Dokumen tersebut berisi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga organisasi Karang Taruna Bhakti Remaja Desa Sumberejo. Dokumen tersebut mengatur tentang nama, dasar pendirian, tujuan, keanggotaan, struktur organisasi, dan ketentuan-ketentuan lainnya bagi organisasi tersebut.
2. ANGGARAN DASAR (AD)
KARANG TARUNA BHAKTI REMAJA
DESA SUMBEREJO
BAB I
Nama, Dasar Pendirian dan Kedudukan
Pasal 1
Lembaga ini bernama Karang Taruna Hanjuang Mekar
Pasal 2
Karang Taruna Bhakti Remaja didirikan berdasarkan SK Kepala Desa Sumberejo
Nomor 141/ /02/IV/2012 untuk jangka waktu masa bakti 3 (tiga) tahun
Pasal 3
Karang Taruna Bhakti Remaja berkedudukan di Desa Sumberejo Kecamatan
Mranggen Kabupaten Demak
BAB II
Asas dan Tujuan
Pasal 4
Karang Taruna Bhakti Remaja berasaskan Pancasila
Pasal 5
Karang Taruna Jaya bertujuan untuk :
1. Mewujudkan pertumbuhan dan perkembangan kesadaran tanggung jawab sosial
setiap generasi muda warga Karang Taruna dalam mencegah, menangkal,
menanggulangi dan mengantisipasi berbagai masalah sosial.
2. Membentuk jiwa dan semangat kejuangan generasi muda warga Karang Taruna
bhakti remaja yang trampil dan berkepribadian serta berpengetahuan.
3. Menumbuhkan potensi dan kemampuan generasi muda dalam rangka
mengembangkan keberdayaan warga Karang Taruna bhakti remaja.
4. Memotivasi setiap generasi muda Karang Taruna bhakti remaja untuk mampu
menjalin toleransi dan menjadi perekat persatuan dalam keberagaman kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
5. Menjalin kerjasama antara generasi muda warga Karang Taruna Bhakti Remaja
dalam rangka mewujudkan taraf kesejahteraan sosial bagi masyarakat.
6. Mewujudkan kesejahteraan sosial yang semakin meningkat bagi generasi muda di
Desa Sumberejo yang memungkinkan pelaksanaan fungsi sosialnya sebagai
manusia pembangunan yang mampu mengatasi masalah kesejahteraan sosial
dilingkungannya.
7. Mewujudkan pembangunan kesejahteraan sosial generasi muda di Desa Sumberejo
yang dilaksanakan secara komprehensif, terpadu dan terarah serta
berkesinambungan oleh Karang Taruna Bhakti Remaja bersama pemerintah dan
komponen masyarakat lainnya.
BAB III
Keanggotaan
Pasal 6
1. Keanggotaan Karang Taruna Bhakti Remaja menganut sistem stelsel pasif, yaitu
bahwa setiap generasi muda yang berusia 11 sampai dengan 45 tahun di wilayah
Desa Mojosimo, yang mempunya hak dan kewajiban yang sama tanpa
membedakan agama, suku, asal keturunan, jenis kelamin , kedudukan sosial
ekonomi, dan pendirian politik.
3. 2. Ketentuan lebih lanjut yang dimaksud ayat 1 tersebut diatas, ditetapkan dalam
Anggaran rumah tangga Karang Taruna Bhakti Remaja
BAB IV
Kelembagaan
Pasal 7
1. Struktur kelembagaan Karang Taruna Bhakti Remaja di susun secara Demokratis.
2. Secara hierarki struktur kepengurusan menunjukkan kedudukan dan arah
pertanggungjawaban.
3. Ketentuan lebih lanjut tentang Kelembagaan ditetapkan dalam Anggaran Rumah
Tangga Karang Taruna Bhakti Remaja.
BAB V
Majelis Permusyawaratan
Pasal 8
Majelis Perwusyawaratan Karang Taruna Bhakti Remaja terdiri dari Majelis Akbar
Pasal 9
Definisi tugas, kewenangan Majelis Akbar diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.
