4. SISTEM PENCERNAAN MANUSIA
• Sistem pencernaan manusia adalah proses
perubahan atau pemecahan zat makanan
dari molekul kompleks menjadi molekul
yang lebih sederhana dengan menggunakan
enzim dan organ-organ pencernaan.
• Makanan adalah segala sesuatu yang
dikonsumsi manusia dan memiliki gizi atau
vitamin.
• SISTEM PENCERNAAN ;
• PENCERNAAN MEKANIS
• PENCERNAAN KIMIAWI
6. MULUT
Terjadi pencernaan secara
mekanik dan kimiawi. Pada bagian
dalam mulut terdapat gigi, lidah, dan
kelenjar ludah. Fungsi rongga mulut:
• Mengerjakan pencernaan
pertama dengan jalan
mengunyah
• Untuk berbicara
• Bila perlu digunakan untuk
bernafas
7. A.GIGI
• Merupakan alat pencernaan
yang bertugas secara mekanik.
Terdapat 4 jenis gigi yaitu gigi
taring (dens caninus) berfungsi
untuk merobek/mencabik
makanan. Gigi seri (dens
inscisivus) b.erfungsi untuk
memotong makanan. Gigi
geraham depan (dens
premolare) dan geraham
belakang (dens molare) yang
keduanya berfungsi untuk
menghaluskan makanan/
8. B.LIDAH
• Memiliki peran mengatur letak
makanan di dalam mulut serta
mengecap rasa makanan. Lidah
juga turut membantu dalam
tindakan bicara.Juga membantu
membolak balik makanan dalam
mulut. Fungsi Lidah :
• Untuk membersihkan gigi serta
rongga mulut antara pipi dan gigi
• Mencampur makanan dengan
ludah
• Untuk menolak makanan dan
minuman kebelakang
• Untuk berbicara
• Untuk mengecap manis, asin dan
pahit
• Untuk merasakan dingin dan panas
9. C.KELENJAR LUDAH
• Kelenjar ludah menghasilkan saliva. Saliva
mengandung enzim ptyalin atau amylase dan ion
natrium, klorida, bikarbonat, dan kalium. Fungsi
saliva adalah :
• Melarutkan makanan secara kimia,
• Melembabkan dan melumasi makanan
• Mengurai zat tepung menjadi polisakarida dan
maltose
• Zat buangan
• Zat antibakteri dan antibody
10. KERONGKONGAN
Merupakan saluran yang
menghubungkan antara rongga
mulut dengan lambung. Pada ujung
saluran esophagus setelah mulut
terdapat daerah yang disebut faring.
Pada faring terdapat klep, yaitu
epiglotis yang mengatur makanan
agar tidak masuk ke trakea
(tenggorokan).
· Fungsi oesofagus adalah
menyalurkan makanan ke
lambung. Agar makanan dapat
berjalan sepanjang esophagus,
terdapat gerakan peristaltik
sehingga makanan dapat berjalan
menuju lambung
11. LAMBUNG •
• Lambung atau gaster
merupakan bagian dari
saluran yang dapat
mengembang paling
banyak terutama di
daerah epigaster.
Lambung terdiri dari
bagian atas fundus uteri
berhubungan dengan
esophagus melalui
orifisium pilorik, terletak
di bawah diafragma di
depan pancreas dan limpa,
menempel di sebelah kiri
fundus uteri.
12. Fungsi Lambung;
Menampung makanan, menghancurkan dan
menghaluskan oleh peristaltic lambung dan
getah lambung.
Fungsi asam lambung sebagai pembunuh kuman
atau racun yang masuk bersama makanan serta
untuk mengasamkan makanan agar mudah
dicerna.
13. USUS HALUS
• Usus halus memiliki panjang sekitar 6-8
meter. Usus halus terbagi menjadi 3 bagian
yaitu duodenum (± 25 cm), jejunum (± 2,5
m), serta ileum (± 3,6 m). Pada usus halus
hanya terjadi pencernaan secara kimiawi
saja, dengan bantuan senyawa kimia yang
dihasilkan oleh usus halus serta senyawa
kimia dari kelenjar pankreas yang dilepaskan
ke usus halus.
• Usus halus terdiri dari tiga bagian yaitu usus
dua belas jari (duodenum), usus kosong
(jejunum), dan usus penyerapan (ileum).
• Fungsi usus halus:
• Menerima zat-zat makanan yang sudah di
cerna untuk diserap melalui kapiler-kapiler
darah dan saluran-saluran limfe.
• Menyerap protein dalam bentuk asam
amino.
• Karbohidrat diserap dalam bentuk
monosakarida.
14. USUS BESAR
• Usus besar terdiri dari:
- Kolon asendens (kanan)
- Kolon transversum
- Kolon desendens (kiri)
- Kolon sigmoid (berhubungan
dengan rektum).
• Usus besar menghasilkan lendir
dan berfungsi menyerap air dan
elektrolit dari tinja.
• Ketika mencapai usus besar, isi
usus berbentuk cairan, tetapi
ketika mencapai rektum
bentuknya menjadi padat.
Rektum adalah sebuah ruangan
yang berawal dari ujung usus
besar (setelah kolon sigmoid)
dan berakhir di anus.
15. ANUS
• Anus merupakan lubang di ujung
saluran pencernaan, dimana bahan
limbah keluar dari tubuh. Sebagian
anus terbentuk dari permukaan
tubuh (kulit) dan sebagian lannya dari
usus.
• .Di anus, terjadi proses perjalanan
terakhir dari feces yang telah
dibentuk di colon. Proses
pengeluaran feces melalui anus
disebut defekasi.
Dinding anus diperkuat oleh 3
spinter:
• A.Bekerja tidak menurut kehendak
(Spinter Ani internus)
B.Bekerja juga tidak menurut
kehendak (Spinter Levator Ani )
C.Bekerja menurut kehendak
(Spinter Ani Eksternus)