SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
1
MAKALAH
Kajian Biologi SD (Sistem pernapasan)
Dosen Pengampu : Annisa Nurramadhani, M.Pd.
Semester 1/E PGSD
Christiana Ita Siboro (037118146)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PAKUAN
BOGOR
2018
i
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha pengasih lagi maha
penyayang, kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-nya, yang telah
melimpahkan rahmat kepada kami, sehigga kami dapat menyelesaikan Makalah
Kajian Biologi SD.
Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan
dari teman-teman sehingga dapat mempelancar pembuatan makalah ini. Untuk itu
kami menyampaikan banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah
berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu
dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar
kami dapat memperbaiki Makalah Kajian Biologi SD.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ini dapat membantu dan
bermanfaat bagi pembacanya.
Bogor, 19 September
2018
ii
DAFTAR ISI
Kata Pengantar .................................................................................................. i
Daftar Isi ............................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ............................................................................. 1
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Sistem Pernapasan............................................................ 2
B. Fungsi Sistem Pernapasan.................................................................. 2
C. Struktur Sistem Pernapasan................................................................ 3
D. Mekanisme Pernapasan...................................................................... 4
E. Sistem Pernapasan Pada Hewan......................................................... 5
F. Sistem Pernapasan Pada Tumbuhan.................................................... 6
BAB III PENUTUP
A. Simpulan ........................................................................................... 10
B. Saran ................................................................................................. 10
Daftar Pustaka
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Suatu organisme atau makhluk hidup memiliki bermacam-macam sistem jaringan
atau organ dalam tubuhnya. Sistem tersebut memiliki fungsi dan peranan serta
manfaat bagi makhluk hidup. Salah satunya yaitu sistem pernafasan yang memiliki
fungsi dan peranan yang sangat struktural.
Sistem pernapasan atau sistem respirasi terdapat pada manusia, hewan
(insekta,ikan,amfibi dan burung) dan tumbuhan. Sistem pernapasan adalah sistem
organ yang digunakan untuk pertukaran gas. Pada hewan berkaki empat, sistem
pernapasan umumnya termasuk saluran yang digunakan untuk membawa udara
kedalam paru-paru dimana terjadi pertukaran gas.
Pernapasan adalah suatu proses yang terjadi secara otomatis. Pernapasan ini
mencakup dua proses yaitu pernapasan luar (eksternal) yang merupakan penyerapan
O2 dan pengeluaran CO2 dari tubuh secara keseluruhan dan dalam pernapasan dalam
(internal) merupakan penggunaan O2 dan pembentukan CO2 oleh sel-sel serta
pertukaran gas (paru) dan sebuah pompa ventilasi paru.
Akan tetapi dari berbagai macam bentuk organ serta fungsinya, sebagian besar
dari kita tidak mengetahui bagaimana proses dari sistem pernapasan tersebut.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian sistem pernapasan?
2. Bagaimana fungsi sistem pernapasan?
3. Apa saja yang terdapat dalam struktur pernapasan?
4. Bagaimana mekanisme pernapasan?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian sistem pernapasan
2. Untuk mengetahui fungsi dari sistem pernapasan
3. Untuk mengentahui apa saja yang ada pada struktur pernapasan
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Sistem Pernapasan
Sistem pernapasan merupakan prosess pertukaran oksigen untuk oksidasi
biologi dan pengeluaran karbon dioksida, serta pembentukan energi yang terjadi
didalam sel-sel makhluk hidup.
B. Fungsi Sistem Pernapasan
Setiap sistem pernapasan yang ada dalam makhluk hidup memiliki peranan
dan fungsinya masing-masing antara lain sebagai sistem organ yang digunakan
untuk perukaran gas dan untuk menyerap oksigen serta mengeluarkan
karbondioksida dalam tubuh yang bertujuan untuk mempertahankan respirasi.
Meskipun fungsi utama sistem pernapasan adalah pertukaran oksigen dan
karbondioksida, masih ada fungsi-fungsi tambahan lain yaitu:
1. Untuk meniup (balon,kopi atau teh panas, alat musik dan lain
sebagainya)
2. Homeostatis (pH darah)
3. Otot-otot pernapasan membantu abdomen (miksi,defekasi,partus).
C. Struktur Sistem Pernapasan
Struktur organ atau bagaian-bagian alat pernapasan pada manusia terdiri atas
rongga hidung,faring,laring,trakea,bronkus dan paru-paru. Alat pernapasan
manusia terdiri atas beberapa organ, yaitu:
1. Rongga Hidung (cavum nasalis)
3
Hidung berfungsi sebagai alat untuk menghirup udara, penyaring
udara yang akan masuk keparu-paru dan sebagai indra penciuman.
2. Faring
Faring merupakan persimpangan antara rongga hidung
ketenggorokan (saluran pernapasan) dan rongga mulut
kekerongkongan (saluran pencernaan ).
3. Laring
Laring terdapat pada bagian belakang faring. Laring disebut juga
pangkal tenggorokan, pada laring terdapat pita suara dan epigltis atau
katuk pangkal tenggorokan. Pada waktu menelan makanan epiglotis
menutupi laring sehingga makanan tidak masuk kepangkal
tenggorokan. Sebaliknya pada waktu bernapas epiglotis akan
membuka sehingga udara masuk kedalam laring kemudian menuju
tenggorokan.
4. Trakea
Tenggorokan berbentuk seperti pipa dengan panjang kurang lebih
10cm. Diparu-paru trakea bercabang dua membentuk bronkus dinding
tenggorokan terdiri atas tiga lapisan.
a) Lapisan paling luar terdiri atas jaringan ikat