BAB VI
Keuangan
Pasal 10
1. Keuangan Karang Taruna Bhakti Remaja diperoleh dari :
a. Iuaran anggota aktif dan pengurus;
b. Subsidi dari pemerintah berdasarkan pos-pos anggaran yang dialokasikan untuk
kepentingan program kesejahteraan social dan pembinaan kepemudaan.
c. Usaha-usaha dan sumbangan lain yang sah dan tidak mengikat.
2. Besarnya iuran anggota aktif dan pengurus selanjutnya ditentukan dalam ketentuan
tersendiri dalam bentuk prosedur administrasi.
3. Keuangan Karang Taruna Jaya dikelola secara tertib dan transparan.
BAB VII
Identitas Organisasi
Pasal 11
1. Karang Taruna Bhakti Remaja memiliki lambang yang ditetapkan oleh Majelis Akbar
2. Ketentuan dan penjelasan mengenai lambang selanjutnya diatur dalam anggaran
rumah tangga Karang Taruna Bhakti Remaja.
BAB VIII
Perubahan Anggaran Dasar
Pasal 12
1. Perubahan Anggaran Dasar hanya dapat ditetapkan oleh Majelis Akbar Karang
Taruna Bhakti Remaja
2. Rancangan perubahan Anggaran Dasar disusun oleh panitia khusus.
BAB IX
Penutup
Pasal 12
4. 1. Hal-hal yang belum ditetapkan oleh Anggaran Dasar akan diatur dalam Anggaran
Rumah Tangga.
2. Anggaran Dasar ini berlaku sejak ditetapkan, dan apabila dikemudian hari terdapat
kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Sumberejo
Pada tanggal 16 April 2012
Majelis Akbar Karang Taruna Bhakti Remaja Desa Sumberejo
Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak
Inisiator I
(KAMBALI)
Inisiator II
(ALI JUPRI)
Inisiator III
(ALI ASHADI)
Kepala Desa Sumberejo
SUPRIYADI
Ketua BPD Sumberejo
KASTURI, S.Pd., M.Pd
5. ANGGARAN RUMAH TANGGA (ART)
KARANG TARUNA BHAKTI REMAJA
DESA SUMBEREJO
BAB I
Ketentuan Umum
Pasal 1
Karang Taruna Bhakti Remaja adalah Organisasi Sosial wadah pengembangan
generasi muda yang tumbuh dan berkembang atas dasar kesadaran dan tanggung
jawab sosial dari, oleh dan untuk masyarakat terutama bergerak di bidang usaha
kesejahteraan sosial.
Pasal 2
Karang Taruna Bhakti Remaja adalah organisasi sosial kepemudaan yang berdiri
sendiri dan bersifat lokal, serta merupakan salah satu pilar partisipasi masyarakat di
bidang Kessos.
Pasal 3
Karang Taruna Bhakti Remaja adalah organisasi yang statusnya diakui oleh
pemerintah secara de jure melalui perundangan dan kebijakannya serta diakui secara
de facto melalui keberadaan dan program-program aksinya.
Pasal 4
Karang Taruna Bhakti Remaja memiliki tugas pokok untuk bersama-sama pemerintah
dan komponen masyarakat lainnya menanggulangi masalah-masalah kesejahteraan
sosial secara preventif, pasca rehabilitatif maupun pendampingan dan pengembangan
serta mengarahkan pembinaan dan pengembangan potensi generasi muda
dilingkungannya.
Pasal 5
Seiring dengan tugas pokok tersebut, Karang Taruna Bhakti Remaja melaksanakan
fungsi sebagai berikut :
1. Melaksanakan kegiatan-kegiatan pendidikan yang berorientasi pada pengembangan
2. menyelenggarakan Usaha-usaha Kessos yang mendukung upaya peningkatan taraf
kesejahteraan sosial masyarakat.
3. Menyelenggarakan dan menumbuhkembangkan kegiatan-kegiatan pemberdayaan
masyarakat lokal untuk mendudung implementasi kebijakan otonomi daerah yang
lebih terarah, terpadu, dan berkesinambungan.
