SlideShare a Scribd company logo
1 of 37
Download to read offline
Teori Kemagnetan
Tujuan Pembelajaran
Menganalisis Konsep
Kemagnetan
01 02
Menganalisis teori
kemagnetan bumi
03
Menjelaskan proses
pembuatan magnet dengan
benar
Apa Yang Kam
u
ketahui tentang
Magnet ?
Meliputi pengertian, sifat, jenis, magnetisasi
Waktu: 10 Menit
➢ Kata magnet berasal dari kata
magnesia, yang merupakan nama
suatu daerah di Asia Kecil, dimana
ditemukannya batu besi lebih dari
2000 tahun yang lalu.
➢ Magnet adalah logam atau batuan
yang dapat menarik benda – benda
yang mengandung besi, baja, nikel,
cobalt ataupun campuran logam
tersebut.
Asal Usul Kemagnetan
Bentuk Magnet
SIFAT-SIFAT MAGNET
• Dapat menarik benda logam tertentu.
SIFAT-SIFAT MAGNET
• Memiliki dua kutub magnet.
• Selalu menunjuk arah utara dan selatan.
Kutub tidak senama tarik menarik Kutub senama tolak menolak
SIFAT-SIFAT MAGNET
• Gaya tarik magnet terbesar terletak pada kedua kutubnya.
SIFAT-SIFAT MAGNET
➢ Feromagnetik:
Bahan yang dapat ditarik dengan kuat oleh magnet dan
dapat dimagnetkan.
Contoh : besi, baja, nikel, kobalt
➢ Paramagnetik :
Bahan yang ditarik dengan lemah oleh magnet dan
tidak dapat dimagnetkan. Contoh : alumunium, platina
➢ Diamagnetik :
Bahan yang ditolak dengan lemah oleh magnet dan
tidak dapat dimagnetkan
Contoh : seng, bismuth
Jenis Magnet
Tahukah
Kamu ?
Kalian tahu kompas?
Mengapa jarum kompas selalu
menunjukkan arah utara dan
selatan?
Cara Kerja Kompas
1. Karena Jarum magnet bergerak dipengaruhi
oleh medan magnet bumi.
2. Jarum itu sejajar dengan medan magnet Bumi,
jadi salah satu ujungnya mengarah ke utara
dan salah satu ujungnya mengarah ke selatan.
3. Ketika magnet didekatkan pada kompas, gaya
magnetnya menyebabkan jarum bergerak dan
berubah arah.
I am a mouse!
Magnet Bumi
➢ Jarum kompas selalu menunjukkan arah utara dan selatan karena tertarik oleh kutub
selatan magnet bumi dan kutub utara magnet bumi.
Sudut deklinasi
adalah sudut yang
dibentuk oleh
kutub utara-selatan
jarum kompas
terhadap arah utara
dan selatan Bumi.
Sudut inklinasi
adalah sudut yang
dibentuk oleh jarum
kompas terhadap
horizontal permukaan
bumi.
Teori Kemagnetan Bumi
Medan Magnet Bumi
Medan Magnet Bumi
Medan magnet bumi berfungsi untuk melindungi penduduk bumi dari radiasi kosmik
(partikel listrik yang dihasilkan oleh matahari atau benda-benda langit lainnya) yang
mengancam kesehatan. Namun, karena adanya medan magnet bumi, partikel listrik tidak
dapat masuk ke seluruh permukaan bumi, tetapi hanya akan masuk ke kutub-kutub bumi.
Saat menabrak atmosfer bumi, partikel listrik tersebut diionisas (peristiwa lepasnya elektron
dari nukleon) dan membentuk plasma lemah (gas super yang dipanaskan agar elektron ter