b) Lapisan tengah terdiri atas otot polos dan cincin tulang rawan
c) Lapisan terdalam terdiri atas jaringan epitelium bersilia yang
menghasilkan banyak lendir.
5. Bronkus
Bronkus merupakan cabang batang tenggorokan jumlaahnya
sepasang, yang satu menuju paru-paru kanan dan yang satu menuju
paru-paru kiri.
6. Bronkiolus
Bronkiolus merupakan cabang dari bronkus yang menjadi saluran
semakin halus, kecil dan dindingnya semakin tipis.
7. Alveolus
4
Alveolus berbentuk bola-bola mungil yang diliputi oleh pembuluh-
pembuluh darah. Dan bronkiolus bermuara pada alveolus.
8. Paru-paru
Paru-paru terletak didalam rongga dada. Rongga dada dan perut
dibatasi oleh suatu sekat yang disebut diafragma. Paru-paru ada dua
buah yaitu paru-paru kanan dan paru-paru kiri. Paru-paru kanan
terdapat tiga gelambir yaitu gelambir atas, gelambir tengah dan
gelambir bawah. Sedangkan paru-paru kiri terdiri atas dua gelambir
yaitu gelambir atas dan gelambir bawah. Paru-paru diselimuti oleh
flera.
D. Mekanisme Pernapasan
1) Pernapasan Eksternal (Luar)
Merupakan pertukaran oksigen dan karbondioksida yang terjadi
antara udara dan darah yang berlangsung dalam paru-paru.
2) Pernapasan Internal (Dalam)
Merupakan pertukaran gas didalam jaringan tubuh.
Jenis-jenis pernapasan pada manusia dibagi menjadi dua jenis. Yaitu pernapasan
dada dan pernapasan perut.
a) Pernapasan dada adalah pernapasan yang melibatkan otot antar
tulang rusuk. Mekanismenya dapat dibedakan sebagai berikut:
 Fase Inspirasi
Fase ini berupa berkontraksinya antar tulang rusuk
sehingga rongga dada membesar, akibatnya tekanan dalam
rongga dada lebih kecil daripada tekanan diluar sehingga
udara luar yang kaya oksigen masuk.
 Fase Ekspirasi
Fase ini merupakan fase relaksasi atau kembalinya otot
antara tulang rusuk keposisi semula yang diikuti oleh
turunnya tulang rusuk sehingga rongga dada menjadi kecil.
5
b) Pernapasan perut adalah pernapasan yang melibatkan otot
diafragma mekanismenya dapat diberikan sebagai berikut:
 Fase Inspirasi
Fase ini berupa berkontraksinya otot diafragma sehingga
rongga dada membesar.
 Fase Ekspirasi
Fase ini merupakan fase relaksasi atau kembalinya otot
diafragma keposisi semula yang diikuti oleh turunnya
tulang rusuk sehingga rongga dada mengecil.
E. Sistem Pernapasan Pada Hewan
1. Sistem Pernapasan Pada Protozoa
Protozoa merupakan hewan bersel satu dan tidak memiliki alat
pernapasan khusus.
2. Sistem Pernapasan Pada Apheterbrata
a) Sistem pernapasan pada porifera
Pada porifera,air yang membawa oksigen masuk melalui pori-pori
tubuh (ostium) lalu masuk ke koanosit secara difusi.
b) Sistem pernapasan pada moluska
Moluska darat bernapas dengan paru-paru sedangkan moluska air
bernapas dengan insang.
c) Sistem pernapasan arthropoda
Ada yang bernapas dengan insang trakea dan paru-paru.
d) Sistem pernapasan pada coelenterata
Terdapat dua lapisan sel yaitu lapisan luar dan lapisan dalam yang
memiliki alat bantu pernapasan yaitu berupa lekukan jaringan yang
disebut sifonoglipa
e) Sistem pernapasan pada echinodermata
Bernapas dengan insang kulit
f) Sistem pernapasan pada cacing
Cacing tidak memiliki alat pernapassan khusus sehingga oksigen
harus berdifusi melalui kulit untuk masuk kedalam kapiler darah
6
3. Sistem Pernapasan Pada Vertebrata
a. Sistem pernapasan pada ikan
Ikan memiliki alat pernapasan berupa insang namun terdapat ikan
dipnoy yang bernapas menggunakan paru-paru
b. Sistem pernapasan pada amfibi
Amfibi dapat hidup diair dan didarat sehingga alat pernapasannya
berupa paru-paru, kulit dan insang.
c. Sistem pernapasan pada reptil
Dengan memiliki alat pernapasan berupa paru-paru. Reptil
memiliki kulit yang bersisik atau kering sehingga sulit ditembus oleh
air.
d. Sistem pernapasan pada burung
Pernapasan burung terdiri dari lubang hidung, paru-paru, trakea,
kantung udara depan dan kantunng udara belakang.
e. Sistem pernapasan pada mamalia
Sistem pernapasannya menggunakan paru-paru.
F. Sistem Pernapasan Pada Tumbuhan
A. Alat Pernapasan Pada Tumbuhan
Berikut ini merupakan alat pernapasan pada tumbuhan :
1. Stomata
Alat pernapasan tumbuhan yang paling krusial adalah
stomata.Stomata merupakan bagian dari tumbuhan yang memiliki
fungsi utama sebagai tempat pertukaran gas oksigen menjadi
karbondioksida yang menjadi awal dari proses pernapasan pada
tumbuhan. Stomata atau mulut daun ini memiliki sebuah celah yang
dijaga oleh 2 buah sel penjaga. Sel penjaga ini memiliki fungsi untuk
mengatur buka tutupnya sebuah stomata pada suatu tumbuhan. Stomata
pada tumbuhan ini biasanya akan membuka ketika mendapat cahaya
matahari yang cukup dan akan menutup sendiri pada saat tidak ada
cahaya matahari yang masuk. Sel penjaga dapat membuka dan menutup
7
suatu stomata karena memiliki kandungan ion kalium dan air di
dalamnya dan akan berfungsi sesuai mekanisme berikut :
 Stomata Membuka : Sewaktu sel penjaga memiliki
kandungan ion kalium yang cukup, maka air dari sel
tetangga akan masuk ke sel penjaga secara osmosis
sehingga sel penjaga yang berhadapan dengan stomata
akan tertarik ke belakang dan stomata menjadi terbuka.
 Stomata Menutup : Ketika ion kalium pada sel penjaga
keluar, maka air yang berada pada sel penjaga akan
berpindah menuju ke sel tetangga secara osmosis pula
sehingga sel tetangga menjadi mengembang dan
mendorong sel penjaga menuju celah stomata dan menutup
stomata.
2. Lentisel
Alat pernapasan pada tumbuhan yang kedua adalah lentisel.
Lentisel ini biasanya terdapat di tumbuhan bertipe dikotil, monokotil,
maupun tumbuhan berbiji terbuka. Lentisel merupakan suatu lubang-
lubang di batang akibat pengelupasan dari kambium gabus, parenkim
gabus, dan lapisan gabus yang terbentuk untuk menggantikan epidermis
dan berfungsi untuk melindungi batang.
3. Rambut Akar
Alat pernapasan lainnya pada tumbuhan selain stomata dan lentisel
adalah rambut akar. Memang benar bahwa rambut akar ini memiliki