4. Membangun sistem jaringan komunikasi, informasi, dan kemitraan strategis, yang
mendukung pelaksanaan aktivitas-aktivitas utama dengan berbagai sektor dan
komponen masyarakat.
BAB II
Keanggotaan
Pasal 6
Jenis Keanggotaan Anggota Karang Taruna Bhakti Remaja terdiri dari Anggota pasif,
anggota aktif dan anggota khusus.
Pasal 7
1. Anggota pasif adalah keanggotaan yang bersifat stelsel pasif (keanggotaan
otomatis), yakni seluruh remaja dan pemuda yang berusia 11 s/d 45 tahun.
2. Anggota aktif adalah keanggotaanya yang bersifat kader dan berusia 15 s/d 40
tahun, karena potensi, bakat dan produktifitasnya utnuk mendukung
pengembanagan organisasi dan program-programnya;
3. Anggota khusus adalah keanggotaan yang bersifat terbatas terbatas bagi kalangan
tertentu diluar kriteria keanggotaan pasif dan aktif karena kemampuan tertentu yang
6. dimiliki oleh seseorang yang dapat disumbangkan bagi kepentingan pengembangan
organisasi dan program-programnya
4. Anggota pasif, aktif dan khusus seperti yang tertuang pada ayat 1, 2 dan 3 adalah
mereka yang bertempat tinggal tetap di wilayah Desa Sumberejo.
Pasal 8
Kewajiban Anggota
1. Memahami, menghayati, dan melaksanakan apa yang tertera di Anggaran Dasar
dan Anggaran rumah Tangga Karang Taruna Bhakti Remaja
2. Berpartisipasi dalam kegiatan yang diadakan Karang Taruna Bhakti Remaja
3. Menjaga nama baik Karang Taruna Bhakti Remaja
Pasal 9
Hak Anggota
1. Menyampaikan pendapat baik secara lisan maupun tulisan.
2. Memilih dan dipilih menjadi Ketua atau Seksi di Karang Taruna Bhakti Remaja
3. Memberikan masukan/aspirasi ke pengurus Karang Taruna Bhakti Remaja
4. Mendapatkan perlakuan dan perlindungan yang sama dari Karang Taruna Bhakti
Remaja
5. Mengadakan kegiatan yang tidak bertentangan dengan peraturan Karang Taruna
Bhakti Remaja
BAB III
Struktur Organisasi
Bagian 1
Majelis Permusyawaratan
Pasal 10
Majelis Akbar
1. Majelis Akbar adalah Majelis tertinggi Karang Taruna Bhakti Remaja yang dihadiri
oleh Pengurus dan Anggota.
2. Dilakukan tiga tahun sekali yang diselenggarakan oleh panitia khusus.
3. Tugas Majelis Akbar adalah Memilih dan menetapkan Ketua.
4. Wewenang Majelis Akbar :
a. Mengangkat dan memberhentikan Ketua Karang Taruna Bhakti Remaja
b. Menerima atau menolak laporan pertanggungjawaban Ketua Karang Taruna
Bhakti Remaja
c. Merubah Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga Karang Taruna Bhakti
Remaja
Bagian 2
Kelembagaan
Pasal 11
Ketua Tugas dan Wewenang :
1. Bertangung jawab dalam memimpin Karang Taruna Bhakti Remaja
2. Melaksanakan fungsi manejerial untuk tercapainya tujuan Karang Taruna Bhakti
Remaja
3. Bertanggung jawab atas pembinaan pengurus Karang Taruna Bhakti Remaja dan
hubungan dengan pihak lain.
4. Memberikan laporan pertangunggjawaban kepada Majelis Akbar di akhir periode
kepengurusan.
5. Apabila Ketua berhalangan, Ketua berhak menunjuk Wakil atau Sekretaris atau
Pengurus yang dianggap mampu wewakilinya.
6. Dalam kondisi darurat, dengan atas nama Karang Taruna Bhakti Remaja berhak
mengambil kebijakan sesuai dengan Anggaran Dasar.