lepas dari nukleon). Tampilan indah cahaya plasma inilah yang kemudian dikenal sebagai
aurora.
Hewan melakukan migrasi dengan bantuan Medan Magnet bumi tujuannya
untuk berkembang biak dan bertahan hidup
Beberapa jenis burung, misal burung
elang dan burung layang-layang,
melakukan migrasi pada tiap musim
tertentu. Burung tersebut
menggunakan partikel magnetik yang
ada pada tubuhnya untuk menciptakan
“peta” navigasi dengan memanfaatkan
medan magnet bumi
Pemanfaatan Medan Magnet pada Migrasi Burung
Bagaimanakah cara merpati untuk
mengetahui jalan pulang? Ternyata
merpati memanfaatkan medan magnet
bumi sebagai penunjuk arah pulang. Hal
ini ditunjukkan hasil penelitian Comel
pada tahun 1974 yang memasang
magnet di kepala burung merpati.
Pemanfaatan Medan Magnet pada Migrasi Ikan Salmon
Penelitian dilakukan terhadap
ikan salmon yang melewati
Sungai Fraser di Canada dan
kembali ke Sungai Fraser lagi
setelah dua tahun bermigrasi
mengarungi Samudra Pasifik.
Hal ini dikarenakan sungai
Fraser memiliki medan magnet
tertentu yang dapat dideteksi
oleh ikan salmon.
Salmon memiliki kemampuan untuk kembali
ke aliran sungai air tawar tempat awal
mereka menetas dan tumbuh setelah
berenang ribuan mil mengarungi lautan.
Pemanfaatan Medan Magnet pada Migrasi Lobster Duri
Peneliti Kenneth Lohmann juga mengobservasi
kemampuan lobster duri untuk mendeteksi medan
magnet dengan cara meletakkan lobster duri ke
dalam bak air yang dapat diatur medan
magnetnya. Setiap kali medan magnet diubah,
lobster duri akan menyesuaikan diri untuk tetap
bergerak menuju arah kutub utara.
Hasil dari observasi tersebut membuktikan bahwa lobster duri mampu
merasakan medan magnet bumi untuk memandu migrasi yang dilakukan
dari lepas pantai Florida menuju lautan lepas yang lebih hangat dan tenang di
setiap akhir musim gugur.
Pemanfaatan Medan Magnet pada Migrasi Penyu
Tidak seperti migrasi hewan lain yang
umumnya dilakukan secara berkelompok,
penyu bermigrasi sendiri tanpa mengikuti
penyu lain.
Pergerakan penyu dalam mengikuti jalur
medan magnet bertujuan untuk menjaga
penyu agar tetap berada di lautan yang
hangat dan wilayah yang kaya akan sumber
makanan.
Ada beberapa cara dalam membuat magnet,
diantaranya dengan :
1. Digosok
2. Induksi
3. Dialiri arus listrik (elektromagnetik)
Cara Membuat Magnet
Cara Menghilangkan Sifat Magnet
1. Dipukul – pukul
2. Dipanaskan atau Dibakar
3. Dialiri arus bolak-balik
Cara Membuat Magnet
Dengan menggosokkan
magnet secara berulang-ulang
dan teratur pada besi dan
baja, maka besi dan baja akan
bersifat magnetik.
Cara Membuat Magnet
➢ Bila besi dan baja didekatkan
(tidak menyentuh) pada bahan
magnet yang kuat, maka besi dan
baja akan menjadi magnet.
Terjadinya magnet seperti ini
disebut dengan induksi.
