Dokumen tersebut membahas tentang perubahan suhu dan wujud benda akibat perpindahan kalor. Secara singkat, dibahas mengenai hubungan antara kalor, massa, dan kenaikan suhu suatu benda, faktor yang mempengaruhi penguapan zat cair, serta energi kalor yang dibutuhkan untuk proses perubahan wujud seperti mendidih dan melebur pada suhu tetap.
3. 1. Perubahan Suhu Benda
Kalor adalah suatu benda bentuk energi yang secara alamiahKalor adalah suatu benda bentuk energi yang secara alamiah
dapat berpindah dari benda yang suhunya tinngi menuju suhu yangdapat berpindah dari benda yang suhunya tinngi menuju suhu yang
lebih rendah saat bersinggungan.lebih rendah saat bersinggungan.
Besarnya kalor yang diperlukan oleh suatu benda sebandingBesarnya kalor yang diperlukan oleh suatu benda sebanding
dengan massa benda (m), bergantung pada kalor jenis (c), dandengan massa benda (m), bergantung pada kalor jenis (c), dan
sebanding dengan kenaikan suhu (∆t)sebanding dengan kenaikan suhu (∆t)
Secara sistematis dapat dituliskan :Secara sistematis dapat dituliskan :
Q = M x C x ∆tQ = M x C x ∆t
Ket :Ket :
Q = Kalor yang diperlukan atau dilepaskanQ = Kalor yang diperlukan atau dilepaskan
m = Massa bendam = Massa benda
C = Kalor jenis bendaC = Kalor jenis benda
∆t = kenaikan suhu∆t = kenaikan suhu
∆∆ = delta= delta
4. Satuan kalor menurut SI adalah Joule (J).
Terdapat kesetaraan antara satuan joule dengan
satuan kalori yang biasa dikenal dengan sebutan
tara kalor mekanik.
1 Kalori = 4,2 Joule
1 kilo kalori = 4,200 joule 4,2 x 1.000 = 4.200
1 Joule = 0,24 kalori
5. Kalor jenis suatu zat adalah banyaknya kalor yangKalor jenis suatu zat adalah banyaknya kalor yang
diperlukan oleh 1 Kg zat sehingga suhunya naikdiperlukan oleh 1 Kg zat sehingga suhunya naik
sebesar 1sebesar 1 00
C.C.
Secara sistematis, kalor jenis suatu zat dapatSecara sistematis, kalor jenis suatu zat dapat
dituliskan:dituliskan:
C = Q / M xC = Q / M x ∆∆tt
Sedangkan kapasitas kalor adalah banyaknya kalorSedangkan kapasitas kalor adalah banyaknya kalor
yang diperlukan oleh suatu benda sehingga suhunyayang diperlukan oleh suatu benda sehingga suhunya
naik 1naik 1 00
C.C.
6. Secara matematis kapasitas kalor dapat dituliskan:Secara matematis kapasitas kalor dapat dituliskan:
C = M x CC = M x C
karena:karena:
Q = M x C xQ = M x C x ∆∆tt
maka:maka:
Q = C xQ = C x ∆∆tt
Keterangan:Keterangan:
Q = kalor yang diprelukan atau dilepaskan (J)Q = kalor yang diprelukan atau dilepaskan (J)
C = kapasitas kalor benda (J/C = kapasitas kalor benda (J/00
C)C)
∆∆t = kenaikan suhu (t = kenaikan suhu (00
C)C)
∆∆ = delta= delta
7. 2. Perubahan Wujud Benda2. Perubahan Wujud Benda
a).a). MencairMencair
perubahan wujud benda padat menjadi cair disebutperubahan wujud benda padat menjadi cair disebut
mencair.mencair.
b).b). MembekuMembeku
Perubahan wujud benda cair menjadi padat disebutPerubahan wujud benda cair menjadi padat disebut
membeku.membeku.
c).c). MenguapMenguap
Perubahan wujud zat cair menjadi gas disebut menguap.Perubahan wujud zat cair menjadi gas disebut menguap.
d).d). MengembunMengembun
Perubahan wujud zat gas menjadi cair disebut mengembun.Perubahan wujud zat gas menjadi cair disebut mengembun.
e).e). MenyublimMenyublim
Perubahan wujud zat padat menjadi gas disebutPerubahan wujud zat padat menjadi gas disebut
menyumblim.menyumblim.
f).f). Mengkristal atau menghamblurMengkristal atau menghamblur
Perubahan wujud zat gas menjadi padat disebutPerubahan wujud zat gas menjadi padat disebut
mengkristal atau menghamblur.mengkristal atau menghamblur.
KonsepKonsep
Energi kalor yang diperlukan untuk merubah wujud zatEnergi kalor yang diperlukan untuk merubah wujud zat
disebut kalor Laten.disebut kalor Laten.
8. 3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penguapan3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penguapan
a). Memanaskan.a). Memanaskan.
b). Memperluas permukaan zar cairb). Memperluas permukaan zar cair
c). Meniupkan udara diatas permukaan zat cair.c). Meniupkan udara diatas permukaan zat cair.
d). Mengurangi tekanan.d). Mengurangi tekanan.
Beberapa peristiwa penguapan antara lain.Beberapa peristiwa penguapan antara lain.
a). Merebus air 100 °C.a). Merebus air 100 °C.
b). Menjemur pakaian basah menjadi keringb). Menjemur pakaian basah menjadi kering
c). Penguapan bias Freon dalam lemari es.c). Penguapan bias Freon dalam lemari es.
d). Alkohol ataupun spiritus yang diteteskan pada kulitd). Alkohol ataupun spiritus yang diteteskan pada kulit
tangan dapat menguap.tangan dapat menguap.
9. 4). Zat Mendidih Dengan Suhu Tetap Asalkan Tekanan4). Zat Mendidih Dengan Suhu Tetap Asalkan Tekanan
Udara Tiiidak BerubahUdara Tiiidak Berubah
Zat yang dipanaskan sampai suhu tertentu akanZat yang dipanaskan sampai suhu tertentu akan
mendidih. Penguapan yang terjadi diseluruh bagianmendidih. Penguapan yang terjadi diseluruh bagian
permukaan zat cair disebut mendidih.permukaan zat cair disebut mendidih.
Untuk mengubah wujud zat cair menjadi gas secaraUntuk mengubah wujud zat cair menjadi gas secara
matematis dapat dituliskan :matematis dapat dituliskan :
Q = M x U
Ket:Ket:
Q = Energi kalor yang diperlukanQ = Energi kalor yang diperlukan
M = Massa zatM = Massa zat
U = Kalor mendidih atau kaor uapU = Kalor mendidih atau kaor uap
10. 5. Zat Melebur Dengan Suhu Tetap Memerlukan Kalor5. Zat Melebur Dengan Suhu Tetap Memerlukan Kalor
Pada saat zat cair melebur yaitu perubahan wujud dariPada saat zat cair melebur yaitu perubahan wujud dari
padat menjadi cair memerlukan kalor.padat menjadi cair memerlukan kalor.
Untuk merubah wujud padat menjadi cair secaraUntuk merubah wujud padat menjadi cair secara
sistematis dapat dituliskansistematis dapat dituliskan
Q = M x L
Ket :Ket :
Q = Energi kalor yang diperlukanQ = Energi kalor yang diperlukan
M = Massa zatM = Massa zat
L = kalor leburL = kalor lebur