7. Pasal 12
Wakil Ketua
Tugas dan Wewenang :
1. Membantu Ketua dalam melaksanakan tugasnya dalam kegiatan-kegiatan
Lembaga.
2. Menggantikan Ketua berdasarkan azas pendelegasian.
Pasal 13
Sekretaris
Tugas dan Wewenang :
1. Membantu sepenuhnya tugas Ketua.
2. Sebagai pusat informasi semua aktivitas Karang Taruna Bhakti Remaja
3. Melaksanakan kegiatan administrasi keseharian Karang Taruna Bhakti Remaja
4. Berkoordinasi dengan Seksi untuk mewujudkan tertib administrasi, tata komunikasi.
5. Merancang, memelihara, dan melakukan perbaikan sistem aplikasi yang
diaplikasikan dalam kegiatan kesekretariatan
6. Bertanggung jawab atas pengelolaan atas seluruh berkas-berkas yang ada di
Karang Taruna Bhakti Remaja
7. Bertanggung jawab atas dokumentasi seluruh aktivitas Karang Taruna Bhakti
Remaja
Pasal 14
Bendahara
Tugas dan Wewenang :
1. Mewujudkan tertib keuangan Karang Taruna Bhakti Remaja
2. Melakukan koordinasi mengenai keuangan dengan semua komponen yang terkait.
3. Mendistribusikan dana bagi seluruh unit aktivitas Karang Taruna Bhakti Remaja
secara optimum dan proposional.
Pasal 15
Seksi
Tugas dan Wewenang :
1. Menentukan haluan kebijakan seksi yang dipimpinnya.
2. Menterjemahkan kebijakan Ketua dalam bentuk kebijakan seksi yang akan
dilakukan anggota di bawahnya.
3. Melakukan perencanaan, pelaksanaan atau evaluasi seluruh aktivitas seksi yang
dipimpinnya.
4. Bertanggung jawab atas pengkaderan sumber daya manusia di seksi yang
dipimpinnya;
5. Membuat laporan pertanggung jawaban seluruh kegiatan kepada Ketua.
6. Apabila berhalangan Seksi dapat menunjuk salah satu anggota untuk mewakilinya.
BAB IV
PEMBENTUKAN KEPENGURUSAN
Pasal 16
1. Pembentukan kepengurusan dilakukan oleh Ketua.
2. Kepengurusan harus sudah terbentuk paling lambat satu pekan setelah Majelis
Akbar.
3. Pengurus baru ditetapkan oleh Surat Keputusan Ketua.
BAB V
PERGANTIAN PENGURUS
Pasal 17
1. Hal-hal yang memungkinkan terjadinya pergantian pengurus adalah :
8. a. Pengurus ada yang megundurkan diri.
b. Pengurus tidak dapat melaksanakan tugasnya dengan baik.
c. Pengurus tidak dapat memenuhi persyaratan lagi.
2. Mekanisme pergantian pengurus adalah :
a. Bila pengurus yang bersangkutan adalah Ketua dan atau seksi maka
mekanismenya melalui Majelis Akbar.
b. Bila selain tersebut di atas, maka mekanismenya adalah melalui Surat
Keputusan Ketua atas persetujuan dan atas usulan Seksi.
BAB VI
PERUBAHAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
Pasal 18
Perubahan Anggaran Rumah Tangga dapat dilaksanakan oleh Majelis Akbar minimal 2
periode kepegawaian sejak ditetapkan.
BAB VII
LAMBANG
Pasal 19
Lambang Karang Taruna Bhakti Remaja
Lambang Karang Taruna mengandung unsur-unsur sekuntum bunga teratai yang mulai
mekar, dua helai pita terpampang dibagian atas dan bawah, sebuah lingkaran, dengan
bunga Teratai Mekar sebagai latar belakang.
Keseluruhan lambang tersebut mengandung makna:
1. Bunga Teratai yang mulai mekar melambangkan unsur remaja yang dijiwai
semangat kemasyarakatan (sosial).