➢ Setelah dijauhkan kembali, besi
akan mudah kehilangan sifat
magnetnya, dan baja tetap
mempertahankan sifat
magnetnya.
Cara Membuat Magnet
Kutub magnet yang dihasilkan
selalu berlawanan dengan
magnet penginduksi.
U
S
U
S
Cara Membuat Magnet
➢ Lakukan dengan bantuan
bolpoin atau sebagainya sebagai
besi!
➢ Perhatikan aliran arus yang
melewati kabel (lewat atas
ataukah bawah besi)!
➢ Genggamkan tangan pada
bolpoin sesuai arah arus (lewat
atas ataukah bawah bolpoin) !
➢ Arah ibu jari (keluaran)
menunjukan magnet kutub
Utara
U
Medan Magnet
Daerah di sekitar magnet yang dapat mempengaruhi magnet atau benda lain
disebut medan magnet.
Medan magnetik adalah ruang di sekitar suatu magnet di mana magnet lain atau
benda lain yang mudah dipengaruhi magnet akan mengalami gaya magnetik jika
diletakkan dalam ruang tersebut.
Konsep Gaya Magnet
Arah medan magnet dan arah arus dapat di tunjukkan dengan menggunakan tangan kanan
seperti gambar dibawah ini menunjukkan arus listrik dan B menunjukan medan magnet.
Gaya Lorenzt
Kawat berarus yang berada dalam medan magnet akan mengalami gaya yang
disebut dengan Gaya Lorentz. Adanya Gaya Lorentz dalam percobaan
menimbulkan simpangan pada alumunium foil. Semakin banyak baterai yang
dipasang pada rangkaian, maka semakin besar arus listrik dan besar Gaya
Lorentz-nya. Hal ini menunjukkan bahwa arus listrik sebanding dengan gaya
yang ditimbulkan, demikian juga dengan perubahan medan magnet yang
diberikan. Akibat dari arah arus (I) dan arah medan magnet (B) saling tegak
lurus, maka secara matematis, besarnya Gaya Lorentz dituliskan sebagai
berikut.
Konsep Gaya Lorenzt
F = B. I. L
Keterangan:
F = Gaya Lorentz (Newton)
B = Medan magnet tetap (Tesla)
I = Kuat arus listrik (Ampere)
L = Panjang kawat berarus yang masuk ke dalam medan magnet (m)
Penentuan arah Gaya Lorentz, dapat dilakukan dengan menggunakan kaidah
tangan kanan. Perhatikan gambar berikut.
Contoh Soal
Sebuah kawat tembaga sepanjang 10 m dialiri arus listrik sebesar 5 mA. Jika kawat tembaga
tersebut tegak lurus berada dalam medan magnet sebesar 8 Tesla, berapakah Gaya Lorentz yang
timbul?
Diketahui :
L = 10 m
I = 5 mA = 0,005 A
B = 8 T
Ditanya : Gaya Lorentz (F)?
Jawab:
F = B I L = 8 . 0,005 . 10 = 0,4 N
Jadi, Gaya Lorentz yang timbul sebesar 0,4 N
Contoh Soal
Jika gaya Lorentz yang ditimbulkan oleh kawat tembaga sepanjang 2 m dan dialiri arus listrik
sebesar 2 mA adalah 12 N, maka berapakah besar medan magnet yang melingkupi kawat
tembaga tersebut?
Diketahui :
L = 2 m
I = 2 mA = 2 x 10-3
F = 12 N
Ditanya : Medan Magnet?
Jawab:
F = B I L
BERKELOMPOK
DAN
BERDISKUSI
PRESENTASI
Hari Kamis membawa :
Paku besar 2, paku kecil
3, baterai besar 1,
Kawat tembaga, Peniti,
dan Klip
Tugas Kelompok
:

