: )توكلatau tawakkul berarti mewakilkan atau
menyerahkan. Dalam agama Islam tawakal berarti berserah diri sepenuhnya
kepada Allah dalam menghadapi atau menunggu hasil suatu pekerjaan, atau
menanti akibat dari suatu keadaan.
Tawakkal adalah suatu sikap mental seorang yang merupakan hasil dari
keyakinannya yang bulat kepada Allah, karena di dalam tauhid ia diajari agar
meyakini bahwa hanya Allah yang menciptakan segala-galanya,
pengetahuanNya Maha Luas, Dia yang menguasai dan mengatur alam
semesta ini. Keyakinan inilah yang mendorongnya untuk menyerahkan segala
persoalannya kepada Allah. Hatinya tenang dan tenteram serta tidak ada rasa
curiga, karena Allah Maha Tahu dan Maha Bijaksana.
4. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
CONTOH KISAH
Kisah ajaib ini, terjadi pada seorang buta lagi miskin yang dicampakkan oleh
kaum wanita. Lalu dia berdo’a kepada Allah Ta’ala dan Allah pun mengabulkan
do’anya dengan gadis yang paling cantik di antara mereka. Kisah ini disebutkan
oleh Syaikh Abdul ‘Aziz al-‘Aql dalam muhadarahnya yang berjudul Qashash wa
‘Ibar. Kisah nyata ini terjadi pada salah seorang kerabat Syaikh sendiri.
Syaikh Abdul Aziz mengatakan, “Diantara kisah yang pernah saya alami adalah
seseorang dari famili saya yang hafal al-Qur’an, dan yang shalih. Saya
mengenalnya dan kami mencintainya ketika kami masih kanak-kanak. Orang tadi
ahli bersilaturahim dan selalu beristiqamah untuk taat kepada Allah. Dan dia
adalah orang yang buta. Pada suatu hari, dia berkata kepada saya, “Hai anakku waktu itu saya berumur 16 atau 17 tahun- kenapa kamu tidak menikah?”
5. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
PENGERTIAN
Imam al-Ghazali merumuskan definisi tawakkal sebagai berikut, "Tawakkal
ialah menyandarkan kepada Allah swt tatkala menghadapi suatu kepentingan,
bersandar kepadaNya dalam waktu kesukaran, teguh hati tatkala ditimpa
bencana disertai jiwa yang tenang dan hati yang tenteram.
Menurut Abu Zakaria Ansari, tawakkal ialah "keteguhan hati dalam
menyerahkan urusan kepada orang lain". Sifat yang demikian itu terjadi
sesudah timbul rasa percaya kepada orang yang diserahi urusan tadi. Artinya,
ia betul-betul mempunyai sifat amanah (tepercaya) terhadap apa yang
diamanatkan dan ia dapat memberikan rasa aman terhadap orang yang
memberikan amanat tersebut.
6. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
CIRI– CIRI
1. Mujahadah
Orang yang bertawakal selalu bersungguh-sungguh dalam menyelesaikan suatu pekerjaan
.
Seorang pelajar yang bertawakal akan belajar dengan sungguh-sungguh untuk dapat
menyelesaikan studinya dengan hasil yang baik.
Petani yang bertawakal akan bekerja dengan ulet agar hasil pertaniannya dapat menghasilkan
hasil panen yang maksimal.
Bagi orang yang bertawakal apa pun pekerjaannya asalkan tidak bertentangan dengan syari’at
Islam akan dikerjakan dengan sungguh-sungguh.
2. Berdo’a
Segala sesuatu ada dalam genggaman Allah SWT, berdo’a adalah melambangkan betapa
kecilnya kita di hadapan Allah SWT.
Orang yang tidak pernah berdo’a menunjukkan sifat takabur, padahal segala usaha yang
kita lakukan jika Allah tidak mengizinkan tidak akan pernah terjadi.
Berdo’a diperintahkan oleh Allah SWT, seperti dalam firman-Nya :
“ Berdo’alah kalian niscaya akan Aku kabulkan “
7. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
CIRI– CIRI
3. Bersyukur
Mensyukuri segala apa yang diperoleh tanpa melihat besar kecilnya sesuatu yang
diperoleh merupakan ciri tawakal.
Dengan bersyukur pada apa yang diperoleh, kita akan selalu merasa puas, senang,
dan bahagia.
