Dokumen ini berisi instruksi soal ujian praktik pembuatan amplifier mono untuk siswa SMK program keahlian teknik audio video. Terdiri dari 3 tugas yaitu perencanaan, perakitan, dan pengujian rangkaian amplifier selama 3 hari dengan menggunakan peralatan, komponen, dan bahan yang telah disediakan. Siswa diinstruksikan untuk bekerja dengan hati-hati serta memperhatikan keselamatan kerja.

1. F011-P1- 08/09 Hak Cipta pada Depdiknas SPK-1/5
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
UJIAN NASIONAL
TAHUN PELAJARAN 2008/2009
SOAL PRAKTIK KEJURUAN
Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Program Keahlian : Teknik Audio Vidio
Kode : F - 011
Judul Tugas : Pembuatan Pesawat Amplifier Mono
Alokasi Waktu : 24 jam
I. PETUNJUK
1. Periksalah dengan teliti dokumen soal ujian praktik, yang terdiri dari 5 halaman.
2. Ujian praktik ini terdiri atas 3 tugas dengan rincian penugasan sebagai berikut:
Hari ke-1: 6 jam; perencanaan rangkaian Amplifier Mono.
Hari ke-2: 10 jam; perakitan rangkaian Amplifier Mono.
Hari ke-3: 8 jam; pengujian rangkaian Amplifier Mono.
3. Periksalah semua kebutuhan alat dan bahan.
4. Kalibrasilah peralatan sebelum digunakan.
5. Pakailah pakaian praktek.
II. KESELAMATAN KERJA
1. Bekerjalah dengan hati-hati.
2. Simpanlah sisa ferry clorida pada wadah yang telah disediakan.
3. Hati-hatilah dalam menggunakan peralatan.
4. Hati-hatilah dalam menggunakan dan menempatkan solder.
III. DAFTAR PERALATAN, KOMPONEN, DAN BAHAN
No.
Nama
Alat/Komponen/Bahan
Spesifikasi Jumlah Keterangan
1 2 3 4 5
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Alat Tes /Alat Tangan
Bor
Toolset
Multi Meter
Oscilloscope
Function Generator
Tape Deck/VCD/DVD
Mini
Standar praktek
4 KΩ/V
20 MHz double beam
Standar praktek
Standar praktek
1 Set
1 Set
1 Pcs
1 Pcs
1 Set
1 Set
Standar
Standar
DOKUMEN NEGARA
P – 1

2. F011-P1- 08/09 Hak Cipta pada Depdiknas SPK-2/5
No.
Nama
Alat/Komponen/Bahan
Spesifikasi Jumlah Keterangan
1 2 3 4 5
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Komponen
IC
Resistor
Resistor
Resistor
Capacitor
Capacitor
Capacitor
Capacitor
Potensiometer
Loudspeaker
Kabel
Heat Sink
TDA 2003
220 Ohm/0,5 W
2,2 Ohm/0,5 W
1 Ohm/2 W
2,2 µF/10 Volt
100 µF/25 Volt
0,1 µF
470 µF/25 Volt
10 K. Ohm Mono
8 Ohm/6 Inc/10 W
AWG 22
TDA 2003
1 Pcs
1 Pcs
1 Pcs
1 Pcs
1 Pcs
1 Pcs
2 Pcs
1 Pcs
1Pcs
1 Pcs
1,5 m
1 Pcs
Non Polar
5 Warna
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
Bahan
Ferry Clorida (FeCl3)
M3 (Thinner)
Specer
Rugos
Rugos
PCB
Spidol Permanen
Kain Lap
Air
Timah
Bak Pelarut PCB
Standar
MD
1 CM
Pad
Jalur
9 x 9 CM
F
Bersih
Panas
60/40
Standar
1 Ons
Secukupnya
4 Pcs
1 Lembar
1 Lembar
1 Lembar
1 Pcs
1 Lembar
Secukupnya
2 m
1 Pcs
IV. SOAL/TUGAS
A. TUGAS PEMBUATAN
1. Perhatikan dan cermati betul rangkaian 10 W Power Amplifier berikut, lalu
buat gambar desain PCB sesuai tata letak komponen yang telah disediakan.

3. F011-P1- 08/09 Hak Cipta pada Depdiknas SPK-3/5
2. Gambar berikut memperlihatkan posisi tata letak komponen yang merupakan
pandangan atas dari PCB yang akan dibuat.UKURAN PCB 9 cm x 9 cm.
3. Langkah Pekerjaan
a. Gambar jalur PCB sesuai tata letak komponen pada tampilan tampak bawah
papan PCB berikut ini.
b. Bersihkan papan PCB sebelum memulai menggambar jalur, gunakan penggaris
dan spidol permanen, cermati betul jalur yang belum terhubung maupun hubung
singkat.
c. Masukkan PCB yang telah dibuat pada larutan FeCl3 ,bersihkan sisa spidol dan
keringkan.
d. Lubangi titik pemasangan komponen menggunakan bor, pasang komponen pada
tempat yang susuai.

4. F011-P1- 08/09 Hak Cipta pada Depdiknas SPK-4/5
e. Laporkan hasil pekerjaan pada Penguji untuk pengambilan nilai pembuatan
PCB.kemudian lanjutkan dengan proses perakitan.
f. Pilih komponen yang akan dipasang sesuai skema yang diberikan, ukur kondisi
komponen jika diperlukan, lakukan penekukan kaki komponen dengan
menggunakan tang jepit untuk menghasilkan tekukan 90 o
.
g. Lakukan penyolderan komponen dengan timah dan solder, pasang kabel
terminal keluar.
B. PENGUKURAN
Perhatikan skema rangkaian 10 W Power Amplifier berikut, kemudian tentukan letak
test point TP1, TP2, TP3, dan TP4 pada rangkaian.
Langkah Percobaan.
1. Kalibrasi osciloscope, mintalah kepada penguji agar mengambil nilai dalam proses
kalibrasi oscilocope ini.
2. Hubungkan osciloscope ke function generator dengan setting tegangan input 1 Vpp,
frekuensi 1 Khz, dengan gelombang sinus. Mintalah kepada Penguji agar mengambil
nilai dalam proses setting function generator ini.
TP1
TP2
TP3
TP4

5. F011-P1- 08/09 Hak Cipta pada Depdiknas SPK-5/5
3. Hubungkan rangkaian seperti gambar blok berikut. Vout dipasang pada speaker.
4. Amati bentuk gelombang keluaran Vout pada CH2 osciloscope (pindah selektor
channel osciloscope di CH2), kemudian atur potensio R4 (volume) untuk
mendapatkan bentuk sinyal yang tidak cacat, gambar bentuk gelombang dan hasil
pengukuran pada lembar jawaban
5. Pindahkan probe osciloscope CH1 ke titik TP2 (kaki tengah potensio R4), pindah
selektor channel osciloscope di CH1, gambar bentuk gelombang dan hasil
pengukuran pada lembar jawaban
6. Siapkan multimeter untuk pengukuran tegangan dc, ukur tegangan pada test point
(TP) yang ditentukan sesuai tabel berikut.
No. Hasil pengukuran Nilai
1. TP1 = ……………………………….. Volt skor : 2
2. TP2 = ……………………………….. Volt skor : 2
3. TP3 = ……………………………….. Volt skor : 2
4. TP4 = ……………………………….. Volt skor : 2
5. Waktu = ………………………….……. Menit skor : 2
SELAMAT BEKERJA