2. Kepemimpinan Yesus
Kepemimpinan Yesus:
1. Inovatif
2. Orisinal
3. Kreatif
4. Inspiratif
5. Kharismatis
6. Eksploratif
7. Progressi
Ia selalu mengaitkan diri
dengan hidup sehari-hari,
dalam tegangan antara yang
ideal dan realistis
3. Yesus tak hanya mengajarkan Taurat
(ajaran resmi, hukum, aturan dan
sejenisnya).
Ia juga membarui dan melengkapi
Taurat.
Yesus mengembalikan makna Taurat
yang sesungguhnya, yakni
pembangunan hidup dalam cinta kasih.
INOVATIF
3
4. ORISINAL
4
Yesus sungguh tampil menjadi dirinya sendiri.
Ia tak terpengaruh dan tergoda oleh apapun.
Ia setia membabat habis segala yang merusak hidup
manusia, yakni penyakit dan penderitaan.
Hidupnya menyampaikan hati, keramahan, dan kebaikan
Allah, sebab Allah menyertai Dia dan melalui Dia Allah
memancarkan kekuatan dan cinta -Nya.
5. Yesus menampilkan diri lewat pengajaran yang
berwibawa, pergaulan yang melegakan, serta lewat doa
dan mukjizat yang ia lakukan.
HidupNya melimpah karena Ia senantiasa bersyukur,
sebab Ia selalu menjadi diriNya sendiri.
Yesus betah pada dirinya sendiri dan membiarkan
kegembiraan dan ketakuatan masuk ke dalam hidupNya.
Yesus mengembangkan konsep Kerajaan ideal di dunia,
yakni model Kerajaan Allah.
KREATIF
5
6. Hidup Yesus juga sungguh
Inspiratif.
KehadiranNya ditengah
masyarakat sungguh mengilhami
orang lain untuk mengikutiNya.
INSPIRATIF
6
7. KHARISMATIS
7
Karakter lain yang sungguh menonjol dalam
pribadi Yesus adalah pribadi yang
Kharismatis.
HidupNya tak sekedar ikut arus. Ia berani
hidup di luar hakNya, di luar kebiasaan yang
ada, serta di luar pendapat dan pandangan
umum.
Bukan hanya orang Yahudi, orang non-Yahudi
pun mendapat perhatian yang sama dariNya.
8. Yesus adalah kekhasan yang unik.
Perspektifnya luas: sehingga Ia tidak pernah takut menghadapi
tantangan dan hambatan dalam hidupNya.
Bukan pertama -tama karena Ia adalah alumni universitas terkemuka.
Namun murni karena Ia dianugerahi Allah pengetahuanNya yang
sungguh dahsyat.
100% potensi yang dimiliki Yesus berasal dari Allah.
• sasaran yang jelas,
• komitmen yang kuat,
• kemampuan berkomunikasi yang mumpuni, dan
• kemauan untuk terus -menerus belajar (learning ability)
Dalam pengajaranNya, Yesus bahkan memiliki
EKSPLORATIF
8
9. Sasaran yang jelas,
Komitmen yang kuat,
Kemampuan berkomunikasi yang
mumpuni, dan
Kemauan untuk terus -menerus
belajar (learning ability)
Dalam
pengajaranNya,
Yesus bahkan
memiliki
9
10. PROGRESSIF
10
Tak kalah menariknya, di jamanNya, Yesus sudah berpikir,
berkata dan bertindak secara Progressif.
Yesus memiliki sudut pandang yang berbeda dari kebanyakan
manusia.
Ia berpikir panjang (apa yang akan terjadi dengan dunia di
masa mendatang.
Sudut pandang ini tampil dalama perkataanNya yang tajam,
menyerang dan meluluhkan segala bentuk kejahatan, juga
dalam karya penyembuhan yang Ia lakukan.
Ia tak hanya memikirkan masa sekarang, tapi juga masa yang
akan datang, termasuk hidup sesudah mati