More Related Content

What's hot

Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hariBab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hariLin Hidayati
 
Krom,gen, dan dna
Krom,gen, dan dnaKrom,gen, dan dna
Krom,gen, dan dnaNanda Reda
 
Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN kurikulum 2013
Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN  kurikulum 2013Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN  kurikulum 2013
Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN kurikulum 2013MTsN PASIR TALANG
 
Energi dalam sistem kehidupan
Energi dalam sistem kehidupanEnergi dalam sistem kehidupan
Energi dalam sistem kehidupanrahmi khamalt
 
KELAS 9 PPT PARTIKEL PENYUSUN BENDA, SIFAT BAHAN.pptx.pptx
KELAS 9 PPT PARTIKEL PENYUSUN BENDA, SIFAT BAHAN.pptx.pptxKELAS 9 PPT PARTIKEL PENYUSUN BENDA, SIFAT BAHAN.pptx.pptx
KELAS 9 PPT PARTIKEL PENYUSUN BENDA, SIFAT BAHAN.pptx.pptxIbnuUbaidillah17
 
Fisika : Besaran dan Satuan
Fisika : Besaran dan SatuanFisika : Besaran dan Satuan
Fisika : Besaran dan SatuanDavid Kurniawan
 
Bab 6 Kemagnetan dan Pemanfaatannya
Bab 6 Kemagnetan dan PemanfaatannyaBab 6 Kemagnetan dan Pemanfaatannya
Bab 6 Kemagnetan dan PemanfaatannyaLin Hidayati
 
teknologi ramah lingkungan IPA Kelas 9 BAB 10
teknologi ramah lingkungan IPA Kelas 9 BAB 10teknologi ramah lingkungan IPA Kelas 9 BAB 10
teknologi ramah lingkungan IPA Kelas 9 BAB 10KurniaUtami8
 
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 JaartaIpa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 JaartaLiana Susanti SMPN 248
 
Kemagnetan dan pemanfaatanya dalam produk teknologi
Kemagnetan dan pemanfaatanya dalam produk teknologiKemagnetan dan pemanfaatanya dalam produk teknologi
Kemagnetan dan pemanfaatanya dalam produk teknologiAys Valentina
 
Penjelasan Tentang Kemagnetan (Fisika)
Penjelasan Tentang Kemagnetan (Fisika)Penjelasan Tentang Kemagnetan (Fisika)
Penjelasan Tentang Kemagnetan (Fisika)Dhimas Ilya'sa
 
Listrik statis & dinamis (versi kelas 9)
Listrik statis & dinamis (versi kelas 9)Listrik statis & dinamis (versi kelas 9)
Listrik statis & dinamis (versi kelas 9)Ahmad Ilhami
 
Kemagnetan kls ix smp
Kemagnetan kls ix smpKemagnetan kls ix smp
Kemagnetan kls ix smpFathur Rosi
 
Fisika kelas 8 : Energi dan usaha
Fisika kelas 8 : Energi dan usahaFisika kelas 8 : Energi dan usaha
Fisika kelas 8 : Energi dan usahaKwirinus Asa II
 
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewanSistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewanSMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
PPT, PEMANFAATAN KEMAGNETAN PADA MIGRASI HEWAN.pptx
PPT, PEMANFAATAN KEMAGNETAN PADA MIGRASI HEWAN.pptxPPT, PEMANFAATAN KEMAGNETAN PADA MIGRASI HEWAN.pptx
PPT, PEMANFAATAN KEMAGNETAN PADA MIGRASI HEWAN.pptxAndiHarioUtomo
 

What's hot (20)

Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hariBab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
 
Krom,gen, dan dna
Krom,gen, dan dnaKrom,gen, dan dna
Krom,gen, dan dna
 
Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN kurikulum 2013
Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN  kurikulum 2013Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN  kurikulum 2013
Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN kurikulum 2013
 
Energi dalam sistem kehidupan
Energi dalam sistem kehidupanEnergi dalam sistem kehidupan
Energi dalam sistem kehidupan
 
KELAS 9 PPT PARTIKEL PENYUSUN BENDA, SIFAT BAHAN.pptx.pptx
KELAS 9 PPT PARTIKEL PENYUSUN BENDA, SIFAT BAHAN.pptx.pptxKELAS 9 PPT PARTIKEL PENYUSUN BENDA, SIFAT BAHAN.pptx.pptx
KELAS 9 PPT PARTIKEL PENYUSUN BENDA, SIFAT BAHAN.pptx.pptx
 
Fisika : Besaran dan Satuan
Fisika : Besaran dan SatuanFisika : Besaran dan Satuan
Fisika : Besaran dan Satuan
 
Kalor SMP
Kalor SMPKalor SMP
Kalor SMP
 
Bab 6 Kemagnetan dan Pemanfaatannya
Bab 6 Kemagnetan dan PemanfaatannyaBab 6 Kemagnetan dan Pemanfaatannya
Bab 6 Kemagnetan dan Pemanfaatannya
 
teknologi ramah lingkungan IPA Kelas 9 BAB 10
teknologi ramah lingkungan IPA Kelas 9 BAB 10teknologi ramah lingkungan IPA Kelas 9 BAB 10
teknologi ramah lingkungan IPA Kelas 9 BAB 10
 