fungsi utama untuk menghisap air maupun zat hara dari dalam tanah dan
menyalurkannnya kepada bagian tumbuhan yang lain, namun ternyata
rambut akar ini juga sangat bermanfaat untuk alat pernapasan tumbuhan.
Rambut akar ini dapat mengambil oksigen yang terdapat pada pori-pori
tanah.
B. Alat Pernapasan Khusus Pada Tumbuhan
Selain ketiga bagian dari tumbuhan diatas yang tidak diragukan
lagi fungsinya sebagai alat pernapasan, namun pada beberapa jenis
8
tumbuhan, mereka memiliki alat pernapasan khusus dikarenakan
kemampuan tumbuhan-tumbuhan ini dalam beradaptasi terhadap
lingkungannya. Berikut ini contoh alat pernapasan khusus pada tumbuhan.
 Akar Gantung – Akar gantung merupakan bagian-
bagian akar yang tumbuh dari batang dan kemudian menjulur ke
arah tanah. Nah, akar ini menjulur ke arah tanah bukan tanpa
alasan karena akar ini ketika menjulur ke arah tanah akan
menyerap uap air dan gas dari udara. Contoh tumbuhan yang
memiliki akar gantung adalah pohon beringin dan anggrek.
 Akar Napas – Berbeda dengan akar gantung, akar napas ini
merupakan jenis-jenis akar tumbuhan yang muncul ke permukaan
tanah sehingga akar napas ini dapat mengeluarkan karbondioksida
dan memperoleh oksigen. Tanama bakai yang biasa hidup di
daerah laut merupakan contoh tumbuhan yang memiliki akar
napas.
 Rongga Udara – Selain akar, ada juga tumbuhan yang
memanfaatkan batangnya untuk memperoleh pasokan oksigen.
Tumbuhan ini biasanya memiliki batang yang memiliki rongga-
rongga udara sehingga udara atau oksigen dapat digunakan
melakukan proses respirasi. Contoh tumbuhan yang memiliki
batang berongga adalah tumbuhan enceng gondok dan juga
kangkung.
C. Jenis Tumbuhan dan Proses Pernapasannya
1 Tumbuhan Tingkat Tinggi dengan Pernapasan Aerob
Tumbuhan yang memiliki sistem pernapasan aerob merupakan
tumbuhan-tumbuhan tingkat tinggi atau yang biasa dikenal dengan
tumbuhan hijau. Tumbuhan yang bisa disebut sebagai tumbuhan hijau
merupakan tumbuhan yang memiliki zat hijau daun atau yang biasa
disebut klorofil. Seperti yang telah dijelaskan pada bagian alat pernapasan
pada tumbuhan, para tumbuhan tingkat tinggi ini mengambil oksigennya
9
melalui berbagai bagian dari tubuhnya, seperti misalnya melalui stomata,
lentisel, rambut akar, hingga alat pernapasan khusus pada beberapa
tumbuhan seperti menggunakan akar gantung, akar napas, dan juga
batang-batang berongga.
2 Tumbuhan Tingkat Rendah dengan Pernapasan Anaerob
Tumbuhan yang memiliki sistem pernapasan anaerob merupakan
tumbuhan-tumbuhan tingkat rendah. Nah, berkebalikan dengan tumbuhan
tingkat tinggi, tumbuhan tingkat rendah merupakan tumbuhan yang tidak
memiliki klorofil sehingga tumbuhan ini tidak dapat melakukan
fotosintesis dan cara memperoleh energinya tetntu saja berbeda dengan
tumbuhan hijau. Cara memperoleh energi pada tumbuhan tingkat rendah
ini biasanya dilakukan dengan menguraikan bahan makanan yang terdapat
di sekitar lingkungan hidupnya.1
1 Pernapasan Pada Tumbuhan-Jenis Dan Prosesnya
10
No Organ pernafasan Manusia Organ pernafasan
Hewan
Organ pernafasan
Tumbuhan
1. Rongga Hidung (cavum nasalis) Protozoa Aerob
2. Faring Apheterbrata Anaerob
3. Laring Vertebrata
4. Trakea
5. Bronkus
6. Bronkeoulus
7. Alveolus
8. Paru-paru
11
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sistem pernapasan merupakan prosess pertukaran oksigen untuk oksidasi biologi dan pengeluaran karbon dioksida, serta
pembentukan energi yang terjadi didalam sel-sel makhluk hidup. fungsi utama sistem pernapasan adalah pertukaran oksigen
dan karbondioksida, masih ada fungsi-fungsi tambahan lain yaitu untuk meniup (balon,kopi atau teh panas, alat musik dan lain
sebagainya),homeostatis (pH darah) dan otot-otot pernapasan membantu abdomen (miksi,defekasi,partus).Alat pernapasan
manusia terdiri atas beberapa organ, yaitu rongga hidung, faring, laring, trakea, bronkus, bronkiolus, aveolus dan paru-paru.
Sistem pernapasan pada hewan memiliki beberapa sistem yaitu protozoa, apheterbrata dan veterbrata sedangkan pada
tumbuhan memiliki alat pernapasan seperti stomata, lentesil dan rambut akar. Proses pernapasan pada tumbuhan ada dua
tingkatan yaitu tingkat tinggi dengan pernapasan aerob dan tingkat rendah dengan pernapasan anaerob.
B. Saran
Makalah yang kami buat ini tidak lepas dari kesalahan, apabila terdapat kesalahan kami meminta saran dari pembaca.
Terimakasih atas partisipasi pembaca dan mohon maaf atas kesalahan kami dalam membuat makalah ini.
12
DAFTAR PUSTAKA
Dosen Biologi. 2016. Pernapasan Pada Tumbuhan-Jenis Dan Prosesnya.
https://dosenbiologi.com/tumbuhan/pernapasan-pada-tumbuhan
19 September 2018 (09.00 WIB)
Mustofa ikhwanul. 2016. Sistem Pernapasan Pada Manusia, Hewan Dan Tumbuhan.
Informasi Seputar Pendidikan Sekolah Dasar.
http://artiduniapendidikan.blogspot.com/2016/04/sistem-pernapasan-pada-manusia-
hewan.html
19 Septemmber 2018 (10.28 WIB)
Ilahi, Wahyu Bintang. 2014. Makalah Biologi Umum Tentang Sistem Pernapasan.
Mataram. https://cintabahasasantra.wordpress.com.
18 September 2018 (10.00 WIB)
Islamiatun, S.Pd.Si. 2015. Jagoan Biologi SMA Kelas X, XI dan XII. Yogyakarta: Cabe
Rawit.
18 September 2018 (16.00 WIB).
13
LAMPIRAN
1. Nama lain dari sistem pernapasan adalah ...
a Sistem Ekskresi
b Sistem Pencernaan
c Sistem Respirasi
d Sistem Aktrasi
Jawaban : c. Sistem Respirasi
2. Cabang tenggorokan disebut juga ...
a Faring
b Laring
c Alveolus
d Trakea
Jawaban : d. Trakea
3. Jenis hewan amfibi bernapas menggunakan ...
a Kulit dan Insang
b Insang dan Hidung
c Paru-paru dan Kulit
d Hidung dan Kulit
Jawaban : c. Paru-paru dan Kulit
4. Alat pernapasan pada tumbuhan yang terletak pada daun disebut ...
a Stomata
b Lentisel
c Rambut Akar
d Akar Gantung
Jawaban : a. Stomata
5. Alat pernapasan pada tumbuhan yang terletak pada batang disebut ...
a Stomata
14
b Lentisel
c Rambut Akar
d Akar Gantung
Jawaban : b. Lentisel

