Dokumen ini membahas tentang program kolaborasi kesehatan dan model kolaborasi antar berbagai profesi tenaga medis untuk meningkatkan pelayanan kesehatan. Program kolaborasi kesehatan meliputi berbagai aspek seperti perawatan kehamilan, kesehatan jiwa, paliatif, penyakit kronis, promosi kesehatan, dan lainnya. Sedangkan model kolaborasinya terdiri atas training kelompok, kelompok alami, dan setting tugas laborator

1. Azzara Nurfitri
1306405931
IPE-31

2. Inisiatif atau kegiatan yang bertujuan untuk
memperkuat hubungan antara berbagai profesi tenaga
medis yang bekerja sama untuk meningkatkan
pelayanan kesehatan1

3.  Program Kolaborasi Kesehatan1 :
 Primary reproductive care (e.g.,






pre-natal, obstetric, post-natal
and in-hospital newborn care)
Primary mental health care
Primary palliative care
In-home/residential facility
support
Service co-ordination/care
navigation
Patient education and prevention
Pre-natal, obstetric, post-natal
and in-hospital newborn care
 Chronic disease management







programs – diabetes,
cardiovascular disease,
obesity, arthritis, asthma,
depression
Health promotion and
disease prevention
Maternal/child health
Occupational health
Care of the frail elderly
Addiction treatment
Rehabilitation services
Parenting

4.  Model Kolaborasi2
 Human Relations Training-Group Setting
Bertujuan untuk membantu individu bersosialisasi
dengan baik; biasanya beranggotakan 15-30 orang
 Natural-Group Setting
Terbentuk dengan spontan untuk melakukan suatu
pekerjaan
 Laboratory Task-Setting
Bertujuan untuk mempelajari dan menyelesaikan
suatu permasalahan; biasanya beranggotakan kurang
dari 10 orang, tidak memiliki ketua dan bersifat
sementara

5. Unknown. Primary Health Teams: Advancing
Primary Health Care. Guide to Collaborative Team
Practice. Ontario; 2005.
2. Prezi. Kolaborasi. [Online] Available from:
http://prezi.com/93cjhgxiobun/kolaborasi/#share_e
mail [Accessed 17 Feb 2014].
1.