Gaya lorentz
Gaya lorentzGaya lorentz
Gaya lorentz
 
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 JaartaIpa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
 
Kemagnetan dan pemanfaatanya dalam produk teknologi
Kemagnetan dan pemanfaatanya dalam produk teknologiKemagnetan dan pemanfaatanya dalam produk teknologi
Kemagnetan dan pemanfaatanya dalam produk teknologi
 
Penjelasan Tentang Kemagnetan (Fisika)
Penjelasan Tentang Kemagnetan (Fisika)Penjelasan Tentang Kemagnetan (Fisika)
Penjelasan Tentang Kemagnetan (Fisika)
 
Listrik statis & dinamis (versi kelas 9)
Listrik statis & dinamis (versi kelas 9)Listrik statis & dinamis (versi kelas 9)
Listrik statis & dinamis (versi kelas 9)
 
Kemagnetan kls ix smp
Kemagnetan kls ix smpKemagnetan kls ix smp
Kemagnetan kls ix smp
 
Tekanan Zat Padat,Cair dan Gas
Tekanan Zat Padat,Cair dan GasTekanan Zat Padat,Cair dan Gas
Tekanan Zat Padat,Cair dan Gas
 
Fisika kelas 8 : Energi dan usaha
Fisika kelas 8 : Energi dan usahaFisika kelas 8 : Energi dan usaha
Fisika kelas 8 : Energi dan usaha
 
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewanSistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
 
Getaran dan Gelombang
Getaran dan Gelombang Getaran dan Gelombang
Getaran dan Gelombang
 
PPT, PEMANFAATAN KEMAGNETAN PADA MIGRASI HEWAN.pptx
PPT, PEMANFAATAN KEMAGNETAN PADA MIGRASI HEWAN.pptxPPT, PEMANFAATAN KEMAGNETAN PADA MIGRASI HEWAN.pptx
PPT, PEMANFAATAN KEMAGNETAN PADA MIGRASI HEWAN.pptx
 

Similar to PPT Pertemuan 1 PPEMANFAATAN MEDAN MAGNET PADA MIGRASI HEWAN.pdf

Similar to PPT Pertemuan 1 PPEMANFAATAN MEDAN MAGNET PADA MIGRASI HEWAN.pdf (20)

bab6kemagnetandanpemanfaatannya-210118005809.pdf
bab6kemagnetandanpemanfaatannya-210118005809.pdfbab6kemagnetandanpemanfaatannya-210118005809.pdf
bab6kemagnetandanpemanfaatannya-210118005809.pdf
 
04 bab3
04 bab304 bab3
04 bab3
 
04 bab3
04 bab304 bab3
04 bab3
 
04 bab3
04 bab304 bab3
04 bab3
 
Magnetic
MagneticMagnetic
Magnetic
 
IPA kemagnetan.ppt
IPA kemagnetan.pptIPA kemagnetan.ppt
IPA kemagnetan.ppt
 
ipa-9-kemagnetan1.ppt
ipa-9-kemagnetan1.pptipa-9-kemagnetan1.ppt
ipa-9-kemagnetan1.ppt
 
ilmu pengetahuan alam SMP kelas IX Semesterv2
ilmu pengetahuan alam SMP kelas IX Semesterv2ilmu pengetahuan alam SMP kelas IX Semesterv2
ilmu pengetahuan alam SMP kelas IX Semesterv2
 
KD 4.1 KEMAGNETAN.pptx
KD 4.1 KEMAGNETAN.pptxKD 4.1 KEMAGNETAN.pptx
KD 4.1 KEMAGNETAN.pptx
 
KD 4.1 KEMAGNETAN.pptx
KD 4.1 KEMAGNETAN.pptxKD 4.1 KEMAGNETAN.pptx
KD 4.1 KEMAGNETAN.pptx
 
ppt kemagnetan.ppt
ppt kemagnetan.pptppt kemagnetan.ppt
ppt kemagnetan.ppt
 
KEMAGNETAN.pptx
KEMAGNETAN.pptxKEMAGNETAN.pptx
KEMAGNETAN.pptx
 
ipa-9-kemagnetan1.ppt
ipa-9-kemagnetan1.pptipa-9-kemagnetan1.ppt
ipa-9-kemagnetan1.ppt
 
