Meningkatkan Budaya Membaca Pada Diri Siswa

1. Bimbingan Klasikal ...

3. Minat Baca Masyarakat
INDONESIA
• JAKARTA (Pos Kota)- Minat baca masyarakat
Indonesia tergolong masih sangat rendah.
UNESCO pada 2012 melaporkan bahwa indeks
minat baca warga Indonesia baru mencapai
angka 0,001. Artinya dalam setiap 1.000 orang
Indonesia, hanya ada satu orang yang memiliki
minat baca.
• Survei diatas juga kembali dikuatkan oleh laporan
yang dilakukan United Nation Development
Program (UNDP) yaitu Organisasi Program
Pembanggunan milik PBB bahwa indeks
pembangunan manusia Indonesia berada pada
posisi 121 dari 187 negara di dunia.

4. Tinggi?
Atau
Rendah?
• Untuk melihat rendahnya
minat membaca di sekolah
dengan mudah dapat diukur
dari daftar kunjungan siswa
ke Perpustakaan sekolah
sendiri.
• terbukti tingkat kunjungan
warga sekolah ke
Perpustakaan Sekolah secara
umum sangatlah rendah.
Minat
Baca
siswa
Indonesia??

5. Kenapa minat baca masyarakat
Indonesia rendah?
Media Indonesia pernah
menyebutkan bahwa rendahnya
minat baca masyarakat
Indonesia tidak terlepas dari
kurangnya kesadaran publik
akan arti penting membaca bagi
peningkatan kemampuan dan
kesejahteraan diri maupun
bangsa.

6. Perintah membaca dalam QS.Al-
’alaq (Ayat 1)
• “Iqra’ bismi rabbikal-ladzii khalaq”, yang
artinya ”Bacalah dengan (menyebut) nama
Tuhanmu Yang Menciptakan”
• wahyu yang pertama yang diturunkan Allah
kepada Nabi Muhammad SAW .
• Allah menghendaki umatnya membaca
dengan menyebut nama allah yang
bermanfaat untuk keselamatan sosial dan
tidak bertentangan dengan perintah Allah.

7. Ketrampilan Membaca
• Keterampilan membaca adalah salah satu
keterampilan berbahasa yang strategis dan
mutlak di kuasai oleh siswa SD setelah
mampu menyimak dan berbicara.
• Keterampilan membaca pada umumnya
diperoleh dengan cara mempelajarinya di
sekolah.
• Keterampilan membaca sangat unik dan
penting.

8. Pengertian Membaca
• membaca adalah suatu aktivitas untuk
menangkap intonasi bacaan baik yang
tersurat maupun tersirat dalam bentuk
pemahaman bacaan secara
literal,inferensial, evaluatif, kreatif dan
apresiasi dengan memanfaatkan
pengalaman belajar membaca.

9. Pengertian Budaya Membaca
• Budaya membaca adalah kegiatan positif
rutin yang baik dilakukan untuk melatih
otak agar menyerap apa-apa saja
informasi terbaik yang diterima seseorang
dalam kondisi dan waktu tertentu.
• Sumber bacaan bisa diperoleh dari buku,
surat kabar, tabloid, internet, dan
sebagainya.

10. Tujuan Membaca
1. mendapatkan informasi.
2. memperoleh pemahaman.
3. memperoleh kesenangan dan
hiburan.

11. Manfaat Membaca
• Menambah wawasan dan ilmu
pengetahuan.
• Memenuhi tuntutan intelektual,
sehingga dengan Membaca menjadikan
otak lebih aktif.
• Mengetahui hal-hal yang aktual.
• Menjadikan seorang yang bijaksana
• memperkaya kosa kata, pilihan kalimat
sebagai acuan untuk menulis.
• Menambah kemampuan menganalisa,
sehingga dapat memecahkan berbagai
masalah kehidupan.

12. Lebih suka baca buku fiksi atau
nonfiksi?
fiksi
• Mencegah depresi dan
mengurangi stress
• Meningkatkan kemampuan
mengolah emosi
• Meningkatkan empati
nonfiksi
• Menambah Konsentrasi
• Mencegah Alzheimer
• Menambah Pemahaman
Terhadap Sesuatu.
Keduanya merupakan hiburan yang menarik untuk Mengisi Waktu Luang

13. Ciri-ciri Pembaca yang Kreatif
• Hasil membaca akan berlaku dan diingat
sepanjang masa.
• Ada peningkatan dalam prestasi atau
profesionalisme kerja.
• Mampu memilih atau menentukan bahan
bacaan yang tepat sesuai dengan kebutuhan
atau minatnya.
• Semakin kaya ide baik dalam meningkatkan
mutu maupun membuat terobosan baru
dalam memecahkan persoalan.
• Semakin kuat dorongan untuk membaca dan
mencari terus sumber-sumber baru.

14. Hubungan membaca
dengan
prestasi belajar
Memiliki hubungan Positif antara motivasi dan
prestasi belajar dengan kegemaran membaca karena :
• Penguasaan kosakata lebih banyak, sehingga tugas
(essay)akan mudah dikerjakan.
• Cenderung suka dengan hal-hal yang logis.
• ketika mereka menjawab soal-soal pertanyaan,
mereka akan menjawab dengan jawaban yang
logis/masuk akal dan bisa dipertanggungjawabkan.
• Mereka juga suka bertanya jika tidak ada kelogisan
tentang suatu pernyataan. Sehingga akan
meningkatkan prestasi belajar.

15. Para tokoh terkemuka yang hobi
membaca
Abraham Lincoln
Ir. Soekarno
Ibnu Sina
Mohamad Hatta

16. DYSLEXIA
• Dyslexia adalah kesulitan membaca
di mana penderitanya kesulitan
untuk mempelajari komponen-
komponen kata padahal secara
inteligensi dan keterampilan memiliki
kapasitas yang sesuai untuk
membaca yang mana penyebab dari
gangguan ini bisa berasal dari faktor
neurologis maupun faktor
lingkungan.

17. Tokoh dyslexia Sukses
1. Agatha Christie
2. Albert Einstein
3. Thomas Alfa Edison
4. John Lennon

18. Tips meningkatkan budaya
membaca
• Jadikan buku sebagai makanan rohani kita.
• Sering berkunjung ke perpustakaan atau toko buku.
• Tumbuhkanlah Rasa Ingin Tahu yang Besar dari buku
yang akan kita baca.
• membaca sambil makan-makanan ringan.
• Membawa buku kecil dimanapun kita pergi.
• membaca secara intelektual (merenungkan)
• membaca secara somatis (bersifat refe/tubuh).
• membaca secara auditori (bunyi).
• membaca secara visual (gambar).

19. Kesimpulan
• Membaca merupakan salah satu metode yang kerap
dilakukan oleh manusia untuk dapat meningkatkan
kecerdasan, mengakses informasi dan juga memperdalam
pengetahuan dalam diri seseorang.
• Kegemaran membaca dapat meningkatkan prestasi belajar
karena seseorang akan berpikir secara kritis dalam
menyikapi permasalahan yang dihadapi dan bertindak lebih
bijaksana.
• Untuk meningkatkan budaya membaca, kita harus memiliki
kesadaran diri akan pentingnya meningkatkan SDM, memiliki
rasa ingin tahu yang tinggi terhadap suatu buku bacaan,
meniru contoh tauladan para tokoh besar dan mulai
menerapkan tips meningkatkat budaya membaca.

20. “Jadikanlah diri kita sebagai seorang
yang haus akan ilmu pengetahuan,
raihlah dunia dengan membaca,
membaca dan membaca!”
Thanks for Attention^^