More Related Content

What's hot

MATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMA
MATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMAMATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMA
MATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMAZona Bebas
 
Sistem respirasi manusia dan hewan (m.badar)
Sistem respirasi manusia dan hewan (m.badar)Sistem respirasi manusia dan hewan (m.badar)
Sistem respirasi manusia dan hewan (m.badar)Muhammad Badar
 
Sistem Pernafasan Pada Manusia
Sistem Pernafasan Pada ManusiaSistem Pernafasan Pada Manusia
Sistem Pernafasan Pada ManusiaRamadhan Karawang
 
Buku ajar siswa (lampiran 4)
Buku ajar siswa (lampiran 4)Buku ajar siswa (lampiran 4)
Buku ajar siswa (lampiran 4)Sutikah Tika
 
Tugas 4 tik afifah nurul
Tugas 4 tik afifah nurulTugas 4 tik afifah nurul
Tugas 4 tik afifah nurulPipaaah
 

What's hot (19)

Makalah sistem pernapasan
Makalah sistem pernapasanMakalah sistem pernapasan
Makalah sistem pernapasan
 
Makalah sistem pernapasan 11
Makalah sistem pernapasan 11Makalah sistem pernapasan 11
Makalah sistem pernapasan 11
 
Makalah respirasi
Makalah respirasiMakalah respirasi
Makalah respirasi
 
Makalah respirasi
Makalah respirasiMakalah respirasi
Makalah respirasi
 
Makalah sistem pernapasan 4
Makalah sistem pernapasan 4Makalah sistem pernapasan 4
Makalah sistem pernapasan 4
 
Makalah sistem pernapasan 7
Makalah sistem pernapasan 7Makalah sistem pernapasan 7
Makalah sistem pernapasan 7
 
Makalah sistem pernapasan 12
Makalah sistem pernapasan 12Makalah sistem pernapasan 12
Makalah sistem pernapasan 12
 
Makalah sistem pernapasan 8
Makalah sistem pernapasan 8Makalah sistem pernapasan 8
Makalah sistem pernapasan 8
 
Makalah sistem pernapasan 10
Makalah sistem pernapasan 10Makalah sistem pernapasan 10
Makalah sistem pernapasan 10
 
Makalah respirasi
Makalah respirasiMakalah respirasi
Makalah respirasi
 
Makalah sistem pernapasan 13
Makalah sistem pernapasan 13Makalah sistem pernapasan 13
Makalah sistem pernapasan 13
 
Makalah sistem pernapasan 6
Makalah sistem pernapasan 6Makalah sistem pernapasan 6
Makalah sistem pernapasan 6
 
MATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMA
MATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMAMATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMA
MATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMA
 
Sistem respirasi manusia dan hewan (m.badar)
Sistem respirasi manusia dan hewan (m.badar)Sistem respirasi manusia dan hewan (m.badar)
Sistem respirasi manusia dan hewan (m.badar)
 
Sistem Pernapasan Manusia LKS
Sistem Pernapasan Manusia LKSSistem Pernapasan Manusia LKS
Sistem Pernapasan Manusia LKS
 
Makalah sistem pernapasan 9
Makalah sistem pernapasan 9Makalah sistem pernapasan 9
Makalah sistem pernapasan 9
 
Sistem Pernafasan Pada Manusia
Sistem Pernafasan Pada ManusiaSistem Pernafasan Pada Manusia
Sistem Pernafasan Pada Manusia
 
Buku ajar siswa (lampiran 4)
Buku ajar siswa (lampiran 4)Buku ajar siswa (lampiran 4)
Buku ajar siswa (lampiran 4)
 
Tugas 4 tik afifah nurul
Tugas 4 tik afifah nurulTugas 4 tik afifah nurul
Tugas 4 tik afifah nurul
 

Similar to Sistem pernapasan manusia,hewan dan tumbuhan

Makalah sistem pernafasan
Makalah sistem pernafasanMakalah sistem pernafasan
Makalah sistem pernafasanAvc Subang
 
SISTEM PERNAPASAN.docx
SISTEM PERNAPASAN.docxSISTEM PERNAPASAN.docx
SISTEM PERNAPASAN.docxHeruDwicahyo09
 
Bahan Ajar_SP1_Anita.pdf
Bahan Ajar_SP1_Anita.pdfBahan Ajar_SP1_Anita.pdf
Bahan Ajar_SP1_Anita.pdfEniRaeni1
 
Ipa8 kd9-struktur dan fungsi sistem pernapasan manusia
Ipa8 kd9-struktur dan fungsi sistem pernapasan manusiaIpa8 kd9-struktur dan fungsi sistem pernapasan manusia
Ipa8 kd9-struktur dan fungsi sistem pernapasan manusiaSMPK Stella Maris
 
Tugas 4 tik afifah nurul
Tugas 4 tik afifah nurulTugas 4 tik afifah nurul
Tugas 4 tik afifah nurulPipaaah
 