Kemagnetan ipa
Kemagnetan ipaKemagnetan ipa
Kemagnetan ipa
 
Kemagnetan ipa
Kemagnetan ipaKemagnetan ipa
Kemagnetan ipa
 
Kemagnetan
KemagnetanKemagnetan
Kemagnetan
 
KEMAGNETAN.pptx
KEMAGNETAN.pptxKEMAGNETAN.pptx
KEMAGNETAN.pptx
 
Kemagnetan
KemagnetanKemagnetan
Kemagnetan
 
MATERI KEMAGNETAN FIX.ppt
MATERI KEMAGNETAN FIX.pptMATERI KEMAGNETAN FIX.ppt
MATERI KEMAGNETAN FIX.ppt
 
MATERI KEMAGNETAN FIX 2324.ppt
MATERI KEMAGNETAN FIX 2324.pptMATERI KEMAGNETAN FIX 2324.ppt
MATERI KEMAGNETAN FIX 2324.ppt
 

Recently uploaded

Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptxSirlyPutri1
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)PUNGKYBUDIPANGESTU1
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajarHafidRanggasi
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 

Recently uploaded (20)

Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 

PPT Pertemuan 1 PPEMANFAATAN MEDAN MAGNET PADA MIGRASI HEWAN.pdf

  • 2. Tujuan Pembelajaran Menganalisis Konsep Kemagnetan 01 02 Menganalisis teori kemagnetan bumi 03 Menjelaskan proses pembuatan magnet dengan benar
  • 3. Apa Yang Kam u ketahui tentang Magnet ? Meliputi pengertian, sifat, jenis, magnetisasi Waktu: 10 Menit
  • 4.
  • 5. ➢ Kata magnet berasal dari kata magnesia, yang merupakan nama suatu daerah di Asia Kecil, dimana ditemukannya batu besi lebih dari 2000 tahun yang lalu. ➢ Magnet adalah logam atau batuan yang dapat menarik benda – benda yang mengandung besi, baja, nikel, cobalt ataupun campuran logam tersebut. Asal Usul Kemagnetan
  • 7. SIFAT-SIFAT MAGNET • Dapat menarik benda logam tertentu.
  • 8. SIFAT-SIFAT MAGNET • Memiliki dua kutub magnet. • Selalu menunjuk arah utara dan selatan.
  • 9. Kutub tidak senama tarik menarik Kutub senama tolak menolak SIFAT-SIFAT MAGNET
  • 10. • Gaya tarik magnet terbesar terletak pada kedua kutubnya. SIFAT-SIFAT MAGNET
  • 11. ➢ Feromagnetik: Bahan yang dapat ditarik dengan kuat oleh magnet dan dapat dimagnetkan. Contoh : besi, baja, nikel, kobalt ➢ Paramagnetik : Bahan yang ditarik dengan lemah oleh magnet dan tidak dapat dimagnetkan. Contoh : alumunium, platina ➢ Diamagnetik : Bahan yang ditolak dengan lemah oleh magnet dan tidak dapat dimagnetkan Contoh : seng, bismuth Jenis Magnet
  • 12. Tahukah Kamu ? Kalian tahu kompas? Mengapa jarum kompas selalu menunjukkan arah utara dan selatan?
  • 13. Cara Kerja Kompas 1. Karena Jarum magnet bergerak dipengaruhi oleh medan magnet bumi. 2. Jarum itu sejajar dengan medan magnet Bumi, jadi salah satu ujungnya mengarah ke utara dan salah satu ujungnya mengarah ke selatan. 3. Ketika magnet didekatkan pada kompas, gaya magnetnya menyebabkan jarum bergerak dan berubah arah.
  • 14. I am a mouse! Magnet Bumi ➢ Jarum kompas selalu menunjukkan arah utara dan selatan karena tertarik oleh kutub selatan magnet bumi dan kutub utara magnet bumi.
  • 15. Sudut deklinasi adalah sudut yang dibentuk oleh kutub utara-selatan jarum kompas terhadap arah utara dan selatan Bumi. Sudut inklinasi adalah sudut yang dibentuk oleh jarum kompas terhadap horizontal permukaan bumi. Teori Kemagnetan Bumi