Seperti dalam firman Allah :
“ Bersyukurlah kepada-Ku niscaya akan aku tambah nikmatnya, tapi jika tidak
bersyukur sesungguhnya azabku teramat pedih “
4. Sabar
Dari kesemuanya itu, apa pun takdir Allah SWT yang terjadi pada kita, baik
kegagalan, penyakit, kesusahan, bencana, kekayaan, pangkat, dan sebagainya,
kita harus sabar menerimanya.
Dengan kesabaran, segala apa yang menimpa pada kita, jika itu suatu musibah
tidak akan menjadikan kita putus asa…, dan jika itu suatu kesenangan tidak
akan menjadikan kita lupa diri.
10. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
CONTOH KISAH
Saya jawab, “Hingga Allah memberi saya rizqi.” Dia berkata, “Wahai putraku,
bersikap jujurlah kepada Allah, ketuklah pintu Allah, dan berharaplah, pintu
kelapangan akan terbuka.” Kemudian dia berkata kepada saya, “Duduklah wahai
putraku, aku akan menceritakan kepadamu, apa yang pernah aku alami dulu.”
Dia melanjutkan, “Saya dulu benar-benar miskin, ibu dan bapakku adalah orang
miskin, kami semua sangat miskin, aku sendiri semenjak dilahirkan sudah menjadi
orang yang buta, pendek
Segala sifat yang tidak disukai wanita ada padaku. Kemudian aku sangat
menginginkan seorang wanita, akan tetapi kepada Allah aku tumpahkan seluruh
keprihatinanku, karena dengan kondisiku yang seperti itu, akan sulit rasanya untuk
mendapatkan seorang istri. Aku mendatangi ayahku kemudian mengatakan, “Wahai
ayah, aku ingin menikah.” Maka ayahku mentertawakanku.
11. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
CONTOH KISAH
Sebenarnya, dengan kata-katanya itu ayah telah membunuhku. Waktu itu aku
berumur kira-kira 24 atau 25 tahun. Lalu akupun pergi menemui ibuku.
Mengadukan perihalku, barangkali ia dapat membujuk ayahku. Hampir saja aku
menangis, ketika ibuku juga mengucapkan kata-kata seperti yang diucapkan oleh
ayah. Dia mengatakan, “Anakku, kamu akan nikah?!
Apakah kamu tidak waras nak?!
Siapa wanita yang mau sama kamu?!
Darimana kamu mendapatkan harta?!
Kamu tahu sendiri, bahwa kita semuanya ini sangat membutuhkan sedikit harta
untuk bertahan hidup. Kemudian kamu juga jangan lupa, bahwa hutang kita telah
menumpuk.” Aku tidak berputus asa, kuulangi lagi usahaku untuk memahamkan
ayah dan ibuku. Akan tetapi sikap dan jawaban mereka tetap tidak berubah.
12. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
CONTOH KISAH
Pada suatu malam, aku berkata, “Mengapa aku tidak mengadukan hal ini pada
Tuhanku yang Maha Pengasih dan Penyayang?
Mengapa aku merengek-rengek dihadapan ayah dan ibu yang memang tidak mampu
melakukan apa-apa?
Mengapa aku tidak mengetuk pintu ilahi yang Maha Kuasa dan Perkasa?”
Lalu akupun shalat diakhir malam sebagaimana kebiasaanku. Aku mengangkat tangan
kepada Allah Ta’ala dan aku katakan diantara do’aku.
Ya Allah, ya Tuhanku, mereka mengatakan kalau aku miskin padahal Engkaulah yang
membuat aku miskin. Mereka mengatakan kalau aku buta, padahal Engkaulah yang
mengambil penglihatanku. Mereka mengatakan kalau aku adalah jelek dan buruk,
padahal Engkaulah yang menciptakan aku. Ilahi,
13. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
CONTOH KISAH
Tuhanku, Tuanku dan Penolongku, tidak ada sesembahan yang benar kecuali
Engkau, Engkau mengetahui apa yang ada didalam jiwaku. Engkau mengetahui
keinginanku untuk menikah, dan aku tidak ada daya dan upaya untuk itu. Ayah dan
ibuku menyatakan tidak sanggup. Ya Allah, mereka memang tidak sanggup dan
tidak mampu. Aku memahami kondisi mereka. Tetapi Engkau adalah Maha Mulia
dan Perkasa yang tidak terkalahkan oleh apapun.