Buku siswa hal 122 143
Buku siswa hal 122 143Buku siswa hal 122 143
Buku siswa hal 122 143Sutikah Tika
 
24497132 makalah-pernafasan
24497132 makalah-pernafasan24497132 makalah-pernafasan
24497132 makalah-pernafasanDha Sugaluh
 
sistem pernapasan.pptx
sistem pernapasan.pptxsistem pernapasan.pptx
sistem pernapasan.pptxelvin778761
 
Buku ajar siswa 01
Buku ajar siswa 01Buku ajar siswa 01
Buku ajar siswa 01Sutikah Tika
 
Rpp sistem pernapasan manusia
Rpp sistem pernapasan manusiaRpp sistem pernapasan manusia
Rpp sistem pernapasan manusialubabatulfaizah
 
Media Ajar_Sistem Pernafasan1_Anita OK.pptx
Media Ajar_Sistem Pernafasan1_Anita OK.pptxMedia Ajar_Sistem Pernafasan1_Anita OK.pptx
Media Ajar_Sistem Pernafasan1_Anita OK.pptxEniRaeni1
 
Hasna_Sistem Pernapasan 11 IPA A.pptx
Hasna_Sistem Pernapasan 11 IPA A.pptxHasna_Sistem Pernapasan 11 IPA A.pptx
Hasna_Sistem Pernapasan 11 IPA A.pptxazizainul
 
Pernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusi
Pernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusiPernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusi
Pernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusiOperator Warnet Vast Raha
 
Pernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusi
Pernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusiPernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusi
Pernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusiOperator Warnet Vast Raha
 
Pernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusi
Pernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusiPernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusi
Pernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusiOperator Warnet Vast Raha
 
Sistem pernapasan manusia
Sistem pernapasan manusiaSistem pernapasan manusia
Sistem pernapasan manusiaAsri Aini
 
Asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan saluran fitri ereke
Asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan saluran fitri erekeAsuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan saluran fitri ereke
Asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan saluran fitri erekeOperator Warnet Vast Raha
 

Similar to Sistem pernapasan manusia,hewan dan tumbuhan (19)

Makalah sistem pernafasan
Makalah sistem pernafasanMakalah sistem pernafasan
Makalah sistem pernafasan
 
SISTEM PERNAPASAN.docx
SISTEM PERNAPASAN.docxSISTEM PERNAPASAN.docx
SISTEM PERNAPASAN.docx
 
Bahan Ajar_SP1_Anita.pdf
Bahan Ajar_SP1_Anita.pdfBahan Ajar_SP1_Anita.pdf
Bahan Ajar_SP1_Anita.pdf
 
Ipa8 kd9-struktur dan fungsi sistem pernapasan manusia
Ipa8 kd9-struktur dan fungsi sistem pernapasan manusiaIpa8 kd9-struktur dan fungsi sistem pernapasan manusia
Ipa8 kd9-struktur dan fungsi sistem pernapasan manusia
 
Tugas 4 tik afifah nurul
Tugas 4 tik afifah nurulTugas 4 tik afifah nurul
Tugas 4 tik afifah nurul
 
Sistem Respirasi
Sistem Respirasi Sistem Respirasi
Sistem Respirasi
 
Buku siswa hal 122 143
Buku siswa hal 122 143Buku siswa hal 122 143
Buku siswa hal 122 143
 
24497132 makalah-pernafasan
24497132 makalah-pernafasan24497132 makalah-pernafasan
24497132 makalah-pernafasan
 
sistem pernapasan.pptx
sistem pernapasan.pptxsistem pernapasan.pptx
sistem pernapasan.pptx
 
Buku ajar siswa 01
Buku ajar siswa 01Buku ajar siswa 01
Buku ajar siswa 01
 
Rpp
RppRpp
Rpp
 
Rpp sistem pernapasan manusia
Rpp sistem pernapasan manusiaRpp sistem pernapasan manusia
Rpp sistem pernapasan manusia
 
Media Ajar_Sistem Pernafasan1_Anita OK.pptx
Media Ajar_Sistem Pernafasan1_Anita OK.pptxMedia Ajar_Sistem Pernafasan1_Anita OK.pptx
Media Ajar_Sistem Pernafasan1_Anita OK.pptx
 
Hasna_Sistem Pernapasan 11 IPA A.pptx
Hasna_Sistem Pernapasan 11 IPA A.pptxHasna_Sistem Pernapasan 11 IPA A.pptx
Hasna_Sistem Pernapasan 11 IPA A.pptx
 
Pernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusi
Pernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusiPernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusi
Pernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusi
 
Pernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusi
Pernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusiPernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusi
Pernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusi
 
Pernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusi
Pernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusiPernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusi
Pernapasan pada hewan tingkat rendah berlangsung secara difusi
 
Sistem pernapasan manusia
Sistem pernapasan manusiaSistem pernapasan manusia
Sistem pernapasan manusia
 
Asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan saluran fitri ereke
Asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan saluran fitri erekeAsuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan saluran fitri ereke
Asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan saluran fitri ereke
 

Recently uploaded

TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 

Recently uploaded (20)

TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 

Sistem pernapasan manusia,hewan dan tumbuhan

  • 1. 1 MAKALAH Kajian Biologi SD (Sistem pernapasan) Dosen Pengampu : Annisa Nurramadhani, M.Pd. Semester 1/E PGSD Christiana Ita Siboro (037118146) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PAKUAN BOGOR 2018
  • 2. i KATA PENGANTAR Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha pengasih lagi maha penyayang, kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-nya, yang telah melimpahkan rahmat kepada kami, sehigga kami dapat menyelesaikan Makalah Kajian Biologi SD. Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari teman-teman sehingga dapat mempelancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini. Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki Makalah Kajian Biologi SD. Akhir kata kami berharap semoga makalah ini dapat membantu dan bermanfaat bagi pembacanya. Bogor, 19 September 2018
  • 3. ii DAFTAR ISI Kata Pengantar .................................................................................................. i Daftar Isi ............................................................................................................. ii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang .................................................................................. 1 B. Rumusan Masalah ............................................................................. 1 BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Sistem Pernapasan............................................................ 2 B. Fungsi Sistem Pernapasan.................................................................. 2 C. Struktur Sistem Pernapasan................................................................ 3 D. Mekanisme Pernapasan...................................................................... 4 E. Sistem Pernapasan Pada Hewan......................................................... 5 F. Sistem Pernapasan Pada Tumbuhan.................................................... 6 BAB III PENUTUP A. Simpulan ........................................................................................... 10 B. Saran ................................................................................................. 10 Daftar Pustaka
  • 4. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Suatu organisme atau makhluk hidup memiliki bermacam-macam sistem jaringan atau organ dalam tubuhnya. Sistem tersebut memiliki fungsi dan peranan serta manfaat bagi makhluk hidup. Salah satunya yaitu sistem pernafasan yang memiliki fungsi dan peranan yang sangat struktural. Sistem pernapasan atau sistem respirasi terdapat pada manusia, hewan (insekta,ikan,amfibi dan burung) dan tumbuhan. Sistem pernapasan adalah sistem organ yang digunakan untuk pertukaran gas. Pada hewan berkaki empat, sistem pernapasan umumnya termasuk saluran yang digunakan untuk membawa udara kedalam paru-paru dimana terjadi pertukaran gas. Pernapasan adalah suatu proses yang terjadi secara otomatis. Pernapasan ini mencakup dua proses yaitu pernapasan luar (eksternal) yang merupakan penyerapan O2 dan pengeluaran CO2 dari tubuh secara keseluruhan dan dalam pernapasan dalam (internal) merupakan penggunaan O2 dan pembentukan CO2 oleh sel-sel serta pertukaran gas (paru) dan sebuah pompa ventilasi paru. Akan tetapi dari berbagai macam bentuk organ serta fungsinya, sebagian besar dari kita tidak mengetahui bagaimana proses dari sistem pernapasan tersebut. B. Rumusan Masalah 1. Apa pengertian sistem pernapasan? 2. Bagaimana fungsi sistem pernapasan? 3. Apa saja yang terdapat dalam struktur pernapasan? 4. Bagaimana mekanisme pernapasan? C. Tujuan Penulisan 1. Untuk mengetahui pengertian sistem pernapasan 2. Untuk mengetahui fungsi dari sistem pernapasan 3. Untuk mengentahui apa saja yang ada pada struktur pernapasan
  • 5. 2 BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Sistem Pernapasan Sistem pernapasan merupakan prosess pertukaran oksigen untuk oksidasi biologi dan pengeluaran karbon dioksida, serta pembentukan energi yang terjadi didalam sel-sel makhluk hidup. B. Fungsi Sistem Pernapasan Setiap sistem pernapasan yang ada dalam makhluk hidup memiliki peranan dan fungsinya masing-masing antara lain sebagai sistem organ yang digunakan untuk perukaran gas dan untuk menyerap oksigen serta mengeluarkan karbondioksida dalam tubuh yang bertujuan untuk mempertahankan respirasi. Meskipun fungsi utama sistem pernapasan adalah pertukaran oksigen dan karbondioksida, masih ada fungsi-fungsi tambahan lain yaitu: 1. Untuk meniup (balon,kopi atau teh panas, alat musik dan lain sebagainya) 2. Homeostatis (pH darah) 3. Otot-otot pernapasan membantu abdomen (miksi,defekasi,partus). C. Struktur Sistem Pernapasan Struktur organ atau bagaian-bagian alat pernapasan pada manusia terdiri atas rongga hidung,faring,laring,trakea,bronkus dan paru-paru. Alat pernapasan manusia terdiri atas beberapa organ, yaitu: 1. Rongga Hidung (cavum nasalis)
  • 6. 3 Hidung berfungsi sebagai alat untuk menghirup udara, penyaring udara yang akan masuk keparu-paru dan sebagai indra penciuman. 2. Faring Faring merupakan persimpangan antara rongga hidung ketenggorokan (saluran pernapasan) dan rongga mulut kekerongkongan (saluran pencernaan ). 3. Laring Laring terdapat pada bagian belakang faring. Laring disebut juga pangkal tenggorokan, pada laring terdapat pita suara dan epigltis atau katuk pangkal tenggorokan. Pada waktu menelan makanan epiglotis menutupi laring sehingga makanan tidak masuk kepangkal tenggorokan. Sebaliknya pada waktu bernapas epiglotis akan membuka sehingga udara masuk kedalam laring kemudian menuju tenggorokan. 4. Trakea Tenggorokan berbentuk seperti pipa dengan panjang kurang lebih 10cm. Diparu-paru trakea bercabang dua membentuk bronkus dinding tenggorokan terdiri atas tiga lapisan. a) Lapisan paling luar terdiri atas jaringan ikat b) Lapisan tengah terdiri atas otot polos dan cincin tulang rawan c) Lapisan terdalam terdiri atas jaringan epitelium bersilia yang menghasilkan banyak lendir. 5. Bronkus Bronkus merupakan cabang batang tenggorokan jumlaahnya sepasang, yang satu menuju paru-paru kanan dan yang satu menuju paru-paru kiri. 6. Bronkiolus Bronkiolus merupakan cabang dari bronkus yang menjadi saluran semakin halus, kecil dan dindingnya semakin tipis. 7. Alveolus
