Dokumen tersebut membahas tentang magnetisme dan gaya Lorentz. Dijelaskan bahwa magnet dapat menarik benda tertentu seperti besi karena sifat feromagnetiknya, dan magnet dapat dibuat dengan cara arus listrik, menggosok, atau induksi. Gaya Lorentz timbul akibat interaksi antara medan magnet dan arus listrik, dan besarnya dipengaruhi oleh kekuatan medan magnet, arus, dan panjang kawat.
3. • Ketika magnet didekatkan dengan
penjepit kertas, penjepit kertas
menempel magnet.
• Ketika magnet didekatkan dengan
pensil, pensil tidak tertarik oleh
magnet.
• Ketika magnet didekatkan dengan
kertas, kertas tidak menempel pada
magnet.
• Ketika magnet didekatkan dengan
peniti, peniti menempel pada magnet.
• Ketika magnet didekatkan dengan
pulpen pulpen tidak menempel pada
magnet.
• Ketika magnet di bagian bawah
kertas digeser, magnet yang berada
di atas kertas ikut bergeser.
7. Feromagnetik adalah benda-benda yang dapat ditarik kuat oleh magnet. Contoh benda yang
bersifat ferromagnetik adalah besi dan baja.
Paramagnetik merupakan benda yang ditarik lemah oleh magnet.
diamagnetik adalah benda yang tidak dapat ditarik sama sekali oleh magnet.
8. 1) Dengan cara menggosok 2) Dengan cara induksi 3) Dengan cara arus listrik
10. Sifat Medan Magnet:
a. Suatu garis lengkung yang arahnya
dari kutub utara ke selatan magnet.
b. Garis-garis medan magnet
menunjukkan arah di mana sebuah
kutub utara magnet yang bebas akan
bergerak.
c. Makin rapat garis gaya magnet
berkumpul, makin kuat medan
magnetnya.
11. Magnet P – Q disentuhkan ke batang besi AB sehingga terbentuk kutub magnet seperti gambar
berikut.
Cara pembuatan magnet P-Q yang benar ditunjukkan pada gambar …
12. Perhatikan gambar berikut!
Gambar manakah yang memperlihatkan 2 magnet
saling tolak menolak dan tarik menarik?
GAMBAR 1 DAN GAMBAR 4 Tolak menolak
GAMBAR 2 DAN GAMBAR 3 Tarik menarik
13. 1) Bel Listrik
Cara kerja bel listrik sebagai berikut:
Ketika saklar ditekan hingga menutup rangkaian, arus
listrik mengalir dari sumber arus listrik (biasanya berupa
baterai) menuju interuptor. Kemudian, arus itu menuju
pegas baja dan selanjutnya menuju ke kumparan di
besi U. Adanya arus listrik yang mengalir melalui
kumparan mengakibatkan besi U berubah menjadi
magnet dan menarik besi lunak yang diletakkan pada
pegas baja. Tertariknya besi lunak beserta pegas baja
mengakibatkan pegas baja memukul bel hingga
berbunyi
14. 2) Relay
Alat ini berfungsi untuk menghubungkan atau
memutuskan arus listrik yang besar dengan
menggunakan arus listrik yang kecil.
Cara kerja relay adalah sebagai berikut:
Ketika ada arus listrik lemah pada kumparan, inti besi
lunak menarik lempeng. Lempeng yang bergerak pada
poros akan menghubungkan saklar. Akibatnya, terjadi
rangkaian tertutup. Jika arus listrik lemah diputuskan,
saklar menjadi terputus yang mengakibatkan
rangkaian listrik menjadi rangkaian terbuka.
15. 3) Pesawat Telepon.
Prinsip kerja telepon:
Mengubah gelombang suara yang merupakan
gelombang mekanik menjadi getaran-getaran listrik
dalam rangkaian listrik. Prosesnya adalah ketika
seseorang berbicara maka gelombang suara dapat
menggetarkan selaput alumunium. Akibatnya, serbuk-
serbuk karbon menjadi tertekan pula. Tekanan pada
karbon menyebabkan hambatan serbuk menjadi kecil
sehingga sinyal listrik dapat mengalir melalui rangkaian.
Proses tersebut terjadi di dalam pesawat pengirim.
Sinyal listrik yang dihasilkan oleh pesawat pengirim
(mikrofon) diterima oleh pesawat penerima (telepon).
Sinyal tadi diubah menjadi tekanan-tekanan suara.
16. Bumi bersifat sebagai magnet, di mana kutub-
kutub magnet bumi tidak berimpit dengan kutub-
kutub bumi
• Di sekitar Kutub Utara bumi terdapat Kutub
Selatan magnet bumi.
• Di sekitar Kutub Selatan bumi terdapat Kutub
Utara magnet.
17. Sudut Deklinasi dan Sudut Inklinasi
Ketidaktepatan kutub utara dan kutub selatan magnet bumi
disebut deklanasi
Selain adanya ketidak tepatan penunjukan arah kutub
utara dan kutub selatan magnet bumi, ternyata medan
magnet bumi juga membentuk sudut dengan horizontal
bumi, atau yang disebut dengan sudut inklinasi
Medan Magnet
Bumi
Membentuk
18. Gaya Lorentz adalah gaya yang timbul akibat adanya arus listrik dalam suatu
medan magnet.
Pada rangkaian di samping, apabila saklar ditutup maka
arus listrik mengalir dari A ke B. Pada saat itu alumunium foil
akan melengkung ke atas. Kemudian bila kutub sumber
dibalik (arus mengalir dari B ke A), ternyata alumunium foil
melengkung ke bawah. Yang menyebabkan alumunium foil
melengkung ke atas atau ke bawah
19. Berdasarkan hasil percobaan, diperoleh bahwa gaya lorentz semakin
besar jika :
a. semakin kuat medan magnetnya,
b. semakin besar kuat arusnya, serta
c. semakin panjang bagian kawat yang menerima gaya.
F = B . I . L
Jika arah arus listrik tegak lurus terhadap arah medan magnet maka besar gaya lorentznya dapat dirumuskan
:
Keterangan :
F = gaya lorentz, dalam SI satuannya newton (N).
B = kuat medan magnet, dalam SI satuannya weber/m2 atau tesla (T).
I = kuat arus listrik, dalam SI satuannya ampere (A).
L = panjang kawat, dalam SI satuannya meter (m).
20.
21. P e n e r a p a n G a y a L o r e n t z p a d a M o t o r L i s t r i k
Motor Listrik
magnet tetap
kumparan
Jika ada arus listrik yang mengalir pada kumparan yang
terletak dalam medan magnet maka kumparan tersebut
akan mengalami Gaya Lorentz sehingga kumparan akan
berputar
22. KESIMPULAN
1. Magnet adalah benda yang dapat menarik benda-benda tertentu, seperti besi,
baja, nikel, dan cobalt.
2. Cara membuat magnet: cara arus listrik, cara menggosok, dan cara induksi.
3. Kutub magnet adalah bagian magnet yang mempunyai daya tarik paling kuat.
4. Kutub magnet ada dua macam, yaitu kutub utara magnet dan kutub selatan
magnet.
5. Sifat kutub magnet: yang sejenis tolak-menolak dan yang tidak sejenis tarik-
menarik.
6. Gaya Lorentz adalah gaya yang bekerja pada kawat berarus listrik yang
memotong medan magnet.
7. Besar gaya Lorentz: F = B . i . L