  • 17. Medan Magnet Bumi Medan magnet bumi berfungsi untuk melindungi penduduk bumi dari radiasi kosmik (partikel listrik yang dihasilkan oleh matahari atau benda-benda langit lainnya) yang mengancam kesehatan. Namun, karena adanya medan magnet bumi, partikel listrik tidak dapat masuk ke seluruh permukaan bumi, tetapi hanya akan masuk ke kutub-kutub bumi. Saat menabrak atmosfer bumi, partikel listrik tersebut diionisas (peristiwa lepasnya elektron dari nukleon) dan membentuk plasma lemah (gas super yang dipanaskan agar elektron ter lepas dari nukleon). Tampilan indah cahaya plasma inilah yang kemudian dikenal sebagai aurora.
  • 18. Hewan melakukan migrasi dengan bantuan Medan Magnet bumi tujuannya untuk berkembang biak dan bertahan hidup
  • 19. Beberapa jenis burung, misal burung elang dan burung layang-layang, melakukan migrasi pada tiap musim tertentu. Burung tersebut menggunakan partikel magnetik yang ada pada tubuhnya untuk menciptakan “peta” navigasi dengan memanfaatkan medan magnet bumi Pemanfaatan Medan Magnet pada Migrasi Burung Bagaimanakah cara merpati untuk mengetahui jalan pulang? Ternyata merpati memanfaatkan medan magnet bumi sebagai penunjuk arah pulang. Hal ini ditunjukkan hasil penelitian Comel pada tahun 1974 yang memasang magnet di kepala burung merpati.
  • 20. Pemanfaatan Medan Magnet pada Migrasi Ikan Salmon Penelitian dilakukan terhadap ikan salmon yang melewati Sungai Fraser di Canada dan kembali ke Sungai Fraser lagi setelah dua tahun bermigrasi mengarungi Samudra Pasifik. Hal ini dikarenakan sungai Fraser memiliki medan magnet tertentu yang dapat dideteksi oleh ikan salmon. Salmon memiliki kemampuan untuk kembali ke aliran sungai air tawar tempat awal mereka menetas dan tumbuh setelah berenang ribuan mil mengarungi lautan.
  • 21. Pemanfaatan Medan Magnet pada Migrasi Lobster Duri Peneliti Kenneth Lohmann juga mengobservasi kemampuan lobster duri untuk mendeteksi medan magnet dengan cara meletakkan lobster duri ke dalam bak air yang dapat diatur medan magnetnya. Setiap kali medan magnet diubah, lobster duri akan menyesuaikan diri untuk tetap bergerak menuju arah kutub utara. Hasil dari observasi tersebut membuktikan bahwa lobster duri mampu merasakan medan magnet bumi untuk memandu migrasi yang dilakukan dari lepas pantai Florida menuju lautan lepas yang lebih hangat dan tenang di setiap akhir musim gugur.
  • 22. Pemanfaatan Medan Magnet pada Migrasi Penyu Tidak seperti migrasi hewan lain yang umumnya dilakukan secara berkelompok, penyu bermigrasi sendiri tanpa mengikuti penyu lain. Pergerakan penyu dalam mengikuti jalur medan magnet bertujuan untuk menjaga penyu agar tetap berada di lautan yang hangat dan wilayah yang kaya akan sumber makanan.
  • 23. Ada beberapa cara dalam membuat magnet, diantaranya dengan : 1. Digosok 2. Induksi 3. Dialiri arus listrik (elektromagnetik) Cara Membuat Magnet Cara Menghilangkan Sifat Magnet 1. Dipukul – pukul 2. Dipanaskan atau Dibakar 3. Dialiri arus bolak-balik