  • 7. 4 Alveolus berbentuk bola-bola mungil yang diliputi oleh pembuluh- pembuluh darah. Dan bronkiolus bermuara pada alveolus. 8. Paru-paru Paru-paru terletak didalam rongga dada. Rongga dada dan perut dibatasi oleh suatu sekat yang disebut diafragma. Paru-paru ada dua buah yaitu paru-paru kanan dan paru-paru kiri. Paru-paru kanan terdapat tiga gelambir yaitu gelambir atas, gelambir tengah dan gelambir bawah. Sedangkan paru-paru kiri terdiri atas dua gelambir yaitu gelambir atas dan gelambir bawah. Paru-paru diselimuti oleh flera. D. Mekanisme Pernapasan 1) Pernapasan Eksternal (Luar) Merupakan pertukaran oksigen dan karbondioksida yang terjadi antara udara dan darah yang berlangsung dalam paru-paru. 2) Pernapasan Internal (Dalam) Merupakan pertukaran gas didalam jaringan tubuh. Jenis-jenis pernapasan pada manusia dibagi menjadi dua jenis. Yaitu pernapasan dada dan pernapasan perut. a) Pernapasan dada adalah pernapasan yang melibatkan otot antar tulang rusuk. Mekanismenya dapat dibedakan sebagai berikut:  Fase Inspirasi Fase ini berupa berkontraksinya antar tulang rusuk sehingga rongga dada membesar, akibatnya tekanan dalam rongga dada lebih kecil daripada tekanan diluar sehingga udara luar yang kaya oksigen masuk.  Fase Ekspirasi Fase ini merupakan fase relaksasi atau kembalinya otot antara tulang rusuk keposisi semula yang diikuti oleh turunnya tulang rusuk sehingga rongga dada menjadi kecil.
  • 8. 5 b) Pernapasan perut adalah pernapasan yang melibatkan otot diafragma mekanismenya dapat diberikan sebagai berikut:  Fase Inspirasi Fase ini berupa berkontraksinya otot diafragma sehingga rongga dada membesar.  Fase Ekspirasi Fase ini merupakan fase relaksasi atau kembalinya otot diafragma keposisi semula yang diikuti oleh turunnya tulang rusuk sehingga rongga dada mengecil. E. Sistem Pernapasan Pada Hewan 1. Sistem Pernapasan Pada Protozoa Protozoa merupakan hewan bersel satu dan tidak memiliki alat pernapasan khusus. 2. Sistem Pernapasan Pada Apheterbrata a) Sistem pernapasan pada porifera Pada porifera,air yang membawa oksigen masuk melalui pori-pori tubuh (ostium) lalu masuk ke koanosit secara difusi. b) Sistem pernapasan pada moluska Moluska darat bernapas dengan paru-paru sedangkan moluska air bernapas dengan insang. c) Sistem pernapasan arthropoda Ada yang bernapas dengan insang trakea dan paru-paru. d) Sistem pernapasan pada coelenterata Terdapat dua lapisan sel yaitu lapisan luar dan lapisan dalam yang memiliki alat bantu pernapasan yaitu berupa lekukan jaringan yang disebut sifonoglipa e) Sistem pernapasan pada echinodermata Bernapas dengan insang kulit f) Sistem pernapasan pada cacing Cacing tidak memiliki alat pernapassan khusus sehingga oksigen harus berdifusi melalui kulit untuk masuk kedalam kapiler darah
  • 9. 6 3. Sistem Pernapasan Pada Vertebrata a. Sistem pernapasan pada ikan Ikan memiliki alat pernapasan berupa insang namun terdapat ikan dipnoy yang bernapas menggunakan paru-paru b. Sistem pernapasan pada amfibi Amfibi dapat hidup diair dan didarat sehingga alat pernapasannya berupa paru-paru, kulit dan insang. c. Sistem pernapasan pada reptil Dengan memiliki alat pernapasan berupa paru-paru. Reptil memiliki kulit yang bersisik atau kering sehingga sulit ditembus oleh air. d. Sistem pernapasan pada burung Pernapasan burung terdiri dari lubang hidung, paru-paru, trakea, kantung udara depan dan kantunng udara belakang. e. Sistem pernapasan pada mamalia Sistem pernapasannya menggunakan paru-paru. F. Sistem Pernapasan Pada Tumbuhan A. Alat Pernapasan Pada Tumbuhan Berikut ini merupakan alat pernapasan pada tumbuhan : 1. Stomata Alat pernapasan tumbuhan yang paling krusial adalah stomata.Stomata merupakan bagian dari tumbuhan yang memiliki fungsi utama sebagai tempat pertukaran gas oksigen menjadi karbondioksida yang menjadi awal dari proses pernapasan pada tumbuhan. Stomata atau mulut daun ini memiliki sebuah celah yang dijaga oleh 2 buah sel penjaga. Sel penjaga ini memiliki fungsi untuk mengatur buka tutupnya sebuah stomata pada suatu tumbuhan. Stomata pada tumbuhan ini biasanya akan membuka ketika mendapat cahaya matahari yang cukup dan akan menutup sendiri pada saat tidak ada cahaya matahari yang masuk. Sel penjaga dapat membuka dan menutup
  • 10. 7 suatu stomata karena memiliki kandungan ion kalium dan air di dalamnya dan akan berfungsi sesuai mekanisme berikut :  Stomata Membuka : Sewaktu sel penjaga memiliki kandungan ion kalium yang cukup, maka air dari sel tetangga akan masuk ke sel penjaga secara osmosis sehingga sel penjaga yang berhadapan dengan stomata akan tertarik ke belakang dan stomata menjadi terbuka.  Stomata Menutup : Ketika ion kalium pada sel penjaga keluar, maka air yang berada pada sel penjaga akan berpindah menuju ke sel tetangga secara osmosis pula sehingga sel tetangga menjadi mengembang dan mendorong sel penjaga menuju celah stomata dan menutup stomata. 2. Lentisel Alat pernapasan pada tumbuhan yang kedua adalah lentisel. Lentisel ini biasanya terdapat di tumbuhan bertipe dikotil, monokotil, maupun tumbuhan berbiji terbuka. Lentisel merupakan suatu lubang- lubang di batang akibat pengelupasan dari kambium gabus, parenkim gabus, dan lapisan gabus yang terbentuk untuk menggantikan epidermis dan berfungsi untuk melindungi batang. 3. Rambut Akar Alat pernapasan lainnya pada tumbuhan selain stomata dan lentisel adalah rambut akar. Memang benar bahwa rambut akar ini memiliki fungsi utama untuk menghisap air maupun zat hara dari dalam tanah dan menyalurkannnya kepada bagian tumbuhan yang lain, namun ternyata rambut akar ini juga sangat bermanfaat untuk alat pernapasan tumbuhan. Rambut akar ini dapat mengambil oksigen yang terdapat pada pori-pori tanah. B. Alat Pernapasan Khusus Pada Tumbuhan Selain ketiga bagian dari tumbuhan diatas yang tidak diragukan lagi fungsinya sebagai alat pernapasan, namun pada beberapa jenis