2. Empat helai Daun Bunga dibagian bawah, melambangkan keempat fungsi Karang
Taruna yaitu:
a. Memupuk kreativitas untuk belajar bertanggung jawab;
b. Membina kegiatan-kegiatan sosial, rekreatif, edukatif, ekonomis produktif, dan
kegiatan lainnya yang praktis;
c. Mengembangkan dan mewujudkan harapan serta cita-cita anak dan remaja
melalui bimbingan interaksi yang dilaksanakan baik secara individual maupun
kelompok;
9. d. Menanamkan pengertian, kesadaran dan memasyarakatkan penghayatan dan
pengamalan Pancasila.
3. Tujuh helai Daun Bunga bagian atas melambangkan Tujuh unsur kepribadian yang
harus dimiliki oleh anak dan remaja:
a. Taat : Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
b. Tanggap : Penuh perhatian dan peka terhadap masalah;
c. Tanggon : Kuat, daya tahan fisik dan mental;
d. Tandas : Tegas, pasti, tidak ragu, teguh pendirian;
e. Tangkas : Sigap, gesit, cepat bergerak, dinamis;
f. Trampil : Mampu berkreasi dan berkarya praktis;
g. Tulus : Sederhana, ikhlas, rela memberi, jujur.
4. Pita dibagian bawah bertuliskan Karang Taruna mengandung arti:
a. Karang : pekarangan, halaman, atau tempat;
b. Taruna : remaja Secara keseluruhan berarti tempat atau Wadah Pembinaan
Remaja
5. Pita dibagian atas bertuliskan ADITYA KARYA MAHATVA YODHA yang berarti:
a. ADITYA : Cerdas, penuh pengalaman.
b. KARYA : Pekerjaan.
c. MAHATVA : Terhormat, berbudi luhur.
d. YODHA : Pejuang, patriot. Secara keseluruhan berarti Pejuang yang
berkepribadian, berpengetahuan dan terampil.
6. Lingkaran menggambarkan sebuah tameng, sebagai lambang Ketahanan Nasional.
7. Bunga Teratai yang mekar berdaun lima helai melambangkan lingkungan kehidupan
masyarakat yang sejahtera merata berlandaskan Pancasila.
8. Arti warna:
a. Putih : Kesucian, tidak tercela, tidak ternoda.
b. Merah : Keberanian, sabar, tenang, dan dapat mengendalikan diri, tekad
pantang mundur.
c. Kuning : Keagungan atas keluhuran budi pekerti.
BAB VIII
PENUTUP
Pasal 20
1. Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ini akan diatur tersendiri
dalam peraturan-pertauran atau ketentuan-ketentuan Lembaga yang tidak
bertentangan dengan Anggaran Rumah Tangga Karang Taruna Bhakti Remaja
2. Anggaran Rumah Tangga ini berlaku sejak ditetapkan dalam Majelis Akbar Karang
Taruna Bhakti Remaja
Ditetapkan di Sumberejo
Pada tanggal 16 April 2012
Majelis Akbar Karang Taruna Jaya
Desa Sumberejo Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak
Inisiator I
(KAMBALI)
Inisiator II
(ALI JUPRI)
Inisiator III
(ALI ASHADI)