  • 24. Cara Membuat Magnet Dengan menggosokkan magnet secara berulang-ulang dan teratur pada besi dan baja, maka besi dan baja akan bersifat magnetik.
  • 25. Cara Membuat Magnet ➢ Bila besi dan baja didekatkan (tidak menyentuh) pada bahan magnet yang kuat, maka besi dan baja akan menjadi magnet. Terjadinya magnet seperti ini disebut dengan induksi. ➢ Setelah dijauhkan kembali, besi akan mudah kehilangan sifat magnetnya, dan baja tetap mempertahankan sifat magnetnya.
  • 26. Cara Membuat Magnet Kutub magnet yang dihasilkan selalu berlawanan dengan magnet penginduksi. U S U S
  • 27. Cara Membuat Magnet ➢ Lakukan dengan bantuan bolpoin atau sebagainya sebagai besi! ➢ Perhatikan aliran arus yang melewati kabel (lewat atas ataukah bawah besi)! ➢ Genggamkan tangan pada bolpoin sesuai arah arus (lewat atas ataukah bawah bolpoin) ! ➢ Arah ibu jari (keluaran) menunjukan magnet kutub Utara U
  • 28. Medan Magnet Daerah di sekitar magnet yang dapat mempengaruhi magnet atau benda lain disebut medan magnet. Medan magnetik adalah ruang di sekitar suatu magnet di mana magnet lain atau benda lain yang mudah dipengaruhi magnet akan mengalami gaya magnetik jika diletakkan dalam ruang tersebut.
  • 29. Konsep Gaya Magnet Arah medan magnet dan arah arus dapat di tunjukkan dengan menggunakan tangan kanan seperti gambar dibawah ini menunjukkan arus listrik dan B menunjukan medan magnet.
  • 30. Gaya Lorenzt Kawat berarus yang berada dalam medan magnet akan mengalami gaya yang disebut dengan Gaya Lorentz. Adanya Gaya Lorentz dalam percobaan menimbulkan simpangan pada alumunium foil. Semakin banyak baterai yang dipasang pada rangkaian, maka semakin besar arus listrik dan besar Gaya Lorentz-nya. Hal ini menunjukkan bahwa arus listrik sebanding dengan gaya yang ditimbulkan, demikian juga dengan perubahan medan magnet yang diberikan. Akibat dari arah arus (I) dan arah medan magnet (B) saling tegak lurus, maka secara matematis, besarnya Gaya Lorentz dituliskan sebagai berikut.
  • 31. Konsep Gaya Lorenzt F = B. I. L Keterangan: F = Gaya Lorentz (Newton) B = Medan magnet tetap (Tesla) I = Kuat arus listrik (Ampere) L = Panjang kawat berarus yang masuk ke dalam medan magnet (m) Penentuan arah Gaya Lorentz, dapat dilakukan dengan menggunakan kaidah tangan kanan. Perhatikan gambar berikut.
  • 32. Contoh Soal Sebuah kawat tembaga sepanjang 10 m dialiri arus listrik sebesar 5 mA. Jika kawat tembaga tersebut tegak lurus berada dalam medan magnet sebesar 8 Tesla, berapakah Gaya Lorentz yang timbul? Diketahui : L = 10 m I = 5 mA = 0,005 A B = 8 T Ditanya : Gaya Lorentz (F)? Jawab: F = B I L = 8 . 0,005 . 10 = 0,4 N Jadi, Gaya Lorentz yang timbul sebesar 0,4 N
  • 33. Contoh Soal Jika gaya Lorentz yang ditimbulkan oleh kawat tembaga sepanjang 2 m dan dialiri arus listrik sebesar 2 mA adalah 12 N, maka berapakah besar medan magnet yang melingkupi kawat tembaga tersebut? Diketahui : L = 2 m I = 2 mA = 2 x 10-3 F = 12 N Ditanya : Medan Magnet? Jawab: F = B I L
  • 36.
  • 37. Hari Kamis membawa : Paku besar 2, paku kecil 3, baterai besar 1, Kawat tembaga, Peniti, dan Klip Tugas Kelompok :