  • 11. 8 tumbuhan, mereka memiliki alat pernapasan khusus dikarenakan kemampuan tumbuhan-tumbuhan ini dalam beradaptasi terhadap lingkungannya. Berikut ini contoh alat pernapasan khusus pada tumbuhan.  Akar Gantung – Akar gantung merupakan bagian- bagian akar yang tumbuh dari batang dan kemudian menjulur ke arah tanah. Nah, akar ini menjulur ke arah tanah bukan tanpa alasan karena akar ini ketika menjulur ke arah tanah akan menyerap uap air dan gas dari udara. Contoh tumbuhan yang memiliki akar gantung adalah pohon beringin dan anggrek.  Akar Napas – Berbeda dengan akar gantung, akar napas ini merupakan jenis-jenis akar tumbuhan yang muncul ke permukaan tanah sehingga akar napas ini dapat mengeluarkan karbondioksida dan memperoleh oksigen. Tanama bakai yang biasa hidup di daerah laut merupakan contoh tumbuhan yang memiliki akar napas.  Rongga Udara – Selain akar, ada juga tumbuhan yang memanfaatkan batangnya untuk memperoleh pasokan oksigen. Tumbuhan ini biasanya memiliki batang yang memiliki rongga- rongga udara sehingga udara atau oksigen dapat digunakan melakukan proses respirasi. Contoh tumbuhan yang memiliki batang berongga adalah tumbuhan enceng gondok dan juga kangkung. C. Jenis Tumbuhan dan Proses Pernapasannya 1 Tumbuhan Tingkat Tinggi dengan Pernapasan Aerob Tumbuhan yang memiliki sistem pernapasan aerob merupakan tumbuhan-tumbuhan tingkat tinggi atau yang biasa dikenal dengan tumbuhan hijau. Tumbuhan yang bisa disebut sebagai tumbuhan hijau merupakan tumbuhan yang memiliki zat hijau daun atau yang biasa disebut klorofil. Seperti yang telah dijelaskan pada bagian alat pernapasan pada tumbuhan, para tumbuhan tingkat tinggi ini mengambil oksigennya
  • 12. 9 melalui berbagai bagian dari tubuhnya, seperti misalnya melalui stomata, lentisel, rambut akar, hingga alat pernapasan khusus pada beberapa tumbuhan seperti menggunakan akar gantung, akar napas, dan juga batang-batang berongga. 2 Tumbuhan Tingkat Rendah dengan Pernapasan Anaerob Tumbuhan yang memiliki sistem pernapasan anaerob merupakan tumbuhan-tumbuhan tingkat rendah. Nah, berkebalikan dengan tumbuhan tingkat tinggi, tumbuhan tingkat rendah merupakan tumbuhan yang tidak memiliki klorofil sehingga tumbuhan ini tidak dapat melakukan fotosintesis dan cara memperoleh energinya tetntu saja berbeda dengan tumbuhan hijau. Cara memperoleh energi pada tumbuhan tingkat rendah ini biasanya dilakukan dengan menguraikan bahan makanan yang terdapat di sekitar lingkungan hidupnya.1 1 Pernapasan Pada Tumbuhan-Jenis Dan Prosesnya
  • 13. 10 No Organ pernafasan Manusia Organ pernafasan Hewan Organ pernafasan Tumbuhan 1. Rongga Hidung (cavum nasalis) Protozoa Aerob 2. Faring Apheterbrata Anaerob 3. Laring Vertebrata 4. Trakea 5. Bronkus 6. Bronkeoulus 7. Alveolus 8. Paru-paru
  • 14. 11 BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Sistem pernapasan merupakan prosess pertukaran oksigen untuk oksidasi biologi dan pengeluaran karbon dioksida, serta pembentukan energi yang terjadi didalam sel-sel makhluk hidup. fungsi utama sistem pernapasan adalah pertukaran oksigen dan karbondioksida, masih ada fungsi-fungsi tambahan lain yaitu untuk meniup (balon,kopi atau teh panas, alat musik dan lain sebagainya),homeostatis (pH darah) dan otot-otot pernapasan membantu abdomen (miksi,defekasi,partus).Alat pernapasan manusia terdiri atas beberapa organ, yaitu rongga hidung, faring, laring, trakea, bronkus, bronkiolus, aveolus dan paru-paru. Sistem pernapasan pada hewan memiliki beberapa sistem yaitu protozoa, apheterbrata dan veterbrata sedangkan pada tumbuhan memiliki alat pernapasan seperti stomata, lentesil dan rambut akar. Proses pernapasan pada tumbuhan ada dua tingkatan yaitu tingkat tinggi dengan pernapasan aerob dan tingkat rendah dengan pernapasan anaerob. B. Saran Makalah yang kami buat ini tidak lepas dari kesalahan, apabila terdapat kesalahan kami meminta saran dari pembaca. Terimakasih atas partisipasi pembaca dan mohon maaf atas kesalahan kami dalam membuat makalah ini.
  • 15. 12 DAFTAR PUSTAKA Dosen Biologi. 2016. Pernapasan Pada Tumbuhan-Jenis Dan Prosesnya. https://dosenbiologi.com/tumbuhan/pernapasan-pada-tumbuhan 19 September 2018 (09.00 WIB) Mustofa ikhwanul. 2016. Sistem Pernapasan Pada Manusia, Hewan Dan Tumbuhan. Informasi Seputar Pendidikan Sekolah Dasar. http://artiduniapendidikan.blogspot.com/2016/04/sistem-pernapasan-pada-manusia- hewan.html 19 Septemmber 2018 (10.28 WIB) Ilahi, Wahyu Bintang. 2014. Makalah Biologi Umum Tentang Sistem Pernapasan. Mataram. https://cintabahasasantra.wordpress.com. 18 September 2018 (10.00 WIB) Islamiatun, S.Pd.Si. 2015. Jagoan Biologi SMA Kelas X, XI dan XII. Yogyakarta: Cabe Rawit. 18 September 2018 (16.00 WIB).
  • 16. 13 LAMPIRAN 1. Nama lain dari sistem pernapasan adalah ... a Sistem Ekskresi b Sistem Pencernaan c Sistem Respirasi d Sistem Aktrasi Jawaban : c. Sistem Respirasi 2. Cabang tenggorokan disebut juga ... a Faring b Laring c Alveolus d Trakea Jawaban : d. Trakea 3. Jenis hewan amfibi bernapas menggunakan ... a Kulit dan Insang b Insang dan Hidung c Paru-paru dan Kulit d Hidung dan Kulit Jawaban : c. Paru-paru dan Kulit 4. Alat pernapasan pada tumbuhan yang terletak pada daun disebut ... a Stomata b Lentisel c Rambut Akar d Akar Gantung Jawaban : a. Stomata 5. Alat pernapasan pada tumbuhan yang terletak pada batang disebut ... a Stomata
  • 17. 14 b Lentisel c Rambut Akar d Akar Gantung Jawaban : b. Lentisel