1. Pendahuluan
Dengan adanya kemajuan tekonologi yang semakin canggih dan betapa
berharganya keselamatan para pengemudi/pemakai kendaraan, maka syarat sebuah
kendaraan harus dapat membuat sipemakai lebih nyaman dan aman.
Oleh karena alasan itulah BMW mengembangkan lagi teknologi ASC+T, yang mana
dapat mengurangi gejala kendaraan sulit dikendalikan pada saat melewati jalan yang
kondisinya kurang bagus (basah, kering berkerikil, dll) walaupun kendaraan lagi
akselerasi. ASC+T (Automatic Stability Control & Traction) ini baru
dipasang pada kendaraa E36 323I M52, E39 M52 dan E38 735iL M62 yang di Assembly di
Indonesia.
1. PRINSIP KERJA ASC + T
ASC + T akan bekerja jika
♣ Kondisi sistem ASC + T nya tidak ada kerusakan.
♣ Posisi switchnya dalam posisi “ON” (lampu pada
Instrument Cluster mati setelah kunci kontak
“ON”)
♣ Ada laporan dari sensor putaran roda tentang
kondisi perbedaan putaran antara masing-masing
roda.
2. KEUNTUNGAN ASC + T
Menambah stabilitas kendaraan saat melewati jalan yang kondisinya
kurang baik (basah, licin, kering berkerikil dll) walaupun kendaraan saat itu
berakselerasi atau deselerasi.
asc+t/sa/wd 1

2. 3. KOMPONEN-KOMPONEN ASC + T
Sebenenarnya komponen-komponen ASC + T sebagian juga komponennya
sama ABS antaral lain ;
♠ ABS/ASC + T Control Unit
♠ ABS/ASC + T Hidraulic Unit
♠ Wheel speed sensor
♠ Tandem master silinder
♠ Relay ABS/ASC + T
Cuma pada ASC + T komponenny a ditambah lagi dengan
♠ ASC + T safety lamp
♠ Switch ASC + T
♠ Throttle Setting Motor (Motor ASC +T)
♠ Throttle potentiomer ASC + T
♠ Throttle butterfly ASC + T
♠ Interface with DME
3.1 ASC + T safety lamp
Komponen ASC + T yang berfungsi sebagai lampu control untuk mengetahui
kondisi dari sistem ASC + T. Jika lampu ini menyala berarti sistem ASC + T nya
tidak bekerja. Lampu ini bisa menyala karena di sistemnya
ada masalah atau memang dimatikan sistemnya oleh
pemakai dengan cara menekan switch ASC + T
2

3. 3.2 Switch ASC + T
Switch yang berfungsi untuk meng-aktifkan dan me-non aktifkan sistem ASC
+ T. Jika switch ini ditekan dan lampu ASC + T nya di Instrument Cluster menyala
berarti sistem di-non aktifkan.
3.3 Throttle Setting Motor (Motor ASC + T)
Komponen ASC + T yang berfungsi untuk membuka dan menutup throttle
butterfly lewat hubungan kabel. Throttle Setting Motor (motor ASC + T) ini
bekerja/aktif saat sistem ASC + T nya aktif yang ditandai dengan berkedipnya lampu
ASC + T pada Instrument Cluster.
3.4 Throttle Butterfly ASC + T
Komponen ASC + T yang berfungsi untuk menutup dan membuka saluran
udara dari air filter ke intake manifold. Thottle Butterfly ini berhubungan dengan
motor ASC + T yang dihubungkan
asc+t/sa/wd 3