Kepala Ketua BPD Sumberejo
10. SUPRIYADI KASTURI, S.Pd., M.Pd.
PEMERINTAH KABUPATEN DEMAK
KECAMATAN MRANGGEN
DESA SUMBEREJO
Sekretariat : Jl. Raya Desa Sumberejo RT. 01/04 Kode Pos 59567
KEPUTUSAN KEPALA DESA SUMBEREJO
KECAMATAN MRANGGEN KABUPATEN DEMAK
NOMOR : 141 / / 02 / IV / 2012
TENTANG
PENGUKUHAN PENGURUS KARANG TARUNA BHAKTI REMAJA
DESA SUMBEREJO MASA BHAKTI 2012 – 2015
11. KECAMATAN MRANGGEN KABUPATEN DEMAK
KEPALA DESA SUMBEREJO
Menimbang : a. bahwa Karang Taruna merupakan Organisasi Sosial wadah pengembangan
generasi muda yang mampu menampilkan karakternya melalui cipta, rasa,
karsa dan karya di bidang kesejahteraan sosial;
b. bahwa Karang Taruna sebagai modal sosial strategis untuk mewujudkan
keserasian, keharmonisan, keselarasan dalam rangka memperkuat
kesetiakawanan sosial, kebersamaan, kejuangan, dan pengabdian terutama
di bidang kesejahteraan sosial;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana huruf a dan huruf b, maka
perlu menetapkan Keputusan Kepala Desa tentang Pengukuhan Pengurus
Karang Taruna Desa Sumberejo Masa Bhakti 2012 - 2015
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1974;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2004;
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 1988;
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2000;
6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2005;
Memperhatikan : 1. Keputusan Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor 25/HUK/2003 tentang
Pola Pembangunan Kesejahteraan Sosial;
2. Peraturan Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor 83/HUK/2005 tentang
Pedoman Dasar Karang Taruna;
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Pengukuhan Pengurus Karang Taruna Bhakti Remaja dan Majelis Akbar Karang
Taruna Desa Sumberejo Masa Bhakti 2012 - 2015 dengan susunan pengurus
sebagaimana tercantum dalam lampiran Keputusan ini;
Kedua : Pengurus Karang Taruna Bhakti Remaja Desa Sumberejo dalam Pelaksanaan
tugasnya harus senantiasa berpedoman kepada Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga Karang Taruna dan bertanggungjawab kepada Kepala Desa
selaku Pembina Umum;
Ketiga : Segala biaya yang dikeluarkan sebagai akibat keputusan ini dibebankan kepada
APBD Kabupaten Demak;
Keempat : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perubahan sebagaimana
mestinya.
12. Ditetapkan di : Sumberejo
Pada tanggal : 16 April 2012
KEPALA DESA SUMBEREJO
SUPRIYADI
Tembusan disampaikanYth:
1. Bupati Demak
2. Kepala Dinas Sosial Kab. Demak
3. Ketua Karang Taruna Kab. Demak
4. Camat Mranggen
5. Ketua Karang Taruna Kecamatan
6. Masing-masing yang bersangkutan
Lampiran Surat Keputusan Kepala Desa Sumberejo
Nomor : 141 / / 02 / IV / 2012
Tanggal : 16 April 2012
Tentang : Pengukuhan Pengurus Karang Taruna Desa Sumberejo Masa Bhakti 2012 - 2015
Pembina Umum : Kepala Desa Sumberejo
Pembina Fungsional : Kaur. Kesejahteraan Sosial Desa Sumberejo
: Dinas/Instansi terkait
A. SUSUNAN PENGURUS MAJELIS AKBAR KARANG TARUNA DESA SUMBEREJO
MASA BHAKTI 2012 - 2015
I. KETUA : KAMBALI
13. II. SEKRETARIS : ALI JUPRI
III. ANGGOTA : ALI ASHADI
B. SUSUNAN PENGURUS KARANG TARUNA DESA SUMBEREJO MASA BHAKTI
2012 - 2015
I. KETUA :
II. WAKIL KETUA :
III. SEKRETARIS :
IV. WAKIL SEKRETARIS :
V. BENDAHARA :
VI. WAKIL BENDAHARA :
VII. BIDANG-BIDANG :
a. Seksi Pendidikan dan Latihan
-
-
b. Seksi Usaha Kesejahteraan Sosial
-
-
c. Seksi Kelompok Usaha Bersama
d. Seksi Kerohanian dan Pembinaan Mental
e. Seksi Olah Raga dan Seni Budaya
f. Seksi Lingkungan Hidup
g. Seksi Hubungan Masyarakat dan Kerjasama Kemitraan
KEPALA DESA SUMBEREJO
SUPRIYADI
Catatan :
Jumlah keseluruhan Pengurus Tingkat Kelurahan/Desa minimal 35 orang