Ilahi, kumohon satu rahmat dari rahmat-Mu. Wahai Tuhan yang Maha Mulia, Maha
Pengasih dan Penyayang, berikanlah kepadaku dengan segera seorang istri yang
penuh berkah, shalihah, dan cantik jelita. Yang menenangkan hatiku dan yang
menyatukan jiwaku.
Aku berdo’a sementara kedua mataku, mengucurkan air mata dan hatiku menangis
merendah dihadapan Allah Ta’ala. Karena aku shalat malam diawal waktu, maka
akupun mengantuk. Ketika aku tertidur, aku bermimpi seolah-olah aku berada
disebuah tempat yang sangat panas. Sepertinya ada kobaran api yang sangat
dahsyat. Tidak lama setelah itu, aku melihat ada satu kemah yang turun dari langit.
Kemah yang sangat indah mempesona, belum pernah aku melihat sebelumnya.
14. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
CONTOH KISAH
Hingga kemah itupun turun diatasku dan memayungiku. Bersamaan dengan itu, ada
hawa dingin yang aku tidak mampu menceritakannya karena benar-benar membawa
sebuah kedamaian, hingga aku terbangun karena kedinginan setelah merasa
kepanasan yang amat sangat. Aku terbangun dan perasaanku sangat senang dengan
mimpi tersebut. Dipagi yang buta aku pergi menemui seorang alim yang dapat
menafsiri mimpi.
Maka setelah aku ceritakan apa yang kualami dalam mimpi itu, seorang alim tersebut
mengatakan kepadaku, “Hai anakku, engkau sudah menikah, jika tidak, mengapa
kamu tidak menikah?”
Maka saya katakan, “Tidak, demi Allah saya belum menikah.” Dia bertanya,
“Mengapa engkau tidak menikah?”
Kukatakan, “Demi Allah Ya Syaikh, seperti yang engku ketahui, aku adalah seorang
yang buta lagi miskin, dan buruk rupa.”
Dia berkata, “Hai anakku, apakah tadi malam engkau telah mengetuk pintu Tuhan
mu?”
15. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
CONTOH KISAH
Kukatakan, “Ya, aku telah mengetuk pintu Tuhan ku.” Syaikh berkata,
“Pergilah wahai putraku, perhatikanlah gadis yang paling cantik dalam
benakmu dan pinanglah, karena pintu itu telah terbuka untukmu. Ambillah
yang terbaik apa yang ada dalam dirimu dan jangan merasa rendah dengan
mengatakan, “Aku adalah seorang yang buta, maka aku akan mencari wanita
yang buta pula, jika tidak maka yang begini, dan yang begitu. Tetapi
perhatikanlah gadis yang terbaik, karena pintu itu telah dibuka untukmu.”
Setelah aku berfikir dalam diriku, aku memilih gadis yang dikenal sebagai
gadis yang paling cantik di daerah itu disamping memiliki nasab dan keluarga
yang terhormat. Maka aku mendatangi ayah, kukatakan barangkali ayah mau
pergi kepada mereka guna meminang gadis itu untukku. Ayah menolak dengan
keras, lebih keras dari penolakannya yang pertama. Dia benar-benar menolak
secara mentah-mentah mengingat rupaku yang buruk dan kemelaratanku,
apalagi gadis yang kuinginkan adalah gadis yang paling cantik di negeri itu.
16. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
CONTOH KISAH
Maka aku pergi sendiri. Aku bertamu kepada keluarga itu, mengucapkan salam
kepada mereka dan mengatakan kepada orang tuanya, “Saya menginginkan
Fulanah (maksudnya putrinya).” Dia menjawab, “Kamu menginginkan putriku?”
Saya jawab, “Ya.” Maka dia menjawab, “Demi Allah, ahlan wasahlan, wahai putra
Fulan, selamat datang wahai pembawa Al-Qur’an, demi Allah hai putraku, kami
tidak mendapatkan laki-laki yang lebih baik darimu, akan tetapi aku berharap agar
putriku mau menerimanya.” Kemudian ia pergi menuju putrinya dan mengatakan,
“Wahai putriku, ini Fulan datang meminangmu.
Memang dia buta akan tetapi dia hafal Al-Qur’an, dia menyimpan Al-Qur’an di
dalam dadanya. Apabila engkau dapat merelakannya untukmu, maka tawakkallah
kepada Allah.” Sang putripun menjawab, “Sesudahmu, tidak ada hal lain wahai
ayah, kami bertawakkal kepada Allah.”
17. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
CONTOH KISAH
Selang sepekan setelah itu, wanita cantik itupun menjadi istri bagi si buta yang miskin
dengan taufik Allah dan kemudahan dariNya karena keutamaan Al-Qur’an.
Walhamdulillahirabbil ‘alamin.
18. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
MANFAAT
Dicukupkan Rizkinya dan merasakan ketenangan"Dan, barangsiapa yang
bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan
(keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang yang
dikehendaki-Nya"(At Thalaq 33).
Dikuatkan dan dijauhkan dari Syetan. "Sesungguhnya syaitan itu tidak ada
kekuasaannya atas orang-orang beriman dan bertawakal kepada
Tuhannya"(An Nahl:99)
Termasuk dari umat Nabi Muhammad yang masuk surga tanpa di hisab.
Di dalam hadits diriwayatkan, Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam pernah
menyebutkan bahwa di antara umatnya ada tujuh puluh ribu orang yang
masuk surga tanpa hisab. Kemudian beliau bersabda,
"Yaitu mereka yang tidak membual, tidak mencuri, tidak membuat ramalan
yang buruk-buruk dan kepada Rabb mereka bertawakal". (Diriwayatkan
Al-Bukhary dan Muslim)
19. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
DERAJAT TAWAKAL
•Derajat pertama dari tawakal adalah : Ma’rifat kepada Allah SWT dengan
segala sifat-sifat-Nya minimal meliputi tentang kekuasaan-Nya
keagungan-Nya, keluasan ilmu-Nya, keluasan kekayaan-Nya, bahwa
segala urusan akan kembali pada-Nya, dan segala sesuatu terjadi karena
kehendak-Nya, dsb.
•Derajat tawakal yang kedua adalah : Memiliki keyakinan akan keharusan
melakukan usaha. Karena siapa yang menafikan keharusan adanya usaha,
maka tawakalnya tidak benar sama sekali. Seperti seseorang yang ingin
pergi haji, kemudian dia hanya duduk di rumahnya, maka sampai
kapanpun ia tidak akan pernah sampai ke Mekah. Namun hendaknya ia
memulai dengan menabung, kemudian pergi kesana denan kendaraan yang
dapat menyampaikannya ke tujuannya tersebut.
20. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
DERAJAT TAWAKAL
•Derajat Tawakal yang ketiga adalah : Adanya
ketetapan hati dalam mentauhidkan
(mengesakan) Dzat yang ditawakali, yaitu Allah
SWT. Karena tawakal memang harus disertai
dengan keyakinan akan ketauhidan Allah. Jika
hati memiliki ikatan kesyirikan-kesyirikan
dengan sesuatu selain Allah, maka batallah
ketawakalannya.
21. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
DERAJAT TAWAKAL
•Derajat tawakal yang keempat adalah : Menyandarkan hati
sepenuhnya hanya kepada Allah SWT, dan menjadikan situasi
bahwa hati yang tenang hanyalah ketika mengingatkan diri
kepada-Nya. Hal ini seperti kondisi seorang bayi, yang hanya
bisa tenang dan tentram bila berada di susuan ibunya.
Demikian juga seorang hamba yang bertawakal, dia hanya
akan bisa tenang dan tentram jika berada di ‘susuan’ Allah
SWT.
22. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
DERAJAT TAWAKAL
Derajat tawakal yang kelima adalah : Husnudzan (baca ; berbaik sangka)
terhadap Allah SWT. Karena tidak mungkin seseorang bertawakal
terhadap sesuatu yang dia bersu’udzan kepadanya. Tawakal hanya dapat
dilakukan terhadap sesuatu yang dihusnudzani dan yang diharapkannya.
Derajat Tawakal yang keenam adalah : Memasrahkan jiwa sepenuhya
hanya kepada Allah SWT. Karena orang yang bertawakal harus sepenuh
hatinya menyerahkan segala sesuatu terhadap yang ditawakali. Tawakal
tidak akan mungkin terjadi, jika tidak dengan sepenuh hati memasrahkan
hatinya kepada Allah.
23. @COPYRIGHT MAN IC JAMBI (PANSUS)
DERAJAT TAWAKAL
Derajat tawakal yang ketujuh yaitu : Menyerahkan,
mewakilkan, mengharapkan, dan memasrahkan segala sesuatu
hanya kepada Allah SWT. Dan hal inilah yang merupakan
hakekat dari tawakal. Allah SWT berfirman: (QS. 40 : 44)
“Dan aku menyerahkan urusanku kepada Allah.
Sesungguhnya Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya”.